BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
Berkaitan dengan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, terdapat beberapa saran yang dapat disampaiakn yaitu sebagai berikut .
1. Bagi Guru Kelas hendaknya dapat menggunakan metode eksperimen khususnya untuk pembelajaran IPA selama proses pembelajaran sehingga prestasi belajar siswa dapat meningkat dan meningkatkan motivasi prestasi belajar siswa.
2. Bagi sekolah hendaknya menyiapkan sarana prasarana yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran.
3. Bagi peneliti hendaknya lebih meningkatkan dalam penelitihan.
4. Bagi Program studi PGSD hendaknya dapat memberi kesempatan pada guru-guru yang belum memenuhi SI.
Daftar Pustaka
Amin MA, Moh. (1987). Mengajarkan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Dengan Metode “Discovery” dan “Inquiry” (Bagian I). Jakarta: Depdiknas.
Arikunto, Suharsimi.(2004) Evaluasi Program Pendidikan Pedoman Teoretis Praktis Bagi Praktisi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Djajadisastra, Jusuf. (1982) Metode-Metode Mengajar 2. Bandung: Angkasa.
Djamarah, Syaeful Bahri dan Aswan Zain.(2006) Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Depdiknas ( 2008)Tujuan pembelajaran IPA SD. Jakarta Balai Pustaka.
Haryanto. (2007). Sains Untuk Seklolah Dasar Kelas V. Jakarta: Erlangga. Kamus besar B I (2008)Belajar. Jakarta. Balai Pustaka.
Kunandar (2008) Jenis tes. Jakarta. Bina Aksara.
L.. Kingsley (Nuning 1991) Belajar. Jakarta. P T Rineka Cipta.
Masidjo, Ign.(1995) Penilaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta: Kanisius. Purnomo, Puji, dkk. (2008). Menjadi Ilmuwan yang Guru dan Guru yang Ilmuwan.
Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Sukmadinata (2009) Prestasi. Jakarta.Bina Aksara.
Sulistianto (2008) IPA kelas 5 Jakarta. Pusat Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Tirtonegoro, Sutratinah. (1984). Anak Supernormal dan Program Pendidikannya. Jakarta: Bina Aksara.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Bumi Aksara.
Wahyono (2008). IPA kelas 5 Jakarta. Pusat Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional.
SILABUS Satuan Pendidikan : SD
Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 2
Standar Kompetensi :Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelejaran
Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar 5.1 Mendiskripsikan hubungan gaya gerak dan energi melalui percobaan gaya gesekan Pengertian dan pengaruh gaya gesekan Melakukan percobaan tentang perbedaan gerak benda pada dua benda yang berbeda, memperbesar dan memperkecil gaya gesekan Kognitif Produk - Menyebutkan beberapa pengaruh gaya gesekan. - Menjelaskan gaya gesekan. Kognitif Proses - Membandingkan benda halus dengan benda kasar. - Memberi contoh gaya gesekan. Tes -Tertulis 2 x 35 menit (1JP) -KTSP 2006 -Silabus IPA Kelas V -Buku IPA Sains hlm 116-120 -LKS -Alat-alat dan bahan percobaan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SD Negeri Pasuruhan 1
Kelas : V
Semester : 2
Alokasi waktu :2x35 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami hubungan antara gaya, gerak, energy, dan fungsinya. II.Kompetensi Dasar
Mendiskripsikan gaya gesekan melalui percobaan. III.Indikator Hasil Belajar
Kognitif Produk
- Menyebutkan beberapa macam gaya. Kognitif Proses
- Dengan diberi benda-benda mengambil dari lingkungan sekolahan, siswa dapat menandai benda halus benda kasar.
- Setelah mengalami pengamatan siswa dapat membandingkan benda halus dengan benda kasar.
IV.Tujuan Pembelajaran
- Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat menyebutkan tiga macam gaya.
No Kegiatan Diskripsi kegiatan Alokasi
waktu I. Pembukaan 1. Guru memberi salam .
2. Guru menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa. 3. Guru melempar bungkus rokok ke atas, kemudian guru
menanyakan apa sebab bungkus rokok jatuh kelantai. 4. Siswa menjawab pertanyaan guru (semua jawaban
siswa ditampung).
10 menit
II. Kegiatan Inti 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 6. Mengorganisasi siswa duduk dalam kelompok dan
wakil tiap-tiap kelompok mengambil LKS 1 dan alat-alat yang akan digunakan dalam percobaan.
7. Siswa membaca langkah-langkah percobaan dalam LKS dan melakukannya.
8. Siswa mengisi LKS sesuai petunjuk dan pertanyaan dalam LKS.
9. Melakukan evaluasi dengan meminta salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan
- Setelah melakukan percobaan siswa dapat memberi contoh gaya gesekan. V. Materi Pembelajaran
Pengertian dan pengaruh gaya gesekan. VI.Model dan Metode Pembelajaran
Model pembelajaran : pembelajaran kooperatif
Metode pembelajaran : ceramah, eksperimen, diskusi, Tanya jawab, dan tugas.
VII. Kegiatan Pembelajaran VIII. Sumber Belajar
KTSP 2006, SILABUS IPA Kelas V, Buku IPA SAINS Halaman 116-120, LKS
Haryanto, Drs.2004.Sains SD Kelas V Jakarta.Erlangga Tim Fokus.2011.Sains SD Kelas V.Solo.CV Sindunata
kelompok lain menanggapinya.
III. Kegiatan Penutup
10.Membimbing siswa merangkum hasil pembelajaran. 11.Memberi pesan-pesan.
IX. Alat :
Alat dan bahan percobaan (kerikil, kertas, keramik, kertas manila, sepatu, kursi, kain, keset, dan plastik).
X. Penilaian
Ofserfasi dan tes tertulis Kinerja :
Diskusi, melakukan percobaan, presentasi, (rublik penilaian terlampir).
Magelang, 21 Mei 2012
Peneliti
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SD Negeri Pasuruhan 1
Kelas : V
Semester : 2
Alokasi waktu : 2x35 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami hubungan antara gaya, gerak, energy, dan fungsinya. II. Kompetensi Dasar
Mendiskripsikan gaya gesekan melalui percobaan. III.Indikator Hasil Belajar
Kognitif Produk
- Menjelaskan gaya gesekan. Kognitif Proses
- Membandingkan benda halus dengan benda kasar. - Memberi contoh gaya gesekan
IV.Tujuan Pembelajaran Kognitif Produk.
Kognitif Proses
- Setelah mengalami pengamatan siswa dapat membandingkan benda halus dengan benda kasar.
- Setelah melakukan percobaan siswa dapat memjelaskan gaya gesekan. V. Materi Pembelajaran
Pengertian dan pengaruh gaya gesekan. VI.Model dan Metode Pembelajaran
Model pembelajaran : pembelajaran kooperatif
Metode pembelajaran : ceramah, eksperimen, diskusi, Tanya jawab, dan tugas.
VII.Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Diskripsi kegiatan Alokasi
waktu I. Pembukaan 1. Guru memberi salam .
2. Guru menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa.
3. Guru melempar bungkus rokok ke atas, kemudian guru menanyakan apa sebab bungkus rokok jatuh kelantai.
4. Siswa menjawab pertanyaan guru (semua jawaban siswa ditampung).
II. Kegiatan Inti 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
6. Mengorganisasi siswa duduk dalam kelompok dan wakil tiap-tiap kelompok mengambil LKS 1 dan alat-alat yang akan digunakan dalam percobaan.
7. Siswa membaca langkah-langkah percobaan dalam LKS dan melakukannya.
8. Siswa mengisi LKS sesuai petunjuk dan pertanyaan dalam LKS.
9. Melakukan evaluasi dengan meminta salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapinya.
50 menit
III. Kegiatan Penutup
10.Membimbing siswa merangkum hasil pembelajaran.
11.Memberi pesan-pesan.
10 menit
VIII.Sumber Belajar
KTSP 2006, SILABUS IPA Kelas V, Buku IPA SAINS Halaman 116-120, LKS
Haryanto, Drs.2004.Sains SD Kelas V Jakarta.Erlangga Tim Fokus.2011.Sains SD Kelas V.Solo.CV Sindunata IX.Alat :
Alat dan bahan percobaan (kerikil, kertas, keramik, kertas manila, sepatu, kursi, kain, keset, dan plastik).
X.Penilaian
Ofserfasi dan tes tertulis Kinerja :
Diskusi, melakukan percobaan, presentasi, (rublik penilaian terlampir).
Magelang, 28 Mei 2012
Guru kelas
Bahan Ajar
Gaya Gesekan
Dalam kehidupan sehari-hari kita banyak menemukan gaya yang berbeda dengan satu dan lainnya, misalnya gaya gesekan dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Gaya tidak dapat dilihat tetapi pengaruhnya dapat dirasakan. Gaya ada yang kuat ada yang lemah Makin besar gaya dilakukan makin besar pula tenaga yang diperlukan.Besar gaya dapat diukur dengan dynamo meter. Sedangkan satuan gaya dinyatakan dalam newton. (Wahyono 2008; 90) Gaya dapat mempengaruhi gerakan dan bentuk benda. Stiap gaya yang dilakukan memerlukan tenaga. Sulistiyanto (2008: /93) berdasarkan sumber tenaga yang diperlukan. Gaya gesekan merupakan gaya yang terjadi karena bersentuhannya dua permukaan benda. Gaya gesekan bersifat menahan gerakan benda, arah gayanya keatas, akibatnya gerak jatuh benda lebih lambat. Ini berarti, kecepatan jatuh dapat diperlambat oleh gaya gesekan. Benda yang jatuh bergesekan dengan udara. jadi udara itulah yang menahan gerak jatuh benda. (Haryanto, 2007: 117) Besar gaya gesekan udara terhadap benda itu tergantung pada bentuk dan ukuran benda.
Gaya gesekan adalah hambatan yang terjadi ketika dua permukaan benda saling bersentuhan. Pada gaya gesekan dengan udara, permukaan benda bersentuhan dengan udara.
Gaya gesekan mempunyai manfaat, contohnya:
1. Membantu benda bergerak tanpa tergelincir. (missal:ketika berjalan bersepatu, sepatu dan lantai ada gesekan, jika tak ada gesekan, akan tergelincir)
2. Untuk menghentikan benda yang sedang bergerak, (contohnya:pada sepeda, rem karet akan mencengkeram pelek agar roda berhenti berputar . cengkeraman karet rem tersebut member gaya gesekan pada pelek,antara permukaan ban dan jalan juga terjadi gesekan, oleh karena itu sepeda dapat berhenti.)
3. Menahan benda-benda agar tidak bergeser.
Gaya gesekan mampu menahan benda agar tidak tergelincir. Termasuk juga berbagai benda yang kita temui sehari-hari seperti perabotan rumah. Tanpa adanya gaya gesekan, perabotan rumah mudah bergeser.
Kerugian gaya gesekan, contohnya:
1. Menghambat gerakan (sesuai sifat gaya gesekan)
2. Mengikis permukaan yang bergesekan (mengakibatkan aus) Contoh terjadi pada ban bekas
3. Memboroskan energy untuk mengatasi gaya gesekan
Contoh: memerlukan tenaga lebih kuat untuk menarik benda diatas karpet, dari pada benda diatas lantai yang licin.
Untuk mengurangi kerugian akibat gaya gesekan:
1. Memasang roda, roda memudahkan benda bergerak karena hanya sebagian yang menempel (bergesekan)
2. Memasang bantalan peluru/laker, bola-bola dilapisi gemuk atau minyak pelumas agar bebas bergerak.
LKS
Nama Sekolah : SD Negeri Pasuruhan 1
Kelas : V
Semester : 2
Alokasi waktu :2x35 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami hubungan antara gaya, gerak, energy, dan fungsinya. II. Kompetensi Dasar
Mendiskripsikan gaya gesekan melalui percobaan. III.Indikator Hasil Belajar
Kognitif Produk
- Menyebutkan beberapa macam gaya.
- Menjelaskan memberi contoh gaya gesekan. Kognitif Proses
- Menandai benda halus benda kasar.
- Membandingkan benda halus dengan benda kasar. - Memberi contoh gaya gesekan
- Teliti dalam melaporkan hasil diskusi tentang memperbesar dan memperkecil gaya gesekan.
IV.Materi Pokok Gaya Gesekan. V.Sub Materi
Sifat-sifat dan pengaruh gaya gesekan. VI.Kegiatan Belajar
A. Petunjuk Umum
Pahamilah dan diskusikan dengan teman kelompokmu setelah melakukan percobaan.
B. Kegiatan Belajar Kegiatan 1.
Lakukanlah percobaan mengenai gaya gesekan dan amati apa yang terjadi , kemudian tulislah apa yang anda pelajari dari percobaan tersebut! Kegiatan 2.
Sebutkan sifat-sifat gaya gesekan sesuai dengan percobaan yang anda lakukan.
Cara kerja kegiatan 1, dengan alat dan bahan
1. Dua buah kursi 2. Kerikil 3. Kertas tisu 1.Guru mempersiapkan alat dan bahan
2.Guru meletakkan dua kursi di depan kelas
4.Yang satu siswa memegang kerikil dan yang satu memegang kertas tisu,teman lain mengamati gerak jatuh kedua benda tersebut
5.Dengan aba-aba dari salah satu temannya yang mengamati, jatuhkanlah kerikil dan kertas tisu secara bersamaan
Pertanyaan
1. Benda apakah yang sampai lantai lebih dulu? 2. Benda apakah yang sampai lantai lebih lama?
3. Apakah gerak jatuh kerikil lebih cepat disbanding gerak jatuh kertas tisu?
4. Diskusikan dengan teman-temanmu dan carilah kesimpulannya!
Nama-nama anggota 1.
2. 3. 4.
LKS
Nama Sekolah : SD Negeri Pasuruhan 1
Kelas : V
Semester : 2
Alokasi waktu : 2x35 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami hubungan antara gaya, gerak, energy, dan fungsinya. II. Kompetensi Dasar
Mendiskripsikan gaya gesekan melalui percobaan. III.Indikator Hasil Belajar
Kognitif Produk
- Menyebutkan beberapa pengaruh gaya gesekan. - Menjelaskan gaya gesekan.
Kognitif Proses.
- Membandingkan benda halus dengan benda kasar. - Memberi contoh gaya gesekan
IV.Materi Pokok Gaya Gesekan. V. Sub Materi
Sifat-sifat dan pengaruh gaya gesekan. VI.Kegiatan Belajar
A. Petunjuk Umum
Pahamilah dan kerjakan soal-soal ini dengan baik. B. Kegiatan Belajar
Kegiatan 1.
Sebutkan jenis-jenis gaya! ………. ………. ………. Kegiatan 2.
Soal siklus I
Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang pada huruf a/b/c/d!
1. Gaya yang terjadi karena bersentuhannya dua permukaan benda disebut gaya… a. otot
b. gesekan
c. tarik d. magnet
2.Jika batu;kapas dan kertas dijatuhkan secara bersamaan maka benda yang paling cepat mencapai tanah adalah…..
a. batu b. kertas
c. kapas
d. batu dan kertas 3.Berikut yang bukan merupakan keuntungan gaya gesekan yaitu…..
a. manusia dapat berjalan tanpa tergelincir
b. tangga dapat dicontongkan
c. mengurangi tenaga yang dihasilkan
d. mobil berhenti ketika di rem 4.Gaya gesek antara bola yang menggelinding dengan tanah mengakibatkan….
a. bola membelok arah
b. bola semakin cepat bergerak
c. bola melambat kemudian berhenti
5.Pada dasarnya gaya dikelompokkan menjadi 3 macam yaitu…
a. gaya magnet,gesek,induksi
b. gaya gesek,gravitasi,magnet
c. gaya magnet, gravitasi, electromagnet
d. gaya gravitasi,induksi,magnet
6.……….merupakan perbedaan gaya gesek dan gravitasi
a. keatas-keatas b. kebawah-kebawah
c. kebawah-keatas d. keatas-kebawah 7.Satuan gaya adalah…..
a. energy b. watt
c. newton d. joule
8. Gaya gesek antara badan kapal dengan air dapat diperkecil dengan cara ujung badan kapal dibuat……….
a. lancip b. rata
c. melengkung d. lurus
9.Permukaan ban dibuat beralur dengan tujuan….
a. memperbesar gaya gesek b. memperkecil gaya gesek
c. menambah keindahan d. lebih cepat berputar
10.Berikut yang bukan cara memperkecil gaya gesek adalah……
a. memberi oli b. memberi roda
c. memberi bantalan peluru d. menambah tekanan
11.Permukaan yang halus akan memperkecil gaya…….
a. gravitasi b. gesek
c. magnet d. induksi
12.Orang mengayuh becak di tanjakan akan cepat merasa lelah karena……
a. gaya yang diberikan besar b. tidak istirahat
c. keringat banyak keluar d. gaya yang diberikan kecil
13.Onderdil motor yang menggunakan prinsip kerja dari gaya gesekan adalah…….
a. pedal b. stang
c. rem d. roda
14. Ketika kelereng yang menggelinding di papan miring di beri pasir ,maka kelereng tersebut akan cepat berhenti. Hal itu berarti bahwa pasir……..
a. mempercepat laju kelereng b. mengubah gerak kelereng
c. memperlambat laju kelereng d. tidak berpengaruh laju
15.Oli dapat mempercepat gaya ……
a. batu b. gesek
c. katak d. nada
16.Usaha yang dapat dilakukan untuk mempermudah memindahkan almari adalah dengan ……
a. mendorongnya b. menariknya
c. memberi bantalan d. memutarnya
17.Amir dapat mengeremmotor,karena adanya…….
a. gaya tarik b. gaya otot
c. gaya dorong d. gaya gesek
18.……….tidak terlihat ,tetapi dapat mempengaruhi gerak benda.
a. otot b. gaya
c. tarik d. dorong
19.Pengaruh gaya gesekan adalah……
a. menahan benda yang akan jatuh kebawah
b. membelokkan gerak benda
c. meluruskan gerak benda
20.Zat yang bergesekan dengan benda yang jatuh adalah……..
a. awan b. udara
c. cair d. pada
Soal siklus II
Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan member tanda silang pada huruf a/b/c/d!
1. Tarikan atau dorongan pada suatu benda disebut … a. daya
b. gaya
c. energy d. tenaga
2. Gaya yang terjadi pada kelapa jatuh dari pohonnya adanya gaya….. a. gravitasi bumi
b. gesek
c. otot d. pegas 3. Gaya yang terjadi pada sapi menarik gerobak adalah…..
a. gaya pegas b. gaya tarik bumi
c. gaya otot d. gaya magnet
4. Gaya gesek antara bola yang bergerak dilapangan rumput mengakibatkan…..
a. bola berubah bentuk
b. bola membelok arah
c. bola semakin cepat bergerak d. bola melambat kemudian
5. Jika menendang bola ke permukaan tanah maka suatu saat bola akan berhenti. Hal ini terjadi karena bola mendapat …
a. gaya mesin b. gaya gesek
c. gaya pegas d. gaya otot 6. Benda yang ditarik lemah oleh magnet disebut …
a. feromagnetis b. diamagnetic
c. nonmagnetic d. paramagnetik
7. Newton merupakan satuan …..
a. listrik b. watt
c. gaya d. daya
8. Gaya gesek antara badan pesawat dengan udara dapat diperkecil dengan cara ujung pesawat terbang dibuat……….
a. lancip b. rata
c. melengkung d. lurus
9. Berikut yang bukan cara memperkecil gaya gesek adalah……
a. memberi oli b. memberi roda
c. memberi bantalan peluru d. menambah tekanan
10.Permukaan yang kasar akan memperbesar gaya…….
a. gravitasi b. gesek
c. magnet d. induksi
11.Orang yang berlari akan cepat merasa lelah karena…… a. gaya yang diberikan besar
b. tidak istirahat
c. keringat banyak keluar d. gaya yang diberikan kecil
12.Alat sepeda yang menggunakan prinsip kerja dari gaya gesekan adalah…….
a. pedal b. stang
c. rem d. roda
13.Ketika kelereng yang menggelinding di papan miring di beri pasir ,maka kelereng tersebut akan cepat berhenti. Hal itu berarti bahwa pasir……..
a. mempercepat laju kelereng b. mengubah gerak kelereng
c. memperlambat laju kelereng d. tidak berpengaruh laju kelereng 14.Benda di bawah ini yang dapat mempercepat gaya gesek adalah……
a. batu
b. minyak goreng
c. tanah d. pasir
15.Usaha yang dapat dilakukan untuk mempermudah memindahkan benda berat adalah dengan cara……
a. mendorongnya b. menariknya
c. memberi bantalan d. memutarnya
16.Manusia dapat menyalakan korek api,karena adanya…….
a. gaya tarik b. gaya otot
c. gaya dorong d. gaya gesek
17.Gaya tidak bisa …,tetapi dapat mempengaruhi gerak benda a. lari
b. dilihat
c. duduk d. tenang
18.Sifat gaya gesekan adalah……
a. menahan benda yang akan jatuh kebawah
b. membelokkan gerak benda
c. meluruskan gerak benda
d. meneruskan gerak benda 19.Zat yang bergesekan dengan benda yang jatuh adalah……..
a. awan b. udara
c. cair d. padat 20.Arah pola garis gaya magnet yaitu dari kutub … ke kutub … a. utara ke selatan
b. selatan ke utara
c. barat ke timur d. timur ke barat
INSTRUMEN VALIDASI DESAIN PEMBELAJARAN
Yth
Bapak/Ibu berkenan untuk menilai dengan cara melingkari pada salah satu angka 1,2,3,4, dan 5 serta memberi komentar desain pembelajaran berikut pada kolom yang telah tersedia.
A. SILABUS
No KOMPONEN PENILAIAN SKOR KOMENTAR
1 Kelengkapan unsur-unsur silabus 1 2 3 4 5 2 Kesesuaian antara SK, KD, dan indikator 1 2 3 4 5 3 Kualitas perumusan pengalaman belajar 1 2 3 4 5
4 Ketepatan pilihan perilaku esensial dalam indikator
1 2 3 4 5
5 Kualitas perilaku yang dituntut dalam indikator mencerminkan keutuhan perkembangan pribadi siswa
6 Tingkat kecukupan sumber belajar yang digunakan
1 2 3 4 5
7 Ketepatan dalam memilih media
1 2 3 4 5
8 Kesesuaian teknik penilaian yang digunakan dengan indikator
1 2 3 4 5
9 Penggunaan bahasa Indonesia dan tata tulis baku
1 2 3 4 5
A. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) No KOMPONEN PENILAIAN SKOR KOMENTAR
1 Kelengkapan unsur-unsur RPP 1 2 3 4 5
2 Kesesuaian rumusan tujuan pembelajaran dengan indikator
1 2 3 4 5
3 Pemenuhan syarat-syarat dalam perumusan tujuan pembelajaran
1 2 3 4 5
4 Isi rumusan tujuan meliputi keutuhan perkembangan pribadi siswa
1 2 3 4 5
5 Ketepatan dalam memilih pendekatan/model
pembelajaran
1 2 3 4 5
6 Ketepatan dalam memilih metode/teknik pembelajaran
1 2 3 4 5
7 Kemenarikan, variasi, dan ketepatan teknik yang digunakan dalam membuka pelajaran 1 2 3 4 5 8 Rumusan kegiatan pembelajaran mencerminkan pendekatan/model/metode/tek 1 2 3 4 5
nik pembelajaran yang dipilih 9 Rumusan kegiatan pembelajarannya mencerminkan kegiatan Eksplorasi, Elaborasi, Kolaborasi (EEK) 1 2 3 4 5 10 Rumusan kegiatan
pembelajaran berpotensi untuk memberdayakan siswa
1 2 3 4 5
11 Rumusan kegiatan
pembelajaran berpotensi untuk terciptanya pembelajaran yang menyenangkan/bermakna
1 2 3 4 5
12 Tingkat variasi dalam kegiatan pembelajaran
1 2 3 4 5
13 Pengorganisasian materi sistematis, logis, dan psikologis
1 2 3 4 5
14 Pengaturan alokasi waktu tiap kegiatan pembelajaran proporsional 1 2 3 4 5 15 Kelengkapan rumusan kegiatan akhir pelajaran (rangkuman, evaluasi, refleksi, tindak lanjut)
1 2 3 4 5
16 Tingkat kesesuaian indikator, tujuan, dan item penilaian
1 2 3 4 5
17 Penggunaan ragam teknik penilaian (penilaian bersifat otentik)
1 2 3 4 5
18 Kuailitas kisi-kisi penilaian 1 2 3 4 5
19 Tingkat kecukupan sumber belajar yang digunakan
1 2 3 4 5
20 Ketepatan pemilihan media pembelajaran
1 2 3 4 5
21 Penggunaan bahasa Indonesia dan tata tulis baku
1 2 3 4 5
A. LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)
NO KOMPONEN PENILAIAN SKOR KOMENTAR
1 Kelengkapan unsur-unsur LKS 1 2 3 4 5
2 Rumusan petunjuk LKS sederhana sehingga mudah dipahami siswa
1 2 3 4 5
3 Rumusan kegiatan pembelajaran dalam LKS singkat, sederhana sehingga mudah dipahami oleh siswa
1 2 3 4 5
4 Urutan kegiatan pembelajaran pada LKS runtut
5 Kegiatan pembelajaran dalam LKS memungkinkan tercapainya indikator/tujuan pembelajaran
1 2 3 4 5
6 Bahasa yang digunakan pada LKS sesuai dengan tingkat perkembangan siswa
1 2 3 4 5
7 Tersedia beberapa pertanyaan untuk refleksi
1 2 3 4 5
8 Tampilan LKS indah dan menarik 1 2 3 4 5
D. BAHAN AJAR
NO KOMPONEN PENILAIAN SKOR KOMENTAR
1 Materi sesuai dengan indikator dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
1 2 3 4 5
2 Materi pelajaran memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur
3 Susunan materi pelajaran sistematis, logis, dan sesuai dengan tingkat perkembangan siswa
1 2 3 4 5
4 Redaksional bahasa Indonesia baku dan sederhana
1 2 3 4 5
5 Menuliskan sumber bahan yang dikutip dengan penulisan baku
1 2 3 4 5
Yogyakarta, 5 Maret 2012
Mengetahui
Validitor Mahasiswa
Notulen Refleksi
(Siklus I)
Hari/ tanggal : Jumat, 01 Juni 2012 Waktu : 12.00-12.15
Acara : Refleksi tiap pertemuan Tempat : Ruang guru
Kehadiran : 1. Yohanes Eudes Sugito 2. Waryanto
3. Suprapti 4. Sudarto 5. Munawaroh 6. Jumari
Setelah penelitian selesai, kami mengadakan refleksi bersama. Hasil dari refleksi adalah sebagai berikut: Siswa terkondisikan dengan baik tapi keadaan kelas sangat gaduh, hal ini disebabkan karena siswa sangat antusias mengikuti pembelajaran dan berdiskusi dengan kelompoknya. Namun pembelajaran masih belum maksimal, hal ini dikarenakan pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen ini baru diterapkan sehingga masih banyak siswa bingung dan apa yang harus ia kerjakan. Siswa masih belum terbiasa untuk melakukan langkah-langkah dalam pembelajaran dengan menerapkan metode eksperimen. Untuk mengatasi hal tersebut guru terlebih dahulu menjelaskan langkah kerja secara jelas sebelum mulai eksperimen.
DAFTAR HADIR REFLEKSI
(Siklus I)
Hari/ tanggal : Jumat, 01 Juni 2012 Waktu : 12.00-12.15
Acara : Refleksi tiap pertemuan Tempat : Ruang guru
No Nama Tanda Tangan
1 Yohanes Eudes Sugito
2 Waryanto 3 Suprapti 4 Sudarto 5 Munawaroh 6 Jumari Magelang, 01 Juni 2012 Kepala SD Negeri Pasuruhan1
Eni Astuti S.Pd
Notulen Refleksi
(Siklus II)
Hari/ tanggal : Jumat, 01 Juni 2012 Waktu : 12.00-12.15
Acara : Refleksi tiap pertemuan Tempat : Ruang guru
Kehadiran : 1. Yohanes Eudes Sugito 2. Waryanto
3. Suprapti 4. Sudarto 5. Munawaroh 6. Jumari
Setelah penelitian selesai, kami mengadakan refleksi bersama. Hasil dari refleksi yang adalah sebagai berikut. siswa sudah terkondisikan untuk belajar sendiri bersama kelompoknya. Siswa juga tidak banyak bertanya lagi, mereka sudah mengerti tugas apa yang harus mereka kerjakan. Mereka terlihat aktif berdiskusi dengan kelompoknya masing-masing. Guru lebih banyak mengawasi kegiatan yang dilakukan oleh siswa selam proses pembelajaran, ini berarti penggunaan metode eksperimen lebih efektif daripada pada saat siklus I.
DAFTAR HADIR REFLEKSI
(Siklus II) Hari/ tanggal : Jumat, 01 Juni 2012
Waktu : 12.00-12.15
Acara : Refleksi tiap pertemuan Tempat : Ruang guru
No Nama Tanda Tangan
1 Yohanes Eudes Sugito
2 Waryanto 3 Suprapti 4 Sudarto 5 Munawaroh 6 Jumari Magelang, 08 Juni 2012 Kepala SD Negeri Pasuruhan 1
Eni Astuti S.Pd
Data perolehan hasil belajar siswa (Siklus II)
No Nama Siswa
Perolehan Nilai Keterangan Ketuntasan
Pre tes Siklus I Siklus II 1 2 3 4 5 6 7
1 Dian 70 80 80 Meningkat Belum
2 Ade 70 65 80 Menurun Belum
3 Suci 65 75 80 Meningkat Belum
4 Yeni 80 80 90 Menurun Belum
5 Kaila 70 75 80 Meningkat Belum
6 Asya 70 65 80 Menurun Belum
7 Anisa 60 65 80 Meningkat Belum
8 Ayu 65 75 80 Meningkat Belum