• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

G. Proses Penelitian

Indikator yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah meningkatnya hasil belajar dalam pembelajaran akuntansi pada siswa kelas XI IPS 4 SMA Negeri 2 Sukoharjo melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition). Setiap tindakan upaya peningkatan indikator tersebut dirancang dalam satu unit sebagai satu siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: 1) Perencanaan Tindakan, 2) Pelaksanaan Tindakan, 3) Observasi, 4) Refleksi untuk perencanaan siklus berikutnya. Dalam penelitian ini direncanakan dalam tiga siklus:

1. Rancangan Siklus I a. Tahap Perencanaan

Kegiatan yang dilaksanakan pada tahap perencaan antara lain:

1) Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan disampaikan kepada siswa.

2) Membuat rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengarah pada pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan membuat lembar observasi.

3) Menyusun skenario pembelajaran sebagai berikut:

a) Guru menciptakan suasana kondusif kemudian menyampaikan tujuan pembelajaran dan pengetahuan awal mengenai laporan keuangan kepada siswa.

b) Guru membagi materi laporan keuangan kepada kelompok-kelompok yang dibagi secara heterogen.

c) Siswa dalam setiap kelompok saling bekerja sama, saling membaca, saling memahami dan menemukan ide pokok dan memberikan tanggapan atau pemecahan soal yang ada dan ditulis pada lembar kertas.

d) Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok, kemudian guru dan siswa membuat kesimpulan bersama.

4) Menyusun instrumen untuk melakukan evaluasi berupa soal tes tertulis. 5) Menetapkan indikator ketercapaian, yaitu:

Tabel 2. Indikator Hasil Belajar Akuntansi Siswa

Indikator hasil belajar siswa Persentase target capaian Cara mengukur Keaktifan dalam mengajukan pertanyaan atau ide dalam diskusi

70% Diamati saat pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi dan dihitung dari jumlah siswa yang aktif dalam mengajukan pertanyaan atu ide.

Keaktifan dalam menjawab pertanyaan dalam diskusi

70% Diamati saat pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi dan dihitung dari jumlah siswa yang aktif dalam menjawab pertanyaan dalam diskusi.

Kemandirian siswa dalam mengerjakan soal evaluasi

70% Diamati saat pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi dan dihitung dari jumlah siswa yang mengerjakan soal secara mandiri. Ketuntasan hasil

belajar

80% Dihitung dari jumlah siswa yang mendapat nilai 65 ke atas. Siswa yang mendapat nilai 65 ke atas dianggap telah mencapai ketuntasan belajar.

b. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan dilakukan dengan melaksanakan tahap perencanaan dan skenario pembelajaran, yang dilakukan bersamaan dengan observasi terhadap dampak tindakan.

c. Tahap Observasi

Tahap ini dilakukan dengan mengamati pelaksanaan proses belajar mengajar terutama dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan mengamati kegiatan siswa dalam proses belajar mengajar yang diamati langsung oleh peneliti dengan bantuan guru mitra.

d. Tahap Refleksi

Dalam tahap ini dilakukan analisis terhadap pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan hasil belajar. Data yang sudah diperoleh selanjutnya digunakan untuk menjadi bahan refleksi bagi peneliti untuk memperbaiki proses pembelajaran siklus selanjutnya.

2. Rancangan Siklus II

Berbagai tahap dan kegiatan pada siklus II pada dasarnya sama dengan siklus I, hanya saja tindakan yang dilakukan berbeda. Tindakan pada siklus II ini ditentukan berdasarkan hasil refleksi pelaksanaan siklus I. Pada siklus ini materi yang akan dipelajari adalah mengenai jurnal penutup.

a. Tahap Perencanaan

Kegiatan yang dilaksanakan pada tahap perencaan antara lain:

1) Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan disampaikan kepada siswa.

2) Membuat rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengarah pada pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan membuat lembar observasi.

3) Menyusun skenario pembelajaran sebagai berikut:

a) Guru menciptakan suasana kondusif kemudian menyampaikan tujuan pembelajaran dan pengetahuan awal mengenai jurnal penutup kepada siswa.

b) Guru membagi materi jurnal penutup kepada kelompok-kelompok yang dibagi secara heterogen.

c) Siswa dalam setiap kelompok saling bekerja sama, saling membaca, saling memahami dan menemukan ide pokok dan memberikan tanggapan atau pemecahan soal yang ada dan ditulis pada lembar kertas.

d) Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok, kemudian guru dan siswa membuat kesimpulan bersama.

e) Menyusun instrumen untuk melakukan evaluasi berupa soal tes tertulis. b. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan dilakukan dengan melaksanakan tahap perencanaan dan skenario pembelajaran, yang dilakukan bersamaan dengan observasi terhadap dampak tindakan.

c. Tahap Observasi

Tahap ini dilakukan dengan mengamati pelaksanaan proses belajar mengajar terutama dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan mengamati kegiatan siswa dalam proses belajar mengajar yang diamati langsung oleh peneliti dengan bantuan guru mitra.

b. Tahap Refleksi

Dalam tahap ini dilakukan analisis terhadap pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan hasil belajar. Data yang sudah diperoleh selanjutnya digunakan untuk menjadi bahan refleksi bagi peneliti untuk memperbaiki proses pembelajaran siklus selanjutnya.

3. Rancangan Siklus III

Berbagai tahap dan kegiatan pada siklus III pada dasarnya sama dengan siklus I dan siklus II, hanya saja tindakan yang dilakukan berbeda. Tindakan pada siklus III ini ditentukan berdasarkan hasil refleksi pelaksanaan siklus I dan siklus II. Pada siklus ini materi yang akan dipelajari adalah mengenai jurnal pembalik. a. Tahap Perencanaan

Kegiatan yang dilaksanakan pada tahap perencaan antara lain:

1) Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan disampaikan kepada siswa.

2) Membuat rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengarah pada pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan membuat lembar observasi.

3) Menyusun skenario pembelajaran sebagai berikut:

a) Guru menciptakan suasana kondusif kemudian menyampaikan tujuan pembelajaran dan pengetahuan awal mengenai jurnal pembalik kepada siswa.

b) Guru membagi materi laporan keuangan kepada kelompok-kelompok yang dibagi secara heterogen.

c) Siswa dalam setiap kelompok saling bekerja sama, saling membaca, saling memahami dan menemukan ide pokok dan memberikan tanggapan atau pemecahan soal yang ada dan ditulis pada lembar kertas.

d) Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok, kemudian guru dan siswa membuat kesimpulan bersama.

e) Menyusun instrumen untuk melakukan evaluasi berupa soal tes tertulis. b. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan dilakukan dengan melaksanakan tahap perencanaan dan skenario pembelajaran, yang dilakukan bersamaan dengan observasi terhadap dampak tindakan.

c. Tahap Observasi

Tahap ini dilakukan dengan mengamati pelaksanaan proses belajar mengajar terutama dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan mengamati kegiatan siswa dalam proses belajar mengajar yang diamati langsung oleh peneliti dengan bantuan guru mitra.

c. Tahap Refleksi

Dalam tahap ini dilakukan analisis terhadap pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan hasil belajar. Data yang sudah diperoleh selanjutnya digunakan untuk menjadi bahan refleksi bagi peneliti untuk memperbaiki proses pembelajaran siklus selanjutnya.

Dokumen terkait