• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan informasi yang diperoleh, maka peneliti memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Bagi Subjek Penelitian

Bagi subjek penelitian diharapkan dapat memahami motivasi berprestasi yang ada pada dirinya, sehingga dapat meningkatkan semangat dalam belajar dan mencapai prestasi yang lebih mengagumkan. Subjek harus mampu menunjukan kelebihan yang ada pada dirinya, dengan mengikuti berbagai perlombaan dan ekstrakurikuler yang sesuai dengan bakat yang dimiliki.

2. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling

Bagi guru bimbingan dan konseling diharapkan memberikan perhatian yang lebih kepada siswa berkebutuhan khusus dan memberikan pendampingan serta materi mengenai meningkatkan motivasi berprestasi. Guru bimbingan dan konseling hendaknya dapat memberikan motivasi

105

kepada siswa berkebutuhan khusus agar siswa berkebutuhan khusus lebih bersemangat dalam belajar dan dapat mencapai prestasi yang mengagumkan.

3. Bagi Orangtua

a. Orangtua tetap mempertahankan dan lebih meningkatkan perhatian kepada anak, agar anak merasakan bahwa ia selalu mempunyai orang-orang yang memperhatikan serta mendukungnya.

b. Orangtua diharapkan selalu memberikan dukungan terhadap semua kegiatan dan perlombaan yang diikuti oleh anak, serta selalu menghargai setiap prestasi yang telah dicapai oleh anak.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat lebih mengembangkan penelitian dan kajian mengenai motivasi berprestasi anak berkebutuhan khusus secara mendalam, serta mampu menemukan faktor-faktor motivasi berprestasi yang lebih spesifik.

106

DAFTAR PUSTAKA

Asep AS. Hidayat dan Ate Suwandi. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Tunanetra Peserta Didik dengan Hambatan Penglihatan (Perspektif Pendidikan dan Layanan). Jakarta Timur : PT. Luxima Metro Media.

Deddy Mulyana. (2004). Metode Penelitian Kualitatif (Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya). Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Desmita. (2012). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung : PT. Remaja

Roskadakarya.

Dita Yohanika. (2012). Motivasi Belajar Anak Berkebutuhan Khusus : Studi Kasus di Sekolah Penyelenggara Inklusi. Skripsi. FIP - Universitas Negeri Malang.

Enok Sugiharti. (2012). Hubungan Antara Motivasi Berprestasi dan Konsep Diri dengan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa di SMKN 1 Kadipaten Kabupaten Majalengka. Tesis. Pascasarja - IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Haenudin. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu Peserta Didik dengan Hambatan Pendengaran. Jakarta Timur : PT. Luxima Metro Media.

Ipung Novianto. (2014). Pengaruh Motivasi Orang Tua terhadap Minat Belajar Anak Berkebutuhan Khusus di SD Al-Firdaus Surakarta. Skripsi. FKIP - Universitas Muhammadiyah Surakarta.

King, Laura. A. (2010). Psikologi Umum Sebuah Pandangan Apresiatif. Jakarta : Salemba Humanika.

Lay Kekeh Marthan. (2007). Manajemen Pendidikan Inklusif. Jakarta :Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Lexy J. Moleong. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Lili Garliah & Fatma Kartika Sary Nasution. (2005). Peran Pola Asuh Orang Tua dalam Motivasi Berprestasi. Jurnal Psikologia. Volume 1. No. 1 Hal 38-47. Lita H. Wulandari & Fasti Rola. (2004). Konsep Diri dan Motivasi Berprestasi

Remaja Penghuni Panti Asuhan. Jurnal Pemberdayaan Komunitas. Volume 3, No. 2, Hal 74-80.

107

Mega Iswari. (2007). Kecakapan Hidup Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Mohammad Efendi. (2006). Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan. Jakarta : Sinar Grafika Offset.

Mohammad Takdir Ilahi. (2013). Pendidikan Inklusif (Konsep dan Aplikasi). Yogyakarta : Ar-Ruzz.

Muhammad Nur Wahidin. (2001). Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dan Motivasi Berprestasi dengan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Menengah Umum UII Yogyakarta. Tesis. Pascasarjana - Universitas Gadjah Mada. N. Praptiningrum. (2010). Fenomena Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Bagi

Anak Berkebutuhan Khusus. Jurnal Pendidikan Khusus. Vol. 7. No. 2. Ni Ketut Suarni. (2004). Meningkatkan Motivasi Beprestasi Siswa Sekolah

Menengah Umum di Bali dengan Strategi Pengelolaan Diri Model Yates. Disertasi. Pascasarjana - Universitas Gadjah Mada.

Presiden Republik Indonesia. (1991). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 72 Tahun 1991 Tentang Pendidikan Luar Biasa. Peraturan

Pemerintah. Diakses dari http://peraturan.go.id/ pada tanggal 16 Maret 2016, Pukul 16.32 WIB.

Purwaka Hadi. (2007). Komunikasi Aktif bagi Tunanetra (Aktifitas dalam

Pembelajaran pada Sistem Pendidikan Inklusif. Jakarta :Departemen

Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Redydian Adhitya Nugraha. (2011). Pengaruh Pelatihan Kecerdasan Adversitas Terhadap Motivasi Berprestasi Pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 8 Surakarta. Skripsi. Fakultas Kedokteran - Universitas Sebelas Maret.

Rumiani. (2006). Prokrastinasi Akademik Ditinjau dari Motivasi Berprestasi dan Stres Mahasiswa. Jurnal Psikologi Universitas Diponegoro.Vol. 3 No. 2. Sari Rudiyati. (2002). Pendidikan Anak Tunanetra. Yogyakarta : FIP UNY. Sri Esti Wuryani Djiwandono. (2002). Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT.

Grasindo.

Sri Noviantari. (2008). Motivasi Berprestasi Remaja Penyandang Tunadaksa. Skripsi. Fakultas Psikologi - Universitas Gunadarma.

108

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2005). Manajemen Penelitian. Jakarta : PT. Rineka Cipta. Tarmansyah. (2007). Inklusi Pendidikan Untuk Semua. Jakarta : Departemen

Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Tin Suharmini. (2009). Psikologi Anak Bekebutuhan Khusus. Yogyakarta : Kanwa Publisher.

Winarno. (2011). Pengembangan Sikap Entrepreneurship dan Intrapreneurship. Jakarta : PT. Indeks.

109 Lampiran 1.

110 PEDOMAN WAWANCARA SUBYEK Nama subjek : Waktu wawancara : Tempat : Wawancara ke : Jalannya wawancara :

A. Mempunyai tanggung jawab pribadi atas segala perbuatannya

1. Bagaimana proses belajar anda ketika berada disatu kelas bersama dengan anak normal?

2. Bagaimana sikap anda saat memiliki tugas?

3. Anda mengerjakan tugas dengan sebaik mungkin atau apa adanya yang penting selesai?

4. Apakah anda menyelesaikan tugas dengan tepat waktu? 5. Apakah anda membuat jadwal kegiatan sehari-hari? 6. Anda belajarnya setiap hari atau saat ada tugas saja? 7. Apakah anda mengerjakan sendiri tugas dari sekolah?

8. Apakah anda sering menemui kesulitan saat menyelesaikan suatu tugas? 9. Bagaimana cara anda menyelesaikan kesulitan dalam belajar?

10.Setelah mendapat materi dari sekolah anda mengulang kembali atau tidak?

11.Bagaimana sikap anda saat akan menghadapi ujian?

12.Apakah anda ingin mendapatkan nilai yang tertinggi didalam kelas?

B. Memperhatikan umpan balik atas segala perbuatan atau tugas yang dilakukannya

13.Apakah anda sering meminta oranglain untuk memberikan masukan? 14.Bagaimana anda menyikapi masukan atau kritikan dari orang lain?

111

16.Apakah anda sering meminta pendapat oranglain ketika menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan?

17.Bagaimana sikap anda ketika memperoleh hasil pekerjaan yang kurang memuaskan?

18.Jika anda tidak mengetahui tentang suatu hal, anda akan mencari tahu sendiri atau bertanya kepada oranglain?

C. Resiko pemilihan tugas

19.Anda senang mengerjakan soal-soal yang sulit atau yang mudah?

20.Jika ada tugas yang membebani pikiran anda, apa yang akan anda lakukan?

21.Apa cita-cita anda untuk kedepan?

22.Bagaimana cara anda agar dapat mencapai cita-cita?

23.Apakah anda yakin dengan kemampuan yang anda miliki sekarang dapat mencapai cita-cita yang anda harapkan?

24.Bagaimana sikap anda dalam mengatasi hambatan dalam menyelesaikan tugas?

D. Tekun dan ulet dalam bekerja

25.Bagaimana sikap anda jika mendapatkan tugas yang sulit dari sekolah? 26.Jika anda merasa tidak mampu dalam menyelesaikan tugas apa yang akan

anda lakukan?

27.Bagaimana sikap anda saat mendapatkan tugas yang banyak?

28.Anda mengerjakan tugas dengan segara atau mengerjakannya ketika akan dikumpulkan?

29.Apakah anda sudah merasa puas dengan kemampuan yang anda miliki saat ini?

30.Apakah anda takut gagal?

112

E. Dalam melakukan tugas penuh dengan pertimbangan dan perhitungan

32.Apakah anda memiliki trik atau cara dalam menyelesaikan tugas yang menumpuk?

33.Apa saja yang anda persiapkan dalam mengerjakan tugas? 34.Jika tiba-tiba ada ulangan disekolah apakah anda sudah siap? 35.Apakah anda mengecek kembali tugas yang sudah anda kerjakan?

36.Kapan anda mempersiapkan perlengkapan sekolah yang diperlukan untuk esok hari?

37.Bagaimana sikap anda jika tugas atau pekerjaan tidak dapat diselaikan dengan tepat waktu?

38.Bagaimana sikap anda ketika lupa mengerjakan tugas sekolah? 39.Bagaimana sikap anda ketika teman mencontek hasil pekerjaan anda?

F. Berusaha melakukan sesuatu dengan cara yang kreatif

40.Apakah anda memiliki cara sendiri dalam menyelesaikan setiap tugas? 41.Apa ide-ide anda agar dapat terlihat menarik didepan oranglain? 42.Apa yang anda lakukan untuk mengisi waktu kosong?

43.Bagaimana sikap anda jika oranglain menganggap pekerjaan yang kamu lakukan adalah hal yang aneh?

44.Hal unik apa yang sudah pernah anda lakukan disekolah atau didalam kelas?

113 Lampiran 2.

114 PEDOMAN OBSERVASI Nama subjek : Waktu observasi : Tempat : Observasi ke :

No Aspek Deskriptor Keterangan

1. Mempunyai

tanggung jawab pribadi atas segala perbuatannya

c. Menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya sendiri/ dibantu oranglain d. Rajin/ tidak dalam

mengerjakan dan menyelesaikan tugas 2. Memperhatikan

umpan balik atas perbuatan atau tugas yang dilakukannya

c. Menerima kritikan tersinggung/ tidak

d. Aktif/ tidak mencari umpan balik

3. Resiko pemilihan

tugas c.d. Cara menyelesaikan tugas Sering mengeluh/ tidak 4. Tekun dan ulet

dalam bekerja c. Mengerjakan dengan segera/ menunda tugas d. Aktifitas belajar dikelas 5. Dalam melakukan

tugas penuh dengan timbangan dan per-hitungan c. Pelengkapan belajar lengkap/ tidak d. Mempunyai jadwal kegiatan sehari-hari 6. Berusaha melakukan sesuatu dengan cara yang kreatif

c. Menyampaikan ide-ide baru yang kreatif dan inovatif

d. Mengerjakan sesuatu dengan segera/ menunda 7. Perilaku subjek e. Aktif/ tidak dalam proses

pembelajaran di dalam kelas

115

pendapat di dalam kelas g. Aktifitas di dalam kelas h. Aktifitas di luar kelas 8. Interaksi subjek d. Cara komunikasi dengan

teman-temannya

e. Aktif bertanya kepada guru atau teman mengenai materi yang belum paham f. Banyak berbicara/ diam

116 Lampiran 3.

PEDOMAN WAWANCARA

117 PEDOMAN WAWANCARA KEY INFORMAN Nama informan : Waktu wawancara : Tempat : Wawancara ke : Jalannya wawancara :

1. Bagaimana hubungan anda dengan subyek? Sedekat apa anda dengan subyek?

2. Menurut anda, subyek orang yang seperti apa?

3. Bagaimana proses belajar subyek ketika didalam kelas?

4. Apakah subyek mengerjakan tugas-tugasnya dengan mandiri dan tepat waktu?

5. Bagaimana kemampuan intelektual subyek? 6. Apakah subyek termasuk siswa yang berprestasi? 7. Apa yang membuat subyek bangga terhadap dirinya?

8. Bagaimana sikap subyek saat mengalami kesulitan dalam proses belajar? 9. Apakah anda sering melihat subyek belajar dirumah?

10.Bagaimana rencana hidup atau cita-cita subyek kedepan?

11.Menurut anda, subyek orang yang pantang menyerah atau sebaliknya? 12.Apakah subyek pernah meminta masukan atau kritikan kepada anda atau

oranglain?

13.Bagaimana respon subyek terhadap kritikan yang anda berikan?

14.Apakah subyek pernah bercerita atau mengeluh tentang keadaan fisik yang dialaminya?

15.Bagaimana cara subyek mengatasi masalah yang dihadapinya? 16.Bagaimana sikap subyek ketika mempunyai tugas yang menumpuk? 17.Apakah subyek pernah lupa mengerjakan tugas sekolah?

118

18.Apakah subyek pernah memberikan contekan kepada orang lain atau mencotek pekerjaan orang lain?

19.Apakah subyek berani bertanya atau menyampaikan pendapat di kelas? 20.Menurut anda, subyek orang yang kreatif atau tidak?

21.Bagaimana sikap subyek disekolah?

22.Bagaimana sikap subyek didalam oraganisasi?

119 Lampiran 4.

120

HASIL WAWANCARA SUBYEK

Nama subjek : AP

Waktu wawancara : Rabu, 20 April 2016; 16:05-17:15 Tempat : Kos AP

Wawancara ke : 1 Jalannya wawancara :

A. Mempunyai tanggung jawab pribadi atas segala perbuatannya

1. Bagaimana proses belajar anda ketika berada disatu kelas bersama dengan anak normal?

Awalnya masih bingung, karena temannya sedikit. Tapi sekarang udah enak punya temen banyak, temen-temen juga peduli sama aku.

2. Bagaimana sikap anda saat memiliki tugas?

Ya langsung tak kerjain, tapi kalau tugasnya dari LKS aku minta tolong buat bacain soalnya.

3. Anda mengerjakan tugas dengan sebaik mungkin atau apa adanya yang penting selesai?

Tak kerjain sebaik mungkin mbak, biar dapet nilai yang bagus. 4. Apakah sudah mencapai target yang anda inginkan?

Belum mbak hampir, kemarin terakhir pas UTS dapat 8,5 sedikit lagi sih. 5. Bagaimana usaha anda untuk mendapatkan target yang anda inginkan?

Ya aku belajar terus, dengerin rekaman yang dikasih sama guru, terus sedikit-sedikit tak hafalin.

6. Anda belajarnya setiap hari atau saat ada tugas saja?

Setiap hari aku belajar kok. Apalagi pelajaran yang banyak catatannya pasti sering tak ulang-ulang.

7. Pelajaran yang banyak catatatannya pelajaran apa? Geografi, sejarah, bahasa indonesia.

121

8. Apakah anda mengerjakan sendiri tugas dari sekolah?

Iya mbak aku ngerjain sendiri, kalau tugasnya di LKS baru aku minta bantuan sama temen atau relawan untuk bacain soalnya, tapi jawabannya tak kerjain sendiri.

9. Terus pas jawab soalnya dibantu apa ngerjain sendiri?

Aku berusaha jawab sendiri mbak. Jadi aku nyari-nyari sendiri jawaban dari soalnya itu. Kalau aku udah mentok gak bisa banget baru aku minta dibantu sama temen atau relawan mbak.

10.Apakah anda sering menemui kesulitan saat menyelesaikan suatu tugas? Ya pernah, aku orangnya susah menghafal mbak. Misalnya kayak menghafal kosakata bahasa inggris.

11.Bagaimana cara anda menyelesaikan kesulitan dalam belajar?

Aku nemui guru bahasa inggris mbak minta direkamin kosakata-kosakatanya terus tak dengerin di kos sambil tak hafalin.

12.Setelah mendapat materi dari sekolah anda mengulang kembali atau tidak?

Kalau materinya menghafal malamnya pasti tak ulang lagi, 13.Bagaimana sikap anda saat akan menghadapi ujian?

Belajar terus biar besok pas ujian bisa ngerjain. Terus dengerin rekaman-rekaman materi.

14.Apakah anda ingin mendapatkan nilai yang tertinggi didalam kelas? Wah pengen banget mbak. Tapi saingannya banyak. Tapi aku tetep optimis sih, aku pengen dapet peringkat yang baik kayak dulu pas SD dan MTs.

15.Emang dulu pas SD dan MTs mendapat peringkat berapa?

Dulu pas SD dari kelas 1 sampai 6 dapet peringkat 1 terus. Pas MTs beda-beda setiap semesternya, pernah peringkat 1, 2 dan 4 juga pernah. Tapi pasti 5 besar terus.

122

16.Bagaimana sikap anda ketika memperoleh hasil pekerjaan yang kurang memuaskan?

Kecewa mbak, biasanya aku tertantang buat ngulangnya lagi biar hasilnya lebih baik.

17.Bagaimana sikap anda jika mendapatkan tugas yang sulit dari sekolah? Kalau bisa tak kerjain, tak kerjain sendiri, nyari-nyari jawaban diinternet. Kalau tetep gak nemu jawabannya aku nanya sama mbak-mbak relawan yang dulu pas aku di asrama. Mbak-mbak-mbaknya tak sms tak mintai tolong bantu jawab.

18.Pelajaran apa yang sulit?

Banyak mbak, terutama matematika.

19.Jika anda merasa tidak mampu dalam menyelesaikan tugas apa yang akan anda lakukan?

Ya itu kalau bener-bener aku gak bisa ya minta bantuan.

B. Memperhatikan umpan balik atas segala perbuatan atau tugas yang dilakukannya

20.Manurut anda, masukan dari oranglain itu penting atau tidak?

Ya penting mbak. Masukan dari orang lain itu bisa untuk memperbaiki diri dari segi apapun. Jadi aku bisa menjadi lebih baik lagi dengan masukan-masukan dari oranglain.

21.Apakah anda sering meminta oranglain untuk memberikan masukan? Kadang mbak. Kalau aku ngerasa kurang PD atau gak yakin sama pekerjaan ku pasti aku nanya ke temen ini gimana bagusnya.

22.Apakah anda sering mendapatkan kritikan?

Ya pernah tapi gak sering. Temen-temen kadang ngritik aku kalau misalnya aku main musiknya gak serius, terus kadang aku minta diulang-ulang main musiknya gara-gara aku kurang fokus.

23.Bagaimana anda menyikapi masukan atau kritikan dari orang lain? Ya tak terima. Aku malah suka kalau dapat kritikan, berarti itu temen-temen peduli dan aku juga bisa memperbaiki diri.

123

24.Ketika anda mendapat kritikan yang negatif, apa yang akan anda lakukan? Tak diemin aja, apalagi kalau kritikan itu tidak sesuai sama yang aku lakuin. Terus aku juga gak pernah bales. Pokoknya tak biarin aja.

25.Apakah anda sering meminta pendapat oranglain ketika menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan?

Penah, ya sering tanya-tanya sama temen gimana bagusnya. Kayak dulu pas drama, aku minta pendapat dari temen-temen yang lain.

26.Jika anda tidak mengetahui tentang suatu hal, anda akan mencari tahu sendiri atau bertanya kepada oranglain?

Aku nyari tahu sendiri dulu. Tak cari di intenet, kalau gak ketemu-ketemu baru nanya-nanya sama temen atau mbak-mbak relawan.

124

HASIL WAWANCARA SUBYEK

Nama subjek : AP

Waktu wawancara : Senin, 25 April 2016; 15:30-16:45 Tempat : Kos AP

Wawancara ke : 2 Jalannya wawancara :

C. Resiko pemilihan tugas

27.Anda senang mengerjakan soal-soal yang sulit atau yang mudah?

Pasti yang mudah to mbak. Tapi aku tertantang buat ngerjain soal yang sulit. Kayak pelajaran bahasa indonesia itu menurut ku sulit mbak soalnya kan banyak bacaan.

28.Jika ada tugas yang membebani pikiran anda, apa yang akan anda lakukan?

Tidur dulu mbak. hehe... biar ga stres. Kalau udah tidur, bangun tidur pikirannya jadi lebih fresh baru deh ngerjain lagi.

29.Bagaimana mengerjakan tugas yang membebani itu?

Ya tak kerjain sampai bisa. Nyari terus jawabannya, browsing-browsing. Kalau ga ketemu baru besoknya nyontek temen. Hehe...

30.Seringnya nyontek apa dikerjain sendiri?

Dikerjain sendirilah, nyonteknya pas kepepet aja mbak. hehe... 31.Apa cita-cita anda untuk kedepan?

Aku pengen kuliah sambil kerja, terus buat bisnis kecil-kecilan. 32.Pengen kuliah jurusan apa?

Belum tahu mbak apa, tapi aku pengen jadi guru. 33.Bagaimana cara anda agar dapat mencapai cita-cita?

Harus direncakan dengan baik dari sekarang mbak. Aku udah mulai nyari-nyari beasiswa biar kuliahnya murah, terus sekarang juga ada

125

bisnis keci-kecilan sama temen-temen SMK di Gunung Kidul, jadi mau jual gorengan online.

34.Apakah anda yakin dengan kemampuan yang anda miliki sekarang dapat mencapai cita-cita yang anda harapkan?

Saya yakin, optimis dan berani.

35. Prestasi apa yang anda inginkan untuk kedepannya?

Banyak mbak. Saya ingin membanggakan orang tua saya. Saya pengen mendapat juara kelas, menang lagi dalam perlombaan-perlombaan. Dan saya ingin sekali membuat band mbak, jadi saya punya band sendiri dan bisa tampil di pertunjukan-pertunjukan.

36.Bagaimana usaha anda untuk bisa mencapai prestasi yang anda inginkan? Ya yang pasti saya selalu berusaha, saya belajar, sering menghafal, terus sering latihan-latihan band. Nyari temen yang cocok untuk menjadi satu tim dalam band.

D. Tekun dan ulet dalam bekerja

37.Bagaimana sikap anda saat mendapatkan tugas yang banyak? Tak kerjain dulu yang mudah-mudah, yang aku bisa.

38.Kemudian yang tugas sulit bagaimana?

Yang sulit dikerjainnya akhir-akhir, jadi yang gampang dulu. Biar gak terlalu numpuk tugasnya.

39.Apakah anda sudah merasa puas dengan kemampuan yang anda miliki saat ini?

Belum, aku masih pengen nyoba yang baru. 40.Mencoba yang baru yang bagaimana?

Aku pengen nyoba bisa pidato bahasa arab. Dulu udah pernah ikut lomba pidato bahasa inggris, bahasa indonesia dan bahasa jawa. Nah sekarang aku pengen nyoba yang bahasa arab.

41.Bagaimana usaha anda agar dapat mencapai itu?

Terus belajar. Sering dengerin rekaman dan ngafalin bahasa arab. Tapi jarang ada lomba bahasa arab. Dulu pas classmiting disekolah ada

126

lomba pidato bahasa arab, tapi sayangnya yang perwakilan dari kelas udah ada, jadi aku ikutnya pidato yang bahasa jawa. Padahal pengen banget nyoba yang bahasa arab.

42.Apakah anda yakin bisa mengikuti lomba pidato bahasa arab?

Harus yakin mbak. Aku juga terus nyoba ngafal-ngafalin biar besok kalau ada lomba pidato bahasa arab aku bisa ikut.

43.Apakah anda takut gagal?

Enggak. Kalau yang tentang ilmu-ilmu aku gak pernah takut gagal. Tapi kalau tentang fisik baru aku takut mbak soalnya aku gak bisa.

44.Tentang fisik yang bagaimana?

Ya kalau pas olahraga gitu, lari atau main apa gitu aku kan gak bisa mbak.

45.Apakah anda pernah mengalami kegagalan?

Pernah mbak, dulu pas lomba pidato bahasa inggris. Aku gak dapet juara.

46.Bagaimana anda menyikapi kegagalan yang pernah anda alami? Yang penting jangan sedih. Belajar lagi.

47.Apakah anda selalu mengerjakan tugas dari sekolah meskipun tugas itu sulit?

Iya mbak pokoknya tugas apapun tak kerjain, kalau tugas yang sulit itu aku malah jadi penasaran mbak. Pengen ngerjain terus sampai bisa.

127

HASIL WAWANCARA SUBYEK

Nama subjek : AP

Waktu wawancara : Jum’at, 29 April 2016; 16:30-17:30 Tempat : Kos AP

Wawancara ke : 3 Jalannya wawancara :

E. Dalam melakukan tugas penuh dengan pertimbangan dan perhitungan

48.Sebelum mengerjakan tugas apakah anda mempersiapkan perlengkapan dengan baik?

Selalu. Nyiapain buku, kertas, alat tulis, yang peting hp biar bisa buat dengerin materi. Kalau pas ada juga dengerin rekaman yang dipinjemin sekolah.

49.Jika tiba-tiba ada ulangan disekolah apakah anda sudah siap?

Siap gak siap. Tapi kalau ada ulangan tiba-tiba kayak gitu nilaiku malah bagus mbak.. Hehe...

50.Wah kok bisa? Sebelumnya apakah sudah belajar?

Gak tau, ya enggak sih. Mungkin kebetulan aja aku bisa ngerjain soal-soalnya. Hehe...

51.Apakah anda mengecek kembali tugas yang sudah anda kerjakan?

Kalau tugas biasa gak pernah. Kalau jawaban pas UAS atau UTS baru sebelum dikumpul tak cek lagi.

52.Kapan anda mempersiapkan perlengkapan sekolah yang diperlukan untuk esok hari?

Pas malemnya. Biar paginya bisa santai, gak keburu-buru. 53.Apakah anda pernah mengerjakan tugas tidak selesai tepat waktu?

Dokumen terkait