• Tidak ada hasil yang ditemukan

Setelah melakukan analisis dan pemodelan sistem, tahap selanjutnya adalah melakukan perancangan sistem. Dari hasil proses analisis dan pemodelan sistem, perancangan sistem dapat dibuat menjadi beberapa tahap, yaitu :

1. Perancangan alur proses sistem secara umum.

2. Perancangan alur proses untuk membangkitkan kode Punctured Elias Codes dan Ternary Coma Code.

3. Perancangan alur proses kompresi dan dekompresi. 4. Perancangan antarmuka sistem.

3.3.1 Perancangan Alur Proses Sistem Secara Umum

Alur proses secara umum dibagi menjadi dua yaitu proses kompresi dan dekompresi. Pada proses kompresi sistem menerima input file .doc dan menghasilkan file output dari hasil kompresi dengan metode Punctured Elias Codes dan Ternary Comma Code. Pada proses dekompresi sistem menerima input file .doc yang sudah dikompresi dan menghasilkan output file .doc berupa file asli sebelum dikompresi.

Perancangan sistem secara umum digambarkan dengan flowchart. Flowchart adalah simbol-simbol sederhana yang mewakili algoritma, ditulis dalam suatu aliran sesuai dengan tahapan algoritma (Surawidjaja & Trisnamurti, 1983). Berikut adalah flowchart dari sistem yang akan dirancang.

Pada Gambar 3.7 dan 3.8 jelas terlihat bahwa untuk mengkompres file .doc dimulai dengan menginputkan file .doc lalu dikodekan dengan kode dari Punctured Elias Codes dan Ternary Comma Code. Selanjutnya dikompresi dengan metode Punctured Elias Codes atau Ternary Comma Code dan akan menghasilkan output file hasil kompresi. Kemudian dianalisis dengan parameter RC, CR, Space Savings (SS) dan Time Prosses hingga mendapatkan hasil dari perhitungannya masing-masing.

Pada proses dekompresi dimulai dengan menginputkan file .doc yang sudah dikompresi sebelumnya, lalu di ekstrak dengan pseudocode decompress secara universal.

3.3.2 Perancangan Alur Proses Kompresi Dan Dekompresi

Pada sistem terdapat terdapat dua proses utama yaitu, proses kompresi dan dekompresi. Masing-masing alur proses tersebut dapat digambarkan dengan flowchart pada Gambar 3.9, 3.10 dan 3.11 .

3.3.2.1Perancangan Alur Proses Kompresi

Flowchart pada proses kompresi menunjukkan urutan proses kompresi file dari masing-masing algoritma pada sistem.

1. Perancangan Alur Proses Kompresi Pada Algoritma Punctured Elias Codes

Flowchart kompresi ini menunjukkan urutan proses kompresi dengan algoritma Punctured Elias Codes pada sistem yang akan dirancang. Flowchart dapat dilihat pada Gambar 3.9 berikut.

2. Perancangan Alur Proses Kompresi Pada Algoritma Ternary Comma Code

Flowchart kompresi ini menunjukkan urutan proses kompresi dengan algoritma Ternary Comma Code pada sistem yang akan dirancang. Flowchart dapat dilihat pada Gambar 3.10 berikut.

3.3.2.2Perancangan Alur Proses Dekompresi Algoritma Punctured Elias Codes dan Ternary Comma Code

Flowchart kompresi ini menunjukkan bagaimana proses dekompresi algoritma Punctured Elias Codes dan Ternary Comma Code secara universal pada sistem. Flowchart dekompresi dapat dilihat pada Gambar 3.11.

Gambar 3.11 Flowchart Dekompresi Algoritma Punctured Elias Codes dan Ternary

3.3.2.3Perancangan Sistem Antarmuka

Sitem Antarmuka menggambarkan bagaimana perangkat lunak, sistem dan user saling berinteraksi. Untuk rancangan antarmuka dari sistem yang akan dibangun menggunakan bahasa pemrograman C#. Pada Sistem ini terdapat 5 form, form Home sebagai halaman utama, form Compression untuk proses kompresi, form Decompression untuk proses dekompresi, form About Application sebagai penjelasan dari aplikasi dan cara penggunaannya dan form Profile untuk data dari penulis.

1. Form Home

Gambar 3.12 Form Home

1. Menu File merupakan menu strip yang didalam terdapat menu item yaitu Compression, Decompression dan Exit.

2. Menu Help merupakan menu strip yang didalam terdapat menu item yaitu About Application dan Profile.

3. Label yang beririkan Judul dari Skripsi yang akan dirancang aplikasinya. 4. Label untuk menampilkan kata “Oleh :”

7. Label yang berisikan keterangan dari Program Studi, Fakultas, Universitas, Kota dan Tahun.

2. Menu Item Compression, Decompression dan Exit

Gambar 3.13 Menu Item Compression, Decompression dan Exit

1. Menu item Compression untuk menuju ke halaman proses kompresi file. 2. Menu item Decompression untuk menuju ke halaman proses dekompresi file. 3. Menu item Exit untuk keluar dari aplikasi kompresi yang sedang dijalankan.

3. Menu Item About Application dan Profile

Gambar 3.14 Menu Item About Application dan Profile

1. Menu item untuk menuju ke halaman About Application yaitu penjelasan sekilas tentang aplikasi dan cara pengguaannya.

4. Form Compression

Gambar 3.15 Form Compression

1. Menerangkan bahwa sekarang kita berada pada form proses Compression. 2. Group box yang berisi pilihan dari algoritma yang akan digunakan.

3. Radio button untuk memilih algoritma Punctured Elias Codes. 4. Radio button untuk memilih algoritma Ternary Comma Code. 5. Group box untuk proses input dan save file.

6. Label Open untuk menginput file yang diinginkan. 7. Label Save untuk menyimpan file.

8. Text box untuk menampilkan nama file yang sudah dipilih. 9. Text box untuk menampilkan nama file yang akan disimpan. 10.Button Browse untuk menuju direktori penyimpanan file. 11.Button Save untuk proses menyimpan file.

12.Button Compress untuk mengkompres file.

13.Button Clear untuk mengosongkan/membersihkan semua text box yang sudah terisi. 14.Group box untuk perhitungan kinerja algoritma Punctured Elias Codes dan Ternary

Comma Code sesuai dengan parameter yang telah ditentukan. 15.Label Uncompressed Bit.

16.Label Compressed Bit. 17.Label Ratio Compression. 18.Label Compression Ratio. 19.Label untuk Space Savings. 20.Label untuk Time Prosses.

21.Text box untuk hasil perhitungan jumlah bit sebelum dikompresi. 22.Text box untuk hasil perhitungan jumlah bit setelah dikompresi. 23.Text box untuk hasil perhitungan dari RC.

24.Text box untuk hasil perhitungan dari CR. 25.Text box untuk hasil perhitungan dari SS.

26.Text box untuk hasil perhitungan dari Time Process.

27.Tampilan bit setelah dikompresi dari hasil kompresi algoritma Ternary Comma Code.

5. Form Decompression

Gambar 3.16 Form Decompression

1. Menerangkan bahwa sekarang kita berada pada form proses Decompression. 2. Group box pilihan algoritma dekompresi yang ingin dijalankan.

3. Radio button untuk memilih algoritma Punctured Elias Codes. 4. Radio button untuk memilih algoritma Ternary Comma Code.

5. Group box untuk proses input dan save file.

6. Label Open untuk menginput file yang sudah dikompresi. 7. Label String Bit untuk input string yang sudah dikompresi.

8. Label Teks untuk input string asli dari file yang akan didekompresi. 9. Label Save untuk menyimpan file.

10.Text box untuk menampilkan nama file yang sudah dipilih. 11.Text box untuk string bit yang sudah dikompresi.

12.Text box untuk string asli dari file yang akan didekompresi. 13.Text box untuk menampilkan nama file yang akan disimpan. 14.Button Browse untuk menuju direktori penyimpanan file. 15.Button Save untuk proses menyimpan file.

16.Button Decompress untuk dekompres file.

17.Button Clear untuk mengosongkan/membersihkan semua text box yang sudah terisi. 18.Group box untuk menampilkan perhitungan waktu dekompresi.

19.Label untuk Time Process.

20.Text box untuk menampilkan waktu dekompresi.

21.Label untuk menampilkan pernyataan apakah string yang terdapat didalam file yang didekompresi sesuai dengan string asli atau tidak.

6. Form About Application

Gambar 3.17 Form About Application

1. Menerangkan bahwa sekarang kita berada pada form About Application. 2. Penjelasan sekilas tentang aplikasi kompresi yang dirancang.

3. Penjelasan tentang bagaimana menjalankan proses kompresi pada aplikasi. 4. Penjelasan tentang bagaimana menjalankan proses dekompresi pada aplikasi.

Dokumen terkait