• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran

Dalam dokumen kinerja karyawan (Halaman 127-200)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.2 Saran

5.2.1 Untuk PT. PLN (Persero) WS2JB Cabang Bengkulu, standar kinerja karyawan yang diterapkan sudah baik. Sarannya agar prosedur didalam pelayanan pelanggan lebih diperjelas dan lebih transparan dengan memberikan informasi yang jelas tentang syarat-syarat, dan biaya yang diperlukan kepada pelanggan yang ingin melakukan penambahan daya dan penyambungan listrik baru. Seperti :

• Melakukan sosialisasi kepada masyarakat, memberikan contoh-contoh (SOP pelayanan), pemasangan iklan dan brosur.

• Meningkatkan mutu pelayanan, melalui pembinaan dan pengawasan staff/karyawan.

Selain itu bagi pelanggan, jangan mudah percaya kepada oknum yang mengatasnamakan PLN dengan berdalih ingin membantu kemudahan dalam prosedur. Jika ingin berurusan dengan PLN, masyarakat sebagai pelanggan bisa datang langsung ke kantor PLN ketempat bagian pelayanan.

5.2.2 Dalam penerapan kompetensi peran, pihak Manajemen/Perusahaan bisa membantu dan bekerjasama dalam upaya peningkatan kinerja karyawan kedepannya, seperti memberikan pembinaan dan pengawasan terhadap kinerja karyawan.

Bagi karyawan, semangat kerja harus meningkat, peduli kepada lingkungan kerja, selalu percaya terhadap kemampuan diri sendiri dan bekerja dengan berorientasi kepada kepuasan pelanggan serta bekerja dengan jujur demi untuk kebaikan diri sendiri maupun kebaikan perusahaan PT. PLN (Persero) WS2JB Cabang Bengkulu kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (E:\116-metode-penelitian-kualitatif.html). Diakses pada tanggal 20 April 2009

Anonim. (E:\Kupas Tuntas Metode Penelitian Kualitatif Bag. 1 « CARI ILMU ONLINE

BORNEO.html). Diakses pada tanggal 20 April 2009

Anonim. (E:\Kupas Tuntas Metode Penelitian Kualitatif Bag. 2 « CARI ILMU ONLINE

BORNEO.html). Diakses pada tanggal 20 April 2009

Anonim. Itsnasahma.blogspot.com/2008/04/kinerja.html. Diakses tanggal 30 September 2009

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi V. Rineke Cipta, Jakarta

Attwood, Margaret. Dimmock, Stuart. 1999. Manajemen Personalia. Bandung: Penerbit ITB.

Bungin, Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Prenada Media Group: Jakarta

Cokroaminoto. 2007. Membangun Kinerja Staff (Memaknai Kinerja Karyawan). htpp://www.gogle.com. Diakses pada tanggal 20 April 2009

Dessler, Gary. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jilid kedua. Terjemahan Molan. B. Jakarta : Prenhallindo.

Dharma, s., 2005. Manajemen Kinerja. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Dokumen dan data sumber dari PT. PLN (Persero) WS2JB Cabang Bengkulu. 2008 dan htpp://www.pln bkl.co.id. Diakses pada tanggal 20 April 2009

Ilyas, Y., 1999. Kinerja, Teori, Penilaian dan Penelitian. Cetakan pertama, Penerbit: Badan Penerbit FKM, Universitas Indonesia. Depok, Jakarta.

Indriantoro, Nur. Supomo, Bambang. 1999. Metodologi Penelitian Bisnis untuk akuntansi

Koesmono, Teman. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Motivasi Jurusan Ekonomi

Manajemen, Fakultas Ekonomi-Universitas Kristen Petra. htpp://www.gogle.com.

Diakses pada tanggal 29 Maret 2009.

Mangkunegara, Anwar Prabu. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Moleong, Lexi J. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Patton, Michael.Q. 2006. Metode Evaluasi Kualitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Prawirosentono, 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPPE.

Veithzal Rivai. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Robbins P, Stephen. 1996. Perilaku Organisasi. Jilid 1 Edisi Bahasa Indonesia. PT. Prenhalindo, Jakarta

Robbins P, Stephen. 2002. Prisip-prinsip Perilaku Organisasi. Edisi kelima, edisi Bahasa Indonesia. Ahli Bahasa Halida, Dewi Sartika. Erlangga, Jakarta.

Schuller, R. Jackson, S., dkk. 1999. MSDM (Menghadapi Abad ke-21. Jilid 2. Jakarta : Dialihbahasakan oleh Abdul Rasyid dan Peter Remy Yosy Pasla. Editio Yati Sumiharti. Erlangga.

Soeratno dan Arsyad, Lincollin. 1993. Metodologi Penelitian untuk ekonomi dan bisnis. Yogyakarta: UUP AMP YKPN.

PEDOMAN WAWANCARA

Judul : Kinerja Karyawan (studi Deskriptif Kualitatif pada PT.PLN (Persero) WS2JB cabang Bengkulu)

No Rumusan Masalah Indikator Definisi Operasional Item Pertanyaan

1 Bagaimanakah Kinerja

Karyawan PT.PLN (Persero)

WS2JB cabang Bengkulu

berdasarkan Perspektif

Pimpinan ?

A. Sasaran Individu, meliputi:

1.Tepat waktu

2.Kecakapan bapak/ibu dalam

melaksanakan tugas atau

perintah atasan

3.Tanggungjawab terhadap

1.

Karyawan tidak pernah datang terlambat dan karyawan dapat menyelesaikan tugas yang diberikan atasan tepat waktu (sesuai kontrak kerja,yakni 6 bulan) dengan hasil yang baik

2.

Bagaimana karyawan

menanggapi dan

melaksanakan perintah

atasan

3.Tanggung jawab yaitu

-Apakah bapak/ibu selalu

datang ke kantor tepat

waktu ?

- Apakah bapak/ibu yang

terlambat /tidak masuk

kerja,selalu meminta izin ?

- Apakah bapak/ibu dalam

menyelesaikan

tugas/pekerjaan kantor,

selalu tepat waktu ?

-Apakah bapak/ibu

menanggapi perintah/tugas

yang diberikan atasan

dengan baik ?

-Apakah bapak/ibu

langsung bisa

menyelesaikan tugas yang

diberikan dengan baik tanpa

penjelasan ulang dari

atasan?

4.Penguasaan bidang tugas

B. Kompetensi Individu, meliputi

:

1. Kopetensi Inti :

a. Integritas

pada waktu awal yang

diinginkan. Dilihat dari

suatu koordinasi dengan

hasil output serta

memaksimalkan waktu

yang tersedia untuk

aktivitas yang lain.

4. Memiliki pengetahuan

dan kemampuan yang

mendalam terhadap sesuatu

(tugas/pekerjaan) yang

sedang ditekuni/dijalani.

a. Integritas yaitu usaha

untuk menghasilkan suatu

rekonsiliasi (kecocokan)

yang layak atas

kepentingan-kepentingan

perorangan (individu),

masyarakat , dan organisasi.

diberikan ?

-Apakah bapak/ibu selalu

menyelesaikan

tugas/pekerjaan yang

diberikan dengan hasil yang

baik/memuaskan ?

-Apakah bapak/ibu pernah

mengabaikan

tugas/pekerjaan yang

diberikan ?

-Apakah bapak/ibu

menguasai bidang tugasnya

dengan baik ?

-Pernahkah bapak/ibu

mengeluh terhadap

tugas/pekerjaan yang

diberikan ?

-Pernah/seringkah

bapak/ibu melakukan

kesalahan dalam

pekerjaannya ?

-Bagaimana Integritas

bapak/ibu terhadap

perusahaan ?

-Apakah bapak/ibu

memiliki integritas yang

tinggi terhadap pekerjaan ?

b. Orientasi Pelayanan

Pelanggan

c. Pembelajaran

berkesinambungan

b. (Customer Service

Orientation), adalah

keinginan untuk membantu

atau melayani orang lain

untuk memenuhi kebutuhan

mereka. Artinya berusaha

untuk mengetahui dan

memenuhi kebutuhan

pelanggan

c. Suatu proses yang

dilakukan oleh individu

secara terus menerus

-Bagaimanakah sikap

bapak/ibu terhadap

pelanggan ?

-Apakah bagi perusahaan,

kepuasaan pelanggan

adalah yang utama ?

-Bagaimanakah

sikap/tanggapan bapak/ibu

terhadap

pelanggan/masyarakat yang

mengeluh dan protes

terhadap layanan serta

kinerja bapak/ibu ?

-Apakah bapak/ibu pernah

bertengkar/berselisih paham

dengan pelanggan ?

-Apakah bapak/ibu

menanggapi pelanggan

yang menepon(mengeluh)

untuk memperbaiki Listrik

dirumahnya dengan cepat ?

-Apakah bapak/ibu selalu

ramah (senyum) dan

mengucapkan salam ketika

bertemu dengan pelanggan?

-Apakah bapak/ibu selalu

ingin belajar, jika ada

perubahan di dalam

d. Adaptasi

e.Keterampilan/kemampuan

perubahan perilaku yang

baru secara keseluruhan,

sebagai hasil dari

pengalaman individu itu

sendiri dalam interaksi

dengan lingkungannya

d. Penyesuaian diri terhadap

lingkungan pekerjaan dan

perubahaan yang terjadi di

dalam perusahaan

e. Memiliki keahlian dan

pengetahuan yang lebih

terhadap sesuatu

(tugas/pekerjaan), selain

pengetahuan umum/dasar.

dan bermanfaat bagi dirinya

serta bagi perusahaan ?

-Bapak/ibu tidak malu

belajar dengan rekan

sesama terhadap sesuatu hal

yang berkaitan dengan

pekerjaan yang tidak

diketahui atau belum di

mengerti ?

-Apakah bapak/ibu bisa

dengan cepat menyesuaikan

diri terhadap hal/sesuatu

yang baru diperusahaan ?

-Apakah bapak/ibu selalu

mengeluh dengan

perubahan-perubahan yang

terjadi di dalam perusahaan/

pekerjaannya ?

-Apakah bapak/ibu

memiliki

keterampilan/kemampuan

lain terhadap

tugas/pekerjaannya ?

-Bagaimanakah

keterampilan/kemampuan

bapak/ibu terhadap tugas ?

2. Kopetensi Peran :

a. Kerjasama Kelompok

b.Mempengaruhi

c. Berpikir Strategis

a.Kerja secara

bersama-sama sebagai suatu

kesatuan. Berarti juga

mengalokasikan sumber

daya yang ada ke dalam

tugas2x tertentu, sehingga

semua lingkup pekerjaan

yang akan dihadapi diatasi

dengan baik. tergantung

kepada kejelasan pembagian

tugas, kemampuan dari

setiap anggota, kerjasama

bisa menjadikan sebuah

tugas menjadi lebih baik/

bahkan sebaliknya.

b. Daya yang ada atau

timbul dari sesuatu

(orang/benda) yang ikut

membantu watak,

kepercayaan dan perbuatan

seseorang untuk melakukan

sesuatu tanpa memaksa

c. Berpikir berdasarkan

pijakan pada suatu

perencanaan. Sebuah

rencana adalah sangat

-Apakah bapak/ibu mampu

bekerja sama dengan baik

dalam kelompok ?

-Apakah bapak/ibu pernah

berselisih paham dengan

rekan kerja sekelompok ?

-Apakah bapak/ibu bisa

mempengaruhi rekan

kerjanya untuk bisa

mengerjakan atau

menyelesaikan pekerjaan

mereka dengan baik ?

-Apakah bapak/ibu bisa

berpikir strategis setiap

masalah yang dihadapi

perusahaan yang

d. Membangun Hubungan

e. Mengembangkan

orang lain

f. Memimpin kelompok

evaluasi kita melakukan

pembandingan antara

rencana dengan hasil yang

telah dicapai

d. Dapat membina/menjalin

hubungan yang baik dengan

relasi bisnis/rekan kerja dan

atasan serta dengan

masyarakat atau pelanggan.

e. Memberi semangat,

motivasi agar orang tersebut

(bapak/ibu) maju dan

menjadi lebih baik.

f. Memiliki kemampuan

dalam memberi

semangat/mempengaruhi

kelompok (tanpa memaksa)

-Apakah hubungan

bapak/ibu dengan atasan,

rekan kerja serta pelanggan

baik ?

-Apakah bapak/ibu pernah

berselisih paham dengan

rekan kerja,atasan dan

pelanggan ?

Bagaimana hubungan

bapak/ibu dengan atasan ?

-Apakah bapak/ibu bisa

berkomunikasi dengan

baik?

-Apakah bapak/ibu bisa

menjadi motivator yang

baik bagi rekan kerjanya ?

-Apakah bapak/ibu peduli

dengan lingkungan sekitar

termasuk rekan

kerja/bapak/ibu lainnya ?

-Apakah bapak/ibu bisa

memimpin/menjadi

pemimpin kelompok

dengan baik ?

g. Memelihara peralatan

kerja

untuk melakukan dan

menyelesaikan

pekerjaan/tugas yang

diberikan dengan baik

g. menjaga, dan

mengusahakan, serta

mengolah sesuatu

(peralatan/alat) dengan

sebaik-baiknya

-Apakah bapak/ibu bisa

menjaga peralatan kerja

dengan baik ?

-Apakah bapak/ibu pernah

merusak peralatan kerja ?

-Apakah bapak/ibu selalu

berhati-hati dalam

menggunakan peralatan

kerja ?

-Apakah bapak/ibu

menyimpan kembali

ketempatnya, setelah

menggunakan peralatan

kerja ?

PEDOMAN WAWANCARA

Judul : Kinerja Karyawan (studi Deskriptif Kualitatif pada PT.PLN (Persero) WS2JB cabang Bengkulu)

No Rumusan Masalah Indikator Definisi Operasional Item Pertanyaan

1 Bagaimanakah Kinerja

Karyawan PT.PLN (Persero)

WS2JB cabang Bengkulu

berdasarkan Perspektif

Karyawan ?

A. Sasaran Individu, meliputi:

1. Tepat waktu

2. Kecakapan karyawan dalam

melaksanakan tugas atau

perintah atasan

3.Tanggungjawab terhadap

penyelesaian tugas

1.

karyawan tidak pernah datang terlambat dan karyawan dapat menyelesaikan tugas yang diberikan atasan tepat waktu (sesuai kontrak kerja,yakni 6 bulan) dengan hasil yang baik

2.

Bagaimana karyawan

menanggapi dan

melaksanakan perintah

atasan

3.Tanggung jawab yaitu

tingkat suatu aktivitas

-Apakah bapak/ibu selalu

datang ke kantor tepat

waktu ?

- Apakah bapak/ibu

terlambat /tidak masuk

kerja,selalu meminta izin ?

- Apakah bapak/ibu dalam

menyelesaikan

tugas/pekerjaan kantor,

selalu tepat waktu ?

-Apakah bapak/ibu

menanggapi perintah/tugas

yang diberikan atasan

dengan baik ?

-Apakah bapak/ibu

langsung bisa

menyelesaikan tugas yang

diberikan dengan baik tanpa

penjelasan ulang dari

atasan?

-Apakah bapak/ibu

4.Penguasaan bidang tugas

B. Kompetensi Individu, meliputi

:

1. Kopetensi Inti :

b. Integritas

diselesaikan (dengan baik)

pada waktu awal yang

diinginkan. Dilihat dari

suatu koordinasi dengan

hasil output serta

memaksimalkan waktu

yang tersedia untuk

aktivitas yang lain.

4. Memiliki pengetahuan

dan kemampuan yang

mendalam terhadap sesuatu

(tugas/pekerjaan) yang

sedang ditekuni/dijalani.

a. Integritas yaitu usaha

untuk menghasilkan suatu

rekonsiliasi (kecocokan)

yang layak atas

kepentingan-kepentingan

tugas/pekerjaan yang

diberikan ?

-Apakah bapak/ibu selalu

menyelesaikan

tugas/pekerjaan yang

diberikan dengan hasil yang

baik/memuaskan ?

-Apakah bapak/ibu pernah

mengabaikan

tugas/pekerjaan yang

diberikan oleh atasan?

-Apakah bapak/ibu

menguasai bidang tugas

dengan baik ?

-Pernahkah bapak/ibu

mengeluh terhadap

tugas/pekerjaan yang

diberikan ?

-Pernah/seringkah

bapak/ibu melakukan

kesalahan dalam

pekerjaannya ?

-Bagaimana Integritas

bapak/ibu terhadap

perusahaan ?

-Apakah bapak/ibu

memiliki integritas yang

b. Orientasi Pelayanan

Pelanggan

c. Pembelajaran

berkesinambungan

b. (Customer Service

Orientation), adalah

keinginan untuk membantu

atau melayani orang lain

untuk memenuhi kebutuhan

mereka. Artinya berusaha

untuk mengetahui dan

memenuhi kebutuhan

pelanggan

c. Suatu proses yang

dilakukan oleh individu

secara terus menerus

(bertahap)/berkelanjutan

untuk memperoleh suatu

-Bagaimanakah sikap

bapak/ibu terhadap

pelanggan ?

-Apakah bagi perusahaan,

kepuasaan pelanggan

adalah yang utama ?

-Bagaimanakah

sikap/tanggapan bapak/ibu

terhadap

pelanggan/masyarakat yang

mengeluh dan protes

terhadap layanan serta

kinerja karyawan disini ?

-Apakah bapak/ibu pernah

bertengkar/berselisih paham

dengan pelanggan ?

-Apakah bapak/ibu

menanggapi pelanggan

yang menepon(mengeluh)

untuk memperbaiki Listrik

dirumahnya dengan cepat ?

-Apakah bapak/ibu selalu

ramah (senyum) dan

mengucapkan salam ketika

bertemu dengan pelanggan?

-Apakah bapak/ibu selalu

ingin belajar, jika ada

perubahan di dalam

pekerjaan atau diperusahaan

atau sesutau hal yang baru,

d. Adaptasi

e.Keterampilan/kemampuan

perubahan perilaku yang

baru secara keseluruhan,

sebagai hasil dari

pengalaman individu itu

sendiri dalam interaksi

dengan lingkungannya

d. Penyesuaian diri terhadap

lingkungan pekerjaan dan

perubahaan yang terjadi di

dalam perusahaan

e. Memiliki keahlian dan

pengetahuan yang lebih

terhadap sesuatu

(tugas/pekerjaan), selain

pengetahuan umum/dasar.

dan bermanfaat bagi dirinya

serta bagi perusahaan ?

-Bapak/ibu tidak malu

belajar dengan rekan

sesama terhadap sesuatu hal

yang berkaitan dengan

pekerjaan yang tidak

diketahui atau belum di

mengerti ?

-Apakah bapak/ibu bisa

dengan cepat menyesuaikan

diri terhadap hal/sesuatu

yang baru diperusahaan ?

-Apakah bapak/ibu selalu

mengeluh dengan

perubahan-perubahan yang

terjadi di dalam perusahaan/

pekerjaan ?

-Apakah bapak/ibu

memiliki

keterampilan/kemampuan

lain terhadap

tugas/pekerjaan ?

-Bagaimanakah

keterampilan/kemampuan

bapak/ibu terhadap tugas ?

2. Kopetensi Peran :

c. Kerjasama Kelompok

d.Mempengaruhi

c. Berpikir Strategis

a.Kerja secara

bersama-sama sebagai suatu

kesatuan. Berarti juga

mengalokasikan sumber

daya yang ada ke dalam

tugas2x tertentu, sehingga

semua lingkup pekerjaan

yang akan dihadapi diatasi

dengan baik. tergantung

kepada kejelasan pembagian

tugas, kemampuan dari

setiap anggota, kerjasama

bisa menjadikan sebuah

tugas menjadi lebih baik/

bahkan sebaliknya.

b. Daya yang ada atau

timbul dari sesuatu

(orang/benda) yang ikut

membantu watak,

kepercayaan dan perbuatan

seseorang untuk melakukan

sesuatu tanpa memaksa

c. Berpikir berdasarkan

pijakan pada suatu

perencanaan. Sebuah

rencana adalah sangat

penting untuk keperluan

evaluasi. Karena pada

evaluasi kita melakukan

-Apakah bapak/ibu mampu

bekerja sama dengan baik

dalam kelompok ?

-Apakah bapak/ibu pernah

berselisih paham dengan

rekan kerja sekelompok ?

-Apakah bapak/ibu bisa

mempengaruhi rekan

kerja/karyawan yang lain

untuk bisa mengerjakan

atau menyelesaikan

pekerjaan mereka dengan

baik ?

-Apakah bapak/ibu bisa

berpikir strategis setiap

masalah yang dihadapi

perusahaan dan apakah

bapak/ibu

dilibatkan/diikutsertakan

dalam diskusi

d. Membangun Hubungan

e. Mengembangkan

orang lain

f. Memimpin kelompok

pembandingan antara

rencana dengan hasil yang

telah dicapai

d. Dapat membina/menjalin

hubungan yang baik dengan

relasi bisnis/rekan kerja dan

atasan serta dengan

masyarakat atau pelanggan.

e. Memberi semangat,

motivasi agar orang tersebut

(bapak/ibu) maju dan

menjadi lebih baik.

f. Memiliki kemampuan

dalam memberi

semangat/mempengaruhi

penyelesaiannya ?

-Apakah hubungan

bapak/ibu dengan atasan,

rekan kerja serta pelanggan

baik ?

-Apakah bapak/ibu pernah

berselisih paham dengan

rekan kerja,atasan dan

pelanggan ?

Bagaimana hubungan

bapak/ibu dengan atasan ?

-Apakah bapak/ibu bisa

berkomunikasi dengan

baik?

-Apakah bapak/ibu bisa

menjadi motivator yang

baik bagi rekan kerjanya ?

-Apakah bapak/ibu peduli

dengan lingkungan sekitar

termasuk rekan

kerja/bapak/ibu lainnya ?

-Apakah bapak/ibu bisa

memimpin/menjadi

pemimpin kelompok

g. Memelihara peralatan

kerja

menyelesaikan

pekerjaan/tugas yang

diberikan dengan baik

g. menjaga, dan

mengusahakan, serta

mengolah sesuatu

(peralatan/alat) dengan

sebaik-baiknya

-Apakah bapak/ibu bisa

menjaga peralatan kerja

dengan baik ?

-Apakah bapak/ibu pernah

merusak peralatan kerja ?

-Apakah bapak/ibu selalu

berhati-hati dalam

menggunakan peralatan

kerja ?

-Apakah bapak/ibu

menyimpan kembali

ketempatnya, setelah

menggunakan peralatan

kerja ?

HASIL WAWANCARA

Judul : Kinerja Karyawan Studi Deskriptif Kualitatif pada PT. PLN (Persero) WS2JB Cabang Bengkulu

Tempat : Kantor PT. PLN (Persero) WS2JB Cabang Bengkulu Tanggal : Desember 2009

Responden : Pimpinan/Asisten Manajer bagian Tehnik Pertanyaan mengenai Sasaran Individu :

1. Bagaimanakah menurut Bapak tentang ketepatan waktu karyawan PLN bagian Tehnik ini ?

Jawaban : ”Menurut saya, ketepan watu disini lebih difokuskan kepada penyelesaian tugas karyawan. Disini karyawan dituntut harus bisa menyelesaikan tugas/pekerjaan yang diberikan tepat waktu, sedangkan ketepatan waktu dalam hal masuk kantor tidak begitu diperhatikan di bagian pembangkit (tehnik) ini karena kami orang lapangan, kami berusaha dan harus bisa menyelesaikan tugas/pekerjaan sesuai dengan target yang diharapkan. Kalau karyawan saya, sejauh ini belum ada yang terlambat atau melewati batas waktu dalam menyelesaikan tugas, semuanya bisa dan harus selesai tepat waktu, kalo tidak berarti siap di geser”

2. Bagaimanakah menurut Bapak kecakapan karyawan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan ?

Jawaban : ”Kalo kecakapan karyawan, pertama masuk/sebelum menjadi karyawan tetap disini, mereka harus diberikan training dan dilatih terlebih dahulu agar memiliki kecakapan dalam menjalankan tugas. Dan juga karyawan diberikan semacam buku/manual book sebagai panduan dia namanya

Standard Operation Procedur. Jadi karyawan melaksanakan harus sesuai

SOP itu, dan tidak sembarangan kerja”

3. Bagaimanakah menurut Bapak tanggung jawab karyawan terhadap tugas dan pekerjaan serta terhaap perusahaan ?

Jawaban : ”Tanggung jawab...menurut saya, karyawan saya bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas mereka. Setiap karyawan saya harus !! bertanggung jawab dengan apa yang mereka lakukan, tidak boleh kerja sembarangan agar tidak terjadi hal-hal yang berbahaya”

4. Bagaimanakah penguasaan tugas karyawan ?

Jawaban : ”Kalo penguasaan bidang tugas....yaaa tentu la harus, kita di bagian ini merupakan inti ibarat dalam rumah makan, kami ini adalah juru masak yang bekerja di bagian dapur....kami tidak boleh salah dalam mengerjakan tugas kami ...kalo salah terus, bisa-bisa rugila...jadi disini dituntut untuk

Pertanyaan mengenai Kompetensi Individu :

1.Menurut Bapak, apakah karyawan disini memiliki integritas yang tinggi terhadap pekerjaan maupun perusahaan ini ?

Jawaban : “Dalam hal ini karyawan bagian tehnik atau pembangkit harus memiliki Integritas yang tinggi, seperti misalnya memiliki skill, knowledge, daya nalar untuk menyelesaikan gangguan mesin dengan cepat dan tanggap. Jadi, setiap karyawan disini saya rasa memiliki integritas yang sangat tinggi terhadap pekerjaan maupun terhadap perusahaan tempat mereka bekerja ini”

2. Menurut Bapak, penerapan orientasi pelayanan pelanggan disini sudah diterapkan dengan baik oleh karyawan ?

Jawaban : “Bagi kami...kepuasan pelanggan adalah yang utama. Jadi karyawan dituntut untuk bersikap ramah kepada setiap pelanggan tanpa terkecuali. Karyawan sejauh ini belum pernah terdengar oleh telinga saya, karyawan disini berdebat apalagi sampai bertengkar, kalau berselisih paham mungkin ada”

3. Menurut Bapak, apakah karyawan disini sudah menerapkan sistem pembelajaran berkesinambungan disini ?

Jawaban : ”Disini setiap karyawan wajib memiliki Look book yakni buku yang berisi tentang apa saja yang berkaitan dengan tugasnya pada saat ini, seperti misalnya ada mesin yang rusak, dia mengetahui cara memperbaikinya...ia harus catat di dalam buku tersebut dengan lengkap cara-caranya. Buku ini tentunya akan berguna apabila karyawan tersebut pindah tugas, dan pekerjaannya yang lama digantikan oleh orang baru, maka karyawan baru tersebut cukup dengan melihat buku itu dan mempelajarinya. Dengan demikian karyawan tersebut telah menurunkan ilmunya kepada karyawan baru. Disini karyawan pun mau belajar dan tidak malu untuk belajar kepada sesama rekannya jika ada sesuatu hal yang baru yang tidak diketahuinya, yang tentunya akan berguna bagi dirinya dan perusahaan ”

4.Apakah karyawan bisa beradaptasi dengan baik disini ?

Jawaban : ”Karyawan harus dan diwajibkan untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan serta pekerjaannya dengan cepat. Karena hal itu mungkin akan berguna bagi diri karyawan tersebut, contohnya : jika memperbaiki mesin, harus dibiasakan menggunakan tutup telinga agar tidak merusak pendengaran...”

5. Bagaimanakah keterampilan atau kemampuan karyawan dibagian tehnik ini ? Jawaban : ”Untuk masuk atau bekerja di PLN ini tentunya harus memiliki pendidikan

masuk pun, ada trainingnya lagi. Jadi, saya kira seluruh karyawan saya memiliki kemampuan/keterampilan di bidangnya masing-masing khususnya mesin”

6. Apakah karyawan disini bisa bekerjasama kelompok dengan baik ?

Jawaban : ”Harus...setiap karyawan harus bisa bekerja secara kelompok. Apalagi kami yang lebih banyak kerja dilapangan, harus bekerja dengan tim. Kami semua sama, tidak dibedakan antara atasan dan karyawan, kami tidak bisa bekerja sendirian. Kalo selisih paham dengan kelompok mungkin ada, tapi itu dalam hal positif, berbeda pendapat, berbeda pikiran dalam menyelesaikan atau mencari solusi terbaik ketika mengalami benturan atau situasi yang sulit dalam memperbaiki kerusakan mesin atau gangguan. Tapi, kalo sudah tidak bisa dikerjakan atau diperbaiki, kami lari ke pabriknya”

7. Apakah setiap karyawan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi rekan kerjanya untuk bisa bekerja lebih baik ?

Jawaban ; ”Karyawan disini sudah seperti keluarga, jadi saya rasa seorang karyawan bisa mempengaruhi rekannya untuk melakukan hal yang berguna itu mungkin dengan mudah”

8. Apakah karyawan bisa berfikir strategis dalam menyelesaikan masalah ?

Jawaban ; ”Ya, setiap karyawan diharuskan bisa menyelesaikan masalah yang terjadi di perusahaan, baik secara pribadi maupun secara berdiskusi dengan kelompok. Sejauh ini karyawan mampu untuk menyelesaikan masalah yang ada, misalnya masalah gangguan mesin di bagian pembangkit”

9. Bagaimanakah hubungan karyawan disini dengan rekan kerja, pelanggan serta dengan Bapak sebagai atasannya ?

Jawaban : ”Di sini, kami ga ada beda, antara saya dan bawahan saya sama. Kami bekerja secara bersama-sama, satu tim di lapangan..itu kerja semua. Di bagian tehnik khususnya ini, kami saling terbuka, saling percaya..soalnya disini ga ada duid. Kan yang membuat kita sering ribut, atau curiga, ga percaya itu rata-rata karena duitt...”

10. Bagaimana menurut Bapak tentang kemampuan karyawan dalam hal mengembangkan orang lain ?

Jawaban : ”Kalo atasan pasti la harus bisa mengembangkan orang lain, dalam artian

Dalam dokumen kinerja karyawan (Halaman 127-200)

Dokumen terkait