• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK

Memuat Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif.

BAB VI INDIKATOR KINERJA BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK PROVINSI KALIMANTAN SELATAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD PROVINSI KALIMANTAN SELATAN.

Memuat Penjelasan Mengenai Indikator Kinerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai dalam 5 tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung Pencapaian Tujuan dan Sasaran RPJMD.

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 10 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN

BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

2.1 Tugas Pokok dan Fungsi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan

Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 01 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 06 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang Kesatuan Bangsa dan Politik uraian tugas tersebut adalah :

a) merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis bidang kesatuan bangsa dan politik sesuai yang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b) merumuskan dan menetapkan kebijakan operasional, mengoordinasikan, membina, mengawasi dan memfasilitasi penyelenggaraan pemerintahan daerah dibidang Kesatuan Bangsa dan Politik;

c) merumuskan dan menetapkan kebijakan operasional, mengkoordinasikan, mengatur, mengawasi dan memfasilitasi kegiatan di bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan;

d) merumuskan dan menetapkan kebijakan operasional, mengoordinasikan, membina, mengawasi, mengatur dan memfasilitasi kegiatan di bidang Kewaspadaan Nasional;

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 11

e) merumuskan dan menetapkan kebijakan operasional, mengoordinasikan, membina, mengawasi, mengatur dan memfasilitasi kegiatan di bidang Politik Dalam Negeri;

f) merumuskan dan menetapkan kebijakan operasional, mengoordinasikan, membina, mengawasi dan memfasilitasi kegiatan pengembangan dan pengendalian di bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi;

g) mengendalikan pengelolaan Kesekretariatan; dan

h) melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Untuk melaksanakan tugas tersebut, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan mempunyai fungsi :

a) perumusan kebijakan teknis dibidang kesatuan bangsa dan politik sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b) fasilitasi dan dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang Kesatuan Bangsa dan Politik;

c) perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pengawasan dan fasilitasi di bidang Bina Ideologi dan Wawasan Nusantara;

d) perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pengawasan dan fasilitasi di bidang Kewaspadaan Nasional;

e) perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pengawasan dan fasilitasi di bidang Politik Dalam Negeri;

f) perumusan kebijakan operasional, pembinaan, mengawasi dan fasilitasi pengembangan dan pengendalian di bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi; dan

g) pengelolaan kegiatan Kesekretariatan.

2.1.1 Unsur – unsur Organisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 12

Unsur-unsur organisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebagai berikut :

a) Sekretariat;

b) Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan; c) Bidang Kewaspadaan Nasional;

d) Bidang Politik;

e) Bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi;

f) Kelompok Jabatan Fungsional.

a. Sekretariat

Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris yang memiliki tugas pokok mengoordinasikan penyusunan program, rencana dan anggaran kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, mengelola urusan keuangan, mengelola urusan ketatausahaan, rumah tangga dan perlengkapan serta mengelola urusan administrasi kepegawaian Provinsi Kalimantan Selatan.

Uraian tugas Sekretariat sebagai berikut :

(1) menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengumpulan, pengelolaan, analisis dan penyajian data;

(2) menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan program dan rencana kegiatan serta pelaporan;

(3) menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan penyusunan rencana anggaran;

(4) menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pengelolaan penatausahaan

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 13

keuangan dan penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan;

(5) menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan urusan ketatausahaan;

(6) menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan; (7) menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi efektivitas organisasi dan ketatalaksanaan serta pengelolaan administrasi kepegawaian; dan

(8) melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Sekretariat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan mempunyai fungsi : (1) penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

evaluasi kegiatan penyusunan program dan rencana kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik;

(2) penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan evaluasi kegiatan penyusunan rencana anggaran, pengelolaan penatausahaan keuangan dan penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan;

(3) penyusunan program, pembinaan, pengendalian dan evaluasi pengelolaan urusan ketatausahaan, rumah tangga dan perlengkapan, hubungan masyarakat dan keprotokolan; dan

(4) penyusunan program, pembinaan, pengaturan, pengendalian dan evaluasi efektivitas organisasi dan ketatalaksanaan serta pengelolaan administrasi kepegawaian.

Unsur-unsur organisasi Sekretariat adalah : (1) Sub Bagian Program;

(2) Sub Bagian Keuangan; dan

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 14

b. Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan

Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas mengoordinasi, membina, mengawasi dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan pembinaan Ideologi dan Wawasan Kebangsaan.

Uraian tugas Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan sebagai berikut :

(1) menyusun program, mengatur, membina, mengendalikan, mengevaluasi, mengoordinasikan dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan pembinaan ideologi dan wawasan kebangsaan;

(2) menyusun program, mengatur, membina, mengawasi, mengendalikan, mengevaluasi dan mengoordinasikan pelaksanaan fasilitasi ketahanan ideologi, bela negara dan pembauran bangsa; (3) menyusun program, mengatur membina, mengendalikan,

mengevaluasi dan mengoordinasikan pelaksanaan fasilitasi wawasan kebangsaan dan penghayatan nilai-nilai sejarah kebangsaan;

(4) menyusun program, mengatur dan mengendalikan pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pembinaan ideologi, bela negara, pembauran bangsa, wawasan kebangsaan dan penghayatan nilai -nilai sejarah kebangsaan; dan

(5) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala Badan sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan mempunyai fungsi :

(1) penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan fasilitasi kegiatan Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan;

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 15

(2) penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan fasilitasi kegiatan Ketahanan Ideologi, Bela Negara dan Pembauran Kebangsaan;

(3) penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan fasilitasi Wawasan Kebangsaan dan Penghayatan Nilai - nilai Sejarah Kebangsaan; dan

(4) penyusunan program, pengaturan dan pengendalian pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pembinaan ideologi dan wawasan kebangsaan.

Unsur-unsur organisasi Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan adalah :

(1) Sub Bidang Bina Ideologi;

(2) Sub Bidang Wawasan Kebangsaan.

c. Bidang Kewaspadaan Nasional

Bidang Kewaspadaan Nasional dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas mengoordinasikan dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan Kewaspadaan Nasional.

Uraian tugas bidang Kewaspadaan Nasional sebagai berikut :

(1) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan Kewaspadaan Dini;

(2) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan evaluasi pelaksanaan Pengawasan Orang Asing dan Lembaga Asing;

(3) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan fasilitasi Penanganan Konfik;

(4) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikandan mengevaluasi pelaksanaan Kerjasama Intelijen Keamanan;

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 16

(5) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikandan mengevaluasi bimbingan dan petunjuk teknis pelaksaan Kewaspadaan Dini, Pengawasan Orang Asing dan Lembaga Asing, Penanganan Konflik dan Kerjasama Intelijen Keamanan; dan

(6) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Bidang Kewaspadaan Nasional mempunyai fungsi :

(1) penyusunan program, koordinasi, pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan Kewaspadaan Dini;

(2) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Pengawasan Orang Asing dan Lembaga Asing;

(3) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan fasilitasi Penanganan Konflik;

(4) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Kerjasama Intelijen Keamanan;

(5) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi bimbingan dan petunjuk teknis pelaksanaan Kewaspadaan Dini dan Pengawasan Orang Asing serta Lembaga Asing, Penanganan Konflik dan Kerjasama Intelijen Keamanan;

(6) melaksankan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

Unsur-unsur Organisasi bidang Kewaspadaan Nasional :

(1) Sub bidang Kewaspadaan Dini, Pengawasan Orang Asing dan Lembaga Asing;

(2) Sub bidang Penanganan Konflik.

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 17

Bidang Politik dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas mengkoordinasikan dan memfasilitasi pembinaan dan hubungan dengan partai politik, lembaga politik dan lembaga legislatif serta pemberdayaan politik masyarakat.

Uraian tugas bidang Politik sebagai berikut :

(1) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan hubungan politik dan pemberdayaan politik masyarakat;

(2) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan hubungan dengan partai politik, lembaga politik dan lembaga legislatif;

(3) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan pemberdayaan politik masyarakat;

(4) menyusun program, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi bimbingan dan petunjuk teknis hubungan dengan partai politik, lembaga politik dan lembaga legislatif serta pemberdayaan politik masyarakat;

(5) menyusun program, mengatur, mengendalikandan mengevaluasi pelaksanaan program bimbingan dan petunjuk teknis hubungan dengan partai politik, lembaga politik dan lembaga legislatif serta pemberdayaan politik masyarakat; dan

(6) melaksanakan tugas yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai tugas dan tanggungjawabnya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Bidang Politik mempunyai fungsi :

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 18

(1) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi kegiatan pembinaan partai politik dan pemberdayaan politik masyarakat;

(2) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi kegiatan pembinaan pemberdayaan politik masyarakat; (3) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan

evaluasi kegiatan pembinaan dan hubungan dengan partai politik, lembaga politik dan lembaga legislatif serta pemberdayaan politik masyarakat;

(4) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program bidang politik; dan

(5) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pembinaan kelembagaan masyarakat dan pelatihan masyarakat serta pendataan potensi masyarakat.

Unsur-unsur organisasi Bidang Politik adalah :

(1) Sub bidang kelembagaan Partai Politik dan Fasilitasi Pemilu; (2) Sub bidang Implementasi Kebijakan Publik dan Pendidikan Politik.

e. Bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi

Bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas mengkoordinasikan dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi.

Uraian tugas bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi sebagai berikut :

(1) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi;

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 19

(2) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan pembauran dan akulturasi budaya; (3) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan

dan mengevaluasi pelaksanaan kerukunan agama dan kepercayaan;

(4) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan hubungan dengan organisasi kemasyarakatan;

(5) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan penanganan masalah sosial kemasyarakatan; dan

(6) menyusun program, mengoordinasikan, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan ketahanan sumber daya alam dan kesenjangan perekonomian, perdagangan investasi, fiskaldan moneter, lembaga usaha ekonomi dan perilaku ekonomi.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi mempunyai fungsi : (1) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan

evaluasi pelaksanaan Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi;

(2) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembauran dan akulturasi budaya;

(3) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan kerukunan agama dan kepercayaan;

(4) penyusunan program, koordinasi, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan hubungan dengan organisasi kemasyarakatan;

(5) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan penanganan masalah sosial kemasyarakatan; (6) penyusunan program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 20

kesenjangan perekonomian, perdagangan investasi, fiskal dan moneter, lembaga usaha ekonomi dan perilaku perekonomian masyarakat.

Unsur-unsur organisasi Bidang Ketahanan Seni, Budaya, Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi adalah :

(1) Sub Bidang Ketahanan Seni dan Budaya;

(2) Sub Bidang Ketahanan Agama, Kemasyarakatan dan Ekonomi.

f. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.

g. Struktur Organisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan.

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 21

No. Jenis Kepegawaian Laki-Laki Perempuan Jumlah

1 PNSD Provinsi 28 19 47

28 19 47

Jumlah

No. Tingkat Eselon Laki-Laki Perempuan Jumlah

1 ESELON: I.A - - -I.B - - -II.A 1 - 1 II.B - - -III.A 3 2 5 III.B - - -IV.A 8 3 11 IV.B - - -2 FUNGSIONAL UMUM 16 13 29 3 FUNGSIONAL TERTENTU a. Arsiparis Muda - 1 1 28 19 47 J u m l a h

2.2.1 Sumber Daya Manusia (Ketenagaan)

Jumlah Pegawai di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan sampai dengan tahun 2016 adalah sebanyak 47 orang dengan rincian sebagai berikut :

(1) Jumlah PNS berdasarkan Jenis Kepegawaian

Jumlah PNS di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan jenis kepegawaian adalah sebagai berikut :

TABEL 2.1 DAFTAR JUMLAH PNS

BERDASARKAN JENIS KEPEGAWAIAN

(2) Jumlah PNS berdasarkan Tingkat Jabatan

Jumlah PNS di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan tingkat jabatan adalah sebagaimana dilihat berdasarkan tingkat jabatan pada table berikut :

DAFTAR JUMLAH PNS

BADAN KESBANGPOL PROVINSI KALIMANTAN SELATAN BERDASARKAN TINGKAT JABATAN/ESELONERING

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 22

No. Jenis Diklat Struktural Laki-Laki Perempuan Jumlah

1 SPATI/DIKLAT PIM I - -

-2 SESPA/SPAMEN/DIKLAT PIM II 1 - 1

3 SEPADYA/SPAMA/DIKLAT PIM III 5 3 8

4 SEPADA/ADUM/SEPALA/ADUMLA/DIKLAT

PIM IV 7 3 10

5 NON DIKLAT 15 13 28

28 19 47

J u m l a h

No. Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah

1 SD 2 - 2 2 SLTP - - -3 SLTA 8 4 12 4 D-I - - -5 D-II - - -6 D-III/Akademi 1 2 3 7 D-IV 1 - 1 8 S-1 14 10 24 9 S-2/Spesialis 4 1 5 10 S-3 - - -30 17 47 J u m l a h

(3) Jumlah PNS berdasarkan Tingkat Diklat Perjenjangan

Jumlah PNS di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan dilihat berdasarkan Tingkat Diklat Perjenjangan adalah sebagaimana pada tabel berikut :

DAFTAR JUMLAH PNS

BERDASARKAN TINGKAT DIKLAT PERJENJANGAN BADAN KESBANGPOL PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

(4) Jumlah PNS berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal

Jumlah PNS di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan dilihat berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal adalah sebagaimana pada tabel berikut :

DAFTAR JUMLAH PNS

BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL BADAN KESBANGPOL PROV. KALSEL

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 23

No. Tingkat Eselon Laki-Laki Perempuan Jumlah

1 Golongan I I/a - - -I/b - - -I/c - - -I/d - - -2 Golongan II II/a 2 - 2 II/b 1 2 3 II/c - - -II/d 2 1 3 3 Golongan III III/a 2 2 4 III/b 8 5 13 III/c 1 3 4 III/d 8 4 12 4 Golongan IV IV/a - 1 1 IV/b 3 1 4 IV/c 1 - 1 IV/d - - -28 19 47 J u m l a h

(5) Jumlah PNS Berdasarkan Kepangkatan/Golongan

Jumlah PNS di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan kepangkatan sebagai berikut:

TABEL 2.5

PNS BERDASARKAN KEPANGKATAN/GOLONGAN

2.3 Kinerja Pelayanan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan

Pada umumnya kinerja Badan Kesaruan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan selama Tahun 2010 – 2015 terus mengalami perbaikan di seluruh aspek, diantaranya yaitu :

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 24

No Tahun Pagu Anggaran

(Rp) Realisasi (Rp) (%)

1 2011 3.202.850.000 3.053.888.137 93.35

2 2012 4.225.900.000 3.939.822.787 93.23

3 2013 9.391.200.000 7.962.160.574 84,78

4 2014 8.923.800.000 8.071.280.351 90,45

5 2015 8.915.550.000 7.459.744.691 83,67

1. Terbentuknya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) untuk tingkat Provinsi;

2. Terjalinnya komunikasi dan koordinasi antara Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dengan intansi vertikal seperti TNI, Polri, Kejaksaan RI, Kemenkum-HAM, dan BIN melalui Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) Provinsi Kalimantan Selatan dalam rangka pencegahan dini untuk mengantisipasi terjadinya konflik sosial di Provinsi Kalimantan Selatan;

3. Tersalurnya bantuan keuangan kepada Partai Politik yang memiliki kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;

4. Terlaksananya pemantauan (monitoring) Pelaksanaan Pemilukada Serentak Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali kota di Provinsi dan Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan tahun 2015 sesuai prosedur dan ketentuan serta tidak terjadinya sengketa hasil Pemilukada Serentak;

5. Terlaksananya penerbitan Surat Keterangan Terdaftar (SKT) bagi Partai Politik, Organisasi Masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Yayasan;

6. Terlaksananya penerbitan Surat Rekomendasi Penelitian bagi Mahasiswa S1, S2, dan S3 serta Lembaga Penelitian dan Survey lain.

Tingkat capaian kinerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan sasaran/target dan indikator kinerja pada periode sebelumnya dapat digambarkan pada tabel berikut :

Tabel 2.7

Realisasi Anggaran berdasarkan Tugas dan Fungsi

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 25

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan

Dengan adanya perubahan paradigma pengawasan saat ini, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan dihadapkan pada tantangan dan peluang pengembangan pelayanan dengan kondisi sebagai berikut :

2.4.1 Kekuatan (Strength)

Adanya kebijakan pemerintah yang mendukung keberadaan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan yaitu:

1. Undang-Undang Nomor 8 tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan dan Peraturan Pelaksanaannya;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik;

3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2009 tentang Pedoman Kerjasama Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah dengan Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga Nirlaba Lainnya dalam Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri;

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 36 tahun 2010 tentang Pedoman Fasilitasi Penyelenggaraan Pendidikan Politik;

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2012 tentang Pedoman Pendaftaran Organisasi Kemasyarakatan

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 26

di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah;

6. Peraturan Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 01 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 06 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

2.4.2 Kelemahan (Weakness)

1. Masih perlunya peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (Aparatur) pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan;

2. Terbatasnya penyediaan anggaran untuk melaksanakan program dan kegiatan secara berkesinambungan;

3. Minimnya sarana dan prasarana dalam rangka menunjang kinerja aparatur Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan;

4. Kurang sinkronnya program/kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi dengan Badan/Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik di Kabupaten / Kota.

2.4.3 Peluang (Oportunity)

1. Adanya Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 300/4433A/sj Tahun 2010 tentang Peningkatan Peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi;

2. Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menggunakan hak berorganisasi dan berpolitik melalui Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Yayasan maupun Partai Politik;

3. Tekad Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mewujudkan ”good governance” dan “clean government” serta memenuhi tuntutan masyarakat umum terhhadap

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 27

penyelenggara Negara yang bersih, bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) serta pelayanan prima dari Pemerintah Daerah terhadap kepentingan masyarakat banyak.

2.4.4 Tantangan (Threats)

1. Kondisi masyarakat yang masih rawan terhadap konflik berlatar belakang SARA;

2. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup berbangsa dan bernegara;

3. Masih adanya krisis kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah;

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 28 BAB III

ISU-ISU STRATEGIS DAN KEBIJAKAN PROGRAM 3.1 Identifikasi Permasalahan

Memperhatikan capaian kinerja yang telah dilaksanakan pada periode Tahun 2010 – 2015 serta tantangan yang semakin berat pada periode Tahun 2016 – 2021 maka inventarisasi permasalahan yang dihadapi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan sebagai berikut :

1. Internal

a. Belum terpenuhinya kebutuhan ideal sumber daya manusia (aparatur) di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan;

b. Belum terpenuhi secara ideal sarana dan prasarana dalam menunjang aktivitas pekerjaan. Hal tersebut berdampak pada efisiensi waktu penyelesaian pekerjaan;

c. Belum maksimalnya tugas-tugas internal. Hal ini dipengaruhi oleh standar dan pedoman kerja yang masih relatif terbatas, adanya tumpang tindih tupoksi dan program/kegiatan sesama Bidang maupun dengan SKPD lain.

2. Eksternal

a. Lambannya penyelesaian tugas-tugas tertentu serta penyelesaian masalah yang memerlukan koordinasi. Hal ini dipengaruhi oleh masih lemahnya haringan koordinasi dan sinkronisasi dengan SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota maupun dengan instansi vertikal.

Rencana Strategis Tahun 2016 – 2021 Badan Kesbangpol Prov. Kalsel 29

3.2 Telahaan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Visi Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2005-2025 sesusai Perda Nomor 17 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2005- 2025, yang merupakan kristalisasi, komitmen dan kesepakatan seluruh lapisan masyarakat Provinsi Kalimantan Selatan yaitu “Kalimantan Selatan 2025 Maju Dan Sejahtera Sebagai Wilayah Perdagangan Dan Jasa Berbasis Agroindustri”. Dalam Upaya mewujudkan visi pembangunan jangka panjang daerah provinsi Kalimantan Selatan maka Kepala Daerah menyusun Visi Pembangunan Jangka Menengah Lima Tahunan yang merupakan Tahap Ketiga dalam RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2005-2025, yang ditetapkan sebagai visi Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan) Tahun 2016 – 2021 yaitu: “Kalsel Mapan (Mandiri dan Terdepan)

Lebih Sejahtera, Berkeadilan, Berdikari dan Berdaya Saing”

Untuk mewujudkan visi Kalimantan Selatan tahun 2016-2021, maka Misi Kalimantan Selatan adalah: Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang Agamis, sehat, cerdas, dan terampil; Mengembangkan daya saing ekonomi daerah yang berbasis sumber daya lokal, dengan memperhatikan kelestarian lingkungan; Mengembangkan infrastruktur wilayah yang mendukung percepatan pengembangan ekonomi dan sosial budaya; Memantapkan kondisi sosial budata daerah yang berbasiskan kearifan lokal, dan; mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan berorientasi pada pelayanan publik.

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi dan Badan Kesatuan Bangsa dan

Dokumen terkait