• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

D. Saran

Berdasarkan kesimpulan penelitian, saran yang relevan yang dapat diberikan adalah:

1. Bagi Atlet

Selalu menggunakan safety gear dengan lengkap, meningkatkan konsentrasi saat latihan dan perlombaan, mempersiapkan kondisi sepatu roda yang baik. 2. Bagi Pelatih

Lebih memperhatikan kondisi atlet, baik secara teknis maupun non teknis, selalu mengingatkan untuk menggunakan safety gear yang memenuhi standar, serta mengingatkan atlet untuk selalu mengecek kondisi sepatu roda baik sebelum latihan maupun setelah selesai latihan.

3. Bagi PERSEROSI DIY

Meningkatkan fasilitas untuk atlet seperti:

a. Disediakannya tim medis khusus untuk tim sepatu roda DIY

b. Desediakannya mekanik khusus untuk mengecek dan melakukan perawatan sepatu roda atlet.

c. Dibuatkannya velodrom untuk latihan dan perlombaan sepatu roda untuk mengurangi cedera atlet.

76 Daftar Pustaka

Ade Putra Suma. (2013). Tendinitis Patella. Diakses dari http://adeputrasauma.blogspot.com. pada 9 Juni 2014, jam 22.58 WIB. Ahmad Zulfa. (2014). Sejarah In-line Skate.diakses dari www.ahmadzulfa33.

blogspot.com pada tanggal 22 Maret 2014 pukul 23.26 wib.

Akademi Keperawatan Setih Setio Muara Bungo. (2014). Asuhan Keperwatan Tentang Cidera Kepala. Yayasan Pendidikan Setih Setio.

Ali Satia Graha dan Bambang Priyonoadi. (2009). Terapi Masase Frirage. Yogyakarta. FIK UNY

____, (2012). Terapi Masase Frirage. Penatalaksanaan cedera pada anggota tubuh bagian bawah. Yogyakarta: FIK UNY

Alexander Bont. (2000).Landtraining: Off skate. diakses dari www.bont.com/news/featurearticles/landtraining.htm pada 30 april 2014 jam 12.47.

American Accademic of Orthopedic Surgeon. (2007). Sprain And Strain: What’s

The Defferent. Diakses dari http://orthoinfo.aaos.org pada 23 maret 2014 pukul 20.30.

Arif Setiawan.( 2011). Faktor Timbulnya Cedera Olahraga. Jurnal: Media Ilmu Keolahragaan Indonesia. Volume 1.Universitas Negeri Semarang.

Bambang Priyonoadi. Cedera Achilles Dan Perawatanya. Diakses dari staff.uny.ac.id/sites/default/files/131453189/Cedera

Achilles&Perawatannya.pdf tanggal 10 September 2014 jam 21.33.

Bernard Bloch. (1978). Fraktur dan Dislokasi. Alih bahasa: Timbang M. Simandjutak dkk. Yogyakarta: Essentia Medica.

B.M Wara Kushartanti.(2014). Patofisiologi Cedera. Diakses dari http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/PATOFISIOLOGI%20CEDERA.p df diakses 3 november 2014 jam 14.08 WIB.

Cerika Rismayanthi. (2014). Bahan Ajar PPC: Hakikat Cedera Olahraga. Diakses dari http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Cerika%20Risma yanhi,%20S.Or./PPC-Cedera%20Olahraga%281%29.pdf tanggal 10 September 2014 jam 21.15.

Chris Weaver. US Speed Skating: Basic Skills Manual. Diakses dari http://iceskatingresource.org/basicspeedskatingmanual.pdfdiakses pada 21

77 September 2013 jam 23.45 wib.

Danang Supratmanto.(2013). Persepsi Pasien Terhadap Pelayanan Terapi Masase Di Physical Therapy Clicic Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.Skripsi. Yogyakarta: UNY

Effenciosa Putri Yanra. (2013). Gambaran Penderita Nyeri Punggung Bawah Di Giam C. K. dan Teh K. C. (1993). Ilmu Kedokteran Olahraga. Alih bahasa:

Hartono Satmoko. Jakarta: Binarupa Akasara.

Health, Care UK (2009). Orthopaedic surgery and sport medicine: combined knee ligament sprain. UK

Inline Skating Resource Center.(2014). Inline Skating Safety Statistics.Diakses dari http://InlineSkatingSafetyStatistics.htm pada 21 Oktober 2014 pukul 23.00 wib.

Iskandar Junaidi. (2011). Pedoman Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukan Saat Gawat & Darurat Medis. Yogyakarta: Andi Offset.

Jascha De Nooijer, Maaike De Wit, Ingrid Steenhuis. (2004). Why Young Dutch Inline skaters Do (Not) Use Protection Equipment. Jurnal European Journal Of Public Health. 14. Hal. 178–181

Junaidi. (2011). Pengertian Sampel Dalam Penelitian. Diakses dari http://junaardas.blogspot.com pada 4 Maret 2014 pukul 22.06 wib

Lynn Millar.A. (2011).Sprain, strain and Tears. American College of Sport Medicine

NIAMS. (2009). What are Sprain and Strain?.US Department Health And Human Sevirce. USA

Ni Putu Enny Pratiwi Suardi, dkk. (2013). Fraktur Pada tulang Maksila.E-jurnal Medika Udayana.Vol. 2 no 12.Diunduh dari www.ojs.unud.ac.id.com pada 23 september2014 pukul 22.30 wib.

Novita Intan Arofah. (2010). Dasar-Dasar Fisioterapi Pada Cedera Olahraga. Yogyakarta. FIK UNY.

Paul M. Taylor dan Diane K. Taylor. (2002). Mencegah dan Mengatasi Cedera Olahraga. Penerjemah: Jamal Khabib. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Pedoman Penulisan Tugas Akhir. 2011. Universitas Negeri Yogyakarta

78

Richard A. Schieber dan Christine M. Branche-Dorsey. (1995). In-Line Skating Injuries: Epidemiology and Recommendations for Prevention Division of Unintentional Injury Prevention, National Center for Injury Prevention and Control, Centers for Disease Control and Prevention as published in "Sports Medicine" 19 (6):427-432. USA

Resty Amelia. (2013). Metode Pengumpulan Data.dikutip dari www.restyamelia.blogspot.com pada 4 Maret 2014 pukul 22.49.

Saiful.(2013). Sejarah Inline Skate.diakses dari www.saifulskatemania.blogspot. compada 23 Maret 2014 pukul 21.52 wib.

Schieber, R. A., Branche-Dorsey, C. M., & Ryan, G. W. (1994). Comparison of in-line skating injuries with rollerskating and skateboarding injuries. JAMA, 271(23), 1856-1858.

Shauna Sheker dan Erin Cassell. (2002). In-Line Skating: A Review Of The Literature. Monash University.

Speed Skating Imitations.(2014). (Artikel). Diakses dari http:/www.saskspeedskating.com pada 21 September 2014 jam 20,23 wib. Sri Sumartiningsih. (2012). Cedera Keseleo Pada Pergelangan Kaki (Ankle

Sprain).Jurnal Media Ilmu Kelolahragaan Indonesia(Volume 2 Edisi 1). Hlm. 54-58. Universitas Negeri Semarang.

Suftini.(2004). Cedera Pada Extremitas Superior.Fakultas Kedokteran USU. Sugiyono.(2010).Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif,

dan R&D. Bandung: Alfabeta

Victor Ibrahim dkk. (2014). Ankle Sprain and The Athlete. American College of Sport Medicine

Yusrizal Firzal. (2010). Konsep Dasar Instrumen Penelitian.di kutip darihttp://yusrizalfirzal.wordpress.com pada 4 maret 2014 pukul 22.35 wib) Yustinus Sukarmin. 2006. Petunjuk Praktis Pencegahan Kecelakaan Dalam Proses

Pembelajaran Pendidikan Jasmani Di Sekolah Menengah Pertama dan Atas. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia (volume 5). FIK UNY

http://www.skatefaq.com/skate.2.1.html diakses tanggal 9 april 2014 jam 1.23 wib http://neurology.multiply.com/journal/item/24?&show_interstitial=1&u=%2Fjour

79

http://www.plnntt.co.id/showthread. php?t=16986&page=1 pada hari kamis 22 maret 2012 jam 21.15

http:repository.usu.ac.id diakses pada tanggal 31 maret 2012 jam 23.00

http://injuryguide.trainerschoice.ca/injury-details.php?injuryId=4 pada 3 juni 2014 jam 22.11 wib.

80 Lampiran1. Surat Ijin Penelitian

81

82 Lampiran 3.Angket Kuisioner

ANGKET KUESIONER

FREKUENSI CEDERA ATLET SEPATU RODA PELATDA DIY

I. Data Diri Atlet Sepatu Roda

Nama lengkap: Nama panggilan: Tempat, tanggal lahir: Alamat:

No. telp:

Jenis kelamin: Laki-laki / perempuan Club:

II. Petunjuk Pengisian

Pernyataan berikut ini menyangkut persoalan yang mungkin merupakan masalah yang Anda sering hadapi. Pilihlah jawaban yang menurut Anda paling sesuai. Jika Anda tidak yakin tentang jawaban yang akan Anda berikan terhandap pertanyaan yang diberikan, pikiran pertama yang muncul pada benak Anda seringkali merupakan jawaban yang terbaik.

Berikan tanda (√) pada jawaban yang menurut Anda dapat

menggambarkan kondisi Anda.

0 jika pernyataan tidak pernah terjadi cedera 1 jika pernyataan jarangterjadi cedera 2 jika pernyataan sering terjadi cedera

3 jika pernyataan sangat sering terjadi cedera Untuk menyamakan persepsi jawaban ditentukan sebagai berikut:

Sangat sering : 1 kali dalam sebulan Sering : 1 kali dalam 2-6 bulan Jarang : 1 kali dalam 7-12 bulan

83

Tidak pernah : Dalam tiga belas bulan terakhir tidak pernah

III. Judul Penelitian

“Frekuensi Cedera Atlet Sepatu Roda Pelatda DIY”

IV. Contoh Pernyataan Angket

Fungsi Fisik

Tidak

Pernah

Jarang Sering Sangat Sering 1. Dislokasi (keseleo) pada

lutut

Butir pertanyaan A. Tingkat Keseringan Cedera

No Pertanyaan SS S J TP

Seberapa sering anda mengalami cedera pada pergelangan kaki (ankle)? Cedera (ankle)yang sering anda alami:

1 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 2 Fraktur (patah tulang)

3 4 5 6 Luka a. memar b. lecet c. robek kulit d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada tungkai kaki bagian bawah? Cedera tungkai kaki bagian bawah yang sering anda alami:

7 Kejang otot / Kram 8 Fraktur (patah tulang)

84 9 10 11 12 Luka a. memar b. lecet c. robek kulit d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada lutut? Cedera lutut yang sering anda alami:

13 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 14 Fraktur (patah tulang)

15 16 17 18 Luka a. memar b. lecet d. robek kulit e. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada paha (tungkai atas)? Cedera paha (tungkai atas) yang sering anda alami:

19 Kejang otot / Kram 20 Fraktur (patah tulang)

21 22 23 24 Luka a. memar b. lecet c. robek kulit d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada panggul? Cedera panggul yang sering anda alami:

25 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 26 Fraktur (patah tulang)

85 27 28 29 30 Luka a. memar b. lecet c. robek kulit d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada pinggang? Cedera pinggang yang sering anda alami:

31 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 32 Kejang otot / Kram

33 Fraktur (patah tulang)

34 35 36 37 Luka a. memar b. lecet c. sayat d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera pada siku? Cedera siku yang sering anda alami:

38 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 39 Fraktur (patah tulang)

40 41 42 43 Luka a. memar b. lecet c. sayat d. abrasi kulit

Seberapa sering anda mengalami cedera jari dan pergelangan tangan? Cedera jari dan pergelangan tangan yang sering anda alami:

44 Dislokasi (geser/lepas sendi/keseleo) 45 Fraktur (patah tulang)

86 46 47 48 59 a. memar b. lecet c. sayat d. abrasi kulit

B. Faktor Penyebab Cedera

Dari cedera yang pernah anda alami, cedera yang sering terjadi di sebabkan karena? No Faktor SS S J TP 50 Terpleset 51 52 Tabrakan / benturan a. pagar pembatas lintasan b. antar atlet

53 Kondisi sepatu roda (rusak/ pengunci roda kurang kuat, frame miring)

54 Cuaca (hujan/ kering)

55 Kondisi lintasan (halus / kasar) 56 Bentuk lintasan (oval / kotak) 57 Salah mengambil tikungan

58 Latihan berat dalam waktu yang lama

C. Waktu kejadian

Dari cedera yang anda alami sering terjadi pada saat? No Waktu kejadian SS S J TP Lomba: 59 a. Race 60 b. warm up Latihan: 61 a. on skate

87 62 b. dry land / off skate

D. Alat keamanan

Alat kemanan yang sering anda gunakan saat latihan maupun lomba?

No Alat kemananan SS S J TP 63 Helmet 64 Sarung tangan 65 Elbow pad 66 Knee pad 67 Kaca mata

Yogyakarta, Februari 2015

( )

88 Lampiran 4.Surat Keterangan Validasi

89 Lampiran 5.Data Penelitian

no 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 2 0 0 0 0 0 2 0 0 1 0 2 0 0 1 2 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 3 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 4 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 2 0 5 0 0 1 1 1 2 1 0 1 1 1 0 0 0 1 2 1 0 1 0 6 0 0 1 2 1 2 2 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 7 1 0 1 2 1 0 0 0 1 2 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 8 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 9 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 10 1 0 1 2 0 1 2 0 0 0 0 1 1 0 1 3 0 2 1 0 11 1 0 1 3 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 12 1 0 0 2 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 13 0 0 1 2 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 14 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 2 0 15 0 0 0 1 0 0 1 1 1 2 0 0 0 0 0 2 0 0 1 0 16 1 0 1 2 0 1 2 0 0 0 0 1 1 0 1 3 0 2 1 0 no 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 2 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 4 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 2 5 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 6 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 7 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 9 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 0 1 0 2 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 11 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 2 0 1 0 0 0 0 0 0 12 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 13 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 14 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 2 15 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 16 0 1 0 2 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

90 no 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 1 1 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 1 0 1 1 1 1 1 1 1 2 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 2 3 2 3 2 3 1 1 3 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 4 2 0 0 0 0 1 1 0 0 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 5 1 0 0 0 0 1 1 1 1 2 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 6 1 0 0 0 0 1 1 0 2 2 0 2 2 2 2 2 2 2 1 2 7 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 8 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 2 3 3 1 0 2 3 10 1 0 1 0 0 1 1 0 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 1 11 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 12 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 13 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 2 3 2 3 2 3 1 1 14 2 0 0 0 0 1 1 0 0 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 15 1 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 1 0 1 1 1 1 1 1 1 16 1 0 1 0 0 1 1 0 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 1 no 61 62 63 64 65 66 67 1 2 0 3 1 1 1 1 2 2 1 3 3 0 0 0 3 2 1 3 3 1 1 0 4 2 1 3 3 0 0 1 5 2 1 3 2 1 1 1 6 2 1 3 3 1 3 1 7 1 1 3 3 0 3 3 8 1 1 3 3 0 0 1 9 3 2 3 3 1 0 0 10 2 1 3 1 0 0 0 11 1 1 3 2 0 0 2 12 1 1 3 3 0 0 1 13 2 1 3 3 0 0 0 14 2 1 3 3 0 0 1 15 2 0 3 1 1 1 1 16 2 1 3 1 0 0 0

Dokumen terkait