• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penelitian mengenai Perilaku Pemilih Etnis Karo Pada Pemilukada Karo 2010 dilaksanakan hampir selama dua minggu. Dimulai pada tanggal 15 Agustus 2011- 27 Agustus 2011. Pada tanggal 15 Agustus penelitian dimulai di wilayah Tempat Pemungutan Suara (TPS) 7 yang berada di sepanjang Jalan Jamin Ginting dan berakhir pada tanggal 27 Agustus 2011 di wilayah TPS 1 yaitu wilayah desa mula- mula, Desa Rumah Ketaren.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, maka untuk menganalisis jawaban responden nantinya akan dipergunakan metode statistik tabel distribusi frekuensi dan untuk menjawab pertanyaan penelitian nantinya akan dipergunakan metode korelasi product moment.

3. 1 Identitas Responden

Tabel 3. 1

Distribusi Responden Bedasarkan Marga/ Beru

NO MERGA FREQUENCY PERCENT

1 KARO- KARO 32 33.33% 2 GINTING 24 25.00% 3 PERANGIN- ANGIN 6 6.25% 4 SEMBIRING 21 21.88% 5 TARIGAN 13 13.54% JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian

Dari tabel di atas dapat dilihat mayoritas pemilih Etnis Karo yang menjadi responden penelitian ialah dari Merga Karo- Karo. Hal ini merupakan sebuah kewajaran mengingat orang pertama yang membuka desa (simantek kuta) berasal dari marga Ketaren yang merupakan sub marga Karo- Karo. Mengingat desa ini pada awalnya merupakan komplek perladangan maka pendatang yang berladang di Desa ini ialah penduduk dengan marga Purba yang berasal dari Desa Rumah Kabanjahe (desa yang berbatasan langsung di sebelah Barat) dan Desa Raya (sebelah Utara). Penduduk dengan merga Purba tinggal di sepanjang Jalan Jamin Ginting sedangkan penduduk dengan merga Ketaren pada umumnya tinggal di desa mula- mula yaitu Desa Rumah Ketaren.

Tabel 3. 2

Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

NO JENIS KELAMIN FREQUENCY PERCENT

1 LAKI- LAKI 56 58.33%

2 PEREMPUAN 40 41.67%

JUMLAH 96 100.00%

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa mayoritas pemilih Etnis Karo yang menjadi responden ialah penduduk dengan jenis kelamin laki- laki. Banyaknya jumlah penduduk dengan jenis kelamin laki- laki yang menjadi responden merupakan hal yang wajar dikarenakan mayoritas penduduk Desa Ketaren berdasarkan daftar isian desa 2010 ialah penduduk dengan jenis kelamin laki- laki.

Tabel 3. 3

Distribusi Responden Berdasarkan Agama

NO AGAMA FREQUENCY PERCENT

1 ISLAM 7 7.29%

2 PROTESTAN 78 81.25%

3 KATOLIK 11 11.46%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk yang menjadi responden merupakan penduduk dengan agama Kristen Protestan. Hal ini merupakan sebuah kewajaran karena mayoritas penduduk Desa Ketaren berlatar belakang agama Kristen Protestan (75.85% dari keseluruhan jumlah penduduk). Selain itu seperti yang sudah dijelaskan pada Bab sebelumnya Desa Ketaren Merupakan salah satu basis dari Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) di Kabupaten Karo.

Tabel 3. 4

Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan

NO PENDIDIKAN FREQUENCY PERCENT

1 TIDAK TAMAT SD 2 2.08%

2 TAMAT SD/ SEDERAJAT 11 11.46%

3 TAMAT SMP/ SEDERAJAT 8 8.33%

4 TAMAT SMA/ SEDERAJAT 37 38.54%

5 TAMAT D3/ SEDERAJAT 3 3.13%

6 TAMAT S1/ SEDERAJAT 31 32.29%

7 TAMAT S2/ SEDERAJAT 4 4.17%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, mayoritas pemilih Etnis Karo yang menjadi responden memiliki latar belakang pendidikan tinggi (D3, S1 dan S1), sedangkan selebihnya merupakan pemilih dengan latar belakang pendidikan menengah dan rendah. Banyaknya responden yang memiliki latar belakang pendidikan tinggi merupakan sebuah kewajaran mengingat sebagian besar penduduk yang tinggal di Desa Ketaren bekerja di kantor- kantor pemerintahan dalam jajaran Pemkab Karo.

Tabel 3. 5

Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan

NO PEKERJAAN FREQUENCY PERCENT

1 PNS 35 36.46% 2 WIRASWASTA 16 16.67% 3 PNS/PENSIUNAN 5 5.21% 4 BERTANI 15 15.63% 5 PEGAWAI SWASTA 4 4.17% 6 PELAJAR/MAHASISWA 18 18.75% 7 SUPIR 3 3.13% JUMLAH 96 100.00%

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk yang menjadi responden pada penelitian ini ialah penduduk dengan pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil. Hal ini dapat kita anggap wajar karena di Desa Ketaren terdapat beberapa kantor pemerintahan yang menjadi pusat administrasi di Kabupaten Karo seperti, Kantor Bupati Karo, Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Kantor Dinas Kehutanan, Kantor Dinas Kebersihan dan Kantor KPUD Karo.

Mengingat banyaknya kantor pemerintahan yang ada di Desa Ketaren maka sebagian besar Pegawai Negeri Sipil yang ada di kantor- kantor pemerintahan tersebut memilih menetap di Desa Ketaren. Penduduk dengan latar belakang pekerjaan Pegawai Negeri Sipil biasanya bertempat tinggal di sekitar kantor- kantor tersebut yaitu gang Saudara (di depan Kantor Bupati Karo) gang pemda (di belakang Kantor Bupati Karo), kompleks merga silima (disekitar Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kehutanan, Dinas Kebersihan dan Kantor KPUD Karo). Penduduk yang berada disekitar kantor- kantor tersebut pada umumnya terdaftar dan memilih di TPS 3, 4 dan 5.

Sedangkan untuk petani sendiri jumlahnya cukup sedikit, pada umumnya petani yang menjadi responden penelitian merupakan penduduk desa mula- mula yaitu Desa Rumah Ketaren tepatnya penduduk ini memilih di TPS 1.

Tabel 3. 6

Distribusi Responden Berdasarkan Usia

NO USIA FREQUENCY PERCENT

1 17- 27 TAHUN 23 23.96%

2 28- 38 TAHUN 13 13.54%

3 39- 49 TAHUN 27 28.13%

4 50 TAHUN KEATAS 33 34.38%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian

Bedasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk yang menjadi responden ialah penduduk dengan usia 50 tahun ke atas. Banyaknya peduduk dengan usia 50 tahun ke atas yang menjadi responden dikarenakan untuk TPS dengan jumlah sampel terbanyak (18 sampel dari 96) ialah wilayah desa mula- mula (TPS 1) yang mayoritas penduduknya sudah berusia lanjut.

3. 2 Pemilukada Karo Putaran Pertama 3. 2. 1 Penyajian Jawaban Responden

Tabel 3. 7

Distribusi Responden Berdasarkan Partisipasi Pada Pemilukada Karo Putaran Pertama

NO PARTISIPASI FREQUENCY PERCENT

1 YA 96 100.00%

2 TIDAK 0 0.00%

3 TIDAK TAHU 0 0.00%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 96 responden yang diberikan daftar pertanyaan seluruhnya ikut berpartisipasi dalam Pemilukada Karo Putaran Pertama, pertanyaan ini dibuat untuk memastikan agar setiap orang yang menjadi responden memang memberikan suaranya, hal ini mengigat batasan penelitian

dimana yang menjadi sampel/ responden penelitian ialah orang yang menggunakan hak pilihnya pada Pemilukada Putaran Pertama dan Pemilukada Putaran Kedua.

Sedangkan untuk distribusi responden berdasarkan pilihan pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Pemilukada Karo Putaran Pertama dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3. 8

Distribusi Responden Berdasarkan Pilihan Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Pemilukada Karo Putaran Pertama

NO PILIHAN CALON FREQUENCY PERCENT

1 SITI AMINAH- SUMIHAR 15 15.63%

2 RIEMENDA- AKSI BANGUN 8 8.33%

3 SUMBUL- PAHAM GINTING 16 16.67%

4 ROBERTO- FIRMAN AMIN 3 3.13%

5 ABEDNEGO- SANUSI 6 6.25%

6 NABARI- PAULUS SITEPU 15 15.63%

7 PETRUS- KORNALIUS 8 8.33%

8 RAMLI- RONNY BARUS 5 5.21%

9 KENA UKUR- TERKELIN 16 16.67%

10 ANDY- FAKRY SAMADIN 4 4.17%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa pilihan pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang dipilih responden merata kepada beberapa pasangan calon yaitu; pasangan calon Siti Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala, pasangan calon Sumbul Sembiring- Paham Ginting, pasangan calon Nabari Ginting- Paulus Sitepu dan pasangan calon Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana.

Agar dapat mengetahui alasan responden dalam memilih pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Pemilukada Karo Putaran Pertama,

maka responden kemudian diberikan daftar pertanyaan tertutup dan hasilnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3. 9

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Pemilukada Karo Putaran Pertama

NO ALASAN MEMILIH CALON FREQUENCY PERCENT

1 KESAMAAN AGAMA 4 4.17% 2 KESAMAAN ETNIS 13 13.54% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 12 12.50% 4 KESAMAAN PARTAI 6 6.25% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 4 4.17% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 1 1.04% 7 VISI- MISI 29 30.21% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 27 28.13% JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Sedangkan untuk mengetahui distribusi responden berdasarkan alasan memilih pada masing- masing pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3. 10

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Siti Aminah br Prangin- angin- Sumihar Sagala

NO ALASAN MEMILIH CALON

SITI AMNINAH- SUMIHAR FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 1 6.67% 4 KESAMAAN PARTAI 6 40.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 4 26.67% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 4 26.67% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 15 100.00%

Tabel di atas merupakan alasan mengapa responden memilih pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Pasangan calon Siti Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala, dapat dilihat masyarakat memberikan dukungan suara lebih dikarenakan faktor partai dan idiologi PDI Perjuangan. Hal ini tentu saja dapat dipahami mengingat ada beberapa kader, simpatisan dan anggota partai PDI Perjuangan yang juga menjadi tim sukses Siti- Sumihar tinggal di Desa Ketaren dan sering melakukan pendekatan- pendekatan idiologi dan kepartaian kepada masyarakat di Desa Ketaren.

Tabel 3. 11

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Riemenda br Ginting- Aksi Bangun

NO ALASAN MEMILIH CALON

RIEMENDA- AKSI BANGUN FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 8 100.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 8 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, responden yang memilih pasangan calon Riemenda br Ginting- Aksi Bangun seluruhnya memilih didasarkan pada Visi- Misinya. Selain Visi- Misi dari delapan orang yang memilih pasangan tersebut ada yang menyebutkan alasan faktor ketokohan orang tua dari pasangan calon tersebut yaitu; Let.Jend Jamin Ginting (Ayah Riemenda br

Ginting) dan Mayor Kiras Bangun ( Ayah Aksi Bangun) yang merupakan pejuang kemerdekaan Negara Republik Indonesia.

Tabel 3. 12

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Sumbul Sembiring- Paham Ginting

NO ALASAN MEMILIH CALON

SUMBUL- PAHAM GINTING FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 1 6.25% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 0 0.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 15 93.75% JUMLAH 16 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa, responden memilih Pasangan calon Sumbul Sembiring- Paham Ginting dikarenakan pertimbangan Rekam Jejak dan menawarkan Visi- Misi untuk membangun Kabupaten Karo ke arah yang lebih baik, Rekam Jejak menjadi pertimbangan mengingat Sumbul Sembiring merupakan mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Karo yang sudah cukup dikenal oleh penduduk Desa Ketaren khususnya penduduk yang bekerja di kantor- kantor pemerintahan (Pegawai Negeri Sipil) sedangkan Paham Ginting Sendiri adalah putra daerah Karo yang sering memberikan gagasan- gagasan pembangunan dibidang ekonomi mengingat Paham Ginting merupakan Guru Besar Fakultas Ekonomi di Universitas Sumatera Utara.

Tabel 3. 13

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Roberto Sinuhaji- Firman Amin Kaban

NO ALASAN MEMILIH CALON

ROBERTO- FIRMAN AMIN FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 3 100.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 3 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, seluruhnya responden yang memilih pasangan calon Roberto Sinuhaji- Firman Amin Kaban dengan alasan Visi- Misi, hal ini dikarenakan oleh Visi- Misi pasangan calon tersebut berkaitan dengan peningkatan taraf hidup petani Karo.

Tabel 3. 14

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Abednego Sembiring- Sanusi Surbakti

NO ALASAN MEMILIH CALON

ABEDNEGO- SANUSI FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 1 16.67% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 5 83.33% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 0 0.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 6 100.00%

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, responden yang memilih pasangan calon Abednego Sembiring- Sanusi Surbakti sebagian besar dikarenakan adanya hubungan kekerabatan.

Tabel 3. 15

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Nabari Ginting- Paulus Sitepu

NO ALASAN MEMILIH CALON

NABARI- PAULUS FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 3 20.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 12 80.00% JUMLAH 15 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Tidak jauh berbeda dengan pasangan calon Sumbul Sembiring- Paham Ginting, pasangan calon Nabari Ginting- Paulus Sitepu juga memperoleh suara yang cukup banyak dikarenakan masyarakat mempertimbangkan rekam jejak kedua tokoh tersebut. Nabari Ginting merupakan birokrat yang cukup dikenal dikalangan penduduk yang bekerja di kantor- kantor pemerintahan (PNS) mengingat Nabari Ginting beberapa kali memegang jabatan pelaksana tugas Bupati/ Walikota untuk beberapa daerah di beberapa Kabupaten/ Kota dalam wilayah Provinsi Sumatera Utara. Sementara itu Paulus Sitepu merupakan mantan birokrat yang di masa pensiunnya aktif sebagai pengurus partai Golongan Karya.

Tabel 3. 16

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Petrus Sitepu- Kornalius Tarigan

NO ALASAN MEMILIH CALON

PETRUS- KORNALIUS FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 8 100.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 8 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Bedasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, seluruhnya responden yang memilih pasangan calon Petrus Sitepu- Kornalius Tarigan dikarenakan Visi- Misi. Visi- Misi pasangan tersebut dianggap responden yang memilih sangat memihak petani karena pasangan calon tersebut memiliki tujuan untuk kembali meningkatkan produksi pertanian Kabupaten Karo yang beberapa tahun ini menurun. Visi- Misi pasangan calon tersebut juga dianggap bukan hanya janji karena latar belakang pendidikan Petrus Sitepu yang seorang Doktor dibidang pertanian dan peternakan, terlebih lebih pada saat ini Petrus Sitepu aktif mengelola peternakan dan perkebunan yang berlokasi di Berastagi.

Berikut ini merupakan alasan lain dari responden yang ada pada lembar kuesioner:

“… Adi ia kari jadi Bupati nta, lanai bo kari bage metahat na siakak erdaya sayur, ia me ngo S3 pertanian Australia nari pe, nce ngo lit pabrik susu lembu na ia Jaranguda… .”

“…. (Kalau Petrus yang jadi Bupati kita, tidak seperti ini susahnya menjual sayur mayur, dia sudah S3 pertanian dari Australia pula itu. Selain itu sudah ada contoh pabrik susu sapinya di Jaranguda/ Berastagi)… .”

Tabel 3. 17

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Ramli Purba- Roonny Barus

NO ALASAN MEMILIH CALON

RAMLI- RONNY FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 5 100.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 0 0.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 5 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Bedasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, seluruhnya responden yang memilih Ramli Purba- Ronny Barus dikarenakan hubungan kekerabatan. Responden menjadikan hubungan kekerabatan dalam memilih pasangan calon tersebut dikarenakan ada cukup banyak kerabat Ramli Purba yang tinggal di Desa Keteren dan seperti yang sudah dijelaskan di BAB sebelumnya selain sub marga Ketaren mayoritas Etnis Karo yang ada di Desa Ketaren ber marga Karo- Karo dari sub etnis Purba.

Tabel 3. 18

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana

NO ALASAN MEMILIH CALON

KENA UKUR- TERKELIN FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 12 75.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 1 6.25% 7 VISI- MISI 3 18.75% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 16 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, sebagian besar perolehan suara pasangan calon Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana dikarenakan alasan kesamaan Etnis, hal ini dapat dipahami mengingat pasangan calon tersebut mengusung Jargon “KITA MAKA KARO” slogan yang kira- kira dimaknai dalam bahasa Indonesia “pilihlah pasangan calon yang berasal dari Etnis Karo”. Selain dari pada jargon, pasangan tersebut juga aktif melakukan kunjungan ke desa- desa di seluruh Kabupaten Karo termasuk Desa Ketaren pada saat kerja tahun (pesta tahunan), pesta adat dan lain sebagainya sembari melakukan pendekatan sosiologis dengan para masyarakat desa.

Tabel 3. 19

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Andy Natanael Manik- Fakry Samadin Tarigan

NO ALASAN MEMILIH CALON

ANDY- FAKRY FREQ PERC 1 KESAMAAN AGAMA 4 100.00% 2 KESAMAAN ETNIS 0 0.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 0 0.00% 4 KESAMAAN PARTAI 0 0.00% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 0 0.00% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 0 0.00% 7 VISI- MISI 0 0.00% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 4 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, responden yang memilih Andy Natanael Manik- Fakry Samadin Tarigan seluruhnya menjadikan agama sebagai alasan. Responden yang menjadikan agama sebagai alasan memilih pasangan calon tersebut karena figur Fakry Samadin yang merupakan seorang muablig (penceramah) yang cukup dikenal di Kabupaten Karo.

3. 2. 2 Analisis Jawaban Responden

Berdasarkan keseluruhan tabel di atas dari kesepuluh pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pilihan responden terhadap sembilan alasan yang diberikan peneliti dapat dilihat bahwa, Visi- Misi pasangan calon merupakan alasan responden paling dominan dalam memberikan suaranya kepada pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah diikuti alasan Rekam Jejak pasangan calon. Banyaknya responden yang menjadikan Visi- Misi dan Rekam Jejak pasangan calon sebagai alasan memberikan suara pada Pemilukada

Karo Putaran Pertama menunjukan bahwa pada Pemilukada Karo Putaran Pertama pemilih Etnis Karo yang ada di Desa Ketaren lebih mengedepankan aspek pilihan rasional dalam memberikan suaranya, terlebih- lebih Visi- Misi pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah untuk membangun Kabupaten Karo.

Sedangkan untuk responden yang menjadikan Kesamaan Etnis dan Kesamaan Agama sebagai alasan memberikan suara kepada pasangan calon persentasenya tidak begitu besar dan untuk alasan adanya Imbalan Materi yang diberikan oleh pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, dari 96 responden yang diberikan pertanyaan, tidak ada satu orang pun yang menjadikan pemberian Imbalan dan Materi dari pasangan calon sebagai alasan dalam memberikan pilihan.

Tabel 3. 20

Perbandingan Persentase Pendekatan Sosiologis, Psikologis dan Pendekatan Pilihan Rasional Pada Pemilukada Karo Putaran Pertama

PENDEKATAN SOSIOLOGIS PERCEN PENDEKATAN PSIKOLOGIS PERCEN PENDEKATAN RASIONAL PERCEN KESAMAAN AGAMA 4.17% KESAMAAN

PARTAI 6.25% VISI MISI 30.21%

KESAMAAN ETNIS 13.54% KEDEKATAN EMOSIONAL 4.17% IMBALAN 0.00% HUBUNGAN KEKERABATAN 12.50% KESAMAAN

IDIOLOGI 1.04% REKAM JEJAK 28.13%

SCORE 30.21% SCORE 11.46% SCORE 58.34%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, pada Pemilukada Karo putaran pertama perilaku pemilih Etnis Karo lebih dipengaruhi faktor Pilihan Rasional. Dapat kita lihat faktor pilihan rasional memiliki skor 58 dan lebih besar dari skor kedua faktor lainnya yang masing- masing hanya 30 dan 11.

3. 3 Pemilukada Karo Putaran Kedua 3. 3. 1 Penyajian Jawaban Responden

Tabel 3. 21

Distribusi Responden Berdasarkan Partisipasi Pada Pemilukada Karo Putaran Kedua

NO PARTISIPASI FREQUENCY PERCENT

1 YA 96 100.00%

2 TIDAK 0 0.00%

3 TIDAK TAHU 0 0.00%

JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 96 responden yang diberikan daftar pertanyaan seluruhnya (100%) ikut berpartisipasi dalam Pemilukada Karo Putaran Kedua, pertanyaan ini dibuat untuk memastikan agar setiap orang yang menjadi responden memang memberikan suaranya, hal ini mengigat batasan penelitian dimana yang menjadi sampel/ responden penelitian ialah orang yang menggunakan hak pilihnya pada Pemilukada Putaran Pertama dan Pemilukada Putaran Kedua.

Sedangkan untuk distribusi responden berdasarkan Pilihan Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada tabel di bawah ini:

Tabel 3. 22

Distribusi Responden Berdasarkan Pilihan Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Pemilukada Karo Putaran Kedua

NO PILIHAN CALON FREQUENCY PERCENT

1 SITI AMINAH- SUMIHAR 21 21.88%

2 KENA UKUR- TERKELIN 75 78.13%

JUMLAH 96 100.00%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 96 orang pemilih Etnis Karo yang menjadi responden 78.13% diantaranya memilih pasangan calon Kena Ukur Surbakti dan Terkelin Berahmana. Sedangkan untuk responden yang memilih pasangan calon Siti Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala hanya sebesar 21.88%. Berdasarkan data di atas dapat dilihat kenaikan yang cukup signifikan bagi pasangan Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana dimana pada Pemilukada Karo Putaran Pertama hanya memperoleh 16.67% sementara pada Pemilukada Putaran Kedua menjadi 78.13%.

Sedangkan untuk pasangan Siti Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala kenaikan perolehan suara yang didapatkan cukup kecil jika dibandingkan dengan pasangan calon Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana, dari 15.63% menjadi 21.88%.

Perbandingan perolehan suara yang cukup mencolok diantara kedua pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Pemilukada Karo Putaran Kedua inilah yang kemudian menjadi pertanyaan mengapa pemilih Etnis Karo yang ada di Desa Ketaren lebih memilih pasangan Kena Ukur- Surbakti- Terkelin Brahmana daripada pasangan calon Siti Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala mengingat pada Pemilukada Karo Putaran Pertama perolehan suara yang mereka dapatkan cukup berimbang.

Tabel 3. 23

Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Memilih Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Pemilukada Karo Putaran Kedua

NO ALASAN MEMILIH CALON FREQUENCY PERCENT

1 KESAMAAN AGAMA 0 0.00% 2 KESAMAAN ETNIS 72 75.00% 3 HUBUNGAN KEKERABATAN 1 1.04% 4 KESAMAAN PARTAI 10 10.42% 5 KESAMAAN IDIOLOGI 4 4.17% 6 KEDEKATAN EMOSIONAL 1 1.04% 7 VISI- MISI 8 8.33% 8 DIBERIKAN IMBALAN 0 0.00% 9 REKAM JEJAK 0 0.00% JUMLAH 96 100.00%

Sumber Data: Kuesioner Penelitian (diolah)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa, pada Pemilukada Karo Putaran Kedua di Desa Ketaren sebagian besar responden menjadikan kesamaan Etnis dengan pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah sebagai alasan memilih. Banyaknya responden yang menjadikan kesamaan etnis dengan pasangan calon dikarenakan salah seorang calon Wakil Kepala Daerah yang berpartisipasi pada Pemilukada Karo Putaran Kedua memiliki latar belakang etnis non Karo. Hal ini kemudian menyebabkan pemilih Etnis Karo lebih memilih memberikan suaranya kepada pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang memiliki latar belakang yang sama dengan mereka (pasangan calon Etnis Karo- Etnis Batak Toba).

3. 3. 2 Analisis Jawaban Responden

Berikut ini merupakan analisis jawaban responden. Analisis jawaban responden dilakukan agar dapat mengetahui alasan responden mengapa lebih memilih pasangan Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana dari pada pasangan

Siti- Aminah br Perangin- angin- Sumihar Sagala, selain itu analisis jawaban respoden juga dilakukan untuk menjawab pertanyaan penelitian yaitu, mengetahui faktor apa yang paling mempengaruhi perilaku pemilih Etnis Karo pada

Dokumen terkait