• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Prioritas Urusan Wajib:

RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAERAH

A. Program Prioritas Urusan Wajib:

Program Peningkatan Fungsi dan Peran Lembaga Keagamaan dan Tokoh Agama; dengan sasaran pokok kegiatan terjaminnya kerukunan intra dan antar ummat beragama serta pengamalan nilai nilai agama.

Program Pendidikan Wajib Belajar 12 Tahun;

Sasaran pokok Kegiatan adalah meningkatkan angka Rata-Rata Lama Sekolah, APK dan APM. Menurunkan Angka putus sekolah, Memperbaiki Rasio murid dengan guru. (SD, SMP, SMA), serta jumlah dan kualitas sarana pendidikan.

Program peningkatan Mutu Pndidikan Dasar dan Menengah, dengan sasaran pokok Sasaran pokok Kegiatan adalah terpenuhinya rasio murid dengan guru yang layak dari aspek jumlah tenaga pendidikan yang berkualitas sesuai kebutuhan. Meningkatkan jumlah dan kualitas lulusan pendidikan dasar dan menengah, meningkatkan mutu dan kesejahteraan tenaga pendidik dan kependidikan.

Program Pengembangan Fasilitasi Pendidikan Tinggi dengan sasaran berkembangnya pendidikan tinggi serta untuk meningkatkan jumlah, mutu luaran perguruan tinggi.

Program Pengembangan Pendidikan Vokasional

Sasaran pokok Kegiatan adalah meningkatnya jumlah dan kualitas sekolah kejuruan khusus penerbangan, kelautan, dan ketenaga kerjaan kualiatas internasional.

Program Peningkatan Manajemen Layanan Pendidikan dengan sasaran pokok kegiatan adalah meningkat dan meratanya jumlah satuan / lembaga pendidikan yang terkreditasi sehingga mutu pendidikan yang semakin berkualitas menjadi pilihan bagi seluruh masyarakat.

Program intensifikasi dan perluasan akses pendidikan keaksaraan fungsional. Sasaran pokok Kegiatan adalah menurunnya jumlah penduduk yang masuk kategori buta aksara atau persentase dapat baca tulis semakin tinggi khususnya pada penduduk usia produktif.

Program Pengadaan, Pengawasan Obat dan Makanan serta Pengembangan Obat Asli Indonesia dengan sasaran pokok persentase ketersediaan obat serta kualitas kefarmasian

Program Upaya Kesehatan Masyarakat.

Sasaran pokok Kegiatan adalah meningkatkan pelayanan kesehatan pada UPTD, Pasien Askes, Jamkesmas, Puskesmas, Rumah Sakit, serta motivasi kerja dan persentase RS yang melaksanakan Siatem Penanganan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Berkembangnya program kesehatan olahraga.

Sasaran pokok Kegiatan adalah meningkatkan pola hidup sehat, keberdayaan masyarakat terjaminnya penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan dan akses penduduk terhadap layanan kesehatan.

Program Perbaikan Gizi Masyarakat.

Sasaran pokok Kegiatan adalah menurunnya angka gizi buruk dan prevalensi gizi buruk. Meningkatnya kesadaran keluarga terhadap kebutuhan gizi dan surveilans gizi serta penanggulangannya. Menurunkan jumlah penduduk kurang pangan dan gizi.

Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat

Sasaran pokok kegiatan adalah terjaminnya penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan dan akses penduduk terhadap layanan kesehatan secara merata dan bermutu di Rumah Sakit Pemerintah dan PUSKESMAS.

Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Balita dan Lansia Sasaran pokok Kegiatan adalah menurunnya angka kematian ibu dan anak. Menurunnya angka kematian anak balita. Meningkatnya cakupan pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak secara bermutu dan terjangkau.

Program Penyelenggaraan Jalan.

Sasaran Pokok meningkatnya kapasitas kinerja jaringan jalan, jalan provinsi kondisi mantap, serta mendukung Sulawesi selatan sebagai Simpul Transporasi Luar Jawa;

Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku;

Sasaran pokok program adalah meningkatnya ketersediaan air baku guna mendukung ketahanan pangan;

Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya;

Sasaran pokok adalah Meningkatnya kapasitas jaringan irigasi (luas areal terlayani) dalam rangka menunjang peningkatan produktifitas dan surplus beras 3 juta ton;

Program Pengembangan Perumahan dan Permukiman;

Sasaran pokok program adalah terpenuhinya kebutuhan rumah layak huni (khusunya keluargra miskin) dan terbangun infrastruktu pemukiman yang berkualitas (18 kawasan permukiman);

Program Pengembangan Perencanaan Pembangunan Daerah dengan sasaran pokok kegiatan adalah menigkatkan jumlah dan kualitas Dokumen Rencanaan Pembangunan Daerah, serta optimalisasi hasil pembangunan dengan keterpaduan perencanaan dan penganggaran;

Program Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah dengan sasaran pokok kegiatan adalah Efektifitas penggunaan anggaran pembangunan, Tercapainya tujuan, target dan sasaran Pembangunan Daerah, serta kinerja seluruh lembaga pemerintah;

Program Perlindungan dan Konservasi Sumberdaya Alam, dengan sasaran pokok kegiatan adalah meningkatkan persentase kapasitas perlindunagn dan konservasi sumberdaya alam, serta kapasitas penanganan lingkungan. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Anak, dengan sasaran pokok kegiatan adalah persentase Kab/Kota yang menerapkan SPM layanan terpadu.

Sasaran pokok program kegitan adalah tersedianya sarana dan prasarana transportasi darat serta peningkatan jaringan pelayanan angkutan darat angkutan laut, jaringan pelayanan angkutan udara serta kapasitas prasarana dan failitas transportasi massal

Program Pemberdayaan Fakir Miskin, KAT, dan PMKS. Sasaran pokok program adalah berkurangnya penduduk miskin di Desa di Dikota dan terpenuhinya kebutuhan dasar penyandang masalah kesos.

Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja.

Sasaran pokok Kegiatan adalah menurunkan angka pengangguran, dan meningkatnya jumlah angkatan kerja yang berkualitas atau tenaga kerja yang terampil berdasarkan kebutuhan pasar tenaga kerja.

Program perluasan dan pengembangan kesempatan kerja.

Sasaran pokok Kegiatan adalah membuka lapangan kerja baru, meningkatnya luaran lembaga pendidikan non formal atau pendidikan kejuruan baik yang difasilitasi Pemerintah maupun yang dilakukan oleh pihak swasta dimana dapat melahirkan tenaga kerja siap pakai serta meningkatnya kualitas data dan informasi tenaga kerja yang dibutuhkan masyarakat.

Program Pembinaan Hubungan Industrial Tenaga Kerja, dengan sasaran pokok kegiatan adalah peran LKS Tripartit dalam menjalin hubungan industrial yang kondusif, tertangani/terkendalinya kasus keternagakerjaan. Program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif KUMKM. Sasaran pokok Kegiatan adalah berkembangnya jiwa dan semangat kewirausahaan, kualitas kelembagaan UMKM serta daya saing hasil produk UMK yang sasarannya meningkatkan jumlah dan kualitas pengelolaan lembaga UMKM.

Program Peningkatan Kulitas Kelembagaan Koperasi dan UKM;

dengan sasaran program meningkatnya kualitas dan peran koperasi dan UKM. Serta berkembangnya jiwa dan semangat kewirausahaan, kualitas kelembagaan UMKM meningkatkan jumlah dan kualitas pengelolaan lembaga UMKM.

Pemberdayaan usaha skala mikro dengan indikator keluaran berkembangnya jenis usaha kecil dengan dukungan penyaluran modal usaha dari lembaga keuangan serta dukungan fasilitasi dari Pemerintah daerah melalui pembinaan, pendidikan dan pelatihan dengan sasaran penduduk yang masuk kategori miskin atau pengangguran.

Program peningkatan Iklim dan Realisasi Investasi dengan indikator keluaran meningkatnya jumlah dan nilai investasi yang masuk di Sulawesi Selatan serta meningkatnya pengelolaan sumberdaya alam khususnya sektor pertanian, pertambangan dan energi yang dilakukan oleh dunia usaha dengan dukungan kemudahan birokrasi dan dunia usaha yang kondusif.

Program Pengkajian dan Pengelolaan Kekayaan Budaya.

Sasaran pokok program adalah meingkatnya ketahanan budaya secara serasi dengan Spirit Zaman.

Program Peningkatan Perencanaan Sarana dan Prasarana Kepemudaan dan Keolahragaan.

Sasaran program adalah meningkatnya peran dan prestasi pemuda dan keolahragaan di tingkat nasional dan internasional.

Program Kerjasama Pembangunan Antar Wilayah.

Sasaran pokok kegiatan adalah meningkatkan MOU/PKS yang difasilitasi, jumlah kerjasama termonitoring/dievaluasi pelaksanaannya dalam kerangka BKPRS serta Kerjasama antar daerah dan pihak kegita lainnya.

Program Pengembangan Kerjasama Antar Kawasan Andalan.

Sasaran pokok kegiatan adalah Jumlah Kerjasama MOU/PKS yang efektif terfasilitasi dan terkoordinasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi setiap daerah berdasarkan kondisi dan potensinya.