• Tidak ada hasil yang ditemukan

1) Fotokopi Surat Izin Lokasi/ Izin Prinsip;

2) Fotokopi KTP Penanggungjawab Perusahaan;

3) Fotokopi NPWP Perusahaan yang bersangkutan;

4) Pasfoto ukuran 4x6 sebanyak 3 lembar;

5) Fotokopi Akta Pendirian Perusahaan bagi yang berstatus Badan Hukum;

6) Fotokopi Sertifikat atas tanah/bukti kepemilikan atas tanah, bukti perolehan/penguasaan atas tanah;

7) Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan sesuai peruntukannya atau Bukti telah mengajukan IMB dan dibuktikan dengan Surat Tanda Pembayaran;

8) Gambar denah situasi tempat usaha;

9) Persetujuan tertulis dari tetangga atau masyarakat yang berdekatan dan berada disekitar lokasi;

10) Legalisasi dari Kepala Kelurahan dan Camat;

11) Surat Keterangan/ Rekomendasi dari Dan LANUD;

12) Surat Keterangan/ Rekomendasi dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah;

13) Surat Pernyataan/ kesanggupan menanggung resiko yang ditimbulkan Tower;

14) Kuasa dari Perusahaan;

(27)

15) Fotokopi surat Kewarganegaraan Republik Indonesia atau Ganti Nama bagi warga Negara -Republik Indonesia keturunan Asing;

16) Asli Izin Gangguan Lama (untuk perubahan / perpanjangan).

17) Surat perjanjian sewa kontrak jika tempat usaha merupakan sewa/kontrak.

3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1) Pendaftaran berkas permohonan.

2) Penelitian berkas permohonan dan syarat-syarat lainnya.

3) Pemeriksaan/kunjungan lapangan bagi izin yang memerlukan pemeriksaan lapangan.

4) Pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan penentuan besaran retribusi.

5) Pembayaran retribusi.

6) Penerbitan SK/Sertifikat Izin.

7) Penyerahan SK/Sertifikat Izin 4. Jangka waktu

penyelesaian

Maksimal 7 hari kerja.

5. Biaya/tarif Hasil perkalian tarif retribusi Rp. 15.000,- dengan :

1) Indeks golongan jenis usaha.

2) Lokasi tempat usaha/kelas jalan.

3) Luas tempat usaha.

4) Tenaga kerja.

5) Penggunaan mesin (PK).

6) Jumlah kendaraan.

7) jumlah hewan piaraan.

6. Produk pelayanan Izin Gangguan.

7. Sarana prasarana dan atau fasilitas

1) Formulir-formulir 2) Peralatan Kantor.

3) Stopmap.

4) Ruang Tunggu.

5) Meja Pelayanan.

6) Perangkat komputer dan printer.

7) Kendaraan survey.

8) Tempat pengarsipan.

8. Kompetensi pelaksana Petugas telah dilatih Pelayanan Prima, Pelatihan audit internal, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal.

9. Pengawasan internal 1. Pengawasan yang dilakukan oleh atasan langsung pada setiap jenjang/lini sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

2. Pengawasan oleh Tim Teknis Perizinan

3. Pengawasan yang dilakukan secara berkala oleh tim audit internal yang ditunjuk.

4. Pengawasan yang dilakukan secara berkala atau sesuai keperluan oleh auditor daerah.

(28) 10. Penanganan pengaduan,

saran dan masukan

Masyarakat/pelanggan/customer dapat menyampaikan pengaduan kepada Kepala BP2T petugas loket/front office, telepon, faksimile dan sarana elektronik lainnya atau melalui kotak pengaduan yang tersedia di BP2T.

Pengaduan yang menyangkut administrasi perizinan akan ditindak lanjuti oleh BP2T melalui Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Sedangkan pengaduan yang bukan menyangkut administrasi perizinan akan diteruskan kepada SKPD terkait.

11. Jumlah pelaksana Petugas Tim Teknis : 9 orang

12. Jaminan pelayanan 1) Dalam melaksanakan Kegiatan menggunakan Panduan Mutu, Dokumen SOP dan Instruksi Kerja.

2) Dilakukan Audit Internal dan Eksternal sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2008 masing-masing dua kali dalam satu tahun.

3) Dilakukan pemeliharaan rutin terhadap sarana prasarana pendukung.

13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan

Jaminan keamanan dan keselamatan dapat berupa :

- Pengawasan lingkungan dengan CCTV.

- Sertifikat memiliki kode otentifikasi keaslian.

- Penyediaan alat pengaman kerja seperti tabung pemadam kebakaran, kotak P3K.

- Sistem pengamanan jaringan komputer.

14. Evaluasi kinerja pelayanan

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2. Prevalensi jumlah aduan

3. Rapat Tinjauan Manajemen

4. Laporan bulanan pelaksanaan pelayanan perizinan

5. Laporan bulanan pencapaian sasaran mutu

(29)

Jenis Pelayanan : Surat Izin Tempat Usaha ( SITU ) Nomor Jenis Pelayanan : 12

KOMPONEN SPP :

1. Dasar hukum 1) Perda Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Pasar Tradisional Dan Penataan, Pembinaan Pusat Perbelanjaan Dan Toko Modern.

2) Peraturan Daerah Kota Magelang No. 17 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum 3) Peraturan Walikota Magelang Nomor 8 Tahun

2014 tentang Tata Cara Pengajuan Permohonan Surat Izin Tempat Usaha/ Surat Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional 2. Persyaratan Permohonan tertulis dari pemilik kepada Kepala

BP2T bermeterai Rp 6.000,- disertai : 1) Fotokopi KTP.

2) Dokumen perolehan hak.

3) Surat keterangan pelunasan retribusi dan rekomendasi Kepala UPTD Pasar yang disahkan Kepala Dinas.

4) Pas foto berwarna ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar.

3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1) Pendaftaran berkas permohonan.

2) Penelitian berkas permohonan dan syarat-syaratnya.

3) Pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

4) Pembuatan SK untuk ditandatangani Walikota, melalui Bagian Hukum dan TU Sekda, atau SK yang ditandatangani Kepala BP2T.

5) Pembuatan Kutipan SK berupa sertifikat 6) Penyerahan SK.

4. Jangka waktu

penyelesaian

Maksimal 5 hari kerja 5. Biaya/tarif Rp. 0,-

6. Produk pelayanan Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional 7. Sarana prasarana dan

atau fasilitas

1) Formulir-formulir 2) Peralatan Kantor.

3) Stopmap.

4) Ruang Tunggu.

5) Meja Pelayanan.

6) Perangkat komputer dan printer.

7) Kendaraan survey.

8) Tempat pengarsipan.

8. Kompetensi pelaksana Petugas telah dilatih Pelayanan Prima, Pelatihan audit internal, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal.

(30)

9. Pengawasan internal 1. Pengawasan yang dilakukan oleh atasan langsung pada setiap jenjang/lini sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

2. Pengawasan oleh Tim Teknis Perizinan

3. Pengawasan yang dilakukan secara berkala oleh tim audit internal yang ditunjuk.

4. Pengawasan yang dilakukan secara berkala atau sesuai keperluan oleh auditor daerah.

10. Penanganan pengaduan, saran dan masukan

Masyarakat/pelanggan/customer dapat menyampaikan pengaduan kepada Kepala BP2T petugas loket/front office, telepon, faksimile dan sarana elektronik lainnya atau melalui kotak pengaduan yang tersedia di BP2T.

Pengaduan yang menyangkut administrasi perizinan akan ditindak lanjuti oleh BP2T melalui Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Sedangkan pengaduan yang bukan menyangkut administrasi perizinan akan diteruskan kepada SKPD terkait.

11. Jumlah pelaksana Petugas Tim Teknis : 7 orang

12. Jaminan pelayanan 1) Dalam melaksanakan Kegiatan menggunakan Panduan Mutu, Dokumen SOP dan Instruksi Kerja.

2) Dilakukan Audit Internal dan Eksternal sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2008 masing-masing dua kali dalam satu tahun.

3) Dilakukan pemeliharaan rutin terhadap sarana prasarana pendukung.

13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan

Jaminan keamanan dan keselamatan dapat berupa :

- Pengawasan lingkungan dengan CCTV.

- Sertifikat memiliki kode otentifikasi keaslian.

- Penyediaan alat pengaman kerja seperti tabung pemadam kebakaran, kotak P3K.

- Sistem pengamanan jaringan komputer.

14. Evaluasi kinerja pelayanan

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2. Prevalensi jumlah aduan

3. Rapat Tinjauan Manajemen

4. Laporan bulanan pelaksanaan pelayanan perizinan

5. Laporan bulanan pencapaian sasaran mutu

(31)

Jenis Pelayanan : Izin Daftar Ulang Tempat Dasaran Nomor Jenis Pelayanan : 13

KOMPONEN SPP :

1. Dasar hukum 1) Perda Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Pasar Tradisional Dan Penataan, Pembinaan Pusat Perbelanjaan Dan Toko Modern.

2) Peraturan Daerah Kota Magelang No. 17 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum 3) Peraturan Walikota Magelang Nomor 57

Tahun 2012 tentang Tata Cara Daftar Ulang Izin Penempatan dan Pemindahtanganan Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional.

2. Persyaratan Permohonan tertulis dari pemilik kepada Kepala BP2T bermeterai Rp 6.000,- disertai :

1) Fotokopi KTP.

2) Surat Keterangan dari Kepala UPTD Pasar setempat.

3) Fotokopi SK Izin Pemakaian Tempat Dasaran yang lama

4) Pas foto warna ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar.

5) Surat keterangan pelunasan retribusi atau tidak mempunyai tunggakan retribusi dari Kepala Dinas yang membidangi pasar tradisional atas rekomendasi Kepala UPTD Pasar.

3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1) Pendaftaran berkas permohonan.

2) Penelitian berkas permohonan dan syarat-syarat lainnya.

3) Pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

4) Penerbitan SK/Sertifikat Izin.

5) Penyerahan SK/Sertifikat Izin

4. Jangka waktu

penyelesaian

Maksimal 5 hari kerja 5. Biaya/tarif Rp. 0,-

6. Produk pelayanan Izin Daftar Ulang 7. Sarana prasarana dan

atau fasilitas

1) Formulir-formulir 2) Peralatan Kantor.

3) Stopmap.

4) Ruang Tunggu.

5) Meja Pelayanan.

6) Perangkat komputer dan printer.

7) Kendaraan survey.

8) Tempat pengarsipan.

8. Kompetensi pelaksana Petugas telah dilatih Pelayanan Prima, Pelatihan audit internal, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal.

(32)

9. Pengawasan internal 1. Pengawasan yang dilakukan oleh atasan langsung pada setiap jenjang/lini sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

2. Pengawasan oleh Tim Teknis Perizinan

3. Pengawasan yang dilakukan secara berkala oleh tim audit internal yang ditunjuk.

4. Pengawasan yang dilakukan secara berkala atau sesuai keperluan oleh auditor daerah.

10. Penanganan pengaduan, saran dan masukan

Masyarakat/pelanggan/customer dapat menyampaikan pengaduan kepada Kepala BP2T petugas loket/front office, telepon, faksimile dan sarana elektronik lainnya atau melalui kotak pengaduan yang tersedia di BP2T.

Pengaduan yang menyangkut administrasi perizinan akan ditindak lanjuti oleh BP2T melalui Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Sedangkan pengaduan yang bukan menyangkut administrasi perizinan akan diteruskan kepada SKPD terkait.

11. Jumlah pelaksana Petugas Tim Teknis : 10 orang

12. Jaminan pelayanan 1) Dalam melaksanakan Kegiatan menggunakan Panduan Mutu, Dokumen SOP dan Instruksi Kerja.

2) Dilakukan Audit Internal dan Eksternal sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2008 masing-masing dua kali dalam satu tahun.

3) Dilakukan pemeliharaan rutin terhadap sarana prasarana pendukung.

13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan

Jaminan keamanan dan keselamatan dapat berupa :

- Pengawasan lingkungan dengan CCTV.

- Sertifikat memiliki kode otentifikasi keaslian.

- Penyediaan alat pengaman kerja seperti tabung pemadam kebakaran, kotak P3K.

- Sistem pengamanan jaringan komputer.

14. Evaluasi kinerja pelayanan

1) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2) Prevalensi jumlah aduan

3) Rapat Tinjauan Manajemen

4) Laporan bulanan pelaksanaan pelayanan perizinan

5) Laporan bulanan pencapaian sasaran mutu

(33)

Jenis Pelayanan : Pemindahtanganan Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional

Nomor Jenis Pelayanan : 14 KOMPONEN SPP :

1. Dasar hukum 1) Perda Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Pasar Tradisional Dan Penataan, Pembinaan Pusat Perbelanjaan Dan Toko Modern.

2) Peraturan Daerah Kota Magelang No. 17 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum.

3) Peraturan Walikota Magelang Nomor 57 Tahun 2012 tentang Tata Cara Daftar Ulang Izin Penempatan dan Pemindahtanganan Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional.

2. Persyaratan Permohonan tertulis dari pemilik kepada Kepala BP2T bermeterai Rp 6.000,- disertai :

1) Fotokopi KTP

2) Surat Keterangan dari Kepala UPTD Pasar setempat.

3) Fotokopi SK Izin Pemakaian Tempat Dasaran yang lama

4) Izin Pemakaian Dasaran Kios / Los yang asli 5) Surat keterangan pelunasan retribusi atau

tidak mempunyai tunggakan retribusi dari Kepala Dinas yang membidangi pasar tradisional atas rekomendasi Kepala UPTD Pasar.

6) Surat jual beli yang disahkan Dinas Pengelolaan Pasar atau Notaris ( untuk jual beli )

7) Surat sewa menyewa yang disahkan Dinas Pengelolaan Pasar atau Notaris ( untuk sewa ) 8) Surat Keterangan ahli waris yang disepakati semua ahli waris diketahui Lurah dan Camat, serta surat kematian ( untuk waris ) 9) Surat Pernyataan hibah yang diketahui oleh

Lurah dan Camat ( untuk hibah )

10) Pasfoto berwarna ukuran 4x6 sebanyak 4 ( empat ) lembar.

3. Sistem, mekanisme dan prosedur

1) Pendaftaran berkas permohonan.

2) Penelitian berkas permohonan dan syarat-syarat lainnya.

3) Pemeriksaan/kunjungan lapangan bagi izin yang memerlukan pemeriksaan lapangan.

4) Pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan penentuan besaran retribusi.

5) Penerbitan SK/Sertifikat Izin.

6) Penyerahan SK/Sertifikat Izin 4. Jangka waktu

penyelesaian

Maksimal 5 hari kerja 5. Biaya/tarif Rp. 0,-

(34)

6. Produk pelayanan Pemindahtanganan Izin Penempatan Pedagang Pasar Tradisional

7. Sarana prasarana dan atau fasilitas

1) Formulir-formulir 2) Peralatan Kantor.

3) Stopmap.

4) Ruang Tunggu.

5) Meja Pelayanan.

6) Perangkat komputer dan printer.

7) Kendaraan survey.

8) Tempat pengarsipan.

8. Kompetensi pelaksana Petugas telah dilatih Pelayanan Prima, Pelatihan audit internal, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal.

9. Pengawasan internal 1. Pengawasan yang dilakukan oleh atasan langsung pada setiap jenjang/lini sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

2. Pengawasan oleh Tim Teknis Perizinan

3. Pengawasan yang dilakukan secara berkala oleh tim audit internal yang ditunjuk.

4. Pengawasan yang dilakukan secara berkala atau sesuai keperluan oleh auditor daerah.

10. Penanganan pengaduan, saran dan masukan

Masyarakat/pelanggan/customer dapat menyampaikan pengaduan kepada Kepala BP2T petugas loket/front office, telepon, faksimile dan sarana elektronik lainnya atau melalui kotak pengaduan yang tersedia di BP2T.

Pengaduan yang menyangkut administrasi perizinan akan ditindak lanjuti oleh BP2T melalui Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Sedangkan pengaduan yang bukan menyangkut administrasi perizinan akan diteruskan kepada SKPD terkait.

11. Jumlah pelaksana Petugas Tim Teknis : 10 orang

12. Jaminan pelayanan 1) Dalam melaksanakan Kegiatan menggunakan Panduan Mutu, Dokumen SOP dan Instruksi Kerja.

2) Dilakukan Audit Internal dan Eksternal sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2008 masing-masing dua kali dalam satu tahun.

3) Dilakukan pemeliharaan rutin terhadap sarana prasarana pendukung.

13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan

Jaminan keamanan dan keselamatan dapat berupa :

- Pengawasan lingkungan dengan CCTV.

- Sertifikat memiliki kode otentifikasi keaslian.

- Penyediaan alat pengaman kerja seperti tabung pemadam kebakaran, kotak P3K.

- Sistem pengamanan jaringan komputer.

(35) 14. Evaluasi kinerja

pelayanan

1) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2) Prevalensi jumlah aduan

3) Rapat Tinjauan Manajemen

4) Laporan bulanan pelaksanaan pelayanan perizinan

5) Laporan bulanan pencapaian sasaran mutu

(36)

Jenis Pelayanan : Izin Usaha Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern Nomor Jenis Pelayanan : 15

KOMPONEN SPP :

1. Dasar hukum 1) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Pasar Tradisional Dan Penataan,Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern.

2) Peraturan Walikota Magelang Nomor 66 Tahun 2012 tentang Pedoman Penataan Dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan Dan Toko Modern.

2. Persyaratan Persyaratan memperoleh IUTM bagi Toko Modern yang berdiri sendiri atau IUPP bagi Pusat Perbelanjaan :

Permohonan tertulis dari pemilik kepada Walikota melalui Kepala BP2T bermeterai Rp 6.000,- disertai :

1) Fotokopi Kartu Tanda Penduduk pemohon.

2) Hasil analisa kondisi sosial ekonomi masyarakat

3) Rekomendasi dari instansi yang membidangi perdagangan.

4) Fotokopi surat izin prinsip dari Walikota.

5) Fotokopi surat izin Lokasi dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Daerah.

6) Fotokopi surat Izin Gangguan (HO).

7) Fotokopi surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

8) Fotokopi akte pendirian perusahaan atau cabang perusahaan yang dilegalisir.

9) Program kemitraan yang dilengkapi dengan MOU dengan UMKM.

10) Surat pernyataan kesanggupan melaksanan dan mematuhi ketentuan yang berlaku.

Persyaratan memperoleh IUTM bagi Toko Modern yang terintegrasi dengan Pusat Perbelanjaan atau bangunan lain:

Permohonan tertulis dari pemilik kepada Walikota melalui Kepala BP2T bermaterai Rp 6.000,- disertai :

1) Fotokopi Kartu Tanda Penduduk pemohon.

2) Hasil analisa kondisi sosial ekonomi masyarakat

3) Fotokopi IUPP Pusat Perbelanjaan atau bangunan lainnya tempat berdirinya Toko Modern.

4) Fotocopi akte pendirian perusahaan atau cabang perusahaan yang dilegalisir.

5) Program kemitraan yang dilengkapi dengan MOU dengan UMKM.

6) Surat pernyataan kesanggupan melaksanan dan mematuhi ketentuan yang berlaku.

(37) 3. Sistem, mekanisme

dan prosedur

1) Pendaftaran berkas permohonan.

2) Penelitian berkas permohonan dan syarat-syarat lainnya.

3) Pemeriksaan/kunjungan lapangan (bagi permohonan baru).

4) Pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP)

5) Penerbitan SK/Sertifikat Izin.

6) Penyerahan SK/Sertifikat Izin 4. Jangka waktu

penyelesaian

Maksimal 5 hari kerja 5. Biaya/tarif Rp. 0,-

6. Produk pelayanan IUPP (Izin Usaha Pusat Perbelanjaan) IUTM (Izin Usaha Toko Modern) 7. Sarana prasarana

dan atau fasilitas

1) Formulir-formulir 2) Peralatan Kantor.

3) Stopmap.

4) Ruang Tunggu.

5) Meja Pelayanan.

6) Perangkat komputer dan printer.

7) Kendaraan survey.

8) Tempat pengarsipan.

8. Kompetensi pelaksana Petugas telah dilatih Pelayanan Prima, Pelatihan audit internal, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pelatihan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal.

9. Pengawasan internal 1) Pengawasan yang dilakukan oleh atasan langsung pada setiap jenjang/lini sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

2) Pengawasan oleh Tim Teknis Perizinan

3) Pengawasan yang dilakukan secara berkala oleh tim audit internal yang ditunjuk.

4) Pengawasan yang dilakukan secara berkala atau sesuai keperluan oleh auditor daerah.

10. Penanganan

pengaduan, saran dan masukan

Masyarakat/ pelanggan/ customer dapat menyampaikan pengaduan kepada Kepala BP2T petugas loket/front office, telepon, faksimile dan sarana elektronik lainnya atau melalui kotak pengaduan yang tersedia di BP2T.

Pengaduan yang menyangkut administrasi perizinan akan ditindak lanjuti oleh BP2T melalui Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Sedangkan pengaduan yang bukan menyangkut administrasi perizinan akan diteruskan kepada SKPD terkait.

11. Jumlah pelaksana Petugas Tim Teknis : 10 orang

12. Jaminan pelayanan 1) Dalam melaksanakan Kegiatan menggunakan Panduan Mutu, Dokumen SOP dan Instruksi Kerja.

(38)

2) Dilakukan Audit Internal dan Eksternal sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2008 masing-masing dua kali dalam satu tahun.

3) Dilakukan pemeliharaan rutin terhadap sarana prasarana pendukung.

13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan

Jaminan keamanan dan keselamatan dapat berupa :

- Pengawasan lingkungan dengan CCTV.

- Sertifikat memiliki kode otentifikasi keaslian.

- Penyediaan alat pengaman kerja seperti tabung pemadam kebakaran, kotak P3K.

- Sistem pengamanan jaringan komputer.

14. Evaluasi kinerja pelayanan

1) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2) Prevalensi jumlah aduan

3) Rapat Tinjauan Manajemen

4) Laporan bulanan pelaksanaan pelayanan perizinan

5) Laporan bulanan pencapaian sasaran mutu

(39)

B. STANDAR PELAYANAN PUBLIK BIDANG PERUMAHAN, PEKERJAAN

Dokumen terkait