• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab ini berisi tentang kesimpulan yang dapat diambil dari permasalahan dalam Tugas Akhir ini, serta saran saran bagi pengembangan lebih lanjut dari website yang telah dibuat.

TINJ AUAN PUSTAKA

Pada bab II ini dibahas beberapa teori dasar untuk menunjang penyelesaian Laporan Tugas Akhir ini.

2.1 Futsal

Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki. Selain lima pemain utama, setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Tidak seperti permainan sepak bola dalam ruangan lainnya, lapangan futsal dibatasi garis, bukan net atau papan. Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah "futsal" adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis,

futbol dan sala.

2.1.1 Sejarah Futsal

Futsal dipopulerkan di Montevideo, Uruguay pada tahun 1930, oleh Juan Carlos Ceriani. Keunikan futsal mendapat perhatian di seluruh Amerika Selatan, terutamanya di Brasil. Ketrampilan yang dikembangkan dalam permainan ini dapat dilihat dalam gaya terkenal dunia yang diperlihatkan pemain-pemain Brasil di luar ruangan, pada lapangan berukuran biasa. Pele, bintang terkenal Brasil, contohnya, mengembangkan bakatnya di futsal. Sementara Brasil terus menjadi pusat futsal dunia, permainan ini sekarang dimainkan di bawah perlindungan

Fédération Internationale de Football Association di seluruh dunia, dari Eropa hingga Amerika Tengah dan Amerika Utara serta Afrika, Asia, dan Oseania.

Pertandingan internasional pertama diadakan pada tahun 1965, Paraguay menjuarai Piala Amerika Selatan pertama. Enam perebutan Piala Amerika Selatan berikutnya diselenggarakan hingga tahun 1979, dan semua gelaran juara disapu habis Brasil. Brasil meneruskan dominasinya dengan meraih Piala Pan Amerika pertama tahun 1980 dan memenangkannya lagi pada perebutan berikutnya tahun pd 1984.

Kejuaraan Dunia Futsal pertama diadakan atas bantuan FIFUSA (sebelum anggota-anggotanya bergabung dengan FIFA pada tahun 1989) di Sao Paulo, Brasil, tahun 1982, berakhir dengan Brasil di posisi pertama. Brasil mengulangi kemenangannya di Kejuaraan Dunia kedua tahun 1985 di Spanyol, tetapi menderita kekalahan dari Paraguay dalam Kejuaraan Dunia ketiga tahun 1988 di Australia.

2.1.2 Peraturan Futsal a) Luas lapangan

1) Ukuran: panjang 25-43 m x lebar 15-25 m

2) Garis batas: garis selebar 8 cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; 3 m lingkaran tengah; tak ada tembok penghalang atau papan

3) Daerah penalti: busur berukuran 6 m dari masing-masing tiang gawang 4) Titik penalti: 6 m dari titik tengah garis gawang

6) Zona pergantian: daerah 5 m (5 m dari garis tengah lapangan) pada sisi tribun dari pelemparan

7) Gawang: tinggi 2 m x lebar 3 m

8) Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasive

Gambar 2.1 Lapangan Futsal

Gambar 2.3 Ukuran Gawang dan Batas Penjaga Gawang Futsal

Gambar 2.5 Area Official Futsal b) Bola

1) Ukuran: 4

2) Keliling: 62-64 cm 3) Berat: 0,4 - 0,44 kg

4) Lambungan: 55-65 cm pada pantulan pertama

5) Bahan: kulit atau bahan yang cocok lainnya (yaitu bahan tak berbahaya) c) J umlah pemain (per tim)

1) Jumlah pemain maksimal untuk memulai pertandingan: 5, salah satunya penjaga gawang

2) Jumlah pemain minimal untuk mengakhiri pertandingan: 2 (tidak termasuk cedera)

3) Jumlah pemain cadangan maksimal: 7 4) Jumlah wasit: 2

5) Jumlah hakim garis: 0

6) Batas jumlah pergantian pemain: tak terbatas

7) Metode pergantian: "pergantian melayang" (semua pemain kecuali penjaga gawang boleh memasuki dan meninggalkan lapangan kapan saja; pergantian penjaga gawang hanya dapat dilakukan jika bola tak sedang dimainkan dan dengan persetujuan wasit)

8) Dan wasit pun tidak boleh menginjak arena lapangan , hanya boleh di luar garis lapangan saja , terkecuali jika ada pelanggaran-pelanggaran yang harus memasuki lapangan

d) Lama permainan

1) Lama normal: 2x20 menit 2) Lama istiharat: 10 menit

3) Lama perpanjangan waktu: 2x5 menit (bila hasil masih imbang setelah 2x20 menit waktu normal)

4) Ada adu penalti (maksimal 5 gol) jika jumlah gol kedua tim seri saat perpanjangan waktu selesai

5) Time-out: 1 per tim per babak; tak ada dalam waktu tambahan

6) Waktu pergantian babak: maksimal 10 menit 2.2 Sosial Media

Sosial media adalah fase perubahan dimana bagaimana orang menemukan, membaca dan membagi-bagi berita, informasi dan konten kepada orang lain. Dan sosial media juga berarti perpaduan sosiologi dengan teknologi yang mengubah monolog (one to many) menjadi dialog (many to many) dan

demokrasi informasi yang mengubah orang-orang dari pembaca konten menjadi penerbit konten. Sosial media telah menjadi sangat popular karena memberikan kesempatan orang-orang untuk terhubung dengan dunia online dalam bentuk hubungan personal, politik dan kegiatan bisnis.

2.3 Website

Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs yang biasanya

terangkum dalam sebuah domain atau subdomain yang tempatnya berada di dalam

Word Wide Web (WWW) di internet. Sebua web page adalah dokumen yang

ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hamper selalu bias diakses melalui HTTP, yaitu protocol yang menyampaikan informasi dari

server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser.

Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar. Menurut Laudon dan Laudon (2002, hal 17),

Website adalah keseluruhan dari pemeliharaan halaman www oleh organisasi

atau individual”.

2.3.1 J enis Aplikasi Website

Melihat perkembangan aplikasi web yang sedang berkembang saat ini, dapat di klasifikasikan menjadi beberapa bentuk atau kelompok. Berikut ini penjelasan beberapa kelompok aplikasi web dan contohnya:

- Web bisnis yaitu aplikasi web yang didalamnya terdapat proses bisnis seperti jual beli, sewa menyewa, penggunaan jasa, lelang dan sebagainya. Contoh situs yang menggunakan aplikasi web bisnis seperti bhineka.com, ebay.com, dan lain-lain.

- Web berita dan infor masi yaitu aplikasi web yang menyediakan konten informasi berbayar maupun gratis. Contoh situs yang menggunakan aplikasi

web berita dan informasi : kompas.com, detik.com, kaskus.us, yellowpages.co.id, tokobagus.com.

- Web profil yaitu aplikasi web yang mendeskripsikan tentang profil suatu perusahaan lembaga ataupun orang personal. Aplikasi web ini biasanya digunakan untuk memperkenalkan profil perusahaan, lembaga atau orang personal kepada umum. Contoh aplikasi web profil seperti jogjakota.go.id, blogspot.com, dan lain-lain.

- Web services yaitu aplikasi web yang menyediakan layanan pengolahan data dan sebagainya. Perbedaan umum aplikasi web service dan aplikasi web lain pada umumnya adalah aplikasi web service tidak memiliki antarmuka, namun dapat diakses melalui alamat internet. Contoh aplikasi web services seperti aws.amazon.com, konakart.com, dan lain-lain.

- Web social networking yaitu aplikasi web yang memberikan fasilitas pertemanan, teman berkumpul dan dapat juga menjadi wadah suatu kelompok. Aplikasi web social networking saat ini menjadi tren dunia

internet. Contoh aplikasi web social networking seperti facebook.com,

twitter.com, myspace.com, dan lain-lain.

- Web banking yaitu aplikasi web yang didalamnya terdapat proses transaksi keuangan pada perbankan secara umum, seperti transfer dana, pembayaran, pembelian dan lainnya. Contoh aplikasi web banking seperti klickbca.com, bankmandiri.co.id, bni.co.id, dan lain-lain.

- Web search engine optimize yaitu aplikasi web yang didalamnya terdapat proses pencarian pada internet. Contoh aplikasi web SEO seperti google.com, yahoo.com, bing.com, dan lain-lain

2.3.2 Pengertian Web Portal

Web portal dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Portal Horizontal atau HEPs (Horizontal Enterprise Portals, juga disebut megaportal), dan Portal

Vertikal atau VEPs (Vertical Enterprise Portals).

1) Portal Horizontal

Portal horizontal adalah sebuah situs Web publik yang mencoba untuk memberikan penggunanya dengan semua layanan yang mereka butuhkan. Portal horizontal memberikan jenis informasi yang beragam dalam web yang sama. Portal horizontal hampir selalu menyertakan iklan yang membayar untuk portal, dan tujuan mereka adalah untuk menarik sebanyak mungkin pengguna.

2) Portal Vertikal

Portal Vertikal adalah sebuah portal yang memberikan informasi spesifik tentang organisasi dengan cara user-centric. Portal Vertikal membutuhkan autentifikasi pengguna dengan cara login. Ketika pengguna login, maka akan ditampilkan halaman yang berbeda pada setiap penggunanya.

2.3.3 Keamanan Aplikasi Website

Perkembangan aplikasi web semakin banyak mendominasi sisi bisnis yang menyediakan transaksi online, penyimpanan data secara online dan lainnya. Kemudahan yang ditawarkan media internet adalah kebebasan dalam mengakses

jaringan secara global, yang terkadang menimbulkan rasa penasaran bagi sebagian kalangan untuk mencoba apakah aplikasi web dapat digunakan tanpa melalui proses yang disediakan oleh aplikasi, seperti melewatkan proses login, melewatkan validasi sistem pembayaran, mengakses data secara illegal dan lainnya. Untuk mencegah terjadinya percobaan tersebut beberapa teknologi keamanan internet dikembangkan, berikut ini penjelasan beberapa teknologi tersebut:

- Firewall adalah alat atau kumpulan alat yang digunakan untuk mengatur izin masuk dan keluarnya suatu transmisi paket data pada jaringan komputer. - SSL/TLS atau Secure Socket Layer/ Transport Layer Security adalah

protocol kriptografi yang menyediakan keamanan komunikasi pada internet.

SSL/TLS melakukan enkripsi atau penyandian data pada setiap pengiriman data.

- HTTPS atau HTTP Secure adalah kombinasi antara protocol HTTP dan SSL/TLS, HTTPS umumnya digunakan sebagai protocol umum pada proses pembayaran transaksi pada web.

- Certificate Authority (CA) adalah sertifikat digital yang digunakan sebagai penanda keabsahan suatu alamat pada jaringan internet.

2.4PHP

Pada tahun 1994 seorang programmer bernama Ramus Lerdorf awalnya membuat sebuah halaman website pribadi, tujuannya adalah untuk mempertahankan halaman website pribadi tersebut sekaligus membangun halaman web yang dinamis. PHP pada awalnya diperkenalkan sebagai singkatan

dari Personal Home Page.PHP pertama ditulis menggunakan bahasa Perl (Perl

Script), kemudian ditulis ulang menggunakan bahasa pemrograman C CGI-BIN

(Common Gateway Interface-Binary) yang ditujukan untuk mengembangkan

halaman website yang mendukung formulir dan penyimpanan data. Pada tahun 1995 PHP Tool 1.10 dirilis untuk umum, kemudian pengembangannya dilanjutkan oleh Andi Gutmans dan Zeev Suraski. Perusahaan bernama Zend kemudian melanjutkan pengembangan PHP dan merilis PHP versi 5 terakhit pada saat ini.

2.4.1 Pengenalan PHP

PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang dimengerti computer secara langsung pada saat baris kode dijalankan. PHP disebut sebagai pemrograman Server Side

Programming, hal ini dikarenakan seluruh prosesnya dijalankan pada server. PHP

adalah suatu bahasa dengan hak cipta terbuka atau dikenal dengan istilah Open

Source, yaitu pengguna dapat mengembangkan kode-kode fungsi PHP sesuai

dengan kebutuhannya.

Pemrograman PHP dapat ditulis dalam dua bentuk yaitu penulisan baris kode PHP pada file tunggal dan penulisan kode PHP pada halaman html

(embedded). Kedua cara penulisan tersebut tidak memiliki perbedaan, hanya

menjadi kebiasaan gaya penulisan dari programmer. Berikut contoh penulisan kode program PHP :

Singlefile_php.php

echo “<html>”; echo “<head>”;

echo “<title>Contoh PHP</title>”; echo “</head>”;

echo “<body>”;

echo “<p>Dibawah ini adalah tulisan dari PHP</p>”; echo “Teks dari PHP”;

echo “</html>”; ?> embedded_php.html <html> <head> <title></title> <head> <body>

<p>Dibawah ini adalah tulisan dari PHP</p> <?php

echo “Teks dari PHP”; ?>

</body> </html>

Untuk penulisan kode PHP pada HTML diperlukan tambahan konfigurasi pada web server agar dapat berjalan. Konfigurasi ini bertujuan untuk mendaftarkan ekstensi .html agar dapat dikenali dengan Apache Web Server dan diproses seperti halnya file PHP dengan ekstensi .php. Caranya adalah sebagai berikut:

- Buka file httpd.conf.

- Cari bagian <ifModule mime_module> pada file.

- Cari barisan AddType. Pada bagian terakhir dari Addtype application/x-http-php .php3 kemudian tambahkan baris berikut

AddType application/x-httpd-php .html. - Simpan file. Kemudian restart services Apache

2.5HTML (Hyper Text Markup Language)

HTML adalah bahasa yang digunakan pada dokumen web sebagai bahasa untuk pertukaran dokumen web. Struktur dokumen HTML terdiri tag pembuka dan tag penutup. HTML versi 1.0 dibangun oleh W3C, dan terus mengalami perkembangan. Sampai saat ini HTML terakhir adalah versi 5.0. struktur dokumen HTML sebagai berikut:

<html> <head> <title></title> </head> <body></body> </html>

Struktur diatas adalah satu kesatuan yang harus ada dalam setiap dokumen HTML. Dokumen HTML terdiri dari komponen yaitu tag, elemen, dan atribut. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing komponen tersebut.

Tag adalah tanda awal < dan tanda akhir > yang digunakan sebagai pengapit suatu elemen. Tag pada elemen pembuka diawali dengan tanda < dan diakhiri dengan tanda >. Sedangkan untuk elemen penutup diawali dengan tanda < dan / kemudian diakhiri dengan tanda >. Untuk penulisan tag elemen tunggal cukup menuliskan tanda < dan sebelum tanda > ditambahkan tanda ?. berikut contoh penulisan Tag:

<head> Tag Elemen pembuka HEAD </head> Tag Elemen penutup HEAD <input type=”text” /> Tag Elemen tunggal

Elemen adalah nama penanda yang diapit oleh tag yang memiliki fungsi dan tujuan tertentu pada dokumen HTML. Elemen dapat memiliki elemen anak dan juga nilai. Elemen anak adalah suatu elemen yang berada di dalam elemen pembuka dan elemen penutup induknya. Nilai yang dimaksud adalah suatu teks atau karakter yang berada di antara elemen pembuka dan elemen penutup. Berikut contoh elemen:

<head> Elemen HEAD

<title> Elemen anak dari elemen HEAD Judul Dokumen Nilai dari elemen TITLE

</title> </head>

Atribut adalah properti elemen yang digunakan untuk mengkhususkan suatu elemen. Elemen dapat memiliki atribut yang berbeda pada tiap masing-masingnya. Pendefinisian nilai atribut hanya dapat dilakukan pada elemen pembuka. Untuk elemen dari tag yang memiliki atribut sama dengan induknya, namun nilai atribut tidak didefinisikan secara implisit maka nilai atribut elemen tersebut sama dengan nilai atribut pada tag induk atau isitilah lainnya inherit.

Sifat inherit tersebut tidak berlaku untuk atribut identitas, seperti atribut id dan name.

<body id=”mybody” class=”bodycontent”>Elemen body dengan atribut id dan Class

<p> Atribut class pada elemen P secara otomatis bernilai sama dengan induknya.

Membuat HTML sederhana </p>

<body id=”mybody” class=”bodycontent”>Elemen body dengan atribut id dan Class

<p> Atribut class pada elemen P dengan atribut class, yang berbeda dengan induknya.

Membuat HTML sederhana </p>

</body>

Aturan penulisan dokumen HTML:

- Setiap nama tag atau elemen pembuka diawali dengan tanda < dan diakhiri dengan tanda >.

- Setiap nama tag atau elemen penutup diawali dengan tanda < dan tanda / kemudian tanda >.

- Untuk tag atau elemen yang berdiri sendiri, cukup dengan menuliskan tanda < dan diakhiri tag atau elemen ditambahkan tanda / sebelum tanda >.

- Penulisan nama tag atau elemen atau atribut dapat menggunakan huruf besar maupun huruf kecil (tidak case sensitive).

- Penulisan nilai pada atribut diawali dengna tanda “ dan diakhiri tanda “. - Urutan struktu doumen setelah tag <html> sebaiknya dimulai dengan

<head> kemudian <body>, jika tag <body> mendahului tag <head> secatra aturan tidak mengubah atau menyalahi struktur dokumen HTML, namun disarankan agar urutan disesuaikan seperti diatas agar urutan disesuaikan seperti di atas agar mudah dalam membaca dokumen HTML. - Penulisan komentar pada dokumen HTML diawali tanda <!--dan diakhiri

2.6CSS (Cascade Style Sheet)

CSS yang memiliki kepanjangan Cascade Style Sheet ini digunakan para

web designer untuk mengatur styleelement yang ada dalam halaman web mereka, mulai dari format text, sampai pada memformat layout. Tujuan dari penggunaan CSS ini adalah supaya diperoleh suatu kekonsistenan style pada elemen tertentu.

Perkembangan CSS sendiri diawali pada tahun 1996, dimana W3C (World

Wide Web Consortium), sebuah konsorsium untuk standarisasi web, menyusun

draf proposal untuk membuat CSS ini dan akhirnya dapat berjalan. Selanjutnya pada pertengahan tahun 1998, W3C mengembangkan CSS yang diperbarui untuk kepentingan media lain (tidak hanya untuk PC web browser). Akhirnya mulai pada tahun 200, telah dikembangkan CSS3 oleh W3C yang sampai saat ini masih terus diperbarui lagi.

2.6.1 Keuntungan Penggunaan CSS

Dengan menggunakan CSS, akan mudah untuk mengatur style elemen dalam website. Sebagai contoh, misalnya untuk mengatur style elemen heading, dapat dengan cara menuliskan properti dari elemen heading tersebut sekali saja. Jika tidak menggunakan CSS, maka perlu dituliskan style pada setiap elemen heading yang ada.

2.6.2 Struktur CSS

Gambar 2.6 Struktur CSS

Selector digunakan untuk menentukan pada elemen apa style tersebut diterapkan.

Selector dapat berupa id elemen atau nama class. Bagian declaration

menerangkan style yang akan dibuat. Bagian ini terdiri dari property dan value.

Property dapat diisi dengan jenis, warna, ukuran, perataan margin dan lain-lain,

sedangkan value diisi dengan nilai dari propertinya, misalnya red untuk warna dan lain-lain. Setiap akhir penulisan property dan value harus diakhiri dengan titik koma (semicolon). Tanda ini juga digunakan sebagai pemisah antara satu properti dengan properti lain.

2.7J avaScript

JavaScript adalah bahasa script yang berdasar pada objek yang memperbolehkan pemakai untuk mengendalikan banyak aspek interaksi pemakai pada suatu dokumen HTML. Dimana objek tersebut dapat berupa suatu window,

frame, URL, dokumen, form, button atau item yang lain. Yang semuanya itu

mempunyai properti yang saling berhubungan dengannya dan masing-masing memiliki nama, lokasi, warna nilai dan atribut lain.

2.7.1 Menjalankan J avaScript

Untuk dapat mempelajari pemrograman Java Script, ada dua piranti yang diperlukan yaitu browser dan teks editor. Teks editor adalah sebuah pengolah kata

(word processor) yang menghasilkan file dalam format ASCII murni. Text editor

yang dapat digunakan antara lain Notepad,Wordpad atau menggunakan Ultraedit

text editor. Selain itu browserweb yang digunakan harus mendukung Java Script,

contohnya menggunakan Internet Explorer, Opera, FireFox atau browser lain pendukung JavaScript. Kode program JavaScript dapat dituliskan langsung pada

file HTML dengan menggunakan tag kontainer <SCRIPT>. Dengan kata lain tidak perlu menuliskan program JavaScript pada file terpisah. Ingat bahwa yang dimaksud dengan tag kontainer adalah tag yang diawali dengan <NAMA_TAG> dan diakhiri dengan </NAMA_TAG>. Contoh.

<HTML></HTML> <BODY></BODY> <HEAD></HEAD>

Tag kontainer <SCRIPT> mempunyai dua atribut tetapi yang harus diisikan hanya satu atribut yaitu Language. Isi atribut language dengan “JavaScript”. Hal ini digunakan untuk memberitahukan pada browser bahwa yang akan ditulis adalah JavaScript. Contoh penulisan script

Gambar 2.7 Contoh Penulisan J avaScript 2.8J Query

JQuery adalah salah satu JavaScript framework terbaik saat ini. Jquery dikembangkan oleh John Resig pada tahun 2006 di BarCamp NYC. Pada awal perkembangannya, JQuery pertama dibuat untuk meringkas penggunaan CSS

perintahnya, prefix untuk JQuery dengan tanda $ kemudian dilanjutkan dengan fungsi atau perintah.

2.8.1 Fullcalendar

Fullcalendar adalah salah satu dari plugin Jquery yang menghasilkan kalender lengkap, dan dengan fitur drag & drop. Fullcalendar menggunakan AJAX untuk mengambil acara untuk setiap bulan dan mudah diatur sesuai dengan kebutuhan.

Gambar 2.8 Contoh Fullcalendar Penggunaan dasar fullcalendar :

- Langkah pertama dalam penambahan kalender pada halaman website adalah harus mempunyai JavaScript dan CSS. Pastikan sudah memasukkan Fullcalendar CSS dan juga JavaScript Fullcalendar dan Jquery di bagian <head> dari halaman website.

Gambar 2.9 Penulisan Plugin dan CSS Fullcalendar

Jika menginginkan untuk dapat melakukan penyeretan atau pengubahan ukuran diperlukan file tambahan yaitu Jquery UI.

- Setelah itu, Tulis kode JavaScript untuk menginisialisasi kalender. Kode dibawah ini harus dijalankan setelah halaman diinisialisasi. Cara terbaik adalah dengan $(document) Jquery, seperti berikut:

Gambar 2.10 Penulisan Inisialisasi Fullcalendar

Kode diatas harus berada di dalam tag <script> di kepala halaman website. Kode bergantung pada adanya element dengan id dari kalender dalam tubuh halaman website. Kalender akan ditempatkan di dalam div seperti berikut:

Gambar 2.11 Penulisan Fullcalendar Pada HTML

Setelah selesai, maka dapat tampil sebuah kalender yang tidak memiliki agenda kegiatan.

2.9CodeIgniter

CodeIgniter adalah Kerangka kerja PHP yang kuat dan dibangun untuk programmer PHP yang membutuhkan alat sederhana dan elegan untuk membuat

aplikasi website dengan fitur lengkap. 2.9.1 Keunggulan CodeIgniter:

b) Kinerja yang luar biasa.

c) Mempunyai dokumentasi yang menyeluruh. d) Memiliki kompatibelitas dengan hosting standart. e) Hampir tidak memiliki konfigurasi.

f) Memiliki aturan pengkodean yang tidak ketat. g) Memiliki kesederhanaan untuk sebuah kompleksitas.

Dokumen terkait