Akuntabilitas Kinerja 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2020
7. Analisis Program/ Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian kinerja
3.3 Realisasi Anggaran
Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2020 sebesar 93,80%. dari total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan utama sebesar 95,59%, sedangkan realisasi untuk program/kegiatan pendukung sebesar 87,59%.
Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran, pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran kurang dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun 2020 telah mencukupi.
Anggaran danrealisasibelanjalangsungtahun 2020 yang dialokasikanuntukmembiayai program/kegiatandalampencapaiansasarandisajikanpadatableberikut:
Tabel3.13 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per SasaranTahun 2020
No Sasaran Indikator Kinerja Anggaran Target Realisa si % Realisasi Pagu (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 Kapasitas Daerah dalam Penanggulanga n Bencana Meningkat Indeks Kapasitas Daerah dalam Penanggulanan Bencana 84,02 84,02 100 2.335.157.900 2.232.091.521,60 95,59 Jumlah 2.335.157.900 2.232.091.521,60 95,59 Total BelanjaLangsung 3.006.438.859 2.820.063.297,60 93,80
Tabel 3.14 Analisis efisiensi
No Sasaran Indikator % Capaian Kinerja
(≥100%) % Penyerapan Anggaran Tingkat Efisiensi 1 2 3 4 5 6 = (5-4)
1. Kapasitas Daerah dalam Penanggulangan Bencana Meningkat Indeks Kapasitas Daerah dalam Penanggulanan Bencana 100 95,59 4,41 Analisis Efisiensi
Sasaran strategis BPBD Kota Yogyakarta yang kinerjanya sudah sesuai atau melebihi target, dengan tingkat efisiensi sebagai berikut:
1. Sasaran Kapasitas Daerah dalam Penanggulangan Bencana Meningkat telah mencapai kinerja sebesar 100% dengan efisiensi anggaran 4,41%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh melalui efisiensi lelang pekerjaan konstruksi pasca bencana dan efisiensi ketersediaan logistik kebencanaan dengan adanya penurunan jumlah bencana.
BAB 4
Penutup
Penyelenggaraan kegiatan di BPBD Kota Yogyakarta pada Tahun Anggaran 2020 merupakan tahun ketiga dari Rencana Strategis BPBD Kota YogyakartaTahun 2017-2022.Keberhasilan yang dicapai berkat kerja sama dan partisipasi semua pihak dan diharapkan dapat dipertahankan serta ditingkatkan. Sementara itu, untuk target-target yang belum tercapai perlu diantisipasi dan didukung oleh berbagai pihak.
Hasil laporan kinerja BPBD Kota Yogyakartatahun 2020 dapat disimpulkan sebagai berikut: Dari analisis satu sasaran, terdapat satu indikator kinerja utama yang dipilih sebagai tolak ukur. Pada tahun 2020, satu indikator yang telah memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar 100% dari total indikator. Sementara itu, tidak ada indikator atau sebesar 0% belum memenuhi target.
Langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dapat dirumuskan Rencana Tindak Lanjut sebagai berikut:
1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM agar sesuai dengan kompetensi personil yang dibutuhkan untuk penanggulangan bencana melalui pelatihan dan sertfikasi kebencanaan. 2. Melengkapi sarana dan prasarana penanggulangan bencana.
3. Memperkuat koordinasi antara stakeholer dalam upaya penanggulangan bencana dengan membangun kerangka regulasi yang jelas.
4. Membangun sistem informasi kebencanaan yang terintegrasi ke seluruh stakeholder.
Demikian LKjIP ini disusun untuk dapat dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi akuntabilitas kinerja BPBD Kota Yogyakarta serta sebagai bahan penyempurnaan perencanaan, pelaksanaan program/ kegiatan dan arah kebijakan pada masa yang akan datang sehingga tercipta kinerja yang sinergis, berkelanjutan dan menghasilkan outcome yang optimal.
Bab 5 Berisi :
1. Kesimpulan 2. Rencana Tindak
LAMPIRAN
Lampiran 1. Struktur Organisasi
Lampiran 2. Perencanaan Strategis (matriks Renstra lima tahun)
Lampiran 3. Perjanjian Kinerja dan Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun 2020 Lampiran 4. Pengukuran Kinerja Tahun 2020
Lampiran 5. Rencana Aksi Tahun 2020 dan Perubahan Rencana Aksi Tahun 2020 Lampiran 6. Evaluasi terhadap Rencana Aksi Tahun 2020
Lampiran 2. Perencanaan Strategis (matriks Renstra lima tahun)
Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 52 Tahun 2020 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 105 Tahun 2017 tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2017-2022
Realisasi % Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana meningkat Indeks Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana 84.02% 50% kampung tangguh bencana + 30 % evakuasi korban bencana + 20% rehabilitasi dan rekonstruksi 84.02 100.00% 1. Anggaran pembentukan KTB rintisan direalokasi untuk kebutuhan penanganan covid-19 Program Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana Alam 2,232,091,521.60 95.59%
2. Jumlah korban jiwa yang terdampak selama TW IV tahun 2020 adalah 277 jiwa 3. Permohonan bantuan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana yang masuk ke BPBD adalah 8 permohonan dan permohonan tersebut telah dilaksanakan dalam bentuk bahan bangunan yang bersifat non permanen.
PENGUKURAN KINERJA PERANGKAT DAERAH
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
No Sasaran Strategis Indikator Sasaran Target
Cara Pengukuran Indikator Sasaran
Triwulan IV
Keterangan Program Pagu
Triwulan IV
Keterangan
Yogyakarta, 30 September 2020 PLT. KEPALA PELAKSANA 2,335,157,900
OCTO NOOR ARAFAT, S.P.I.,M.Si NIP. 197410101993111001
Perangkat Daerah/ Unit Kerja : Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Tahun : 2020
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV
1 Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana meningkat
Indeks Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana
26.24% 62.16% 72.08% 84.02% Program Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana Alam
Terwujudnya Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana Alam
31.23% 73.99% 85.79% 100.00% 2,338,157,900.00 Pencegahan Bahaya Bencana Alam Persentase kampung tangguh
bencana
35.00% 100.00% 100.00% 100.00% 909,673,600.00 Kampung Tangguh Bencana (KTB) 0 kampung 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% -Pelatihan Penanggulangan Bencana 10 kali 35.00% 100.00% 100.00% 100.00% 909,673,600.00 Penanganan Bencana Alam Persentase korban bencana
skala kota yang dievakuasi dengan menggunakan sarana dan prasarana tanggap darurat lengkap
27.34% 56.36% 76.93% 100.00% 1,278,484,300.00
Assesmen dan Evakuasi Awal Bencana 80 kali 26.00% 56.00% 78.00% 100.00% 1,164,316,800.00 Manajemen Logistik 12 bulan 41.00% 60.00% 66.00% 100.00% 114,167,500.00 Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca
Bencana
Persentase bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi yang diberikan pada kerusakan akibat bencana
41.59% 66.51% 75.16% 100.00% 150,000,000.00
Inventarisasi Kerusakan Akibat Kejadian Bencana
12 bulan 33.33% 49.98% 95.00% 100.00% 1,400,000.00 Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca
Bencana
12 lokasi 41.67% 66.67% 74.97% 100.00% 148,600,000.00 Yogyakarta, 26 Oktober 2020
Plt. Kepala Pelaksana
Octo Noor Arafat, S.I.P.,M.Si NIP. 19741010 199311 1 001
RENCANA AKSI PERUBAHAN
Perangkat Daerah/ Unit Kerja : Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Tahun : 2020
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana meningkat
Indeks Kapasitas daerah dalam Penanggulangan Bencana
26.24% 22.16% 62.16% 62.16% 72.08% 71.24% 84.02% 84.02% Program Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana Alam
Terwujudnya Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana Alam
31.23% 26.37% 73.99% 73.99% 85.79% 84.79% 100.00% 100.00% 2,338,157,900.00
Capaian 84.43% 100.00% 98.84% 100.00%
Pencegahan Bahaya Bencana Alam Persentase kampung tangguh bencana
35.00% 22.50% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 909,673,600.00
Kampung Tangguh Bencana (KTB) 0 kampung 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% - adanya refocusing anggaran untuk penanganan bencana Covid-19 sehingga target KTB diturunkan menjadi 0 dan dialihkan tahun 2021 sebanyak 15 kampung
Pelatihan Penanggulangan Bencana
10 kali 35.00% 22.50% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 909,673,600.00 dilakuakn penurunan target pelatihan menjadi 10 kali karena adanya refocusing anggaran untuk penanganan bencana Covid-19 Penanganan Bencana Alam Persentase korban bencana
skala kota yang dievakuasi dengan menggunakan sarana dan prasarana tanggap darurat lengkap
27.34% 27.34% 56.36% 56.36% 76.93% 75.11% 100.00% 100.00% 1,278,484,300.00
Assesmen dan Evakuasi Awal Bencana 80 kali 26.00% 26.00% 56.00% 56.00% 78.00% 76.00% 100.00% 100.00% 1,164,316,800.00 Target meningkat Manajemen Logistik 12 bulan 41.00% 41.00% 60.00% 60.00% 66.00% 66.00% 100.00% 100.00% 114,167,500.00
Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
Persentase bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi yang diberikan pada kerusakan akibat bencana
41.59% 41.59% 66.51% 66.51% 75.16% 75.13% 100.00% 100.00% 150,000,000.00
Inventarisasi Kerusakan Akibat Kejadian Bencana
12 bulan 33.33% 33.33% 49.98% 49.98% 95.00% 91.67% 100.00% 100.00% 1,400,000.00 Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca
Bencana
12 lokasi 41.67% 41.67% 66.67% 66.67% 74.97% 74.97% 100.00% 100.00% 148,600,000.00 Yogyakarta, 30 Desember 2020
Plt. Kepala Pelaksana
Octo Noor Arafat, S.I.P.,M.Si NIP. 19741010 199311 1 001
Hasil Evaluasi
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV
EVALUASI RENCANA AKSI TRIWULAN IV
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Target Tahun 2020
Program/ Kegiatan Indikator Program/Kegiatan
Target Tahun 2020