BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Wilayah Kota Medan
4.1.6. Perkembangan Aneka Restoran di Kota Medan
Adapun perkembangan aneka restoran-restoran di Kota Medan adalah sebagai berikut:
1. Restoran Bernilai sejarah
Gambar 4.1. Restoran Bernilai Sejarah, Tip Top Medan
Contoh : Tip Top Medan, Jln. Jendral Ahmad Yani No. 92.
Restoran Tip Top didirikan oleh seorang etnis tionghoa yang berasal dari Kota Padang. Restoran Tip Top pada awalnya berlokasi di jalan Pandu sejak berdiri pada tahun 1929 dengan pengembangan usaha berawal dari restoran sederhana bernama Jangkie. Tip Top Restoran termasuk bagian dari sejarah Kota Medan yang sampai kini tetap mempertahankan menu-menu andalan dan bangunan fisiknya. Tip Top Restoran berada di kawasan Kesawan yang merupakan sebuah kawasan yang masih dipenuhi dengan bangunan-bangunan tempo dulu dari abad ke-20. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk merasakan suasana Kota Medan pada tempo dulu. Ketika memasuki restoran ini, kita dibawa untuk merasakan kenangan pada masa zaman Belanda dengan design restoran ala tempo dulu. Bukan hanya bangunannya yang
merupakan peninggalan bersejarah di Kota Medan, tetapi juga terdapat banyak barang-barang antik yang di pajang di restoran ini, salah satunya adalah radio tua. Berbeda dengan pajangan dinding yang ada di restoran–restoran lainnya, Tip Top Restoran justru menampilkan foto-foto hitam putih khas zaman Belanda. Tidak heran kalau Tip Top restoran menjadi pilihan utama para turis dari Eropa, Asia dan masyarakat sekitar. Hal ini dikarenakan restoran ini tidak hanya memiliki banyak keunggulan dan ciri khas yang memang jarang bisa didapatkan di restoran lainnya, tetapi juga Tip Top Restoran merupakan restoran tertua di Kota Medan. Restoran ini tetap mampu bertahan dan eksis dengan persaingan yang ada di masa kini. Tak jarang pula design dari restoran ini diikuti oleh cafe-cafe baru yang ada
di Kota Medan. Restoran tertua di Kota Medan ini juga menawarkan banyak
menu, yaitu menu Western, Chinese, Indonesia dan Bakery. Uniknya lagi
pembuatan Bakery masih menggunakan tungku kayu bakar zaman Belanda serta
cita rasa ice creamnya yang khas. Selain itu, letak restoran ini yang berada di pusat kota yang strategis. Hal ini menambah keunggulan tersendiri bagi restoran Tip Top.
2. Food Court
Gambar 4.2. Food Court, Merdeka Walk & Amaliun Food Court
Contoh :
a.
b. Amaliun Food Court, Jln. Amaliun No. 3 Medan.
Merdeka Walk merupakan pusat aneka jajanan yang buka 24 jam yang terletak di Lapangan Merdeka Medan dan tepat berada di seberang Balai Kota Medan. Area ini terletak di Jalan Balai Kota, Lapangan Merdeka, Medan. Merdeka Walk menawarkan sebuah wisata kuliner modern yang bervariasi. Disini ada berbagai macam pilihan kuliner dari banyak franchise restoran yang terkenal seperti diantaranya Pizza Hut, McD, dan Nelayan. Di sini juga menyediakan area
bermain yang bisa dinikmati setiap saat. Area Merdeka Walk selalu dijaga
rindang disepanjang area yang menaungi tempat ini sehingga pada siang hari tidak terasa terik matahari. Pada malam harinya tempat ini terlihat mewah dan meriah dengan aneka lampu hias yang dipasang di sepanjang area Merdeka Walk. Sebagai pusat aneka makanan, puluhan gerai makanan tersedia di sini. Mulai dari dari
Western Food, Asian Food sampai makanan khas Kota Medan.
Selain Merdeka Walk, ada pula Amaliun Food Court yang terletak di Jalan
Amaliun, dekat dengan Yuki Simpang Raya. Hampir sama dengan Merdeka Walk
yang menyajikan berbagai sajian kuliner, hanya saja di sini sajian kuliner tersebut
langsung dijajakan di hall Amaliun itu sendiri. Tempat perkumpulan aneka
restoran seperti Merdeka Walk dan Amaliun Food Court ini ramai didatangi
pengunjung karena selain tempatnya yang strategis, juga pengunjung dapat bebas memilih aneka makanan yang ingin dipesan. Harga dan variasi menu yang beraneka ragam merupakan nilai tambah food court. Selain itu food court ini juga bisa digunakan untuk tempat pertemuan dan sosialisasi dikarenakan tempatnya yang cenderung luas dan cocok untuk bersosialisasi.
3. Restoran Padang
Contoh :
a. Restoran Garuda, memiliki delapan cabang yang tersebar di daerah Kota
Medan yang pusatnya berada di Jl. Palang merah No. 2-26A Medan.
b. Restoran Sederhana
Jalan Gajah Mada No.44 dan Jl. Kapten Pattimura No.137.
Restoran Padang banyak bermunculan di Kota Medan, diantaranya Restoran Garuda, ACC, Bahagia, Famili, Sederhana dan Rumah Makan (Nasi Kapau) Uni Emi. Hal ini dikarenakan restoran padang ini tetap dianggap dapat memberikan cita rasanya yang lezat dan khas dilidah pengunjungnya. Salah satu yang paling terkenal adalah restoran Garuda. Restoran Garuda merupakan perusahaan swasta yang terbentuk perorangan. Restoran garuda didirikan pada tanggal 9 Oktober 1976 yang berlokasi di jalan Pemuda No. 20 Medan, yang kemudian ditetapkan sebagai Rumah Makan Garuda I sekaligus sebagai kantor pusat dan administrasinya. Awalnya restoran ini hanya berupa rumah makan yang diberi nama "Rumah Makan dan Buffet Garuda". Restoran Garuda bergerak dibidang pengelolaan makanan yang spesifik yaitu khas Minang dan Melayu. Restoran ini berdiri karena adanya hasil survey yang menyatakan bahwa masih kurangnya sarana rumah makan/restoran terutama yang menyediakan makanan spesifik khas Minang dan Melayu di Kota Medan. Karena Dengan melihat peluang ini, maka didirikanlah Restoran Garuda pada tahun 1976. Bidang usaha ini terus berkembang hingga saat ini dan terdapat beberapa usaha sejenis yang dikelola oleh pihak lain (www.restorangaruda.com)
4. Restoran di dalam Gedung (mal,hotel,dll)
Gambar 4.4. Restoran di dalam Gedung, Solaria & Sari Laut Nelayan Jala-jala
Contoh :
a. Sari Laut Nelayan Jala-Jala,
Terdapat di Jl. Merak Jingga No. 3D, Thamrin Plaza,Plaza Medan Fair, dan Sun Plaza.
b. Solaria
Terdapat di Plaza Medan Fair, Thamrin Plaza Medan, Cambridge City Square. Restoran-restoran yang ada di dalam gedung semakin marak di Kota Medan. Hal ini disebabkan banyaknya pengunjung yang datang ke mal tersebut sehingga menarik para pengusaha untuk mendirikan usaha di dalam gedung. Pada umumnya masyarakat Medan sangat gemar mencicipi aneka kuliner yang berada
di mal-mal di Kota Medan. Tentunya ini memberikan keuntungan kepada para pengusaha selain juga mempertimbangkan cost yang ada. Hal ini tentunya karena restoran yang berada menyatu pada gedung memiliki kelebihan tersendiri. Alasan kepraktisan merupakan alasan utama dari ramainya pengunjung yang datang. Contohnya ketika seseorang berbelanja keperluan di mall, tentu ketika mereka lapar dan ingin membeli makanan, dengan alasan kepraktisan akan langsung mencari restoran yang terdekat tanpa harus keluar lagi dari area mall tersebut. Efisiensi waktu didapatkan tanpa harus mencari jauh-jauh ataupun terjebak kemacetan ketika harus keluar dari mall tersebut. Contoh salah satu restoran yang ada di dalam gedung adalah Restoran Sari Laut Nelayan, Jala-jala. Restoran ini selain memiliki kelebihan karena berada di dalam gedung dan sering dianggap sebagai The Leading Restaurant. Kiprahnya di bidang restoran selama kurang lebih sebelas tahun, membuat usaha Restoran Jala-jala berkembang menjadi delapan outlet. Tujuh outlet diantaranya berlokasi di mall-mall terkemuka yang berada di Kota Medan. Restoran lainnya yang terdapat di dalam gedung adalah Restoran Solaria. Kelebihan dari restoran ini adalah perbandingan rasa makanannya yang lezat dan harganya tergolong murah dibandingkan restoran sekelasnya. Daya tarik lainnya adalah pada interior ruangan. Interior/design restoran ini dirancang dengan mengedepankan konsep kenyamanan, yang bisa dilihat dari lampu restoran yang tidak terlalu terang dan tidak terlalu remang, sehingga menciptakan suasana yang nyaman. Tempat duduk di restoran ini tersedia dalam bentuk sofa yang nyaman atau tempat duduk biasa yang biasanya banyak dipilih karena mudah digeser-geser sehingga memudahkan konsumen dalam menikmati aneka hidangan yang disajikan.
5. Restoran siap saji (fast food)
Gambar 4.5. Restoran siap saji (fast food), Mc. Donalds & Kentucky Friend
Chicken Contoh:
a. Mc. Donalds
Terdapat diJl. Balaikota Komplek Merdeka Walk Medan dan Jl. Setiabudi 2 Ring Road Medan.
b. Kentucky Friend Chicken (KFC)
Memiliki 15 outlet di Kota Medan, diantaranya di kawasan Ringroad, Jalan Gagak Hitam, Jln. Mongonsidi Simpang Walikota No.14, Jln. Perintis Kemerdekaan, Jln MT. Haryono, dan Jln. Gajah Mada No.14 Mataram.
Contoh restoran fast food yang terkenal di Kota Medan adalah KFC. Jaringan KFC telah tersebar sebanyak 441 jaringan restoran di seluruh Indonesia. Antusias
konsumen terhadap produk-produk Kentucky Fried Chiken (KFC) dinilai masih
cukup tinggi. Hal ini ditandai dengan tetap stabilnya tingkat penjualan di hampir semua gerai KFC, terutama di Kota Medan. Meskipun kondisi ekonomi saat ini kurang baik, namun tingkat penjualan di
untuk cabang-cabang tertentu justru mengalami trend peningkatan. Satu diantaranya adalah Mada merupakan salah satu outler yang memiliki tingkat penjualan tertinggi. Hal ini dikarenakan KFC terus mengadakan inovasi-inovasi baru, baik suasana maupun variasi menu (Tribunnews.com)
Restoran siap saji yang berasal dari franchise luar ini selalu mendominasi dan terlihat ramai di setiap outletnya. Hal ini dikarenakan pengalaman, strategi bisnis dan modal yang cukup matang. Dibandingkan dengan restoran lainnya,
restoran fast food memiliki pengalaman usaha yang sudah cukup lama.
Manajemen pemasarannya juga ditangani oleh orang-orang yang professional. Promosi restoran ini juga diorganisir oleh orang-orang kompeten yang memiliki modal besar. Jadi, tidak heran restoran ini mendominasi dibandingkan restoran lainnya.
.