73 EPILOG
A. Kesan Masyarakat atas Pelaksanaan KKN-PpMM 1. Bapak Agus Sobar Herdiana
“Kegiatan KKN UIN Sianida 2016 memberikan banyak manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Banyuwangi.” - Agus Sobar Herdiana (Kepala Sekolah SDN Banyuresmi 02)
Saya sebagai Kepala Sekolah SDN Banyuresmi 02 yang terletak di Desa Banyuwangi merasakan manfaat kegiatan KKN ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung manfaat yang dapat dirasakan oleh warga adalah di bidang pendidikan. Terdapat beberapa program yang saya rasa difokuskan oleh KKN Sianida 2016 di bidang pendidikan, yaitu mengajar di sekolah, renovasi perpustakaan, dan pembuatan taman baca.
Ketika mahasiswa mengajar di SDN Banyuresmi 02, saya melihat respon yang positif dari para siswa, mereka sangat antusias dalam menerima ilmu yang diajarkan oleh para mahasiswa. Perbaikan perpustakaan menurut saya memberikan manfaat yang banyak terutama dalam meningkatkan minat baca para siswa. Suasana perpustakaan hasil perbaikan mahasiswa menjadi rapi dan nyaman untuk digunakan. Dengan demikian, para siswa menjadi lebih sering mengunjungi perpustakaan selama sebulan ini. Hal tersebut juga didukung dengan bantuan buku yang diberikan oleh para mahasiswa.
Saya memohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan. Kami hanya dapat memberikan bantuan berupa tenaga dalam pelaksanaan program KKN dan berusaha kooperatif. Namun demikian, apabila terdapat kendala yang didapat oleh mahasiswa, saya mohon maaf dan bisa dijadikan tantangan bagi mahasiswa dalam menempa kepribadian yang tangguh karena kalian adalah calon pemimpin bangsa.
Saya sebagai Kepala Sekolah SDN Banyuresmi 02, mewakili guru dan masyarakat Desa Banyuwangi mengucapkan terima kasih atas kerja keras para mahasiswa dalam mengerjakan program KKN yang bermanfaat bagi desa. Semoga di tahun berikutnya tetap diadakan kegiatan KKN dari UIN Jakarta supaya mempertahankan dan menyempurnakan dari program yang sudah ada. Semoga kerja keras kalian menjadi buah manis di masa depan kalian sehingga kalian bisa menjadi pemimpin bangsa yang baik. (Wawancara pribadi pada tanggal 25 Agustus 2016)
74 | Sianida Beraksi: Banyuwangi Lebih Beredukasi
“Harapan saya sebagai tokoh masyarakat di sini adalah semoga pengetahuan yang dibagikan oleh adik-adik mahasiswa dan mahasiswi dapat memberikan dampak positif secara berkala, tidak hanya saat para mahasiswa berada di desa ini, tetapi saat mereka meninggalkan desa ini pun tetap memberikan dampak yang positif dan semoga apa yang telah diberikan adik-adik mahasiswa kepada desa ini memberikan berkah baik untuk desa ini sendiri maupun untuk pengalaman adik-adik mahasiswa ke depannya.”- Inayah (Pemilik Majelis Ta’lim Tarbiyatul Ulaa Al Islamiyah)
Ada banyak manfaat yang didapat dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Desa Banyuwangi, Kecamatan Cigudeg ini. Adanya kelompok KKN Sianida membantu adik-adik di sini lebih mengenal pengetahuan keagamaan karena adanya mahasiswa dan mahasiswi yang membantu pengajaran di majelis ta’lim setiap harinya. Saya melihat anak-anak begitu antusias ketika para mahasiswa berbagi ilmu, yang mana kegiatan itu berlangsung setiap setelah shalat Maghrib. Adapun materi yang diajarkan kepada anak-anak setiap malamnya berbeda-beda, di antaranya tentang Bahasa Arab, baca tulis Qur’an dan Hadits, serta do’a sehari-hari.
Selain itu, adanya program taman baca yang dibangun di majelis ta’lim Tarbiyatul Ulaa Al-Islamiyah semakin menghidupkan kegiatan yang dilakukan di majelis ta’lim ini, anak-anak kecil yang ada di Desa Banyuwangi sekarang ini memiliki kegiatan positif dalam kesehariannya. Manfaat adanya kegiatan KKN ini pun dirasakan oleh para ibu rumah tangga, hal tersebut dikarenakan saat kegiatan KKN berlangsung, para mahasiswa dan mahasiswi dapat berbaur dengan para ibu rumah tangga dan juga berbagi ilmu mengenai menanam tanaman dengan cara vertikultur.
Saya selaku pemilik Majelis Ta’lim Tarbiyatul Ulaa Al-Islamiyah, mengucapkan banyak terima kasih atas segala hal yang telah dilakukan oleh mahasiswa dan mahasiswi KKN UIN Jakarta selama satu bulan ini. Terima kasih atas tenaga, waktu, dan kerja keras yang telah diberikan oleh semua mahasiswa KKN, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala selalu memberikan kebaikan kepada kalian selalu. (Wawancara pribadi pada tanggal 25 Agustus 2016)
Sianida Beraksi: Banyuwangi Lebih Beredukasi | 75 “Alhamdulillah dengan adanya mahasiswa KKN UIN Jakarta, rumah saya menjadi ramai karena selama satu bulan ini mereka tinggal di rumah saya”- Soleh (Kepala Urusan Desa Banyuwangi Kecamatan Cigudeg)
Ketika kegiatan mereka di luar rumah selesai, mereka tetap melakukan kegiatan yang positif di rumah. Kegiatan yang biasa mereka lakukan di rumah, seperti membantu anak saya dan teman-temannya apabila mendapatkan tugas dari sekolah, berkomunikasi dengan para tetangga, tak heran banyak sekali anak-anak yang datang ke rumah untuk bertemu dengan kelompok KKN 011.
Saya mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi mereka selama satu bulan di Desa Banyuwangi. Mereka yang tidak mengeluh saat saya mengajak liwetan yang hampir setiap hari karena saya ingin mereka merasakan kekeluargaan yang erat di desa ini. Mereka pun juga beberapa kali membuat acara liwetan gabungan dengan pemuda dan juga warga di desa ini, sehingga dari hari ke hari mereka terlihat semakin akrab dengan lingkungan dan warga di desa ini.
Selaku tuan rumah, saya mohon maaf atas keterbatasan yang ada di desa ini, juga atas sambutan atau perlakuan yang mungkin kurang berkenan di hati para mahasiswa KKN UIN Sianida. Semoga berakhirnya kegiatan KKN selama satu bulan tidak menjadikan akhir dari silatturahim antara Desa Banyuwangi dengan mahasiswa KKN UIN Jakarta. (Wawancara pribadi pada tanggal 25 Agustus 2016)
76 | Sianida Beraksi: Banyuwangi Lebih Beredukasi “Only a generation of
readers will spawn a generation of writers”