• Tidak ada hasil yang ditemukan

REFLEKSI DIRI Nama Praktikan : Siti Mulyan

NIM : 7101409215

Prodi : Pendidikan Administrasi Perkantoran (S1)

Jurusan : Pendidikan ekonomi

Fakultas : Ekonomi

Pendahuluan

Segala puji penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi kekuatan dan rahmatnya sehingga bisa menyusun refleksi diri yang telah menjadi kewajiban mahasiswa yang melaksanakan PPL sebagai salah satu bukti telah melaksankan kegiatan PPL tahap observasi. Pelaksanaan PPL observasi dilaksanakan mulai tanggal 1 agustus sampai 11 agustus 2012 di SMK N 1 Batang yang terletak di jalan Ki Mangunsarkoro No. 2 batang. Kemudian tak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membimbing kami kepala sekolah,ketua jurusan,guru pamong kami yang bersedia membantu demi kelancaran PPL ,para staf dan karyawan ,serta tak lupa para siswa yang bersedia menerima kami menjadi guru praktikan di SMK N 1 Batang. Dalam refleksi diri ini penulis mencoba memaparkan hasil observasi yang didapatkan di sekolah latihan yaitu SMK N 1 Batang. Penulis sadar akan segala kekurangan yang ada pada refleksi diri ini namun semoga tetap bisa menjadi ilustrasi singkat mengenai aktivitas yang dilakukan di SMK N 1 batang selama tahap observasi.

Refleksi Pelaksanaan PPL I

Sesuai dengan ketentuan umum yang telah berlaku dalam Buku Pedoman PPL (Praktek Pengalaman Lapangan) tahun 2012/2013 bahwa PPL adalah sebuah kegiatan kurikuler yang harus dan wajib dilaksanakan oleh Mahasiswa praktikan dari Program Kependidikan sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam kegiatan perkuliahan pada semester-semester sebelumnya. Pelaksananaan PPL ini dilaksanakan sesuai dengan persyaratan yang sudah ditetapkan agar mereka mempunyai pengalaman dan ketrampilan yang selayaknya harus didapatkan bagi calon guru dalam Penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran disekolah, maka sebelum pelaksanaan PPL tersebut mahasiswa telah dibekali dengan sejumlah mata kuliah yang berhubungan dengan pengajaran dan pembelajaran mata kuliah yang ditekuninya. Pada PPL ini bertempat di SMK N1 Batang yang berada di jalan Ki mangunsarkoro No. 2 Batang.

1. Kekuatan dan Kelemahan mata pelajaran produktif Stenografi

Mata pelajaran produktif stenografi merupakan mata pelajaran khusus yang dibekalkan sesuai dengan keahlian yang diharapkan. Dalam mata pelajaran stenografi keahlian peserta didik yang diharapkan adalah peserta didik mampu membuat dokumen secara benar dan runtut serta dapat mengaplikasikan didalam dunia kerja ketika dia telah lulus. Adapun tujuan utama dari pengajaran materi stenografi kepada peserta didik adalah agar siswa mampu mencatat hasil rapat,komunikasi dalam telepon,kegiatan wawancara dan lain-lain dengan cepat,tepat dan bermanfaat.

Mata pelajaran produktif stenografi diberikan 3 kali dalam seminggu,mengigat mata pelajaran produktif merupakan mata pelajaran utama jurusan administrasi perkantoran selain mata pelajaran umum. Penyampaian materi stenografi disampaikan secara aplikatif. Selama kegiatan pembelajaran stenografi guru telah melakukan kegiatan belajar mengajar secara efektif karena dalam 1 kali pertemuan guru telah melakukan kegiatan belajar mengajar dengan teori dan praktek.

Tetapi penekanan praktek di kelas harus lebih sering dilakukan dan perlunnya kesadaran siswa untuk aktif dalam pembelajaran stenografi ini.

2. Ketersediaan Sarana dan Prasarana

Ketersediaan sarana dan prasarana mengenai pembelajaran stenografi baik buku modul,buku stenografi yang dapat membantu guru menyampaikan materi kepada siswa,ruangan yang nyaman dan ruang laboraturium administrasi perkantoran yang tersedia berbagai peralatan yang menunjang,dan masih banyak lagi sarana dan prasarana yang menunjang demi kelancaran proses belajar mengajar. Namun perlu ditingkatkan lagi terutama aspek media pembelajaran sehingga lebih bisa menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.

3. Kualitas guru pamong dan dosen pembimbing

Guru pamong dan Dosen memiliki kualitas yang baik dalam mengajar maupun membantu pelaksanaan PPL I ini, Guru pamong yang bernama Dra. Parini beliau banyak memberikan inspirasi dan pengarahan dalam melakukan transformasi ilmu yang diajarkan baik dari sifatnya yang ramah dan tegas juga proses pengelolaan kelas. Selain itu beliau juga mudah ditemui sehingga praktikan tidak mengalami kesulitan bila ingin berkonsultasi. Dosen Pembimbing juga cukup perhatian dan berupaya secara professional dalam membantu pelaksanaan PPL dari proses penerjunan sampai pembuatan Refleksi diri ini.

4. Kualitas Pembelajaran di SMK N 1 Batang

Karena sekolah telah didukung oleh guru-guru berkompeten maka kualitas pembelajaran sudahlah tentu berkualitas.kualitas pembelajaran di SMK N 1 Batang sudah baik dalam bidang akademik dan Ekstrakurikuler, KBM yang juga sudah dilengkapi sarana dan prasarana yang dimanfaatkan siswa dalam belajar seperti Laboratorium, Aula, Lapangan dan sebagainya yang tentunya sangat mendukung bagi proses belajar siswa.

5. Kemampuan Diri Praktikan

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt berkat bimbingan guru pamong,guru praktikan dapat mengembangkan pengalaman dalam mengajar di SMK N 1 Batang ini agar semakin baik dan bermanfaat. Semua mahasiwa pratikan semester 7 telah dibekali ilmu dari Universitas sudah pasti mereka dapat mengkordinir diri untuk mengajar sehingga tidak akan mengeewakan universitas dan sekolah praktikan.

6. Nilai tambah yang diperoleh mahasiswa setelah melaksanakan PPL

PPL 1 merupakan tahap observasi sebelum melakukan kegiatan belajar mengajar,dimana tugas mahasiswa PPL selama tahap observasi adalah mengamati baik kondisi fisik maupun kondisi non fisik. Setelah tahap ini diharapkan mahasiwa mengetahui bagaimana cara bersikap baik dalam tata tertib,pembelajaran dan berinteraksi dengan siswa.

7. Saran Pengembangan bagi sekolah latihan dan UNNES Bagi Sekolah

Bagi sekolah latihan terus tingkatkan dan terus melakukan pengembangan diri dalam hal pengajaran maupun pencetakan prestasi serta murid-murid yang berkualitas agar nantinya siswa menjadi SDM yang baik,tingkatkan kedisplinan dalam waktu maupun belajar murid.

Sebaiknya ada sistem koordinasi yang baik antara pihak Universitas dengan sekolah, terutama mengenai kuantitas mahasiswa praktikan yang diterjunkan agar berimbang.

Penutup

Demikian yang bisa disampaikan, atas perhatiannya penulis mengucapkan terima kasih

Batang, Agustus 2012 Mengetahui,

Guru Pamong, Mahasiswa Praktikan,

Dra. Parini Siti Mulyani

REFLEKSI DIRI