• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Sebaiknya pengadaan tanah untuk pelaksanaan pembangunan bagi kepentingan umum diatur dalam suatu undang-undang, sehingga tidak ada lagi perbandingan antara pelaksanaan Keputusan Presiden dengan Peraturan Presiden, sehingga

untuk kedepannya setiap diadakannya pengadaan tanah untuk kepentingan umum selalu berpedoman pada Undang-undang yang ada.

2. Sebaiknya pada pengadaan tanah untuk kepentingan umum untuk selanjutnya, ganti rugi yang diberikan kepada masyarakat pemilik lahan hendaknya diberikan bukan hanya uang tetapi ditambah dengan pemukiman kembali beserta keterampilan kerja, demi kesejahteraan masyarakat pemilik lahan yang terkena proses pengadaan tanah yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Binjai khususnya dan Pemerintah daerah yang lain umumnya baik Pemerintah propinsi ataupun Pemerintah pusat sehingga akibat adanya pengadaan tanah yang dilakukan Pemerintah, masyarakat menjadi lebih baik sesudah terjadinya pengadaan tanah. 3. Untuk penetapan harga yang dilakukan pada setiap pengadaan tanah yang

dilakukan pemerintah kota Binjai khususnya dan pemerintah daerah lain, baik Pengadaan tanah yang dilakukan oleh pemerintah daerah, pemerintah Propinsi ataupun Pemerintah pusat, sebaiknya dalam hal penetapan harga yang dilakukan, ditetapkanlah dengan menggunakan harga pasar atau harga sebenarnya, bukan lagi berdasarkan nilai jual obyek pajak (NJOP) tahun terakhir ataupun tahun berjalan, dikarenakan nilai jual obyek pajak (NJOP) selalu lebih rendah dari pada harga pasar atau harga sebenarnya.

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-Buku

Ashshofa Burhan,Metode Penelitian Hukum,Rineka Cipta, Jakarta, 2004.

Abdurrahman, Masalah Pencabutan Hak Atas Tanah Dan Pembebasan Tanah Di Indonesia, Alumni, Bandung 1983.

Badan pembinaan Hukum Nasional Departemen Kehakiman, Analisis dan evaluasi tentang ganti rugi dan pemberian uang pesangon dalam proses penyerahan hak atas tanah, Jakarta, 1996.

Badrulzaman Mariam Darus, Kompilasi Hukum Perikatan dalam rangka memasuki purna bhakti usia 70 tahun, Citra Aditya Bakti, Bandung 2001.

Chomzah, Ali,Seri Hukum Pertanahan IV Pengadaan Tanah Instansi Pemerintah, Cetakan I, Prestasi Pusaka, Jakarta, 2003.

Dalimunthe, Chadijah,Politik Hukum Agraria Nasional terhadap hak-hak atas tanah, Yayasan Pencerahan Mandailing, Medan 2008.

Harahap M. Yahya,Segi-Segi Hukum Perjanjian, Alumni, Bandung, 1986.

Hutagalung Arie Sukanti, Serba Aneka masalah tanah dalam kegiatan ekonomi (suatu kumpulan karangan) Depok; Badan penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta, 2002.

Harsono Boedi, Hukum Agraria Indonesia, sejarah pembentukan Undang-undang Pokok Agraria, isi dan pelaksanaannya,Djambatan Jakarta.

Harsono Boedi, Aspek-Aspek Yuridis Penyediaan Tanah Dalam Rangka Pembangunana Nasional, Makalah: 1990.

Hutagalung Arie Sukanti,Analisis Yuridis Keputusan Presiden Nomor 55 tahun 1993 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan umum dan peraturan peksanaannya” (Makalah yang disampaikan dalam Diktat penyelesaian Konflik Pertanahan Angkatan II yang diselenggarakan oleh Departemen Dalam Negeri, Jakarta, 2003.

Kalo, Syafruddin, Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum pustaka bangsa press, Jakarta, 2004.

Lubis, Muhammad Yamin dan Lubis Abd. Rahim, Hukum Pendaftaran Tanah Mandar Maju, Bandung, 2008.

Lubis Muhammad Yamin dan Lubis Abdul Rahim, Pencabutan Hak, Pembebasan dan Pengadaan Tanah, Mandar Madju Bandung, 2011.

Lubis, M. Solly,Filsafat Ilmu dan Penelitian, Mandar Maju, Bandung, 1994.

Marmin M, Roosadijo,. “Tinjauan Pencabutan hak-hak atas tanah dan benda-benda yang ada diatasnya, Jakarta; Ghalia Indonesia, 1979.

Noer, Fauzi,Tanah Dan Pembangunan, Cetakan I, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 1997.

Ningrat Koentjoro Metode-metode Penelitian Masyarakat, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta; 1997.

Parlindungan, A.P,Bunga Rampai Hukum Agraria, Cetakan II, CV. Mandar Maju, Bandung, 1994.

Rasjidi Lili dan Rasjidi Ira,Dasar-dasar filsafat dan teori hukum, Citra Aditya Bakti. Rahardjo, Satjipto,Ilmu hukum,: PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1996.

Rubaie, H. Achmad,Hukum Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum, cetakan 1, Pusat studi dan Desentralisasi dan perancangan Hukum, Bayumedia Publishing, Malang, 2007.

Sutedi, Adrian, Implementasi Prinsip kepentingan umum dalam pengadaan tanah untuk pembangunan, sinar grafika, Jakarta, 2007.

Sihombing, Irene Eka, Segi-Segi Hukum Tanah Nasional Dalam Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan, Universitas Trisakti Jakarta, 2009.

Salman, H.R. Otje, S dan Anton F Susanto, Teori Hukum, Refika Aditama Bandung 2005.

Santoso, Urip,Hukum Agraria dan Hak-hak Atas Tanah Kencana, Jakarta 2009 hal 64.

Soimin,Status Hak Dan Pembebasan Tanah, Cetakan II, Sinar Grafika, 2001, Singarimbun Masri, dkk,Metode Penelitian Survey,LP3ES, Jakarta, 1999.

Suryabrata Suwandi, Metodelogi Penelitian, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada, 1998.

Soekanto, Soerjono dan Mamudi Sri, Penelitiant Hukum Normatif suatu Tinjauan Singkat, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta : 1995.

Soemitro Ronny Hanitijo, Metodelogi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1988,

Soekanto Soerjono, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia Press, Jakarta, 1986.

Sumardjono Maria S.W. “ Tanah dalam Perspektif Hak, Ekonomi, sosial dan Budaya” Penerbit buku Kompas, Jakarta, 2008.

Sumardjono Maria S.W. Kebijakan pertanahan antara Regulasi dan Implementasi: Penerbit buku Kompas, Jakarta 2001.

Surbekti R. dan Tjitrosudibio, R, Kitab Undang-undang Hukum Perdata, Pradnya Paramita, Jakarta 2004.

Subekti R.Hukum Perjanjian.PT. Intermasa, Jakarta, 1984.

Sitorus Oloan dan Limbong Dayat, Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum, Yogyakarta, 2004.

Salindeho John, Masalah tanah dalam pembangunan, cetakan kedua, Sinar grafika, Jakarta, 1988.

Sihombing Irene eka,segi-segi hukum tanah nasional dalam pengadaan tanah untuk pembangunan, Universitas trisakti, Jakarta, 2008.

S. Komaruddin, Yooke Tjuparmah,Kamus istilah Karya Tulis Ilmiah, Bumi Aksara, Jakarta: 2006.

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN. Undang-Undang Dasar 1945 Amandemen.

Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok- Pokok Agraria.

Undang-undang nomor 20 tahun 1961 tentang Pencabutan Hak atas tanah dan benda- benda diatasnya.

Keputusan Presiden Nomor 55 Tahun 1993 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Kepentingan Umum.

Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 1994 tentang Ketentuan Pelaksanaan Keputusan Presiden Nomor 55 Tahun 1993 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Kepentingan Umum.

Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 2007 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005, tentangPengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Website

Sunarno,Tinjauan kritis terhadap kepentingan umum dalam pengadaan tanah untuk kepentingan umum” http;//www.umy.ac.id/hukum/download/narno. htm. tanggal 05 Oktober 2011. pukul 20.00 WIB.

My, Opinion, Dasar Hukum Penggantian rugi, biaya dan bunga menurut KUH Perdata, http;//www.legal opnion.web.id/2010, tertanggal 24 Oktober 2011 pukul 11.44 WIB.

Dokumen terkait