• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

Lampiran 8 Perhitungan Skor Minat Belajar dengan PAP II

Instrumen Pengamatan Kelas Hari/tanggal :

Mata Pelajaran :

Kelas :

Observer :

No Deskriptor Ya Tidak

1 Kelas terdiri dari banyak siswa yang memiliki

kemampuan belajar dan asal usul yang berbeda-beda. 2 Ada sejumlah aturan yang harus ditaati oleh para

siswa.

3 Siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.

4 Buku-buku dan fasilitas pembelajaran mudah ditemukan siswa di kelas (sekolah).

5 Kerja di dalam kelompok terhambat dikarenakan beberapa siswa yang tidak ikut terlibat (malas) serta membuat kegaduhan di dalam kelas.

6 Beberapa siswa hanya mengandalkan siswa lain dalam kerja kelompok.

7 Para siswa tampak antusias dengan kerja kelompoknya.

8 Para siswa berperan aktif dalam aktivitas pembelajaran tipe TGT.

9 Banyak siswa yang bertanya kepada guru jika menghadapi kesulitan.

10 Sebagian besar siswa telah memiliki sumber referensi yang digunakan.

11 Siswa mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. 12 Tujuan pembelajaran di dalam kelas tidak dapat

dipahami dengan jelas.

13 Kelas ini terdiri dari berbagai individu yang tidak mengenal satu sama lain dengan baik.

14 Sebagian besar siswa menganggap materi yang diberikan sulit.

15 Kelas dapat terorganisir dengan baik.

16 Selama kegiatan pembelajaran berlangsung para siswa saling memberikan pendapat atau masukan bagi tercapainya tujuan yang diharapkan.

Lampiran 9

Lembar Observasi Kegiatan Belajar Siswa dalam Kelompok

Hari/tanggal : Mata Pelajaran :

Kelas :

Observer :

No Deskriptor Ya Tidak

1 Seluruh perhatian diarahkan pada materi diskusi dalam kelompok.

2 Saling bertukar pikiran dan pendapat. 3 Berbagi tugas dalam pengerjaan tugas. 4 Pertanyaan yang diajukan ada kaitannya dengan

pembelajaran.

5 Menjawab pertanyaan sesuai dengan maksud

dan tujuan pertanyaan.

6 Menghargai saran dan pendapat teman lainnya.

Lampiran 10

Instrumen Refleksi

Lembar Refleksi Guru Mitra Terhadap Komponen Pembelajaran dan Metode TGT

No Uraian Komentar

1 Penilaian guru terhadap komponen pembelajaran dan penggunaan metode pembelajaran kooperatif yang diterapkan. 2 Penilaian guru terhadap aktifitas siswa

dalam kegiatan pembelajaran kooperatif tipe TGT.

3 Hambatan yang mungkin ditemui dalam menerapkan pembelajaran kooperatif tipe

TGT.

4 Manfaat yang diperoleh dalam merencanakan dan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe TGT. 5 Keberhasilan yang telah dicapai ketika

diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe

TGT tersebut.

6 Hal-hal mana saja yang masih perlu ditingkatkan dan diperbaiki dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT. 7 Apakah siswa berminat mengikuti pembelajaran kooperatif tipe TGT

selanjutnya seperti yang diterapkan di dalam kelas?

Lampiran 11

Instrumen Refleksi

Lembar Refleksi Siswa Terhadap Komponen Pembelajaran dan Metode TGT

No Uraian Komentar

1 Bagaimana pendapat Anda terhadap komponen pembelajaran dan penggunaan metode pembelajaran kooperatif yang diterapkan?

2 Bagaimana pendapat Anda tentang aktifitas siswa yang terjadi dalam kegiatan

pembelajaran kooperatif tipe TGT?

(Keaktifan, partisipasi, kerja kelompok, dan diskusi)

3 Apakah Anda berminat mengikuti pembelajaran kooperatif tipe TGT

selanjutnya seperti yang telah anda ikuti? 4 Manfaat apa saja yang diperoleh dari

diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe

TGT?

5 Keberhasilan apa saja yang telah Anda capai ketika diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe TGT tersebut?

6 Hambatan apa yang mungkin ditemui ketika diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe TGT tersebut? 7 Hal-hal mana saja yang masih perlu

ditingkatkan dan diperbaiki dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT?

Lampiran 12

Kuesioner Instrumen Penelitian Tentang Minat Belajar Siswa (sebelum Tindakan)

Petunjuk Pengerjaan!

Kuesioner ini terdiri dari 3 bagian: Bagian I : Identitas Responden

a. Nama :

b. Kelas/No Absen : Bagian II : Petunjuk Pengerjaan

Pilihlah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan saudara/saudari dengan memberi tanda centang (√) dari pertanyaan-pertanyaan di bawah ini :

Keterangan Jawaban : SS : Sangat Senang S : Senang

TS : Tidak senang STS : Sangat tidak senang Contoh :

No Pernyataan SS S TS STS

1 Saya sangat menyukai pelajaran Akuntansi √

Bagian III : Minat Belajar

No Pertanyaan SS S TS STS

1. Bagaimana perasaan Anda ketika pertama kali mengenal akuntansi ?

2. Bagaimna perasaan Anda ketika mempelajari hal-hal baru dalam akuntansi?

3. Bagaimana perasaan Anda setelah belajar akuntansi dan tahu bahwa akuntansi itu rumit dan butuh ketelitian ?

4. Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui bahwa akuntansi bukan bidang keahlian yang anda miliki ? 5. Bagaimana perasaan Anda ketika guru

hanya menggunakan metode ceramah dalam mengajar akuntansi ?

6. Bagaimana perasaan Anda mengenai cara mengajar guru akuntansi saat ini ? 7. Bagaimana perasaan Anda ketika mampu

mengusai sekurang-kurangnya 3 materi dalam akuntasi ?

8. Bagaimana perasaan Anda ketika tidak dapat mengerjakan soal akuntansi yang diberikan oleh guru?

9. Bagaimana perasaan Anda jika guru memberikan pertanyaan tentang materi akuntansi ?

10. Bagaimana perasaan anda ketika guru memerintahkan untuk mencatat materi yang diajarkan ?

11. Bagaimana perasaan Anda setelah

bertanya kepada guru tentang materi yang tidak dimengerti ?

12. Bagaimana perasaan Anda ketika mendapatkan nilai ulangan buruk pada mata pelajaran akuntansi ?

13. Bagaimana perasaan anda setelah pada malam hari mempersiapakan dengan matang materi yang akan diajarkan pada esok hari di sekolah ?

14. Bagaimana perasaan Anda ketika mampu menyelesaikan materi akuntansi yang belum diajarkan oleh guru disekolah ? 15. Bagaimana perasaan anda ketika harus

belajar akuntansi tanpa bimbingan guru ? 16. Bagaimana perasaan Anda ketika

berbicara dengan teman dikelas untuk menghilangkan kebosanan dan

mengabaikan penjelasan guru ?

17. Bagaimana perasaan anda ketika materi pelajaran yang diajarkan membuat anda harus belajar lebih keras untuk

memahaminya?

18. Bagaimana perasaan Anda ketika berdiskusi dengan teman untuk memecahkan masalah dalam mata

pelajaran akuntansi ?

19. Bagaimana perasaan Anda ketika dipercayakan kelompok untuk menyelesaikan tugas akuntansi ?

20. Bagaimana perasaan Anda jika ada teman mengajak berbicara saat guru

Lampiran 13

Kuesioner Instrumen Penelitian Tentang Minat Belajar Siswa (setelah Tindakan)

Petunjuk Pengerjaan!

Kuesioner ini terdiri dari 3 bagian: Bagian I : Identitas Responden

c. Nama :

d. Kelas/No Absen :

Bagian II : Petunjuk Pengerjaan

Pilihlah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan saudara/saudari dengan memberi tanda centang (√) dari pertanyaan-pertanyaan di bawah ini : Keterangan Jawaban :

SS : Sangat Senang S : Senang

TS : Tidak senang STS : Sangat tidak senang Contoh :

No Pernyataan SS S TS STS

1 Saya sangat menyukai pelajaran Akuntansi √

Bagian III : Minat Belajar

No Pertanyaan SS S TS STS

1. Bagaimana perasaan Anda ketika pertama kali mengenal akuntansi dengan mengunakan metode TGT?

2. Bagaimana perasaan Anda ketika mempelajari hal-hal baru dalam akuntansi dengan metode TGT ?

3. Bagaimana perasaan anda belajar akuntansi dengan metode TGT ?

4. Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui bahwa akuntansi bukan bidang keahlian yang anda miliki ? (setelah menggunakan metode TGT)

5. Bagaimana perasaan Anda ketika guru akuntansi mengajar dengan mengunakan metode TGT ? 6. Bagaimana perasaan Anda mengenai cara mengajar

guru akuntansi dengan metode TGT ?

7. Bagaimana perasaan Anda ketika mampu mengusai sekurang-kurangnya 3 materi dalam akuntasi dengan menggunakan metode TGT ?

8. Bagaimana perasaan Anda ketika tidak dapat mengerjakan soal akuntansi selama proses

pembelajaran dengan metode TGT?

9. Bagaimana perasaan Anda jika guru memberikan pertanyaan tentang materi akuntansi ?

(Setelah menggunakan metode TGT)

10. Bagaimana perasaan anda ketika guru memerintahkan untuk mencatat materi yang diajarkan ?

(Setelah menggunakan metode TGT)

11. Bagaimana perasaan Anda setelah bertanya kepada guru tentang materi yang tidak dimengerti ? (Setelah menggunakan metode TGT)

12. Bagaimana perasaan Anda ketika kelompok anda mendapat mendapatkan nilai rendah pada saat proses belajar menggunakan metode TGT?

13. Bagaimana perasaan anda setelah pada malam hari mempersiapakan dengan matang materi yang akan diajarkan pada esok hari di sekolah ?

(setelah menggunakan metode TGT) 14. Bagaimana perasaan Anda ketika mampu

menyelesaikan materi akuntansi yang belum diajarkan oleh guru disekolah?

(Setelah menggunakan metode TGT)

15. Bagaimana perasaan anda ketika harus belajar akuntansi tanpa bimbingan guru ?

(setelah menggunakan metode TGT)

16. Bagaimana perasaan Anda ketika berbicara dengan teman dikelas untuk menghilangkan kebosanan pada saat proses pembelajaran mengunakan metode TGT ? 17. Bagaimana perasaan anda ketika materi pelajaran yang

diajarkan membuat anda harus belajar lebih keras untuk memahaminya?

(setelah menggunakan metode TGT )

18. Bagaimana perasaan Anda ketika berdiskusi dengan teman untuk memecahkan masalah dalam kegiatan turnament ?

19. Bagaimana perasaan Anda ketika mampu memberikan skor kelompok pada saat game berlangsung ?

20. Bagaimana perasaan Anda jika ada teman mengajak berbicara selama proses belajar dengan menggunakan metode TGT?

Lampiran 1a

HASIL OBSERVASI KEGIATAN GURU (Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Therecia Wahyu Indriani

Tanggal dan Waktu Observasi : Sabtu, 28 Januari 2012 Lamanya Observavsi : 45 menit (1JP)

Orang dan Peristiwa yang diamati : Ibu Dra. Arina Rahayu, M.M Tingkat kelas (semester) dan atau subyek : XD Semester 2

Pada awal kegiatan pembelajaran, guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengecek kesiapan siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran seperti : memeriksa kerapihan pakaian siswa, memeriksa buku yang akan digunakan. Guru juga melakukan presensi untuk mengetahui jumlah siswa yang hadir dan yang tidak hadir. Guru juga mengecek pekerjaan rumah yang diberikan pada pertemuan yang lalu untuk menunjang materi yang akan di berikan pada pembelajaran kali ini. Akan tetapi guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai kepada siswa. Padahal hal tersebut sangat penting karena dengan menyampaikan tujuan pembelajaran siswa mampu mengetahui hal-hal apa saja yang harus dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung dan siswa mampu termotivasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Setelah siswa siap mengikuti pelajaran guru melakukan apersepsi dengan mengulang materi yang telah diajarkan sebelumnya dan mengkaitkan materi yang akan diajarkan dengan kegiatan sehari-hari. Selanjutnya guru masuk dalam materi pokok pembelajaran. Dalam kegiatan ini guru menggunakan metode konvensional yaitu ceramah dan tanya jawab. Dalam kegiatan ini guru memberikan pertanyaan kepada siswa dan meminta siswa untuk menjawab. Dalam hal ini guru berusaha untuk merangsang siswa berfikir dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan spontan yang harus dijawab oleh siswa. Setelah guru selesai menyampaikan materi guru memberikan soal kepada siswa untuk

dikerjakan secara individu tetapi dalam proses pengerjaannya boleh berdiskusi dengan teman dan bertanya kepada guru. Pada saat ini guru memantau kegiatan siswa dengan sesekali berkeliling ke meja-meja siswa, setelah itu guru menunjuk salah satu siswa untuk maju dan mengerjakan di depan. Akan tetapi penggunaan metode ini terlihat kurang efektif karena hanya beberapa siswa saja yang mau mengerjakan dan mendengarkan apa yang disampaikan guru. Sehingga terkadang terlihat beberapa siswa asyik dengan kesibukannya masing-masing, seperti : bermain HP, berbicara dengan teman sebangku, dan tidur-tiduran di dalam kelas. Hal tersebut dikarenakan guru kurang berinovasi pada kegiatan pembelajaran, seperti dengan menggunakan permainan yang mampu membuat semua siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran, memberikan penghargaan kepada siswa untuk menarik minat siswa menjadi yang terbaik sehingga semua siswa berminat untuk mempelajari akuntansi. Jika siswa terihat berlebihan dalam mengabaikan penejelasan guru, guru hanya menegur siswa. Selanjutnya pada akhir pembelajaran guru memberikan pekerjaan rumah dan menutup pembelajaran.

Yogyakarta, 28 Januari 2012

Guru Mitra Observer

Dra. Arina Rahayu, M.M Therecia Wahyu Indriani

Lampiran 2a

HASIL OBSERVASI KEGIATAN SISWA (Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Therecia Wahyu Indriani

Tanggal dan Waktu Observasi : Sabtu, 28 Januari 2012 Lamanya Observavsi : 45 menit (1JP)

Orang dan Peristiwa yang diamati : Ibu Dra. Arina Rahayu, M.M Tingkat kelas (semester) dan atau subyek : XD Semester 2

Sebelum memulai pelajaran beberapa siswa sudah menyiapkan segala perlengkapan yang dibutuhkan untuk mata pelajaran akuntansi, tetapi ada beberapa siswa yang masih sibuk dengan kegiatannya sampai guru mengecek kelengkapan siswa untuk belajar akuntansi. Setelah semua siswa siap mengikuti pelajaran guru memulai untuk menyampaikan materi pembelajaran. Pada awal kegiatan pembelajaran semua siswa masih berfokus pada apa yang dijelaskan oleh guru, Siswa yang berminat untuk belajar sangat serius mendengarkan dan ketika diberi pertanyaan oleh guru mereka dapat menjawabnya. Pada pertengahan pembelajaran mulai terlihat siswa yang tidak berminat dalam belajar akuntansi, siswa yang tidak minat belajar akuntansi sibuk dengan kegiatannya masing- masing, seperti : bermain HP, ”ngobrol” dengan teman sebangku, dan ada juga yang tidur-tiduran. Dalam kegiatan observasi ini hanya terlihat 10 orang siswa yang benar-benar serius dan berminat untuk belajar dan hanya 3 diataranya yang mau bertanya dan menanggapi pertanyaan dari guru. Saat guru memberikan tugas hanya terlihat 8 orang siswa yang mengerjakan tugas dengan serius, yang lain hanya menunggu jawaban temannya sampai guru berkeliling memeriksa tugas siswa. Kuranngya minat siswa pada mata pelajaran akuntansi membuat siswa bersikap acuh-tak acuh pada penjelasan dan tugas yang diberikan oleh guru. Peneliti menduga kurangnya minat siswa terhadap mata pelajaran akuntansi juga karena mereka menilai bahwa akuntansi itu sulit dan rumit. Hal lain yang

mungkin membuat siswa bosan untuk belajar akuntansi adalah karena mereka merasa bosan dengan kegiatan pembelajaran yang hanya mendengarkan penjelasan dari guru dan mengerjakan tugas sehingga mereka merasa tidak ada yang menarik dan menyenangkan dari pembelajaran akuntansi. Kondisi demikian tentunya dapat mengganggu teman-teman lain yang berminat untuk belajar akuntansi.

Yogyakarta, 28 Januari 2012

Guru Mitra Observer

Dra. Arina Rahayu, M.M Therecia Wahyu Indriani

Lampiran 3a

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELAS (Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Therecia Wahyu Indriani

Tanggal dan Waktu Observasi : Sabtu, 28 Januari 2012 Lamanya Observavsi : 45 menit (1JP)

Orang dan Peristiwa yang diamati : Ibu Dra. Arina Rahayu, M.M Tingkat kelas (semester) dan atau subyek : XD Semester 2

Secara fisik ruang kelas XD cukup memadai dan nyaman untuk kegiatan pembelajaran. Fasilitas pendukung kegiatan pembelajaran juga sudah lengkap tersedia di ruangan kelas. Di dalam kelas terdapat 2 papan whiteboard, 1 daftar absebsi siswa, 1 meja guru dan 1 kursi guru, kursi siswa yang cukup untuk digunakan 23 siswa, 1 layar LCD, 1 viewer, 1 papan blackboard yang teletak disamping kanan siswa untuk menempelkan pengumuman dan 1 papan

whiteboard yang terletak di belakang siswa untuk menampung karya-karya siswa kelas XD, ventilasi yang cukup, suasana lingkungan sekolah yang cukup bersih sehingga sangat mendukung kegiatan siswa selama proses pembelajaran di dalalam kelas. Pada saat dilakukan observasi siswa yang hadir adalalah 22 siswa dan yang 1 siswa absen. Pada awal kegiatan pembelajaran suasana kelas terlihat sangat kondusif seluruh siswa masih terlihat serius mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru. Kelas terlihat mulai tidak kondusif ketika guru mulai memberikan tugas kepada siswa. Sebagian dari siswa terlihat antusias untuk mengerjakan, tetapi ada sebagian siswa yang tidak berminat mengerjakan cenderung membuat keributan di kelas. Mereka yang tidak berminat untuk mengerjakan melakukan aktivitas lain di luar materi yang diberikan, seperti : berbicara dengan teman di luar topik pembelajaran, bermain HP, dan tidur-tiduran di dalam kelas. Akan tetapi, guru cukup bijakasna saat kelas terasa semakin tidak kondusif, guru lalu memberikan teguran terhadap siswa yang membuat keributan.

Kurangnya pengawasan guru dan tidak adanya kegiatan yang menarik selama proses pemebelajaran membuat siswa tidak berminat untuk belajar dan akhirnya membuat kelas menjadi tidak kondusif.

Yogyakarta, 28 Januari 2012

Guru Mitra Observer

Dra. Arina Rahayu, M.M Therecia Wahyu Indriani

Lampiran 4a

HASIL OBSERVASI PRA PENELITIAN AKTIVITAS GURU DI KELAS SECARA UMUM

Sekolah : SMA BOPKRI 2 Yogyakarta

Kelas : X

Jam ke : Dua (07.45 - 09.15) Mata pelajaran : Akuntansi

Hari, tanggal : 28 Januari 2012 PETUNJUK:

1. Amati aktivitas guru di kelas dalam melaksanakan interaksi belajar-mengajar! 2. Tuliskan tanda cek (  ) pada kolom 1,2,3,4 sesuai keadaan yang Anda amati!

NO ASPEK YANG DIAMATI SKOR

1 2 3 4

I PRA PEMBELAJARAN

1. Memeriksa kesiapan ruang, alat pembelajaran dan

media √

2. Memeriksa kesiapan siswa √

II MEMBUKA PEMBELAJARAN

1. Melakukan kegiatan apresepsi √

2. Menyampaikan standar kompetensi yang akan dicapai

dan rencana kegiatannya √

III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN

A. Penguasaan materi pelajaran

1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran √ 2. Mengkaitkan materi dengan pengetahuan lain yang

relevan √

3. Menyampaikan materi sesuai dengan hierarki belajar √

4. Mengkaitkan materi dengan realitas kehidupan √

B. Pedekatan/strategi pembelajaran

1. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan

Dokumen terkait