BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka saran dari penulis sebagai berikut:
1. Agar perpustakaan dapat memenuhi kebutuhan pengguna akan informasi, perpustakaan KEMENKUMHAM hendaknya terus meningkatkan jenis dan jumlah koleksi, karena koleksi merupakan salah satu unsur yang menentukan apakah perpustakaan berperan dalam pemenuhan kebutuhan pengguna akan informasi.
2. Untuk dapat membantu pengguna dalam memperlancar tugas lembaga induk, hendaknya penambahan koleksi pada perpustakaan KEMENKUMHAM harus sesuai dengan kebutuhan pengguna, diutamakan koleksi yang bersifat ilmiah dan koleksi yang dapat
51 menunjang tugas pengguna, serta menyediakan fasilitas yang dibutuhkan pengguna dalam penelusuran informasi.
3. Agar pengguna mengetahui informasi apa saja yang sedang berkembang di bidangnya, perpustakaan KEMENKUMHAM hendaknya menyebarkan informasi tentang daftar tambahan koleksi dan hasil penelitian terbaru bidang hukum.
52
DAFTAR PUSTAKA
Andriani, Juznia. 2011. Aktivitas Pustakawan dalam Layanan Penelusuran Elektronik (Studi Kasus di Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian). Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol 20, No. 2 (Agustus) April 2015).
Agussyafii. 2004. Membangun Peradaban Umat Melalui Digital Islamic Library. Anang. 2013. Peran Perpustakaan Dalam Mendukung Kinerja Instansi.
Ardiyanti, Eka Fitria. 2014. Perpustakaan, Sumber Kekayaan Informasi yang Terpendam.
(diakses 19
Maret 2015).
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
−−−−−−−. 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Ed 5. Jakarta: Rineka Cipta.
−−−−−−−. 2005. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arifin, Juharul dkk. 2014. Perpustakaan Khusus Sumber Informasi Khusus Penelitian dan Pengembanga
Azwar, Saifuddin. 2004. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Badan Standarisasi Nasional. 2009. Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah.
Bungin, Burhan M. 2007. Analisis Data Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Fadhillah, Yunita Nur dkk. 2013. Peran Perpustakaan.
53 Hadi, Sutrisno. 2001. Metodologi Reseach. Yogyakarta: Yayasan Penelitian
Fakultas Ilmu Psikologi Universitas Gajah Mada.
Hayatul, Hasanah. 2008. Peran Perpustakaan Proklamator Bung Hatta Kota Bukit Tinggi dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Pengguna. repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/17209/7/Cover.pdf (diakses 20 Februari 2015).
Hasugian, Joner. 2009. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Medan: USU Press.
Hermawan, Rachman dan Zulfikar Zen. 2006. Etika Kepustakawanan. Jakarta: Sagung Seto.
Igna. 2012. Perbedaan Jenis Perpustakaan.
(diakses 06 April 2015).
Ishak. 2006. Kebutuhan Informasi Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK-UI dalam Memenuhi Tugas Journal Reading. Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi. Jurnal Studi Perpustakaan dan
Informasi Vol 2, No 2 (Desember)
Kusmayadi, Eka dan Etty Adriaty. 2006. Kajian On-line Public Access Catalogue (OPAC) dalam Pelayanan Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian. Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol 15, No.2 Lasa, Hs. 2002. Membina Perpustakaan Madrasah dan Sekolah Islam.
Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.
Lestari, Ririn Anggia. 2009. Peran Perpustakaan Khusus Dalam Memenuhi
Kebutuhan Informasi Eksekutif: Studi Kasus di Perpustakaan Astra.
Maryam, S. dkk. 2009. Efektivitas Penyebaran Informasi di Bidang Pertanian Melalui Perpustakaan Digital (Kasus Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian. Jurnal Komunikasi Pembangunan Vol 07, No.1 (Februari
54 Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus. 2006. Jakarta:
Perpustakaan Nasional RI.
Peraturan Jaksa Agung Republik Indonesia. 2011. Tentang Pengelolaan Perpustakaan Hukum dan Dokumentasi Peraturan Peraundang-undangan di Lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia.
Prastowo, Andi. 2012. Manajemen Perpustakaan Sekolah Profesional. Jogjakarta: Diva Press.
Prasetyo, Bambang dan Lina Miftahul Jannah. 2005. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Prawati, Budi. 2003. Keterpakaian Koleksi Majalah Ilmiah Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian oleh Peneliti Badan Litbang Pertanian. Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol 12, No. 1 pustaka.litbang.pertanian.go.id/publikasi/pp121034.pdf (diakses 20 Februari 2015)
Purwono. 2010. Kerja Sama dan Jaringan Perpustakaan. Jakarta. Universitas Terbuka.
Putri, Aninda. 2013. Pemanfaatan Koleksi dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Masyarakat di Perpustakaan Puskemas Kusuma Pekalongan. 2015).
Rahayuningsih, F. 2007. Pengelolaan Perpustakaan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Rufaidah, Vivit Wardah. 2009. Kompetensi Pustakawan Perpustakaan Khusus.
(Studi Kasus Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Bogor). Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol 18, No.1 20 Maret 2015)
Sevilla, Consuelo dkk. 1993. Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Indonesia.
Soewadji, Jusuf. 2012. Pengantar Metodologi Penelitian. Jakarta: Mitra Wacana Media.
55 Standar Nasional Indonesia Bidang Perpustakaan dan Kepustakawanan. 2011.
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Standar Perpustakaan Khusus. 2002. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI. (diakses 10 Januari 2015)
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Surachman, Arif. 2005. “Pengelolaan Perpustakaan Khusus.” Makalah disampaikan pada seminar Jurusan Seni Kriya, Agustus 2005, Institut Seni Indonesia, Yogyakarta.
Suryantini, Heryati dkk. 2007. Efektivitas Pola Pembinaan Sumber Daya Perpustakaan. Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol 16, No.1 Sutarno. 2006. Manajemen Perpustakaan. Jakarta: Sagung Seto.
−−−−−−. 2006. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta: Sagung Seto.
Sutarsyah. 2009. “Pengembangan Sistem Jasa Konsultasi Botani Online: Peluang dan Tantangan di Perpustakaan Kebun Raya Bogor.” Makalah disampaikan pada seminar Pengembangan Sistem Jasa Konsultasi Botani Online, 2009, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Sutoyo, Agus dan Joko Santoso. 2001. Strategi dan Pemikiran Perpustakaan. Jakarta: Sagung Seto.
Suwarno, Wiji. 2009. Psikologi Perpustakaan. Jakarta: Sagung Seto.
Tambunan, Kamariah. 2013. Kajian Perpustakaan Khusus dan Sumber Informasi di Indonesia. Jurnal Dokumentasi dan Informasi vol 34 no. 1 (Juni)
Yusuf, M Pawit dan Priyo Subekti. 2010. Teori dan Praktik Penelusuran Informasi (Information Retrieval). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
56
Lampiran 1 No. Kuesioner:
KUESIONER PENELITIAN
PERAN PERPUSTAKAAN DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI PENGGUNA DI PERPUSTAKAAN KEMENTERIAN
HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA (KEMENKUMHAM) WILAYAH SUMATERA UTARA DI MEDAN
Petunjuk Pengisian
1. Penelitian ini bertujuan untuk penyusunan skripsi, untuk itu mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner dengan jawaban yang anda anggap sesuai.
2. Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang paling benar.
3. Atas perhatian dan kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner ini saya ucapkan terima kasih.
Pertanyaan
A. Peran Perpustakaan Sebagai Pusat Sumber Informasi
1. Berapa kali dalam seminggu Bapak/Ibu, mengunjungi ke perpustakaan? a. 1-2 kali
b. 3-4 kali c. 5-6 kali d. ≥ 6 kali
2. Apakah koleksi yang ada pada perpustakaan KEMENKUMHAM sudah memadai dalam memenuhi kebutuhan informasi yang Bapak/Ibu butuhkan?
a. Sangat memadai b. Memadai
c. Kurang memadai d. Tidak memadai
3. Menurut pendapat Bapak/Ibu, apakah masih dibutuhkan penambahan koleksi?
a. Sangat dibutuhkan b. Dibutuhkan c. Kurang dibutuhkan
57 d. Tidak dibutuhkan
4. Menurut pendapat Bapak/Ibu, apakah koleksi yang bersifat ilmiah untuk riset penelitian sudah memadai?
a. Sangat memadai b. Memadai c. Kurang memadai d. Tidak memadai
B. Peran Perpustakaan Sebagai Penyedia Informasi
5. Apakah koleksi yang ada pada perpustakaan KEMENKUMHAM dapat membantu Bapak/Ibu dalam memperlancarkan tugas lembaga induk? a. Sangat membantu
b. Membantu
c. Kurang membantu d. Tidak membantu
6. Apakah perpustakaan KEMENKUMHAM sudah menyediakan informasi yang sesuai dengan kebutuhan informasi yang Bapak/Ibu butuhkan?
a. Sangat sesuai b. Sesuai
c. Kurang sesuai d. Tidak sesuai
7. Menurut pendapat Bapak/Ibu, apakah koleksi yang dibutuhkan mudah dicari/ ditemukan?
a. Sangat mudah b. Mudah
c. Kurang mudah d. Tidak mudah
8. Menurut Bapak/Ibu, apakah fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan KEMENKUMHAM sudah memadai?
a. Sangat memadai b. Memadai
c. Kurang memadai d. Tidak memadai
58 C. Peran Perpustakaan Sebagai Media Penyebaran Informasi
9. Pernahkah Bapak/Ibu menerima daftar tambahan koleksi yang dimiliki perpustakaan KEMENKUMHAM?
a. Selalu b. Sering
c. Kadang-kadang d. Tidak pernah
10.Pernahkah Bapak/Ibu mendapat informasi tentang hasil penelitian terbaru bidang hukum yang dimiliki perpustakaan KEMENKUMHAM?
a. Selalu b. Sering
c. Kadang-kadang d. Tidak pernah
11.Menurut pendapat Bapak/Ibu, apakah penyebaran informasi yang dilakukan oleh perpustakaan sudah menunjang kebutuhan Bapak/Ibu dalam melaksanakan tugas di lembaga KEMENKUMHAM?
a. Sangat menunjang b. Menunjang
c. Kurang menunjang d. Tidak menunjang
59
Lampiran II TABULASI JAWABAN RESPONDEN
No. Kuesioner Pilihan Jawaban Total A B C D (f) (%) (f) (%) (f) (%) (f) (%) (f) (%) 1 36 62% 12 21% 8 14% 2 3% 58 100% 2 6 10% 22 38% 24 42% 6 10% 58 100% 3 25 43% 33 57% 0 0% 0 0% 58 100% 4 1 2% 20 34% 28 48% 9 16% 58 100% 5 7 12% 22 38% 23 40% 6 10% 58 100% 6 4 7% 17 29% 30 52% 7 12% 58 100% 7 1 2% 12 20% 30 52% 15 26% 58 100% 8 3 5% 12 21% 32 55% 11 19% 58 100% 9 1 2% 4 7% 35 60% 18 31% 58 100% 10 3 5% 4 7% 33 57% 18 31% 58 100% 11 2 3% 7 12% 34 59% 15 26% 58 100%
60 Lampiran III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA (KEMENKUMHAM)
A. Sejarah Ringkas Perpustakaan KEMENKUMHAM
Perpustakaan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KEMENKUMHAM) adalah badan bawahan dari lembaga KEMENKUMHAM yang ditempatkan pada sub bidang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum. Lembaga KEMENKUMHAM dikenal dengan Departemen Hukum, karena adanya perubahan nomenklatur maka pada tahun 2010 lembaga tersebut dinamakan KEMENKUMHAM.
B. Visi dan Misi Perpustakaan KEMENKUMHAM
Visi perpustakaan KEMENKUMHAM adalah menjadi lembaga rujukan yang bermanfaat bagi kebutuhan pengguna. Untuk mencapai visinya tersebut, misi yang diemban perpustakaan KEMENKUMHAM adalah memberikan layanan informasi yang tepat guna dalam pengembangan dan penelitian terkait kebutuhan pengguna.
C. Tujuan Perpustakaan KEMENKUMHAM
Tujuan perpustakaan KEMENKUMHAM adalah untuk membantu tugas lembaga induk.
61 D. Fungsi dan Tugas Perpustakaan KEMENKUMHAM
1. Melayani pemberian informasi hukum kepada masyarakat yang membutuhkan informasi.
2. Menginventarisir dan melaksanakan pengadaan buku-buku perpustakaan sesuai dengan Surat Perintah Kerja (SPK) Nomor: W2.HN.02.01-15-181. 3. Langganan Koran dan majalah hukum
4. Pengelolaan perpustakaan hukum terdiri dari:
a. Pencatatan buku-buku yang masuk (baik yang berasal dari pengadaan ataupun pemberian/hibah) pada buku induk.
b. Menyimpan dan menyusun kode buku serta peraturan perundangan- undangan kedalam jaringan database.
c. Pembuatan kliping Koran. d. Pembuatan catalog buku baru.
e. Menyimpan, menyusun, serta menata buku dan peraturan perundangan-undangan sesuai dengan klasifikasinya.
f. Menyimpan layanan buku-buku perpustakaan kepada pegawai kantor wilayah KEMENKUMHAM.
62 E. Struktur Organisasi Perpustakaan KEMENKUMHAM
Dari struktur organisasi di atas dapat diketahui bahwa seorang pimpinan bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan dan tugas pada lembaga KEMENKUMHAM. Perpustakaan KEMENKUMHAM berada dibawah tanggung jawab devisi pelayanan hukum dan hak asasi manusia yang ditempatkan pada sub bidang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum.
63 F. Luas Ruang Perpustakaan
Perpustakaan KEMENKUMHAM memiliki luas ruang 6 x 7 m = 42 m. G. Layanan Perpustakaan KEMENKUMHAM
1. Masyarakat dapat memperoleh dan memanfaatkan layanan perpustakaan melalui layanan baca koleksi perpustakaan perpustakaan atau fotocopy bahan-bahan perpustakaan melalui petugas perpustakaan.
2. Masyarakat dapat memperoleh informasi hukum melalui konsultasi kepada petugas perpustakaan atau petugas layanan informasi hukum.
H. Jam Buka Perpustakaan KEMENKUMHAM
Jam buka perpustakaan KEMENKUMHAM adalah dari hari senin sampai dengan hari Kamis, dengan pukul 08.30 - 15.30 dan Jumat pukul 8.30 - 16.00.
I. Peraturan Peminjaman Koleksi Perpustakaan
1. Peminjaman hanya dapat dilakukan oleh pegawai KEMENKUMHAM dengan menunjukkan kartu tanda anggota perpustakaan.
2. Peminjaman hanya diperkenankan terhadap 3 (tiga) buku untuk satu masa pinjam.
3. Lama waktu satu masa pinjam adalah 2 (dua) minggu dan hanya dapat diperpanjang 1 (satu) kali masa pinjam.
4. Koleksi yang dapat dipinjam meliputi buku-buku bidang hokum/ peraturan perundang-undangan dan buku-buku bukan dalam bidang hukum.
5. Koleksi yang tidak dapat dipinjam:
a. Bahan-bahan referensi (Ensiklopedi/ Kamus)
64 c. Warta Perundang-undangan
d. Tesis, Skripsi dan Makalah e. Surat Kabar/ Majalah
6. Terhadap koleksi perpustakaan yang tidak dapat dipinjam hanya boleh dibaca di ruangan perpustakaan atau di fotocopy melalui petugas perpustakaan.