• Tidak ada hasil yang ditemukan

Piutang Dari Kegiatan Operasional Badan Layanan Umum

Dalam dokumen K A T A P E N G A N T A R (Halaman 81-92)

D. Penjelasan atas Pos-Pos Neraca

D.1 Aset Lancar

D.1.4 Piutang Dari Kegiatan Operasional Badan Layanan Umum

Saldo piutang dari kegiatan operasional Badan Layanan Umum

per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar

Rp471.366.114.135,00 dan Rp368.498.898.367,00 yang terdiri dari:

Uraian 31 Desember2018

(Audited)

31 Desember 2017 (Audited)

Kantor Pusat 2.888.383.068,00 157.399.666.834,00

Kantor Air dan Limbah 2.110.733.195,00 349.635.991,00

BUBU Hang Nadim 14.876.703.463,00 24.420.614.561,00

Kantor Pelabuhan Laut 122.136.956.960,00 143.141.917.411,00

Rumah Sakit BP Batam 63.957.187.460,00 43.187.063.570,00

Kantor Pengelolaan Lahan 265.396.149.989,00 0,00 Jumlah Piutang (I) 471.366.114.135,00 368.498.898.367,00

Halaman | 69 Uraian 31 Desember2018(Audited) 31 Desember 2017 (Audited) Jumlah Piutang Usaha Setelah

Eliminasi(III)= (I. II) 471.366.114.135,00 368.498.898.367,00

Akumulasi Penyisihan :

Kantor Pusat (1.431.435.546,00) (2.468.981.015,00)

Kantor Air dan Limbah (386.133.313,00) (10.345.000,00)

BUBU Hang Nadim (6.140.140.605,00) (4.518.829.718,00)

Kantor Pelabuhan Laut (87.165.558.338,00) (65.141.572.421,00)

Rumah Sakit BP Batam (17.590.964.049,00) (8.876.843.765,00)

Kantor Pengelolaan Lahan (0,00) (0,00)

Jumlah Akum. Penyisihan (IV) (112.714.231.851,00) (81.016.571.919,00)

Nilai Buku Piutang Usaha :

Kantor Pusat 1.456.947.522,00 154.930.685.819,00

Kantor Air dan Limbah 1.724.599.882,00 339.290.991,00

BUBU Hang Nadim 8.736.562.858,00 19.901.784.843,00

Kantor Pelabuhan Laut 34.971.398.622,00 78.000.344.990,00

Rumah Sakit BP Batam 46.366.223.411,00 34.310.219.805,00

Kantor Pengelolaan Lahan 265.396.149.989,00 0,00 Nilai Buku Piutang Usaha

(V) = (III–IV) 358.651.882.284,00 287.482.326.448,00

Terjadi penurunan piutang usaha pada Kantor Pusat dikarenakan per 31 Desember 2018 telah dilakukan pemindahan saldo piutang usaha ke Kantor Pengelolaan Lahan berdasarkan Peraturan Kepala Badan Pengusahaan Batam Nomor 7 Tahun 2018 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor 6 Tahun 2013 Tentang Sistem Akuntansi Keuangan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam dan Berita Acara Serah Terima antara Biro Keuangan, Kantor Pengelolaan Lahan dan Satuan Pemeriksa Internal Nomor 693/A1.2/09/2018.

Rincian piutang dari kegiatan operasional Badan Layanan Umum Badan Pengusahaan Batam dapat dijelaskan sebagai berikut:

D.1.4.1 Kantor Pusat

Piutang usaha Kantor Pusat per 31 Desember 2018 sebesar Rp2.888.383.068,00 terdiri dari:

No Unit Kantor Pusat Jumlah

1 Direktorat Pemanfaatan Aset 1.857.589.578,00

2 Direktorat Pembangunan Prasarana & Sarana 742.668.490,00

3 Kantor Pusat Data & Sistem Informasi (PDSI) 288.125.000,00

Halaman | 70

D.1.4.1.a. Direktorat Pemanfaatan Aset

Piutang usaha Direktorat Pemanfaatan aset per 31 Desember 2018 sebesar Rp1.857.589.578,00 terdiri dari:

No Jenis Piutang Jumlah (Rp)

1. Sewa Tanah/Lahan 2.362.500,00

2. Sewa Listrik 773.280,00

3. Bida Sekupang 409.576,00

4. Bida Kuning 1.416.401,00

5. Bida Kabil 1.125.211,00

6. Sewa Gedung, Ruangan dan Bangunan 639.461.630,00

7. Jasa Pemotongan Ternak 7.350.000,00

8. Sewa Tapak Kandang Ternak 332.835.619,00

9. Sewa Kandang Ternak 19.397.261,00

10. Sewa Lokasi Pertanian 585.219.980,00

11. Sewa Lokasi Perikanan 9.159.300,00

12. Sewa Lainnya 258.078.820,00

Total 1.857.589.578,00

(Rincian dapat dilihat pada Lampiran 3)

D.1.4.1.b.Direktorat Pembangunan Prasarana dan Sarana

Piutang usaha Direktorat Pembangunan Prasarana dan Sarana per 31 Desember 2018 sebesar Rp742.668.490,00 merupakan piutang atas sewa lahan reklame.

No Jenis Piutang Jumlah

(Rp)

1. Sewa Lahan Reklame 578.320.000,00

2. Pertamanan dan Penghijauan 35.324.330,00

3. Pemakaian Lahan ROW 129.024.160,00

Total 742.668.490,00

(Rincian dapat dilihat pada Lampiran 4)

D.1.4.1.c. Kantor Pusat Pengolahan Data dan Sistem Informasi (PDSI)

Piutang usaha Kantor Pusat Data dan Sistem Informasi (PDSI) per 31 Desember 2018 sebesar Rp288.125.000,00 merupakan piutang atas

pendapatan Data Centre IT Centre. (Rincian dapat dilihat pada Lampiran 5).

D.1.4.2 Kantor Air dan Pengelolaan Limbah

Piutang usaha Kantor Air dan Pengelolaan Limbah per 31 Desember 2018 sebesar Rp2.110.733.195,00 yang terdiri dari:

Halaman | 71

No Jenis Piutang Jumlah (Rp)

1. Air Baku 1.919.443.325,00

2. Pengolahan Air Limbah 76.800.000,00

3. Sewa Lahan KPLI B3 78.537.450,00

4. Denda Pengelolaan Kawasan KPLI B3 192.000,00

5. Denda Pengolahan Limbah 905.600,00

6. Denda Sewa Lahan KPLI B3 1.094.820,00

7. Pengelolaan Kawasan KPLI B3 14.400.000,00 8. Sewa Ruangan Kantor KPLI B3 19.360.000,00

Total 2.110.733.195,00

(Rincian dapat dilihat pada Lampiran 6)

D.1.4.3 BUBU Hang Nadim

Piutang usaha BUBU Hang Nadim per 31 Desember 2018 sebesar Rp14.876.703.463,00 yang terdiri dari piutang usaha perusahaan sebesar

Rp14.464.790.648,00 dan piutang usaha perorangan sebesar

Rp411.912.815,00. Piutang dimaksud terbagi atas 2 (dua) mata uang yaitu

Indonesia Rupiah dan Dollar Amerika, masing-masing sebesar

Rp14.570.151.264,00 dan USD21.169,27 atau ekuivalen Rp306.552.199,00.

(Rincian dapat dilihat pada lampiran 7)

D.1.4.4 Kantor Pelabuhan Laut

Piutang usaha Kantor Pelabuhan Laut per 31 Desember 2018 sebesar Rp122.136.956.960,00 terdiri dari piutang usaha perusahaan sebesar

Rp121.992.664.179,00 dan piutang usaha perorangan sebesar

Rp144.292.781,00. (Rincian dapat dilihat pada Lampiran 8).

D.1.4.5Rumah Sakit BP Batam

Piutang usaha Rumah Sakit BP Batam per 31 Desember 2018 sebesar Rp63.957.187.460,00 terdiri dari:

No Jenis Piutang Jumlah

(Rp)

1. Piutang Usaha Perusahaan (Pelanggan) 58.564.464.404,00 2. Piutang Usaha Perorangan (Kredit Umum ) 5.392.723.056,00

Total (I) 63.957.187.460,00

Eliminasi Piutang Karyawan (II) 0,00

Total Piutang Setelah Eliminasi (I - II) 63.957.187.460,00

Halaman | 72

Piutang usaha per 31 Desember 2018 di laporan posisi keuangan sebesar Rp63.957.187.460,00 sedangkan Piutang usaha di laporan umur piutang

sebesar Rp63.934.884.622,00, sehingga terdapat selisih sebesar

Rp22.302.838,00. Hal ini dikarenakan belum ada faktur denda keterlambatan pelunasan piutang, sehingga denda keterlambatan piutang tersebut tidak masuk di laporan umur piutang.

Dari saldo piutang usaha perusahaan RSOB-BP Batam diantaranya sebagai berikut:

1.Piutang BPJS Kesehatan sebesar Rp54.607.786.288,00

2.Piutang PT Jamsostek sebesar Rp664.562.453,00

3.Piutang Dinas Kesehatan Kota Batam sebesar Rp464.882.014,00

4.Piutang PT Pulau Sambu CB Guntung sebesar Rp638.978.425,00

5.Piutang BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp396.065.580,00

D.1.4.6 Kantor Pengelolaan Lahan

Piutang usaha Kantor Pengelolaan Lahan Per 31 Desember 2018 sebesar Rp265.396.149.989,00 terdiri dari:

No Jenis Piutang Jumlah

(Rp)

1. Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) 255.656.315.166,00 2. Biaya Pengukuran dan Penetapan Lokasi (Pengukuran) 979.806.550,00 3. Biaya Adminisitrasi Peralihan (BAP) 124.816.988,00 4. Pendapatan Rekomendasi Hak Atas Tanah

(Rekomendasi HAT) 12.600.000,00

5. Pendapatan Pengantian Dokumen 49.600.000,00 6. Pendapatan Pecah dan Gabung Penetapan

Lokasi (Pecah dan Gabung PL) 462.900.000,00

7. Bida Ayu (KSB Plus) 5.957.602.500,00

8. Pendapatan Denda UWTO 2.152.308.785,00

9. Pendapatan Revisi Gambar Penetapan Lokasi 200.000,00

Total 265.396.149.989,00

(Rincian dapat dilihat pada Lampiran 10)

Mutasi penambahan dan pengurangan Piutang Usaha sampai dengan 31 Desember 2018 pada Badan Pengusahaan Batam adalah sebagai berikut:

A. Kantor Pusat.

Mutasi penambahan dan pengurangan piutang usaha sampai dengan 31 Desember 2018 pada Kantor Pusat adalah sebagai berikut:

Halaman | 73 Keterangan Saldo Awal 1 Januari 2018 (Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir s.d 31 Desember 2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp) Direktorat Pemanfaatan Aset 1.017.680.276,00 14.678.629.328,00 13.838.720.026,00 1.857.589.578,00 Direktorat Pembangunan Prasarana dan Sarana 2.023.182.400,00 3.325.111.440,00 4.605.625.350,00 742.668.490,00 PDSI 387.550.400,00 7.345.992.600,00 7.445.418.000,00 288.125.000,00 Akumulasi penyisihan Piutang (2.468.981.015,00) 1.449.391.643,00 411.846.174,00 (1.431.435.546,00) Nilai Buku Piutang Usaha 959.432.061,00 1.456.947.522,00

A.1. Mutasi Piutang Usaha Direktorat Pemanfaatan Aset:

- Penambahan piutang usaha Direktorat Pemanfaatan Aset sebesar

Rp14.678.629.328,00 berasal dari penerbitan faktur sampai dengan 31 Desember2018.

- Pengurangan piutang usaha Direktorat Pemanfaatan Aset sampai dengan

31 Desember 2018 sebesar Rp13.838.720.026,00 berasal dari pelunasan faktur sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp13.830.290.651,00, pembatalan faktur tahun berjalan sebesar Rp6.131.375,00, pelunasan piutang tahun 2017 sebesar Rp2.298.000,00.

A.2. Mutasi Piutang usaha Direktorat Pembangunan Prasarana dan Sarana:

- Penambahan piutang usaha Direktorat Pembangunan Prasarana dan

Sarana sebesar Rp3.325.111.440,00 berasal dari penerbitan faktur sewa lahan reklame sebesar Rp2.834.884.990,00 dan pertamanan dan penghijauan sebesar Rp490.226.450,00.

- Pengurangan piutang usaha Direktorat Pembangunan Prasarana dan

Sarana sebesar Rp4.605.625.350,00 terdiri dari pelunasan faktur sebesar

Rp3.424.128.950,00, pembatalan faktur tahun berjalan sebesar

Rp27.931.400,00, serta reklasifikasi piutang sebesar Rp1.153.565.000,00 dari piutang usaha ke piutang tidak tertagih Dir. Prasarana dan Sarana (Nota Dinas Plh. Karo Keuangan No.145/A1.2/KU.03/07/2018 tanggal 11 Juli 2018).

A.3.Mutasi Piutang Kantor Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Informasi:

- Penambahan piutang usaha PDSI sampai dengan 31 Desember 2018

sebesar Rp7.345.992.600,00 berasal dari penerbitan faktur pendapatan trainning centre sebesar Rp7.289.119.000,00 dan pendapatan data centre sebesar Rp56.873.600,00.

Halaman | 74

- Pengurangan Piutang Usaha PDSI sampai dengan 31 Desember 2018

sebesar Rp7.445.418.000,00 terdiri pelunasan atas faktur pendapatan data centre sebesar Rp7.360.676.000,00 dan pelunasan faktur training centre sebesar Rp84.742.000,00.

Penjelasan Mutasi Akumulasi Penyisihan Piutang Kantor Pusat

dapat dijelaskan sebagai berikut:

Penurunan akumulasi penyisihan piutang sampai dengan 31 Desember 2018 dibandingkan 31 Desember 2017 sebesar (Rp1.037.545.469,00) terdiri beban penyisihan piutang sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp116.019.531,00, penyesuaian atas reklasifikasi piutang usaha Direktorat Pembangunan Prasarana

dan Sarana ke piutang tidak tertagih berdasarkan nota dinas

No.145/A1.2/KU.03/07/2018 tanggal 11 Juli 2018 sebesar

(Rp1.153.565.000,00). B. Kantor Air dan Limbah.

Mutasi Piutang Usaha sampai dengan 31 Desember 2018 pada Kantor Air dan Limbah sebagai berikut:

Keterangan

Saldo Awal 1 Januari 2018

(Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir s.d 31 Desember2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp)

Kantor Air dan Limbah 349.635.991,00 28.396.745.176,00 26.635.647.972,00 2.110.733.195,00

Jumlah 349.635.991,00 22.262.394.321,00 26.635.647.972,00 2.110.733.195,00

Akumulasi penyisihan

Piutang (10.345.000,00) 10.345.000,00 386.133.313,00 (386.133.313,00)

Nilai Buku

Piutang Usaha 339.290.991,00 1.724.599.882,00

- Penambahan piutang usaha Kantor Pengelolaan Air dan Limbah sebesar

Rp28.396.745.176,00 berasal dari penerbitan faktur sampai dengan 31 Desember 2018.

- Pengurangan piutang usaha Kantor Pengelolaan Air dan Limbah sebesar

Rp26.635.647.972,00 terdiri dari pelunasan faktur sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp26.632.947.972,00 dan koreksi pembatalan faktur pengelolaan KPLI B3 sebesar Rp2.700.000,00.

Koreksi/batal faktur sebesar Rp2.700.000,00 adalah pembatalan faktur tagihan jasa pengelolaan Kawasan KPLI B3 bulan Februari 2018 a.n PT Nusantara Rindu Abadi Pesona faktur No. F/000022/AIR/KPLI B3-PK/02/2018 tanggal faktur 6

Halaman | 75

Februari 2018 surat pembatalan No.B/977/A4.3/AL.04.04/2/2018 tanggal 9 Februari 2018, karena lokasi lahan tersebut ternyata sudah sewakan kepada PT Ferthean Nusantara Batam dan tagihan jasa pengelolaan Kawasan KPLI B3 ditagih kepada PT Ferthean Nusantara Batam.

C. BUBU Hang Nadim.

Mutasi piutang usaha pada BUBU Hang Nadim sebagai berikut:

Keterangan

Saldo Awal 1 Januari 2018

(Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir

s.d 31 Desember2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp) Kantor Bandara 24.420.614.561,00 90.683.583.703,00 100.227.494.801,00 14.876.703.463,00 Jumlah 24.420.614.561,00 90.683.583.703,00 100.227.494.801,00 14.876.703.463,00 Akumulasi penyisihan Piutang (4.518.829.718,00) 0,00 1.621.310.887,00 (6.140.140.605,00) Nilai Buku Piutang Usaha 19.901.784.843,00 8.736.562.858,00

- Penambahan piutang usaha BUBU Hang Nadim sampai dengan 31 Desember

2018 sebesar Rp90.683.583.703,00 berasal dari penerbitan faktur sebesar Rp90.441.702.342,00, dan selisih kurs piutang usaha sebesar Rp38.549.240,00 serta hasil koreksi BPK RI sebesar Rp203.332.121,00.

- Pengurangan piutang usaha BUBU Hang Nadim sampai dengan 31 Desember

2018 sebesar Rp100.227.494.801,00 berasal dari pembatalan faktur sebesar Rp839.606.171,00, serta pelunasan faktur sebesar Rp99.369.090.319,00, serta selisih kurs piutang sebesar Rp18.798.311,00.

D. Kantor Pelabuhan Laut.

Mutasi piutang usaha pada Kantor Pelabuhan Laut sebagai berikut:

Keterangan

Saldo Awal 1 Januari 2018

(Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir s.d 31 Desember2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp) Kantor Pelabuhan Laut 143.141.917.411,00 574.108.801.224,00 595.113.761.675,00 122.136.956.960,00 Jumlah 143.141.917.411,00 574.108.801.224,00 595.113.761.675,00 122.136.956.960,00 Akumulasi penyisihan Piutang (65.141.572.421,00) 19.820.431.480,00 41.844.417.397,00 (87.165.558.338,00) Nilai Buku Piutang Usaha 78.000.344.991,00 34.971.398.622,00

Halaman | 76

- Penambahan piutang usaha Kantor Pelabuhan Laut sampai dengan 31

Desember 2018 sebesar Rp574.108.801.224,00 berasal dari penerbitan faktur sebesar Rp484.172.177.586,00, pencatatan pendapatan piutang denda sebesar Rp63.000,00, piutang KSO sebesar Rp1.357.123.714,00, pencatatan pendapatan selisih kurs sebesar Rp41.692.373.884,00 serta koreksi atas pemeriksaan BPK RI sebesar Rp46.887.063.040,00.

- Pengurangan piutang usaha Kantor Pelabuhan Laut sampai dengan 31

Desember 2018 sebesar Rp595.113.761.675,00 berasal dari pelunasan faktur sebesar Rp377.097.245.821,00, koreksi faktur sebesar Rp126.259.538.787,00, jurnal balik pencatatan piutang KSO sebesar Rp1.204.346.499,00, pelunasan menggunakan penerimaan sementara Rp7.264.278.240,00, pencatatan selisih kurs sebesar Rp38.819.106.561,00 serta koreksi atas pemeriksaan BPK RI sebesar Rp44.469.245.767,00.

Dari saldo piutang usaha Kantor Pelabuhan Laut tersebut, termasuk piutang KSO sebesar Rp3.438.858.223,00 terdiri dari nilai IDR sebesar Rp2.351.285.493,00 dan USD75.103,43 (ekuivalen USD = Rp1.087.572.730,00) dan tagihan kepada PT Indodharma Corpora sebesar Rp79.513.507.637,00 yang merupakan tagihan sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2018.

Tagihan kepada PT Indodharma Corpora merupakan hak Kantor Pelabuhan Laut atas kerjasama pengoperasian Terminal Pelabuhan Internasional Sekupang sesuai dengan Surat Perjanjian Nomor12/PERJ-KA/VIII/2004 dan 111/DC-OB/SP/BOT-SKP/VIII/2004 tanggal 20 Agustus 2004 diadendum Nomor 1/PERJ-KA/I/2010 dan 010/IDC-BO/ADD/BOT-SKP/I/2010 tanggal 11 Januari 2010. Adendum dilakukan sehubungan dengan kesulitan PT Indodharma Corpora mengembalikan investasi sehingga masa kontrak diperpanjang dari 15 tahun menjadi 28 tahun. Akibat ketidakseriusan PT Indodharma Corpora dalam penyelesaian kewajibannya, Anggota 3 Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha menerbitkan Surat Perintah Nomor 133/A3/5/2016 tanggal 24 Mei 2016 untuk mengevaluasi perjanjian kerjasama dengan PT Indodharma Corpora.

Halaman | 77

Penjelasan Mutasi Akumulasi Penyisihan Piutang Kantor Pelabuhan Laut dapat dijelaskan sebagai berikut:

Penyisihan piutang per 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp87.165.558.338,00 Penambahan nilai Akumulasi Penyisihan Piutang dari 31 Desember 2017 sebesar Rp65.141.572.421,00 karena ada biaya penyisihan akumulasi sebesar Rp19.820.431.480,00, dan penambahan nilai akumulasi penyisihan piutang karena penambahan pencatatan biaya penyisihan sebesar Rp41.844.417.397,00.

E. Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam.

Mutasi piutang usaha pada Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam sebagai berikut: Keterangan Saldo Awal 1 Januari 2017 (Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir

s.d 31 Desember 2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp) RSBP 43.187.063.570,00 99.759.251.546,00 78.989.127.656,00 63.957.187.460,00 Jumlah 43.187.063.570,00 99.759.251.546,00 78.989.127.656,00 63.957.187.460,00 Akumulasi penyisihan Piutang (8.876.843.765,00) 1.984.963.315,00 10.699.083.599,00 (17.590.964.049,00) Nilai Buku Piutang Usaha 34.310.219.805,00 46.366.223.411,00

- Penambahan piutang usaha Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam sebesar

Rp99.759.251.546,00 dari faktur atas piutang perusahaan sebesar Rp99.328.275.175,00 dan penambahan faktur piutang usaha perorangan sebesar Rp430.976.371,00.

- Pengurangan piutang usaha Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam sebesar

Rp78.989.127.656,00 terdiri dari pelunasan piutang usaha perusahaan sebesar Rp77.871.213.028,00 dan pelunasan piutang usaha perorangan sebesar Rp1.117.914.628,00.

Penjelasan Mutasi Akumulasi Penyisihan Piutang RSOB

dapat dijelaskan sebagai berikut:

Penambahan akumulasi penyisihan piutang per 31 Desember 2018 sebesar Rp10.699.083.599,00 berasal dari bertambahnya jumlah piutang dengan peningkatan umur piutang yang dihitung berdasarkan Peraturan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor 6 Tahun 2013 tentang Sistem Akuntansi Keuangan sebesar Rp10.556.589.484,00

Halaman | 78

merupakan akumulasi penyisihan piutang usaha perusahaan dan

Rp142.494.115,49 merupakan akumulasi penyisihan piutang usaha perorangan.

Pengurangan akumulasi penyisihan piutang Tahun 2018 sebesar

Rp1.984.963.316,00 merupakan koreksi biaya penyisihan per 31 Desember 2018.

F. Kantor Pengelolaan Lahan

Mutasi piutang usaha pada Kantor Pengelolaan Lahan sebagai berikut:

Keterangan

Saldo Awal 1 Januari 2017

(Audited) (Rp)

Mutasi Saldo Akhir

s.d 31 Desember 2018 (Audited) (Rp) Debit (Rp) Kredit (Rp) Kantor Pengelolaan Lahan 153.971.253.758,00 600.424.767.932,00 488.999.871.701,00 265.396.149.989,00 Jumlah 153.971.253.758,00 600.424.767.932,00 488.999.871.701,00 265.396.149.989,00 Akumulasi penyisihan Piutang (0,00) 0,00 0,00 (0,00) Nilai Buku Piutang Usaha 153.971.253.758,00 265.396.149.989,00

- Penambahan piutang usaha Kantor Pengelolaan Lahan sebesar

Rp600.424.767.932,00 berasal dari penerbitan faktur sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp600.423.222.088,00, koreksi tambah faktur

sebesar Rp14.670,00, serta koreksi pelunasan faktur sebesar

Rp1.531.174,00.

- Pengurangan piutang usaha Kantor Pengelolaan Lahan sebesar

Rp488.999.871.701,00 berasal dari pelunasan faktur sampai dengan 31

Desember 2018 sebesar Rp447.117.476.528,00, dan koreksi faktur sebesar

Rp41.880.849.329,00 serta koreksi pelunasan sebesar Rp1.545.844,00.

Kualitas Piutang Usaha

Kualitas piutang usaha Badan Pengusahaan Batam per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Unit

Saldo Per 31 Desember2018

(Rp)

Umur Piutang (Bulan) (Rp) 0 - 6 6 - 12 12 - 18 18 - 24 >24 Kantor Pusat 2.888.383.068,00 1.330.828.844,00 28.521.464,00 114.551.160,00 189.808.000,00 1.224.673.600,00 Kantor Air dan Limbah 2.110.733.195,00 566.199.942,00 1.544.533.253,00 0.00 0.00 0.00 BUBU Hang Nadim 14.876.703.463,00 6.438.446.533,00 1.536.510.487,00 1.577.367.003,00 1.428.199.832,00 3.896.179.608,00

Halaman | 79 Penyisihan Piutang dari Kegiatan Operasional BLU Unit Saldo Per 31 Desember2018 (Rp)

Umur Piutang (Bulan) (Rp) 0 - 6 6 - 12 12 - 18 18 - 24 >24 Kantor Pelabuhan Laut 122.136.956.960,00 16.881.350.950,00 16.650.764.919,00 8.912.594.675,00 4.582.706.579,00 75.109.539.837,00 Rumah Sakit BP 63.957.187.460,00 32.615.832.915,00 10.107.156.375,00 9.878.038.808,00 4.924.015.241,00 6.432.144.121,00 Jumlah 205.969.964.146,00 57.832.659.184,00 29.867.486.498,00 20.482.551.646,00 11.124.729.652,00 86.662.537.166,00

Terhadap piutang Kantor Pengelolaan Lahan tidak dilakukan penyisihan piutang dan seluruhnya diklasifikasikan sebagai piutang lancar. Hal ini mengacu pada ketentuan yang diatur dalam Peraturan Kepala Badan Pengusahaan Batam Nomor 6 Tahun 2013 tentang Sistem Akuntansi Keuangan. Pada butir 6 (4) peraturan dimaksud disebutkan bahwa oleh karena sifatnya. Piutang UWTO tidak diakui penyisihan kerugiannya karena tidak tertagih. Terhadap piutang UWTO yang tidak tertagih akan dilakukan penarikan terhadap lahan yang dialokasikan dan penyesuaian/koreksi terhadap piutang UWTO. Selanjutnya terhadap lahan yang ditarik dapat dialokasikan kepada pihak lain.

Dalam dokumen K A T A P E N G A N T A R (Halaman 81-92)

Dokumen terkait