The highest organ at the Company is
RUPS PERTAMA
RUPS pertama dilaksanakan pada tanggal 27 Maret 2015 dengan tahapan dan ketentuan penyelenggaraan mengacu pada UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas serta peraturan OJK Nomor 32/POJK.04/2014 tersebut diatas.
Jadwal pelaksanaan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa pertama tersebut adalah sebagai berikut:
Pemberitahuan rencana RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa / Notification of Annual
and Extraordinary GMS plan
13 Februari 2015 /
February 13, 2015
Pemanggilan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa / Call for Annual and Extraordinary
GMS
11 Maret 2015 /
March 11, 2015
Pelaksanaan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa / Implementation of Annual and
Extraordinary GMS
27 Maret 2015 /
March 27, 2015
Pengumuman Hasil RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa / Announcement of Resolution
of Annual and Extraordinary GMS
1 April 2015 /
April 1, 2015
Pemberitahuan penyelenggaraan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa dilakukan melalui website Perseroan dan dipublikasikan pada tanggal 11 Maret 2015 di Harian Sinar Harapan dan Suara Pembaruan.
Agenda RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa adalah sebagai berikut:
Agenda RUPS Tahunan:
1. Menyetujui Laporan tahunan 2014 yang antara lain memuat Laporan pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Pertanggungjawaban Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.
2. Pengesahan Laporan Keuangan Tahunan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 serta memberikan pembebasan
In the convening of GMS, the Company continues to comply with all regulation on the procedures to hold GMS as stipulated by the OJK (formerly Bapepam-LK).
The convening of gMS
In 2015, the Company convened two General Meeting of Shareholders, namely Annual and Extraordinary GMS, which discusses changes in the composition of the Company’s board and the amendement of the Company’s Articles of Association.
FiRST gMS
The first GMS was held on March 27, 2015 with procedures and aspects of organization that follow the provisions of the Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Company and OJK regulation No. 32/ POJK.04/2014.
The schedule of the first Annual and Extraordinary GMS is as follows:
Notification of the convening of Annual and Extraordinary GMS is published at the Company’s website and daily newspaper of Sinar Harapan and Suara Pembaruan on March 11, 2015.
The agenda of Annual and Extraordinary GMS is as follows:
Agenda of Annual GMS:
1. Approving 2014 annual report which covered, among others, supervisory report of Board of Commissioners and Accountability Report of Board of Directors for the fiscal year ended on December 31, 2014.
2. Ratifying Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2014, and providing full release and discharge to the Board
Tata K
elola P
er
tanggungjawab sepenuhnya kepada Dewan
Komisaris dan Direksi Perseroan (acquit et de
charge) atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan dalam tahun buku berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.
3. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk merancang, menetapkan, dan memberlakukan sistem remunerasi termasuk honorarium, tunjangan, gaji, bonus dan atau remunerasi lainnya bagi anggota Direksi dan Komisaris Perseroan untuk periode tahun 2015. 4. Pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris
untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Tahunan Pesreroan untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku 2015 dan pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan persyaratan lain berkaitan dengan penunjukan Kantor Akuntan Publik Tersebut.
Agenda RUPS Luar Biasa:
1. Perubahan susunan pengurus Perseroan 2. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
Hasil RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa telah dipublikasikan di media, yakni Sinar Harapan dan Suara Pembaruan pada tanggal 31 Maret 2015 dan disampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Bursa Efek Indonesia, dengan keterangan sebagai berikut:
A. Kuorum Kehadiran Para Pemegang Saham
RUPST dihadiri oleh pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah yang berjumlah 12.047.392.017 saham atau setara dengan 55,13% dari jumlah keseluruhan saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan Perseroan sampai dengan tanggal RUPST ini, yaitu sejumlah 21.853.733.792, dengan memperhatikan Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 10 Maret 2015 dari Biro Administrasi Efek, PT Ficomindo Buana Registrar, sampai dengan tanggal diselenggarakannya RUPST.
RUPSLB dihadiri oleh pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah yang berjumlah 12.093.145.254 saham atau setara dengan 55,34% dari jumlah keseluruhan saham dengan hak suara yang sah yang
of Commissioners and Board of Directors (acquit et de charge) for the supervision and management activities that the Boards have performed during the fiscal year ended on December 31, 2014.
3. Granting the authority to the Company’s Board of Commissioners to design, determine, and implement remuneration system, including honorarium, allowance, salary, bonus, and or other remuneration for members of the Board of Directors and Commissioners of the Company for the period of 2015.
4. Granting the authority to the Board of Commissioners to appoint Public Accounting Firm that will audit the Company’s Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2015, and other period in the 2015 fiscal year and giving authority to the Board of Commissioners to determine other requirements related to the appointment of the Public Accounting Firm.
Agenda of Extraordinary gMS:
1. Changes in the composition of the Company’s board 2. Changes in the Company’s Articles of Association Results of the Annual GMS and Extraordinary GMS have been announced in printed media, namely Sinar Media and Suara Pembaruan daily news on March 31, 2015, which has also been submitted to the Financial Services Authority (OJK) and the Indonesia Stock Exchange with the following details:
A. Attendance Quorum of Shareholders
AGM was attended by shareholders and or their legal proxies representing 12,047,392,017 shares or equal to 55.13% of the total shares with legitimate voting rights issued by the Company as of the date of this AGM, which was 21,853,733,792, by taking into account the Company’s List of Shareholders per March 10, 2015 from the Share Registrar, PT Ficomindo Buana Registrar, as of the date of the implementation of AGM.
EGM was attended by shareholders and or their legal proxies representing 12,093,145,254 shares or equal to 55.34% of the total shares with legitimate voting rights issued by the Company as of the date
Corporate Gov
telah dikeluarkan Perseroan sampai dengan tanggal RUPSLB ini, yaitu sejumlah 21.853.733.792, dengan memperhatikan Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 10 Maret 2015 dari Biro Administrasi Efek, PT Ficomindo Buana Registrar, sampai dengan tanggal diselenggarakannya RUPSLB.
Ketentuan mengenai kuorum kehadiran dalam RUPST dan RUPSLB sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas serta Peraturan di bidang Pasar Modal, telah terpenuhi, kecuali untuk membicarakan dan memutuskan angenda RUPSLB ke-2 tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan karena belum memenuhi ketentuan kuorum sebagaimana ditentukan dalam pasal 88 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
B. Manajemen Perseroan yang hadir
RUPS dihadiri oleh seluruh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, kecuali Bapak Ricardo Gelael dan Bapak Gories Mere yang berhalangan hadir.
c. Kesempatan Tanya Jawab
Sebelum pengambilan keputusan, Pemimpin Rapat memberikan kesempatan kepada Pemegang Saham untuk mengajukan pertanyaan dan/atau memberikan pendapat di setiap agenda Rapat. Terdapat 3 Pemegang Saham yang bertanya untuk Agenda 1 dan Agenda 2 RUPST.
of this EGM, which was 21,853,733,792, by taking into account the Company’s List of Shareholders per March 10, 2015 from the Share Registrar, PT Ficomindo Buana Registrar, as of the date of the implementation of EGM.
The provisions on the attendance quorum at the AGM and EGM as regulated in the Company’s Articles of Association and Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Company and Capital Market Regulation, have been fulfilled, except the provision on the agenda to discuss and decide the agenda of the second EGM regarding the Amendment of the Company’s Articles of Association. This is because the Company has not yet met the quorum as required in the article 88 of Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Company.
B. The company’s Management that were Present
The GMS was attended by all members of the Board of Commissioners and Board of Directors, except Mr. Ricardo Gelael and Mr. Gories Mere.
c. Question-Answer Session
Before making decision, the Chairman of the Meeting opens the Q-A session to the Shareholders who wish to ask questions and/or raise their opinion on every Meeting agenda. There were 3 Shareholders asking questions for Agenda 1 and Agenda 2 of the AGM.
Tata K
elola P
er
D. Mekanisme Pengambilan Keputusan
Keputusan diambil secara musyawarah untuk mufakat, namun apabila Pemegang Saham atau Kuasa Pemegang Saham ada yang tidak menyetujui atau memberikan suara blanko, maka keputusan diambil dengan cara pemungutan suara dengan cara menyerahkan Kartu Suara.
E. Keputusan Rapat Dan Tindak Lanjut
Adapun Keputusan RUPST/ RUPSLB pada tanggal 27 Maret 2015 serta tindak lanjutnya adalah sebagai berikut.
no Keputusan RUPST 27 Maret 2015 /
AGM Resolutions as of March 27, 2015
Tindak Lanjut /
Follow-Up
1.
Menyetujui Laporan Tahunan 2014 yang antara lain memuat Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Pertanggungjawaban Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 /
Approving 2014 annual report which covered, among others, supervisory report of Board of Commissioners and Accountability Report of Board of Directors for the fiscal year ended on December 31, 2014.
Keputusan langsung
berlaku / Decision
took effect immediately
2.
Mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 serta memberikan pembebasan tanggungjawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan (acquit et de charge) atas tindakan pengawasan dan pengurusan
yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2014 / Ratifying Annual Financial Statements for the fiscal year
ended on December 31, 2014, and providing full release and discharge to the Board of Commissioners and Board of Directors (acquit et de charge) for the supervision and management activities that the Boards have performed during the fiscal year ended on December 31, 2014.
Keputusan langsung
berlaku / Decision
took effect immediately
3.
Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk merancang, menetapkan, dan memberlakukan sistem remunerasi termasuk honorarium, tunjangan, gaji, bonus, dan atau remunerasi lainnya bagi anggota Direksi dan Komisaris Perseroan untuk periode tahun
2015 / Granting the authority to the Company’s Board of Commissioners
to design, determine, and implement remuneration system, including honorarium, allowance, salary, bonus, and or other remuneration for members of the Board of Directors and Commissioners of the Company for the period of 2015.
Ditindak lanjuti dengan keluarnya SK Dewan Komisaris /
Followed-up with the issuance of Board of Commissioners Decree
4.
Pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Tahunan Pesreroan untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku 2015 dan pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan persyaratan lain berkaitan dengan penunjukan Kantor Akuntan Publik Tersebut /
Granting the authority to the Board of Commissioners to appoint Public Accounting Firm that will audit the Company’s Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2015, and other period in the 2015 fiscal year and giving authority to the Board of Commissioners to determine other requirements relating with the appointment of the Public Accounting Firm.
Ditindak lanjuti dengan keluarnya SK Dewan Komisaris /
Followed-up with the issuance of Board of Commissioners Decree
D. Decision-Making Mechanism
The decision was made deliberately by consensus. However, if the Shareholders or their Proxies objected the motion or were absent, the decision would be made by voting by handing over the Ballot Paper.
E. Meeting Decisions and its Follow-up Actions
The following are the decisions of the AGM/EGM on March 27, 2015 and its follow-up actions.
Corporate Gov
no Keputusan RUPSLB - 27 Maret 2015 /
EGM Resolution - Maret 27, 2015
Tindak Lanjut /
Follow-Up
1.
Menyetujui perubahan susunan pengurus Perseroan, yaitu: Mengangkat Bapak Suadi Atma menjadi Presiden Komisaris Perseroan, Bapak Ricardo Gelael menjadi Komisaris Perseroan, dan Bapak Endang Ruchijat menjadi Komisaris Perseroan, sehingga dengan demikian susunan Dewan Komisaris
dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut / Approving the changes in
the composition of the Company’s boards, namely: Appointing Mr. Suadi Atma to become President Commissioner of the Company, Mr. Ricardo Gelaes as the Commissioner of the Company, and Mr. Endang Ruchijat as the Commissioner of the Company. Thus, the composition of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors is as follows:
Dewan Komisaris / Board of Commissioners
Presiden Komisaris / President Commissioner : Suadi Atma
Komisaris / Commissioner : Ricardo Gelael
Komisaris / Commissioner : Gories Mere
Komisaris / Commissioner : Endang Ruchijat
Komisaris Independen / Independent Commissioner : Kanaka Puradiredja
Komisaris Independen / Independent Commissioner : Hannibal S. Anwar
Direksi / Board of Directors
Presiden Direktur / President Director : Wachjudi Martono
Direktur / Director : Thekepat Gopal Sridhar
Direktur / Director : Ivi Sumarna Suryana
Direktur Independen / Independent Director : Djajeng Pristiwan
Andalaswanto Ditindak lanjuti dengan membuat akta notariil perubahan susunan personalia Dewan Komisaris / Followed- up by preparing notarial deed for the change in the composition of the Board of Commissioners’ members. 2.
Agenda kedua RUPSLB tidak dapat dibahas dan tidak dapat diputuskan karena tidak memenuhi kuorum yang ditentukan dalam pasal 88 Undang- Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014, dalam hal kuorum kehadiran tidak tercapai maka dapat dilaksanakan RUPS Kedua dalam jangka waktu paling cepat 10 (sepuluh) hari dan paling lambat 21 (dua
puluh satu) hari setelah RUPS tersebut diselenggarakan / The second
agenda of the EGM could not be discussed and decided as the Company had not yet reached the quorum as required in the article 88 of Law No. 0 of 2007 concerning Limited Liability Company and OJK Regulation No.32/ POJK.04/2014. In the event that the attendance quorum is not reached, then the Second GMS can be held in 10 (ten) days at the minimum and no later than 21 (twenty one) days after the GMS is held.
Ditindak lanjuti dengan membuat rencana dan merealisasikan RUPSLB kedua sesuai ketentuan yang berlaku / Followed-up by making plans and realizing the second GMS according to the applicable regulations.