• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

E. Perguruan Tinggi

Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta.

LINDA WAHYUTININGRUM

UNUVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang positif

antara : (1) prestasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke

perguruan tinggi; (2) motivasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan

studi ke perguruan tinggi; (3) kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa

SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 01 SAMIGALUH pada bulan Mei

2007. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA N 01 SAMIGALUH kelas

XII. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, dokumentasi dan

wawancara. Teknik analisis data untuk permasalahan pertama, kedua dan ketiga

menggunakan analisa regresi berganda.

Hasil penelitian bahwa: (1) ada hubungan positif antara prestasi belajar

dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 4,192

> t

tabel

= 2,002); (2) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan minat siswa

SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 5,660 > t

tabel

= 2,002) ;

(3) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan minat siswa SMA untuk

melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 4,149 > t

tabel

= 2,002).

vii

ABSTRACT

RELATIONSHIP BETWEEN LEARNING ACHIEVEMENT, LEARNING

MOTIVATION AND SOCIAL ECONOMIC CONDITIONS OF THE

PARENTS AND THE INTEREST OF SENIOR HIGH SCHOOL STUDENTS

TO CONTINUE THEIR STUDIES INTO HIGHER EDUCATION

A Case Study : 01 Samigaluh Senior High School, Tanjung, Ngargosari

Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta.

LINDA WAHYUTININGRUM

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2009

This study aims to determine whether there is a positive relationship between:

(1) learning achievement and the interest of high school students to pursue higher

education studies; (2) learning motivation and the interest of higher education studies

to pursue higher educations studies; (3) socio – economic conditions of parents and

the interest of high school students to pursue higher education studies.

This research was carried out in 01 Samigaluh Senior High School in May

2007. This population of this study was all students of the twelfth class of 01 Senior

High School in Samigaluh. Data collection techniques were questionnaires,

documentation and interviews. Data analysis technique was multiple regression

analysis.

The result of the research shows that: (1) there is a positive relationship

between learning interest achievement and the interest of high school students to

pursue higher education studies (t

calculated

= 4.192> t

table

= 2.002); (2) there is a

positive relationship between learning motivation and the interest of high school

students to continue to higher education studies(t

calculated

= 5.660> t

table

= 2.002; (3)

there is a positive relationship between learning motivation and the interest of high

school students to pursue higher education studies (3) there is a positive relationship

between learning motivation and the interest of high school students to pursue higher

education studies ( t

calculated

= 4.149> t

table

= 2.2002).

i

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR, MOTIVASI DAN KONDISI

SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MINAT SISWA SMA UNTUK

MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI

Studi kasus: Siswa – siswi SMAN I SAMIGALUH Tanjung, Ngargosari,

Samigaluh, Kulonprogo, Yogyakarta

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh

LINDA WAHYUTININGRUM

NIM: 011334049

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya Tulis yang mungkin sangat jauh dari smpurna ini sebagai buah tanganku akan kupersembahkan

dengan setulus hatiku

Teruntuk :

Mother Marry & Jesus Chryste yang selalu Melindungiku

Keluargaku Simbah Ponco (Alm), Simbah Putri, Mbak Ika, Mas Joko dan Bulek Sumi. Terima kasih atas

Kasih Sayang dan Pengorbanannya, Aku Selalu Sayang Kalian.

Orang Yang Sangat Spesial dalam hidupku : Sodik Lukmawan, Terima kasih atas motivasinya sehingga

aku bisa menyelesaikan skripsi ini dan menemani aku dalam suka maupun duka, Kamu Semangatku.

Teman-temanku : dik Lya terima kasih leptopnya, teman-temanku PAK ’01 ( Cecep, Dewi, Iswan) Akhirnya

kita bisa lulus, teman-teman kerjaku ( Mas Ronald, Mbak Ling, Mas Agung, Mbak Yanti, Mbak Tika )

Terima kasih atas dukungannya..

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 26 Agustus 2009

Penulis

vi

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR DAN

KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MINAT SISWA SMA

UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI.

Studi kasus : SMA NEGERI 01 SAMIGALUH, Tanjung, Ngargosari,

Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta.

LINDA WAHYUTININGRUM

UNUVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang positif

antara : (1) prestasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke

perguruan tinggi; (2) motivasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan

studi ke perguruan tinggi; (3) kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa

SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 01 SAMIGALUH pada bulan Mei

2007. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA N 01 SAMIGALUH kelas

XII. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, dokumentasi dan

wawancara. Teknik analisis data untuk permasalahan pertama, kedua dan ketiga

menggunakan analisa regresi berganda.

Hasil penelitian bahwa: (1) ada hubungan positif antara prestasi belajar

dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 4,192

> t

tabel

= 2,002); (2) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan minat siswa

SMA untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 5,660 > t

tabel

= 2,002) ;

(3) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan minat siswa SMA untuk

melanjutkan studi ke perguruan tinggi (t

hitung

= 4,149 > t

tabel

= 2,002).

vii

ABSTRACT

RELATIONSHIP BETWEEN LEARNING ACHIEVEMENT, LEARNING

MOTIVATION AND SOCIAL ECONOMIC CONDITIONS OF THE

PARENTS AND THE INTEREST OF SENIOR HIGH SCHOOL STUDENTS

TO CONTINUE THEIR STUDIES INTO HIGHER EDUCATION

A Case Study : 01 Samigaluh Senior High School, Tanjung, Ngargosari

Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta.

LINDA WAHYUTININGRUM

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2009

This study aims to determine whether there is a positive relationship between:

(1) learning achievement and the interest of high school students to pursue higher

education studies; (2) learning motivation and the interest of higher education studies

to pursue higher educations studies; (3) socio – economic conditions of parents and

the interest of high school students to pursue higher education studies.

This research was carried out in 01 Samigaluh Senior High School in May

2007. This population of this study was all students of the twelfth class of 01 Senior

High School in Samigaluh. Data collection techniques were questionnaires,

documentation and interviews. Data analysis technique was multiple regression

analysis.

The result of the research shows that: (1) there is a positive relationship

between learning interest achievement and the interest of high school students to

pursue higher education studies (t

calculated

= 4.192> t

table

= 2.002); (2) there is a

positive relationship between learning motivation and the interest of high school

students to continue to higher education studies(t

calculated

= 5.660> t

table

= 2.002; (3)

there is a positive relationship between learning motivation and the interest of high

school students to pursue higher education studies (3) there is a positive relationship

between learning motivation and the interest of high school students to pursue higher

education studies ( t

calculated

= 4.149> t

table

= 2.2002).

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Linda Wahyutiningrum Nomor Mahasiswa : 011334049

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

Hubungan antara prestasi belajar, motivasi dan kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 28 Desember 2009 Yang menyatakan

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur saya panjatkan ke hadirat Bunda Maria dan Tuhan Yesus

Kristus yang selalu mencurahkan karunia-Nya selama ini dari awal kuliah sampai

masa akhir studi saya, hingga saya dapat menyelesaikan skripsi sebagai wujud

pertanggungjawaban saya selama kuliah ini dengan baik. Saya sangat berbahagia

akhirnya dapat menyelesaikan studi saya di Universitas Sanata Dharna Yogyakarta

ini sesuai harapan dan cita-cita. Semua usaha yang saya lakukan ini tidak akan

berhasil dengan baik tanpa orang-orang di sekitar saya yang saya membantu. Maka

saya ucapkan banyak terima kasih tulus dari dalam hati saya, teruntuk mereka semua.

Dekan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Bapak Drs. T.

Sarkim.,M.Ed.,Ph.D., yang telah memberikan ijin dan memberikan kesempatan

kepada saya untuk melaksanakan studi dan menimba ilmu dengan baik di Universitas

Sanata Dharma ini.

Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi, Bapak Laurentius

Saptono, S.Pd., M.Si. yang telah mengarahkan dan memberikan bimbingan kepada

saya selama saya kuliah dia Universitas Sanata Dharma ini.

Dosen Pemmbimbing I, Bapak Drs. Bambang Purnomo. S.E., M.Si. yang

telah membimbing dan mengarahkan saya selama penulisan dan penyelesaian skripsi

ini.

Dosen Penguji Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., yang telah menguji

saya dalam pendadaran dan memberikan pengarahan dan masukan bagi skripsi saya.

Dosen Penguji Bapak Agustinus. Heri Nugroho, S.Pd., M.Pd. yang telah

menguji saya dalam pendadaran dan memberikan pengarahan dan masukan bagi

skripsi saya.

Dosen Penguji Bapak Yohanes Harsoyo, S,Pd., M.Si. yang telah menguji saya

dalam pendadaran dan memberikan pengarahan dan masukan bagi skripsi saya.

ix

Dosen- dosen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta khususnya jurusan

pendidikan ekonomi akuntansi yang telah memberikan ilmu-ilmunya kepada saya

yang sangat saya perlukan di kemudian hari.

Karyawan Universitas Sanata Dharma yang telah membantu dalam saya

kuliah, sekertariat yang membantu urusan administrasi kuliah saya, dan petugas

perpustakaan yang ,membantu dan memfasilitasi buku-buku yang sangat saya

perlukan selama kuliah sampai menyelesaikan tugas akhir.

Kepala Sekolah Bapak Drs. Marsudi Raharjo yang telah memberikan ijin

kepada saya untuk melaksanakan penelitian di sekolah tersebut.

Pihak-pihak lain yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih

atas bantuannya baik moral maupun material yang sangat bermanfaat.

Sekripsi ini tentu masih jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran yang

sifatnya membangun senantiasa saya harapkan demi kesempurnaan dan akhirnya

dapat bermanfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan .

Akhirnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan yang

mungkin saya lakukan dalam penyusunan skripsi ini.

Yogyakarta, 15 Agustus 2009

x

DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN JUDUL ……… i

HALAMAN PERSETUJUAN ………. ii

HALAMAN PENGESAHAN ……….. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ……… iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ………. v

ABSTRAK……….. vi

ABSTRACK ……….. vii

KATA PENGANTAR ……….. viii

DAFTAR ISI ………. x

DAFTAR TABEL……….. xiv

DAFTAR LAMPIRAN……… xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah……… 1

B. Batasan Masalah……… 6

C. Rumusan Masalah ……… 6

D. Tujuan Penelitian……….. 6

E. Manfaat Penelitian……… 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Prestasi Belajar……….. 8

B. Motivasi Belajar……… 18

C. Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua………. 24

D. Minat Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi ………... 31

xi

F. Sekolah Menengah Atas……… 35

G. Hubungan Antara Prestasi Belajar Siswa dengan Minat Melanjutkan

Studi ke Perguruan Tinggi………. 37

H. Hubungan Antara Motivasi dengan Minat Melanjutkan Studi ke

Perguruan Tinggi ……… 39

I. Hubungan Antara Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua dengan Minat

Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi ……… 40

J. Hipotesis ……… 41

BAB III METODELOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian……… 42

B. Waktu dan Tempat Penelitian……… 42

C. Populasi dan Sampel……….. 42

D. Variabel Penelitian dan Pengukurannya……… 44

E. Data yang di Perlukan……… 48

F. Teknik Pengumpulan Data……… 48

G. Pengujian Instrumen Data ………. 49

H. Teknik Analisis Data………. 53

BAB IV GAMBARAN UMUM SEKOLAH

A. Sejarah Sekolah……….. 58

B. Visi dan Misi……….. 59

C. Kurikulum Sekolah……… 59

D. Sumber Daya Sekolah……… 60

E. Siswa……….. 63

F. Kondisi Fisik dan Fasilitas………. 65

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Diskripsi Penelitian……… 67

xii

1. Uji Normalitas ……… 70

2. Uji Linieritas……… 71

C. Hasil Analisis Hipotesis……… 72

D. Pembahasan……….. 74

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan……… 83

B. Saran-saran……… 84

DAFTAR PUSTAKA

xiii

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 3.1 ValiditasVariabel Motivasi……… 50

Tabel 3.2 Validitas Instrumen Minat Melanjutkan Studi……….. 51

Tabel 3.3 Visi Realibilitas Instrumen……… 53

Tabel 4.1 Jumlah Guru SMAN I Samigaluh………. 61

Tabel 4.2 Jumlah Karyawan………. 63

Tabel 5.1 Kategorisasi dan Kecenderungan Subyek Pada Variabel

Prestasi Belajar………. 67

Tabel 5.2 Kategorisasi dan Kecenderungan Subyek Pada Variabel

Motivasi……… 68

Tabel 5.3 Kategorisasi dan Kecenderungan Subyek Pada Variabel

Minat Siswa Melanjutkan Studi……….. 68

Tabel 5.4 Kategorisasi dan Kecenderungan Subyek Pada Variabel

Kondisi Sosial Budaya……… 69

Tabel 5.5 Hasil Uji Normalitas………. 70

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner……… 86

Lampiran 2 Uji Validitas dan Reliabilitas……….. 92

Lampiran 3 Uji Normalitas………. 94

Lampiran 4 Uji Linieritas……… 95

Lampiran 5 Uji Regresi ………. 97

Lampiran 6 Kategori Kecenderungan Variabel……… 101

Lampiran 7 Data Induk Penelitian……… 103

Lampiran 8 Daftar Tabel……….. 111

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Suatu negara yang maju tidak akan lepas dari sumber daya manusia yang berkualitas. Peningkatan sumber daya manusia dapat dilakukan dengan meningkatan kualitas generasi muda yang ditempuh melalui pendidikan. Dengan generasi muda yang berkualitas maka bangsa Indonesia mampu bersaing dengan negara lain yang lebih maju.

Dalam Dictionary of Psycology (1972) pendidikan diartikan sebagai “The institutional procedurs which are empolyed in accomplishing the development of knowledge, habits, attitudes, etc. usually the term is applied to formal institution”

Jadi, pendidikan berarti tahapan kegiatan yang bersifat kelembagaan yang dipergunakan untuk menyempurnakan perkembangan individu dan menguasai pengetahuan, kebiasaan, sikap, dan sebagainya. Menurut Poerbakawatja dan Harap (1981) pendidikan adalah usaha yang secara sengaja dari orang dewasa untuk dengan pengaruhnya meningkatkan si anak ke kedewasaan yang selalu diartikan mampu menimbulkan tangung jawab moril dari segala perbuatannya, orang dewasa itu adalah orang tua si anak atau orang atas dasar tugas dan kedudukannya mempunyai kewajiban untuk mendidik, misalnya guru sekolah, lingkungan masyarakat,pemuka agama atau kiai dalam lingkungan keagamaan

Soerjono Soekanto (1982:335) juga mengatakan bahwa pendidikan nilai tertentu bagi manusia, terutama dalam membuka pikiran serta menerima hal-hal yang baru dan juga bagaimana berpikir secara ilmiah.

Pendidikan juga dipandang sebagai persiapan untuk kehidupan yang lebih baik dikemudian hari dan dengan pendidikan yang tinggi diharapkan akan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, maka banyak orang tua yang tidak ragu-ragu untuk mengeluarkan biaya yang banyak. Namun bagi keluarga yang kurang mampu biaya pendidikan yang tinggi menjadi kendala, mereka terpaksa putus sekolah atau tidak dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, karena keterbatasan dana.

Ketika siswa tamat dari SMA maka mereka dihadapkan pada dua pilihan yaitu melanjutkan sekolah atau bekerja. Bagi keluarga yang mampu akan menganjurkan anaknya untuk melanjutkan sekolah ke Perguruan Tinggi, namun bagi keluarga yang kurang mampu mereka menganjurkan anaknya untuk bekerja, sehingga memperoleh penghasilan yang dapat menambah pendapatan keluarga. Siswa kelas XII SMAN I SAMIGALUH yang merupakan subyek penelitian penulis, kondisi sosial ekonomi orang tua dapat dilihat dari penampilan mereka. Siswa dari keluarga mampu penampilannya lebih mewah, dibandingkan dengan siswa dari keluarga yang kurang mampu. Begitu juga dengan alat transportasi yang mereka gunakan untuk pergi ke sekolah juga dapat menunjukkan bahwa siswa tersebut dari keluarga mampu atau kurang mampu. Di SMAN I SAMIGALUH siswanya lebih banyak yang menggunakan alat transportasi bus dibandingkan dengan yang menggunakan

sepeda motor. Tidak hanya masalah biaya pendidikan yang tinggi dan pendapatan orang tua yang mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan sekolah ke Perguruan Tinggi, tetapi tingkat pendidikan orang tua dan fasilitas yang dimiliki keluarga juga mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Orang tua yang pendidikannya rendah, berpendapat bahwa sekolah tinggi-tinggi tidak ada manfaatnya, yang penting bekerja dan mendapatkan penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhannya, sehingga anaknya dilarang untuk melanjutkan studinya. Sebaliknya orang tua yang berpendidikan tinggi lebih berpikir kalau anaknya berpendidikan tinggi maka akan mudah untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.

Seorang siswa yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi diharapkan tidak hanya bermodal uang yang banyak, tetapi juga harus mempunyai prestasi yang baik. Prestasi tersebut terlihat pada nilai raport siswa, apabila nilai raport siswa diatas nilai rata-rata yang ditentukan sekolah maka dapat dikatakan bahwa siswa tersebut berprestasi. Prestasi juga terlihat pada keikutsertaan siswa dalam perlombaan-perlombaan, di SMAN I SAMIGALUH siswanya banyak yang mengikuti perlombaan, misalnya saja perlombaan olahraga, cerdas-cermat yang dapat dilihat dari piala-piala yang terdapat di ruang guru. Prestasi belajar mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan studinya ke perguruan tinggi, karena prestasi dapat dijadikan kekuatan apakah siswa tersebut mampu atau tidak untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. Misalnya saja ada siswa yang diterima di perguruan tinggi tanpa melalui tes seleksi, maka dapat dikatakan bahwa siswa tersebut

mempunyai prestasi yang tinggi selama di sekolah. Prestasi juga merupakan tujuan utama didalam kegiatan belajar mengajar dilingkup sekolah, dengan demikian dapat dikatakan bahwa dengan prestasi yang baik akan membuat siswa tidak ragu untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

Motivasi juga merupakan faktor yang mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. Misalnya saja siswa kelas dua belas (XII) SMA memiliki harapan untuk dapat diterima sebagai mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi di salah satu perguruan tinggi, maka ia akan terdorong untuk belajar lebih rajin agar dapat diterima. Fenomena yang menunjukkan bahwa siswa kelas XII SMAN I SAMIGALUH termotivasi untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi bisa dilihat pada waktu jam istirahat yang dimanfaatkan untuk membaca buku pelajaran atau Koran di perpustakaan. Ada juga Siswa yang mengikuti bimbingan belajar diluar sekolah. Motivasi siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi juga terlihat pada waktu berlangsungnya kegiatan belajar mengajar, mereka memperhatikan guru dengan seksama pada waktu guru sedang menjelaskan materi pelajaran. Banyak juga siswa yang mempunyai buku panduan pelajaran dan mereka juga jarang bolos sekolah. Motivasi merupakan dorongan untuk melakukan sesuatu agar tujuannya dapat tercapai. Motivasi merupakan suatu keadaan yang kompleks (a compleks state) dan kesiapsediaan (preparatory set) dalam diri individu (organisme) untuk bergerak (to move, motion, motive) ke arah tujuan tertentu, baik disadari maupun tidak disadari (A.S. Makmun, 2002:37).

Menurut Yuliana Triwahyu Sejati (1996) dalam penelitiannya yang berjudul “hubungan antara status sosial ekonomi orang tua dan prestasi belajar siswa dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi” mengatakan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi belajar siswa dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi, yang artinya semakin tinggi prestasi belajar siswa, semakin tinggi minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi, atau sebaliknya semakin rendah prestasi belajar siswa, semakin rendah minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Hubungan positif dan signifikan antara prestasi belajar siswa dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi dapat terjadi karena siswa yang berprestasi belajarnya tinggi dengan didukung motivasi dan semangat yang tinggi, cenderung memiliki aspirasi pendidikan yang tinggi, sehingga mereka lebih berminat untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, karena dengan masuk ke perguruan tinggi dengan bekal prestasi yang sudah baik akan lebih mudah dalam menyesuaikan proses pembelajaran di perguruan tinggi. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti mengambil judul “HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR, MOTIVASI DAN KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MINAT SISWA SMA UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI”.

B. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis hanya membatasi masalah mengenai hubungan antara prestasi belajar, motivasi dan kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

C. Rumusan Masalah

1. Apakah ada hubungan antara prestasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi ?

2. Apakah ada hubungan antara motivasi dengan minat siswa SMAuntuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi ?

3. Apakah ada hubungan antara kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi ?

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif antara prestasi belajar dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi. 2. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif antara motivasi dengan

minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

3. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif antara kondisi sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa SMA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

E. Manfaat Penelitian 1. Bagi Siswa

Sebagai gambaran untuk menentukan sikap dan tindakan setelah lulus dari SMA

2. Bagi Sekolah yang bersangkutan

Sebagai masukan dalam memberikan bimbingan yang berhubungan dengan studi lanjut siswa.

3. Bagi penulis

Untuk menambah pengalaman dan dapat menerapkan teori dan praktik yang telah didapat dibangku kuliah pada keadaan sebenarnya

8 BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Prestasi Belajar

Dokumen terkait