• Tidak ada hasil yang ditemukan

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

6

BAB 2

GAMBARAN PELAYANAN BIRO PERLENGKAPAN DAN

LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA

SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN

SELATAN

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

Sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat daerah Provinsi Kalimantan Selatan dan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2008 Nomor 6) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 1 tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 6 tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Daerah tahun 2012 Nomor 1); dan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 042 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Unsur-Unsur Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 093 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 042 Tahun 2009 Tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Unsur-Unsur Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Serta Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 072 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan,

Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa dibawah Asisten Administrasi Umum mempunyai tugas pokok sebagai berikut :

1. Bagian Perlengkapan, mempunyai tugas menyiapkan bahan analisa data kebutuhan, pembelian perbekalan material, pengembangan proses pelelangan, penyimpanan dan pendistribusian serta pemeliharaan, rehabilitasi, pembangunan dan pengamanan barang bergerak dan tidak bergerak.

2. Bagian Layanan Pengadaan Barang/Jasa mempunyai tugas melaksanakan operasional layanan pengadaan barang/jasa dengan menyiapkan layanan Fasilitasi Kelompok Kerja, Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan dan Administrasi Pelaporan Layanan Pengadaan.

7

3. Bagian Layanan Pengadaan Secara Elektronik , mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan layanan pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik, pengendalian dan dukungan teknologi layanan pengadaan secara elektronik dan pengelolaan ketatausahaan.

Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/ Jasa mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Penyelenggaraan kegiatan analisa kebutuhan, pembelian dan pelelangan dan pendistribusian serta Pemeliharaan Barang bergerak dan Tidak Bergerak ;

2. Penyelenggaraan kegiatan layanan pengadaan barang/jasa, fasilitasi kelompok kerja, Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan serta pelaporan realisasi pengadaan;

3. Penyelenggaraan kegiatan Pengendalian dan Dukungan Teknologi, Layanan Informasi dan Bimbingan Teknis serta urusan Ketatausahaan.

Di dalam Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 072 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Struktur Organisasi Biro Perlengkapan adalah sebagai berikut :

a. Kepala Biro

b. Bagian Perlengkapan, membawahi: 1. Subbagian Analisa Kebutuhan Setda; 2. Subbagian Perlengkapan dan Distribusi;

3. Subbagian Pemeliharaan Barang Bergerak dan Tidak Bergerak. c. Bagian Layanan Pengadaan Barang/Jasa, membawahi :

1. Subbagian Fasilitasi Kelompok Kerja;

2. Subbagian Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan; 3. Subbagian Pelaporan Realisasi Pengadaan.

d. Bagian Layanan Pengadaan Secara Elektronik, membawahi : 1. Subbagian Pengendalian dan Dukungan Teknologi; 2. Subbagian Layanan Informasi dan Bimbingan Teknis; 3. Subbagian Tata Usaha Biro.

e. Kelompok Jabatan Fungsional :

Jabatan Fungsional Pranata Komputer

Adapun rincian tugas pokok, fungsi dan uraian tugas masing-masing struktur organisasi Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Prov.Kalsel sebagaimana dijelaskan di atas dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut :

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

8

Tabel 2. 1 Tupoksi Biro Perlengkapan Setda Provinsi Kalimantan Selatan

No Unsur Organisasi

Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas (Peraturan Gubernur Kalsel Nomor 072 Tahun 2016)

1 Kepala Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Prov. Kalsel Tugas pokok :

Membina penyelenggaraan urusan Perlengkapan, Layanan Pengadaan Barang/Jasa dan Layanan Pengadaan Secara Elektronik.

Uraian Tugas:

a) Merumuskan kebijakan, menyusun program, mengatur dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan analisa kebutuhan, Perlengkapan Perbekalan Material, pendistribusian serta AdministrasiPemeliharaan, Rehabilitasi, Pembangunan dan Pengamanan Barang Bergerak dan Tidak Bergerak;

b) Merumuskan kebijakan, menyusun program, mengatur dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan Operasional Layanan Pengadaan Barang/Jasa dengan menyiapkan layanan Fasilitasi Kelompok Kerja, Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan dan Administrasi Pelaporan Layanan Pengadaan;

c) Merumuskan kebijakan, menyusun program, mengatur dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan Perumusan Kebijakan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah secara Elektronik, Pengendalian dan Dukungan Teknologi layanan pengadaan secara elektronik serta pengelolaan urusan ketatausahaan;

d) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi Umum sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Fungsi :

a) Penyelenggaraan penyusunan program, pengaturan dan evaluasi pelaksanaan perencanaan analisa kebutuhan perbekalan dan material, pelaksanaan perlengkapan, pelaksanaan pendistribusian dan pelaksanaan pemeliharaan barang bergerak dan tidak bergerak;

b) Penyelenggaraan penyusunan program, pengaturan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Kelompok kerja, pelaksanaan pengembangan Sumberdaya layanan pengadaan dan pelaksanaan kegiatan pelaporan Realisasi Layanan Pengadaan;

c) Penyelenggaraan kegiatan Layanan pengadaan barang/jasa secara elektronik, pelaksanaan kegiatan pengendalian teknologi dan pelaksanaan kegiatan urusa ketatausahaan;

2 Bagian

Perlengkapan

Tugas Pokok :

Menyiapkan bahan-bahan analisa data Perencanaan kebutuhan, Perlengkapan perbekalan material, Pendistribusian, pemeliharaan barang bergerak dan tidak bergerak

Uraian Tugas :

a) Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan perencanaan analisa data kebutuhan perbekalan material;

b) Menyusun program, mengatur, mengevaluasi, pelaksanaan pengadaan perlengkapan dan pendistribusian;

c) Menyusun program mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan pemeliharaan barang bergerak dan tidak bergerak; dan

d) Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya. Fungsi :

a) Penyusunan program, pengaturan dan evaluasi pelaksanaan perencanaan dan analisa data kebutuhan dan perbekalan material;

b) Penyusunan program pengaturan dan evaluasi pelaksanaan pengadaan,proses penyimpanan dan pendistribusian perbekalan material; dan

c) Penyusunan program, pengaturan dan evaluasi pelaksanaan pemeliharaan barang bergerak dan tidak bergerak.

9

No Unsur Organisasi

Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas (Peraturan Gubernur Kalsel Nomor 072 Tahun 2016)

3 Bagian Layanan Pengadaan Barang/Jasa

Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan pengadaan barang/jasa dengan menyiapkan fasilitasi kelompok kerja, Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan serta Administrasi Pelaporan Layanan Pengadaan.

Uraian Tugas :

a) Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan fasilitasi kelompok kerja;

b) Menyusun program, mengatur, mengevaluasi dan melaksanakan Pengembangan Sumberdaya Layanan Pengadaan;

c) Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan pelaporan realisasi pengadaan; dan

d) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Fungsi :

a) Pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Kelompok Kerja;

b) Pelaksanaan pengembangan sumberdaya Layanan Pengadaan; dan c) Pelaksanaan kegiatan Pelaporan Realisasi Pengadaan.

3 Bagian Layanan Pengadaan Secara Elektronik Tugas Pokok :

Melaksanakan administrasi perumusan kebijakan layanan pengadaan barang/jasa secara elektronik, Pengendalian dan Dukungan Teknologi dan pengelolaan ketatausahaan.

Uraian Tugas :

a) Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan layanan pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik;

b) Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan teknis layanan pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik;

c) Menyusun program, mengatur dan mengkoord inasikan, mengendalikan dan mengevaluasi penyelenggaraan pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik; dan

d) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Fungsi :

a) Pelaksanaan kegiatan layanan pengad;an barang/jasa secara elektronik; b) Pelaksanaan kegiatan pengendalian teknologi; dan

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

10

STRUKTUR ORGANISASI BIRO PERLENGKAPAN

SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

(

PERGUB KALSEL NO:072 TH. 2016 )

KEPALA BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN

BARANG/JASA KEPALA BAGIAN PERLENGKAPAN KASUBBAG ANALISA KEBUTUHAN SETDA KASUBBAG PERLENGKAPAN &DISTRIBUSI KASUBBAG PEMELIHARAAN BARANG BERGERAK DAN

TIDAK BERGERAK

KEPALA BAGIAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA KASUBBAG FASILITASI KELOMPOK KERJA KASUBBAG PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAYANAN PENGADAAN KASUBBAG PELAPORAN DAN REALISASI PENGADAAN KEPALA BAGIAN LAYANAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK KASUBBAG PENGENDALIAN DAN DUKUNGAN TEKNOLOGI KASUBBAG LAYANAN INFORMASI DAN BIMBINGAN TEKNIS

KASUBBAG TATA USAHA BIRO

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

11

2.2 Sumber Daya Biro Perlengkapan

Kapasitas pelayanan yang dimiliki oleh Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebagaimana diuraikan di bawah ini.

2.2.1 Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia merupakan komponen penting dalam menjalankan kinerja organisasi secara keseluruhan. Kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang dimiliki mempengaruhi kapasitas pelayanan organisasi. Komposisi jabatan dalam struktur organisasi Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan peraturan daerah tersebut di atas adalah: 1 (satu) orang Eselon II /B; 3 (tiga) orang Eselon III/A dan 9 (sembilan) orang Eselon IV/A.

Dalam pelaksanaan tugas pokoknya sehari-hari Biro Perlengkapan dan layanan Pengadaan barang/Jasa didukung oleh 3 (tiga) orang tenaga fungsional pranata komputer.

Komposisi pegawai pada Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan barang/Jasa Setda provinsi Kalimantan Selatan triwulan I tahun 2017 berdasarkan jenis kelamin terdiri dari 26 orang laki-laki (65%) dan 14 orang perempuan (35%).

Tabel 2. 2 Rekapitulasi Pegawai Biro Perlengkapan Provinsi Kalimantan Selatan Berdasarkan Jenis Kelamin

Unit / Bagian Jenis Kelamin

Laki-laki Perempuan Jumlah

Kepala Biro Perlengkapan 1 - 1 Bagian Perlengkapan 7 6 13 Bagian Layanan Pengadaan

Barang/Jasa 9 2 11 Bagian Layanan Pengadaan

Secara Elektronik 8 4 12 Kelompok Jabatan Fungsional 1 2 3

Jumlah Total 27 13 40 Sumber : Data Subbag Tata Usaha Triwulan I tahun 2017.

Bagian Pengolahan Data Elektronik Bagian Pemberitaan dan Penerbitan Bagian Perencanaan dan Keuangan Bagian Rumah Tangga

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

12

Komposisi pegawai Biro Perlengkapan Setda Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan golongan terdiri dari :

- 7 orang golongan IV atau sebesar : 17,5 % , - 34 orang golongan III atau sebesar : 67,5 % , dan - 6 orang golongan II atau sebesar : 15 %

Tabel 2. 1 Rekapitulasi PNS Berdasarkan Golongan di Lingkungan Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016

No Unit Kerja

Jumlah

PNS Golongan

IV III II I

A B C D E JML A B C D JML A B C D JML A B C D JML

1. Kepala Biro Perlengkapan 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2. Bagian Perlengkapan 12 2 0 0 0 0 2 1 6 3 0 10 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0

3. Bagian Layanan Pengadaan Barang/Jasa 12 0 1 0 0 0 1 1 4 0 5 10 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0

4. Bidang Layanan Pengadaan secara

Elektronik 14 2 1 0 0 0 3 0 6 0 1 7 0 1 0 2 3 0 0 0 0 0 8. Kelompok Jabatan Fungsional 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH TOTAL 40 4 2 1 0 0 7 2 16 3 6 27 0 1 1 4 6 0 0 0 0 0

13

Komposisi pegawai Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan tingkat pendidikan terdiri dari :

- 9 orang berpendidikan Magister (S2) atau (23 %), - 17 orang berpendidikan sarjana (S1) atau (43 %), - 3 orang berpendidikan D3 atau ( 8 %), dan - 11 orang berpendidikan SLTA atau (28 %).

Tabel 2.2 Rekapitulasi PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Lingkungan Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan keadaan Triwulan I Tahun 2017:

No UNIT KERJA

PENDIDIKAN

S3 S2 S1 D3 D1 SLTA SLTP SD JMLH

1. Kepala Biro - 1 - - - - - - 1 2. Bagian Perlengkapan 0 3 6 - 0 3 0 0 12 3. Bagian Layanan Pengadaan

Barang/Jasa 0 2 7 0 0 3 0 0 12 4. Bagian Layanan Pengadaan

Secara Elektronik 0 3 4 - 0 5 0 0 12 5. Kelompok Jabatan Fungsional 0 0 0 3 0 0 0 0 3

JUMLAH TOTAL 0 9 17 3 0 11 0 0 40

Sumber : Data Subbag Tata Usaha triwulan I tahun 2017

Tabel 2.5 Jumlah PNS Berdasarkan Diklat Penjenjangan Di Lingkungan Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan.

No UNIT KERJA

JUMLAH

1. LEMHANAS / SPATI / DIKLATPIM I -

2. SESPA / SPAMEN / DIKLATPIM II -

3. SEPADYA/ SPAMA / DIKLATPIM III 4

4. SEPADA / ADUM / SEPALA/ ADUMLA / DIKLATPIM IV 10

5. NON DIKLAT 26

JUMLAH TOTAL 40

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

14

2.2.2 Kuantitas dan Kualitas Aset yang dikelola pada Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Kalimantan Selatan :

Dalam menjalankan Tugas Pokok dan Fungsi Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan telah tersedia sarana dan prasarana sebagai berikut:

a. Prasarana Kerja b. Sarana Transportasi

c. Alat dan Perlengkapan Kerja

Tabel 2.6 Daftar Jumlah Barang/Aset milik Daerah berdasarkan Kartu Inventaris Barang (KIB) yang dikelola Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan :

NO NAMA KIB JENIS ASET JUMLAH BMD

1 KIB A Tanah 103 persil

2 KIB B Peralatan dan Mesin 1.413 buah

3 KIB C Gedung dan Bangunan 351 buah

4 KIB D Jalan, Irigasi dan Jaringan 15 buah

5 KIB E Aset Tetap Lainnya -

6 KIB F Konstruksi dalam Pengerjaan 2 paket

Jumlah asset 1.884

15

BAB 3

ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK

DAN FUNGSI BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN

PENGADAAN BARANG/JAS A

Sebagaimana tugas dan fungsinya sebagai Satuan Organisasi Perangkat Daerah yang berada dibawah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan maka Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa mampunyai tujuan

Terwujudnya Peningkatan Kualitas Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. Sebagai perumus

kebijakan, mengkoordinasikan, membina dan mengawasi penyediaan perlengkapan, proses layanan pengadaan barang/jasa serta layanan pengadaan secara elektronik dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan secara maksimal sebagai wujud dukungan terhadap visi Kalimantan Selatan Mandiri dan Terdepan. didalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sudah tentu dipengaruhi oleh beberapa factor permasalahan baik internal maupun eksternal organisasi.

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

Permasalahan umum yang dihadapi oleh Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa didalam menjalankan tugas dan fungsinya adalah :

1. Terbatasnya kualitas Sumberdaya Manusia yang ada 2. Kurangnya kuantitas/jumlah aparatur yang memadai.

3. Belum optimalnya pemahaman terhadap tugas pokok dan fungsi. 4. Belum optimalnya pelaksanaan Koordinasi.

5. Kurangnya sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan tugas.

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan program Kepala Daerah Terpilih

Sebagaimana Visi Misi Kepala Daerah Yaitu “ KALSEL MAPAN (MANDIRI DAN TERDEPAN) LEBIH SEJAHTERA, BERKEADILAN, BERDIKARI DAN BERDAYA SAING “. Dengan Misi :

1. Mengembangkan Sumberdaya Manusia yang Agamis, Sehat, Cerdas dan Terampil;

2. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Profesional dan Berorientasi pada Pelayanan Publik;

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

16

4. Mengembangkan Infrastruktur Wilayah yang mendukung Percepatan Pengembangan Ekonomi dan Sosial Budaya;

5. Mengembangkan Daya Saing Ekonomi Daerah yang berbasis Sumberdaya Lokal dengan memperhatikan Kelestarian Lingkungan.

Terkait Visi Misi Kepala Daerah diatas makan peran Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa sebagai Satuan Kerja ada pada misi kedua yakni Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Profesional dan Berorientasi pada Pelayanan Publik dengan Indikator LKPD dan LAKIP A dan Kinerja Keuangan Daerah dengan Target WTP, selain itu juga tetap mendukung pencapaian misi-misi lainnya.

3.3 Penentuan Isu-Isu Strategis 3.3.1 Kondisi Saat Ini

Secara umum kondisi saat ini dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa masih belum lancarnya pelaksanaan tugas dan fungsi dalam hal :

1. Belum tersedianya tenaga Fungsional Tertentu khusus Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

2. Belum lancarnya proses Pensertifikatan Tanah yang dikuasai Pemprov Kalsel. 3. Belum tersedianya jaminan Jaringan dari Telkom terkait pemindahan server LPSE

ke Banjarbaru;

4. Belum tersambungnya Link Data Rencana Umum Pengadaan (RUP) dari Badan Perencanaan dan Penganggaran;

5. Terbatasnya jumlah SDM teknis bidang LPSE;

6. Lambatnya jaringan internet yang tersedia di Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa.

3.3.2 Kondisi Yang Diharapkan

Kondisi yang diinginkan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa adalah lancarnya proses pelaksanaan tugas dan fungsi dalam hal :

1. Tersedianya tenaga Fungsional Tertentu khusus Pengadaan barang/Jasa Pemerintah ;

2. Lancarnya proses Pensertifikatan Tanah yang dikuasai Pemprov Kalsel;

3. Tersedianya jaminan jaringan dari Telkom terkait pemindahan server LPSE ke Banjarbaru;

4. Tersambungnya Link Data Rencana Umum Pengadaan dari Badan Perencanaan dan Penganggaran;

17

5. Terpenuhinya jumlah SDM Teknis bidang LPSE;

6. Jaringan internet dengan kemampuan yang dapat menunjang pelaksanaan pekerjaan.

3.3.3. Analisis Lingkungan Strategis

Analisis Lingkungan Strategis terlebih dahulu diawali dengan menentukan prioritas terhadap factor-faktor lingkungan strategis yang secara spesifik dapat menentukan kondisi yang akan dicapai Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 – 2021 .

Prioritas factor lingkungan strategis internal dan eksternal tersebut adalah sebagai berikut :

3.3.4 Analisis Lingkungan Internal.

A. Kekuatan (Strengths).

1) Struktur Biro Perlengkapan dan layanan Pengadaan barang/Jasa berdasarkan PERDA Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dan PERGUB Kalimantan Selatan Nomor 072 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan Potensi sebagai kekuatan.

2) Pembiayaan Pelaksanaan Program dan Kegiatan Biro Perlengkapan dan layanan Pengadaan barang/Jasa bersumber dari Dana APBD.

3) Sarana dan Prasarana Kantor Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan barang/Jasa salah satunya adalah Bangunan Gedung Kantor Gubernur Kalimantan Selatan lantai empat yang terletak dijalan Dharma Praja No.1 Kawasan Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru, yang mendukung pelaksanaan TUPOKSI Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa sedangkan sarananya antara lain : Peralatan kantor yang memperlancar kegiatan operasional dan kegiatan yang lainnya seperti Sarana Kendaraan.

B. Kelemahan (Weaknesses).

1) Belum memadainya Kualitas Sumber daya Manusia Pegawai Negeri Sipil dan perlu ditingkatkan keterampilannya dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsinya.

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

18

2) Kurangnya tenaga Pegawai yang memiliki sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa sehingga belum memadai dalam mendukung tugas-tugas pengelolaan barang dan jasa.

3) Belum memadainya sarana dan prasarana kerja dalam mendukung pelaksanaan tugas untuk pencapaian tujuan.

3.3.5 Analisis Lingkungan Eksternal.

A. Peluang (Opportunities).

1) DIKLAT Aparatur, dengan adanya Diklat Aparatur dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Pegawai Negeri Sipil untuk melaksanakan Tupoksinya.

2) Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi dapat lebih mudah diakses karena sangat mendukung mobilitasi pelaksanaan tugas pekerjaan Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa yang membuat pekerjaan lebih mudah diolah dan dikerjakan.

3) Peraturan Pelaksanaan yang dibuat oleh Pemerintah Pusat dengan adanya Peraturan sangat mendukung pelaksanaaan Tugas Pemerintah Daerah terutama oleh tugas –tugas Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa.

B. Tantangan/Ancaman (Threats).

1) Adanya tuntutan untuk mengikuti Diklat Teknis Aparatur.

2) Adanya tuntutan untuk meningkatkan kemampuan diri untuk menambah wawasan dan meningkatkan Ilmu pengetahuan dan Teknologi.

3) Membina Hubungan kerja dengan SKPD terkait dengan meningkatkan koordinasi baik di tingkat Provinsi maupun ditingkat Pusat.

3.3.6 Asumsi Strategis.

Asumsi strategis penentuan prioritas perencanaan terhadap factor-faktor lingkungan strategis yang secara spesifik dapat menentukan kondisi yang akan dicapai oleh Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dengan menggunakan Analisis

Strenghts, Weaknesses, Opportunities and Threats (SWOT Analysis), sehingga

19

A. Asumsi Strategis Strenghts-Opportunities (SO).

1) Optimalkan kualitas Sumberdaya Manusia Pegawai Negeri Sipil agar lebih professional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dan pencapaian kinerja dapat lebih maksimal, lebih efektif dan lebih efisien. 2) Optimalkan ketersediaan pegawai yang memiliki sertifikasi pengadaan

barang dan jasa/ jabatan fungsional tertentu dalam mendukung tugas – tugas pengelolaan barang dan jasa.

3) Optimalkan dukungan ketersediaan sarana dan prasarana kerja dalam meningkatkan kinerja aparatur.

B. Asumsi Strategis Strenghts-Threats (ST).

1) Manfaatkan kebijakan dan upaya pimpinan dalam mengkoordinasikan upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia Pegawai Negeri Sipil agar lebih professional dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. 2) Manfaatkan kebijakan dan upaya pimpinan dalam mengkoordinasikan

kepada SKPD terkait dalam peningkatan ketersediaan pegawai yang memiliki sertifikasi pengadaan barang/jasa dengan mengangkat jabatan fungsional tertentu dalam meningatkan pelayanan pengelolaan barang dan jasa.

3) Manfaatkan sarana dan prasarana kerja dengan baik agar kinerja aparatur dapat lebih meningkat.

C. Asumsi Strategis Weaknesses-Opportunities (WO).

1) Tingkatkan pemahaman atas upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia Pegawai Negeri Sipil agar lebih profesional.

2) Tingkatkan profesionalitas aparatur untuk dipromosikan dalam jabatan fungsional tertentu dengan mengikuti pelatihan dan ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa pemerintah daerah.

3) Tingkatkan sarana dan prasarana kerja untuk mendukung pelaksanaan tugas dengan memanfaatkan pengembangan penerapan akuntabilitas kinerja bagi seluruh Pegawai.

D. Asumsi Strategis Weaknesses -Threats (WT).

1) Tingkatkan pemahaman atas upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia Pegawai Negeri Sipil untuk mengantisipasi adanya aparatur yang masih kurang terampil dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya.

2) Tingkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dengan melalui pembinaan aparatur untuk dipromosikan dalam jabatan fungsional tertentu pengadaan

REVISI RENCANA STRATEGIS BIRO PERLENGKAPAN DAN LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016-2021

20

barang dan jasa pemerintah untuk mengurangi kesenjangan kurangnya tenaga pejabat pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan.

3) Tingkatkan kualitas dan kuantitas sarana serta prasarana kerja guna mengantisipasi adanya tuntutan tugas dan pekerjaan yang lebih meningkat.

3.3.7 Prioritas Asumsi Strategis.

Prioritas asumsi strategis ditetapkan dengan menentukan hasil asumsi strategis yang paling dominan dapat mewujudkan visi, misi, tujuan, dan strategi pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dengan tetap mempertimbangkan kebijakan-kebijakan baru internal maupun eksternal yang signifikan sangat berpengaruh terhadap pencapaian kinerja Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan 5 (lima) tahun ke depan.

Berdasarkan analisis asumsi strategis yang dikombinasikan dengan analisis kebijakan, maka prioritas dari asumsi strategis yang dipilih Biro Perlengkapan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa untuk mencapai tujuan pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebagai berikut :

a. Optimalkan upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia Pegawai Negeri Sipil dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya

b. Optimalkan profesionalitas aparatur untuk dipromosikan dalam jabatan

Dokumen terkait