• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.2 Saran 1

Dengan demikian,diharapkan pemerintah Malaysia dapat lebih serius menangani masalah korupsi yang melanda Malaysia,seluruh elemen pemerintahan dapat menjaga keseimbangan untuk menegakkan hukum yang sehat dan demokrasi. Masyarakat juga harus mengontrol kinerja pemerintah agar tidak bertentangan dengan kehendak masyarakat madani.

BAB II

BIOGRAFI POLITIK ANWAR IBRAHIM 2.1 Latar Belakang Pendidikan

Anwar Ibrahim dilahirkan dengan nama Anwar bin Datuk Ibrahim Abdul Rahman pada tanggal 10 Agustus 1947 di Cherok Tok Kun, Bukit Martajam, Pulau Pinang. Dari ayah yang bernama Datuk Haji Ibrahim bin Abdul Rahman yang merupakan mantan ahli parlemen dan setiausaha parlemen Kementrian Kesehatan Malaysia dan seorang ibu yang bernama Che Yan Hussein yang merupakan ahli pidato pergerakan Wanita UMNO.48

Anwar Ibrahim bersekolah di Sek Melayu Sungai Bakap, Sek Melayu Cherok Tok Kun dan Sek Ren Stowell, Bukit Mertajam. Setelah berhasil lulus dari SD dengan nilai yang sangat bagus, Anwar terpilih untuk melanjutkan ke Makkah Melayu Kuala Kangsar (MCKK) di tingkatan satu pada tahun 1960. Sewaktu berada di MCKK dari tahun 1960-1966 Anwar Ibrahim telah melibatkan diri dalam perbagai kegiatan yang dianjurkan. Beliau telah mewakili MCKK di dalam pertandingan cerdas cermat antar sekolah. Dan karena sifatnya yang aktif, bijak dan cerdas Anwar Ibrahim dilantik sebagi Ketua Pelajar MCKK.49

Kemudian Anwar melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Malaya pada tahun 1967. Dari tahun 1968 – 1971, sebagai mahasiswa Anwar menjadi presiden dari organisasi pelajar Islam, Persatuan Kebangsaan Pelajar Islam Malaysia (PKPIM) dan Presiden Kesatuan Bahasa Melayu selama masa kuliah.

Pada 13 Mei 1969 pada saat terjadinya peristiwa berdarah yaitu kerusuhan antar etnik yang ada di Malaysia, Anwar Ibrahim memimpin persatuan pelajar dalam usaha mendesak kerajaan menjaga hak dan kepentingan orang Melayu dan umat Islam.

48

Wiki pedia. Anwar Ibrahim. http :/ ms.wikipedia. org/wiki/Anwar_Ibrahim 49

Beliau telah bertindak bersama Dr. Mahathir Mohammad yang lebih tua 21 tahun darinya menentang Perdana Menteri Tuanku Abdul Rahman. Keberanian Anwar Ibrahim dan semangat pengorbanan menentang kemiskinan masyarakat luar bandar (kota) sangat dikagumi oleh masyarakat Malaysia. Anwar menyatakan bahwa ia dikagumi di dalam dan luar kampus karena tidak ada pelajar indtitusi tinggi sebelumnya yang mempunyai semangat dan keberanian mengkritik kerajaan secara serius demi menegakkan keadilan. 50

Anwar Ibrahim mendirikan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) pada tahun 1971 dan menjadi presiden organisasi itu sampai tahun 1982. Kemampuan Anwar Ibrahim sebagai pemimpin dapat dilihat dari usaha beliau mendirikan dan memimpin Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) sehingga menjadi sebuah organisasi baru yang berpengaruh dan diterima oleh masyarakat dalam usahanya mendaulatkan Islam sebagai ’ad din –satu cara hidup. ABIM pada masa awal pendiriannya telah menarik minat orang sebanyak 50000 orang untuk ikut serta didalamnya. Keahlian ABIM ini adalah yang kedua terbanyak setelah pemuda UMNO. Anwar Ibrahim mempunyai pikiran dan perhatian yang tajam dan gaya pidato yang dikagumi banyak orang termasuk masyarakat antarbangsa. ABIM dibawah kepemimpinan Anwar telah muncul menjadi organisasi yang terkenal karena sikapnya menentang ketidakadilan dalam kerajaan dan juga diluar negara. 51

Beliau juga terpilih sebagai Presiden dari Majelis Belia Malaysia (MBM). Beliau dikenal baik diantara mahasiswa sebagai pemimpin gerakan, dan memberikan inspirasi dan sebagai simbol dari gerakan Mahasiswa di Malaysia, khususnya di

50

Ibid., 51

wilayah tenggara.52 Ketika di Universitas, Anwar Ibrahim dikenal sebagai pemimpin gerakan pelajar yang memperjuangkan keadilan sosial dalam masyarakat Malaysia.

Pada tahun 1971 Anwar Ibrahim menerima Ijazah Sarjana Muda di bidang Sastera dari Universiti Malaya.

2.2 Pendirian ABIM

Angkatan Belia Islam Malaysia atau ABIM didirikan pada tahun 1971. ABIM merupakan hasil pergumulan berbagai peristiwa,isu,dan kepedulian dalam periode pasca-1961 yang memupuk semangat kebangkitan agama pada umumnya dan memobilisasi pemuda pada khususnya. Dibawah kepemimpinan karismatis Anwar Ibrahim,yang menjabat presiden organisasi itu sejak 1974 hingga pengunduran dirinya pada 1982,ABIM menjadi gerakan Islam terkemuka pada 1970-an dan awal 1980- an,yang anggotanya terus bertambah hingga 35.000 orang.

Anwar kemudian mencerminkan profil kebanyakan anggota ABIM,muda, berpendidikan sekular atau Barat (Anwar belajar di University of Malaya yang menggunakan bahasa Inggris dan terpengaruh Inggris),dari kelas menengah yang

tengah berkembang, dan selama pendidikannya di Univeristas ”berpaling” kepada

Islam sebagai pilihan alternatif religio-budaya modern atas pembaratan dan sekuralisme, dan atas Islam konservatif atau tradisionalis peninggalan generasi yang lebih tua. Bertentangan dengan kelompok elite yang lebih berkiblat ke Barat, ABIM menegaskan bahwa Islam menawarkan identitas dan jalan hidup yang lebih membumi dan asli, yang menggabungkan kepatuhan pada ritual agama dan semangat reforma si sosial dan ekonomi. Orientasi Islam ABIM lebih cenderung pada reformasi modern daripada upaya kembali pada kemurnian Islam versi ulama tradisionalis dan juga PAS. Anwar terbukti tampil sebagai seorang pemimpin yang karismatis dan kuat,

52

cemerlang, berpengetahuan luas, orator ulung (kepribadiannya menawan dengan selera humor yang baik), enerjik,memiliki kemampuan organisasional dan strategis,serta berorientasi akomodatif. Peranan dan kedudukannya yang begitu menentukan terlihat dari prestasi-prestasi ABIM selama kepemimpinannya. ABIM menjadi gerakan dakwah terkemuka yang paling efektif dan paling berhasil secara politis pada 1970-an dan awal 1980-an.53

ABIM bukan sebuah partai politik. Apolitis dalam teorinya, misi dan cita - citanya adalah menyebarkan Islam dan menghidupkan kembali komunitas Muslim di Malaysia melalui khutbah, komunikasi,dan pendidikan. ABIM adalah sebuah gerakan Islam yang akan terus berjuang menegakkan Islam dengan tuntunan prinsip-prinsip Islam melalui dakwah dan tarbiyah (pendidikan). Audiens ABIM adalah orang muslim dan juga non muslim. Ia berupaya menyeru orang-orang yang terlahir sebagai Muslim untuk kembali kepada Islam, yaitu menjadi Muslim yang lebih taat dan ia juga berusaha menarik orang-orang non muslim. ABIM, melalui berbagai program (semisal seminar dan konferensi) dan publikasi, termasuk kaset-kaset audio, berusaha menumbuhkan suatu generasi pemimpin baru yang lebih sadar akan ajaran Islam, yaitu para pemimpin yang berpendidikan modern dan berorintasi Islam. Ia mendirikan sekolah-sekolah yang menggabungkan pendidikan modern dan keagamaan mempersiapkan para pelajarnya untuk menghadapi ujian negara dan tugas-tugas lain. ABIM mengorganisasikan para mahasiswa yang belajar di luar negeri dan memobilisasi para pelajar serta profesional muda Muslim di dalam negeri untuk menyebarkan Islam di Malaysia dan menjalankan reformasi sosio-ekonomi.54

Visi Islam universal ABIM (dakwah kepada kaum Muslim dan non Muslim) membuatnya bersikap kritis terhadap pengertian-pengertian sempit mengenai identitas

53

John L.Esposito dan John O.Voll. Demokrasi di Negara-Negara Muslim. Bandung : Mizan. 1999. Hal.174

54

Melayu –Muslim. Anwar Ibrahim selaku tokoh ABIM mengecam

komunalisme,rasisme,dan sektarianisme. ”Islam menganggap diskriminasi sebagai

tindak kejahatan sebab hal itu bertentangan dengan seruan Islam untuk menyatukan

komunitas-komunitas yang berbeda dan mendorong terciptanya

toleransi,persahabatan,dan saling menghargai diantara sesama manusia”. Karena

kepekaannya terhadap pelaksanaan syariat disertai pula dengan kecaman terhadap rasisme.

Walaupun ABIM belum menyuarakan untuk mendirikan negara Islam namun ABIM sangat gencar meneriakkan penegakan syariat Islam di Malaysia. ABIM menyatakan bahwa berdirinya sebuah negara Islam akan mendorong bukan menghambat perkembangan demokrasi di Malaysia. Anwar Ibrahim dengan tegas menekankan bahwa dia memilih masyarakat yang demokratis dan multiras.

”Masyarakat masa depan harus lebih memiliki komitmen dan pemahaman yang lebih baik

mengenai perjuangan Islam, dengan tujuan menciptakan masyarakat yang adil, masyarakat yang menghargai hak asasi manusia...suatu kebijakan nasional yang menjamin keadilan nyata untuk semua orang ...Islam sangat menjunjung tinggi hak asasi kelompok minoritas, kebebasan untuk beribadah...dengan sistem ekonomi yang adil yang akan menghapuskan perbedaan kelas dan menghilangkan kesadaran komunal yang sempit”.

2.3 Karir Politik Anwar Ibrahim

Anwar Ibrahim telah berperan dalam menjaga hak dan kepentingan orang Melayu dan umat Islam ketika terjadinya peristiwa 13 Mei 1969 di Malaysia dan bekerjasama dengan Mahathir Mohammad menentang Perdana Mentri Tuanku Abdul Rahman.

Anwar Ibrahim mulai bersentuhan dengan politik semenjak beliau duduk di bangku kuliah. Ketika di Universitas, Anwar Ibrahim dikenal sebagai pemimpin yang militan. Pada tahun 1971, Anwar Ibrahim membentuk Angkatan Belia Islam Malaysia dan menjadi presiden organisasi itu hingga tahun 1982. Selain itu beliau aktif dalam kegiatan organisasi non-pemerintah termasuk Majlis Belia Malaysia. Dalam keadaan krisis ekonomi di negerinya tahun 1970-an dan jatuhnya harga karet yang merupakan tulang punggung ekonomi Malaysia saat itu, Anwar Ibrahim meneriakkan isu kemiskinan dan memimpin demonstrasi anti-kemiskinan di Baling dalam tahun 1974 yang menyebabkannya ditahan dibawah ISA (Internal Security Act) selama 2 tahun. 55

Kepemimpinan dan kecendekiawanannya telah diakui di tingkat Internasional sehingga menerima anugerah Medali Ulama Eqbal Seratus Tahun dari presiden Pakistan Zia Ul-Haq pada tahun 1970 dan mendapat penghormatan menjadi Anggota Kelompok Penasehat Muda PBB pada tahun 1973. Organisasi ini muncul menjadi organisasi yang kemudian populer karena sikapnya menentang ketidakadilan dalam negeri dan juga di dunia Internasional. Beliau telah menunjukkan sifat kepemimpinannya dengan menyatukan penduduk Malaysia yang multietnis dan pluralis dengan menjadi pengurus Jawatankuasa Penyelaras Akta 1981 untuk menentang Akta Pindaan Pertubuhan 1981 yang dianggap menimbulkan ketidakadilan yang melanggar prinsip Islam dan demokrasi. Dalam perjalanannya, Anwar telah berhasil menyatukan 48 organisasi dari berbagai aliran dan bangsa seperti Persatuan Pertubuhan Malaysia, Pusat Profesional Malaysia, ALIRAN, Persatuan Penggna Pulau Pinang dan Majlis Peguam Malaysia, sehingga menyebabkan pihak pemerintah

55

mengadakan pembicaraan dengan lembaga tersebut dan mengkaji Akta Pertubuhan tersebut.56

Dalam menyikapi perkembangan internasional, beliau menentang invasi Rusia terhadap Afghanistan dalam tahun 1979 dimana ABIM telah mengadakan demonstrasi dihadiri sejumlah 40000 orang untuk menentang invasi menghantar utusan yang diketuai Anwar ke kedutaan Rusia. Utusan itu berhasil meyakinkan pihak kedutaan Rusia akan kesan buruk tindakan Rusia di Afghanistan di mata Internasional. 57

Kiprah politik Anwar Ibrahim tidak hanya diakui di tingkat nasional tetapi juga di tingkat Internasional. Di peringkat Internasional Anwar Ibrahim dilantik sebagai Presiden UNESCO (1989-1991) dan menjadi salah seorang pendiri Institut Pemikiran Islam Antarabangsa (IIIT) di Washington.

Di dalam negeri karir politik Anwar Ibrahim terus mengalami perkembangan, ini dimulai pada tahun 1982, Anwar bergabung dalam United Malays National Organisation (UMNO), dibawah pimpinan Mahathir Mohammad yang menjadi Perdana Mentri pada tahun 1981. Masuknya Anwar Ibrahim ke dalam UMNO memperoleh kritik pedas dari rekan-rekannya di ABIM, juga mendapat protes dari petinggi-petinggi PAS,karena mereka berharap Anwar Ibrahim dapat berjuang bersama-sama dengan PAS. Dinilai bahwa Anwar Ibrahim lebih pantas bergabung dengan PAS karena mempunyai misi yang sama untuk menegakkan Islam dalam politik Malaysia. Bahkan pemimpin PAS ketika itu, Mohd Asri Haji Muda bersedia mengundurkan diri supaya Anwar mau bersama-sama dengan PAS. Namun, Anwar tetap memilih UMNO karena menurutnya UMNO berjanji memberi dia peluang untuk menegakkan Islam, Keadilan, pemberantasan korupsi, membela nasib rakyat, mengangkat taraf hidup rakyat miskin.

56

Ibid., 57

Seperti yang diketahui, bahwa Anwar Ibrahim adalah tokoh yang sangat peduli dengan pelaksanaan Islam dalam Politik Malaysia. Anwar Ibrahim dikatakan sebagai seorang Revivalis Islam di Malaysia. Anwar mengatakan bahwa dalam menjalankan revivalisme Islam di Malaysia beliau di pengaruhi oleh pemikir-pemikir Islam Timur Tengah dan Pakistan seperti Syed Qutb, Hasan Al Banna dan Maududi, karya-karya dari pemikir Islam di Barat seperti Ismail Faruqi, Syed Husin Nasr (Universiti Temple) dan Fazlur Rahman (Universiti Chicago) juga mempunyai pengaruh tersendiri kepada beliau dan teman-teman yang menggerakkan agenda Islam.

Anwar juga mengatakan bahwa pemikiran Natsir memimpin Partai Islam Masyumi di Indonesia telah memberi pengaruh kuat beliau dan revivalisme Islam di Malaysia. Pengaruh Islam dari Indonesia berlanjut melalui komunikasi Datuk Seri Anwar dengan teman-teman di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Indonesia.

2.3.1 Karir Politik Anwar di Pemerintahan

Ketokohan Anwar Ibrahim telah menarik perhatian Mahathir Mohammad dan membawanya kedalam pemerintahan. Jabatan politik beliau diawali pada tahun 1982, dipilih sebagai Anggota Parlemen Pematang Pauh dan dilantik sebagai Wakil Perdana Mentri di dalam Kabinet (Timbalan Menteri di Jabatan Perdana Menteri). Anwar Ibrahim menjadi Anggota Jemaah Menteri (Anggota Kabinet) pada tahun 1983 ketika dilantik sebagai Menteri Kebudayaan, Belia dan Sukan (Menteri Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga). Kemudian beliau memimpin kementrian Pertanian di tahun 1984 sebelum menjadi Menteri Pendidikan di tahun 1986.

Selama Anwar Ibrahim menjadi Menteri Pendidikan, Anwar banyak mengeluarkan kabijakan yang Pro-Melayu di dalam kurikulum pendidikan nasional. Satu dari perubahan besar yang dilakukan oleh Anwar Ibrahim adalah merubah bahasa nasional dari Bahasa Malaysia menjadi Bahasa Melayu. Masyarakat Non-

Melayu mengkritik kebijakan ini karena menurut mereka akan menyebabkan generasi muda dipisahkan dari bahasa nasional, yang menandakan mereka sebagai orang Melayu bukan orang Malaysia.

Kemudian di tahun 1991 Anwar Ibrahim dilantik menjadi Menteri Keuangan. Pada saat menjadi Menteri Keuangan ini, beliau mempelopori berdirinya Bank Islam yang berhasil mengembangkan sistem perbankan bebas bunga ke dalam institusi pemerintah lainnya di seluruh negeri. Di samping itu, ia juga mendirikan Universitas Islam Internasional, yang terletak dipinggiran Kuala Lumpur. Di tahun 1993, dia menjadi Wakil Perdana Menteri setelah memenangkan jabatan sebagai Wakil Presiden UMNO mengalahkan Ghafar Baba.

Agak sedikit mengherankan, bahwa Anwar Ibrahim memiliki panutan filsafat politik yakni Vaclac Havel, Presiden Ceko sekaligus seorang penulis naskah drama. Anwar juga mengagumi Gabriel Garcia Marquez, sastrawan kolombia pemenang hadiah Nobel. Ada sebuah ungkapan yang diungkapkan oleh Margareth Thatcher terhadap sepak terjang Anwar dalam memimpin roda pemerintahan Malaysia yang

diibaratkannya seperti bintang sepakbola, ” saya fikir banyak negara-negara maju rela

membayar mahal untuk bisa mendapatkannya”.58

Melihat karir politik Anwar Ibrahim yang demikian cepat melesat, banyak tokoh politik dan juga masyarakat Malaysia yang memperkirakan Anwar Ibrahim akan menggantikan posisi mahathir Mohammad sebagai Perdana Menteri jika suatu saat nanti Mahathir turun dari jabatannya.

Di awal tahun 1990-an, Anwar Ibrahim dipersiapkan untuk menggantikan mahathir Mohammad sebagai Perdana Menteri dan seringnya publik menyebut nya

sebagai ”Anak-Ayah”,karena kedekatannya dengan Mahathir. Selama beberapa bulan

58

di tahun 1997, Mahathir menunjuk Anwar untuk menjadi Perdana Menteri sementara selama Mahathir berlibur selama 2 bulan.

2.3.2 Karir Politik Anwar di UMNO

Tidak bisa dipungkiri bahwa UMNO adalah wadah yang turut membesarkan nama Anwar Ibrahim. Beliau dapat menduduki posisi strategis di pemerintahan juga dikarenakan kegesitannya berkarir di UMNO.

UMNO (United Malays Nation Organization) yang lahir pada tahun 1946 adalah sebuah partai yang sangat berpengaruh dalam perpolitikan Malaysia. Partai ini juga memiliki basis massa-rakyat yang kuat dan mengakar. Tak heran kalau basis massa dari partai keturunan etnis Melayu ini awal berdirinya berbasis massa pada kelas menengah dan masyarakat bawah. Partai UMNO sejak awal berdiri, memiliki komposisi kepemimpinan dari kalangan profesi guru-guru pedesaan, yang menjadi politisi Melayu. Namun, pada tahun 1981, terjadi pergeseran amat jauh, dan UMNO telah mulai dikuasai oleh pengusaha-pengusaha pribumi.59

Anwar bergabung dengan UMNO pada tahun 1982, diundang oleh Mahathir Mohammad yang tertarik dengan kiprah politik Anwar. Sikap Mahathir dalam rekrutmen para tokoh muda, termasuk Anwar, mengundang kritik dalam tubuh partai, terutama dari tokoh-tokoh politik senior UMNO. Dan dikalangan pendukung Anwar sendiri, Anwar dinilai berkhianat, menyebrang ke organisasi politik yang sedang berkuasa. Namun Mahathir-Anwar tidak peduli dan ambil pusing atas kritikan tersebut dan siap bekerjasama dan berkompromi.

Anwar pernah mengatakan, hanya UMNO yang mampu memberantas kemiskinan, korupsi, maupun memperjuangkan nilai-nilai Islam. Masuk ke UMNO,

59

Anwar ditawari pos-pos penting, termasuk menteri pertanian, pendidikan dan keuangan. 60

Puncak karir politik Anwar Ibrahim di UMNO adalah pada saat Anwar berhasil menduduki jabatan strategis di UMNO. Tepatnya, pada tanggal 3 -5 Nopember 1993 pada saat suksesi partai UMNO terjadi. Anwar Ibrahim terpilih secara resmi dan menang secara politik untuk menjabat sebagai Wakil Ketua UMNO, orang nomor dua di tubuh partai UMNO setelah Dr. Mahathir Mohammad yang menjadi Ketua UMNO sekaligus Perdana Menteri Malaysia.

Kegigihan dan kerja keras Anwar meniti karir politik berhadapan dengan

”lawan” politiknya Abdul Ghafar Baba yang tidak diduga mengundurkan diri dari

jabatan resmi Wakil Presiden UMNO, dinilai sebagai sikap protes atas sikap Mahathir yang menurutnya lebih mendukung Anwar menjabat Wakil Ketua UMNO. Terbukti, secara kompetisi politik dan pertarungan hangat, Anwar meraih dukungan yang luar biasa ketimbang Ghafar yang pernah menjadi Wakil Ketua UMNO semasa Mahathir.61

Kesuksesan politik Anwar Ibrahim menduduki jabatan resmi di UMNO dan Deputi Perdana Menteri Malaysia mendapat banyak dukungan. Misalnya, Malaysian Chinese Association (MCA) dan Malaysian Indian Congress (MIC) yang keduanya mendukung positif kemunculan Anwar Ibrahim menduduki posisi strategis di UMNO. Mereka tidaklah merasa khawatir dan dirugikan secara politik. Dan menurut mereka kedua partai politik yang resmi diakui di semenanjung ini, figur Anwar Ibrahim bisa diterima oleh semua pihak.62

Lagi pula kemampuan intelektual Anwar Ibrahim tak perlu diragukan. Terbukti keaktifannya di ABIM (Angkatan Belia Islam Malaysia) memiliki dampak positif 60 Ibid., Hal. 35 61 Ibid., Hal. 17 62 Ibid., Hal. 26

terhadap jenjang karir politik yang ditekuninya. Dan mengantarkannya meraih posisi penting di lembaga pemerintahan sebagai Menteri Keuangan Malaysia. Sekalipun ia pernah menjabat sebagai Menteri dalam bidang yang berbeda. Petualangan politik Anwar Ibrahim yang kian naik daun dengan penuh obsesi mampu mengantarkan perubahan yang berarti bagi Masyarakat Malaysia. Anwar Ibrahim yang dikenal gandrung akan perubahan dan kecintaannya terhadap demokrasi menjadi pemicu bagi kelompok-kelompok strategis untuk memikirkan kehidupan berbangsa dan bernegara bagi rakyat Malaysia menuju kualitas demokrasi di masa depan.

Bagaimanapun juga dan apapun dalihnya, Anwar Ibrahim adalah tokoh yang mendapat dukungan rakyat Malaysia. Karier Politiknya amat cemerlang dan tangguh. Disamping dikenal sebagai seorang yang progresif dan mandiri, Anwar Ibrahim memiliki kemampuan intelektual yang jauh berbeda dengan Ghafar.

Bergulirnya dukungan politik terhadap Anwar Ibrahim dan kaum muda Malaysia, banyak tokoh menaruh harapan besar kepada Anwar dalam menjalankan demokratisasi dan perubahan besar Malaysia di masa depan. Usia Anwar yang relatif muda , tak heran telah terjadi regenerasi besar-besaran di tubuh UMNO.

Kemunculan generasi muda di UMNO pada posisi strategis periode kali ini,

dinilai Mahathir secara bijak dan arif. Menurut Mahathir ” kalau wakil lebih tua dari

saya itu namanya bukan regenerasi”. Ia juga menngingatkann suatu saat nanti ia sendiri juga akan tersingkir. ”Itulah politik”.63

Tampaknya Mahathir memang telah mempersiapkan calon penggantinya, banyak yang menyebut bahwa calon itu adalah Anwar Ibrahim.

Kehadiran Anwar Ibrahim dalam barisan UMNO telah banyak memberikan nuansa baru dan dinamika yang luar biasa dalam peta kekuatan-kekuatan politik

63

kepartaian di Malaysia, termasuk terobosan-terobosan strategis Anwar selaku orang nomor dua di Malaysia. Obsesinya mendirikan Universitas Islam termegah dan menjadi lokomotif dunia pendidikan di Asia Tenggara, yakni Universiti Islam Antarbangsa (UIA), pendirian Bank Islam, dan sektor-sektor ekonomi lainnya dinilai sangat menguntungkan bagi Melayu dalam wawasan 2020. Selain sektor ekonomi, dalam tradisi berdemokrasi, Anwar Ibrahim mengembangkan suasana berpolitik yang mengedepankan etika dan moralitas. Berkat kesederhanaan dan kejujuran yang dimilikinya, kedekatannya dengan para konstituen, berlangsung akrab. Bahkan dalam

kepemimpinannya, Anwar termasuk telah banyak ”membina” kader-kader muda

UMNO.64

2.4 Pemecatan Anwar Ibrahim dan Suara Reformasi

Anwar Ibrahim di pecat secara tidak hormat pada tanggal 2 September 1998. Awar Ibrahim yang dikenal sebagai orang yang cerdas, kritis dan punya nama besar di publik Internasional ini akhirnya terdepak dari panggung politik pemerintahan Mahathir Mohammad.

Kontroversi seputar jatuhnya Anwar Ibrahim, tak pelak menarik perhatian dunia. Hampir lima tahun ia dipercaya sebagai wakil perdana menteri sekaligus merangkap jabatan strategis Menteri Keuangan. Bahkan, sudah dipandang sebagai calon pengganti Mahathir Mohammad sebagai orang nomor satu di negeri jiran itu. Maka pemecatannya dari segala jabatan di pemerintahan pada 2 September dan penangkapan dirinya 20 September 1998 membuat banyak orang bertanya -tanya.

Anwar Ibrahim dituduh telah melakukan hal-hal di luar hukum untuk menutupi pelecehan seksual yang konon pernah dilakukannya. Penyelewengan wewenang itu dijaring dengan pasal anti korupsi.

64

Pemecatan atas Anwar Ibrahim menarik untuk ditelusuri. Ada apa sebenarnya dibalik skenario pemecatan Anwar Ibrahim. Sebab, selama ini masyarakat

Dokumen terkait