5.2 Rencana Pengembangan
5.2.1 Rancangan Sistem Penyampaian Materi
Dari hasil analisis dan desain pada bab 3 dan bab 4 menunjukkan bahwa materi yang hendak ditransfer harus bisa dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam Bahasa Inggris. Dapat disimpulkan bahwa learning outcomes yang ingin dicapai dalam pembelajaran Bahasa Inggris ini adalah Intellectual Skill, Cognitive Strategies, Verbal Information dan Attitudes. Sedangkan external events yang diharapkan dapat menciptakan kondisi pembelajaran yang diinginkan adalah gaining attention, present learner objectives, recall related knowledge, present new content, provide learner guidance, provide practice, provide feedback, assess performance, provide the retention and transfer.
Dengan hasil penelitian seperti itu metode pembelajaran baru yang dapat diterapkan di Sekolah IPEKA adalah dengan menggunakan metode computer-based training secara online atau stand-alone (lihat hal 48 gambar 2.2). Saat ini, Sekolah IPEKA sudah memasang jaringan LAN dan guru akan lebih mudah memantau perkembangan siswa jika secara online. Tipe media yang digunakan untuk sistem ini adalah multimedia dan strategi yang dapat digunakan adalah collaborative learning, mentoring, lecture/tutorial dan practice. Sistem yang menghubungkan guru dan siswa adalah sebagai berikut :
Back End
Guru Bahasa Inggris ICM Designer (Guru Komputer) Curriculum Map Explanation Lesson Lesson Story Exercise Dictionary Software Front End Install Pengajar Siswa Server Siswa Siswa Soal Latihan Goal dan Unit Plans
Kosakata Textbook Materi Pelajaran
Catatan Materi
Contoh Kasus Materi
ELI'S Interface (teacher version) ELI'S Interface (student version) ELI'S Interface (student version) ELI'S Interface (student version)
Gambar 5. 14 : Rancangan Sistem yang Diusulkan
Pada awal tahun ajaran baru, Rencana Ajaran yang telah disetujui oleh Kepala Sekolah diserahkan kepada designer untuk dimasukkan ke dalam sistem yang telah dibuat. Rencana Ajaran yang dibuat oleh guru dimulai dari penentuan tujuan akhir dari pelajaran Bahasa Inggris, kemudian menentukan tujuan dari setiap unit yang akan dipelajari, setelah itu guru menentukan unit-unit yang akan dipelajari dengan merencanakan bahan pelajaran sampai alokasi waktu, kemudian guru juga menentukan kegiatan dan aktifitas yang akan dilakukan dan seperti apa bentuk
kegiatan tersebut dan guru juga menentukan cara penilaian dari kegiatan tersebut. Semua rencana-rencana itu tertulis dalam rencana pengajaran yang dibuat oleh guru. Dalam Rencana Ajaran atau yang disebut Instructional Curiculum Maps tersebut, designer dapat memisahkan bagian mana yang akan terdapat di fitur di sistem e-learning ini. Fitur yang mendukung sistem ini adalah fitur Curiculum Map, fitur Lesson, fitur Story, fitur Exercise, fitur Dictionary.
Dalam Rencana Ajaran yang dibuat, guru harus memberikan inputan yang detail untuk bagian Story dan Exercise. Untuk bagian Story, mungkin guru memerlukan situasi tertentu untuk mempelajari materi tertentu, atau mungkin guru tidak memerlukan, semuanya tergantung kepada guru. Untuk bagian Exercise, guru memberikan masukan berupa tipe soal yang akan menjadi latihan sepanjang tahun atau selama satu semester. Segera semuanya telah dipersiapkan, guru akan memberikannya kepada designer untuk dikembangkan dan selanjutnya dimasukkan ke dalam sistem yang akan membantu pengajaran di kelas nantinya. Semua file sudah tersimpan dalam komputer. Pada saat guru memberikan Rencana Ajaran untuk tahun ajaran baru, guru hanya perlu membuka file yang lama untuk merubah jika diperlukan adanya perubahan dalam Rencana Ajaran yang lama. Untuk sementara, designer ini akan dipegang oleh guru yang memberikan pelajaran komputer. Dikarenakan Rencana Ajaran yang telah dibuat merupakan pekerjaan yang sudah pasti, maka pengupdatean terjadi pada awal semester baru atau pada tahun ajaran baru. Untuk pengaplikasian dalam Rencana Harian mungkin ada yang berubah, tetapi bukan materi atau bentuk latihan yang berubah, hanya adanya perubahan waktu dalam pengajaran.
Designer ini bertanggung jawab atas masukan/inputan dan juga keluaran dari sistem tersebut. Untuk memaksimalkan pengajaran yang diberikan oleh guru Bahasa Inggris di dalam kelas, maka sistem yang ada dibuat dengan menggunakan lima buah fitur dimana fitur-fitur ini akan bekerja secara maksimal untuk memberikan bantuan kepada guru. Fitur-fitur yang dapat mendukung pengajaran adalah :
Fitur Learning Plan Æ fitur ini memberikan penjelasan kepada siswa tentang pelajaran Bahasa Inggris secara umum dan pelajaran-pelajaran yang akan dipelajari selama waktu satu tahun. Fitur ini akan menjawab kebutuhan desain dari course objective dan course goal dan spesifikasi unit yang ada dalam Bahasa Inggris.
Fitur Lesson Æ fitur ini akan memberikan penjelasan materi kepada siswa. Di fitur ini siswa dapat melihat catatan yang diberikan dan dapat mereview catatan terdahulu. Fitur ini akan membantu kepada guru untuk dapat memberikan penjelasan semudah mungkin yang dapat dijelaskan oleh guru. Fitur ini akan menjawab kebutuhan siswa dimana materi yang diajarkan sulit, dengan banyak contoh dalam kalimat akan membuat materi terlihat mudah Fitur Story Æ Fitur ini berupa alat peraga atau contoh kasus dimana fitur ini
menyediakan animasi pendek sesuai dengan tema-tema yang diajarkan oleh guru. Animasi tersebut akan memberikan sebuah situasi dan kondisi untuk menjelaskan pola-pola tertentu. Fitur ini sangat membantu guru dalam memberikan penjelasan. Penjelasan berupa gambar animasi merupakan sebuah cerita tentang kejadian sehari-hari sehingga akan lebih mudah dipahami oleh siswa
Fitur Exercise Æ Fitur ini berisi latihan-latihan yang biasa diberikan dalam pengajaran konvensional. Latihan-latihan ini bertujuan untuk memantau perkembangan dari pemahaman siswa. Guru dapat mengetahui sejauh mana siswa memahami unit pelajaran tertentu secara langsung. Dengan status sebagai guru, guru dapat mengetahui tingkat kemampuan siswa secara umum, sedangkan status sebagai siswa, siswa dapat mengetahui jawaban yang benar dan nilai yang didapat dari latihan tersebut secara langsung. Latihan-latihan yang dibuat bisa berupa latihan mengisi, pilihan ganda ataupun pilihan benar atau salah. Fitur ini menjawab kebutuhan siswa dimana siswa memerlukan latihan. Fitur ini bisa dimodifikasikan sesuai dengan kebutuhan tipe latihan yang akan dipergunakan.
Fitur Dictionary Æ Fitur ini merupakan sebuah fitur yang akan memberikan penjelasan tentang arti sebuah kata dalam Bahasa Inggris. Fitur ini bisa dua arah, baik dari Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia dan dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris. Fitur ini akan membantu siswa dalam menambah pembendaharaan kosakata sehingga dapat menunjang dalam mengartikan materi, membuat kalimat serta berbicara dan mendengarkan dalam Bahasa Inggris.
Fitur-fitur diatas disimpan dalam sebuah sistem yang dapat diakses oleh guru dan siswa. Sistem ini disimpan dalam komputer server yang berada di ruangan laboratorium khusus Bahasa Inggris (ruangan yang memiliki komputer-komputer yang saling berhubungan) dimana antar komputer bisa saling berinteraksi. Dalam
menggunakan komputer sebagai media pengantara diharapkan bahwa pengajaran akan berlangsung lebih baik dan dapat mendukung suasana kelas yang diinginkan.
Sebuah software Bahasa Inggris yang terhubung antara komputer ini akan digunakan oleh guru sebagai media untuk menjelaskan, juga akan digunakan sebagai alat peraga yang membantu penjelasan guru, memantau perkembangan siswa dan lainnya. Untuk mendukung sistem ini, ruangan yang dipergunakan juga berbeda dengan ruangan kelas yang dipakai saat ini. Ruangan yang dipergunakan seperti ruangan laboratorium komputer dimana setiap siswa mendapatkan sebuah komputer, sehingga setiap siswa dapat melihat secara sendiri penjelasan yang diberikan. Hal ini akan mendukung siswa untuk bisa lebih berkonsentrasi dengan apa yang ada di depan mejanya.