BAB VI PENUTUP
C. Saran
Saran yang dapat penulis berikan atas kelemahan yang ditemukan agar dapat menjadi perbaikan untuk PT Multi Garmenjaya pada proses audit internal atas pengelolaan persediaan bahan baku dan penelitian selanjutnya yaitu sebagai berikut:
1. Bagi Perusahaan
a. Bagian Pembelian bahan baku dapat mengatur dan mengelola pemesanan bahan baku kepada supplier agar bahan baku sampai di gudang sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, sehingga bahan baku tidak datang dalam satu waktu yang bersamaan untuk meminimalisir kurangnya tempat penyimpanan.
b. Perusahaan sebaiknya mengurangi batas toleransi ketidaksesuaian indikator-indikator pengujian bahan baku pakaian, agar perusahaan dapat menggunakan bahan baku tersebut secara maksimal untuk proses produksi.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
a. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperoleh data-data yang lebih lengkap terkait laporan pemesanan bahan baku serta daftar supplier, juga hasil laporan pengujian bahan atau Quality Control yang digunakan oleh perusahaan sehingga data yang diperoleh lebih sesuai.
81
DAFTAR PUSTAKA
Akmal. 2007. Pemeriksaan Internl (Internal Audit). Yogyakarta: Indeks.
Andayani, Wuryan. 2008. Audit Internal. Edisi 1. Yogyakarta: BPFE.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Reineka Cipta.
Assauri, S. 2008. Edisi Revisi. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Astuti, Agatha Fitri Ayu. 2019. “Pengauditan Internal Atas Pembelian Bahan Baku Makanan Ternak”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
BKPM. 2019. “Industri Tekstil dan Pakaian Tumbuh 18,98%”.
https://www.bkpm.go.id/. Diakses tanggal 10 April 2021.
Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta
Basuki, Sulistyo. 2006. Metode Penelitian. Jakarta: Wedatama Widya Sastra bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.
Bayangkara, IBK. 2016. Audit Manajemen: Prosedur dan Implementasi. Edisi 2.
Jakarta: Salemba Empat.
Boynton, William C., Johnson, Raymond N., dan Kell, Walter G. 2001. Modern Auditing Edisi Ketujuh. Terjemahan oleh Paul A. Rajoe., Gina Gania., dan Ichsan Setiyo Budi. 2002. Jakarta: Erlangga.
Christina, Ellen., Fuad, M., Sugiarto., dan Edy Sukarno. 2001. Anggaran Perusahaan : Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
COSO. 2013. “Internal Control-Integrated Framework Executive Summary”.
http://www.coso.org/. Diakses tanggal 5 November 2020.
Dwipa, Agil S. Aria. 2015. “Evaluasi Penerapan Sistem Pengendalian Intern Atas Proses Produksi Pada CV. Sobo Asri Banyuwangi”. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Jember. (2015).
Hardiyanto, Arief Tri dan Amelia Megarachmawati. 2016. “Peranan Audit Internal Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Atas Biaya Produksi Air Minum Dalam Kemasan 240Ml Pada PT Aqua Golden Mississippi Tbk.”.
Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Pakuan. JIAFE (Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi) Volume 2 No. 1 Tahun 2016 Edisi 1, Hal. 46-65. (2016).
Hartono, Jogiyanto. 2017. Metodologi Penelitian Bisnis : Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. Edisi Keenam. Yogyakarta: Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada.
Heizer, J. dan Render, B. 2014. Operation Management. Harlow. Pearson.
Hery. 2016. Auditing dan Asurans. Jakarta: PT Gramedia.
Hutauruk, Martinus Robert. 2019. Akuntansi Entitas Manufaktur Konsep, Teknik, dan Aplikasi. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
IDX. 2016. “Persyaratan (Requirements)”. https://gopublic.idx.co.id/. Diakses tanggal 10 November 2020.
Indrajit, Djokopranoto, Richardus Eko., Hardiwati, Richardus,. dan Yovita. 2003.
Manajemen Persediaan. Jakarta: Grasindo.
Kieso, Donald E., Jerry J. Weygandt dan Terry D. Warfield. 2008. Akuntansi Intermediate. Edisi Kedua Belas, Jilid I. Jakarta: Erlangga.
Kristanto, Josephine Anindyasari. 2019. “Pengauditan Internal Atas Pembelian Bahan Baku Makanan dan Minuman”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Kurniawan, Ardeno. 2015. Audit Internal: Nilai Tambah Bagi Organisasi. Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE.
Maharani, Kezia Dian. 2018. “Audit Internal Pada Pengelolaan Pengeluaran Kas Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Mulyadi. 1981. Akuntansi Biaya Penentuan Harga Pokok dan Pengendalian Biaya.
Edisi Ketiga. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada.
Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi Keenam. Jakarta: Salemba Empat
Naibaho, Alex Tarukdatu. 2013. “Analisis Pengendalian Internal Persediaan Bahan Baku Terhadap Efektifitas Pengelolaan Persediaan Bahan Baku”. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal EMBA. Vol.1, No.3. (2013).
Nurhayati, Iriyadi. 2013. “Evaluasi Peranan Audit Internal Terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal Persediaan Bahan Baku”. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan Bogor. (2013).
Panduan Penulisan Skripsi Program Studi Akuntansi. (2020). Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Prastowo, Andi. 2014. Memahami Metode-Metode Penelitian: Suatu Tinjauan Teoretis dan Praksis. Cetakan ketiga. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Riduwan. 2013. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung:
Alfabet
Ristono, Agus. 2013. Manajemen Persediaan. Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu
Sekaran, Uma dan Bougie, Roger. (2016). Research Methods for Business: A Skill Building Approach, 6th Edition. New York: John Wiley @ Sons.
Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Suharsaputra, Uhar. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan.
Bandung: PT Refika Aditama
Sumalata, Vicky Oktavia. 2013. “Evaluasi Pengendalian Internal Persediaan dan Penerapan Akuntansi Persediaan Sparepart Pada PT United Tractors”.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Akuntansi Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Jurnal EMBA 1025 Vol.1 No.4 Desember 2013, Hal. 1025-1032. (2013).
Tampubulon, Robert. 2005. Risk and System-Based Internal Audit. Jakarta: PT Gramedia.
Valentino, Oscar Dian. 2018. “Pengauditan Internal Atas Pembelian Bahan Baku Makanan”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Warren, Carl S., Reeve, James M., dan Philip E. Fess. 2005. Pengantar Akuntansi.
Edisi Kedua Puluh Satu. Jakarta: Salemba Empat.
84
LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Pertanyaan Wawancara Gambaran Umum PT Multi Garmenjaya
1. Profil PT Multi Garmenjaya
a. Apakah terdapat visi dan misi pada PT Multi Garmenjaya?
b. Di mana lokasi PT Multi Garmenjaya?
c. Ada berapa jumlah toko atau outlet yang dimiliki PT Multi Garmenjaya?
d. Apakah ada alasan mengapa memilih di lokasi tersebut?
e. Apakah lokasi yang dipilih sudah strategis dan sesuai dengan harapan pemilik?
2. Sejarah berdirinya PT Multi Garmenjaya
a. Siapa pendiri dari PT Multi Garmenjaya?
b. Kapan berdirinya PT Multi Garmenjaya?
c. Mengapa pemilik memberikan nama PT Multi Garmenjaya?
d. Bagaimana sejarah berdirinya PT Multi Garmenjaya dari awal hingga saat ini?
e. Apakah PT Multi Garmenjaya merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang garmen?
3. Struktur Organisasi
a. Apakah PT Multi Garmenjaya memiliki struktur organisasi?
b. Bagaimana struktur organisasi yang ditetapkan di PT Multi Garmenjaya?
c. Bagaimana pembagian tugas yang dilakukan untuk setiap divisi sesuai struktur organisasi?
d. Apakah pelaksanaan tugas dan tanggung jawab di PT Multi Garmenjaya sudah sesuai dengan struktur organisasinya?
4. Personalia
a. Berapa jumlah karyawan di PT Multi Garmenjaya?
b. Bagaimana sistem penggajian di PT Multi Garmenjaya?
c. Bagaimana pembagian jam kerja karyawan yang terdapat di PT melakukan perekrutan dan penerimaan karyawan?
B. Pengelolaan Persediaan Bahan Baku
1. Apakah setiap pemasok telah diverifikasi sesuai dengan standar pengendalian produksi dan operasi perusahaan?
2. Apakah perusahaan memiliki peralatan dan prosedur tertulis untuk menilai apakah material yang dikirim pemasok dapat diterima atau ditolak?
3. Apakah setiap bahan baku yang diterima diberikan kode khusus sehingga mudah ditelusuri distribusi dan proses produksinya?
4. Apakah inspeksi dimulai dengan pengujian secara visual terhadap setiap material yang diterima?
5. Apakah perusahaan memiliki teknik sampling tertulis dan diikuti pada setiap pengambilan sampel?
6. Apakah sampel yang diambil cukup representatif dalam pengujian terhadap setiap material yang diterima?
7. Apakah material yang diterima digaransi oleh pemasok sampai dengan digunakan?
8. Apakah seluruh material telah tertangani dengan baik sehingga terhindar dari kerusakan?
9. Apakah material yang ditolak (tidak sesuai spesifikasinya) telah dipisahkan untuk mencegah penggunaannya dalam proses produksi?
10. Apakah prosedur pengendalian persediaan tertulis?
11. Apakah prosedur tersebut mengatur secara tegas waktu pemusnahan terhadap material yang rusak dan kadaluwarsa?
12. Apakah perputaran persediaan diawasi dengan ketat untuk memastikan bahwa material yang dibeli lebih awal digunakan dalam proses terlebih dahulu?
13. Apakah pemusnahan material yang rusak (tidak sesuai spesifikasi) didokumentasikan untuk mengidentifikasi kapan dan di mana material tersebut dimusnahkan?
14. Apakah pemasok secara periodik diinspeksi sesuai dengan prosedur tertulis yang dimiliki perusahaan?
15. Apakah perusahaan memiliki prosedur konfirmasi pemasok tertulis dan diikuti?
Lampiran 2 Tabel Checklist Program Audit-Pengelolaan Bahan Baku diverifikasi sesuai dengan standar pengendalian produksi dan operasi perusahaan?
2 Apakah perusahaan memiliki peralatan dan prosedur tertulis untuk menilai apakah material yang dikirim pemasok dapat diterima atau ditolak.
3 Apakah setiap bahan baku yang diterima diberikan kode khusus sehingga mudah ditelusuri
distribusi dan proses
produksinya?
4 Apakah inspeksi dimulai dengan pengujian secara visual terhadap setiap material yang diterima?
5 Apakah perusahaan memiliki teknik sampling tertulis dan diikuti pada setiap pengambilan sampel?
6 Apakah sampel yang diambil cukup representatif dalam pengujian terhadap setiap material yang diterima?
7 Apakah material yang diterima digaransi oleh pemasok sampai dengan digunakan?
8 Apakah seluruh material telah tertangani dengan baik sehingga terhindar dari kerusakan?
Lampiran 2 Tabel Checklist Program Audit-Pengelolaan Bahan Baku (tidak sesuai spesifikasinya) telah dipisahkan untuk mencegah penggunaannya dalam proses produksi?
10 Apakah prosedur pengendalian persediaan tertulis?
11 Apakah prosedur tersebut mengatur secara tegas waktu pemusnahan terhadap material yang rusak dan kadaluwarsa?
12 Apakah perputaran persediaan diawasi dengan ketat untuk memastikan bahwa material yang dibeli lebih awal digunakan dalam proses terlebih dahulu?
13 Apakah pemusnahan material yang rusak (tidak sesuai spesifikasi) didokumentasikan untuk mengidentifikasi kapan dan di mana material tersebut dimusnahkan?
14 Apakah pemasok secara periodik diinspeksi sesuai dengan prosedur tertulis yang dimiliki perusahaan?
15 Apakah perusahaan memiliki prosedur konfirmasi pemasok tertulis dan diikuti?
Lampiran 3 Surat Jalan
Lampiran 4 Surat Tanda Penerimaan Barang
Lampiran 5 Packing List
Lampiran 6 Lembar Pemeriksaan Bahan Baku
Lampiran 7 Laporan Tes Bahan
Lampiran 8 Bukti Pengeluaran Barang
Lampiran 9 Kartu Stock Gudang Bahan dan Sampel Kain
Lampiran 10 Surat Keterangan Penelitian