• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENUTUP

Dalam dokumen LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (Halaman 13-70)

Pendahuluan berisikan penjelasan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, tugas dan fungsi serta sistematika penulisan

BAB II

Perencanaan dan perjanjian kinerja, menjelaskan tentang tujuan, sasaran dan beberapa hal penting dalam perencanaan dan perjanjian kinerja (Perjanjian Kinerja) Loka Litbang P2B2 Ciamis

BAB III

Akuntabilitas kinerja memuat informasi mengenai pengukuran kinerja, evaluasi kinerja dan analisis akuntabilitas, termasuk menguraikan secara sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi, serta solusi yang digunakan dalam mengatasi hambatan tersebut. Dalam bab ini juga menggambarkan sumberdaya yang mendukung dalam pencapaian kinerja

BAB IV

Penutup, mengemukakan secara umum tentang keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis serta strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang.

6 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Perencanaan Kinerja

Pembangunan kesehatan di Indonesia yang semakin berkembang dan kompleks membutuhkan ketersediaan data dasar kesehatan melalui perencanaan yang efektif dan efisien. Sebagai salah satu pelaksana pembangunan kesehatan, Kementerian Kesehatan menyusun Rencana Strategis (Renstra) sebagai dokumen perencanaan lima tahunan yang bersifat indikatif dan memuat program-program pembangunan kesehatan.

Dalam melaksanakan programnya Loka Litbang P2B2 Ciamis mengacu pada Renstra Kementerian Kesehatan, sebagai pedoman bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Loka Litbang P2B2 Ciamis secara sistematis, terarah dan terpadu. Untuk itu disusun Rencana Aksi Kegiatan Loka Litbang P2B2 Ciamis 2015 – 2019.

Perencanaan ini memperhitungkan analisis situasi, kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman serta isu-isu stratejik. Dalam rencana stratejik disusun suatu visi, misi, tujuan, kebijakan program dan sasaran yang disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi Loka Litbang P2B2 Ciamis dengan mempertimbangkan kemampuan yang dimiliki.

Perencanaan program dan kegiatan penelitian dan pengembangan kesehatan dalam rangka mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan disusun dengan merujuk kepada dokumen Rencana Aksi Kegiatan 2015-2019, seperti tercantum pada tabel berikut

Tabel II.1

Perencanaan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis dalam Dokumen Rencana Aksi Kegiatan Tahun 2015-2019

Program/Keg Sasaran Indikator IKP/IK K Target 2015 2016 2017 2018 2019 Penelitian dan Pengembang an Upaya Kesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya

kesehatan masyarakat IKK

2 5 7 4 3

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

3 4 4 4 4

Ket:

IKP adalah Indikator Kinerja Program IKK adalah Indikator Kinerja Kegiatan

B. Perjanjian Kinerja

Loka Litbang P2B2 Ciamis sebagai salah satu instansi pemerintah, memiliki kewajiban untuk menyusun target kerja dalam bentuk dokumen Perjanjian Kinerja sebagai bentuk penerapan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil.

Sesuai PermenPANRB no. 53 tahun 2014, perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.

Perjanjian kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis mencakup pihak penyusun dokumen, yaitu kinerja yang diperjanjikan oleh Kepala Satker kepada Kepala Badan Litbang Kesehatan yang disebut sebagai indikator kinerja kegiatan.

Tabel II.2

Indikator Kinerja Sasaran Strategis Loka Litbang P2B2 Ciamisdalam Perjanjian Kinerja Tahun 2016

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan

masyarakat

5

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upayai kesehatan masyarakat yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional

8 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

1. Indikator Kinerja Kegiatan

Penetapan Indikator Kinerja Kegiatan merupakan ukuran keberhasilan kerja yang digunakan untuk perbaikan dan peningkatan akuntabilitas kinerja. Berdasarkan dokumen perjanjian kinerja tahun 2016, IKK Loka Litbang P2B2 Ciamis terdiri dari 2 indikator seperti tercantum pada tabel di bawah ini:

Tabel III.1

Sasaran dan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2016

Program/

Kegiatan Sasaran Indikator Target Capaian %

Penelitian dan Pengembangan UpayaKesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat 5 5 100 Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional 9 11 122

Pada tahun 2016 Loka Litbang P2B2 Ciamis telah berhasil memenuhi target kedua indikator dengan persentase 100% untuk penelitian dan 122% untuk publikasi. IKK Loka Litbang P2B2 Ciamis tercantum pada dokumen Perjanjian Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis tahun 2016.

Pembahasan lebih lanjut disampaikan pada poin 2, capaian kinerja organisasi dokumen perjanjian kinerja.

Tabel dibawah ini menjadi gambaran IKK Loka Litbang P2B2 Ciamis tahun 2015 dan 2016 yang telah tercapai melebihi target yang ditentukan.

Tabel III.2

Sandingan IKK Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2015 dan 2016

Sasaran Indikator 2015 2016 T C % T C % Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upaya dasar kesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat

1 1 100 5 5 100

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

4 10 250 9 11 122

2. Dokumen Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja (PK) merupakan bentuk komitmen pelaksanaan program dan kegiatan Loka Litbang P2B2 Ciamis dalam mengembangkan inovasi hasil-hasil litbangkes ke dalam indikator. Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis difokuskan pada dua indikator seperti yang ditargetkan pada dokumen perjanjian kinerja. Capaian indikator kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis tahun 2016 diperoleh melalui mekanisme pengukuran kinerja yang dituangkan pada Pedoman Monev Badan Litbang Kesehatan tahun 2016. Capaian kinerja diukur dengan cara membandingkan antara target indikator kinerja dengan capaiannya menggunakan berbagai instrumen yaitu Catatan Hasil Evaluasi (CHE) untuk internal Loka Litbang P2B2 Ciamis, pengisian e-monev Bappenas. Pengukuran kinerja dilakukan bulanan, triwulanan dan tahunan. Loka Litbang P2B2 Ciamis secara rutin mengikuti pertemuan sinkronisasi dan integrasi triwiulanan untuk mengetahui progres kinerja satker di lingkungan Badan Litbang Kesehatan. Adapun dalam penyusunan dokumen LKj Loka Litbang P2B2 Ciamis menggunakan instrumen berupa outline yang difokuskan pada pencapaian target serta narasinya untuk para satker di lingkungan Badan Litbang Kesehatan sebagai penanggungjawab kegiatan. Analisis hasil capaian kinerja kegiatan Loka Litbang P2B2 Ciamis dijelaskan sebagai berikut:

10 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

Tabel III.3

Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan Loka Litbang P2B2 Ciamis dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2016

Sasaran Indikator Target Capaian %

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat

5 5 100

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

9 11 122

Pada tahun 2016, kedua target indikator yang tercantum dokumen PK Loka Litbang P2B2 Ciamis berhasil mencapai target yang ditetapkan. Indikator yang tercantum dalam PK Loka Litbang P2B2 Ciamis dijabarkan lebih detail pada kegiatan masing-masing. Pada tabel III. 4 disajikan sandingan PK Badan Litbang Kesehatan tahun 2015 dan tahun 2016.

Tabel III.4

Sandingan Capaian Indikator dalam Perjanjian Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2015 dan Tahun 2016

Program/

Kegiatan Sasaran Indikator

2015 2016 T C % T C % Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upaya dasar kesehatan masyarakat Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat 1 1 100 5 5 100 Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional 4 10 250 9 11 122

a) Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat

Definisi Operasional indikator ini adalah jumlah hasil dari penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat.

Gambar III.1

Capaian Kinerja Indikator Jumlah Hasil Penelitian s/d Tahun 2016 dengan Target Jangka Menengah padaDokumen Rencana Aksi Kegiatan Tahun 2015-2019

Pelaksanaan kegiatan indikator hasil penelitian pada tahun 2016 dalam kerangka Rencana Aksi kegiatan tahun 2015-2019 terlihat pada grafik di atas. Target indikator tahun 2015-2019 ditentukan dari jumlah usulan penelitian dari masing-masing peneliti. Target indikator untuk tahun 2015-2019 adalah 1 judul di tahun 2015, 5 judul di tahun 2016, 7 judul di tahun 2017, 4 judul 2018 dan 3 judul di tahun 2019 serta 5 judul yang telah tercapai sebesar 100% di tahun 2016.

Tabel III.5 Capaian Kinerja Indikator Jumlah Penelitian Tahun 2016

Sasaran Indikator Target Capaian %

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat

5 5 100

Sebanyak 5 penelitian yang ditargetkan pada tahun 2016 tercapai sebesar 100%, yang merupakan penelitian tema epidemiologi. 5 penelitian yang telah dilaksanakan dan memenuhi target pada tahun 2016 yaitu ;

12 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

Tabel III.6

Penelitian Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2016

No Judul Ketua Pelaksana

1 Intervensi Sosial Untuk Meningkat Pengendalian Tempat Perkembangbiakan Nyamuk Aedes spp Oleh Masyarakat Dalam Upaya Pemberantasan DBD

Lukman Hakim, E.Epid

2 Penentuan Faktor Resiko Sanitasi Rumah Tinggal Pada Kejadian DBD di Kota Bandung

Hubullah Fuadzy, S.Si 3 Analisis Resiko Kejadian DBD Dengan Metode

Standar Deviational Ellipse di Kota Tasikmalaya

Andri Ruliansyah, M.Sc 4 Pemberdayaan Kader Dalam Pengawasan

Pemberian Obat Pencegahan Massal Filariasis di Kabupaten Kuningan Prov. Jawa Barat

Mara Ipa, M.Sc

5 Survei Status Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Pangandaran Tahun 2016

M. Ezza Azmi Fuadiyah, MKM

Tabel III.7

Sandingan Indikator Jumlah Penelitian Tahun 2015 dan 2016

Program/

Kegiatan Sasaran Indikator

2015 2016 T C % T C % Penelitian dan Pengembangan UpayaKesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat 1 1 100 5 5 100

Indikator terkait jumlah hasil penelitan dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakat menjadi bagian dari indikator tapja Loka Litbang P2B2 Ciamis pada tahun 2016.

Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa indikator terkait jumlah hasil penelitan dan pengembangan di bidang upaya kesehatan masyarakattelah tercapai dengan baik dengan persentase 100% di tahun 2015 dan tahun 2016. Meningkatnya target indikator di tahun 2016 dipertimbangkan berdasarkan hasil evaluasi capaian periode tahun 2010-2014 yang menunjukkan kecenderungan semakin meningkatnya jumlah penelitian di Loka Litbang P2B2 Ciamis

Walaupun pada tahun 2016 telah tercapai dengan baik, pada pelaksanaannya terdapat permasalahan yang dihadapi yaitukebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan kepada setiap kementerian/lembaga, sehingga cukup banyak memangkas

anggaran penelitian dan sangat berpengaruh terhadap output penelitian yang dihasilkan.

14 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

Tabel III.8 Dampak Efisiensi Terhadap Hasil Penelitian 2016

No Judul Output Awal Kegiatan Yang Hilang/Efisiensi Kemajuan Terakhir

1 Intervensi Sosial Untuk Meningkat Pengendalian Tempat

Perkembangbiakan Nyamuk Aedes spp Oleh Masyarakat Dalam Upaya Pemberantasan DBD

1. Identifikasi keberadaan larva/pupa nyamukAedes spp

2. Identifikasi kasus DBD

3. Menilai pengaruh intervensi sosial (penyuluhan, ajakan tokoh masyarakat, intensifikasi jumantikdan instruksi pemerintah) terhadap penurunanangka keberadaan larva/pupa nyamuk Aedes spp serta penurunan kasus DBD

1. Pengulangan intervensi keempat dan kelima 2. Pengamatan ketiga dan keempat

3. Post test

Intervensi pengulangan ketiga dan pengamatan kedua

2 Penentuan Faktor Resiko Sanitasi Rumah Tinggal Pada Kejadian DBD di Kota Bandung

Konsultasi laporan akhir dan sosialisasi hasil penelitian

Selesai di penyusunan laporan dan booklet

3 Analisis Resiko Kejadian DBD Dengan Metode Standar Deviational Ellipse di Kota Tasikmalaya

Pengumpulan data sekunder berupa ICH dan Pertemuan dengan Pihak Uiversitas

Indonesia, Survailance se-Kota Tasikmalaya untuk pembuatan analisis spasial dengan metode Standart Deviational Ellipse (SDE)

Proses Pengumpulan Data Primer

4 Pemberdayaan Kader Dalam Pengawasan Pemberian Obat Pencegahan Massal Filariasis di Kabupaten Kuningan Prov. Jawa Barat

Evaluasi :

1. Pengamatan POPM Filariasis

2. Post Intervensi

Kegiatan penelitian telah yang dilakukan meliputi : Perijinan, Sosialisasi, Pra Intervensi dan Intervensi

5 Survei Status Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Pangandaran Tahun 2016

1. Anggaran Puldat di dua kecamatan

2. Anggaran penyusunan laporan

3. Anggaran perjalanan pelaporan

Pengumpulan data telah selesai dilaksanakan di 8 kecamatan dari 10 kecamatan yang direncanakan pada awal september 2016

Penjelasan mengenai output penelitian seperti yang terlihat pada tabel III.8 diatas adalah sebagai berikut ;

1) Penelitian yaitu “Penentuan Faktor Resiko Sanitasi Rumah Tinggal Pada Kejadian DBD di Kota Bandung” yang tidak terkena dampak efisiensi anggaran karena pengambilan data dan analisis data telah selesai pada saat efisiensi anggaran terjadi. Sedangkan empat penelitian lainnya terkena dampak efisiensi anggaran pada tahapan yang berbeda.

2) Penelitian “Intervensi Sosial Untuk Meningkat Pengendalian Tempat Perkembangbiakan Nyamuk Aedes spp Oleh Masyarakat Dalam Upaya Pemberantasan DBD” telah melakukan pengumpulan data hingga pada tahap intervensi keempat dan pengamatan kedua. Tahap intervensi yang seharusnya berjalan lima kali hanya terlaksana tiga kali dan pengamatan yang seharusnya dilaksanakan empat kali hanya terlaksana dua kali. Demikian pula tahap post test yang seharusnya dijalanakan setelah semua tahap intervensi dan pengamatan selesai dilaksanakan tidak terlaksana.

3) Penelitian “Analisis Resiko Kejadian DBD Dengan Metode Standar Deviational Ellipse di Kota Tasikmalaya” telah selesai melaksanakan pengumpulan data primer. Namun data sekunder berupa ICH dan hasil diskusi dengan petugas surveilan kesehatan dan Universitas Indonesia belum didapatkan karena pengumpulan datanya tidak dapat dilaksanakan akibat efisiensi anggaran. Hasil yang dapat disajikan adalah pengolahan data primer yang telah berhasil dikumpulkan.

4) Penelitian “Pemberdayaan Kader Dalam Pengawasan Pemberian Obat Pencegahan Massal Filariasis di Kabupaten Kuningan Prov. Jawa Barat” berhenti pada tahap intervensi. Sedangkan kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan berupa pengamatan pelaksanaan POMP Filariasis dan post test setelah intervensi. Dengan demikina tujuan untuk mendapatkan perbandingan antara keadaan sebelum dan sesudah intervensi tidak dapat tercapai.

5) Pengumpulan data penelitian “Survei Status Kesehatan Masyarakat Kabupaten Pangandaran Tahun 2016” yang seharusnya dilakukan di 10 (sepuluh) kecamatan di Kabupaten Pangandaran hanya terlaksana di 8 (delapan) kecamatan karena efisiensi anggaran terjadi saat pengumpulan data di kecamatan kesembilan baru akan dilaksanakan. Data yang terkumpul tidak dapat dianalisis untuk menggambarkan keadaan Kabupaten Pangandaran sehingga analisis data hanya berupa deskriptif dari hasil pengumpulan data di delapan kecamatan.

Laporan penelitian di Loka Litbang P2B2 Ciamis, selain penelitian yang telah selesai, disusun hanya berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan sehingga tidak dapat menjawab tujuan awal penelitian.

b) Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

Indikator ini merupakan capaian dari jumlah kumulatif artikel hasil penelitian dan pengembangan kesehatan yang dipublikasikan pada media cetak dan/atau elektronik

16 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

nasional maupun internasional yang terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Loka Litbang P2B2 Ciamis sebagai penulis pertama.

Gambar III.2 Capaian Kinerja Indikator Jumlah Publikasi s/d Tahun 2016 dengan Target Jangka Menengah pada Dokumen Rencana Aksi Kegiatan Tahun 2015-2019

Tabel III.9

Capaian Kinerja Indikator publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

Sasaran Indikator Target Capaian %

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upayakesehatan masyarakat

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional

9 11 122

Berdasarkan tabel di atas, indikator publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasional ditargetkan menghasilkan 11 publikasi, yang tercapai sebesar11 publikasi yang terdiri dari 11 publikasi nasional tetapi tidak ada publikasi internasional. Daftar publikasi di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional yang dihasilkan pada tahun 2016 disajikan pada lampiran.

Tabel III.10

Sandingan Indikator publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan

yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional dan internasionalTahun 2015 dan 2016

Program/

Kegiatan Sasaran Indikator

2015 2016 T C % T C % Penelitian dan Pengembangan UpayaKesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembanga n di bidang upayakesehat an masyarakat Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik a. nasional b. internasional 3 1 9 1 300 100 9 11 122

Pada tabel di atas dapat terlihat adanya perubahan indikator tahun 2015 dan tahun 2016. Selain itu, tahun 2015 target dipisahkan antara publikasi nasional dan internasional, sementara tahun 2016 target publikasi nasional dan internasional digabung. Kedua indikator bertujuan merepresentasikan publikasi ilmiah pada media nasional dan internasional yang dilaksanakan oleh Loka Litbang P2B2 Ciamis. Publikasi ilmiah merupakan salah satu cara pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan kesehatan yang dilakukan setiap tahun sehingga keberlanjutan indikator ini sangat penting.

Tahun 2015 total target publikasi ilmiah nasional dan internasional sebanyak 4 publikasi yang tercapai lebih dari 250% atau sebanyak 10 publikasi. Sementara di tahun 2016 ditetapkan target sebesar 9 publikasi yang tercapai sebanyak 11 publikasi.

Tabel III.11

Judul publikasi karya tulis ilmiah di bidang kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik nasional Tahun 2016

No. Judul Artikel Nama Jurnal Penulis

1. Peran Kepala Puskesmas Dalam Perkembangan UKBM Kabupaten Purbalingga

Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Vol. 19 No. 1 Januari 2016

Aryo Ginanjar, Arih Diyaning Intiasari, AR Siswanto Budi

Waluyo 2. Pengaruh Kesehatan Lingkungan

Pemukiman Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Model Generalized Poisson Regression Di Jawa Barat (Analisis Lanjut Riskesdas Tahun 2013)

Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Vol. 19 No. 1 Januari 2016

Endang Puji Astuti, Hubullah Fuadzy, Heni Prasetyowati

18 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016 3. Praktik Budaya Perawatan Dalam

Kehamilan, Persalinan dan Nifas Pada Etnik Baduy Dalam

Jurnal Kesehatan Reproduksi Vol 7 No 1 April 2016

Mara Ipa, Djoko Adi Prasetyo,

Kasnodihardjo 4. Penggunaan Insektisida Rumah Tangga

dalam Pengendalian Populasi Aedes aegypti di Daerah Endemis Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jakarta Timur

Aspirator Vol 8 No 1 Juni 2016

Heni Prasetyowati, Endang Puji Astuti, Andri Ruliansyah

5. Pengembangan Model Surveilans Aktif Demam Berdarah Dengue Melalui Metode Pelaporan Kewaspadaan Dini Rumah Sait (KDRS) di Kota

Tasikmalaya

Aspirator Vol 8 No 1 Juni 2016

Aryo Ginanjar, Arda Dinata, Rohmansyah Wahyu Nurindra

6. Status Resistensi Aedes aegypti (Linn.) terhadap Organofosfat di Tiga

Kotamadya DKI Jakarta

Balaba Vol 12 No 1 Juni 2016

Heni Prasetyowati, Joni Hendri, Tri Wahono 7. Analisis Cakupan Obat Massal

Pencegahan Filariasis di Kabupaten Bandung dengan Pendekatan Model Sistem Dinamik

Balaba Vol 12 No 1 Juni 2016

Mara Ipa, Endang Puji Astuti, Lukman Hakim, Hubullah Fuadzy

8. Kapasitas Vektor dan Laju Inokulasi Entomologis Anopheles vagus dari Wilayah Endemis Malaria di Provinsi Banten

Vektora Vol 8 No 1 Juni 2016

Endang Puji Astuti, Mara Ipa, Heni Prasetyowati, Hubullah Fuadzy, Pandji Wibawa Dhewantara 9. Identifikasi Jenis Bahan Aktif dan

Penggunaan Insektisida Anti Nyamuk serta Kerentanan Vektor DBD terhadap Organosfosfat pada Tiga Kota Endemis DBD di Prov. Banten

Aspirator Vol. 8 No. 2 Desember 2016

Joni Hendri, Endang Puji Astuti, Asep Jajang Kusnandar

10. Tingkat Pendidikan Keluarga Tidak Berasosiasi dengan Resiko Tempat Perkembangbiakan Potensial Nyamuk Aedes aegypti : Kasus di kota Serang

Aspirator Vol. 8 No. 2 Desember 2016

Mutiara Widawati, Tri Wahono, Yuneu Yuliasih

11. Resiko Penularan DBD Berdasarkan Maya Indeks dan Indeks Entomologi di kota Tangerang Selatan, Banten

Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Volume 26 Nomor 4 Tahun 2016

Endang Puji Astuti, Aryo Ginanjar, Heni Prasetyowati

B. Realisasi Anggaran

Dalam rangka melaksanakan program penelitian dan pengembangan upaya dasar kesehatan masyarakat tahun 2016, Loka Litbang P2B2 Ciamis mendapatkan alokasi DIPA sebesar Rp. 6.181.234.000 yang terdistribusi melalui 4 output kinerja. Distribusi anggaran tahun 2016 di Loka Litbang P2B2 Ciamis disajikan pada tabel berikut ini:

Tabel III.12

Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran di Loka Litbang P2B2 CiamisTahun 2016

Sasaran

Pagu

Efisiensi Realisasi awal akhir pasca

efisiensi Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upaya dasar kesehatan masyarakat 6.181.234.000 - 5.403.462.000 842.145.000 5.290.455.213

Pada tahun 2016 program efisiensi anggaran yang diterapkan untuk kementerian/lembaga membuat Loka Litbang P2B2 Ciamis harus mengurangi beberapa kegiatan yang seharusnya dilaksanakan. Efisiensi anggaran terbesar ada pada output kegiatan penelitian dan sedikit mempengaruhi tujuan dari masing-masing penelitian sendiri. Besaran nilai anggaran yang terkena efisiensi sebesar Rp. 842.145.000,- sehingga alokasi DIPA menjadi Rp. 5.403.462.000,-

Tabel III.13

Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran

Berdasarkan Output di Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2016

Output Pagu Efisiensi Realisasi

Awal akhir pasca

Publikasi Informasi di Bidang UKM 171.652.000 - 100.752.000 70.900.000 96.049.860 Hasil Penelitian di Bidang UKM 1.780.820.000 - 1.282.383.000 498.437.000 1.276.830.000 Dukungan Layanan Manajemen 1.446.505.000 - 1.173.697.000 272.808.000 1.129.712.712 Layanan Perkantoran 2.782.257.000 - 2.846.630.000 (64.373.000) 2.787.862.641

20 | Laporan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis 2016

Secara keseluruhan realisasi anggaran pada tahun 2016 sebesar Rp. 5.290.455.213,- persentase realisasi anggaran yang dicapai oleh Loka Litbang P2B2 Ciamis pada tahun 2016 dengan asumsi sebelum efisiensi adalah 84.88% sementara persentase realisasi anggaran Loka Litbang P2B2 Ciamis dengan asumsi setelah efisiensi adalah 97.91% dengan presentase kinerja 100% dan diatas 100%.

Tabel III.14

Pagu dan Realisasi Anggaran Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2015 dan 2016

Sasaran Indikator 2015 2016

Pagu (Rp.) Realisasi (Rp.) % Pagu (Rp.) Realisasi (Rp.) %

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang upaya dasar kesehatan masyarakat

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang upaya kesehatan

masyarakat

24.571.488.000 13.583.468.091 55.28 5.403.462.000 5.290.455.213 97.91 Jumlah publikasi karya tulis

ilmiah di bidang upaya kesehatan yang dimuat di media cetak dan/atau elektronik

a. nasional b. internasional

(Sumber: Dokumen Penetapan Kinerja Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2015 dan 2016, Laporan Keuangan Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2015 dan 2016 (audited)

Gambar III.3 Sandingan DIPA Awal dan DIPA Efisiensi Loka Litbang P2B2 Ciamis Tahun 2016

Realisasi anggaran tersebut didukung oleh kegiatan penelitian berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan walau pun ada efisiensi anggaran. Selain itu juga dengan

Dalam dokumen LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (Halaman 13-70)

Dokumen terkait