• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penyisihan Piutang R p(760.973.634, R p(964.289.446,

224.068.500,00 Piutang Pajak Daerah per 31 Desember 2014 sebesar

5.1.4.1. Penyisihan Piutang R p(760.973.634, R p(964.289.446,

Saldo Penyisihan Piutang per 31 Desember 2014 sebesar Rp760.973.634,25 merupakan Penyisihan Piutang pada DPPKA sebesar Rp225.798.125,60 pada PPKD sebesar Rp141.589.851,55 pada RS Ghrasia Rp382.496.652,35 pada Dinas Pendidikan, pada Pemuda dan Olahraga (BLPT) sebesar Rp2.655.604,75, pada Dinas Pariwisata sebesar Rp5.000.000,00, pada Dinas Kesehatan (Bapel Jamkesos) sebesar Rp3.433.400,00 dengan perhitungan sebagai berikut:

a. Penyisihan Piutang pada DPPKA sebesar Rp225.798.125,60 terdiri dari Penyisihan Piutang Pajak sebesar Rp55.852.027,50 yang meliputi Penyisihan Piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) sebesar Rp39.354.330,00 dan Penyisihan Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar Rp16.497.697,50 dan Penyisihan piutang Lain-lain sebesar Rp169.946.098.10.

b. Penyisihan Piutang pada PPKD sebesar Rp141.589.851,55.

c. Penyisihan Piutang pada RS. Ghrasia sebesar Rp382.496.652,35 meliputi Penyisihan Piutang Pasien Umum sebesar Rp279.350.814,15 dan Penyisihan Piutang Pasien Askes/Jamkes sebesar Rp103.145.838,20.

d. Penyisihan Piutang pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (BLPT) sebesar Rp2.655.604,75.

e. Penyisihan Piutang pada Dinas Pariwisata sebesar Rp5.000.000,00. f. Penyisihan Piutang pada Dinas Kesehatan-Bapel Jamkesos sebesar

Rp3.433.400,00.

5.1.4.1. 8.

Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi

Rp0,00 Rp 0,00

Saldo Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2014 sebesar Rp0,00 merupakan piutang akibat adanya tuntutan perbendaharaan dan tuntutan ganti rugi (TP TGR) yang akan jatuh tempo pada Tahun Anggaran 2014 atau dalam jangka waktu paling lambat satu tahun terhitung dari tanggal neraca.

2012 dengan nilai sebesar Rp28.100.000,00 dikurangi dengan pembebanan Tahun 2013-2014 sebesar Rp18.733.334,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 menjadi sebesar Rp9.366.667,00.

2) Pembayaran Sertifikat ISO 9001:2008 pada Badan Kepegawaian Daerah Layanan Kepegawaian pada Subbidang Simpeg dan Pengembangan Karir senilai Rp27.765.000,00 dengan masa berlaku selama 3 tahun. Pada Tahun 2014 nilainya menjadi Rp18.510.000,00 karena berkurang masa manfaat selama 1 tahun sebesar Rp9.255.000,00.

3) Pembayaran Sertifikasi ISO Tahun 2014 dengan nilai sebesar Rp27.885.000,00. Sertifikat ISO tersebut berlaku selama tiga tahun sampai dengan 2017.

b. Biaya Dibayar Dimuka pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM sebesar Rp54.112.500,00 merupakan Biaya Sertifikasi SNI Velg Motor Roda 2 (dua) yang berlaku selama 4 tahun terhitung mulai Tahun 2013 dengan Biaya sebesar Rp72.150.000,00. Perhitungan:

No Uraian Rp

1 Saldo per 31 Desember 2013 357.175.88

6,38 2 Pengurangan:

Sertifikat ISO 9001:2008 (BKD Subbid

Kepangkatan) (9.366.667,00)

Sertifikat ISO 9001:2008 (BKD Subbid

Simpeg) (9.255.000,00)

Sertifikat SNI Velg Motor Roda 2 (Dinas

Perindagkop) (18.037.500,00)

Asuransi Gedung dan Bangunan (DPPKA) (130.950.567 ,08) Asuransi Kendaraan (DPPKA) (107.576.985,30)

Jumlah (275.186.72

1,38) 3 Penambahan:

Sertifikat ISO Tahun 2014 (BKD) 27.885.000,0 0 4 Saldo per 31 Desember 2014 109.874.167,00

Rincian Persediaan per SKPD

Sesuai dengan klasifikasi persediaan pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan Peraturan Gubernur DIY Nomor 22.2 Tahun 2010 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Persediaan, telah dilakukan mapping klasifikasi persediaan menjadi:

Tabel V.85

Selain Persediaan sebesar Rp171.723.170.975,52 tersebut di atas masih terdapat Persediaan Cadangan Pangan yang dikelola Puskud sebesar Rp774.558.100,00 yang beredar di masyarakat.

5.1.4. 2 Investasi Jangka Panjang Rp 543.553.822.03 9,65 Rp 4 44.894.861.561,0 2 5.1.4. 2.1 Investasi Non Permanen - Dana Bergulir Rp 24.677.574.171, 00 Rp 32.184.655.510,00

N o SKPD Teknis/Nama Program Tahun Penggul iran Nilai Awal Pengguliran (Rp) Saldo 31-12- 2013 (Rp) Mutasi (Rp) Saldo 31-12- 2014 (Rp) Keterangan Penambahan Pengurangan 2011 0,00 0,00 0 jangka waktu 1 tahun DPM PHP Tahun 2012 2012 3.400.000.000,00 270.000.000,00 12.500.000,00 257.500.000,00 DPM PHP Tahun 2013 2013 1.495.000.000,00 200.000.000,00 100.000.000,00 100.000.000,00 Jumlah 9.915.000.00 0,00 1.061.000.00 0,00 196.750.000, 00 864.250.000, 00 2 Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan LDPM 2013 10.870.000.00 0,00 213.250.000,0 0 59.750.000,00 153.500.000,0 0 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun DPM LUEP 2011 3.589.417.90

0,00 1.972.236.750,00 7.000.000,00 1.965.236.750,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 1 tahun Jumlah 14.459.417.9 00,00 2.185.486.750,00 66.750.000,00 2.118.736.750,00 3 Dinas Perindagkop dan UKM Program Ketahanan Pangan di 14 Kecamatan 2003 2003 455.000.00

0,00 121.627.518,00 20.805.420,00 100.822.098,00 Suku bunga 9%,jangka waktu 3 tahun Fasilitasi Perkuatan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2006 2.492.500.00 0,00 1.387.469.940 ,00 105.682.925,0 0 1.281.787.015, 00 Suku bunga 6%, jangka waktu 10 tahun Program

Ketahanan Pangan 2007 1.100.000.000,00 150.000.000,00 150.000.000,00 Suku bunga 6%,jangka waktu 3 tahun Program Prospek Mandiri 2007 110.000.0 00,00 66.000.00 0,00 7.000.000,00 59.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun Bantuan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2007 609.600.00

0,00 50.800.000,00 50.800.000,00 Suku bunga 6%,jangka waktu 3 tahun Program Prospek Mandiri 2008 160.000.0 00,00 80.000.000, 00 80.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun Koperasi Karyawan 2008 225.000.00

0,00 75.000.000,00 25.000.000,00 50.000.000,00 Suku bunga 6%,jangka waktu 3 tahun

Modal Bergulir Koperasi (Pasca Gempa)

2008 630.000.00

0,00 210.000.000,00 210.000.000,00 Suku bunga 6%,jangka waktu 3 tahun

Prospek Mandiri Campus

Enterpreneur

2009 200.000.00

0,00 100.000.000,00 35.884.402,00 64.115.598,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 3 tahun

Program Perkuatan Permodalan bagi KJK/UJKS Koperasi

2010 750.000.0

00,00 650.000.000,00 400.000.000,00 250.000.000,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 3 tahun

Program Fasilitasi Pengembangan Koperasi

2010 3.000.000.00

0,00 2.654.163.000,00 2.344.302.792,00 309.860.208,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 3 tahun

Fasilitasi Pemberdayaan Koperasi

2011 2.500.000.00

0,00 1.103.887.900,00 688.233.700,00 415.654.200,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 3 tahun Fasilitasi Pemberdayaan Koperasi (Pasca Erupsi) 2011 2.500.000.00 0,00 1.199.484.702, 00 745.830.900,0 0 453.653.802,0 0 Suku bunga 1%, jangka waktu 3 tahun

N o SKPD Teknis/Nama Program Tahun Penggul iran Nilai Awal Pengguliran (Rp) Saldo 31-12- 2013 (Rp) Mutasi (Rp) Saldo 31-12- 2014 (Rp) Keterangan Penambahan Pengurangan 2011 5.000.000.00

0,00 80.000.000,00 80.000.000,00 0,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 1 tahun 2012 13.410.000.00 0,00 13.410.000.00 0,00 13.410.000.00 0,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 3 tahun Jumlah 25.410.000.0 00,00 13.490.000.000,00 80.000.000,00 13.410.000.000,00 5 Dinas Kelautan dan Perikanan Fasilitasi Dana

Bergulir 2012 1.755.000.000,00 37.550.000,00 37.550.000,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 1 tahun

Fasilitasi Dana

Bergulir 2013 2.915.000.000,00 164.500.000,00 31.000.000,00 133.500.000,00 Suku bunga 3%,jangka waktu 1 tahun

Jumlah 4.670.000.000,00 202.050.000,00 31.000.000,00 171.050.000,00 JUMLAH TOTAL 77.986.517.900,00 32.184.655.510,00 7.507.081.339,00 24.677.574.171,00

Sesuai dengan Peraturan Gubernur DIY Nomor 56 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur DIY Nomor 44 Tahun 2009 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah disebutkan bahwa Investasi Non Permanen dalam bentuk dana bergulir dicatat sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value).

Saldo Dana Bergulir per 31 Desember 2014 sebesar Rp24.677.574.171,00 dikelompokkan umurnya berdasarkan jatuh temponya dikelompokkan menjadi:

Tabel V.87

Kelompok Umur Dana Bergulir N

o Kelompok Nilai (Rp)

1 Belum Jatuh Tempo 20.198.939.517,00

2 Umur 1 – 2 Tahun dari tanggal jatuh

tempo 946.860.208,00

3 Umur 2 – 3 Tahun dari tanggal jatuh

tempo 359.165.598,00

4 Umur 3 – 5 tahun dari tanggal jatuh tempo

tentang Tata Cara Pengelolaan Dana Bergulir antara lain diatur sebagai berikut:

a. Dana Bergulir adalah kekayaan daerah yang diinvestasikan dalam jangka panjang melalui investasi non permanen untuk kegiatan penguatan modal usaha bagi kelompok masyarakat, koperasi dan Badan Usaha Kredit Pedesaan yang berada di bawah pembinaan Satuan Kerja Perangkat Daerah teknis.

b. SKPD Teknis menyusun usulan anggaran dana bergulir, berdasarkan usulan dari Kelompok Kerja Teknis yang diajukan kepada PPKD.

c. Dana Bergulir dialokasikan sebagai pengeluaran pembiayaan dalam APBD.

d. Dana Bergulir yang telah diterima melalui rekening kelompok/koperasi/BUKP harus dipergunakan sesuai dengan proposal.

e. Dana Bergulir dilaksanakan dengan perjanjian antara Kepala SKPD Teknis dengan Ketua atau Kepala Kelompok/Koperasi/BUKP.

f. Pengembalian dikenakan bunga untuk kelompok/koperasi/BUKP sebesar 3% per tahun dan disalurkan kepada anggota maksimum sebesar 6% per tahun.

g. Kelompok/koperasi/BUKP wajib mengembalikan pokok dan bunga dana bergulir ke rekening penerimaan melalui Bank Pembangunan Daerah (rekening Kas Daerah) Provinsi DIY dan menyerahkan bukti setor ke Kelompok Kerja Teknis.

h. Jangka waktu pengembalian dana bergulir sesuai dengan jatuh tempo yang ditetapkan dalam perjanjian.

i. Kelompok/koperasi/BUKP yang belum dapat mengembalikan lunas dana yang diterima sesuai dengan batas waktu yang ditetapkan dalam perjanjian yang disebabkan oleh kesalahan/kelalaian kelompok/koperasi/BUKP yang bersangkutan, dikenakan denda 1 per mil untuk setiap hari keterlambatan dari sisa tunggakan sejak tanggal jatuh tempo.

Adapun rincian saldo Investasi Non Permanen pada masing-masing SKPD Teknis adalah sebagai berikut:

a. Dinas Pertanian

Saldo Investasi Non Permanen per 31 Desember 2014 sebesar Rp864.250.000,00 dan Perkiraan dana bergulir diragukan tertagih sebesar Rp284.125.000,00 sehingga nilai bersih yang

1) Saldo Dana Bergulir DPM PHP Tahun 2010 per 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp301.000.000,00. Pada Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp84.250.000,00 sehingga saldo Dana Bergulir DPM PHP Tahun 2010 per 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp216.750.000,00. Umur Dana Bergulir DPM PHP Tahun 2010 per 31 Desember 2014 adalah 4 tahun setelah jatuh tempo sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tak tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau Rp108.375.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp108.375.000,00. 2) Saldo Dana Bergulir DPM PHP 2011 per 31 Desember 2013

sebesar Rp290.000.000,00 dan tidak ada pelunasan Tahun 2014 sehingga saldo Dana Bergulir DPM PHP Tahun 2011 per 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp290.000.000,00. Umur Dana Bergulir DPM PHP 2011 adalah 3 tahun setelah jatuh tempo sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau Rp145.000.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp145.000.000,00.

Tunggakan tersebut merupakan tunggakan Kelompok Herbal Sejati Kulon Progo. Yang bersangkutan masih sanggup dan bersedia untuk melunasi kewajibannya.

Penyebab belum tertagihnya pokok dana bergulir Program DPM PHP adalah adanya kendala kemitraan yang dilakukan oleh kelompok dengan mitra pasar modern belum sepenuhnya dimengerti oleh kelompok seperti program diskon, pajak dan listing fee yang diberikan oleh pihak Pasar Modern ternyata sepenuhnya merupakan tanggungan dari kelompok sehingga berakibat terganggunya likuiditas kelompok. Selain itu, pemasaran pada Pasar Modern dilakukan dengan sistem konsinyasi dengan jangka waktu pembayaran 15-25 hari setelah

Desember 2014 atau Rp25.750.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp231.750.000,00.

4) Dana Bergulir Program DPM PHP 2013 per 31 Desember sebesar Rp200.000.000,00 dan pada Tahun 2014 dilunasi sebesar Rp100.000.000,00. Umur Dana Bergulir DPM PHP 2013 1-2 tahun setelah jatuh tempo sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tertagih sebesar 5% atau sebesar Rp5.000.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp95.000.000,00.

b. Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan

Saldo Dana Bergulir per 31 Desember 2014 yang dikelola oleh Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian sebesar Rp2.118.736.750,00 dengan Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tertagih sebesar Rp1.972.911.750,00 dan Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp145.825.000,00 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel V.89

Rincian Dana Bergulir melalui BKPP

1) Saldo Dana Bergulir DPM LUEP per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.972.236.750,00. Pada Tahun 2014 telah dilunasi sebesar Rp7.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp1.965.236.750,00. Umur Dana bergulir 5-6 tahun sejak jatuh tempo sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tertagih sebesar 100% dari saldo per 31 Desember 2014 atau Rp1.965.236.750,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp0,00.

Tunggakan Dana Bergulir DPM LUEP disebabkan:

 Adanya itikad tidak baik dari pihak peminjam dan akan diselesaikan dengan proses pelelangan sertifikat tanah yang sudah digunakan sebagai agunan dalam peminjaman dana bergulir tersebut.

 Posisi peminjam dengan pemakai dana pinjaman bermasalah sehingga masih diperlukan pembicaraan diantara kelompok peminjamnya.

perkiraan dana bergulir diragukan tertagih sebesar 5% atau sebesar Rp7.675.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp145.825.000,00.

c. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM

Saldo Dana Bergulir per 31 Desember 2014 yang dikelola oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM sebesar Rp8.113.537.421,00 dengan Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tertagih sebesar Rp435.126.668,20 dan Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp7.678.410.752,80 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel V.90

sebesar Rp100.822.098,00. Umur Dana Bergulir lebih dari 5 tahun sejak jatuh tempo Tahun 2006 sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tak tertagih sebesar 100% atau Rp100.822.098,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp0,00.

2) Saldo Dana Bergulir Fasilitasi Perkuatan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2006 per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.387.469.940,00. Pada Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp105.682.925,00 sehingga saldo Dana Bergulir per 31 Desember 2014 menjadi Rp1.281.787.015,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2016 sehingga perkiraan dana bergulir diragukan tak tertagih sebesar 0%.

3) Saldo Dana Bergulir Program Ketahanan Pangan 2007 per 31 Desember 2013 sebesar Rp150.000.000,00. Pada Tahun 2013 tidak ada pelunasan sehingga saldo per 31 Desember 2014 tetap sebesar Rp150.000.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 4 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp75.000.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp75.000.000,00.

4) Saldo Dana Bergulir Program Prospek Mandiri 2007 per 31 Desember 2013 sebesar Rp66.000.000,00. Selama Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp7.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp59.000.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 4 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp29.500.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp29.500.000,00.

5) Saldo Dana Bergulir Bantuan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2007 per 31 Desember 2013 sebesar Rp50.800.000,00. Tahun 2014 tidak terdapat pelunasan sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp50.800.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 4 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp25.400.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp25.400.000,00.

6) Saldo Dana Bergulir Program Prospek Mandiri 2008 per 31 Desember 2013 sebesar Rp80.000.000,00. Tahun 2013 tidak

7) Saldo Dana Bergulir Koperasi Karyawan 2008 per 31 Desember 2013 sebesar Rp75.000.000,00. Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp25.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp50.000.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 3 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp25.000.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp25.000.000,00.

8) Saldo Dana Bergulir Modal Bergulir Koperasi (Pasca Gempa) 2008 per 31 Desember 2013 sebesar Rp210.000.000,00. Tahun 2014 tidak terdapat pelunasan sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp210.000.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 3 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 50% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp105.000.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2013 sebesar Rp105.000.000,00.

9) Saldo Dana Bergulir Prospek Mandiri Campus Enterpreneur 2009 per 31 Desember 2013 sebesar Rp100.000.000,00. Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp35.884.402,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp64.115.598,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2012. Umur Dana Bergulir adalah 2 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 10% dari saldo per 31 Desember 2014 atau sebesar Rp6.411.559,80. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp57.704.038,20.

10) Saldo Dana Bergulir Program Perkuatan Permodalan bagi KJK/UJKS Koperasi 2010 per 31 Desember 2013 sebesar Rp650.000.000,00. Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp400.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp250.000.000,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2013 sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 5% atau 12.500.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp237.500.000,00.

Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2014 sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 0%. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp415.654.200,00.

13) Saldo Dana Bergulir Fasilitasi Pemberdayaan Koperasi (Pasca Erupsi) 2011 per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.199.484.702,00. Pada Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp745.830.900,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 menjadi Rp453.653.802,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2014 sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 0%. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp453.653.802,00.

14) Saldo Dana Bergulir Fasilitasi Pemberdayaan Koperasi Tahun 2012 per 31 Desember 2013 sebesar Rp3.197.685.700,00. Pada Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp1.522.304.700,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 menjadi Rp1.675.381.000,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo tahun 2015 sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 0%. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp1.675.381.000,00.

15) Tahun 2013 diluncurkan Dana Bergulir Fasilitasi Pemberdayaan Koperasi Tahun 2013 sebesar Rp4.200.000.000,00,00. Pada Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp1.237.536.500,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 menjadi sebesar Rp2.962.463.500,00. Dana Bergulir tersebut jatuh tempo Tahun 2016, sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 0%.

d. BUKP

Saldo Dana Bergulir per 31 Desember 2014 yang dikelola oleh BUKP sebesar Rp13.410.000.000,00 dengan Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tertagih sebesar Rp0,00 dengan rincian sebagai berikut:

1) Saldo Dana Bergulir Tahun 2011 per 31 Desember 2013 sebesar Rp80.000.000,00. Tahun 2014 terdapat pelunasan sebesar Rp80.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 menjadi sebesar Rp0,00.

2) Saldo Dana Bergulir Tahun 2012 sebesar Rp13.410.000.000,00 yang akan jatuh tempo pada Tahun 2015.

pelunasan sehingga saldo per 31 Desember 2014 tetap sebesar Rp37.550.000,00. Umur Dana Bergulir 2 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 10% dari saldo per 31 Desember 2014 yaitu sebesar Rp3.755.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp33.795.000,00.

2) Saldo Dana Bergulir DPM Tahun 2013 per 31 Desember 2013 sebesar Rp164.500.000,00 dan Tahun 2014 dilunasi sebesar Rp31.000.000,00 sehingga saldo per 31 Desember 2014 sebesar Rp133.500.000,00. Umur Dana Bergulir adalah 1 tahun sejak jatuh tempo sehingga Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih sebesar 5% atau sebesar Rp6.675.000,00. Saldo NRV per 31 Desember 2014 sebesar Rp126.825.000,00. 5.1.4. 2.2 Dana Bergulir Diragukan Tertagih (Rp2.702.593.418, 20) (Rp 1.481.523.393,0 0) Perkiraan dana bergulir diragukan tertagih dikelompokkan berdasarkan umurnya dan ditentukan prosentasenya sebagai berikut :

a. 1 - 2 tahun dari tanggal jatuh tempo 5% R p 47.343.010 ,40 b .

> 2 - 3 tahun dari tanggal jatuh tempo

10% R p

35.916.55 9,80 c. > 3 – 5 tahun dari tanggal jatuh

tempo 50% R p 553.275.00 0,00 d .

> 5 tahun dari tanggal jatuh tempo 100% R p 2.066.058.84 8,00 Jumlah R p 2.702.593.41 8,20

N o SKPD Teknis/Nam a Program Tahun Penggul iran Nilai Awal Pengguliran (Rp) Saldo 31-12- 2014 (Rp) Keterangan Jatuh Temp o Usia Invest asi Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih % Rp. Tahun 2012 00 3%, jangka

waktu 1 tahun 2012Des 11 haritahun DPM PHP

Tahun 2013 2013 1.495.000.000,00 100.000.000,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun 20 Des 2013 1 Tahun 11 hari 5% 5.000.000,00 Jumlah 9.915.000.000,00 864.750.000,00 284.125.000,00 2 BKPP LDPM 2013 10.870.000.00

0,00 153.500.000,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun 20- Dec- 13 1 Tahun 11 hari 5% 7.675.000,00 DPM LUEP 2011 3.589.417.90 0,00 1.965.236.750, 00 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun 20 Des 2008 dan 20 Des 2009 5-6 tahun 100% 1.965.236.750 ,00 Jumlah 14.459.417.900,00 2.118.736.750,00 1.972.911.750,00 3 Dinas Perindagko p dan UKM Program Ketahanan Pangan di 14 Kecamatan 2003 2003 455.000.00 0,00 100.822.098,00 Suku bunga 9%, jangka waktu 3 tahun >5 Tahun 100% 100.822.098,0 0 Fasilitasi Perkuatan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2006 2.492.500.00

0,00 1.281.787.015,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 10 tahun 2016 Program Ketahanan Pangan 2007 1.100.000.00

0,00 150.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2010 4 Tahun 50% 75.000.000,00 Program Prospek Mandiri 2007 110.000.0

00,00 59.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2010 4 Tahun 50% 29.500.000,00 Bantuan Modal Usaha Koperasi (Pasca Gempa) 2007 609.600.00

0,00 50.800.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2010 4 Tahun 50% 25.400.000,00 Program Prospek Mandiri 2008 160.000.0

00,00 80.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2011 3 Tahun 50% 40.000.000,00 Koperasi Karyawan 2008 225.000.00 0,00 50.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2011 3 Tahun 50% 25.000.000,00 Modal Bergulir Koperasi (Pasca Gempa) 2008 630.000.00

0,00 210.000.000,00 Suku bunga 6%, jangka waktu 3 tahun 2011 3 Tahun 50% 105.000.000,00 Prospek Mandiri Campus Enterpreneur 2009 200.000.00

0,00 64.115.598,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 3 tahun 2012 2 tahun 10% 6.411.559,80 Program Perkuatan Permodalan bagi KJK/UJKS Koperasi 2010 750.000.0 00,00 250.000.000,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 3 tahun 2013 1 Tahun 5% 12.500.000,00 Program

N o SKPD Teknis/Nam a Program Tahun Penggul iran Nilai Awal Pengguliran (Rp) Saldo 31-12- 2014 (Rp) Keterangan Jatuh Temp o Usia Invest asi Perkiraan Dana Bergulir Diragukan Tak Tertagih % Rp. Pemberdaya

an Koperasi 00 00 3%, jangka waktu 3 tahun

Jumlah 23.532.100.000,00 8.113.537.421,00 435.126.668,20 4 BUKP 2012 13.410.000.00 0,00 13.410.000.000 ,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 3 tahun Jumlah 13.410.000.000,00 13.410.000.000,00 0,00 5 Dinas Kelautan dan Perikanan Fasilitasi Dana Bergulir 2012 1.755.000.000,

00 37.550.000,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun Des 2012 Tahun2 10% 3.755.000,00 Fasilitasi Dana Bergulir 2013 2.915.000.000,

00 133.500.000,00 Suku bunga 3%, jangka waktu 1 tahun Des 2013 Tahun1 5% 6.675.000,00 Jumlah 4.670.000.000,00 171.050.000,00 10.430.000,00 JUMLAH TOTAL 65.986.517.900,00 24.677.574.171,00 2.702.593.418,20 5.1.4.2.3 Investasi Permanen - Penyertaan Modal Pemerintah Daerah R p 521.578.841.286 ,85 R p414.191.729.444,02

Penyertaan Modal per 31 Desember 2014 sebesar Rp521.578.841.286,86 diperoleh dari Saldo Awal 31 Desember 2013 sebesar Rp414.191.729.444,02 ditambah penyesuaian perhitungan Ekuitas BUMD 2013 sebesar Rp14.452.788.438,71 sehingga Ekuitas BUMD Tahun 2013 Bagian Pemda DIY menjadi Rp.428.644.517.882,73, ditambah Tambahan Modal Disetor Tahun 2014 sebesar Rp50.000.000.000,00 dikurangi Deviden Tahun 2013 yang disetor ke BUD Tahun 2014 sebesar Rp36.820.862.326,89, ditambah Laba/Rugi BUMD Tahun 2014 Bagian Pemda DIY sebesar Rp79.755.185.731,02 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel V.92

Perhitungan nilai penyertaan modal pada BPD DIY, PT. Anindya Mitra Internasional, PD. Taru Martani dan BUKP menggunakan metode ekuitas sedangkan perhitungan penyertaan modal pada PT. Askrida menggunakan harga perolehan dengan rincian sebagai berikut:

a. Penyertaan Modal pada Bank Pembangunan Daerah (BPD) Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp446.258.421.396,15. Perhitungan Ekuitas Pemda DIY pada Bank BPD DIY per 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

Saldo Awal per 31 Desember 2013

Audited Rp 356.016.741.278,11

Penyesuaian Perhitungan berdasarkan Laporan Keuangan BUMD 2013 Audited

R

p 7.482.881.201,79 Ekuitas Bagian Pemda DIY per 31-12-

2013 48,5757% x Rp748.316.003.21 3,00 R p 363.499.622.479.90 Tambahan Modal R p 50.000.000.000,00 Deviden Tahun 2013 yang disetor ke

Pemda DIY Tahun 2014 Rp (32.415.405.521,43)

Laba Tahun 2014 Rp.156.162.697.08

7,00

Laba Tahun 2014 Bagian Pemda DIY 41,7348% x Rp156.162.697.08 7,00

R

p 65.174.204.437,68

Saldo Awal per 31 Desember 2013

Audited Rp 8.151.787.183,48

Penyesuaian Perhitungan

berdasarkan Laporan Keuangan

BUMD 2013 Audited R

p 4.777.649.287,15 Ekuitas Bagian Pemda DIY per 31-12-

2013 99,9511% x Rp12.935.760.789, 00 R p 12.929.436.470,63 Tambahan Modal R p 00,00

Deviden Tahun 2013 yang disetor ke

Pemda DIY Tahun 2014 Rp (400.000.000,00)

Laba Tahun 2014 Rp.7.004.088.290,0

0

Rugi Tahun 2014 Bagian Pemda DIY 99,9511% x Rp7.004.088.290,0 0

R

p 7.000.663.977,74

Penyertaan Modal Pemda DIY per

31 Desember 2014 Rp 19.530.100.448,38

Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012, Pemda DIY pada Tahun Anggaran 2012 melakukan penambahan penyertaan modal berupa barang dan uang. Penyertaan Modal berupa barang yaitu 20 unit bus senilai Rp4.808.000.000,00 dan uang sebesar Rp700.910.000,00 untuk perubahan administrasi dan perbaikan 20 unit bus. Penambahan Penyertaan Modal berupa 20 unit bus telah dilaksanakan dengan Berita Acara Penyerahan Nomor 030/5020 tanggal 28 Desember 2012 tentang Serah Terima 20 Unit Bus Milik Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta kepada Perseroan Terbatas Anindya Mitra Internasional sebagai Penyertaan Modal, sedangkan penambahan penyertaan modal berupa uang direalisasikan pada 31 Desember 2013 sebesar Rp700.910.000,00 dan telah diperhitungkan dalam Penyertaan Modal Metode Ekuitas PT. Anindya Pada Tahun Anggaran 2013. Pada 2014 tidak ada

,00 ,00

Tambahan Modal Rp 00,00

Deviden Tahun 2013 yang disetor ke

Pemda DIY Tahun 2014 Rp (40.404.234,00)

Laba Tahun 2014 Rp.850.120.798,6

1

Laba Tahun 2014 Bagian Pemda DIY 99,9968% x

Rp850.120.798,61 Rp 850.093.969,07

Penyertaan Modal Pemda DIY per

31 Desember 2014 Rp 16.651.689.750,85

d. Penyertaan Modal pada Badan Usaha Kredit Pedesaan (BUKP) Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp.38.698.629.691,48. Perhitungan Ekuitas Pemda DIY pada BUKP per 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

Saldo Awal per 31 Desember 2013 Audited

Rp 34.938.896.498 ,42 Penyesuaian Perhitungan berdasarkan

Laporan Keuangan BUMD 2013

Audited Rp 994.562.417,98

Ekuitas Bagian Pemda DIY per 31-12-

2013 83,1457% x Rp43.217.440.705

,00

Rp 35.933.458.916 ,41

Tambahan Modal Rp 00,00

Deviden Tahun 2013 yang disetor ke

Pemda DIY Tahun 2014 Rp (3.965.052.571,46)

Laba Tahun 2014 Rp.8.095.964.848,

00

Laba Tahun 2014 Bagian Pemda DIY 83,1306% x Rp8.096.040.144, 84

Rp 6.730.223.346, 53

Penyertaan Modal Pemda DIY

per 31 Desember 2014 Rp 38.698.629.691,48

e. Penyertaan Modal pada PT. Asuransi Bangun Askrida sebesar Rp440.000.000,00 adalah modal disetor sebesar 0,13% dari seluruh Modal PT Asuransi Bangun Askrida. Pada Tahun 2012, Pemerintah Daerah DIY menambah penyertaan modal sebesar Rp130.000.000,00 dari saldo semula Rp310.000.000,00. Sehingga

Aset Tetap per 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp5.735.473.197.925,00 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel V.93 Rincian Aset Tetap

Depresiasi/penyusutan atas Aset Tetap, sampai dengan 31 Desember 2014 belum diberlakukan.

Penjelasan masing-masing akun aset tetap adalah sebagai berikut:

5.1.4.3 .1 Tanah Rp1.894.473.690.93 0,00 Rp1.826.576.704.949, 00

Saldo Tanah per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.826.576.704.949,00. Terdapat mutasi tambah sebesar Rp63.167.778.381,00, mutasi kurang sebesar Rp864.973.400,00 dan penerimaan hibah sebesar Rp5.594.181.000,00 dengan penjelasan sebagai berikut:

a. Mutasi tambah sebesar Rp63.167.778.381,00 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel V.94

menambah aset tanah sebesar Rp11.841.000,00 tetapi dicatat menambah Aset Tak Berwujud pada Dinas Kebudayaan karena merupakan dokumen rekomendasi atas penilaian kembali.

b. Mutasi kurang sebesar Rp864.973.400,00 pada SKPD dengan rincian sebagai berikut:

c. Penerimaan hibah tanah sebesar Rp5.594.181.000,00 merupakan penerimaan Hibah Tanah pada Dinas Perhubungan dan Kominfo yang berasal dari Kantor Bea Cukai sebesar Rp3.512.781.000,00 dan PT. Pos Indonesia sebesar Rp2.081.400.000,00 terkait dengan tukar guling yang dilakukan dengan kedua instansi tersebut.

Sesuai dengan data tersebut di atas maka Saldo Aset Tanah per 31

Dokumen terkait