• Tidak ada hasil yang ditemukan

REFLEKSI DIRI Nama : Wahibah Lana In Ama

NIM : 7101409273

Jurusan : Pendidikan Ekonomi

Prodi : Pendidikan Administrasi Perkantoran Mata Pelajaran : IPS Terpadu

Alhamdulillah karena izin Allah SWT praktikan dapat melaksanakan serangkaian kegiatan dalam PPL 1 di SMP Negeri 1 Kaliwungu yang dilaksanakan 2 minggu yakni tanggal 2 Agustus 2012 sampai 11 Agustus 2012. Terimakasih praktikan ucapkan kepada guru pamong yang senantiasa membimbing dan mengarahkan praktikan dalam pelaksanaan orientasi dan pembelajaran dikelas dan semua pihak yang telah membantu kelancaran PPL 1 di SMP Negeri 1 Kaliwungu.

Praktik Pengenalan Lapangan (PPL) Universitas Negeri Semarang tahun 2012 ini dilaksanakan dalam dua tahapan, yaitu PPL 1 dan PPL 2 dalam implementasinya dilaksanakan secara simultan dan tidak akan dipisahkan selama 3 bulan. PPL 1 merupakan masa sosialisasi ataupun observasi mahasiswa praktikan untuk mengetahui lebih dalam semua hal yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran maupun urusan administrasi yang harus dilakukan oleh satuan pendidikan.

Mahasiswa praktikan selama berada di SMP Negeri 1 Kaliwungu melakukan pengamatan atau wawancara terhadap guru pamong dan diberi pengarahan dari kepala sekolah dan koordinator guru pamong. Praktikan melakukan dokumentasi dan wawancara kepada kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, staf TU, siswa, komite sekolah dan dengan masyarakat sekitar sekolah.

Kegiatan PPL 1 juga berisi kegiatan permodelan yang dilakukan oleh guru pamong masing-masing guru mata pelajaran. Praktikan memperoleh tugas mengajar IPS Terpadu kelas VII yang di ampu oleh guru pamong. Melalui adanya kegiatan permodelan ini praktikan dapat mengetahui keadaan kelas dan memahamikarakteristik siswa sehingga praktikan dapat merancang perangkat dan motode pembelajaran yang efektif dan efisien untuk bekal pelaksanaan PPL 2.

Dari hasil observasi selama PPL 1 yang telah dilakukan, praktikan dapat menyimpulkan:

1. Kekuatan dan kelemahan bidang studi yang ditekuni

Praktikan melaksanakan praktik pengalaman mengajar dalam bidang studi IPS Terpadu. Mata pelajaran IPS Terpadu adalah mata pelajaran yang terdiri atas geografi, sejarah, sosiologi dan ekonomi untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam ilmu pengetahuan sosial secara terpadu.

Kekuatan yang terdapat dalam mata pelajaran IPS Terpadu ini adalah siswa dapat mengerti fenomena masalah sosial yang telah terjadi maupun yang baru saja terjadi dalam semua bidang yang terdapat dalam mata pelajaran IPS Terpadu. Sedangkan kelemahan pada mata pelajaran IPS Terpadu, karena banyaknya cakupan materi pelajaran yang harus dipelajari siswa yaitu geografi, sejarah, sosiologi dan ekonomi dirasa alokasi waktun yang diterapkan masih kurang.

2. Ketersediaan sarana dan prasarana PBM di SMP Negeri 1 Kaliwungu

Salah satu hal yang menunjang dalam kegiatan belajar mengajar adalah ketersediaan sarana dan prasarana kegiatan belajar mengajar. Sarana dan prasarana di SMP Negeri 1 Kaliwungu sudah cukup memadai. Gedung sekolah dengan kondisi

baik, perpustakaan yang cukup lengkap, kondisi lingkungan sekolah yang mendukung, dan ketersediaan perlengkapan belajar sudah tersedia baik.

3. Kualitas Guru Pamong

Guru pamong mata pelajaran IPS Terpadu di SMP Negeri 1 Kaliwungu adalah Endand Kiswati, S.Pd beliau adalah sosok guru yang berwibawa, disiplin, berpenampilan menarik serta ramah. Dalam hal pengaplikasian, penguasaan konsep dan penguasaan kelas sudah baik. Pendekatan yang digunakan sudah disesuaikan dengan KTSP sehingga dapat menjadi teladan bagi mahasiswa praktikan dalam pelaksanaan pembelajaran yang baik di sekolah. Beliau juga memberikan hak pada mahasiswa PPL untuk berkreasi mengajar yang disesuaikan dengan model-model pengajaran yang baru dan keadaan siswanya.

4. Kualitas Pembelajaran di SMP Negeri 1 Kaliwungu Kabupaten Kendal

Obeservasi yang dilakukan di SMP N egerei 1 Kaliwungu selama kurang lebih 2 minggu, praktikan mengikuti guru pamong pada saat mengajar kedalam kelas. Praktikan melakukan pengamatan pada saat guru pamong mengajar sehingga praktikan dapatmengambil ilmu mengenai bagaimana mengajar yang baik yang dilakukan oleh guru pamong. Guru sebagai motivator, fasilitator dan motivator bagi siswa. Di SMP Negeri 1 Kaliwungu guru selalu mengadakan evaluasi pembelajaran untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru terhadap siswa. Guru menjelaskan setiap pokok bahasan dan kemudian memberikan latihan-latihan soal yang terdapat dalam lembar kerja siswa dan memberikan catatan penting lebih memantapkan pemahaman siswa.

5. Kemampuan Diri Praktikan

Praktikan menyadari bahwa sebagai calon guru kemampuan praktikan masih sangat kurang dikarenakan kurangnya pengalaman dan pengetahuan untuk menjadi seorang guru yang baik. Oleh sebab itu praktikan masih memerlukan bimbingan dan arahan dari semua pihak untuk bekal menjadi guru yang baik. Setelah melaksanakan observasi di SMP Negeri 1 Kaliwungu, praktikan mendapatakan pengetahuan tentang administrasi sekolah dan pengetahuan dalam menyusun, merencanakan dan evaluasi dala pembelajaran. Pengetahuan tentang pembuatan promes, prota, silabus dan RPP berkat bimbingan guru pamong. Praktikan juga mendapatkan pengalaman sangat berharga untuk bekal dalam mengajar. Praktikan dapat mengaplikasikan ilmu dan teori yang didapatkan dalam bangku perkuliaan di SMP Negeri 1 Kaliwungu dengan bimbingan guru pamong sehingga praktikan mampu mempersiapkan diri untuk menghadapi siswa pada saat praktik mengajar.

6. Nilai Tambah yang Diperoleh Mahasiswa Setelah Melaksanakan PPL 1

Praktikan menarik kesimpulan bahwa semua kegiatan belajar mengajar beserta perangkat pembelajarannya telah tersusun dengan baik. Guru dapat memberikan gambaran yang jelas sehingga praktikan mampu merefleksikan mata pelajaran selama proses belajar mengajar dengan baik pula. Hal tersebut dapat terlihat dari prota, promes, silabus, RPP dan perhitungan alokasi waktu yang telah tersusun dengan baik.

7. Saran pengembangan bagi sekolah latihan dan UNNES

SMP Negeri 1 Kaliwungu Kabupaten Kendal hendaknya lebih ditingkatkan baik kedisiplinan warga sekolah dan penggunaan sarana dengan lebih optimal karena praktikan menilai pembelajaran yang sudah baik didukung oleh sarana dan prasarana memadai.

Unnes hendaknya dapat terus melanjutkan hubungan baik yang telah ada dengan sekolah-sekolah latihan.

Demikian refleksi diri ini praktikan susun. Semoga refleksi diri ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang bersangkutan.

Kaliwungu, 9 Agustus 2012 Mengetahui,

Guru Pamong, Mahasiswa Praktikan,

Endang Kiswati, S. Pd Ek Wahibah Lana In Ama NIP. 19550927 198111 2 001 NIM. 7101409273