• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV. PENUTUP

4.2 Saran

Berdasarkan uraian di atas, saran yang dapat diberikan adalah selain penelitian analisis citra perempuan dalam novel Perempuan Jogja karya Achmad Munif, penelitian selanjutnya dapat diarahkan pada pendekatan psikologi sastra untuk mengetahui apakah kejadian yang dihadirkan pengarang dalam novel

DAFTAR PUSTAKA

Damono, Sapardi. 1979. Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta : Pusat Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Hartoko,Dick & B. Rahmanto.1986.Pemandu di Dunia Sastra. Yogyakarta: Kanisius.

Jabrohim.2001.”Sosiologi Sastra: Beberapa Konsep Dasar” dalam Jabrohim (ed.).

Metodologi Penelitian Sastra.Yogyakarta:Hanindita. Munif, Achmad.2001.Perempuan Jogja.Yogyakarta:Navila.

Nawawi, H. Hadari dan H. Martani. 1994. Penelitian Terapan. Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

Nurgiyantoro, Burhan.1998.Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Penelitian Wahana Kebahasaan Secara Linguis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Sudjiman, Panuti.1988.Memahami Cerita Rekaan.Jakarta: Gramedia.

Sugihastuti. 2000. Wanita di Mata Wanita : Perspektif Sajak-Sajak Toety Heraty. Bandung : Nuansa

Sumardjo, Jacob. 1979. Masyarakat dan Sastra Indonesia. Yogyakarta : Nur Cahaya

Teeuw, A. 1989. Sastra Indonesia Modern II. Jakarta : PT. Dunia Pustaka Jaya. Wellek, Rene & Austin Warren.1995.Teori Kesusastraan.Jakarta:Gramedia.

SINOPSIS PEREMPUAN JOGJA KARYA ACHMAD MUNIF

Awal cerita novel Perempuan Jogja mengisahkan tentang kekaguman seorang Ramadan terhadap Rumanti, tetangga sebelah rumahnya. Ramadan adalah seorang wartawan. Ia sangat takjub dengan kecantikan yang dimiliki Rumanti. Rumanti adalah isteri dari Raden Mas Danudirjo seorang bangsawan. Rumanti dan RM Danu dijodohkan oleh RM Sudarsono dan RA Niken yang tidak lain adalah orangtua RM Danu. RM Sudarsono waktu itu sangat khawatir melihat anak laki-lakinya yang sedang frustasi karena ditinggal kekasihnya menikah dengan laki-laki lain. Ketika itu RM Sudarsono berpikir untuk menjodohkan Danu dengan Rumanti, yaitu anak dari penjaga villanya. RM Sudarsono memilih Rumanti karena ia mempunyai potensi untuk megabdi. Danu membutuhkan perempuan cantik tapi juga penurut.

Setelah menikah selama tujuh belas tahun tanpa kesulitan yang berarti. Tiba-tiba sifat Danu mulai berubah. Danu tidak memperlakukan dirinya sebagai istri sepenuhnya. Rumanti merupakan isteri yang sabar, tunduk dan patuh terhadap perlakuan suaminya dan terus berusaha sempurna di hadapan suaminya. Sampai pada akhirnya Danu membina kembali hubungannya dengan Norma wanita yang dulu meninggalkannya untuk menikah dengan laki-laki lain. Danu memaafkan Norma dan mereka pun merencanakan pernikahan.Hal tersebut diketahui oleh Rumanti, orang tua Danu, dan Indri adik Danu. Indri sangat marah dan menyuruh Rumanti untuk menolak pernikahan kedua suaminya. Rumanti hanya pasrah dan

menerima pernikahan suaminya dengan Norma.Rumanti tidak ingin dicerai karena ia megkhawatirkan nasib kedua anaknya.

RA Indri sangat tidak setuju dengan sifat kakaknya. Meskipun mereka saudara kandung, tetapi mereka mempunyai sifat yang sangat bertolak belakang. RM Danu mempunyai sifat yang sombong sedangkan RA Indri mempunyai sifat yang rendah hati persis sama dengan yang dimiliki kedua orangtuanya. Danu menjodohkan Indri dengan temannya yang seorang bangsawan juga, yaitu RM Suwito. Indri menolaknya. Ia sama sekali tidak tertarik dengan pilihan kakaknya itu.

Indri adalah seorang mahasiswa fakultas sastra. Ia sering mengikuti kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan dunia sastra. Saat itu, Indri membaca puisi dalam acara peringatan wafatnya Chairil Anwar di Pantai Parangkusumo. Kebetulan pada waktu itu juga Ramadan sedang meliput acara tersebut dan untuk pertama kalinya ia melihat Indri. Ramadan jatuh hati kepada Indri, tetapi setelah mengetahui bahwa Indri adalah seorang bangsawan, ia selalu mengurungkan niatnya untuk berkenalan dengan Indri.

Cinta Ramadan tidak bertepuk sebelah tangan. Setelah beberapa kali bertemu secara kebetulan di Pendopa RM Sudarsono, Indri juga merasakan hal yang sama terhadap Ramadan. Hubungan mereka pun direstui oleh kedua orangtua Indri kecuali Danu. Danu mengaggap Ramadan tidak sederajat dengan Indri yang berdarah biru. Danu tetap menginginkan Indri menikah dengan RM Suwito seorang pengusaha sukses meskipun sudah berumur empat puluh tahun, Indri menolak karena Indri tidak mencintai Suwito.

Segala cara dilakukan Danu untuk mewujudkan keinginannya untuk menikahkan Indri dengan Suwito, tetapi Danu seakan patah arang setelah Popi menceritakan segala hal yang dialaminya dulu dengan Suwito. Popi adalah seorang perempuan muda yang terjerumus ke dunia malam dan menjadi seorang

perek karena kondisi keluarga yang tidak harmonis. Ibunya selingkuh dengan banyak laki-laki untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang mewah karena ia merasa tidak puas dengan penghasilan suaminya yang hanya seorang pegawai rendahan. Popi merasa muak dengan kelakuan ibunya. Ia mencoba untuk lari dari beban yang menghimpitnya. Meskipun ia seorang perek, tetapi jiwa sosialnya sangat tinggi. Ia sering bergaul dan menolong anak-anak yang ada di bantaran kali Code. Popi seperti mendapatkan keluarga baru yang menyayanginya.

Selain bergaul dengan orang-orang di bantaran kali Code, Popi mencari kesibukan dengan mengikuti latihan tari di Pendopo Sudarsono. Lama kelamaan Indri menjadi sayang kepada Popi, kemudian RM Sudasono menjadikan Popi sebagai anak angkatnya. Popi telah meninggalkan dunia malamnya dan menjalani hidup secara teratur.

Lain halnya dengan Ibram, ia adalah teman kuliah Indri yang tergila-gila kepadanya. Indri menolak cinta Ibram. Hal itu menyebabkan Ibram sakit hati dan ingin mencelakai Indri, tetapi niat jahat itu tidak terwujud karena Indri berhasil menyelamatkan diri. Ditempat lain, ada juga yang ingin mencelakai Ramadan. Sepulang dari Kantor Redaksi, Ramadan berjalan-jalan menyusuri jalan yang sepi. Di tengah perjalanan tiba-tiba sebuah mobil box menghadang jalannya dan kemudian beberapa orang memukulinya hingga pingsan. Popi menemukannya di

pinggir jalan. Ramadan di bawa ke rumah sakit. Indri sangat khawatir dengan keadaan Ramadan. Setelah Ramadan diperbolehkan pulang, Indri membawa Ramadan ke villa keluarga di jalan Kaliurang. Ramadan tidak mempunyai keluarga yang tinggal di Jogja, oleh karena itu Indri merawat Ramadan dengan penuh cinta.

Klimaks dari cerita ini adalah saat Norma berusaha membunuh Danu dengan cara meracuninya dengan memberikan racun cyanide di dalam susu Danu. Ternyata selama ini Norma berselingkuh dengan Daniel. Alasan Norma ingin membunuh Danu adalah karena ia takut perselingkuhannya diketahui oleh Danu. Yang kedua karenaia tidak bias menolak kemauan Daniel untuk membunuh Danu, setelah Daniel berjanji akan menikahi Norma dan kemudia mereka bias menguasai harta Danu. Norma menganggap Danu adalah sasaran yang paling empuk karena ia yakin bahwa Danu sangat mencintainya. Percobaan pembunuhan terhadap Danu digagalkan oleh pihak kepolisian. Norma dan Daniel menikmati hidup di balik terali besi sebagai ganjaran atas apa yang diperbuatnya.

RM Danu akhirnya menyadari tentang semua kesalahan terhadap keluarganya, terutama terhadap Rumanti. Danu sadar bahwa selama ini Rumanti lah yang sangat mencintainya. Rumanti begitu sabar dan sangat pengertian terhadap dirinya. Selama ini ia telah menyia-nyiakan istri dan anaknya karena cinta butanya. Padahal Rumanti sangat setia demi menyelamatkan keeutuhan keluarganya.

BIOGRAFI

Nama : Sri Eka Purwanti

Ttl : Wonogiri, 21 Desember 1980

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Kledokan Blok B no.35 Yogyakarta Telepon : 0812 276 9441

PENDIDIKAN FORMAL

1. SD : Lulus pada tahun 1993 dari SDN Mloko Kulon II. 2. SLTP : Lulus pada tahun 1996 dari SLTP Negeri II Ngadirojo. 3. SMU : Lulus pada tahun 1999 dari SMU Negeri I Pangkalan Bun

4. PT : Pada tahun1999 melanjutkan studi di Universitas Sanata Dharma Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Sastra

Dokumen terkait