BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1.1 Profil Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung
Nama Objek : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Kepala Dinas : Drs. Priana Wirasaputra
Lokasi : JL. Jendral Ahmad Yani No.277 Bandung No Telepon : (022) 727 3209
Tagline :Everlasting Beauty
Visi : Menetapkan Kota Bandung Sebagai Kota Seni Budaya dan Tujuan Wisata
Misi : 1. Mengembangkan Sumber Daya Manusia dan Kelembagaa Kepariwisataan Yang Profesional, Berkarakteristik Sunda
Dan Berwawasan Global.
2. Meningkatkan pelestarian, pemberdayaan, pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan dan kesenian.
3. Mengembangkan industri pariwisata yang kreatif, inovatif dengan memperhatikan terlaksananya sapta pesona.
4. Meningkatkan destinasi pariwisata kota yang berdaya saing tinggi baik pada tingkat regional, nasional maupun
internasional.
5. Meningkatkan pemasaran melalui kemitraan dan kerjasama budaya dan pariwisata dengan pemangku kepentingan
91
Tujuan Pembangunan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata:
1. Mendorong peningkatan citra Kota Bandung sebagai daerah tujuan wisata dan kota budaya Kreatif;
2. Mendorong peningkatan kualitas pelayanan pariwisata; 3. Mendorong tumbuhnya sadar wisata;
4. Mendorong peningkatan apresiasi budaya daerah; 5. Mendorong peningkatan peran pariwisata sebagai lokomotif pembangunan daerah;
6. Mendorong peningkatan peran pariwisata untuk menunjang perekonomian daerah;
7. Mengembangkan promosi yang efektif; 8. Mengembangkan jaringan pariwisata; 9. Mengembangkan kerja sama lintas lembaga;
10. Mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM) profesional;
11. Mendorong dan mengembangkan peran lintas sektor dalam pengembangan SDM;
12. Mendorong penelitian dan pengembangan pariwisata. 4.1.1.2 Sejarah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bandung
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung diatur oleh Peraturan Pemerintah yaitu Peraturan Daerah Kota Bandung No. 10 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Usaha Kepariwisataan dan Peraturan Daerah Kota Bandung No. 11 Tahun 2004 tentang Retribusi Pembinaan dan Promosi Penyelenggaraan Usaha Kepariwisataan. Berdirinya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung dilatabelakangi dengan keadaan Kota Bandung yang memilki potensi pariwisata yang cukup besar dan selalu mengalami perkembangan deri waktu ke waktu sesuai dengan lokomotif pembangunan dan perekonomian daerah.
Pada tahun 1969, pemerintah mengeluarkan Intruksi Presiden No. 9 /1969 yang berisi tentang pembentukan Badan Pariwisata Nasional (BAPARNAS) dalam rangka untuk menjamin pembinaan dan pembangunan yang efektif dan berlanjut dalam pelaksanaan yang diusahakan oleh pihak pemerintah dan swasta.
BAPARNAS bertugas untuk membantu Menteri Perhubungan dan Dirjen Pariwisata.
Kemudian berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. SK. 71/ 11/ 1969, dibentuklah Dinas Pariwisata di tingkat daerah (Dinas Pariwisata Daerah/ DISPARDA). Kemudian Pemerintah Daerah Tingkat I Jawa Barat membentuk Dinas Pariwisata Tingkat I Jawa Barat, setelah itu dibentuklah Dinas Pariwisata Kotamadya Tingkat II Bandung berdasarkan Peraturan Daerah No. II/ 1969. Pada tahun 1971 sampai dengan 1987 tercatat dengan nama Kantor Pariwisata Daerah (KAPARDA).
Sejak keluarnya Peraturan Daerah No. II/ 1985 tentang pembentukan Dinas Pariwisata Kotamaya Daerah Tingkat II Bandung, maka sejak tahun 1987 KAPARDA diganti menjadi Dinas Pariwisata Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung. Sejalan dengan adanya otonomi daerah Indonesia, seluruh tingkat Pemerintahan di Indonesia baik di pusat, propinsi, maupun kota dan kabupaten mengalami beberapa perubahan. Berdasarkan UU No. 22/ 1999, Dinas Pariwisata Daerah Tingkat II Kotamadya mengalami perubahan menjadi Dinas Pariwisata Kota Bandung dan mendapatkan penambahan kewenangan yang lebih luas terhadap urusan Biro Perjalanan dan Hotel Berbintang.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, dalam upaya memenuhi kewenangan yang diberikan berdasarkan UU No. 22/ 1999 struktur organisasi dan tata kerja Dinas Pariwisata Kota Bandung pun mengalami beberapa Perubahan yang diatur dalam Peraturan Daerah No. 5 tanggal 7 maret 2001 mengenai struktur organisasi Dinas Pariwisata Kota Bandung. Kemudian pada tanggal 4
93
Desember 2007 melalui Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2007 Dinas Pariwisata Daerah Kota Bandung dirubah lagi menjadi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung sampai sekarang.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung adalah salah satu Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) dari Pemerintah Kota Bandung yang mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan di bidang kebudayaan dan pariwisata berdasarkan asas otonomi dan pembantuan. Dinas ini terdiri dari empat Bidang yaitu Bidang Objek Wisata, Bidang Sarana Wisata, Bidang Pemasaran, Bidang Seni Budaya dan satu Sekretariat.
Setiap Bidang dibagi kedalam dua seksie yaitu untuk Bidang Objek Wisata dibagi menjadi Seksi Pembinaan dan Pengembangan Objek Wisata. Bidang Sarana Wisata dibagi menjadi Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sarana Wisata. Bidang Pemasaran dibagi menjadi Seksi Promosi dan Kerjasama Wisata. Bidang Seni Budaya dibagi menjadi Seksi Kesenian dan Kebudayaan. Sedangkan untuk Sekretariat dibagi menjadi Sub Bagian Umum dan Kepegawaian serta Sub Bagian Keuangan dan Program. Ditambah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Padepokan Seni.
Karyawan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung berjumlah 59 orang Pegawai Negeri Sipil terdiri dari:
1. Golongan IV : 10 orang 2. Golongan III : 33 orang 3. Golongan II : 12 orang 4. Golongan I : 4 orang
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 13 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Dinas Daerah, Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung adalah sebagai berikut
GAMBAR 4.1
STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWSATA SEKRETARIS
Dra. Hj. DIENCE HERLINA, Ak.
KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
PUJI WIBOWO
KEPALA SUB BAGIAN KEUANGAN DAN PROGRAM
Drs. RUDI RUHADI
KEPALA BIDANGKEBUDAYAAN DAN
KESENIAN
DIDEN SITI SONDARI, SH.
KEPALA BIDANG SARANA WISATA
IWAN RUSMAWAN, SE., M.Si.
KEPALA BIDANG OBJEK WISATA
Dra. DEWI KANIASARI, MA KEPALA BIDANG PEMASARANPARIWIS ATA Drs. SUPARDI, M.Si. KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN SARANA WISATA
Dra. TINI SETIAWATI
KEPALA SEKSI PEMBINAAN SARANA
WISATA
Ir. M. NURHUSEN A.N.
KEPALA SEKSI KESENIAN
PONNY SURYANI, SH
KEPALA SEKSI KEBUDAYAAN
Dra. ETTI RS., M.Hum.
KEPALA SEKSI PENGEMBANGANOBJE K WISATA RENDRA KARYAWAN, SH.,M.Si. KEPALA SEKSI PEMBINAAN OBJEK WISATA H. DIDA DAROJAT, S.Sos.,M.Si. KEPALA SEKSI PROMOSI WISATA Drs. HATTA KEPALA SEKSI KERJASAMA WISATA
Dra. YETTY HARTATI
KEPALA UPT PADEPOKAN
SRI SUSIAGAWATI, SE. KELOMPOK
JABATAN FUNGSIONAL
KASUBBAG TU UPT PADEPOKAN
ATY ATIPAH, S.Ip. KEPALA DINAS Drs. PRIANA WIRASAPUTRA,
95
4.1.2 Profil Wisatawan yang Berkunjung ke Kota Bandung