• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.2. Saran

a) Bagi siswa-siswi untuk turut berperan dalam usaha pencegahan miopia dengan cara yaitu :

• Lakukan istirahat setiap 1 jam setelah melakukan kegiatan membaca, menonton televisi, atau bermain komputer.

• Atur jarak membaca buku dengan tepat (kurang lebih 30 centimeter dari buku) dan gunakan penerangan yang cukup.

• Perbanyak konsumsi makanan, baik sayuran maupun buah-buahan yang banyak mengandung vitamin A, C, dan E.

b) Bagi pihak orang tua agar dapat meningkatkan kepedulian mereka terhadap pendidikan anak-anaknya mengenai kesehatan mata. Upaya ini berguna untuk lebih memahami masalah kesehatan mata sehingga para remaja akan terhindar dari komplikasi yang diakibatkan oleh miopia itu sendiri.

c) Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat lebih memperluas variabel- variabel lainya, misalnya perilaku. Ataupun dapat juga menghubungkan perilaku dengan pengaruh umur, lingkungan, status ekonomi, ataupun sumber informasi.

d) Bagi masyarakat

• Melakukan pemeriksaan mata secara berkala setiap 1 tahun sekali atau sebelum 1 tahun bila ada keluhan (terutama yang telah memakai kacamata).

• Untuk anak dengan tingkat miopia kanan dan kiri tinggi, segera lakukan konsultasi dengan dokter spesialis mata anak supaya tidak terjadi komplikasi yang tidak diinginkan. Dan selama mengikuti rehabilitasi tersebut, patuhilah setiap perintah dokter dalam mengikuti program tersebut.

• Walaupun sekarang ini sudah jarang terjadi defisiensi vitamin A, ibu hamil tetap perlu memperhatikan nutrisi, termasuk pasokan vitamin A selama hamil untuk bayi didalam kandungan.

• Periksalah mata anak sedini mungkin jika dalam keluarga ada yang memakai kacamata.

e) Bagi institusi pelayanan (Dinas Kesehatan Kota Medan) agar lebih sering memberikan penyuluhan mengenai kesehatan mata kepada masyarakat. Dan tenaga kesehatan harus lebih baik dalam mendeteksi penyakit mata, sehingga tidak sampai menyebabkan kebutaan.

DAFTAR PUSTAKA

Abrams D.A., 1993. Duke – Elder’s Practice of Refraction 10th Edition. Edinburgh: Churchill Livingstone, 50-145.

American Optometric Association (AOA). 2006. OPTOMETRIC CLINICAL PRACTICE GUIDELINE: CARE OF THE PATIENT WITH MYOPIA. AOA Consensus Panel on Care of the Patient with Myopia, AOA Clinical Guidelines Coordinating Committee. Avaiable from:

Andayani, G., 2008. Introduction to Eye Problems in Indonesia. Department of Ophthalmology, FKUI. Available from:

Curtin B.J., 1997. The Optics of Myopia. Volume 1. New York: Lippincott–Raven Publisher Philadelphia, 1-10.

Curtin B.J., 2002. The Myopia. Philadelphia: Harper & Row Publisher, 348-38.

Fredrick, Douglas R., 2002. Myopia Clinical Review. In: BMJ 2002 volume 324, 1195-9.

Goss, D.A., 2000. Nearwork and Myopia. The Lancet 2000. 356 : 1456-7.

Hartanto, Huriawati, dkk, 2000. Kamus Kedokteran Dorland. Edisi ke-29. Jakarta: EGC, 1423.

Ilyas, Sidarta, 1997. Katarak (Lensa Mata Keruh). Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Ilyas, Sidarta, 2000. Dasar-Teknik Pemeriksaan Dalam Ilmu Penyakit Mata. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Ilyas, Sidarta, 2005. Penuntun Ilmu Penyakit Mata. Edisi ketiga cetakan ke-2. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Ilyas, Sidarta, 2006. Kelainan Refraksi dan Kacamata Edisi Kedua. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Ilyas, Sidarta, 2009. Ilmu Penyakit Mata. Edisi ketiga cetakan ke-6. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 72-83.

Lee, Judith and Gretchyn Bailey, 2010. Myopia (Nearsightedness). Available from: 14 Maret 2011].

Martine, M, 2007. Nutrisi dan Penglihatan. Available from :

20 Maret 2011].

Muhdahani, 1994. Pengaruh Monitor Komputer Terhadap Timbulnya Miopia pada Operator Komputer. Tesis, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.

Notoatmodjo, S., 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat: Prinsip-Prinsip Dasar. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S., 2007. Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta.

Olver, Jane and Lorraine Cassidy, 2005. Ophthalmology At A Glance. USA: Blackwell Science Ltd.

Pratomo, H. dan Sudarti, 1990. Pedoman Usulan Penelitian Bidang Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Depdikbud.

Sahat, Ferry, 2006. Miopia, Menurunnya Prestasi Belajar Anak Perkotaan. Jakarta: Koran Kompas. Available from:

Sativa, Oriza, 2003. Tekanan Intraokular Pada Penderita Myopia Ringan dan Sedang. Bagian Ilmu Penyakit Mata Universitas Sumatra Utara. Available from: Maret 2011].

Saw, S., Katz, J., Schein, O.D., Chew, S.J., and Chan, T., 1996. Epidemiology of Myopia. In Epidemiologic Reviews Vol. 18 (2): 175-187. Available from: 14 Maret 2011]

Seet, Benjamin, et al, 2001. Myopia in Singapore Taking a Public Health Approach. Br.J Opthalmology 2001. 85 ; 521-6. Available from:

Siregar, Nurchaliza H., 2008. Retinoskopi. Medan: Departermen Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Trisnowiyanto, Bambang, 2002. Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan ketajaman Penglihatan. Semarang: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Vaughan, Daniel G., Asbury, T., Riordan-Eva, P., 2007. Oftalmologi Umum. Edisi 17. Jakarta: EGC.

Wahyuni, Arlinda Sari, 2008. Statistika Kedokteran (disertai aplikasi dengan SPSS). Jakarta Timur: Bamboedoea Communication, 116-117.

Wardani, Retno, 2009. Kelainan Penglihatan/Refraksi Pada Anak. Poliklinik Mata-RSIA Permata Cibubur. Available from:

01 April 2011].

WHO, 2001. Vision 2020: The Right to Sight. Regional Office for South-East Asia, New Delhi. Available from:

WHO, 2009. What is a refractive error?. Available from:

Wong, T.Y., et al, 2003. Refractive Errors, Intraocular Pressure, and Glaucoma in a White Population. Ophtalmology 2003. 110 : 7 – 24.

LAMPIRAN 1

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Evelyne Theresia

Tempat/Tgl. Lahir : Medan, 10 Februari 1990

Agama : Budha

Alamat : Jalan Kalianda No. 14 Medan

Riwayat Pendidikan : 1. Tahun 1995 lulus TK WR. Supratman 1 Medan 2. Tahun 2001 lulus Sekolah Dasar Santo Yoseph 1

Medan

3. Tahun 2004 lulus Sekolah Menengah Pertama Santo Thomas 1 Medan

4. Tahun 2007 lulus Sekolah Menengah Atas Santo Thomas 1 Medan

LAMPIRAN 2

LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN

Saya Evelyne Theresia, mahasiswa yang sedang menjalani program pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Saya akan mengadakan penelitian dengan judul “Tingkat Pengetahuan Siswa-Siswi SMA Santo Thomas 1 Medan Penderita Miopi tentang Kesehatan Mata”. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan siswa-siswi SMA Santo Thomas 1 Medan terhadap kesehatan mata.

Untuk kepentingan pengumpulan data pada penelitian ini, saya mohon kesediaan anda untuk menjawab pertanyaan dengan jujur tanpa kerja sama dengan orang lain. Pada penelitian ini identitas anda akan disamarkan. Kerahasiaan data anda akan dijamin sepenuhnya. Bila data hasil penelitian ini dipublikasikan, kerahasiaan data anda akan tetap dijaga.

Demikian informasi ini saya sampaikan. Atas bantuan, partisipasi dan kesediaan waktu anda sekalian, saya ucapkan terima kasih.

Peneliti,

LAMPIRAN 3

LEMBAR PERSETUJUAN SUBJEK PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama :

Umur :

Alamat :

Setelah mendapatkan keterangan dan penjelasan secara lengkap tentang penelitian,

Judul Penelitian : Tingkat Pengetahuan Siswa-Siswi SMA Santo Thomas 1 Medan Penderita Miopi tentang Kesehatan Mata

Nama Peneliti : Evelyne Theresia (080100245)

Lokasi Penelitian : SMA Santo Thomas 1 Medan, Sumatera Utara Institusi : Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

maka dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan saya menandatangani dan menyatakan bersedia berpartisipasi pada penelitian ini.

Medan, ... 2011

Mahasiswa peneliti, Peserta penelitian,

Evelyne Theresia _____________________

LAMPIRAN 4

KUESIONER

JUDUL PENELITIAN: TINGKAT PENGETAHUAN SISWA-SISWI SMA SANTO THOMAS 1 MEDAN PENDERITA MIOPI TENTANG

KESEHATAN MATA A. Data Responden

Umur : Kelas : Jenis Kelamin :

B. Pengetahuan Penderita Miopi terhadap Kesehatan Mata Pilihlah jawaban yang menurut Anda benar!

1. Kapan miopia bisa terjadi? a. Bayi.

b. Anak-Anak. c. Remaja.

2. Penyakit yang akan timbul setelah miopia adalah: a. Katarak.

b. Sakit kepala sebelah (Migrain). c. Demam Berdarah Dengue (DBD).

3. Kacamata yang cocok untuk penderita miopia adalah: a. Positif.

b. Silindris. c. Negatif.

4. Vitamin apa yang baik untuk kesehatan mata, untuk mencegah penyakit miopia?

a. Vitamin A, B, & K. b. Vitamin A, C, & E.

5. Berapa lama waktu istirahat bagi mata untuk selesai melakukan aktivitas seperti membaca buku atau menonton televisi?

a. 15 menit. b. 30 menit. c. 60 menit.

6. Bila kita selesai bekerja di depan komputer lalu beristirahat selama 60 – 90 menit lalu usahakan memandang ke arah lain yang jauh selama:

a. 5-10 menit. b. 30-40 menit. c. 60-70 menit.

7. Jarak membaca buku yang tepat adalah: a. 20 cm dari buku.

b. 30 cm dari buku. c. 45 cm dari buku.

8. Untuk mencegah terjadinya miopia, sebaiknya jarak Anda dengan televisi sewaktu menonton adalah:

a. 2 meter dari televisi. b. 1 meter dari televisi. c. 50 centimeter dari televisi.

9. Cahaya yang cocok untuk mencegah terjadinya miopia adalah: a. Gelap.

b. Terang.

c. Remang – remang.

10.Posisi membaca berikut ini dapat menyebabkan miopia adalah, kecuali: a. Membaca dengan posisi tidur

b. Membaca dengan posisi duduk c. Membaca dengan posisi tengkurap

LAMPIRAN 7

Hasil Uji Validitas Angket Pengetahuan

Correlations P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 PTotal P1 Pearson Correlation 1 .081 .327 .404 -.308 .327 -.176 .404 .216 .404 .457* Sig. (2-tailed) .735 .160 .077 .186 .160 .457 .077 .361 .077 .043 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P2 Pearson Correlation .081 1 .192 -.067 .303 -.192 .081 .467* .081 .467* .485* Sig. (2-tailed) .735 .416 .780 .195 .416 .735 .038 .735 .038 .030 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P3 Pearson Correlation .327 .192 1 .192 .105 .444* .327 .577** .793** .192 .699** Sig. (2-tailed) .160 .416 .416 .660 .050 .160 .008 .000 .416 .001 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P4 Pearson Correlation .404 -.067 .192 1 .061 .577** .081 .200 .081 .200 .485* Sig. (2-tailed) .077 .780 .416 .800 .008 .735 .398 .735 .398 .030 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P5 Pearson Correlation -.308 .303 .105 .061 1 .105 .572** .303 -.015 .303 .489* Sig. (2-tailed) .186 .195 .660 .800 .660 .008 .195 .951 .195 .029 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P6 Pearson Correlation .327 -.192 .444* .577** .105 1 .327 .192 .327 .192 .544* Sig. (2-tailed) .160 .416 .050 .008 .660 .160 .416 .160 .416 .013 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

P7 Pearson Correlation -.176 .081 .327 .081 .572** .327 1 .404 .216 -.243 .457* Sig. (2-tailed) .457 .735 .160 .735 .008 .160 .077 .361 .303 .043 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P8 Pearson Correlation .404 .467* .577** .200 .303 .192 .404 1 .404 .467* .808** Sig. (2-tailed) .077 .038 .008 .398 .195 .416 .077 .077 .038 .000 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P9 Pearson Correlation .216 .081 .793** .081 -.015 .327 .216 .404 1 .081 .522* Sig. (2-tailed) .361 .735 .000 .735 .951 .160 .361 .077 .735 .018 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 P10 Pearson Correlation .404 .467* .192 .200 .303 .192 -.243 .467* .081 1 .592** Sig. (2-tailed) .077 .038 .416 .398 .195 .416 .303 .038 .735 .006 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

PTotal Pearson Correlation .457* .485* .699** .485* .489* .544* .457* .808** .522* .592** 1

Sig. (2-tailed) .043 .030 .001 .030 .029 .013 .043 .000 .018 .006

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Hasil Uji Reliabilitas Angket Pengetahuan

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.739 10 Item Statistics Mean Std. Deviation N P1 .85 .366 20 P2 .75 .444 20 P3 .90 .308 20 P4 .75 .444 20 P5 .65 .489 20 P6 .90 .308 20 P7 .85 .366 20 P8 .75 .444 20 P9 .85 .366 20 P10 .75 .444 20 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted P1 7.15 4.239 .310 .730 P2 7.25 4.092 .307 .734 P3 7.10 3.989 .616 .695 P4 7.25 4.092 .307 .734 P5 7.35 4.029 .292 .739 P6 7.10 4.200 .434 .716 P7 7.15 4.239 .310 .730 P8 7.25 3.461 .716 .662 P9 7.15 4.134 .385 .720 P10 7.25 3.882 .436 .712

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

8.00 4.842 2.200 10

Karakteristik Responden

Usia Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid <15 10 13.3 13.3 13.3

15-16 56 74.7 74.7 88.0

>16 9 12.0 12.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Jenis Kelamin

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Laki-laki 37 49.3 49.3 49.3

Perempuan 38 50.7 50.7 100.0

Total 75 100.0 100.0

Kelas

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid X 25 33.3 33.3 33.3

XI 25 33.3 33.3 66.7

XII 25 33.3 33.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Hasil Uji Variabel Pengetahuan

Pertanyaan 1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 23 30.7 30.7 30.7

Benar 52 69.3 69.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 2

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 43 57.3 57.3 57.3

Benar 32 42.7 42.7 100.0

Pertanyaan 3

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 3 4.0 4.0 4.0

Benar 72 96.0 96.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 4

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 37 49.3 49.3 49.3

Benar 38 50.7 50.7 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 5

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 54 72.0 72.0 72.0

Benar 21 28.0 28.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 6

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 17 22.7 22.7 22.7

Benar 58 77.3 77.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 7

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 6 8.0 8.0 8.0

Benar 69 92.0 92.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 8

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 27 36.0 36.0 36.0

Benar 48 64.0 64.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Pertanyaan 9

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 6 8.0 8.0 8.0

Benar 69 92.0 92.0 100.0

Pertanyaan 10

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Salah 12 16.0 16.0 16.0

Benar 63 84.0 84.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Tingkat Pengetahuan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Cukup 45 60.0 60.0 60.0

Baik 30 40.0 40.0 100.0

Total 75 100.0 100.0

Usia * Tingkat Pengetahuan Crosstabulation

Tingkat Pengetahuan Total Cukup Baik Usia <15 Count 6 4 10 % within Usia 60.0% 40.0% 100.0% 15-16 Count 35 21 56 % within Usia 62.5% 37.5% 100.0% >16 Count 4 5 9 % within Usia 44.4% 55.6% 100.0% Total Count 45 30 75 % within Usia 60.0% 40.0% 100.0%

Kelas * Tingkat Pengetahuan Crosstabulation

Tingkat Pengetahuan Total Cukup Baik Kelas X Count 17 8 25 % within Kelas 68.0% 32.0% 100.0% XI Count 20 5 25 % within Kelas 80.0% 20.0% 100.0% XII Count 8 17 25 % within Kelas 32.0% 68.0% 100.0% Total Count 45 30 75 % within Kelas 60.0% 40.0% 100.0%

Jenis Kelamin * Tingkat Pengetahuan Crosstabulation

Tingkat Pengetahuan

Total Cukup Baik

Jenis Kelamin Laki-laki Count 22 15 37

% within Jenis Kelamin 59.5% 40.5% 100.0%

Perempuan Count 23 15 38

% within Jenis Kelamin 60.5% 39.5% 100.0%

Total Count 45 30 75

Data Hasil Uji Pengetahuan Siswa-Siswi SMA Santo Thomas 1 Medan Penderita Miopia Mengenai Kesehatan Mata

Nama Kelas Usia JK P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 Total TP

A XII 17 L 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 6 Cukup B XII 16 L 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik C XII 16 L 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik D XII 16 L 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik E XII 16 L 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Baik F XII 15 L 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Baik G XII 17 P 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 5 Cukup H XII 16 L 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 7 Cukup I XII 16 L 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 7 Cukup J XII 17 L 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 6 Cukup K XII 17 P 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 8 Cukup L XII 16 L 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 5 Cukup M XII 16 L 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik N XII 16 P 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8 Baik O XII 16 P 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik P XII 16 P 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Baik Q XII 16 L 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik R XII 15 P 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Baik S XII 17 L 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Baik T XII 17 P 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Baik U XII 17 L 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 8 Baik V XII 17 P 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 8 Baik W XII 16 P 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 8 Baik X XII 17 P 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik Y XII 16 P 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 7 Cukup Z XI 15 L 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 4 Cukup AA XI 16 P 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Baik AB XI 15 L 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik AC XI 15 P 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 6 Cukup AD XI 16 P 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 6 Cukup AE XI 16 L 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 6 Cukup AF XI 15 P 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 5 Cukup AG XI 16 P 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 7 Cukup AH XI 16 P 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 6 Cukup AI XI 15 P 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 7 Cukup AJ XI 15 P 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9 Baik AK XI 15 L 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 7 Cukup

AL XI 16 L 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 4 Cukup AM XI 15 L 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 5 Cukup AN XI 16 P 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 5 Cukup AO XI 15 P 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 7 Cukup AP XI 15 P 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik AQ XI 16 L 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 6 Cukup AR XI 16 L 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 3 Cukup AS XI 15 P 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 6 Cukup AT XI 16 P 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 6 Cukup AU XI 16 L 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 6 Cukup AV XI 15 P 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 5 Cukup AW XI 15 P 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 7 Cukup AX XI 16 L 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 8 Baik AY X 15 L 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 7 Cukup AZ X 15 L 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 6 Cukup DA X 15 L 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 7 Cukup DB X 15 L 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 5 Cukup DC X 15 L 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Baik DD X 15 L 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 6 Cukup DE X 15 P 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik DF X 14 L 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 8 Baik DG X 15 L 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 6 Cukup DH X 15 P 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 7 Cukup DI X 14 L 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 7 Cukup DJ X 15 P 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 5 Cukup DK X 14 P 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 5 Cukup DL X 14 P 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 6 Cukup DM X 14 P 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 7 Cukup DN X 14 P 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Baik DO X 14 P 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 6 Cukup DP X 14 P 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik DQ X 15 L 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Baik DR X 15 P 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 7 Cukup DS X 15 L 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Baik DT X 14 P 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8 Baik DU X 15 P 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 5 Cukup DV X 13 L 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 7 Cukup DW X 15 L 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 7 Cukup

Dokumen terkait