• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengajukan beberapa saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan sebagai berikut :

1. Bagi Guru

Guru sebaiknya menggunakan metode eksperimen dalam pembelajaran khususnya mata pelajaran IPA agar siswa dapat mengalami sendiri proses perolehan konsep ilmu dari sebuah materi sehingga pengetahuan siswa akan lebih melekat dan pembelajaran akan lebih bermakna bagi siswa.

2. Bagi Peneliti Lain

Peneliti lain yang akan melakukan penelitian dengan menggunakan metode eksperimen dalam pembelajaran mata pelajaran IPA, hendaknya melakukan penelitian lebih lanjut tentang aspek-aspek lain dalam pembelajaran IPA dengan metode eksperimen pada materi pokok yang berbeda.

81

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, L.W dan Krathwohl, D.R. (2015). Kerangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arikunto, S. (2002). Prosedur Penenlitian Suatu Pendekatan dan Praktek Edisi

Revisi V. Jakarta : Rineka Cipta.

_______. (2005). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara. _______. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rineka Cipta.

_______. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Budiningsih, C.A. (2005). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Bundu, P. (2006). Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah dalam

Pembelajaran Sains Sekolah Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Chaplin, J.P. (2000). Kamus Lengkap Psikologi. (Terjemahan Kartini Kartono). Jakarta : Raja Grafindo.

Darmojo, H dan Kaligis, J.R.E. (1992). Pendidikan IPA II. Jakarta : Depdikbud DIKTI.

Daryanto. (2011). Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Tindakan Sekolah. Yogyakarta: Gava Media.

Depdikbud. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia. Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.pdf.

Depdiknas. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka. Djamarah, S.B dan Zain, A. (2002). Strategi Belajar Mengajar.Jakarta: Rineka

Cipta.

Izzaty, R.E., dkk (2008). Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press. Martiningsih. (2007). Macam-macam Metode Pembelajaran. Diakses dalam

http:martiningsih.blogspot.com20/07/12-macam-macam-metode-pembelajaran.html pada 1 Desember 2014.

Moedjiono dan Dimyati, M. (1991). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mulyasa. (2010). KTSP. Bandung : Remaja Rosdakarya.

82

Munajat, R. Metode Eksperimen (Experimental Method). Diakses dalam

http://rismanmunajat12.blogspot.com/2012/11/metode-percobaan-experimental-method.html pada 9 Januari 2014.

Roestiyah. (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sagala, S. (2006). Konsep dan Makna Pembelajaran untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung : Alfabeta. Samantowa, U. (2006). Bagaimana Membelajarkan IPA di Sekolah Dasar.

Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Dirjen Pendidikan Tinggi. Sanjaya, W. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Kencana Prenada Media

Group.

Siregar, E dan Nara, H. (2011). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sukardi. (2003). Metodelogi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sulistyorini, S. (2007). Model Pembelajaran IPA Sekolah Dasar dan Penerapannya dalam KTSP. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Sumantri, M dan Permana, J. (1998). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Syah, M. (1999). Psikologi Belajar. Jakarta : Raja Grafindo. _______. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta : Raja Grafindo.

83

84

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SD N IMOGIRI

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/II

Pertemuan/siklus : 1/I

Hari/ Tanggal :Rabu, 25 Januari 2017 Alokasi waktu : 3 jam pelajaran x 35 menit I. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

II. Kompetensi Dasar

6.1 Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya III. Indikator

t) Menyebutkan berbagai macam sumber cahaya. u) Menjelaskan sifat cahaya merambat lurus.

v) Menjelaskan sifat cahaya menembus benda bening. w) Mengklasifikasikan benda gelap dan benda bening. x) Menjelaskan cahaya dapat dipantulkan.

y) Mendiskusikan sifat-sifat cahaya dalam penerapan di kehidupan sehari-hari.

85

1. Siswa dapat menyebutkan berbagai macam sumber cahaya melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

2. Siswa dapat menjelaskan sifat cahaya merambat lurus melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

3. Siswa mampu menyebutkan contoh peristiwa cahaya merambat lurus melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

4. Siswa dapat mengklasifikasikan contoh benda bening dan gelap melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

5. Siswa dapat menjelaskan sifat cahaya jika mengenai benda bening melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

6. Siswa mampu menyebutkan contoh peristiwa cahaya menembus benda bening melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

7. Siswa mampu menjelaskan perbedaan benda bening dan benda gelap melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

8. Siswa dapat menjelaskan sifat cahaya dapat dipantulkan melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

86

9. Siswa mampu menjelaskan perbedaan pemantulan teratur dan pemantulan difus melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

Karakter siswa yang diharapkan : Teliti, kerjasama, ingin tahu.

V. Materi Pokok Sifat-sifat cahaya :

1. Cahaya merambat lurus

2. Cahaya menembus benda bening 3. Cahaya dapat dipantulkan

VI. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran : Student Centered Metode Pembelajaran : 1. Eksperimen

2. Diskusi 3. Tanya Jawab 4. Penugasan VII. Langkah- langkah Pembelajaran

A. Kegiatan Awal

1. Siswa bersama guru membuka pelajaran dengan do’a dan salam.

2. Guru melakukan absensi.

3. Siswa memperhatikan ketika guru melakukan apersepsi dengan menanyakan “ketika listrik padam pada malam hari apakah kita bisa melihat benda disekitar kita ?”.

87

4. Siswa menjawab sesuai pengalaman sendiri.

5. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran hari ini.

B. Kegiatan Inti 1. Percobaan Awal

Guru melakukan percobaan dengan menutup pintu dan jendela dan menanyakan apa yang mereka rasakan sebelum ditutup. 2. Pengamatan

Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang kegiatan apa yang akan dilakukan kemudian siswa memperhatikan saat guru melakukan percobaan dengan menutup pintu dan jendela dan menanyakan apa yang mereka rasakan sebelum ditutup.

3. Dugaan Sementara

a. Siswa diminta untuk menduga apakah yang akan terjadi jika semua kaca jendela dan pintu ruang kelas dibuka?

b. Bersama siswa, guru menggali informasi yang dimiliki siswa tentang sifat-sifat cahaya.

4. Verifikasi

a. Siswa dibagi menjadi 8 kelompok terdiri dari 4/5 siswa. b. Kelas dibagi menjadi dua kelompok besar setiap kelompok

besar disediakan 3 pos kegiatan untuk 3 kelompok kecil yang sudah dibagi oleh guru. Pos 1 untuk membuktikan sifat cahaya merambat lurus, pos 2 membuktikan cahaya menembus benda

88

bening dan pos 3 membuktikan sifat cahaya dapat dipantulkan.

c. Tiap-tiap kelompok diposisikan dalam masing – masing pos yang sudah disiapkan alat peraga dan lembar kerja bagi siswa. d. Siswa mempersiapkan alat percobaannya sesuai petunjuk

lembar kerja di setiap pos.

e. Setiap kelompok dalam satu pos diberi waktu 10 menit untuk melakukan percobaan setelah itu berganti pada pos selanjutnya hingga semua kelompok melakukan percobaan di 3 pos yang telah disiapkan. Selama melakukan percobaan siswa mencatat hasil percobaan pada lembar kerja yang telah disiapkan.

f. Setelah siswa melakukan percobaan dan mencatat hasil percobaan siswa melakukan diskusi kelompok.

g. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas.

5. Aplikasi Konsep

a. Siswa diberi penguatan oleh guru atas jawaban diskusi dan siswa bersama guru menyamakan persepsi dalam kelas.

b. Siswa dibimbing guru berdiskusi tentang penerapan sifat cahaya yang telah mereka pelajari hari itu.

c. Siswa dipersilahkan untuk bertanya jika ada yang kurang jelas. d. siswa didampingi guru menyimpulkan materi pelajaran hari ini.

89 6. Evaluasi

Siswa diberikan tugas untuk menuliskan sifat-sifat cahaya yang telah dipelajari dalam buku tulis dan mengumpulkannya di meja guru.

C. Kegiatan Akhir

1. Siswa dan guru melakukan refleksi pelajaran hari ini.

“Cahaya membuat kita dapat melihat, termasuk melihat acara di televisi. Berapa lamakah kalian menonton televisi setiap hari? Acara apakah yang biasanya kalian lihat? Melihat acara televisi itu boleh tetapi anak-anak harus pandai memilih acara yang baik untuk dilihat selain itu kita tidak boleh terlalu lama menonton televisi apalagi sampai melupakan belajar”.

2. Siswa dan guru mentup pelajaran dengan do’a dan salam.

VIII. Alat dan Bahan Belajar

1. Senter, 3 karton tebal, gunting, gelas plastik, buku tulis, plastik mika, gelas kaca, kardus, kertas HVS, kaca, penggaris.

2. Lembar Kerja Siswa IX. Sumber Belajar

1. Haryanto. 2007. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta: Erlangga

90 X. Penilaian

Teknik Penilaian : tes akhir pembelajaran

Bentuk penilaian : pilihan ganda dan isian singkat Instrumen penilaian : lembar soal

XI. Kriteria Keberhasilan

Siswa dikatakan tuntas apabila memperoleh nilai ≥ 75 dan pembelajaraan dikatakan berhasil apabila ≥ 75% siswa mencapai ketuntasan.

91

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SD N IMOGIRI

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/II

Pertemuan/siklus : 2/I

Hari/ Tanggal :Rabu, 1 Februari 2017 Alokasi waktu : 3 jam pelajaran x 35 menit I. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

II. Kompetensi Dasar

6.1 Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya III. Indikator

1. Menjelaskan sifat cahaya dapat dibiaskan

2. Menentukan penerapam sifat cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan sehari-hari.

3. Menjelaskan sifat cahaya dapat diuraikan .

4. Mengkaitkan sifat cahaya dengan proses terjadinya pelangi.

92

1. Siswa dapat menjelaskan sifat cahaya dapat dibiaskan melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

2. Siswa mampu menentukan penerapam sifat cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan benar.

3. Siswa mampu menjelaskan sifat cahaya dapat diuraikan melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

4. Siswa dapat mengkaitkan sifat cahaya dengan proses terjadinya pelangi melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

Karakter siswa yang diharapkan : Teliti, kerjasama, ingin tahu.

V. Materi Pokok Sifat-sifat cahaya :

1. Cahaya dapat dibiaskan 2. Cahaya dapat diuraikan

VI. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran : Student Centered Metode Pembelajaran : 1. Eksperimen

2. Diskusi 3. Tanya Jawab 4. Penugasan VII. Langkah- langkah Pembelajaran

93 A. Kegiatan Awal

1. Siswa bersama membuka pelajaran dengan do’a dan salam. 2. Guru melakukan absensi.

3. Siswa memperhatikan guru ketika melakukan apersepsi dengan menanyakan pernahkah kalian melihat pelangi setelah hujan? pelangi terdiri dari berbagai macam warna?

4. Siswa menjawab sesuai pengalaman sendiri.

5. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran hari ini.

B. Kegiatan Inti

1. Percobaan Awal

a. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang kegiatan apa yang akan dilakukan.

b. Guru melakukan percobaan dengan mencelupkan pensil kedalam gelas plastik yang berisi air.

2. Pengamatan

Siswa mengamati ketika guru melakukan percobaan mencelupkan pensil ke dalam gelas plastik berisi air dan melihat apakah yang terlihat.

94

a. Siswa bersama guru menggali informasi yang dimiliki siswa tentang sifat-sifat cahaya dapat dibiaskan dan dapat diuraikan.

b. Guru bertanya kepada siswa “siapakah yang suka berenang dikolam renang? Dan siswa diminta menduga apa yang akan terlihat ketika melihat dasar kolam renang dari tepi apakah akan terlihat dangkal atau terlihat dalam?

4. Verifikasi

a. Siswa dibagi menjadi 8 kelompok terdiri dari 4-5 siswa. b. Kelas dibagi menjadi dua pos besar setiap pos besar berisi 4

kelompok kecil. Pos pertama diberikan lembar kerja untuk percobaan membuktikan cahaya dapat dibiaskan dan pos kedua kegiatan percobaan pembuktian cahaya dapat diuraikan.

c. Tiap-tiap kelompok menyiapkan alat peraga sesuai lembar kerja yang disediakan guru .

d. Setiap kelompok dalam satu pos diberi waktu 10 menit untuk melakukan percobaan setelah itu berganti pada pos selanjutnya hingga semua kelompok melakukan percobaan di 2 pos yang telah disiapkan. Selama melakukan percobaan siswa mencatat hasil percobaan pada lembar kerja yang telah disiapkan.

95

e. Setelah siswa melakukan percobaan dan mencatat hasil percobaan siswa melakukan diskusi kelompok.

f. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas.

5. Aplikasi Konsep

a. Siswa diberi penguatan oleh guru atas jawaban diskusi dan siswa bersama guru menyamakan persepsi dalam kelas. b. Siswa berdiskusi dengan bimbingan guru umtuk

menentukan penerapan sifat cahaya dapat dibiaskan dan dapat diuraikan dalam kehidupan sehari-hari.

c. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika ada yang kurang jelas.

d. Siswa didampingi guru menyimpulkan materi pelajaran hari ini.

6. Evaluasi

Siswa mengerjakan soal evaluasi dalam lembar soal yang telah disediakan guru kemudian mengumpulkan di meja guru setelah selesai mengerjakan.

C. Kegiatan Akhir

96

Kita dapat melihat keindahan pelangi dan melihat keadaan sekitar dengan mata untuk itu kita harus menjaga kesehatan mata kita agar tetap bisa melihat dengan baik.

2. Siswa dan guru mentup pelajaran dengan do’a dan salam.

VIII. Alat dan Bahan Belajar

1. Corong plastik, gelas plastik, kertas karton, gunting, air, kertas HVS, prisma.

2. Lembar Kerja Siswa 3. Soal evaluasi

IX. Sumber Belajar

1. Haryanto. 2007. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta: Erlangga

2. Panut dkk. 2007. Dunia IPA 5B. Bogor : Yudhistira X. Penilaian

Teknik Penilaian : tes akhir pembelajaran

Bentuk penilaian : pilihan ganda dan isian singkat Instrumen penilaian : lembar soal

XI. Kriteria Keberhasilan

Siswa dikatakan tuntas apabila memiliki nilai ≥ 75 dan pembelajaraan dikatakan berhasil apabila ≥75% siswa mencapai ketuntasan.

97 Yogyakarta, Januari 2017 Peneliti Ika Nurlatifah 10108241042 Mengetahui,

Guru Kelas V Kepala Sekolah SD N Imogiri

Entrin Mimin Kurniati, S.Sos.i Tukiyah, S.Pd.SD NIP. 19831008 201406 2 003 NIP. 19610402 198304 2 005

98

Lembar Kerja Siswa (LKS 1)

Kelompok …….

Anggota :

A. Tujuan : Membuktikan sifat cahaya merambat lurus B. Alat dan Bahan

1. 3 buah kertas karton 2. Gunting

3. Senter C. Langkah Kerja

Eksperimen :

1. Lubangi 2 karton dengan ukuran yang sama setiap kartonnya. (Seperti gambar 1)

1 2 3

Gambar 1

2. Letakkan ketiga karton sejajar dengan jarak antar karton 10 cm. (seperti gambar 2)

2 3

Gambar 2

99

3. Nyalakan senter pada salah karton nomor 1, usahakan sinar dari senter tepat dengan lubang karton.

4. Amatilah sinar dari karton nomor 3, amati yang terjadi dan catatlah pada tabel pengamatan.

5. Geserlah karton nomor 2 ke kanan sejauh 5 cm. (seperti gambar 3)

3 2

Gambar 3

6. Nyalakan senter pada karton nomor 1, usahakan sinar dari senter tepat dengan lubang karton.

7. Lihatlah sinar pada karton nomor 3, amati yang terjadi dan catatlah pada tabel pengamatan.

D. Hasil Pengamatan

Isilah tabel dibawah ini berdasarkan pengamatanmu dengan tanda (V) ! NO Letak Karton Penampakan cahaya pada karton ke 3

Cahaya Terlihat

Cahaya Tidak Terlihat

1. Ketiga Karton terletak pada satu garis lurus/ sejajar

2. Karton kedua atau yang tengah di geser ke kanan 5 cm

E. Diskusi dan Pembahasan

Diskusikan pertanyaan dibawah ini dengan temanmu !

1. Apa yang terjadi ketika senter dinyalakan mengenai lubang pada karton yang letaknya lurus ?

100 Jawab :

2. Apa yang terjadi ketika karton kedua di geser ke kanan 5 cm dan senter dinyalakan ?

Jawab :

F. Kesimpulan

Dari kegiatan eksperimen yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa

cahaya merambat dengan lintasan

……… ……… ………

101

Lembar Kerja Siswa (LKS 2) Kelompok :

Anggota

A. Tujuan : Membuktikan bahwa cahaya dapat menembus benda bening. B. Alat dan Bahan

1. Gelas plastik 2. Buku Tulis 3. Plastik mika 4. Gelas kaca 5. Kardus 6. Kertas HVS putih 7. Senter C. Langkah Kerja

1. Siapkan bahan- bahan yang dibutuhkan.

2. Letakkan gelas plastik, buku tulis, plastik mika, gelas kaca dan kardus di atas meja.

3. Nyalakan senter tepat mengenai salah satu sisi benda tersebut secara bergantian.

4. Letakkan kertas HVS putih pada sisi yang berlawanan dengan yang dikenai cahaya senter. Amati yang terjadi dan catatlah dalam tabel hasil percobaan.

102 D. Hasil Percobaan

Isilah hasil pengamatanmu pada tabel di bawah ini ! NO Nama

Benda

Cahaya pada kertas HVS putih

Terdapat daerah gelap pada kertas HVS Terlihat Tidak terlihat Ya Tidak 1. Gelas Plastik 2. Buku tulis 3. Plastik mika 4. Gelas kaca 5. Kardus

E. Diskusi dan Pembahasan

Diskusikan pertanyaan dibawah ini dengan teman satu kelompokmu ! 1. Dari percobaan yang telah kamu lakukan, benda apa saja yang dapat

ditembus oleh cahaya? Jawab :

2. Dari percobaan yang telah kamu lakukan, benda apa saja yang tidak dapat ditembus oleh cahaya?

103

3. Sebutkan 3 contoh benda lainnya yang dapat ditembus oleh cahaya ! Jawab :

4. Sebutkan 3 contoh benda lainnya yang tidak dapat ditembus cahaya! Jawab :

F. Kesimpulan

Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa Benda yang dapat ditembus cahaya Benda yang tidak dapat ditembus

104

Lembar Kerja Siswa (LKS 3) Kelompok :

Anggota :

Tujuan : Membuktikan bahwa cahaya dapat dipantulkan. A. Alat dan Bahan :

a. Lampu senter b. Kaca

c. Hvs putih d. Penggaris B. Langkah Kerja

1. Sediakan alat peraga.

2. Tutuplah senter dengan kertas sehingga bentuknya menjadi seperti gambar dibawah ini.

3. Berilah dua tanda pada kaca masing-masing tanda A dan B yang berjarak kira-kira 2 cm. (seperti gambar 1)

Gambar 1

4. Sediakan kertas putih dan berilah garis pada tengah kertas yang membagi kertas menjadi dua sama besar.( seperti gambar 2)

Gambar 2

105

5. Arahkan cahaya lampu senter pada kaca pada bagian A. kemudian diatas senter tempatkan selembar kertas putih. Pastikan letak garis pada kertas berada sama dengan letak titk A pada kaca. (seperti gambar 3)

Cahaya senter Gambar 3

6. Perhatikan apa yang terjadi pada kertas dan lukislah arah datangnya cahaya dan pantulannya pada kertas

7. Ulangi percobaan dan arahkan cahaya senter pada titik B. Letak senter antara percobaan titik A dan titik B harus sama. (seperti gambar 4)

Cahaya senter

Gambar 4

8. Hitunglah besarnya sudut antara sinar dari senter dan garis lurus serta antara sinar pantulan dan garis lurus berdasarkan lukisan yang telah kalian buat di kertas HVS dan catatlah pada tabel dibawah ini.

A B

106 C. Hasil Percobaan

Titik A Titik B Besar sudut antara cahaya

dari senter terhadap garis lurus

Besar sudut antara cahaya dari pantulan kaca terhadap garis lurus.

D. Diskusi dan Pembahasan

1. Apa yang terjadi pada saat cahaya senter diarahkan pada kaca? Jawab :

2. Bagaimanakah besarnya sudut antara garis lurus terhadap cahaya dari senter dan cahaya pantulan dari kaca pada titik A ?

Jawab :

3. Bagaimanakah besarnya sudut antara garis lurus terhadap cahaya dari senter dan cahaya pantulan dari kaca pada titik B ?

Jawab :

E. Kesimpulan

Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat

107

Lembar Kerja Siswa (LKS 4) Kelompok :

Anggota :

A. Tujuan : Membuktikan bahwa cahaya dapat dibiaskan. B. Alat dan Bahan

1. Corong plastic 2. Gelas Plastik 3. Kertas Karton 4. Gunting C. Langkah Kerja

1. Buatlah dua lubang pada kertas karton dengan gunting dengan jarak antar lubang kira-kira 2 cm. (seperti gambar 1)

Gambar 1

2. Tandai didasar gelas sebuah titik dengan tinta hitam (seperti gambar 2)

Gambar 2

3. Letakkan kertas karton di atas gelas sebagai penutupnya.(seperti gambar 3)

108

4. Amatilah titik tersebut lewat salah satu lubang yang telah dibuat dibagian tutup gelas. (seperti gambar 4)

Gambar 4

5. Isilah gelas tersebut dengan air sampai hampir penuh dengan

menggunakan corong yang diletakkan di lubang lain dari tutup tersebut. Pengamatan terus dilakukan dengan mengamat titik hitam dasar gelas melalui lubang pertama. (seperti gambar 5)

Gambar 5

6. Catatlah hasil pengamatanmu. D. Hasil eksperimen

Letak Titik Hitam Di Dasar Gelas Gelas Dalam Keadaan

Kosong

Gelas Diisi air setengah Gelas diisi air sampai penuh

109 E. Diskusi dan Pembahasan

1. Ketika mengamati kedasar gelas yang kosong adakah perubahan letak titik hitam tersebut?

Jawab :

2. Ketika gelas diisi dengan air apakah ada pergeseran letak titik hitam ? Jawab :

3. Jika ada pergeseran kearah manakah pergeseran titik hitam tersebut ? Jawab :

4. Dalam percobaan ini air merupakan zat yang mempunyai kerapatan …….. sedangkan udara mempunyai kerapatan zat yang ……..

5. Jika cahaya dari kerapatan zat yang rendah merambat menuju zat dengan kerapatan zat yang tinggi maka akan dibiaskan …….. garis normal. F. Kesimpulan

Dari percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat ………

……… ……… ……… ………

110

Lembar Kerja Siswa (LKS 5) Kelompok :

Anggota : 1. ………..

2. ………..

3. ………..

A. Tujuan : Membuktikan bahwa cahaya dapat diuraikan B. Alat dan Bahan :

1. Center 4. Prisma kaca 5. Kertas hvs C. Langkah Kerja

1. Sediakan alat peraga.

2. Arahkan cahaya center pada bagian miring prisma kaca dan diberi penghadang kertas hvs, lihat apa yang terjadi pada kertas hvs. Seperti pada gamabar dibawah ini.

3. Tempatkan kertas sesuai dengan arah cahayanya.

4. Perhatikan apa yang terjadi dan catat peristiwa yang terjadi pada tabel dibawah ini.

111 D. Hasil Percobaan

Keadaan kertas putih

Sebelum senter dinyalakan Setelah senter dinyalakan

E. Diskusi dan Pembahasan

1. Apakah yang terlihat pada kertas ketika senter diarahkan pada sisi miring prisma?

Jawab :

2. Ada berapa macam warna yang terbentuk pada kertas putih? Jawab :

3. Contoh peristiwa alam apa yang sama seperti percobaan ini ? Jawab:

F. Kesimpulan

Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat……… ……… ……… ……… …

112

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SD N IMOGIRI

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/II

Pertemuan/siklus : 1/II

Hari/ Tanggal : Rabu, 8 Februari 2017 Alokasi waktu : 3 jam pelajaran x 35 menit I. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

II. Kompetensi Dasar

a. Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya III. Indikator

1. Menyebutkan sifat bayangan yang terjadi pada cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung.

2. Membedakan sifat bayangan pada cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung.

3. Mendiskusikan manfaat cermin datar, cermin cekung, dan cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari.

4. Menentukan penerapan manfaat bayangan pada cermin dalam kehidupan sehari-hari.

113

5. Mendeferensiasikan sifat bayagan pada cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung.

IV. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menyebutkan sifat bayangan yang terjadi pada cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

2. Siswa dapat membedakan sifat bayangan pada cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung melalui kegiatan eksperimen, diskusi dan tanya jawab dengan tepat.

3. Siswa mampu mendiskusikan manfaat cermin datar, cermin cekung, dan cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari melalui

Dokumen terkait