• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMASARAN SEGMENTASI

Dalam dokumen Sari Roti (Halaman 23-36)

Dalam pemilihan segmentasi pasar, ada beberapa pilihan alternatif yang dapat Sari Roti pilih untuk menjadi segmentasi pasarnya, diantaranya:

Single-Segment Concertation

Perusahaan memilih satu segment

pasar tunggal, dengan sejumlah

pertimbangan, misalnya keterbatasan dana yang dimiliki perusahaan, adanya peluang pasar dalam segment yang bersangkutan yang belum banyak digarap atau dibaikan oleh pesaing atau perusahaan menganggap segmen tersebut merupakan segmen yang paling tepat sebagai landasan ke segment lainnya.

Selective Specialization

Perusahaan memilih sejumlah segmen pasar yang atraktif dan sesuai dengan tujuan sumber daya yang dimiliki.

Masing-masing segmen bisa memiliki sinergi kuat satu sama lain maupun tanpa sinergi sama sekali.

Market Specialization

Dalam strategi ini, perusahaan

berspesialisasi pada upaya melayani

berbagai kebutuhan dari suatu kelompok pelanggan tertentu.

Product Specialization

Dalam spesialisai produk, perusahaan memusatkan diri pada produk atau jasa tertentu yang akan dijual kepada berbagai segmen pasar.

Full Market Coverage

Dalam strategi ini, perusahaan berusaha melayani semua kelompok pelanggan dengan semua produk yang mungkin mereka butuhkan. Dalam segmen ini dapat dilakukan dua alternatif yaitu:

Undifferrentiated Marketing, di

mana perusahaan mengabaikan perbedaan-perbedaan segmen pasar

dan hanya menawarkan satu

macam penawaran atau program

pemasaran kepada pasar

keseluruhan.

Differentiated Marketing, dimana

perusahaan berusaha beroperasi pada semua segmen pasar dan merancang program pemasaran yang berbeda untuk masing-masing segmen.

Dalam pemilihan segmen pasar, Sari Roti bergerak dalam Segmen Single-Segment

Concertation dimana Sari Roti memilih segmen pasar roti sebagai produk utamanya dan didalam segmen tersebut Sari Roti menanamkan citra merk yang kuat pada produknya. Dengan Single-Segment Concertation Sari Roti dapat menikmati skala ekonomis melalui spesialisai produksi, distribusi, dan promosi. Sari Roti pun telah menjadi market leader di

dalam segmen pasar roti ini. Product Specialization Sari Roti adalah roti tawar dan roti isi.

Sari Roti memfokuskan diri pada spesialisasi produk ini dengan terus menerus menambah inovasi rasa pada produknya misalnya untuk roti tawar, Sari Roti menawarkan roti tawar kupas, roti tawar kulit dan roti tawar gandum. Sedangkan variasi rasa roti isi lebi banyak lagi seperti roti isi srikaya dan sebagainya. Melalui strategi Product Specialization, Sari Roti mendapatkan reputasi yang kuat dalam bidang produk yang spesifik yaitu roti tawar dan roti isi.

Dalam pemilihan segmentasi konsumen, ada beberapa pilihan alternatif yang Sari Roti pilih untuk menjadi segmentasi pasarnya, diantaranya:

Segmentasi Demografis

Segmentasi demografis melihat konsumen yang dituju berdasarkan usia, gender, status perkawinan, serta perubahan yang terjadi dalam rumah tangga konsumen. Dalam hal ini segmentasi demografis yang dituju oleh Sari Roti adalah anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua tanpa memperhatikan status gender atau dapat dibilang juga family oriented. Oleh karena itu dengan berorientasi pada keluarga, Sari

Roti harus bisa menciptakan brand image family didalam iklan-iklannya.

Sari Roti tersegmentasi untuk semua kalangan. Dengan harga produk yang terjangkau, baik kalangan menengah keatas maupun menengah kebawah dapat menikmati produk Sari Roti.

POSITIONING

Positioning merupakan tindakan merancang penawaran dan citra perusahaan dalam rangka

meraih tempat khusus dan unik pasar sasaran sedemikian rupa sehingga dipersepsikan lebih unggul dibandingkan para pesaing. Sari Roti mempunyai positoning yang kuat dalam hal

Product category positioning dan Ingredient positioning.

Product Category Positioning

Roti merupakan makanan yang

dipersepsikan sebagai makanan pelengkap sarapan. Masyarakat modern saat ini mengkonsumsi roti dalam setiap aktivitas kesibukan mereka terutama saat sarapan.

Dengan melihat peluang ini, Sari Roti sebagai produsen roti terbesar di Indonesia

memposisikan dirinya sebagai bekal

makanan yang sehat dan praktis bagi orang Indonesia. Dengan melakukan

aktivitas-aktivitas promosi seperti

bekerjasama dengan Blue Band

melakukan sebuah kampanye mengenai sarapan dengan tema “Sarapan Double Power’, Sari Roti memperkuat posisi

Brand Image-nya dimata konsumen sebagai roti pilihan no 1.

Manufacturing Process Positioning

Sari Roti mengadopsi teknologi terkini untuk proses produksinya. Sari Roti menggunakan teknologi modern dari

Jepang yang dimana dalam proses

pembuatan rotinya memiliki standarisasi yang sesuai dengan untuk mencapai kriteria halal, healthy (sehat), hygiene (bersih) dan merupakan perusahaan roti pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi dari Jepang, sehingga dapat memberikan kualitas roti terbaik bagi konsumen.

Endorsement Positioning

Dalam hal ini Sari Roti menggunakan

Brand Ambasador atau icon dukungan dari

artis atau selebriti untuk memperkuat

Brand Image Sari Roti. Dengan adanya Brand Ambassador, diharapkan produk

Sari Roti lebih dekat dengan sisi

kehidupan konsumen. Sebagai roti

pelengkap di pagi hari dan dengan targeting keluarga, Brand Ambassador yang dipilih adalah Armand Maulana, Dewi Gita, serta putri mereka, Naja. Mereka dipilih sebagai Brand Ambassador karena juga disesuaikan dengan Brand

Personality Sari Roti sebagai produk yang

dekat dengan keluarga (family oriented), modern, sehat, dan praktis.

TARGETING

Aktivitas pagi memang selalu diawali dengan berkumpulnya seluruh keluarga di meja makan untuk sarapan sebelum beraktivitas setiap hari. Diwaktu pagi saat sarapanlah moment-moment kehangatan dan keserasian keluarga terlihat dimana keluarga berkumpul di meja makan untuk makan pagi bersama. Inilah moment-moment hangat yang dilihat oleh Sari Roti sebagai target yang dapat dituju untuk produknya yaitu keluarga di Indonesia. Dengan target keluarga, maka Sari Roti pun membuat konsep serta iklan-iklan yang bertemakan "Sari Roti adalah makanan yang praktis dan sehat yang bisa dinikmati di mana saja serta kapan saja". Konsep iklan pun dimulai dari pagi hari sebagai sarapan pagi, perjalanan ke kantor, maupun pada saat waktu-waktu santai serta untuk bekal anak-anak ke sekolah

PRODUCT

Seperti yang telah kita ketahui bersama, Sari Roti merupakan produsen roti terbesar di Indonesia dengan produk rotinya yang bergam mulai dari roti tawar, roti manis isi, roti cream, roti sobek, roti burger & plain roll, chiffon cake yang diproduksi di pabrik Sari Roti dengan menggunakan teknologi terbaik dan modern dengan mengedepankan prinsip 3H, yaitu Halal, Hygienic, Healthy. Dalam perkembangannya, Sari Roti juga mulai merambah ke roti sandwich dan cup cake. Produk-produk Sari Roti antara lain:

Produk Roti Tawar

Produk Roti Manis

Gambar 16

Produk roti tawar dan roti manis adalah produk yang perusahaan buat pertama kali. Seiring dengan perkembangan perusahaan dan permintaan konsumen yang kian meningkat, maka pada tahun 2010 sampai dengan 2011, Sari Roti mencoba inovasi baru dan pengembangan produknya dengan membuat beberapa varian rasa lagi.

1. Guna memenuhi keinginan pelanggan yang semakin banyak dan bervariasi, pada tahun 2010 Sari Roti meluncurkan beberapa produk baru. Produk yang diluncurkan adalah:

 Sari Cake – Chiffon Cupcake Coklat  Sari Cake – Chiffon Cupcake

Pandan

 Sari Roti – Sobek Coklat Nanas  Sari Roti – Sobek Coklat Bluberry  Sari Roti – Krim Bluberry

2. Sari Roti yakin pasar masih cukup potensial apalagi dan m asih ingin m elihat inovasi yang Sari R oti ci pt akan. Karena it u, sebagai bagian inovasi, pada tahun 2011 Sari Roti meluncurkan produk baru lagi dan diharapkan dapat memberikan variasi pilihan rasa bagi konsumen sekaligus

meningkatkan permintaan dan pada akhirnya meningkatkan penjualan produk Sari Roti. Produk yang diluncurkan adalah:

 Isi Chicken Teriyaki  Isi Beef Barbeque

 Chiffon Cupcake Strawberry  Sandwich Coklat

 Sandwich Krim Keju  Sandwich Krim Kacang  Sandwich Bluberry

Gambar 18

Kegiatan pengembangan produk yang Sari Roti lakukan selama tahun 2010 dan

2011 yaitu dengan memproduksi

beberapa varian baru diantaranya yaitu Sari Roti Tawar Pandan, Isi Chicken Teriyaki, Isi Beef Barbeque,

Sandwich Coklat dan Sandwich

Peanut serta Chiffon Strawberry Cup

Cake mendapat sambutan baik dari konsumen, terbukti dengan diraihnya Top Brand 2009, Top Brand for Kids 2009, Top Brand 2010, Top Brand for Kids 2010, Marketing Award 2010, Original Brand 2010, Top Brand for Kids 2011 dan Rekor Bisnis 2011, dan sederet penghargaan lainnya.

PRICE

Harga merupakan satu-satunya bauran pemasaran yang memberikan pendapatan bagi perusahaan. Keputusan mengenai harga bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan karena konsumen Indonesia adalah konsumen yang sensitif dengan harga atau Pricing suatu produk apalagi harga dari bahan pokok atau produk yang banyak subsitusinya.

Dalam penentuan harga produk, Sari Roti menetapkan harga standard yang dapat dijangkau baik untuk kalangan menengah atas maupun menengah kebawah dengan kisaran harga:

 Rp 3.500 – Rp 5.000 untuk roti isi ukuran kecil dengan berbagai macam rasa

 Rp 12.000 untuk roti gandum

 Rp 7.000 – Rp 9.000 untuk roti tawar kupas dan roti tawar kulit

 Rp 9.000 untuk roti kasur semua rasa

Sari Roti menetapkan harga yang bisa dibilang relatif murah bila dibandingkan dengan proses produksi roti yang terbilang canggih dan modern serta kualitas bahan-bahan baku yang tinggi yang langsung diimpor untuk pembuatan roti. Dengan harga yang relatif terjangkau maka Sari Roti berhasil menjadikan produknya dapat dinikamati oleh semua segmen konsumen dimana saja dan kapan saja.

PLACE

Untuk memasarkan produk Sari Roti ini dan memastikan produk tersebut sampai ditangan konsumen dengan cepat, Sari Roti menggunakan saliran distribusi keagenan/chanel dan pembangunan pabrik yang lokasinya sangat srategis dekat dengan pasar. Sari Roti dikenal dengan distribusi chanelnya yang kuat. Ada sistem distribusi chanel yang digunakan Sari Roti untuk memasarkan produknya yaitu Modern Channel, Tradisional Channel, dan

Institution.

Modern Channel, 69 % distribusi roti dilakukan dengan mengirimkan produk ke

minimarket, supermarket dan hypermarket.

Traditional Channel, 31% distribusi dilakukan dengan pedagang roti keliling dari

rumah ke rumah serta toko-toko kelontong

Institution, yaitu Sari Roti sebagai bahan baku untuk produk makanan lainnya.

Perusahaan telah menyalurkan produk ke 730 supermarket/hypermarket, 10.696 minimarket, 7.378 toko P&D, 2.207 gerobak roti keliling dan 43 institusi untuk mendistribusikan Sari Roti.

Untuk pendirian dan penempatan pabrik, pabrik didirikan dekat dengan pasar sehingga saluran distribusi bisa berjalan dengan cepat mengingat produk Sari Roti tidak bisa bertahan lama dan harus segera sampai ketangan konsumen. Berikut daftar penempatan-penempatan pabrik Sari Roti di Indonesia

Cikarang :

Kawasan Industri Jababeka Kawasan Industri PIER

Jl. Rembang Industri Raya No.28 Pasuruan 67152 - Jawa Timur Semarang :

Kawasan Industri Wijaya Kusuma Jl. Tugu Wijaya III No.1

Semarang 50153 - Jawa Tengah Medan :

Kawasan Industri Medan Star Lubuk Pakam KM 19.5 - Sumatera

Pasuruan :

Jl. Jababeka XII A, Blok W No.40-41 Cikarang, Bekasi 17530 - Jawa Barat Kawasan Industri Jababeka

Jl. Jababeka XVII B, Blok U No.33 Cikarang, Bekasi 17530 - Jawa Barat Cibitung :

Kawasan Industri MM 2100 Jl. Selayar blok A9

PROMOTION

Sari Roti merupakan perusahaan roti yang sangat gencar membuat promosi. Walaupun posisi Sari Roti sudah berada di puncak dan sudah menjadi Market Leader, namun Sari Roti tidak menjadi puas diri dan tetap menjaga komunikasi dengan para pelanggan dengan berbagai macam promosi yang dilakukan. Beberapa konsep promosi yang dilakukan Sari Roti adalah sebagai berikut:

ABOVE THE LINE

Iklan yang bertemakan keluarga atau Family Oriented

Sari Roti mempunyai konsep pemasaran dengan target pasar adalah keluarga Indonesia. Dengan konsep Positioning yang seperti itu maka iklan yang dibuat Sari Roti pun disesuaikan dengan tema keluarga. Pada tahun 2011 Sari Roti mengeluarkan iklan terbarunya dengan menggunakan Armand Maulana, Dewi Gita, serta putri mereka, Naja sebagai Brand Ambassador. Jingle Sari Roti “Sari Roti, Roti Sari Roti” juga cukup dikenal dan familiar didengar.

Media Promosi

Sari Roti menempatkan dirinya sebagai produk roti yang berkualitas, empuk, lezat dan bergizi. Untuk dapat melaksanakan konsep pemasaran diatas di mindset konsumen, Sari Roti secara efisien dan efeketif g e n c a r menayangkan iklan- iklan produk di televisi, media cetak, radio dan media luar ruang atau outdor. Media luar ruang yang digunakan adalah secara langsung menawarkan produk kepada konsumen salah satunya program “Sarapan sehat” dimana Sari Roti bekerjasama dengan Blue Band untuk menyadarkan orang Indonesia akan pentingnya sarapan.

Promosi Via Online

Sari Roti juga melakukan kegiatan promosi dengan menggunakan jaringan sosial media seperti Facebook dan Twitter. Website dan Mobile Website. Sari Roti mempunyai website sendiri yang harapannya memudahkan

konsumen untuk melihat aktivitas promosi, pesanan untuk membeli produk, mendaftar untuk kunjungan ke pabrik (factory visit) dan juga digunakan untuk mengajukan menjadi mitra Sari Roti seperti menjadi agen atau distributor.

Pengembangan Produk

Sari Roti terus menerus melakukan inovasi dengan menambah varian rasa di setiap rotinya. Baru-baru ini Sari Roti memproduksi enam varian baru yaitu Sari Roti Tawar Pandan, Isi Chicken Teriyaki, Isi Beef

Barbeque, Sandwich Coklat dan Sandwich Peanut serta Chiffon Strawberry

Cup Cake dan produk-produk baru tersebut disambut dengan baik oleh konsumen.

Undian Berhadiah

Undian berhadiah yang pernah dilakukan Sari Roti adalah Undian Berhadiah Umroh untuk 15 pasang suami istri yang berlangsung dari Bulan Juli 2011 sampai dengan September 2011 dalam rangka menyambut 15 tahun Sari Roti di Indonesia dan juga Undian Berhadiah Akhir Tahun 100 Gadget yang dilaksanakan bulan awal November 2011 dan ditutup pada tanggal 31 Desember 2011 dalam rangka penutupan akhir tahun.

BELOW THE LINE

Sponsorship

Sari Roti aktif melakukan kegiatan promosi melalui pemberian sponsorship seperti pada acara-acara olahraga (jalan sehat, sepeda/fun bike, futsal) dan seminar-seminar.

Pembukaan Kios-kios di Tempat Wisata

Selain ke supermarket dan agen-agen, Sari Roti juga membuka kios-kios Sari Roti di lokasi wisata, antara lain di Snowbay, Taman Mini dan Taman Buah Mekar Sari. Dengan adanya kios ini, diharapkan konsumen semakin mudah menemui produk Sari Roti di tempat tempat wisata.

Bekerjasama dengan Retailer

Sari Roti bekerjasama dengan para Retailer seperti hypermarket, supermarket dan toko kelontong untuk menjalankan kegiatan "Oles-Oles". "Oles-Oles" dilakukan dengan memberikan secara cuma-cuma olesan selai untuk konsumennya pada saat membeli roti tawar. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan produk roti tawar.

Kunjungan Pabrik

Kunjungan pabrik merupakan kegiatan promosi yang memberikan dampak yang tinggi untuk pemasaran produk Sari Roti. Sari Roti memiliki sebuah auditorium dengan kapasitas 80 orang di Pabrik Perseroan Jababeka Blok U yang dapat menerima kunjungan konsumen setiap hari kerja. Tidak hanya di satu tempat, kegiatan kunjungan pabrik juga terus dikembangkan di lokasi-lokasi pabrik Sari Roti lainnya dengan menggunakan ruangan meeting. Tamu-tamu yang mengunjungi pabrik Perseroan 80% adalah anak-anak mulai dari umur 4 tahun yang diberitahukan bagaimana cara pembuatan roti. Sari Roti menargetkan anak-anak sebagai tamu kunjungannya karena menurut Sari Roti mereka adalah konsumen masa sekarang dan masa depan untuk produk Sari Roti.

Bekerjasama dengan Perusahaan Lain

Pada tahun 2011, Sari Roti bekerjasama dengan Blue Band melakukan program “Sarapan Double Power”. Dalam acara ini Blue Band dan Sari Roti melakukan serangkaian kegiatan yaitu pembagian 50,000 tangkap roti yang diolesi Blue Band untuk sarapan gratis di beberapa area publik di Jakarta, serta 20 sekolah yang tersebar di Jakarta, Bandung dan Surabaya.

Berbagai kegiatan pemasaran yang dilakukan Sari Roti secara berkesinambungan dan konsisten terbukti berhasil meningkatkan Brand Awareness Sari Roti. Terbukti dengan diperolehnya TOP OF MIND tertinggi untuk kategori Roti Tawar, yaitu hingga 60,3% (Pesaing kedua terdekat hanya memperoleh nilai 3.6%.) (survey sebuah konsultan pemasaran (The Frontier Consulting Group) yang diekspos dalam sebuah majalah pemasaran di bulan Agustus 2011)

Dalam dokumen Sari Roti (Halaman 23-36)

Dokumen terkait