• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berisi kesimpulan dan saran yang sudah diperoleh dari hasil penulisan Tugas Akhir.

BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan dibahas beberapa teori dasar untuk menunjang penyelesaian tugas akhir ini, antara lain: Sejarah singkat LBB INTELEQSIA STUDENTS, sistem informasi penggajian pengenalan DESKTOP beserta pengertian VISUAL BASIC.NET, serta penunjang hasil dari pembuatan sistem dalam DESKTOP yakni Data Base SQL SERVER.

2.1. Sejar ah singkat

Dalam linngkup ini akan dijelaskan tentang profil LBB INTELEQSIA STUDENTS, Struktur keorganisasian, Visi dan Misi dari LBB INTELEQSIA STUDENTS.

2.2 Pr ofil LBB INTELEQSIA STUDENTS

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Inteleqsia Students adalah salah satu lembaga yang bergerak di bidang pendidikan dan pelatihan. Inteleqsia Students berasal dari kata Intellect and Qualified Indonesian

Students yang artinya pelajar-pelajar Indonesia yang pandai dan

berkualitas. Harapan pendiri, Akhmad Rozi Hapsari, S.Si., memberi nama tersebut adalah agar para siswa yang bergabung di dalamnya menjadi siswa-siswa yang pandai dan memiliki kualitas yang tinggi dalam berbagai hal terutama akademik.

Students” yang disingkat Bimbel Modern “IS”, senada dengan berkembangnya pola pikir pendiri, Bimbel Modern “IS” berkembang menjadi sebuah lembaga yakni Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Inteleqsia Students yang untuk selanjutnya disebut LP2IS.

Latar belakang pemilik LBB IS ini adalah tentor atau pengajar dari Lembaga Pendidikan ternama. Awalnya, LBB IS didirikan untuk menampung beberapa siswa dari lembaga pendidikan tersebut yang ingin mengikuti les privat, sebab di lembaga pendidikan tersebut tidak ada program les privat. Namun seiring berjalannya waktu, pemilik LBB IS ingin mengembangkan sayap dengan mengadakan tryout ke sekolah-sekolah, baik yang sifatnya berkala maupun bersifat insidental. Selain itu LBB IS juga akan membuka bimbingan belajar secara klasikal (kelas). Saat ini pemilik LBB IS bekerja di Lembaga Pendidikan Islam ternama sebagai Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum.

Kantor LBB IS, dahulu berpindah-pindah sebab pada saat itu pemilik LBB IS masih nomaden. Awalnya, bertempat di jalan Simosidomulyo X No. 142 Surabaya, pada tanggal 1 Juni 2008 pindah di jalan Bhirma 1 blok HC No. 03, perumahan Driyorejo Kota Baru, Driyorejo, Gresik. Dan mulai bulan Agustus 2009, sudah menetap di Perumahan Pasegan Asri Blok F5, No. 4, RT. 22, RW. 7, Masangan wetan, Sukodono, Sidoarjo. Di kantor inilah, rencananya LP2IS akan dikembangkan lebih optimal.

2.2.1 Visi Dan Misi LBB INTELEQSIA STUDENTS

VISI : Membentuk generasi yang cerdas dan mencerdaskan, berakhlak mulia, memiliki kompetensi, serta mampu berkompetisi.

MISI :

a) Melayani pendidikan masyarakat dan menyiapkan siswa berprestasi tinggi di sekolah serta sukses meraih cita-citanya di masa depan

b) Bekerja dengan komitmen yang tinggi, profesional dan akrab dengan siswa.

c) Menciptakan budaya berprestasi dan berkompetisi.

d) Meningkatkan kepedulian sosial

e) Menjalin hubungan yang harmonis dan berkembang dalam keselarasan

dan keseimbangan dengan mitra kerja. 2.2.2 Moto

“Cerdas dan Mencerdaskan”, artinya setiap siswa yang dibimbing di LBB Inteleqsia Students diharapkan tidak hanya cerdas untuk dirinya sendiri tetapi juga dapat mencerdaskan orang lain, seperti adiknya, atau teman sebayanya.

2.2.3 Metode Belajar

“BEST Solution” yang merupakan singkatan dari,

Brilliant, artinya cemerlang

Trick, artinya cara cerdik

Solution, artinya solusi

Secara keseluruhan, BEST Solution berarti solusi dengan menggunakan cara cerdik yang sederhana, bersifat mendidik dan cemerlang.

2.2.4 Identitas Lembaga

Nama lembaga : Lembaga Bimbingan Belajar Inteleqsia Students (LBB IS)

Alamat kantor : Perumahan Pasegan Asri Blok F5 No. 4, R.T. 22, R.W. 7, Masangan Wetan, Sukodono, Sidoarjo.

Kode Pos : 61258

Nomor Telepon : 031-58203611

Akta Notaris : Tantien Bintarti, S.H. Tanggal 2 Juli 2011 No. 06

SIUP : 510/119/404.6.2/2011

TDP : 13.17.3.82.08036

2.2.5 Str uktur Kelembagaan

Gambar 2.1 Struktur Kelembagaan

Dir ektur

Akhm ad Rozi Hapsari, S.Si.

Wakil Dir ektur

M eilia Dw i M ardiani, S.Si.

Suppor t System (Para Investor)

Manajer Administr asi &

Keuangan M eilia D. M ., S.Si. Manajer Pengembangan Akademik A. Rozi H., S.Si. Manajer Pemberdayaan SDM

Arif Hidayat , A.M d.

Manajer

Hubungan Masyarakat

Arif Hidayat , A.M d.

2.2.6 Direksi Kelembagaan

Direktur : Akhmad Rozi Hapsari, S.Si.

Direktur Utama bertugas membuat konsep dan menentukan kebijakan lembaga. Direktur Utama membawahi langsung manajer umum dan melakukan koordinasi langsung dengan para support system. Direktur Utama berhak mengadakan rapat koordinasi dengan para support system sekali dalam satu periode.

Wakil Direktur : Meilia Dwi Mardiani, S.Si.

Direktur bertugas mengarahkan dan mengatur kebijakan lembaga yang telah ditentukan oleh Direktur Utama. Direktur membawahi langsung empat departemen dan mengadakan Rapat Pimpinan (RAPIM) sebagai sarana mengambil keputusan dan langkah strategis lembaga yang akan menentukan masa depan lembaga ini. Direktur bertanggung jawab kepada Direktur Utama atas suksesnya seluruh kegiatan LBB IS dan administrasi keuangan LBB IS

Suppor t System : Para Investor

Support system adalah para investor lembaga yang tidak masuk dalam struktural kelembagaan.

Manajer Administr asi dan Keuangan : Meilia Dwi Mardiani, S.Si.

Manajer Administrasi dan Keuangan bertugas mengatur kegiatan harian LBB IS yang berkaitan dengan surat-menyurat, arsip, dokumentasi

dan keuangan harian LBB IS. Manajer Administrasi dan Keuangan bertanggung jawab langsung kepada Direktur.

Manajer Pengembangan Akademik : Akhmad Rozi Hapsari, S.Si.

Manajer Pengembangan Akademik bertugas mengatur dan mempersiapkan. Segala sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan mengajar belajar baik internal maupun eksternal, jadwal bimbingan, dan buku ajar atau modul. Serta melakukan penelitian dan pengembangan di bidang kurikulum. Manajer Pengembangan Akademik bertanggung jawab langsung kepada Direktur.

Manajer Pemberdayaan Sumber Daya Manusia : Arif Hidayat, A.Md.

Manajer Pemberdayaan Sumber Daya Manusia bertugas mengatur dan mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan pelatihan baik yang bersifat internal maupun eksternal. Manajer Pemberdayaan Sumber Daya Manusia bertanggung jawab langsung kepada Direktur.

Manajer Hubungan Masyarakat : Arif Hidayat, A.Md.

Manajer Hubungan Masyarakat bertugas menjalin dan memperluas jaringan dengan tujuan mengenalkan program-program LBB IS kepada masyarakat luas. Manajer Hubungan Masyarakat bertanggung jawab langsung kepada Direktur.

2.2.7 Identitas Pengajar

Direktur merangkap Manajer Pengembangan Akademik

Nama lengkap : Akhmad Rozi Hapsari, S.Si

Pendidikan terakhir : Sarjana Strata Satu (S1) Matematika Unesa

Alamat : Perumahan Pasegan Asri blok F5 No. 4,

Masangan Wetan, R.T. 22, R.W. 7, Sukodono,

Sidoarjo

Mobile CDMA : (031) 70884885 / (031) 92092030

Mobile GSM : 0857300 47200/ 082131664200

Wakil Direktur Merangkap Manajer Administrasi dan Keuangan

Nama lengkap : Meilia Dwi Mardiani, S.Si.

Pendidikan terakhir : Sarjana Strata Satu (S1) Matematika Unesa

Alamat : Perumahan Pasegan Asri blok F5 No. 4,

Masangan Wetan, R.T. 22, R.W. 7, Sukodono,

Sidoarjo

Mobile CDMA : (031) 7830 0830 / (031) 91092030

Manajer Pemberdayaan Sumber Daya Manusia merangkap Manajer Hubungan Masyarakat

Nama lengkap : Arif Hidayat

Pendidikan terakhir : Diploma Tiga (D3) Sastra Inggris Unesa

Alamat : Perumahan Tambak Rejo Indah, Jalan Ikan Nilam

Blok M No. 11B, Tambak Rejo, Waru, Sidoarjo

Telepon rumah : (031) 8669653

Mobile GSM : 0856 484 66166

2.2.8 PROGRAM J ANGKA PANJ ANG

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Inteleqsia Students ini diharapkan tidak hanya bergerak di bidang pendidikan non formal saja namun kedepannya LP2IS memiliki tujuan yang sangat besar yakni mendirikan sekolah dari tingkat dasar sampai dengan tingkat atas. Adapun struktur dan target pencapaiannya terlihat pada (Gambar 2.2 Program Jangka Panjang):

Gambar 2.2 Program Jangka Panjang

2.3. Pengertian Penggajian

Gaji adalah suatu pembayaran periodik dari seorang majikan (perusahaan) kepada karyawan. Adapun pengertian menurut kinerja karyawan, gaji adalah suatu bentuk kompensasi yang dikaitkan sengan kinerja individu, kinerja kelompok ataupun kinerja organisasi.

2.3.1 Peranan Gaji

Peranan gaji terbagi menjadi 2 : a) Bagi pemberi kerja

Gaji merupakan unsur pokok untuk menghitung biaya produksi dan komponen untuk menentukan harga pokok.

b) Bagi penerima kerja

Gaji merupakan penghasilan yang di dapat karyawan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Selain itu juga untuk motivasi kayawan.

2.3.2 Peranan Penggajian Beberapa fungsi dari penggajian :

a)Membantu manajer personalia dalam menentukan gaji yang adil dan layak.

b)Untuk menarik pekerja yang mempunyai kemampuan ke dalam organisasi.

c)Untuk memdorong pekerja untuk menunjukan prestasi tinggi.

d)Untuk memelihara prestasi pekerja. 2.3.3 Tujuan Penggajian

Penggajian mempunyai beberapa tujuan adalah: a)Ikatan kerja sama

b)Kepuasan kerja c)Pengadaan efektif d)Motivasi

e)Stabilitas karyawan f)Disiplin

g)Pengaruh serikat buruh h)Pengaruh pemerintah 2.3.4 Dasar Penggajian

Agar tidak terjadi konflik dengan karyawan, bagian personalian harus memuat beberapa dasar dalam melaksanakan penggajian:

a)Adil

b)Jelas dan Transparan c)Konsisten

2.3.5 Komponen Penggajian

Berikut beberapa komponen penggajian: a)Incentive / Bonus

b)Benefits, c)Allowance d) Basic Salary

2.4 Pengertian sistem

Secara etimologis istilah sistem berasal dari bahasa yunani yaitu “systema” yang berarti sekelompok unsur yang erat hubungannya antara unsur yang satu dengan unsur yang lain, yang memiliki fungsi yang sama untuk mencapai suatu tujuan.

Sistem juga dapat dikatakan sebagai jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan dan bersama-sama melakukan suatu kegiatan maupun menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Pengertian sistem menurut beberapa ahli :

a) Sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.

b) Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur-unsur, komponen-komponen, atau variable yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu.

c) Sistem merupakan elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk

2.4.1 Pengertian Sistem Infor masi

Sistem informasi dapat berupa gabungan dari beberapa elemen teknologi berbasis komputer yang saling berinteraksi dan bekerjasama berdasarkan prosedur kerja yang telah ditetapkan, dimana data diproses dan diolah menjadi informasi yang dapat digunakan dalam mendukung keputusan.

Sistem informasi menurut beberapa ahli :

a) Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.

b) Sistem informasi adalah kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang

diatur untuk mentransformasikan data kedalam bentuk informasi yang berguna.

c) Sistem informasi adalah kerangka kerja yang mengkordinasikan sumber daya

(manusia, komputer) untuk mengubah masukan menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan”.

2.5Peran Database Dan Aplikasinya

Data base memiliki peran yang sama pentingnya jika digabungkan dengan Aplikasi dekstop karena data base akan menyajikan sebuah penyimpanan data untuk penunjang adanya penyimpanan data dalam bentuk apapun Karena dengan adanya data base.

2.5.1 Desktop

desktop merupakan aplikasi yang tersedia pada komputer client dan dikontrol penggunaanya oleh user. Aplikasi desktop dijalankan pada drive lokal drive dan tidak memerlukan jaringan atau untuk berfungsi dengan baik,meskipun jika memerlukan koneksi jaringan aplikasi ini juga berfungsi dengan baik.

Pr o dan kontra Desktop

a) Desktop tidak dapat diakses dmana saja berbeda dengan aplikasi web dapat dengan mudah diakses dari komputer dimana saja asal mempunyai akses intranet maupun internet. Bagi anda yang mobile kemudahan akses ini sangat menguntungkan. Asal punya akses ke komputer, ponsel maupun handheld yag memiliki koneksi internet/intranet maka aplikasi web dapat dimanfaatkan.

b) Biaya Pemeliharaan Rendah dan Mudah di Upgrade: Aplikasi desktop

mengharuskan proses instalasi dan upgrade pada setiap

komputer,sedangkan aplikasi web hanya perlu upgrade dan instalasi di satu tempat yaitu server. Perawatan akan lebih mudah/tidak ada sama sekali jika hosting dilakukan diluar / pihak pihak ketiga / hosting sehingga perawatan menjadi tanggung jawab web hosternya.

c) Meningkatnya Resiko Keamanan: Selalu ada resiko pada sisi keamanan jika menyangkut proses online,bermain game onlien tentunya tidak beresiko ( meski ada ) dibandingkan dengan bertransaksi online,misalnya e-banking,e-commerce dll.

d) Konektivitas: Aplikasi web sangat bergantung pada konektivitas. Aplikasi kritis dan bisnis yang sangat bergantung pada waktu tidak bisa menerima gangguan yang mungkin muncul pada koneksi misalnya ‘denial of service’atau gangguan listrik.

e) Lambat: Aplikasi web yang bergantung pada jaringan internet mungkin saja beoperasi lebih lambat jika dibandingkan dengan aplikasi desktop yang berjalan pada harddisk lokal. Kecepatan mungkin bervariasi tergantung berapa user yang mengakses aplikasi.

2.6 Definisi Visual Basic

Menurut Ketut Darmayuda (2008) Microsoft Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM), Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan cepat, Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda. Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan. Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang

pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#, dan Java.

2.6.1 Per kembangan Visual Basic

Visusl Basic 1.0 dikenalkan pada tahun 1991, pendekatan yang dilakukan untuk menghubungkan bahasa pemrograman dengan GUI berasal dari prototype yang dikembangkan oleh “Alan Cooper” yang disebut TRIPOD, Kemudian Microsoft mengontrak Alan Copper dan asosiasinya untuk mengembangkan

TRIPOD agar dapat digunakan di windows 3.0 dibawah nama kode Ruby. Berikut

Perjalanan Visual Basic (VB 1.0 Sampai VB 10) :

a) Visual Basic 1.0 di rilis pada bulan Mei 1991 untuk windows pada COMDEX dan Visual Basic 1.0 untuk DOS dirilis pada bulan September 1992 Bahasa ini tidak kompatibel dengan Visual Basic For Windows.

b) VB 2.0 dirilis pada November 1992, Cakupan pemrogramannya cukup

mudah untuk digunakan dan kecepatannya juga telah dimodifikasi. Khususnya pada Form yg menjadikan object dapat dibuat secara seketika, serta konsep dasar dari Class modul yang kemudian di implementasikan pada VB 4.0.

c) Visual Basic 3.0, dirilis pada musim panas 1993 dan dibagi menjadi versi

standard dan professional. VB 3 memasukan Versi 1.1 dari Microsoft Jet Database Engine yang dapat membaca serta menulis database Jet atau access.

d) Visual Basic 4.0 (Agustus 1995) merupakan versi pertama yg dapat membuat windows program 32 bit sebaik versi 16 bit nya. VB 4 juga

memperkenalkan kemampuan untuk menulis non-GUI class pada Visual Basic 4.0.

e) Visual Basic 5.0 (February 1997), Microsoft merilis secara eksklusif Visual basic untuk versi windows 32 bit . Programmer yg menulis programnya pada versi 16 bit dapat dengan mudah melakukan import porgramnya dari VB4 ke VB5. dan juga sebaliknya, program VB5 dapan di import menjadi VB4.

f) Visual Basic 6.0 dirilis pada pertengahan Tahun 1998 memperbaiki

beberapa cakupan, temasuk kemapuannya untuk membuat Aplikasi Web-based .

g) Visual Basic .NET, dirilis pada tahun 2002, Beberapa yang mencoba pada

versi pertama .NET ini mengemukakan bahwa bahasa ini sangat powerful tapi bahasa yg digunakan sangat berbeda dengan bahasa sebelumnya, dengan kekurangan diberbagai area.

h) Visual Basic 2005, merupakan itegrasi selanjutnya dari Visual Basic .NET. dan Microsoft memutuskan untuk menghilangkan kata kata .NET pada judulnya. Pada Rilis ini , Microsoft memasukan beberapa fitur baru, diantaranya : Edit and Continue , mungkin inilah kekurangan fitur terbesar dari VB .NET. pada VB 2005 ini kita diperbolehkan melakukan perubahan kode pada saat program sedang dijalankan Perbaikan pada Konversi dari VB ke VB NET12 Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1).

i) Visual Basic 2005 Express , merupkan bagian dari Product Visual Studio.

pemula dan yg gemar dengan VB, salah satu produknya adalah Visual Basic 2005 Express yg merupakan produk gratis dari Microsoft.

j) Visual Basic “Orcas”, dijadwalkan akan dirilis pada tahun 2007 dan dibangung diatas .NET 3.5. Pada rilis ini , Microsoft menambahkan beberapa fitur , diantaranya : True Tenary operator , yaitu fungsi If(boolean,value, value) yg digunakan untuk menggantikan fungsi IIF, LINQ Support, Ekspresi Lambda, XML Literals, Nullable types, Type Inference.

k) Visual Basic ‘VBx’, Visual Basic 10, yang juga dkenal dengan nama VBx,

akan menawarkan dukungan untuk Dynamic Language Runtime. VB 10 direncanakan akan menjadi bagian da 15. an dari SilverLight.

2.6.2 Kelebihan Dan Kekur angan Visual Basic

Visual Basic mempunyai banyak kelebihan dibandingkan Software / bahasa pemograman yang lain. Dibawah ini adalah beberapa keuntungan tersebut:

a) Kurva pembelajaran dan pengembangan yang lebih singkat dibandingkan

bahasa pemograman yang lain seperti C/C++, Delphi atau bahkan

PowerBuilder sekalipun.

b) Menghilangkan kompleksitas pemanggilan fungsi Windows API, karena

banyak fungsi-fungsi tersebut sudah di-"embeded" ke dalam syntax Visual

Basic.

c) Cocok digunakan untuk mengembangkan aplikasi/program yang bersifat

"Rapid Application Development".

e) Digunakan oleh hampir semua keluarga Microsoft Office sebagai bahasa Macro-nya, segera akan diikuti oleh yang lain.

f) Dapat membuat ActiveX Control.

g) Dapat menggunakan OCX/Komponen yang disediakan oleh pihak ketiga

("third party") sebagai "tool" pengembangan.

h) Menyediakan wizard yang sangat berguna untuk mempersingkat /

mempermudah pengembangan aplikasi.

i) Mendekati Object Oriented Programming.

j) Dapat di-integrasikan dengan Internet, baik itu pada sisi Client maupun pada sisi Server.

k) Dapat membuat ActiveX Automation Server.

l) Integrasi dengan Microsoft Transaction Server.

m) Dapat menjalankan server tersebut dari mesin yang sama atau bahkan dari mesin/komputer yang lain.

Walaupun Visual Basic mempunyai banyak kelebihan, tetapi tetap saja mempunyai kekurangan / kelemahan. Kelemahan-kelemahan ini sebenarnya disebabkan oleh keterbatasan Visual Basic dalam "mengambil" fungsi – fungsi yang bersifat low-level yang berhubungan dengan Hardware maupun Operating

System (Windows) itu sendiri, antara lain:

a) File Distribusi runtime-nya lebih besar dari kepunyaan C/C++.

b) Tidak mempunyai fungsi-fungsi untuk mengambil feature-feature dari OS

2.6.3 Dasar – Dasar Visual Basic

Di dalam Syntak VB setiap variabel yang di gunakan dalam program harus dideklarasikan atau dikenalkan terlebih dahulu, jika tidak maka akan timbul eror saat program di jalankan. Variabel dapat di jalankan dengan dua cara yaitu Eksplisit dan Implisit.

Deklarasi Explisit

Deklarasi eksplisit mengandung arti bahwa program harus menggunakan statement atau pernyataan untuk mendeklarasikan variable berikut adalah statement – statement yang dapat digunakan untuk mendapatkan suatu variabel, sebagai berikut :

a) Dim VarName [As DataType]

b) Private VarName [As DataType]

c) Static VarName [As DataType]

d) Public VarName [As DataType]

Dim Var Name As DataType; dimana:

a) Dim : Adalah keyword yang berfungsi untuk mengenalkan variabel yang digunakan dalam program ke visual basic .NET

b) VarName : Adalah nama dari variabel tersebut,di mana aturannya sebagai berikut.

1) Nama variabel harus di awali dengan huruf

2) Tidak buleh mengandung spasi atau

c) As : Adalah keyword yang berfungsi untuk mendefinisikan tipe dari variabel tersebut.

d) DataType : Adalah tipe data yang digunakan.

Contoh :

1) Dim npm As Integer

2) Dim nama As String Deklarai Implisit

Deklarasi implisit dilakukan tanpa menggunakan kata kunci, statement atau menggunakan beberapa pernyataan ntuk mendeklarasikan sebuah variabel. Pada deklarasi implisit, variabel ditandai oleh sebuah karakter khusus yang menandakan tipe data variabel tersebut.

Daftar Tipe Var iabel Implicit :

Tabel 2.1 Variabel Implicit

Tipe variable Suffix

Integer % Long & Single ! Double # Currency @ String $

Contoh :

a) Dim npm% ( Deklarasi variabel npm adalah Integer )

b) Dim nama$ ( Deklarasi variabel nama adalah String )

( Darmayuda, 2010 )

2.7 Definisi Sql Server

Menurut Solichin (2010) SQL Server adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang dirancang untuk aplikasi dengan arsitektur client/server. Istilah client, server, dan client/server dapat digunakan untuk merujuk kepada konsep yang sangat umum atau hal yang spesifik dari perangkat keras atau perangkat lunak. Pada level yang sangat umum, sebuah client adalah setiap komponen dari sebuah sistem yang meminta layanan atau sumber daya (resource) dari komponen sistem lainnya. Sedangkan sebuah server adaah setiap komponen sistem yang menyediakan layanan atau sumber daya ke komponen sistem lainnya.

SQL Server adalah server basisdata yang secara fungsional adalah proses

atau aplikasi yang menyediakan layanan basisdata. Client berinteraksi dengan layanan basisdata melalui antar muka komunikasi tertentu yang bertujuan untuk pengendalian dan keamanan. Client tidak mempunya akses langsung kedata, tetapi selalu berkomunikasi dengan server basisdata. (Marcus Teddy.2004).

2.7.1 Data Provider

Objek – objek Data Provider bersifat spesifik terhadap sumber data yang di olah atau digunakan. Pada .NET Framework terdapat dua buah data provider, data provider tersebut sering disebut dengan nama SQL Server .NET Data Provider dan OLE DB . NET Data Provider.

SQL Server .NET Data Provider, adalah suatu provider yang di dioptimasi untuk mengakses versi SQL Server 7.0 ke atas, sedangkan untuk data OLE DB Provider, yaitu provider generik yang dapat berkomunikasi dengan beberapa sumber data dari database yang lain. Berikut daftar provider masing – masing sebagai berikut :

Tabel 2.2 Data Provider SQL Server . NET Data

Provider

OLEDB .NET Data Provider SqlConnection oleDBConnetion SqlCommand oleDBCommand SqlDataAdapter oleDBAdapter SqlDataReader oleDBDataReader ( Darmayuda, 2010 ).

2.7.2 Koneksi DataBase Dengan Visual Basic

Berikut contoh penggalan penulisan fungsi script untuk koneksi ke

database SqlServer :

a) Dim Koneksi As String

b) Koneksi =New class connecton ( "Data Source=nama_server;Initial Catalog=nama_database;Integrated Security=True"

Kode diatas menjelaskan beberapa keyword yang umum digunakan untuk string koneksi. ( Darmayuda, 2010 ).

3.1 Analisis Sistem

Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada, kesempatan-kesempatan yang mungkin dapat ditemukan, serta hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan untuk perbaikan-perbaikannya. Analisa

Dokumen terkait