• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Dalam dokumen BAB IV PROFIL KOTA PALEMBANG (Halaman 48-52)

H. Rencana Sistem Prasarana Air Limbah

I. Rencana Jalur Pejalan Kaki

5.2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Proses penyusunan rencana pembangunan jangka menengah dilakukan melalui pendekatan politik yang dideskripsikan dalam visi, misi dan program kepala daerah terpilih langsung dan secara politis diakui sebagai program prioritas pembangunan jangka menengah daerah. Sehingga Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palembang ini merupakan penjabaran dari visi, misi dan program Walikota yang terpilih secara langsung dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota Palembang.

Dalam rangka mendukung perencanaan pembangunan nasional, Pemerintah Kota Palembang juga memperhatikan kewenangan yang diberikan oleh pemerintah pusat dan struktur tata pemerintahan. Oleh karena itu RPJMD Kota Palembang juga memperhatikan permasalahan yang menjadi lingkup nasional maupun amanat pembangunan yang diberikan oleh pemerintah pusat. Sumber daya daerah yang dialokasi selain untuk mengatasi permasalahan-permasalahan internal di Kota Palembang juga diupayakan mendukung penyelesaian masalah yang menjadi agenda nasional dengan memperhatikan RPJM Nasional.

RPJMD Kota Palembang merupakan acuan dan pedoman dasar pembangunan yang ingin dicapai Kota Palembang dan juga merupakan pedoman manajerial bagi Kepala Daerah beserta perangkatnya dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberian pelayanan kepada masyarakat. RPJMD Kota Palembang berisikan informasi tentang sumber daya yang diperlukan dimana dalam penyusunan RPJMD Kota Palembang dilakukan dengan berbagai bentuk pendekatan, diantaranya pendekatan politis, akademis, teoritis dan historis, serta sosial kemasyarakatan. Keluaran dan dampak yang tercantum dalam dokumen RPJMD Kota Palembang ini berupa indikasi yang hendak dicapai dan bersifat tidak kaku, yaitu berupa strategi pembangunan; arah kebijakan keuangan; arah kebijakan umum; serta program pembangunan Kota Palembang untuk kurun waktu lima tahun; peran dan fungsi daerah sebagaimana telah disepakati, pandangan kepala daerah tentang pembangunan periode sebelumnya, serta posisi dan muatan Daerah yang disusun guna mencapai visi dan misi Walikota terpilih.

5.2.1 Visi dan Misi

Sesuai dengan visi dan misi dari Walikota Palembang, maka visi pembangunan Kota Palembang adalah: “Palembang Kota Internasional, Sejahtera

dan Berbudaya 2013”

Untuk mewujudkan Visi Kota Palembang tersebut, maka dirumuskan pernyataan-pernyataan Misi sebagai berikut:

Misi Pertama : Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sehat, bermoral, berbudaya serta beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi pertama ini adalah:

a. Terciptanya tenaga kerja yang berdaya saing internasional Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut:

- Meningkatnya mutu pendidikan masyarakat

- Meningkatnya jumlah guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV - Meningkatnya minat baca masyarakat

- Meningkatnya kualitas tenaga kerja. b. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana kesehatan - Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan masyarakat c. Terciptanya pemuda yang mandiri dan olaraga yang berprestasi

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas pemuda

- Meningkatnya prestasi olahraga

d. Terwujudnya toleransi dan kerukunan hidup beragama dalam masyarakat Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut:

- Meningkatnya kerukunan hidup beragama Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan kualitas pendidikan dan latihan bagi seluruh stake holders. - Peningkatan pembinaan budaya, iman dan takwa bagi seluruh stake holders. - Peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

- Perluasan akses bagi masyarakat akan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Misi Kedua : Meningkatkan kesejahteraan dan peran serta masyarakat dalam pembangunan.

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi kedua ini adalah:

a. Terwujudnya perlindungan sosial bagi masyarakat

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak - Meningkatnya kualitas penangananPMKS

b. Terciptanya peran serta masyarakat dalam mendukung Palembang Kota Internasional.

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas UKM dan koperasi

- Meningkatnya kualitas pelayanan Keluarga Berencana - Meningkatnya peran serta masyarakat kelurahan

Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan kompetensi masyarakat dalam berbagai profesi dan bidang kegiatan pembangunan

- Peningkatan pertumbuhan ekonomi

- Peningkatan keterlibatan stake holders dalam pembangunan

Misi Ketiga: Meningkatkan sarana dan prasarana perkotaan sesuai rencana tata

ruang yang berkelanjutan

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi ketiga ini adalah:

a. Terwujudnya perencanaan pembangunan yang handal dan dinamis Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas perencanaan daerah

b. Terciptanya infrastruktur yang berkualitas

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas jalan dan jembatan

- Meningkatnya kualitas prasarana dan fasilitas perhubungan c. Terciptanya pemukiman yang berwawasan lingkungan

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas pengairan wilayah kota

- Meningkatnya kualitas air bersih/air minum - Meningkatnya kualitas lingkungan perumahan - Meningkatnya penataan kepemilikan tanah Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana perkotaaan

Misi Keempat : Meningkatkan pertumbuhan perekonomian melalui peningkatan

jejaring kerja antar daerah baik dalam negeri maupun luar negeri.

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi keempat ini adalah:

a. Terciptanya iklim usaha yang kondusif

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kapasitas investasi daerah

- Meningkatnya pemasaran produk daerah - Meningkatnya kualitas hasil industri daerah

b. Terwujudnya pemberdayaan masyarakat dalam ketahanan pangan Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas hasil pertanian dan perkebunan - Meningkatnya kualitas hasil peternakan

- Meningkatnya kualitas hasil kelautan

c. Terwujudnya pariwisata yang berdaya saing internasional Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya daya tarik wisata daerah

Strategi pembangunan yang ditentukan: - Menguasai teknologi terkini

- Harmonisasi sektor industri, perdagangan, jasa dan pariwisata - Pengembangan objek dan daya tarik wisata

- Peningkatan kualitas produk unggulan sektor industri, perdagangan dan pariwisata.

Misi Kelima : Melanjutkan reformasi birokrasi baik secara kultural maupun struktural untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi kelima ini adalah:

a. Terciptanya aparatur yang profesional, produktif dan kompeten Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut:

- Meningkatnya profesionalisme, produktivitas dan kompetensi aparatur daerah

b. Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi SKPD Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana aparatur daerah - Meningkatnya kualitas pengelolaan arsip daerah

c. Terwujudnya komunikasi dan informasi publik yang berdaya saing internasional

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Terpenuhinya kebutuhan komunikasi dan informasi yang andal d. Terwujudnya kepemerintahan yang baik

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya pelayanan pemerintahan

- Meningkatnya pengawasan pemerintahan

e. Terwujudnya kemandirian pengeloaan keuangan daerah Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan daerah - Meningkatnya pendapatan daerah

Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan pelaksanaan pengelolaan kepemerintahan yang baik melalui penerapan Good Governance dan Reinventing Government.

- Pengembangan sarana dan prasarana pemerintahan yang berbasis teknologi.

Misi Keenam : Meningkatkan keamanan, ketertiban masyarakat secara adil dan

merata serta mendorong terlaksananya penegakan hukum

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi keenam ini adalah:

a. Terwujudnya pengejawantahan nilai-nilai kebangsaan di dalam kehidupan masyarakat

b. Terwujudnya sistem keamanan dan ketertiban masyarakat sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya keamanan dan perlindungan masyarakat

- Terpenuhinya perlindungan masyarakat terhadap bahaya narkotika Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan penerapan kepastian hukum.

Misi Ketujuh: Melestarikan sumber daya alam, lingkungan hidup, warisan

sejarah dan budaya

Adapun tujuan dan sasaran yang akan diwujudkan sebagai cermin dari pelaksanaan misi ketujuh ini adalah:

a. Terwujudnya pelestarian lingkungan hidup

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya perlindungan terhadap kualitas lingkungan hidup b. Terwujudnya ketahanan budaya lokal

Tujuan ini dijabarkan dalam sasaran tahunan sebagai berikut: - Meningkatnya pelestarian budaya daerah

Strategi pembangunan yang ditentukan:

- Peningkatan keseimbangan antara pelaksanaan pembangunan dan keberlanjutan sumber daya alam dan lingkungan

- Peningkatan peran serta stakeholders dalam pengelolaan lingkungan - Peningkatan pemanfaatan dan pelestarian kekayaan budaya lokal.

- Menumbuhkan kesadaran dan rasa memiliki terhadap lingkungan, warisan sejarah dan budaya.

Dalam dokumen BAB IV PROFIL KOTA PALEMBANG (Halaman 48-52)

Dokumen terkait