PEMERIKSAAN KESEHATAN
4.4. Persepsi Pasien Rawat Inap terhadap Pelayanan Rumah Sakit Siti Hajar 1 Kesehatan Penting 1 Kesehatan Penting
Dalam kehidupan kesehatan merupakan hal yang sangat penting, dibuktikan
dengan jawaban responden pada Tabel 1V.8 dibawah ini:
Tabel 1V.8
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Pentingnya Kesehatan
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat penting 38 95%
2 Penting 2 5%
3 Kurang penting - -
4 Tidak penting - -
Jumlah Total 40 100%
Persepsi Responden terhadap pelayanan rumah sakit di Rumah Sakit Siti
Hajar berpendapat bahwa kesehatan sangat penting, yakni 95% dan responden yang
menjawab penting ada 5% . dari jawaban responden menyimpulkan bahwa kesehatan
4.4.2. Pengaruh tingkat ekonomi yang membuat memilih berobat di Rumah Sakit Siti Hajar
Tingkat ekonomi sangat mempengaruhi responden untuk menentukan tempat
berobat, dari data penelitian yang kami peroleh di Rumah Sakit Siti Hajar Medan
sebagai berikut:
Tabel 1V.9
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Pengaruh tingkat ekonomi yang membuat memilih berobat di Rumah Sakit Siti Hajar
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Ya, sangat mempengaruhi 21 52,5%
2 Cukup mempengaruhi 2 5%
3 Kurang mempengaruhi 17 42,5%
4 Tidak mempengaruhi - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil Tabel 1V.9 dapat dilihat bahwa pengaruh tingkat ekonomi yang
membuat responden memilih berobat di Rumah Sakit Siti Hajar mengatakan sangat
mempengaruhi itu dibuktikan dengan jawaban responden 52,5%, sebahagian
responden menjawab tingkat ekonomi kurang mempengaruhi, yakni 42,5% dan ada
4.4.3 Bidang usaha yang dikelola pemerintah dan di ajukan untuk melayani kepentingan masyarakat yang mempunyai fungsi sosial tanpa beroriantasi pada aspek keuntungan.
Kurangnya layanan atau fasilitas kesehatan yang dikelola oleh pemerintah
membuat masyarakat jarang mengkonsultasikan kesehatannya, disamping biaya
mahal juga ada peraturan Rumah Sakit yang harus memberikan jaminan dimuka
setiap perawatan khususnya Rawat Inap. Tingginya angka kematian juga disebabkan
banyaknya masyarakat yang kurang mampu tidak bisa berobat di tempat yang bagus
dengan pelayanan yang bagus. Ini juga dibuktikan dengan jawaban responden
pengunjung Rumah Sakit di Rumah Sakit Siti Hajar, sebagai berikut :
Tabel 1V.10
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Bidang usaha yang dikelola pemerintah dan di di ajukan untuk melayani kepentingan masyarakat yang mempunyai
fungsi sosial tanpa beroriantasi pada aspek keuntungan.
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat setuju 13 32.5%
2 Setuju 27 67.5%
3 Kurang setuju - -
4 Tidka setuju - -
Dari hasil penelitian berdasarkan Bidang Usaha yang dikelola pemerintah dan
diajukan untuk melayani kepentingan masyarakat yang mempunyai fungsi sosial
hanya berorientasi pada aspek keuntungan Sangat setuju 32.5%, 27,5% dan 3 orang
anak yakni, 22.5%. kemudian responden yang mempunyai tanggungan lebih dari 3
orang ada 10%.
4.4.4 Persepsi Responden terhadap Pelayanan rumah sakit
Persepsi responden terhadap pelayanan Rumah Sakit Siti Hajar Medan sangat
berpengaruh dengan pola pelayanan, cara pengobatan dan biaya yang dikeluarkan,
sesuai dengan pendapat Pohan (2007) keberhasilan suatu pelayanan kesehatan, harus
dilaksanakan dalam waktu dan cara yang tepat, oleh pemberi pelayanan yang tepat
dan menggunakan peralatan dan obat yang tepat serta dengan biaya yang efesien.
Mutu harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan berakhir pada persepsi
pelanggan. Hal ini berarti bahwa citra mutu yang baik bukan berdasarkan sudut
pandang atau persepsi dari pihak penyedia jasa pelayanan, tetapi berdasarkan sudut
pandang atau persepsi pelanggan. Persepsi konsumen terhadap mutu pelayanan jasa
merupakan penilaian menyeluruh atas keunggulan jasa, karena konsumenlah yang
menikmati jasa perusahaan dan menentukan mutunya. Dapat kita lihat persepsi pasien
Tabel
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Persepsi Responden terhadap pelayanan rumah sakit
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat baik - -
2 Baik 37 92.5%
3 Biasa saja 3 7,5%
4 Tidak baik - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Persepsi Responden Terhadap Pelayanan
Rumah Sakit dengan jawaban responden baik 92,5%, sebahagian responden
menjawab biasa saja, yakni 7,5%.
Dari hasil yang diperoleh terlihat jelas bahwa Rumah Sakit Siti Hajar Medan
tergolong dalam keadaan baik karena 92.5% responden menjawab baik.
4.4.5 Tata Krama dari Petugas Kesehatan dalam memberikan pelayanan di Rumah Sakit Siti Hajar Medan
Tata karama merupakan hal yang penting yang diteliti dalam suatu pelayanan
keperawatan karena dari sikap ramah yang diberikan kepada pasien akan
menimbulkan interaksi yang mudah. Dimana faktor ini juga sangat mempengaruhi.
Tabel 1V.11
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Tata Krama dari Petugas Kesehatan dalam memberikan pelayanan di Rumah Sakit Siti Hajar Medan
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat baik 2 5%
2 Baik 34 85%
3 Biasa saja 4 10%
4 Tidak baik - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Tata Krama dari Petugas Kesehatan dalam
memberikan pelayanan di Rumah Sakit Siti Hajar Medan dengan jawaban responden
baik 85%, sangat baik 5% sebahagian responden menjawab biasa saja, yakni 10%.
Dari segi tata karma pelayanan rumah sakit Siti Hajar tergolong baik, itu
dibuktikan dari hasil 85%.
4.4.6 Perubahan di Rumah Sakit Siti Hajar Medan
Perubahan merupakan sutau hal yang wajar yang dilakukan untuk
meningkatkan mutu pelayanan atau meningkatkan kualitas dari Rumah Sakit itu
sendiri. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan menuju hal – hal yang positif.
Untuk mengetahui lebih jelas tentang perubahan yang terjadi di Rumah Sakit Siti
Tabel 1V.12
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Perubahan di Rumah Sakit Siti Hajar Medan
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Ya 21 52,5%
2 Sedang 9 22,5%
3 Kurang 6 15%
4 Tidak 4 10%
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Perubahan di Rumah Sakit Siti
Hajar Medan dengan jawaban responden Ya 52.5%, Sedang 22.5%, Kurang 15%
sebahagian responden menjawab tidak, yakni 10%.
4.4.7. Pengaruh pelayanan terhadap kesembuhan yang diberikan oleh pihak Rumah Sakit
Pengaruh pelayanan terhadap kesembuhan pasien yang diberikan oleh pihak
Rumah Sakit sangat berpengaruh. Menurut Griffih (1987)
Menurut Griffith (1987) ada beberapa aspek-aspek yang mempengaruhi perasaan
puas dan mempercepat penyembuhan pasien yaitu :
a. Sikap pendekatan staf pada pasien yaitu sikap staf terhadap pasien ketika pertama
b. Kualitas perawatan yang diterima oleh pasien yaitu apa saja yang telah dilakukan
oleh pemberi layanan kepada pasien, seberapa pelayanan perawatan yang
berkaitan dengan proses kesembuhan penyakit yang diderita pasien dan
kelangsungan perawatan pasien selama berada dirumah sakit.
c. Prosedur administrasi yaitu berkaitan dengan pelayanan administrasi pasien
dimulai masuk rumah sakit selama perawatan berlangsung sampai keluar dari
rumah sakit.
d. Waktu menunggu yaitu berkaitan dengan waktu yang diperbolehkan untuk
berkunjung maupun untuk menjaga dari keluarga maupun orang lain dengan
memperhatikan ruang tunggu yang memenuhi standar-standar rumah sakit antara
lain : ruang tunggu yang nyaman, tenang, fasilitas yang memadai misalnya
televisi, kursi, air minum dan sebagainya.
e. Fasilitas umum yang lain seperti kualitas pelayanan berupa makanan dan
minuman, privasi dan kunjungan. Fasilitas ini berupa bagaimana pelayanan
terhadap pemenuhan kebutuhan pasien seperti makanan dan minuman yang
disediakan dan privasi ruang tunggu sebagai sarana bagi orang-orang yang
berkunjung di rumah sakit.
f. Fasilitas ruang inap untuk pasien yang harus rawat. Fasilitas ruang inap ini
disediakan berdasarkan permintaan pasien mengenai ruang rawat inap yang
dikehendakinya.
g. Hasil treatment atau hasil perawatan yang diterima oleh pasien yaitu perawatan
yang berkaitan dengan kesembuhan penyakit pasien baik berapa operasi,
Tabel 1V.13
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Pengaruh pelayanan terhadap kesembuhan yang diberikan oleh pihak Rumah Sakit
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat berpengaruh 19 47,5%
2 Berpengaruh 21 52,5%
3 Kurang berpengaruh - -
4 Tidak berpengaruh - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Pengaruh pelayanan terhadap
kesembuhan yang diberikan oleh pihak Rumah Sakit dengan jawaban responden
Berpengaruh 52.5%, Sangat berpengaruh 47.5%.
4.4.8. Fasilitas di Rumah Sakit Siti Hajar
Fasilitas di Rumah Sakit merupakan hal yang sangat penting, dalam penelitian
ini juga akan dikemukakan tentang kelengkapan fasilitas di Rumah Sakit Siti Hajar,
Tabel 1V.14
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Fasilitas di Rumah Sakit Siti Hajar
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat memadai - -
2 Memadai 27 67,5%
3 Cukup memadai 13 32.5%
4 Tidak memadai - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Fasilitas di Rumah Sakit Siti
4.4.9 Appakah fasilitas yang lengkap akan mendukung kecepatan penyembuhan pasien
Fasilitas merupakan mendukung kecepatan penyembuhan pasien, dapat dilihat
hasil penelitian di bawah ini:
Tabel 1V.15
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Apakah fasilitas yang lengkap akan mendukung kecepatan penyembuhan pasien
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat setuju 11 27,5%
2 Setuju 17 42.5%
3 Kurang setuju 8 20%
4 Tidak setuju 4 10%
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Apakah fasilitas yang lengkap
akan mendukung kecepatan penyembuhan pasien dengan jawaban responden Setuju
42.5%, Sangat Setuju 27.5%, Kurang 20% sebahagian responden menjawab tidak,
4.4.10. Pendapat Responden bahwa Rumah Sakit Siti Hajar identik dengan pelayanan yang sederhana (murah) dan tidak berbelit – belit.
Pelayanan rumah sakit yang mudah, lengkap dan murah merupakan
keinginan setiap pasien, tetapi tidak semua rumah sakit memberikan fasilitas yang
seperti itu, seperti halnya rumah Sakit Siti Hajar Medan dapat kita lihat pada Tabel
V.16 dibawah ini:
Tabel 1V.16
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Pendapat Responden bahwa Rumah Sakit Siti Hajar identik dengan pelayanan yang sederhana (murah) dan tidak berbelit
– belit.
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Ya, sangat setuju -
2 Setuju 20 50%
3 Kurang setuju 19 47,5%
4 Tidak setuju 1 5%
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Pendapat Responden bahwa
Rumah Sakit Siti Hajar identik pelayanan yang sederhana (murah) dan tidak
berbelit-belit dengan jawaban responden Setuju 50%, Kurang Setuju 47,5.5%, sebahagian
4.4.11. Penilain Responden tentang kegiatan karyawan melayani pasien
Kualitas pelayanan memegang peranan penting dalam industri jasa.
Pelanggan dalam hal ini pasien akan merasa puas jika mereka memperoleh pelayanan
yang baik atau sesuai dengan yang diharapkan.
Tabel 1V.17
Distribusi Frekwensi Berdasarkan Penilain Responden tentang kegiatan karyawan melayani pasien
No Kategori Jawaban Jumlah %
1 Sangat baik - -
2 Baik 38 95%
3 Kurang baik 2 5%
4 Tidak baik - -
Jumlah Total 40 100%
Dari hasil penelitian terlihat bahwa Berdasarkan Penilaian responden tentang
kegiatan karyawan melayani pasien dengan jawaban responden Baik 95%, Kurang
4.5 Persepsi Pasien Rawat Jalan terhadap pelayanan Rumah Sakit Siti Hajar