• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berikut ini adalah tampilan User Interface yang dibuat untuk sistem informasi usulan penjadwalan produksi dan penjelasan mengenai perancangan layar tersebut.

Tampilan layar user interface di bawah ini merupakan tampilan layar yang sebenarnya.

Gambar 5.35 Rancangan Layar untuk Login

Layar Login ini akan muncul setiap kali pengguna masuk ke dalam sistem, tujuan dari login ini adalah untuk mencegah pengguna asing atau pengguna tidak berwenang mengakses sistem. Oleh karena itu, login memberikan dua inputan, yaitu user dan password. Kedua inputan ini hanya diketahui oleh pengguna yang berwenang, dan masing-masing pengguna berwenang memiliki user dan password yang berbeda satu sama lain. Jika salah satu inputan salah, maka sistem akan memberikan sinyal kesalahan berupa message box. Tombol Exit digunakan untuk membatalkan pengaksesan sistem, atau keluar dari sistem.

Gambar 5.36 Rancangan Layar Menu Utama

Jika pengguna telah login sistem, maka sistem akan memunculkan layar utama.

Menu Utama ini memiliki 5 menu yang merupakan menu-menu inti sistem usulan penjadwalan produksi. Kelima menu tersebut adalah:

1. Menu Data, merupakan menu yang memberikan submenu-submenu data Master, yaitu: Submenu Produk, Submenu Mesin, Submenu Waktu Operasi

2. Menu Transaksi, berisikan menu order produksi, di mana data order produksi ini diperbaharui secara rutin per periode.

3. Menu Penjadwalan, yaitu menu yang merupakan inti dari proses sistem penjadwalan produksi tersebut, yang memiliki beberapa submenu, seperti:

Submenu Pengurutan Batch Produksi, Submenu Perincian Produksi, Submenu Jadwal Produksi, dan Submenu Realisasi Jadwal.

4. Menu Data Lain, yaitu menu yang memiliki submenu data yang cukup dianggap penting untuk mempengaruhi sistem, seperti Submenu Hari Libur, dan Submenu Pengguna.

5. Menu Keluar, digunakan untuk keluar dari sistem.

Gambar 5.37 Rancangan Layar untuk Produk

Rancangan Layar Produk ini memiliki 6 inputan yang harus dimasukkan untuk menjelaskan karakteristik produk-produk OTC yang ada di perusahaan. Keenam inputan data tersebut adalah kode produk, nama produk, golongan produk, berat 1 batch dalam kg, jumlah tablet/kaplet dalam satu batch, dan keterangan untuk produk tersebut.

Apabila salah satu data tersebut tidak terisi (kecuali keterangan), maka sistem akan memberikan sinyal message box untuk mengingatkan pengguna.

Adapun tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data. Frame Cari Produk digunakan untuk mencari produk berdasarkan kode produk atau nama produk. Dan Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Produk. Di

sebelah kanan layar diberikan tampilan hasil penginputan data, sehingga pengguna dapat memperhatikan secara langsung hasil inputan data yang dilakukannya.

Gambar 5.38 Rancangan Layar untuk Mesin

Rancangan Layar Mesin ini juga memiliki beberapa inputan yang harus diisi kecuali keterangan mesin, seperti kode mesin, nama mesin, fungsi mesin, jumlah mesin (unit), kapasitas mesin (kg). Apabila pengguna tidak mengisi salah data inputan, maka sistem akan memberikan sinyal message box untuk mengingatkan pengguna sistem tersebut. Adapun tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data.

Frame Cari Mesin digunakan untuk mencari data mesin berdasarkan kode mesin atau nama mesin. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Mesin. Di sebelah kanan layar diberikan tampilan hasil penginputan data, sehingga pengguna dapat memperhatikan secara langsung hasil inputan data yang dilakukannya.

Gambar 5.39 Rancangan Layar untuk Waktu Operasi

Rancangan layar waktu operasi juga memiliki beberapa data inputan yang harus dimasukkan,seperti kode mesin, kode produk, tahapan proses, waktu proses, dan waktu antar-operasi. Kode mesin dirancang dengan secara langsung memberikan pilihan data-data mesin yang ada, sehingga pengguna tidak keliru memasukkan data mesin yang ada. Rancangan ini juga dilakukan pada kode produk dengan tujuan penggunaan yang sama. Tahapan proses menunjukkan tahap keberapa mesin terpilih digunakan untuk produk terpilih. Waktu proses adalah waktu yang diperlukan untuk mengerjakan seluruh kapasitas maksimum bahan yang ada dalam sistem, dan waktu antar-operasi merupakan waktu di luar waktu proses yang cukup berpengaruh pada kegiatan penjadwalan.

Tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data. Frame tampil waktu digunakan untuk menampilkan data waktu berdasarkan kode produk dan kode mesin yang dipilih. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu

Waktu Operasi. Di sebelah kanan layar diberikan tampilan hasil penginputan data, sehingga pengguna dapat memperhatikan secara langsung hasil inputan data yang dilakukannya.

Gambar 5.40 Rancangan Layar untuk Order Produksi

Rancangan layar order produksi ini memiliki beberapa inputan yang harus diisi (kecuali keterangan), yaitu kode pesanan, kode produk, tanggal PO, due date, jumlah order dalam satuan dus, jumlah tablet/kaplet dalam satu dus. Persediaan awal. Total jumlah order adalah perkalian antara jumlah order dengan jumlah tablet/kaplet dalam satu dus, sehingga sistem akan secara otomatis menghitung total jumlah order tersebut. Persediaan awal merupakan jumlah sisa stok produk yang ada di gudang dari periode sebelumnya. Di sebelah kanan layar diberikan tampilan hasil penginputan data, sehingga pengguna dapat memperhatikan secara langsung hasil inputan data yang dilakukannya. Namun untuk submenu Order Produksi ini, tabel

tersebut ditambah dengan kolom batch produksi yang merupakan jumlah produksi yang diperkirakan dari total jumlah order yang ada, dan kolom persediaan akhir yang merupakan perkiraan berapa persediaan akhir yang dihasilkan dari hasil produksi tersebut.

Tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data. Frame cari pesanan digunakan untuk mencari data order produksi berdasarkan kode pesanan yang dipilih. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Order Produksi

Gambar 5.41 Rancangan Layar untuk Pengurutan Batch Produksi

Rancangan layar untuk submenu pengurutan batch produksi memiliki beberapa kolom, seperti tanggal PO, due date, kode produk, nama produk, total order, jumlah,

dan batch produksi. Inti dari submenu ini terdapat pada kolom batch produksi dan pengurutan produk untuk diproduksi. Batch produksi ini menunjukkan berapa banyak produk yang akan diproduksi dalam satuan batch. Adapun urutan prioritas produk yang akan diproduksi dimulai dari atas sampai bawah. Proses pengurutan batch produksi ini dimulai dari pengguna memilih terlebih dahulu pesanan berdasarkan tanggal PO yang ada, kemudian dengan menekan tombol “Proses”, maka proses pengurutan produksi akan dilakukan oleh sistem. Bila ingin keluar dari submenu ini, maka pengguna cukup menekan tombol silang.

Gambar 5.42 Rancangan Layar untuk Perincian Produksi

Rancangan layar untuk submenu perincian produksi memiliki inputan yang harus diisi agar produk yang akan dijadwalkan untuk produksi memiliki karakteristik khusus tersendiri, seperti No. Batch, No. PWO, tanggal PO, kode pesanan, kode produk, Jumlah Batch. Hasil penginputan dapat dilihat pada tabel yang tersedia di sebelah kanan, urutan pengisian data batch tiap produk adalah sesuai dengan urutan yang dihasilkan sistem pada submenu pengurutan batch produksi. Tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan

Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data.

Frame tampilan batch digunakan untuk menampilkan data perincian produksi berdasarkan tanggal PO yang dipilih. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Perincian Produksi.

Gambar 5.43 Rancangan Layar untuk Jadwal Produksi

Layar penjadwalan produksi memiliki beberapa inputan. Salah satunya adalah tanggal PO yang apabila dipilih, maka semua pesanan yang memiliki tanggal PO tersebut akan dijadwalkan oleh sistem. Adapun frame Waktu Mulai mengharuskan pengguna untuk memasukkan tanggal mulai produksi dan jam mulai produksi.

Apabila tanggal mulai produksi bersamaan dengan tanggal hari libur yang telah diisi sebelumnya, maka proses penjadwalan akan langsung beroperasi satu hari setelah tanggal libur. Tombol Proses digunakan apabila pengguna ingin menjalankan sistem untuk penjadwalan. Tombol Simpan digunakan pengguna yang ingin menyimpan

hasil penjadwalan sistem ke dalam database. Tombol hapus digunakan pengguna yang ingin menghapus informasi penjadwalan pesanan yang ada berdasarkan tanggal PO. Tombol Cetak digunakan pengguna apabila pengguna ingin mencetak hasil proses penjadwalan sebagai laporan produksi, dan tombol cetak ini akan menghubungkan submenu penjadwalan produksi ke submenu preview laporan yang akan dicetak. Adapun informasi penjadwalan produksi ditampilkan dalam suatu tabel yang ada di bawah. Tombol Selesai dapat digunakan untuk keluar dari submenu Penjadwalan Produksi.

Gambar 5.44 Rancangan Layar untuk Realisasi Jadwal

Rancangan layar Realisasi Jadwal digunakan untuk mengubah informasi dari jadwal produksi yang tidak sesuai dengan aktivitas kenyataannya. Dalam Submenu Realisasi Jadwal ini memberikan pilihan tampilan jadwal produksi menurut tanggal PO. Dengan demikian, pengguna mampu mengubah informasi jadwal produksi sesuai dengan tanggal PO. Kemudian Pengguna dapat mengubah

informasi jadwal produksi tersebut dengan menekan tombol Edit, Proses, Simpan, dan Batal. Layar tersebut juga disediakan fasilitas cari batch untuk memudahkan pengguna mencari informasi berdasarkan no batch yang diinginkan. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Realisasi Jadwal. Hasil penginputan dapat dilihat pada tabel di sebelah kanan.

Gambar 5.45 Rancangan Layar untuk Hari Libur

Rancangan layar Hari Libur memiliki inputan, seperti tanggal, hari dan keterangan. Bila pengguna telah memilih tanggal libur, maka sistem akan secara langsung menampilkan hari libur tersebut, sehingga pengguna dapat langsung mengisi keterangan dari hari libur tersebut. Tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data. Frame cari tanggal libur digunakan untuk mencari informasi hari libur berdasarkan tanggal yang dipilih. Tombol Selesai digunakan apabila pengguna ingin keluar dari Submenu Order Produksi. Hasil penginputan dapat dilihat pada tabel di sebelah kanan.

Gambar 5.46 Rancangan Layar untuk Pengguna Sistem

Rancangan layar untuk submenu pengguna sistem memiliki dua buah frame utama, dimana masing-masing frame memiliki inputan. Frame Add User memiliki inputan berupa nama, divisi, jabatan, password, dan re-password. Frame Hak Akses yang berada di dalam frame Add User memberikan pilihan wewenang yang dapat ditetapkan untuk user yang ada. Hak akses Read menunjukkan bahwa pengguna sistem diberikan hak akses untuk melihat informasi yang ada di dalam sistem. Hak akses Write memberikan wewenang ke pengguna untuk menginput data sistem. Hak akses Compute memberikan wewenang ke pengguna untuk menjalankan proses penjadwalan. Hak akses Print memberikan wewenang ke pengguna untuk dapat mencetak laporan produksi.

Frame Edit Password digunakan oleh pengguna yang ingin mengubah password yang lama ke password yang baru. Tabel kecil di sebelah kanan bawah menunjukkan informasi hasil penginputan.

Tombol Tambah, Edit, Hapus, Simpan, dan Batal yang ada di frame Add User digunakan apabila pengguna ingin menambah, mengurangi, atau mengupdate data.

Sedangkan tombol Edit, simpan, Batal yang ada di frame Edit Password digunakan untuk mengupdate password pengguna.

Dokumen terkait