BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDAS
B. Rekomendasi
Berdasarkan analisis hasil penelitian tentang desain kurikulum pendidikan dan pelatihan (Diklat) untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis TIK, maka peneliti merumuskan beberapa rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi masyarakat khususnya lembaga pelaksana pelatihan, guru, dan mahasiswa yang tertarik untuk melakukan penelitian yang sejenis, diantaranya adalah:
1. Bidang Pendidikan Menengah dan Perguruan Tinggi (Dikmenti) Dinas Pendidikan dan kebudayaan kabupaten Batang Hari.
Sebagai lembaga/pihak yang bertanggung jawab terhadap peningkatan mutu tenaga pendidik, sebaiknya senantiasa melakukan peninjauan secara menyeluruh mengenai perkembangan kualitas tenaga pendidik atau guru yang terdapat di Batang Hari berdasarkan standar kompetensi yang harus dimiliki seorang guru, sehingga lembaga pelatihan bisa dengan tepat dalam mengembangkan program pelatihan yang benar-benar dibutuhkan oleh
tenaga pendidik untuk kemajuan mereka dan pendidikan yang terdapat di Batang Hari
2. Guru mata pelajaran Biologi jenjang SMA.
Guru sudah semestinya mengikuti perkembangan teknologi karena teknologi sangat membantu dalam penyelenggaraan pendidikan/pembelajaran. Selain itu, guru harus lebih peka terhadap kekurangan yang dimilikinya dari segi penguasaan kompetensi TIK dan senantiasa giat untuk mempelajarinya dengan cara mengikuti berbagai pelatihan yang terkait dengan TIK.
3. Peneliti selanjutnya.
Penelitian dan pengembangan yang dilakukan pada penelitian ini baru sampai pada tahapan model konseptual. Sehingga untuk bisa lebih sempurna lagi diharapkan bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk mengkaji lebih dalam mengenai penelitian ini agar bisa melanjutkannya hingga pada tatanan model hipotesis. Selain itu, pada tahapan validasi produk, akan lebih baik lagi jika ahli yang terkait dengan pengembangan disain Diklat ditambahkan, agar disain lebih matang dan sesuai dengan kebutuhan.
DAFTAR PUSTAKA
Abduhak, I. (1995). Metodologi Pembelajaran dan Pendidikan Orang Dewasa. Bandung: Cipta Intelektual
Adler, M. & Ziglio. E. (1996). Gazing into the oracle: The Delphi Method and its application to social policy and public health. London: Jessica Kingsley Publishers.
Akira. (2012). Pengertian, Manfaat, Klarifikasi, dan Jenis-Jenis Media Pembelajaran. [Online]. Tersedia:
http://akirawijayasaputra.wordpress.com/2012/03/14/pengertianmanfaatk larifikasidan-jenis-jenis-media-pembelajaran/
Arifin, Zainal, (2012). Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum, Bandung: Remaja Rosdakarya
Arikunto, Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Asdi Mahasatya
Astrino, Beni. (2010). Efektivitas Penggunaan Powerpoint Tipe Stand Alone Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di SMA. Skripsi. Bandung: Perpustakaan UPI (tidak diterbitkan)
Atmowidirio. S. (2002). Manajemen Pelatihan. Jakarta: PT. Ardadizya Jaya Borg, Walter & Gall, Meredith. (2003). Educational Research: An Introduction.
USA: Pearson Education Inc.
Depdiknas (2004). Standar Kompetensi Guru Sekolah Menengah Atas, Jakarta Dharma, A. (1998). Perencanaan Pelatihan. Pusdiklat Pegawai Depdikbud
Fitriani. (2013). Multimedia Pembelajaran, Fungsi Media Pembelajaran. [Online].Tersedia:http://fitrianielektronika.blogspot.com/2013/04/pengert ian-media-pembelajaran-menurut.html
Gintings, Abdorrakhman. (2011). Esensi Praktis Manajemen Pendidikan dan Pelatihan.
Hakim, Arif. (2010). Efektifitas Media Presentasi Microsoft Power Point Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Bangun Ruang. Skripsi. Bandung: Perpustakaan UPI (tidak diterbitkan)
Hamalik, Oemar. (2007). Kurikulum dan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara Hidayat. (2011). Langkah-langkah Pengembangan Media Pembelajaran.
[Online].Tersedia.
http://meretasmasadepan.blogspot.com/2011/03/langkah-langkah- pengembangan-media.html
Hsu, Chia-Chien and Standford, Brian A. (2007). “The Delphi Technique: Making Sense of Consesus”. Journal of Practical Assesment , Research & Evaluation, Volume 12, Number 10, August 2007. ISSN 1531-7741 Majid, Abdul. (2005). Perencanaan Pembelajaran, Mengembangkan Standar
Kompetensi Guru. Bandung: Rosdakarya.
Mayo, G.D and Dubois, P.H (1987). The Complete Book of Training: Theory, Prinsiples, and Techniques. California: University Associates
Mugara, R. (2011). Meningkatkan Kompetensi Guru melalui Penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). [Online]. Tersedia: http://jurnal.upi.edu/file/Meningkatkan_Kualitas_guru_melalui_penguasa an_TIK.docx
Munir. (2008). Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta
Mustaji. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran-Diklat Standar Alat dan Media Pembelajaran untuk SMA. [Online]. Tersedia: http://www.tp.ac.id/site/pengembangan-media-pembelajarandiklat-
standar-alat-dan-media-pembelajaran-untuk-sma Nasution. (2005). Asas-asas Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara
Nidhoma. (2011). Konsep Dasar Media Pembelajaran Berbasis TIK. [Online] Tersedia: http://nidhoma.blogspot.com/2011/09/konsep-dasar-media- pembelajaran.html
Nurjaya. (2010). Pengembangan Desain Kurikulum Muatan Lokal Berbasis Sekolah Model. Tesis. Bandung: SPs UPI
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 16 Tahun 2007. Standar Kualifikasi Akademik Dan Kompetensi Guru
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikkan Dasar dan Menengah.
Rasto. (2008). Kompetensi Guru. [Online] Tersedia: http://rasto.wordpress.com/2008/01/31/kompetensi-guru/
Riandi. (2011). Media Pembelajaran Biologi. [Online] Tersedia: http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._BIOLOGI/19630501 1988031-RIANDI/Bahan_Kuliah/Media_pembelajaran_biologi.pdf Rohaeni, N. & Jubaedah, Y. (2011). Model Desain Kurikulum Pelatihan Profesi
Guru Vokasional Berbasis Technological Curriculum. [Online], Vol. 12 No. 2. Tersedia: http://jurnal.upi.edu/penelitian- pendidikan/view/1378/model-desain-kurikulum-pelatihan-profesi-guru- vokasional-berbasis-technological-curriculum.html
Sahid. (2012). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis ICT. [Online] Tersedia: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131930136/
Sanjaya, Wina. (2011). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana
_____________ (2011). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana Simamora, H. (1999). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: YKPN Somerville, J.A. (2008). Effective Use of the Delphi Process in Research: Its
Characteristics, Strengths and Limitations. [Online]: Tersedia: http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:RwfOYasaILIJ:j asomerville.com/wp-
content/uploads/2011/08/DelphiProcess080617b.pdf+&cd=1&hl=id&ct= clnk&client=firefox-a
Sudjana, D. (1993). Strategi Pembelajaran dalam Pendidikan Luar Sekolah. Bandung: Nusantara Press
___________(1996). Pendidikan Luar Sekolah, Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah dan Teori Pendukung Azas. Bandung: Falah Production
___________ (2007). Sistem Manajemen Pelatihan, Teori dan Aplikasi. Bandung: Falah Production
Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta
Sukmadinata, N.S. (2009). Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya
_______________ (2010). Pengembangan Kurikulum, Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya
_______________ (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sulastri. (2012). Desain Pelatihan. [Online]
Tersedia: http://allamandakathriya.blogspot.com/2012/04/desain- pelatihan.html
Supyan, Agus. (2012). Kerangka Kerja Kompetensi TIK Untuk Guru. [Online] Tersedia: http://agussupyans.blogspot.com/2012/05/kompetensi-tik- untuk-guru.html
Susilana, Rudi & Riyana, Cepi. (2008). Media Pembelajaran, Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Bandung: Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia
Taudjuri, Y. (1997). Analisa Kebutuhan Pelatihan dalam Menunjang Efektifitas
Pelatihan di PPPTMGB “Lemigas”. Tesis. Bandung: SPs UPI (tidak diterbitkan)
Tedihyo. (2012). Defenisi Pelatihan Menurut Para Ahli. [Online]
Tersedia: http://edutekinfo.blogspot.com/2012/03/definisi-pelatihan- menurut-para-ahli.html
Tomoredjo, Mampuono Rasyidin, Penguasaan ICT: Bekal Guru Profesional
Menghadapi Era Global. [Online]. Tersedia:
http://www.jatengklubguru.com
Undang-undang No.14 tahun 2005 tentang Guru Dan Dosen pasal 10 ayat (1) Underhill, Nic. (2004). Judging Facilitator. United Kingdom: The United
Kingdom’s International Organisation for Educational Opportunities adn
Culture Relations.
Wahyudin, Didin. (2008). Penggunaan Media Video Dokumenter untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Sekolah Menengah Atas. Skripsi. Bandung: Perpustakaan UPI (tidak diterbitkan)
Wenting, Tim. (1993). Planning For Effective Training: A guide to Curriculum Development. Roma: Food and Agriculture Organization of The United Nations.
Widodo, dkk. (2006). Analisis Dampak Program-Program Peningkatan Profesionalisme Guru Sains Terhadap Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sains di Sekolah. Laporan Penelitian Hibah Kebijakan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Wijayanti, Inggit Dyaning (2011) Peningkatan Pendidikan Berbasis ICT. UIN Sunan Kalijaga: Yogyakarta
Wikipedia. (2013). Desain. [Online]
Tersedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Desain
Wulandari, Irni. (2012). Media Pembelajaran Berbasis TIK. [Online]
Tersedia: http://iwulan.blogspot.com/2012/02/media-pembelajaran- berbasis-tik.html
Yunanta. Rina. (2012). Media Pembelajaran Berbasis TIK. [Online]
Tersedia: http://rinayunanta.blogspot.com/2012/01/media-pembelajaran- berbasis-tik.html
Zuriah, Nurul. (2007). Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
______ Sumber Lain
Gambar Kerucut Edgar Dale. [Online].
Tersedia:http://sparkinsight.wdfiles.com/local-- files/factlets/cone_of_learning.png