• Tidak ada hasil yang ditemukan

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.2 SARAN

Pada saat aplikasi di lapangan, dapat digunakan kemasan plastik polipropilen tanpa lubang dan

coating kitosan perbandingan 0.3:100 (Kitosan:Asam asetat 1%) (b/v) untuk memperpanjang umur simpan salak pondoh pada kematangan 80%, 90%, dan curah sehingga biaya aplikasi lebih efisien.

45

DAFTAR PUSTAKA

Anarsis. 1996. Agrobisnis Komoditas Salak. Jakarta:Bumi Aksara

Arbie A. 2010. Pengaruh Ekstrak Lengkuas (Alpinia galanga L. Swartz) terhadap Peningkatan Daya Simpan Buah Salak Pondoh (Salacca edulis Reinw.). [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

[BPS]. Biro Pusat Statistik. 2010. Data Produksi Salak Pondoh Indonesia. Jakarta:Indonesia

Departemen Kesehatan RI. 2000. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Di dalam : Palupi, Siti Hamidah, dan Sutriyati Purwanti. Peningkatan Produktivitas Hasil Olahan Salak Melalui Diversifikasi sekunder untuk Mendukung Pengembangan Kawasan Agropolitan. Inotek 13: 1 (2009). Direktorat Pertanian Banjarnegara. 2011. Potensi Pertanian Banjarnegara.

http://www.banjarnegarakab.go.id. [25 Juni 2012]

Brine JC, Standford PA, Zikakis JP. 1992. Advances in Chitin and Chitosan. London and New York : Elsevier Applied Science

Buckle KA, Edwards RA, Fleet GH, Wootton M. 1987. Ilmu Pangan. Diterjemahkan oleh Purnomo, Hari dan Adiono. Jakarta:UI-Press

El Ghaouth AJ, Arul J, Grenier, Asselin A. 1992. Antifungal Activity of Chitosan on Two Postharvest Pathogen of Stawberries. J. Food Science 55 : 1618 – 1620.

Eskin NAM, Henderson HM, Townsend RJ. 1971. Biochemical of Food. New York: Academic Press. Fernandez-Saiz P. 2012. Chitosan and Chitosan Blends as Antimicrobials. In: Lagaron et al..

Antimicrobial Polymers. USA: A John Wiley & Sons, Inc., Publications. p74

Hastuti P, Ari M. 1988. Perubahan Sifat Kimia dan Kesenangan konsumen terhadap Salak Pondoh Selama Penyimpanan pada Suhu Dingin. Di dalam: Prosiding Seminar Penelitian Pasca Panen Pertanian, Badan Penelitian dan pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian

Kader AA. 1992. Modified Atmosphere During Transport and Storage. Di dalam Kader (ed).

Postharvest Tehnology of Horticultural Crops. Cooperative Extension. USA: Univ. of California-Davis, Davis, Ca.

Krochta JM, Baldwin EA, Nisperos-Carriedo MO. 1994. Edible Coatings and Film to Improve Food Quality. USA : Economic Publ. Co., Inc.

Kumar R, Muzzarelli RRA, Muzzarelli C, Sashiwa H, Domb AJ. 2004. Chitosan Chemistry and Pharmaceutical Perspective. Journal of Chemistry Review 104 (12) : 6017-6084

Kusumo S, Bahar FA, Sulihanti S, Krisnawati Y, Suhardjo, Sudaryono T. 1995. Teknologi Produksi Salak. Penelitian dan Pengembangan Hortikultura. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta: Departemen Pertanian.

Lodh SB, Pantastico ErB. 1986. Perubahan-Perubahan Fisikokimiawi Selama Pertumbuhan Organ- Organ Penimbun. In: Pantastico ERB (ed). Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan

46

Pemanfaatan Buah-Buahan dan Sayur-Sayuran Tropika dan Subtropika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Matto AK, Murata T, Pantastico ErB, Chachin K, Phan CT. 1986. Perubahan-Perubahan Fisikokimiawi Selama Pertumbuhan Organ-Organ Penimbun. In: Pantastico ERB (ed).

Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan Pemanfaatan Buah-Buahan dan Sayur-Sayuran Tropika dan Subtropika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Muzzarelli RA A. 1985. New derivatives of chitin and chitosan : properties and applications. In: Croscenz V, Dead ICM, Stivala SS (eds.). New Developments in Industrial Polysaccharides. New York: Gordon and Beach Science Publ.

Nasution SAS. 2011. Pengaruh Jenis Kemasan dan Suhu Penyimpanan terhadap Kesegaran dan Kualitas Buah Salak Padangsidimpuan (Salacca sumatrana). [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Nwe N, Furuike T, Tamura H. 2011. Production, Properties, and Application of Fungal Cell Wall Polysaccharides:Chitosan and Glucan. Di dalam: Jayakumar et al. (eds). Chitosan Biomaterial II. London and New York: Springer.

Ornum JU. 1992. Shrimp Waste Must It Be Wasted. Infofish 6: 48-51.

Pantastico ErB. 1986. Fisiologi Pasca Panen, Penanganan, dan Pemanfaatan Buah-Buahan dan Sayur-Sayuran Tropika dan Subtropika. Gajah mada University Press, Yogyakarta.

Park JWRF, Tesin PJ, Vergano HJ, Park, Weller CL. 1996. Application of Laminated Edible Film to Potato Chip Packaging. Journal of Food Science, Vol 61 : 766-777

Peleg K.1985. Procedure Handling, Packaging and Distribution. Connecticut: The Avi Publishing Co Inc.

Phan CT, Pantastico ErB, Ogata K, Chachin K. 1986. Respirasi dan Puncak Respirasi. In: Pantastico ErB (ed). Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan Pemanfaatan Buah-Buahan dan Sayur- Sayuran Tropika dan Subtropika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Putra BS. 2011. Kajian Pelapisan dan Suhu Penyimpanan untuk mencegah Busuk Buah pada Salak Pondoh (Salacca edulis Reinw.) [Tesis]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Rachmawati M. 2010. Kajian Sifat Kimia Salak Pondoh (Salacca edulis Reinw.) dengan Pelapisan Kitosan Selama Penyimpanan untuk Memprediksi Masa Simpannya. Jurnal Teknologi Pertanian 6 (1) : 20-24

Rahmad, SB. 1990. Model Pendugaan Masa Simpan Salak dalam Sistem Penyimpanan „Modified Atmosphere‟. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Richardson T. 1976. Enzymes. Di dalam: O.R Fennema (ed.) Principle of Food Science. New York: Marcel Dekker, Inc.

Robertson, Gordon L. 1993. Food Packaging:Principles and Practice. USA:Marcel Dekker Inc. Sabari. 1983. Masalah Pemanenan Buah Salak. Jakarta: Sub Balai Penelitian Tanaman Pangan. Skjåk-Bræk G, Anthonsen T, Sandford P. 1989. Chitin and Chitosan. London and New York: Elsevier

47 Sagoo S, Board R, Roller S. 2002. Chitosan Inhibits Grows of Spoilage Microorganisms in Chilled

Pork Products. Journal of Food Microbiology, 19 (2-3): 175-182

Sebti I, Martial-Gros A, Carnet-Pantiez A, Grelier S, Coma V. 2005. Chitosan Polymer as Bioactive Coating and Film Against Aspergillus niger Contamination. Journal of Food Science,

70(2):100–104.

Surianta. 2011. Sifat Fisik dan Daya Simpan Buah Markisa Kuning (Passiflora flavicarpa) yang Dilapisi Kitosan. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Suter, IK. 1988. Telaah Sifat Buah Salak di Bali sebagai Dasar Pembinaan mutu Hasil. [Tesis]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Syarief R, Santausa SI. 1989. Teknologi Pengemasan Pangan. Bogor: PAU-IPB Syarief R. 1993. Teknologi Penyimpanan Pangan. Jakarta: Arcan-PAU-IPB

Tranggono, Sutardi . 1989. Biokimia dan Teknologi Pasca Panen. Bogor: Pusat antar Universitas Pangan dan Gizi.

Trihabsari, KI. 1991. Penyimpanan Salak Pondoh dengan Sistem Atmosfer Termodifikasi. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Ulrich, R. 1986. Pertimbangan Fisiologi dan Praktis. Di dalam: Pantastico ErB. Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan Pemanfaatan Buah-Buahan dan Sayur-Sayuran Tropika dan Subtropika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Wills RH, Lee TH, Graham WB, Glasson, Hall EG. 1981. Post Harvest, an Introduction to The Phisiology and Handling of Fruit and Vegetables. Hongkong: South China Printing Co. Winarno FG , Wirakartakusumah MA. 1981. Fisiologi Lepas Panen. Jakarta: Sastra Hudaya. Winarno FG. 2002. Fisiologi Lepas Panen Produk Hortikultura. Bogor: M-BRIO Press.

Wong DWS, Camirand WM, Pavlath AE. 1994. Development of Edible Coatings for Minimally Processed Fruits and Vegetables. In: Krochta et al. (ed). Edible Coatings and Films to Improve Food Quality. Lancaster-Basel. Pensylvania, USA: Technomic Publication Co. Inc.

48

LAMPIRAN

49

Dokumen terkait