• Tidak ada hasil yang ditemukan

Properti Pertambangan Mining Properties

Dalam dokumen 2013 JRAP Financial Statement June 2013 (Halaman 71-74)

2013 2012

Properti pertambangan pada area of interest: Mining properties per area of interest:

Penjom 215,378,762 211,183,664 Penjom

Lanut dan bakan 275,801,497 250,740,302 Lanut and Bakan

Jumlah 491,180,259 461,923,966 Total

Akumulasi amortisasi (120,636,359) Accumulated (114,380,073) amortization

Bersih 370,543,900 347,543,893 Net

Mutasi dari properti pertambangan berdasarkan

area of interest adalah sebagai berikut:

The changes in the mining properties per area of interest are as follows:

1 Januari/ 30 Juni/

January 1, Penambahan/ Pengurangan/ June 30,

2013 Additions Deductions 2013

Lanut dan Bakan 193,014,836 25,172,308 (4,129,220) 214,057,924 Lanut and Bakan

Penjom 154,529,057 3,663,000 (1,706,081) 156,485,976 Penjom

Jumlah 347,543,893 28,835,308 (5,835,301) 370,543,900 Total

Changes during June 2013

Area

Perubahan selama Juni 2013/

Area

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penurunan nilai atas properti pertambangan pada tanggal 31 Desember 2012.

Management believes that there is no impairment in values of the mining properties as of December 31, 2012.

15. Goodwill 15. Goodwill

Merupakan goodwill yang diperoleh JRN atas

akusisi pada entitas anak dengan rincian sebagai berikut:

This accounts represents goodwill from JRN’s acquisition of its subsidiaries with details as follows:

Perubahan Selama Juni 2013/ Changes during June 2013

1 Januari 2013/ Penambahan/ Pengurangan/ 30 June 2013/

January 1, 2013 Additons Deductions June 30, 2013

PT Arafura Surya Alam 10,048,411 - - 10,048,411

PT Gorontalo Sejahtera Mining 19,761,019 - - 19,761,019

PT Sago Prima Pratama 1,688,595 - - 1,688,595

Jumlah/Total 31,498,025 - - 31,498,025

Nama Perusahaan/ Company's Name

Uji Penurunan Nilai Goodwill Impairment Test for Goodwill

Goodwill yang dialokasikan untuk UPK Grup. Goodwill is allocated to the CGUs of the Group. Jumlah terpulihkan dari UPK-UPK di atas

ditentukan berdasarkan perhitungan nilai pakai. Nilai pakai ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa depan yang diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan atas UPK-

The recoverable amounts of the CGUs have been determined based on value-in-use calculations. Value in use was determined by discounting the future cash flows expected to be generated from the continuing use of the units. The calculation of

UPK tersebut. Perhitungan nilai pakai berdasarkan pada asumsi-asumsi berikut:

the value in use was based on the following key assumptions:

• Arus kas di masa depan ditentukan

berdasarkan proyeksi penjualan emas dan perak. Beban operasional lainnya diestimasi berdasarkan data historis.

• Future cash flows were based on the

projected sales of gold and silver. Other operational expenses were estimated based on historical rate.

• Tingkat diskonto sebelum pajak yang

digunakan untuk menghitung jumlah terpulihkan adalah sebesar 7%, yang merupakan tingkat suku bunga pinjaman inkremental dari Grup.

• Pre-tax discount rate of 7% was applied in

determining the recoverable amounts, which is the incremental borrowing rate of the Group.

Asumsi utama sebagaimana dijelaskan di atas dapat berubah sejalan dengan perubahan kondisi ekonomi dan pasar. Grup memperkirakan bahwa kemungkinan perubahan asumsi ini tidak akan mengakibatkan nilai tercatat UPK-UPK tersebut melebihi jumlah terpulihkannya secara material.

The key assumptions described above may change as economic and market conditions change. The Group estimates that reasonably possible changes in these assumptions would not cause the carrying value of each CGUs to materially exceed its recoverable amount. Setelah akuisisi entitas anak, manajemen

mengkaji ulang dan mengevaluasi kembali bisnis dan operasional termasuk pemulihan kelebihan nilai wajar dari masing-masing entitas anak yang diakuisisi. Berdasarkan penilaian dan uji penurunan nilai, goodwill dari akuisisi JRMSI dihapuskan pada tahun 2012.

After the acquisition of subsidiaries, the management re-assessed and re-evaluated the business and operations including the recoverability of the excess fair values of each acquired subsidiary. Based on these assessments and from the impairment testing, the goodwill from acquisition of JRMSI was written-off in 2012.

16. Utang Bank Jangka Pendek 16. Short-term Bank Loans

PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Bukopin Tbk

Perusahaan memperoleh pinjaman rekening koran dari PT Bank Bukopin Tbk dengan maksimum kredit sebesar Rp 500.000.000. Pinjaman ini digunakan untuk modal kerja dengan suku bunga sebesar 15,25% per tahun. Pada bulan September 2012, Perusahaan telah melunasi fasilitas pinjaman ini.

The Company obtained a loan from PT Bank Bukopin Tbk with a maximum credit of Rp 500,000,000. The loan was used for working capital which bears interest at 15.25% per annum. In September 2012, the Company has settled these loan facilities.

Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan kios seluas 419 meter persegi dengan Sertifikat Hak Milik No. 3302 GS No. 44/Purwoyoso/2000 tanggal 12 Desember 2000 atas nama Anas Bahfen yang berlokasi di Villa Ngaliyan Permai II L-1 Purwoyoso Kecamatan Ngalian Kota Semarang, Jawa Tengah.

The loan was secured by land with building thereon measuring 419 square meters with Hak Milik Certificate No. 3302 GS No. 44/Purwoyoso/2000 dated December 12, 2000 on behalf of Anas Bahfen which is located in Villa Ngaliyan Permai II L-1 Purwoyoso Kecamatan Ngalian Kota Semarang, Central Java.

Pada tahun yang berakhir 31 Desember 2012, beban bunga atas pinjaman ini masing-masing sebesar US$ 4.792 (Catatan 32).

For the years ended December 31, 2012 interest expense on this loan amounted to US$ 4,792, respectively (Note 32).

PT Bank BRI Syariah PT Bank BRI Syariah

Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank BRI Syariah dengan fasilitas Murabahah yang digunakan untuk pembelian 8 unit kendaraan truk dengan nilai sebesar Rp 1.937.329.825, tingkat suku bunga sebesar 8,28% per tahun, dengan angsuran sebesar Rp 67.158.000 per bulan.

The Company obtained loans from PT Bank BRI Syariah under Murabahah structure to purchase eight (8) units of vehicle truck with value amounting to Rp 1,937,329,825 and bears interest of 8.28% per annum. These loans have a monthly installment payment of Rp 67,158,000.

Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank BRI Syariah dengan struktur fasilitas Murabahah yang digunakan untuk pembelian persediaan barang dagangan dengan nilai sebesar Rp 500.000.000, tingkat suku bunga sebesar 8,28% per tahun, dengan angsuran sebesar Rp 17.333.000 per bulan.

The Company obtained loans from PT Bank BRI Syariah under Murabahah structure to purchase of inventories supplies with value amounting to Rp 500,000,000 and bears interest of 8.28% per annum. The loan had a monthly installment payment of Rp 17,333,000.

Pada bulan Maret 2011, Perusahaan telah

melunasi fasilitas pinjaman kepada PT Bank BRI Syariah.

In March 2011, the Company had settled PT Bank BRI Syariah loan facilities.

Pinjaman ini dijamin dengan tanah dengan Sertifikat Hak Milik No. 317, 323 dan 356 atas nama Rakiyo Wibowo yang berlokasi di Kecamatan Tuntang, Semarang, Jawa Tengah seluas 4.582 meter persegi, 9.555 meter persegi dan 5.608 meter persegi dan delapan (8) buah kendaraan truk.

The loan is secured by land Hak Milik Certificate No. 317, 323 and 356, on behalf of Rakiyo Wibowo located in Kecamatan Tuntang, Semarang, Central Java with a total area of 4,582 square meters, 9,555 square meters and 5,608 square meters, respectively, and eight (8) units of truck.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dengan maksimum kredit sebesar Rp 900.000.000, untuk pembiayaan pembangunan proyek perumahan “Pelita Asri”, jangka waktu dua belas (12) bulan dan bunga 13,5% per tahun. Pada bulan November 2011, Perusahaan telah melunasi fasilitas pinjaman ini

The Company obtained a loan from PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk with a maximum credit of Rp 900,000,000, to finance the construction of housing projects “Pelita Asri”, within twelve (12) months and bears 13.5% interest per annum. In November 2011, the Company had settled this loan facility.

Pinjaman ini dijamin dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1 atas nama PT Pelita Sejahtera Abadi Tbk yang berlokasi di Desa Derekan, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah dengan total seluas 14.732 meter persegi.

The loan are secured by Hak Guna Bangunan

Certificate No. 1 on behalf of PT Pelita Sejahtera Abadi Tbk, located in the Desa Derekan Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Central Java with a total area of 14,732 square meters.

Dalam dokumen 2013 JRAP Financial Statement June 2013 (Halaman 71-74)