• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI PENUTUP

C. Saran

Peneliti memberikan saran:

1. Untuk PT. Pohon Cahaya

a. Bagi PT. Pohon Cahaya sebaiknya perusahaan melakukan pemisahaan

fungsi untuk bagian pembelian bahan baku, penerimaan bahan baku dan

bagian gudang guna mempermudah pengawasan, meminimalisir

kecurangan, memperlancar kegiatan operasional dan memperbaiki

pengendalian internal pada aktivitas pengendalian sehingga dapat

berjalan dengan baik untuk mencapai tujuan perusahaan.

b. Bagi PT. Pohon Cahaya sebaiknya melaksanakan evaluasi terpisah

untuk pengendalian internal pada sistem pembelian bahan baku guna

mengetahui bagaimana hasil dari evaluasi secara terpisah demi

perbaikan perusahaan.

2. Untuk Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya apabila ingin melakukan penelitian di PT. Pohon

Cahaya diharapkan dapat memperoleh secara mendalam mengenai

Daftar Pustaka

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian suatu pendekatan praktik. Rineka Cipta, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi. 2016. Manajemen Penelitian. PT Rineka Cipta. Jakarta.

Baridwan, Zaki. (2012). Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. (Vol. Edisi kelima).Yogyakarta: BPFE.

Blocher, Edward J, dkk. 2011. Manajemen Biaya:Penekanan Strategis. (Edisi Lima). Jakarta. Salemba Empat

Carter, William K. 2009. Akuntansi Biaya. Jakarta: Salemba Empat

Committee of Sponsoring Organizations of The Treadway Commission (COSO). 2013. Internal Control-Integrated Framework.

Handayani, Siti Ragil dan Devi Farah Azizah. 2015. Evaluasi Pengendalian

Intern pada sistem pembelian bahan baku. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB). Vol. 21 No.1

Hapsari, Tekla Prety dan Rustiana. 2015. Evaluasi Efektivitas Pengendalian Internal terhadap Sistem Pembelian Bahan Baku. e-Journal S1 Ak

Universitas Atma Jaya.Vol 1 No.3

Indrajit, Richardus Eko dan R. Djokopranoto. 2003. Manajemen Persediaan.

Edisi Pertama. PT. Gasindo, Jakarta.

Internal, Auditor. 2013. Mengenal-Internal-Control-Iintergrated-Framework Coso. “http://www.klikharso.com/2016/07/pengendalian-intern-coso-terbaru/. Diakses Juli 2016

Indrajit, Richardus Eko dan R. Djokopranoto. 2003. Manajemen Persediaan.

Edisi Pertama. PT. Gasindo, Jakarta.

James, Spillane. (2008). Metodologi Penelitian Bisnis.(P. U. Sanata Dharma, Ed). Yogyakarta

Jogiyanto, H.M. (2005). Analisis Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset.

Kartika, Noviana Diah dan Endang Masitoh. 2017. Evaluasi Sistem Pengendalian Intern Pembelian Bahan Baku di PT. Batik Keris Sukoharjo. e-Journal S1

Ak Universitas Islam Batik.Vol 1. No 2.

Mulyadi. 2005. Sistem Akuntansi. Jakarta. Salemba Empat.

Mulyadi. (2016). Sistem Akuntansi. (Vol.Edisi keempat). Jakarta. Salemba Empat.

Prastiwi, Destianan Restu. 2013. Analisis Pengendalian Intern sistem Pemberian

Kredit Berbasis COSO.Skripsi. Yogyakarta. Universitas Sanata Dharma.

Ristono, Agus. 2013. Manajemen Persediaan. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Romney, Marshall B, dan Paul John Steinbart. (2014). Sistem Informasi

Akuntansi. Edisi tiga belas. Jakarta. Salemba Empat.

Siregar, Badric. Bambang, Suripto. Dody, Hapsoro. Eko, Widodo Lo. Erlina Herowati. Lita, Kusumasari & Nurofik. 2013. Akuntansi Biaya. Jakarta: Salemba Empat.

PENGENDALIAN INTERNAL PT. POHON CAHAYA BERDASARKAN KERANGKA KERJA COSO 2013

A. Komponen pertama Lingkungan Pengendalian

Penulis: Apakah manajemen puncak sudah memberikan contoh teladan

dalam menunjukan integritas dan melakukan tindakan etika di

perusahaan?

Narasumber : Iya manajemen puncak sudah menunjukan integritas kepada

karyawan. Contohnya manajemen puncak sering mengingatkan

kita untuk bekerja secara jujur dan memberikan pengertian

kepada kita bagaimana harus berperilaku serta bertutur kata yang

baik dan sopan di depan orang lain khususnya pihak-pihak yang

bertemu langsung dengan pihak eksternal seperti supplier dan

konsumen, seperti saya bagian administrasi produksi yang sering

bertemu baik secara langsung atau tidak langsung dengan

supplier saya harus bisa berperilaku baik, ramah, sopan di depan

supplier karna saya kan harus menjaga nama baik perusahaan dan

itu ditanamkan kepada diri kita masing-masing sebagai

karyawan perusahaan ini. Kemudian manajemen juga

menegaskan kepada kita supaya karyawan bekerja seperti

memiliki perusahaan percetakan secara bersama. Hal ini

dimaksudkan agar semua karyawan dalam menjalankan kegiatan

Narasumber: Iya ada

Penulis: Apakah standar perilaku tersebut telah dikomunikasikan kepada

seluruh karyawan?

Narasumber: Sudah, pada saat awal diterima kerja disini.

Penulis: Apakah standar perilaku dibuat secara tertulis?

Narasumber: Iya tertulis, dalam bentuk tata tertib dan aturan kerja dan ditempel

disetiap dinding ruang kerja masing-masing karyawan.

Penulis: Apakah perusahaan melakukan penilaian dan evaluasi terhadap

sikap atau perilaku setiap karyawan? Kira-kira berapa kali Mas?

Narasumber: Ada, setiap 6 bulan sekali, jadi setahun 2x tapi biasanya di

sampaikannya dalam satu tahun sekali

Penulis: Apakah terdapat tindak lanjut dari hasil penilaian dan evaluasi

yang dilakukan menejemen puncak untuk karyawan baik yang

nilainya rendah atau kurang dan yang sudah baik?

Narasumber: Biasanya kalau yang mendapat nilai rendah atau kurang akan

dipanggil ke ruangan dan di tanyain mengapa mendapatkan nilai

rendah serta di beri pengertian untuk memperbaiki diri dan buat

yang sudah baik harap di pertahankan.

Penulis: Apakah perusahaan memiliki komite audit yang bertugas untuk

melakukan pengawasan terhadap pengembangan dan kinerja

Pengendalian Internal?

Narasumber: Satu tahun sekali

Penulis: Apakah dewan direksi juga ikut turut dalam pengawasan kinerja

pengendalian internal?

Narasumber: Iya.

Penulis : Biasanya pengawasan dilakuikan dalam bentuk apa pak?

Narasumber: Laporan tiap bulan untuk melihat kinerja karyawan.

Penulis: Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi?

Narasumber: Ada

Penulis: Apakah struktur organisasi tersebut secara jelas dapat

memperlihatkan hubungan atas wewenang dan tanggung jawab

dalam organisasi?

Narasumber: Iya jelas. Ada garis lurus dan terpotong-potong yang memiliki

arti yaitu kalau yang lurus garis instruksi dan yang potong-potong

garis support

Penulis: Apakah terdapat deskripsi tugas atau job descripstion pak?

Narasumber: Ada

Penulis: Apakah bapak memahami tugas dan tanggung jawab bapak di

perusahaan ini?

Narasumber: Iya sudah paham karna sudah menjadi rutin nitas

Penulis: Apakah manajemen memiliki standar kompetensi minimal untuk

setiap tugas dan fungsi?

Narasumber: Ada, berdasarkan tingkat pendidikan, kemampuan dan kompetensi

Narasumber: Untuk pelatihan atau training tidak ada mbak, biasanya ya udah

belajar dari senior atau orang yang sudah lebih dulu dan lama

bekerja disini. Kemudian kita di perbolehkan untuk belajar apa

saja yang ada di perusahaan ini tidak cuman pada bagian saya aja,

seperti seandainya saya ingin belajar bagian keuangan itu tidak

apa-apa mbak di perbolehkan tapi ya itu belajar dari orang yang

sudah lama dan berkerja dibagian keuangan. Untuk pelatihan

khusus dibagian saya andministarasi produksi tidak ada.

Penulis: Apakah karyawan dapat melakukan pekerjaannya sesuai dengan

target yang telah ditetapkan?

Narasumber: Bisa sesuai target

Penulis: Apakah manajemen melakukan penetapan pengukuran kinerja?

Narasumber: Ada, biasanya dari laporan bulanan, mampu mencapai target atau

tidak

Penulis: Apakah perusahaan melakukan evaluasi kinerja karyawan?

Narasumber: Iya ada, satu tahun sekali

B. Komponen Kedua Penilaian Risiko

Penulis: Apakah perusahaan patuh terhadap persyaratan jatuh tempo

pelunasan hutang dari pemasok?

Narasumber: Iya patuh terhadap persyaratan yang diberikan pemasok untuk

melakukan pelunasan hutang dan biasanya kita diberi waktu jatuh

Narasumber: Iya, setiap satu bulan sekali tepatnya di akhir bulan.

Penulis: Apakah manajemen memberikan sanksi tegas kepada karyawan

yang tidak patuh terhadap tata tertib yang ada?

Narasumber: iya pasti ada, kalau masih sekali diberi peringatan melalui

terguran, dua kali dengan SP 1 dan apabila tidak berubah dapat

berupa SP 2, SP 3 dan di keluarkan dari perusahaan.

Peneliti: Apakah perusahaan memiliki kriteria tertentu untuk pemilihan

pemasok?

Narasumber: Kalau kriteria pemilihan pemasok yang pertama pemasok tersebut

harus memiliki bahan baku yang sesuai dengan spesifikasi bahan

baku yang kita butuhkan biasanya lebih ke ukuran. Kemudian

harga, waktu pengiriman dan yang pasti jangka waktu

pembayaran atau jatuh temponya.

Penulis: Apakah perusahaan memiliki lebih dari satu pemasok?

Narasumber: Punya Lebih dari satu

Penulis: Apakah pemasok selalu mengirimkan bahan baku tepat waktu?

Narasumber: Iya tepat waktu

Penulis: Apakah karyawan telah melakukan pembelian bahan baku sesuai

dengan prosedur yang telah ditetapkan?

Narasumber: Pasti sesuai prosedur

Penulis: Apakah perusahaan pernah mengalami kehabisan atau

kekurangan bahan baku digudang?

Narasumber: Pernah mbak, tapi jarang banget paling kayak jumlahnya yang

salah tapi ketika itu terjadi kita langsung melakukan koreksi dan

konfirmasi kepada pemasok

Penulis: Apakah pembelian bahan baku harus melalui keputusan dari

pimpinan?

Narasumber: Iya mbak, jadi saya kan mengajukan permohonan untuk pembelian

bahan baku kalau di acc general manajer saya melakukan

pembelian bahan baku jika tidak di acc ya tidak beli.

Penulis: Apakah perusahaan memiliki strategi dalam mengidentifikasi

serta menangulangi setiap resiko yang mungkin muncul?

Narasumber: Punya, ya seperti tadi punya lebih dari satu pemasok untuk

berjaga-jaga, bahan baku juga punya banyak jenis, menaikan

harga jual karena harga bahan baku yang naik turun.

Penulis: Apakah setiap pembelian bahan baku di dukung oleh

dokumen-dokumen yang terkait?

Narasumber: Iya, seperti ada surat permohonan pengiriman, surat pengantar

atau surat jalan dari pemasok, nota tanda terima jika pemasok

tidak membawa surat jalan, nota penjualan.

Penulis: Apakah dilakukan pengecekan terhadap bahan baku yang

diteriman dari pemasok?

Narasumber: Iya jelas pasti kita lakukan pengecekan bahan baku secara fisik

dan di cocokan berdasarkan surat pemesanannya.

melakukan kecurangan terhadap pembelian bahan baku?

Narasumber: Jelas ada, tapi sejauh ini belum pernah terjadi kecurangan untuk

bahan baku

Penulis: Apakah karyawan memberikan kontribusi dalam mencegah risiko

kecurangan dalam proses pembelian dan penerimaan bahan

baku?

Narasumber: Kontribusinya melaksanakan kegiatan ini berdasarkan prosedur,

tidak melakukan kecurangan, bekerja secara jujur.

Penulis: Apakah terdapat kebijakan pengamanan dalam perusahaan apabila

terjadi bencana alam?

Narasumber: Ada, untuk data yang ada di komputer kita sudah melakukan

back up data jadi jika terjadi bencana aam atau kebakaran semua

data aman.

Penulis: Apakah perubahan harga bahan baku dari pemasok dapat

mempengaruhi harga jual kepada pelanggan?

Narasumber: Iya, ketika harga bahan baku naik maka harga penjualan ikut

naik.

C. Komponen ketiga Kegiatan Pengendalian

Penulis: Apakah setiap pembelian bahan baku hanya dapat dilakukan pihak

yang berwenang?

Narasumber: Iya, saya melakukan permintaan pembelian, general manajer yang

Narasumber: Tidak ada mbak, itu dipegang oleh bagian administrasi produksi

untuk melakukan pemesanan, penerimaan dan penyimpanan

bahan baku di gudang.

Penulis: Kalau boleh tau kenapa manajemen tidak membuat bagian itu

tersendiri?

Narasumber: Karena ketika akan melakukan produksi bahan baku, bagian

produksi akan meminta bahan baku selaku administrasi produksi

yang tahu bahan apa yang akan dipakai sehingga sekalian saja

untuk pembelian, keluar masuk bahan baku dan penerimaan

bahan baku dari pemasok saya yang melakukan.

Penulis: Apakah semua dokumen di otorisasi oleh pihak yang berwenang?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah seluruh bahan baku yang dibeli kepada pemasok

disimpan di gudang?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah perusahaan melakukan seleksi terhadap pemasok?

Narasumber: iya

Penulis: Apakah pencatatan transaksi pembelian bahan baku

terkomputerisasi?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah ada pengamanan khusus atas akses data ke dalam

komputer?

Narasumber: Iya, yang pasti saya bisa dan biasanya kalau dari manajemen

ingin mengecek laporan persediaan bahan baku akan bilang ke

saya dan saya akan memberikan akses

Penulis: Apakah permintaan pembelian bahan baku berdasarkan laporan

kartu persediaan bahan baku?

Mas andi: Iya mbak

Penulis: Apakah bukti penerimaan bahan baku di ototisasi oleh pihak

yang berwenang?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah terdapat surat order pembelian kepada pemasok?

Narasumber: iya ada

Penulis: Apakah dilakukan pengecekan terhadap bahan baku yang

diteriman dari pemasok?

Narasumber: di lakukan pengecekan.

D. Komponen keempat Informasi dan Komunikasi

Penulis: Apakah perusahaan memiliki kartu persediaan untuk mencatat

persediaan bahan baku yang masuk dan keluar?

Narasumber: Punya mbak

Penulis: Apakah semua dokumen transaksi telah diarsipkan dengan baik?

Narasumber: Iya

Penulis: Penyimpanan dokumen dengan apa aja mas?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah perusahaan mendapatkan pemberitahuan dari pemasok

apabila terjadi perubahan harga terhadap bahan baku?

Narasumber: Iya dapat, dan biasanya nanti pemasok mengiriman surat

pemberitahuan perubahan harga dan list baru untuk harganya

Penulis: Apakah komunikasi antara karyawan dengan pimpinan telah

berjalan dengan baik?

Narasumber: Baik sangat baik

Penulis: Apakah komunikasi antar karyawan berjalan dengan baik?

Narasumber: Baik juga

Penulis: Apakah pimpinan menggunakan sarana berupa telepon atau

memo untuk mengkomunikasikan informasi penting kepada

karyawan?

Narasumber: Telepon dan memo

Penulis: Apakah perusahaan memiliki prosedur standar operasional

tertulis unuk karyawan?

Narasumber: Ada, perusahaan punya

Penulis: Apakah setiap terjadi penyimpangan dilaporkan kepada

pimpinan?

Narasumber: Iya, tapi sejauh ini belum ada penyimpangan mbak.

Penulis: Apakah seluruh karyawan memahami pengendalian internal yang

Penulis: Apakah ada kegiatan untuk mempererat komunikasi antar

pimpinan dan karyawan?

Narasumber: ada, lewat rapat, briefing pagi, kegiatan rekreasi, kegiatan outbond.

Penulis: Apakah perusahaan memiliki customer services atau fungsi lain

yang lain sejenis dalam melayani pelanggan?

Narasumber: iya punya

Penulis: Apakah perusahaan memiliki media sosial?

Narasumber: Iya punya

Penulis: Apakah perusahaan melakukan komplain ke pemasok apabila ada

bahan baku yang tidak sesuai dengan pesanan atau rusak?

Narasumber: Iya, kita akan langsung komplain ke pemasok apabila ada bahan

baku yangrusak atau tidak sesuai pemesanan, dan nantinya

pemasok akan langsung mengganti atau besoknya baru diganti.

Penulis: Apakah pemesanan bahan baku kepada pemasok dapat

menggunakan telepon?

Narasumber: Bisa, datang langsung juga bisa. Terkadang pemasok juga

memberikan surat pemberitahuan kepada perusahaan apabila ada

harga terbaru dengan mengirimkan list harga terbaru.

E. Komponen kelima Pemantauan

Penulis: Apakah pimpinan melakukan pemantauan terhadap pembelian

bahan baku?

Narasumber: Iya

Penulis: Apakah manajemen melakukan evaluasi pengendalian internal

pada sistem pembelian bahan baku secara berkelanjutan?

Narasumber: Iya, setiap tahun sekali itu.

Penulis: Apakah terdapat kegiatan pemantauan pengendalian internal pada

sistem pembelian bahan baku yang dilakukan oleh pihak

eksternal perusahaan?

Narasumber: Sejauh ini belum, masih komite audit dan pimpinan saja.

Penulis: Apakah terdapat kelemahan dalam penerapan pengendalian

internal pada sistem pembelian bahan baku?

Narasumber: Ada, seperti ini mbak kita terhambat dengan perputaran

pembelian bahan baku hal ini dikarenakan pelanggan yang belum

membayar atau melunasi piutangnya. Seharusnya ketika mereka

membayar 50% atau melunasi piutang sesuai jatuh tempo yang

diberikan perusahaan maka perputaran untuk pembelian bahan

baku tidak akan terhambat karna uang itu akan digunakan lagi

kan oleh manajemen untuk membeli bahan baku.

Peneliti: Apakah hasil evaluasi pengendalian internal di komunikasikan

kepada auditor internal atau pihak-pihak yang bertanggung

jawab?

Narasumber: iya kita komunikasikan ke pimpinan supaya mendapatkan tindak

lanjut

Narasumber: Apakah auditor internal memberikan rekomendasi perbaikan atas

berdasarkan kebutuhan, kedua pemilihan pembelian maksudnya

bahan baku mana yang sekiranya sering digunakan oleh

pelanggan itu yang lebih banyak untuk di beli, ada batas

Dokumen terkait