• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

C. Rencana Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan selama 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari tiga pertemuan pada pertemuan pertama akan membahas materi pelajaran dengan interaksi antara guru dan siswa serta melaksanaan mencari pasangan menggunaan kartu pasangan tunggal dengan materi dua indikator dari stándar

kompetensi yang pertama. Pada pertemuan kedua yaitu pelaksanaan model pembelajaran dengan mencari pasangan untuk membahas 3 indikator dari sub materi yang selanjutnya. Pada pertemuan ketiga menguatkan materi yang telah disampaikan dengan metode mencari pasangan dan akan dilaksanakan tes atau ulangan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan model pembelajaran mencari pasangan.

Perbedaan teknis antara siklus I dan siklus II adalah pada siklus I menggunakan kartu tunggal yaitu kartu yang isinya hanya 1 konsep atau 1 pengertian. Kartu ini akan berhubungan dengan I kartu lain yang mempunyai keterkaitan pengertiannya. Penggunaan kartu domino ini setiap kelompok terdiri dari masing masing 6 siswa. Sedangkan pada siklus II menggunakan kartu domino yaitu kartu dengan dua bagian yang masing-masing mempunyai pengertian berbeda dan dalam setiap pengertiannya mempunyai keterkaitan atau hubungan dengan kartu yang lain. Penggunaan kartu domino ini setiap kelompok terdiri dari 9 siswa.

Setelah nantinya setiap kartu bertemu dengan pasangannya maka akan membentuk suatu kesatuan yang nantinya kan dipresentasikan oleh setiap kelompok. Siklus I akan dilakukan menggunakan kartu pasangan tunggal. Sedangkan siklus II akan dilakukan menggunakan kartu domino.

2. Rencana Tindakan Tiap Siklus Siklus I

1. Perencanaan

Dalam tahap perencanaan peneliti mempersiapkan :

a. Mengurus perijinan kepada Kepala SD Negeri Ngablak 2 dan pihak kampus PGSD Universitas Sanata Dharma.

b. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan materi keseimbangan ekosistem dengan sub pokok bahasan :

1). Kegiatan manusia yang mengganggu keseimbangan ekosistem. 2). Pemanfaatan bagian tumbuhan.

c. Menyiapkan media yaitu membuat kartu tunggal mencari pasangan.

d. Instrumen penilaian untuk pengambilan data yaitu soal ulangan. Soal ulangan mengambil dari materi yang telah dipelajari dengan teknik mencari pasangan. e. Lembaran refleksi untuk siswa

Guru memberikan angket refleksi mengenai kesulitan atau hambatan kegiatan pembelajaran dengan teknik mencari pasangan.

2. Pelaksanaan

Sebelum pelaksanaan pembelajaran dengan teknik mencari pasangan, siswa diberi tugas untuk membaca materi pelajaran yang akan diajarkan pada pertemuan berikutnya. Mengenai materi yang telah ditentukan.

a. Kegiatan Awal

1). Guru memberikan apersepsi pelajaran kepada siswa.

2). Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa agar belajar dengan baik.

3). Guru memberikan pengarahan tentang pembelajaran kooperatif tehnik mencari pasangan.

4). Prosedur pelaksanaan pembelajaran adalah guru membagikan kartu mencari pasangan tunggal. Siswa dibagi dalam kelompok setiap kelompok membahas 1 topik dari sub materi yang diajarkan. Kemudian guru membagi kartu untuk masing-masing kelompok dan siswa akan mencari pasangannya dalam kelompok itu, setelah semua pasangan ketemu, materi yang ditemukan kemudian mereka presentasikan.

5). Menyiapkan kartu mencari pasangan yaitu dimana hanya ada 1 konsep yang akan ada 1 pasangan dalam kartu lain yang isinya paling berkaitan dengan konsep yang ada dalam kartu itu.

6). Peneliti melaksanakan pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif

dengan tehnik mencari pasangan dengan kartu tunggal.

b. Kegiatan Inti :

1). Guru membagi siswa dalam kelompok kecil yang setiap kelompoknya berjumlah 6 orang.

2). Guru membagi kartu tunggal yang sudah diacak kepada setiap anak untuk

masing-masing kelompok.

3). Siswa mengambil kartu pasangan tunggal dan meminta agar siswa memahami isi dan maksud kartu yang mereka terima.

4). Siswa mencari pasangan dari kartu yang mereka dapatkan.

5). Setelah siswa mendapatkan pasangan yang tepat kemudian dalam kelompok

siswa mendiskusikan maksud dan isi dari konsep yang dipelajari.

6). Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok dari pasangan kartu yang mereka dapat.

7). Guru memberikan penguatan dengan memberikan jawaban yang benar. 8). Guru memberikan penghargaan bagi siswa yang dapat menyelesaikan tugas

sebelum waktu selesai.

c. Penutup

Guru membuat ringkasan materi dan melaksanakan tes hasil belajar akhir siklus I. Guru memberi evaluasi tentang pelaksanaan pembelajaran dengan teknik mencari pasangan kepada siswa dan rencana perbaikan pada siklus yang kedua.

3. Observasi.

Peneliti akan dibantu oleh 1 orang guru yang bertindak sebagai pengamat pembelajaran dengan cara mengobservasi kegiatan siswa selama pembelajaran berlangsung dan mencatat kejadian–kejadian yang terjadi selama proses belajar

mengajar berlangsung. Pengambilan data dilakukan dengan melaksanakan tes tertulis dengan soal evaluasi siklus I.

4. Refleksi

Peneliti mengidentifikasi kesulitan atau hambatan dan kejadian khusus yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung di kelas. Refleksi ini akan dijadikan acuan untuk perbaikan pembelajaran pada siklus II agar siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan memperoleh kompetensi yang diinginkan nantinya.

Siklus II

1. Perencanaan

Dalam tahap perencanaan peneliti mempersiapkan :

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan materi keseimbangan

ekosistem dengan sub pokok bahasan : 1). Pemanfaatan bagian tubuh hewan. 2). Pelestarian makhluk hidup.

b. Membuat kartu domino mencari pasangan.

c. Membuat soal ulangan dengan materi menggabungkan dengan materi yang

dibahas dalam siklus I. d. Lembar refleksi siswa

Untuk mengetahui hambatan dan kesulitan yang dialami siswa ketika melaksanakan pembelajaran dengan teknik mencari pasangan.

2. Pelaksanaan

a. Kegiatan Awal

1). Guru memberikan apersepsi pelajaran kepada siswa mengenai seberapa

sering kita makan daging atau beberapa keterangan mengenai tas atau sabuk dari kulit buaya hiasan dari penyu dan lain-lain.

2). Guru memberikan pengarahan tentang pembelajaran kooperatif tehnik mencari pasangan yang akan dilaksanakan dengan kartu domino.

3). Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa agar

belajar dengan baik.

4). Peneliti melaksanakan pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif dengan tehnik mencari pasangan dengan kartu domino.

b. Kegiatan Inti

1). Siswa membaca keseimbangan ekosistem dengan sub materi pemanfaatan bagian tubuh hewan dan cara pelestarian makhluk hewan dan tumbuhan.

2). Membagi siswa dalam kelompok besar yang berjumlah 9 orang.

3). Meminta siswa untuk mengambil kartu domino yang sudah diacak

4). Siswa disuruh memahami isi dan maksud kartu yang mereka terima. 5). Guru menyuruh siswa untuk mencari pasangan dari kartu yang mereka

terima yaitu dua pasangan yang paling berkaitan dengan dua konsep yang tertera dalam kartu yang mereka peroleh.

6). Siswa mendiskusikan keterkaitan keseluruhan kartu yang telah menjadi pasangan masing-masing.

7). Siswa mempresentasikan hasil dari pasangan kartu yang mereka dapat. 8). Guru memberikan penguatan dengan memberikan jawaban yang benar. 9). Guru memberikan penghargaan bagi siswa yang dapat menyelesaikan

tugas sebelum waktu selesai.

c. Penutup

Guru membuat ringkasan materi dan melaksanakan tes hasil belajar akhir siklus II.

3. Observasi

Peneliti akan dibantu oleh 1 orang guru yang bertindak sebagai pengamat pembelajaran. Mengobservasi kegiatan siswa selama pembelajaran berlangsung dan mengamati kesulitan dan kejadian-kejadian selama proses pembelajaran dengan teknik mencari pasangan dengan kartu pasangan domino. Kemudian melaksanakan evaluasi siklus II.

4. Refleksi

a. Peneliti mengidentifikasi kesulitan atau hambatan dan kejadian khusus yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung di kelas.

b. Membandingkan analisis siklus I dan siklus II serta mengambil kesimpulan tentang peningkatan prestasi belajar penggunaan dengan menggunakan model kooperatif teknik mencari pasangan.

Dokumen terkait