• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Dilakukan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap hipertensi dengan melakukan pengecekan tekanan darah secara rutin untuk mendeteksi secara dini penyakit hipertensi.

2. Berdasarkan hasil penelitian ada beberapa faktor yang tidak terbukti memiliki hubungan bermakna, disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian lebih lanjut khususnya untuk variabel di luar variabel penelitian.

44

DAFTAR PUSTAKA

Alexander, M., 2013, Patien Knowlegde and Awareness of Hypertension is Suboptimal: Result From a Large Health Maintenance Organization,

Http://ncbi.nml.nih.gov/pubmed/12939565, diakses pada tanggal 12 Januari 2015.

Ambardini, R. L., 2008, Simulasi Pengelolaan Mandiri Penyakit Kronik Degeneratif Bagi Kader Yandu Lansia Desa Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Negri Yogyakarta.

Arifin, J., 2008, Statistik Bisnis Terapan dengan Microsoft Exel 2007., PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, p.70.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI., Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.p.10.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI., 2013, Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, p.5.

Brian, L.S., and Stephen, E.K., 2006, Textbook of Pharcoepidemiology, Wiley, University of Pennsylvania, USA, pp.1-63.

Budiarto, E., 2003, Metodologi Penelitian Kedokteran, EGC, Jakarta, p.30. Chandra, B., 1995, Pengantar Statistik Kesehatan, EGC, Jakarta, p.9.

Chataut, J., Adhikari, R.K., and Shinha, N.P., 2011, Prevalence and Risk Factor for Hypertention Adult Living in Central Development Region of Nepal,

Kathmandu Univ Med J., 33(1), 13-18.

Dany, F., 2010, Pathofisiologi Penyakit : Pengantar Menuju Klinis, EGC, Jakarta, pp.279-285.

Deepa, R., Shanthirani, C. H., Pradeepa, R., and Mohan, V., 2003, Is the ‘Rule of Halves’ in Hipertention Still Valid-Evidence from Chennai Urban Population Study, JAPI, Http://www.ncbi.nml.gov/pubmed/12725257, diakses pada tanggal 28 Januari 2015.

Departemen Kesehatan RI, 2012, Makalah Hipertensi di Indonesia, Departemen Kesehatan RI, Http://www.depkes.go.id/index.php?vw=1909, di akses pada tanggal 8 Maret 2015.

Departemen Kesehatan, 2004, Survei Kesehatan Nasional, Laporan Kesehatan RI.

Departemen Kesehatan RI., 2007, Pedoman Pengukuran dan Pemeriksaan,

Depkes RI, Jakarta, pp. 2-6.

Departemen Kesehatan RI., 2009, Kendalikan Stress dan Hipertensi,

Http://www.depkes.go.id, diakses tanggal 26 November 2014.

Dipiro, J.T., Talbert,R.L., Yee, G.C., Matzke, G.R., Wells, B.G., Posey, L.M., 2014, Pharmacotherapy : A Pathophysiologic Approach, 9th ed., The McGraw-Hill Companies, New York, pp.185-200.

Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, 2008, Profil Kesehatan DIY tahun 2008, Pemerintahan Kota Yogyakarta,p. 39.

Farkouh, M.E., Fuster, V., and Rayfield, E.J., 2011, Diabetes and cardiovascular Disease, Husrt's The Heart, 13th ed, Mc Graw-Hill, New York, p.67. Junaidi, I., 2010, Pengenalan, Pencegahan, dan Pengobatan Hipertensi, PT

Bhuana Ilmu Populer Kelompok Gramedia, Jakarta, pp.28.

Kearney, P. M., Whelton, Megan, Reynolds, Kristi., Muntner, Paul., Whelton, P.K., He, Jiang. 2005, Global Burden of Hypertension : Analysis of Worldwide Data”, The Lancet, vol. 365, no. 9455

Kumar, V., Abbas, A., and Fausto, N., 2005, Hipertensive Vaskular Disease. Dalam: Robn and Cotran Pathologic Basic of Disease, 7th ed, Elsevier Saunder, Philadelpia, pp. 528-529.

Madhu, T., and Sreedevi, A., 2013, A Study of Socio Demographic Propile of Geriatric Population is The field Practice Area of Kurnool Medical Cholage, Int J Res Dev Healt,pp.69-71.

Mancia, G., Fargard, R., Narkiewicz, K., Redon, J., Zanchetti, A., Bohm, M., et al.,2013, The Task Force for The Management of Arterial Hypertention of The European Society of Hypertention (ESH) and of The European Society of Cardiology (ESC), J Hypertens,31, 1281-1357.

Meshram et. al, 2012, Prevalence of hypertension, its correlates and awareness among adult tribal population of Kerala state, India. Http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/23298919, diakses 20 November 2014.

Nazir, M., 2003, Metodologi Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta, pp. 126

Pujiastuti, R. D. , 2011, Penyakit pemicu Stroke, Nuha Medika, Yogyakarta, p.23. Rahajeng, E., Tuminah, S., 2009, Prevalensi Hipertensi dan Determinasinya di

Riduwan, Rusyana, A., dan Enas, 2013, Cara Mudah Belajar SPSS 17,0 dan Aplikasi Penelitian, Alfabeta, Bandung, pp.5-12.

Setiati, S. and Sutrisna, B., 2005, Prevalence of Hypertention Without Antihypertensive Medications and its Association With Social Demoghaphic Characteristics Among 40 Yearsand Above Adult Population In Indonesia, Acta Med Indonesia. 20-21.

Sheps and Sheldon, G., 2005, Mayo Clinic Hipertensi: Mengatasi Tekanan Darah Tinggi, PT Intisari Mediatama, Jakarta, pp. 26, 158.

Suharso dan Retnoningsih, A. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Widya Karya, Semarang.

Suiraoka, 2012, Penyakit degeneratif, Nuha Medika, Yogyakarta, pp.39-41. Sugiyono, 2011, Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan P & D,

Alfabeta, Bandung, p. 8

Sutomo, B, 2008, Menu Sehat Penakluk Hipertensi, De Media Pustaka, Jakarta Selatan, p.8.

Yang, Z., Liu, J., Ge, J., Chen, L., Zhao Z., and Yang, W., 2011,Prevalence of cardiovascular disease risk factor in the Chinese population: the 2007– 2008 China National Diabetes and Metabolic Disorders Study, Eur Heart J,10,1-8.

Wahdah, N., 2011, Menaklukkan Hipertensi dan Diabetes, Multipress, Yogyakarta, pp.43-52.

LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian di Dukuh Sanggrahan dan Malang Rejo, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Yogyakarta

Lampiran 5. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengukuran TekananDarah SOP Pengukuran Tekanan Darah Menggunakan

Spygmomanometer Digital 1. Baterai diperiksa sebelum digunakan.

2. Biarkan pasien untuk beristirahat terlebih dahulu selama 3-5 menit sebelum memulai pengukuran.

3. Lilitkan Cuff di sekitar lengan secara tepat dan tidak ketat. Sejajarkan dengan jantung.

4. Letakkan tangan dengan ditumpukan di atas meja agar sejajar dengan jantung.

5. Pasien diberi penjelasan bahwa saat pengukuran berjalan, Cuff akan mengembang untuk sementara dan akan mengempis kembali.

6. Saat dilakukan pengukuran, biarkan Cuff mengembang dan mengempis. Jika pasien merasa tidak nyaman, matikan alat. Kemudian catat hasil pengukuran sistolik dan diastolik pada layar pembacaan.

7. Biarkan pasien untuk beristirahat dahulu. Jika tekanan darah yang pertama dan yang kedua mempunyai perbedaan lebih dari 5 mmHg, maka dilakukan pengukuran ulang dan diambil nilai rata-rata dari ketiga pengukuran tersebut.

8. Catat tekanan darah sistolik (atas) dan diastolik (bawah).

9. Hasil pengukuran tekanan darah diberitahukan kepada pasien. Apabila tekanan darah tidak normal, sarankan responden penelitian untuk memeriksa lebih lanjut ke dokter untuk mengetahui informasi selanjutnya.

Lampiran 6. Informed Consent Penelitian di Dukuh Sanggrahan dan Malang Rejo, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman Yogyakarta

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK

Kami Dian Kurnia Sari, Monica Oktavia dan Fajar Risda Astuti yang diketuai oleh Dian Kurnia Sari dari Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma akan melakukan penelitian yang berjudul “Prevalensi Kesadaran, Terapi dan Pengendalian Tekanan Darah Responden Hipertensi dengan Kajian Faktor (Usia, Jenis Kelamin, BMI, Risiko Kardiovaskular), Gaya Hidup Sehat, dan Sosio-Ekonomi di Wedomartani Sleman Yogyakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Melakukan evaluasi kesadaran pasien terkait hipertensi

2. Melakukan evaluasi terapi hipertensi yang digunakan oleh pasien

3. Melakukan identifikasi faktor usia, jenis kelamin, BMI, risiko kardiovaskular, gaya hidup sehat, dan sosio-ekonomi

Tim peneliti mengajak bapak/ ibu untuk ikut serta dalam penelitian ini.

Penelitian ini membutuhkan sekitar 300 subyek penelitian, dengan jangka waktu keikutsertaan masing-masing subyek sekitar 1 bulan.

A. Kesukarelaan untuk ikut penelitian

Bapak/ibu bebas memilih keikutsertaan dalam penelitian ini tanpa ada paksaan. Bila Anda sudah memutuskan untuk ikut, Anda juga bebas untuk mengundurkan diri/ berubah pikiran setiap saat tanpa dikenai denda atau pun sanksi apapun.

B. Prosedur Penelitian

Apabila bapak/ibu bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini, bapak/ibu diminta menandatangani lembar persetujuan ini rangkap 2, satu untuk anda simpan, dan satu untuk peneliti. Prosedur selanjutnya adalah:

1. Kami akan mewawancarai bapak/ibu untuk menanyakan nama, usia, kebiasaan merokok, kebiasaan minum minuman keras, pola makan, penghasilan , pendidikan, jenis pekerjaan , riwayat penyakit, jika mengalami hipertensi bagaimana pengobatan dan sumber terapi yang didapat.

2. Kami akan mengukur tinggi badan, berat badan, dan tekanan darah bapak atau ibu.

C. Kewajiban Subyek Peneliti

Sebagai subyek peneliti bapak/ibu berkewajiban berpartisipasi dan mengikuti petunjuk dari peneliti.

A. Manfaat

Keuntungan langsung yang bapak/ibu dapatkan adalah bapak/ibu mendapatkan pemeriksaan tekanan darah untuk mengetahui tekanan darah bapak/ibu secara gratis.

B. Kerahasiaan

Semua informasi yang berkaitan dengan identitas bapak/ibu akan dirahasiakan dan hanya akan diketahui oleh peneliti. Hasil penelitian akan dipublikasikan tanpa identitas bapak/ibu.

C. Kompensasi

Tim peneliti tidak memberikan kompensasi apapun, namun bapak/ibu akan mendapatkan souvernir dari tim peneliti.

D. Pembiayaan

Semua biaya yang terkait penelitian ditanggung oleh peneliti. E. Informasi Tambahan

Bapak/ ibu diberi kesempatan untuk menanyakan semua hal yang belum jelas sehubungan dengan penelitian ini. Bila sewaktu-waktu terjadi efek samping atau membutuhkan penjelasan lebih lanjut, Bapak/ ibu/ saudara dapat menghubungi Dian Kurnia Sari pada 085729778754. Bapak/ ibu/ saudara juga dapat menanyakan tentang penelitian kepada Komite Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM (Telp. 9017225 dari lingkungan UGM) atau 0274-7134955 dari luar, atau email : mhrec_fmugm@ugm.ac.id).

PERSETUJUAN KEIKUTSERTAAN DALAM PENELITIAN

Semua penjelasan tersebut telah disampaikan kepada saya dan semua pertanyaan saya telah dijawab oleh peneliti. Saya mengerti bahwa bila memerlukan penjelasan, saya dapat menanyakan kepada Dian Kurnia Sari, Monica Oktavia, dan Fajar Risda Astuti Dengan menandatangani formulir ini, saya setuju untuk ikut serta dalam penelitian ini :

Tandatangan pasien/subyek: Tanggal:

(Nama jelas :...)

Tanda Tangan saksi :

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK

Kami Dian Kurnia Sari, Monica Oktavia dan Fajar Risda Astuti yang diketuai oleh Dian Kurnia Sari dari Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma akan melakukan penelitian yang berjudul “Prevalensi Kesadaran, Terapi dan Pengendalian Tekanan Darah Responden Hipertensi dengan Kajian Faktor Usia, Jenis Kelamin, BMI, Risiko Kardiovaskular, Gaya Hidup Sehat, dan Sosio-Ekonomi di Wedomartani Sleman Yogyakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Mengevaluasi kesadaran pasien terkait hipertensi

2. Mengevaluasi terapi hipertensi yang digunakan oleh pasien

3. Melakukan identifikasi faktor usia, jenis kelamin, BMI, risiko kardiovaskular, gaya hidup sehat, dan sosio-ekonomi

Tim peneliti mengajak bapak/ibu/saudara untuk ikut serta dalam penelitian ini. Penelitian ini membutuhkan sekitar 300 subyek penelitian, dengan jangka waktu keikutsertaan masing-masing subyek sekitar 1 bulan. Sebelum peneliti menemui bapak/ibu/saudara, peneliti ingin menanyakan :

1. Apakah bapak/ibu/saudara bersedia bertemu secara langsung (tatap muka) dengan peneliti?

a. ya b. tidak

2. Jika tidak setuju, apakah bapak/ibu/saudara mau memberikan informasi melalui media komunikasi (telepon, HP)

a. ya b. Tidak

Bila semua dijawab dengan tidak, maka peneliti tidak berhak menghubungi calon subyek penelitian.

Lampiran 7.Pedoman Wawancara

Pedoman Wawancara

Selamat Pagi/Siang/Sore/Malam Bapak/Ibu berdasarkan surat kesediaan yang telah Bapak/Ibu setujui kami kembali datang untuk memulai pengambilan data untuk memenuhi data pelitian kami. Untuk mengkonfirmasikan kembali surat dengan data yang ibu miliki kami kembali menanyakan Biodata Bapak/Ibu.

1. Nama :

2. Berapa usia Bapak/Ibu saat ini? Usia/Tgl lahir :

3. Jenis kelamin dapat dilihat langsung. Jenis Kelamin :

4. Apa pendidikan terakhir bapak/ibu ? a. < SD (…..)

b. SMP (...) c. SMA (…..) d. Lain-lain ….

5. Mohon maaf sebelumnya , berapa penghasilan bapak ibu dalam sebulan? Penghasilan : <UMR/ Sedang/ >UMR

6. Berapa Tinggi dan Berat Badan bapak/ ibu ? a. Tinggi :

b. Berat badan :

7. Body Mass Index (BMI) dapat dihitung dari Berat Badan dan Tinggi Badan yang telah diukur.

a. ≥25kg/m2 b. <25kg/m2

8. Maaf sebelumnya apa pekerjaan Bapak/Ibu? Pekerjaan : Indoor/Outdoor

9. Langsung diukur pada pasien. Pastikan pasiendalam keadaan rileks, dalam keadaan duduk, tangan di angkat setinggu jantung  ukur dengan

sphygmomanometer digital (CATAT HASILNYA).

Tekanan Darah : Normal <140/90mmHg 10. Apakah bapak/Ibu sudah pernah melakukan pemeriksaan tekanan darah

sebelumnya?

Apakah Bapak/Ibu tahu hasil dari pemeriksaan yang didapatkan? Kesadaran : Ya / Tidak

11. Apakah Bapak/Ibu melakukan terapi ini dengan rutin? Terapi : Ya/Jarang/Tidak

12. Apakah Terapi bapak/ ibu terkontrol ? Terapi terkontrol : Ya/Tidak

13. Kalau iya setiap berapa minggu atau berapa bulan sekali Bapak/Ibu melakukan cek tekanan darah dan terapi untuk penebusan obat? Rutinitas Terapi : < 3 bulan/ > 3 bulan

14. Selama ini pengobatan yang bapak/ibu lakukan bagaimana? Sumber terapi : Pribadi/Pelayanan Kesehatan/Lain-lain 15. Terapi apa yang sudah dilakukan oleh Bapak/Ibu selama ini?

Tipe terapi : Jamu/Obat/ Lain-lain

16. Maaf sebelumnya, apakah ibu merokok? Atau apakah anggota keluarga Bapak/Ibu ada yang merokok sehingga secara tidak langsung Bapak/Ibu terpapar asap rokok tersebut?

Merokok : Tidak/Aktif/Pasif

17. Dalam hal pola makan apakah yang Bapak/ibu atur untuk menjaga kondisi tekanan darah Bapak/Ibu agar tetap stabil?

a. Apakah ibu ketika memasak suka asin atau tidak?

b. Apakah ketika jajan misalnya bakso ibu/bapak menambahkan saos, kecap dan garam?

c. Apakah ibu memperhatikan asupan sayur?

d. Apakah ibu memperhatikan asupan buah-buahan?

e. Apakah ibu suka gorengan? Lebih suka menggoreng sendiri atau jajan diluar?

f. Apakah saat ibu mengonsumsi daging ibu memilih dagingnya atau bagian berlemak (jeroan)?

g. Apakah minyak goreng yang ibu pakai sehari-hari satu kali menggoreng atau lebih

Mengatur Pola Makan : Ya/Tidak (tidak mengatur pola makan nilai 1-3 untuk makanan yang diatur =nilai 4-7 untuk makanan yang diatur).

18. Apakah Bapak/Ibu telah melakukan olahraga secara rutin? Kalo iya berapa kali biasanya dalam 1 Minggu? Apakah ada 3-4 kali dalam seminggu ? Mengatur Aktivitas Fisik : Ya/Tidak

19. Maaf sebelumnya kepada Bapak/Ibu apakah Bapak/Ibu memiliki kebiasaan mengkonsimsi alkohol?

Alkohol : Ya/Tidak

20. Mohon maaf sebelumya apakah bapak/ ibu sekarang ada penyakit risiko kardivaskular(Misalnya DM, Kolesterol, jantung, stroke)?

Ada penyakit Risiko Kardiovaskukar: Ya/Tidak (atau pasien yang tidak mengetahui riwayat kardiovaskular)

Lampiran 8. Uji Validitas dan Reabilitas Instrumen Penelitian A. Uji Validitas Instrumen Penelitian

Pengujian validitas menggunakan uji t berpasangan, dengan taraf kepercayaan 95%.

1. Uji Validitas Spymomanometer Digital dan Raksa dengan Tekanan Darah Tinggi

2. Uji Validitas Spymomanometer Digital dan Raksa dengan Tekanan DarahNormal Spymomanometer Probandus 1 2 3 4 5 Digital Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg) 110 85 120 90 117 67 130 74 115 90 Raksa Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg) 110 85 120 80 110 70 130 80 120 90 Nilai p sistolik Nilai p diastolik 0,06tidak berbeda

bermakna0,09tidak berbeda bermakna

B. Uji Reabilitas Spymomanometer Digital Pada Probandus

Spymomanometer Tekanan darah (mmHg) Probandus Mean SD CV (%) 1 2 3 4 5 1 Sistolik Diastolik 117 90 117 90 115 85 115 80 116 89 116,0 86,8 1,0 4,3 0,9 4,9 2 Sistolik Diastolik 123 78 126 82 130 85 127 80 126 83 126,4 81,6 2,5 2,7 1,9 3,3 3 Sistolik Diastolik 131 80 120 82 127 80 128 81 130 80 127,2 80,6 4,3 0,9 3,4 1,1 4 Sistolik Diastolik 130 81 135 85 132 88 135 80 134 85 133,2 83,8 2,2 3,3 1,6 3,9 5 Sistolik Diastolik 120 80 123 83 126 80 129 85 124 82 124,4 82,0 3,4 2,1 2,7 2,6 Spymomanometer Probandus 1 2 3 4 5 Digital Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg) 154 77 147 97 142 66 155 91 167 100 Raksa Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg) 160 80 140 80 140 80 150 90 160 100 Nilai p sistolik Nilai p diastolik 0,07tidak berbeda

bermakna0,25tidak berbeda bermakna

Lampiran 9. Leafleat Prevalensi, Kesadaran, Terapi dan Pengendalian Tekanan Darah Responden Hipertensi

No Responden Nama/Alamat Umur Tekanan Darah BB (kg)

BMI Merokok Atur pola makan

Aktivitas fisik

Pendidikan

Gender TB(m) Alkohol

Pekerjaan Penghasilan Risiko

Kardiovaskular

Kesadaran Terapi Sumber pengobatan Jenis Terapi Frekuensi Berobat TD Terkontrol

BIOGRAFI PENULIS

Penulis skripsi berjudul “Prevalensi, Kesadaran, Terapi dan Pengendalian Tekanan Darah Responden Hipertensi Di Desa Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta (Kajian Usia, Jenis Kelamin, BMI, dan Risiko Kardiovaskular)” ini memiliki nama lengkap Dian Kurnia Sari. Penulis lahir di Lampung pada tanggal 20 November 1992. Penulis adalah anak pertama dari lima bersaudara, dari pasangan Supri Pujo Pantoro dan Sumiwi. Penulis menempuh pendidikan formal di TK PGRI 2 Sumberhadi Lampung (1997-1999), SDN 2 Sumberhadi Lampung (1999-2005), SMPN 1 Bandar Sribhawono Lampung (2005-2008), dan SMAN 1 Bandar Sribhwono Lampung (2008-2011). Pada tahun 2011, penulis melanjutkan pendidikan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Selama menempuh pendidikan S1, penulis aktif dalam beberapa kegiatan kepanitian yaitu menjadi anggota devisi dana dan usaha pada kegiatan

Pharmacy Days 2012, anggota devisi perlengkapan pada pelaksanaan Paingan Festival 2012 dan koordinator devisi konsumsi pada kegiatan Desa Mitra 2013.

Dokumen terkait