Rincian pinjaman yang diterima adalah sebagai berikut:
31 Desember 2000 31 Oktober 2000 31 Desember 1999
Rupiah
(a) Pinjaman penerusan (two-step
loans) Rp 139.536.298 Rp 140.338.298 Rp 160.203.818
(b) Penempatan oleh bank lain 95.000.000 - -
(c) Bank Indonesia 7.707.325 8.107.622 11.723.879
242.243.623 148.445.920 171.927.697
Valuta asing
(d) Hutang jangka panjang 1.333.705.000 1.305.905.000 2.753.510.558
(b) Penempatan oleh bank lain 292.074.621 178.067.248 130.028.586
1.625.779.621 1.483.972.248 2.883.539.144
Jumlah Rp 1.868.023.244 Rp 1.632.418.168 Rp 3.055.466.841
(a) Pinjaman Penerusan (Two-Step Loans) Akun ini terdiri dari:
31 Desember 2000 31 Oktober 2000 31 Desember 1999
(1) Asean Japan Development
Fund - Overseas
Economic Cooperation
31 Desember 2000 31 Oktober 2000 31 Desember 1999
(2) Export-Import Bank of Japan Rp 30.831.910 Rp 30.831.910 Rp 38.853.262
(3) Asian Development Bank 14.229.000 14.229.000 17.391.000
(4) Asean Japan Development
Fund - Export-Import
Bank of Japan 13.634.000 14.436.000 15.238.000
(5) International Bank for
Reconstruction
and Development 8.778.888 8.778.888 10.894.056
Jumlah Rp 139.536.298 Rp 140.338.298 Rp 160.203.818
(1) Asean Japan Development Fund - Overseas Economic Cooperation Fund (AJDF-OECF)
Bank (melalui Bank Indonesia) memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesar Y 4.145.333 dari OECF. Pinjaman yang meliputi jangka waktu 20 tahun ini harus ditarik selambat-lambatnya pada tanggal 30 November 1997 dan wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu lima tahun) dimulai pada tanggal 15 Agustus 1998.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 6,61% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 8,51% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 20,03% pada tahun 1999.
(2) Export-Import Bank of Japan (EIBJ)
Bank (melalui Bank Indonesia) memperoleh fasilitas-fasilitas kredit yang terdiri dari empat tahap dengan jumlah maksimum sebesar Y 5.110.000 dari EIBJ.
Pinjaman ini wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu tiga tahun) dimulai pada tanggal 1 April 1993, 15 Januari 1994 dan 15 Juli 1995 masing-masing untuk tahap kedua, ketiga dan keempat. Perjanjian pendanaan ini meliputi jangka waktu 15 tahun kecuali untuk tahap kelima yang meliputi jangka waktu 11 tahun dan wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu dua tahun) dimulai pada tanggal 15 September 1994.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 10,96% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 12,87% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 26,00% pada tahun 1999. (3) Asian Development Bank (ADB)
Bank (melalui Bank Indonesia) memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesar AS$ 20.000 dari ADB. Pinjaman yang meliputi jangka waktu 15 tahun ini wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu tiga tahun) dimulai pada tanggal 15 Juli 1993.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 9,92% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 12,81% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 29,66% pada tahun 1999.
(4) Asean Japan Development Fund - Export-Import Bank of Japan (AJDF-EIBJ)
Bank memperoleh fasilitas kredit lainnya dalam rangka “Asean Japan Development Fund” melalui Bank Indonesia dengan jumlah maksimum sebesar Y 905.000 dari EIBJ. Fasilitas ini meliputi jangka waktu 15 tahun dan wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu tiga tahun) dimulai pada tanggal 15 Desember 1997.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 11,40% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 13,32% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 25,13% pada tahun 1999. (5) International Bank for Reconstruction and Development (IBRD)
Kredit investasi ini merupakan kredit jangka panjang kepada nasabah yang dibiayai oleh
IBRD melalui Bank Indonesia dengan jumlah maksimum sebesar AS$ 10.000 dan
digunakan untuk membiayai industri-industri skala kecil dan menengah di Indonesia. Pinjaman yang meliputi jangka waktu 15 tahun ini harus ditarik selambat-lambatnya pada tanggal 30 Juni 1995 dan wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu tiga tahun) dimulai pada tanggal 1 Oktober 1992.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 10,04% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 12,82% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 29,71% pada tahun 1999. Bank memperoleh fasilitas kredit lainnya dalam rangka “Agricultural Financing Project” melalui Bank Indonesia dengan jumlah maksimum sebesar AS$ 5.300. Fasilitas ini meliputi jangka waktu 12 tahun dan wajib dibayar dalam angsuran tengah-tahunan (setelah tenggang waktu tiga tahun) dimulai pada tanggal 30 September 1998.
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 11,41% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 12,83% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 25,13% pada tahun 1999. (b) Penempatan oleh Bank Lain
Akun ini merupakan saldo pinjaman yang diperoleh melalui pasar uang. Suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan adalah sebesar 10,88% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 10,36% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 26,96% pada tahun 1999 untuk penempatan dalam Rupiah, serta sebesar 7,14% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 5,38% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 2,50% pada tahun 1999 untuk penempatan dalam valuta asing.
(c) Bank Indonesia
Bank memperoleh fasilitas-fasilitas kredit dari Bank Indonesia untuk kemudian dipinjamkan kembali kepada nasabah lokal dalam bentuk sebagai berikut:
31 Desember 2000 31 Oktober 2000 31 Desember 1999
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Rp 5.665.945 Rp 5.958.780 Rp 6.555.872
Kredit Koperasi 1.416.062 1.486.591 3.695.993
Kredit Usaha Tani (KUT) 596.601 604.817 1.385.863
Kredit Investasi Kecil (KIK) 28.717 57.434 86.151
Jumlah Rp 7.707.325 Rp 8.107.622 Rp 11.723.879
Pinjaman ini dibebani suku bunga rata-rata tahunan selama periode berjalan sebesar 5,25% untuk dua bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2000, 5,38% untuk sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Oktober 2000 dan 5,83% pada tahun 1999.
(d) Hutang Jangka Panjang
Pada tanggal 18 Agustus 1998, Bank mengadakan perjanjian “exchange offer” melalui dan dijamin oleh Bank Indonesia, di mana Negotiable Floating Rate Certificates of Deposits (FRCD) yang diterbitkan oleh Bank (melalui cabang Nassau) sebesar AS$ 70.000 dan penempatan oleh bank lain sebesar AS$ 20.568 telah dikonversikan menjadi pinjaman baru yang terbagi atas 4 (empat) tahap dengan jatuh tempo yang bervariasi, yaitu sebagai berikut:
Tahap Jumlah Jatuh Tempo
Satu tahun AS$ 13.500 25 Agustus 1999
Dua tahun 27.000 25 Agustus 2000
Tiga tahun 39.718 25 Agustus 2001
Empat tahun 10.350 25 Agustus 2002
Bunga atas setiap tahap pinjaman baru ini dibayar tengah-tahunan dengan dibebani suku bunga tahunan sebesar 2,75%, 3,00%, 3,25% dan 3,50% di atas LIBOR enam bulanan, masing-masing untuk tahap satu tahun, tahap dua tahun, tahap tiga tahun dan tahap empat tahun.
Pada tanggal 25 Mei 1999, Bank mengadakan perjanjian “exchange offer” yang diperbaharui meliputi tambahan penempatan oleh bank lain sebesar AS$ 171.750 yang termasuk dalam tahap tiga tahun dengan jatuh tempo tanggal 25 Agustus 2001. FRCD sebesar AS$ 139.000 yang telah dikonversikan menjadi pinjaman baru yang terbagi atas 3 (tiga) tahap dengan jatuh tempo yang berbeda, yaitu sebagai berikut:
Tahap Jumlah Jatuh Tempo
Satu tahun AS$ 13.900 1 Juni 2002
Dua tahun 62.550 1 Juni 2003
Bunga atas setiap tahap pinjaman baru ini dibayar tengah-tahunan dengan dibebani suku bunga tahunan sebesar 2,250%, 2,375% dan 2,500% di atas LIBOR enam bulanan, masing-masing untuk tahap satu tahun, tahap dua tahun dan tahap tiga tahun.
Pada tanggal 25 Agustus 1999, Bank membayar tahap satu tahun yang jatuh tempo pada tanggal tersebut sebesar AS$ 13.500. Pada tanggal 25 Agustus 2000, Bank membayar tahap dua tahun, tahap tiga tahun dan tahap empat tahun yang jatuh tempo masing-masing pada tanggal 25 Agustus 2000, 2001 dan 2002 sejumlah AS$ 248.818.