BAB IV PENUTUP
B. Saran
Untuk ke depan kami mengharapkan peningkatan anggaran sarana dan prasarana perkantoran dan pengamanannya guna menunjang tugas pokok dan fungsi Pengadilan Tata Usaha Negara palembang
LAMPIRAN 2 :
INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA PENJELASAN PENANGGUNG
JAWAB SUMBER DATA 1. Meningkatnya penyelesaian perkara a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan
Perbandingan sisa perkara yang diselesaikan dengan sisa perkara yang harus diselesaikan
Hakim Majelis dan Panitera/Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b. Persentase perkara yang diselesaikan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dengan perkara yang akan diselesaikan (saldo awaldan perkara yang masuk)
Hakim Majelis dan Panitera/Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
c. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6bulan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan dengan perkara yang harus diselesaikan dalam waktu maksimal 6 bulan (diluar sisa perkara)
Hakim Majelis dan Panitera/Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
2. Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum:
- Banding - Kasasi
- Peninjauan Kembali
Jumlah upaya hukum selama tahun berjalan (Un) dibagi jumlah upaya hukum tahun lalu (un-1) dibagi upaya hukum tahun lalu (un-1)dikali seratus persen
Hakim Majelis Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian a. Persentase berkas yang diajukan
banding, kasasi dan PK yang disampaikan
Perbandingan antara berkas yang diajukan Banding, Kasasi dan PK yang lengkap (terdiri dari bundel
Panitera/Sekretaris Laporan Bulanan
dan Laporan
perkara secara lengkap A dan B) dengan jumlah berkas yang diajukan Kasasi dan PK
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
Perbandingan antara berkas perkara yang diterima Kepaniteraan dengan berkas perkara yang didistribusikan ke Majelis
Panitera/Sekretaris Laporan Bulanan
dan Laporan
Tahunan
c. Ratio Majelis Hakim terhadap perkara
Perbandingan ratio Majelis Hakim dibandingkan dengan perkara masuk
Majelis Hakim dan Panitera/Sekretaris Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan 4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice) a. Persentase (amar) putusan perkara (yang menarik perhatian masyarakat) yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus.
Perbandingan amar putusan perkara Tata Usaha Negara yang ditayangkan di wibe site dengan jumlah Tata Usaha Negara yang tidak ditayangkan. Kepanitera/Kesekre tariatan Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara Tata Usaha
Negara yang
berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
Perbandingan perkara Tata
Usaha Negara yang
ditindaklanjuti (dieksekusi) dengan perkara Tata Usaha Negara yang belum ditindaklanjuti (dieksekusi)
Ketua Pengadilan & Pan/Sek
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan 6. Meningkatnya kualitas pengawasan a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan
Ketua Pengadilan & Pan/Sek
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti. Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan
Ketua Pengadilan & Pan/Sek
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
7. Meningkatnya kualitas SDM
a. Persentase pegawai yang lulus diklat teknis yudisial.
Perbandingan jumlah pegawai yang lulus dalam mengikuti diklat teknis yudisial
Pegawai Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b. Persentase pegawai yang lulus diklat non yudisial
Perbandingan jumlah pegawai yang lulus dalam mengikuti diklat non yudisial
Pegawai Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
c. Persentase pejabat yang lulus mengikuti fit and proper test dalam rangka promosi.
Perbaindingan pejabat yang lulus dalam mengikuti fit and proper test dalam rangka promosi
Pejabat TUN Palembang
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
LAMPIRAN 3 :
MATRIK RENCANA STRATEGIS KINERJA 2010 - 2014. Tujuan 1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi
2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan
3 Publik percaya bahwa Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang memenuhibutir 1 dan 2 di atas
TARGET KINERJA
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
2010 2011 2012 2013 2014 Meningkatnya penyelesaian perkara. Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara.
a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan. b. Persentase perkara yang diselesaikan.
c. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6bulan
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding
- Kasasi
- Peninjauan Kembali
a. Persentase berkas yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap.
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis.
c. Ratio Majelis Hakim terhadap perkara
a. Persentase (amar) putusan perkara (yang menarik perhatian masyarakat) yang dapat diakses secara on linedalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus.
100 % 95 % 100 % 75 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 80 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 85 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 90 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 95 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice) Peningkatan penyelesaian perkara. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. Meningkatnya kualitas pengawasan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara Tata Usaha Negara yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti. b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang
ditindaklanjuti. 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Meningkatnya kualitas SDM a. Persentase pegawai yang lulus diklat teknis yudisial. 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % b. Persentase pegawai yang lulus diklat non yudisial 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % c. Persentase pejabat yang lulus mengikuti fit and proper
test dalam rangka promosi.
LAMPIRAN 4 :
RENCANA KINERJA
PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG TAHUN 2013 DAN 2014
TARGET SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
2013 2014 Meningkatnya penyelesaian perkara. Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara.
a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan.
b. Persentase perkara yang diselesaikan.
c. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6bulan
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum:
- Banding - Kasasi
- Peninjauan Kembali
a. Persentase berkas yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap. b. Persentase berkas yang
diregister dan siap didistribusikan ke Majelis. c. Ratio Majelis Hakim terhadap
perkara 100 % 95 % 100 % 90 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 95 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice) Peningkatan penyelesaian perkara. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase (amar) putusan perkara (yang menarik perhatian masyarakat) yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara Tata Usaha Negara yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti.
a.Persentase pengaduan
masyarakat yang
ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti. 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
a. Persentase pegawai yang lulus diklat teknis yudisial.
100 % 100 %
b. Persentase pegawai yang lulus diklat non yudisial
100 % 100 %
Meningkatnya kualitas SDM
c. Persentase pejabat yang lulus mengikuti fit and proper test dalam rangka promosi.
LAMPIRAN 5 :
RENCANA KINERJA
PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG TAHUN 2013 DAN 2014
TARGET SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
2013 2014 Meningkatnya penyelesaian perkara. Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara.
a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan.
b. Persentase perkara yang diselesaikan.
c. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6bulan
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum:
- Banding - Kasasi
- Peninjauan Kembali
a. Persentase berkas yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap. b. Persentase berkas yang
diregister dan siap didistribusikan ke Majelis. c. Ratio Majelis Hakim terhadap
perkara 100 % 95 % 100 % 90 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 95 % 100 % 95 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice) Peningkatan penyelesaian perkara. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase (amar) putusan perkara (yang menarik perhatian masyarakat) yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara Tata Usaha Negara yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti.
a. Persentase pengaduan
masyarakat yang
ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti. 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
a. Persentase pegawai yang lulus diklat teknis yudisial.
100 % 100
b. Persentase pegawai yang lulus diklat non yudisial
100 % 100
Meningkatnya kualitas SDM
c. Persentase pejabat yang lulus mengikuti fit and proper test dalam rangka promosi.
LAMPIRAN 6 :
KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG
KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG NOMOR ; W1-TUN.2/ 03 /OT.00.01/ I/2013
TENTANG
PENUNJUKAN TIM PENYUSUNAN PENETAPAN KINERJA DAN PELAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA
PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG
KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG
Menimbang : a. Bahwa dalam rangka pelaksanaan pelaksanaan penyusunan penetapan kinerja dan pelaporan akuntabilitas kinerja, perlu ditunjuk tim ;
b. Bahwa yang namanya tecantum dalam lampiran ini dipandang mampu untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung RI;
2. Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman;
3. Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2004 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara ;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah ;
5. Instruksi Presiden RI Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ;
6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum
Tembusan, disampaikan kepada Yth :
1. Sekretaris Mahkamah Agung RI, di Jakarta;
2. Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan TUN Mahkamah Agung RI, di Jakata ; 3. Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan, di Medan;
4. Arsip;
Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah ;
7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 20/M.PAN/11/2008 tentang Petunjuk Penyusunan Indikator Kinerja Utama ;
8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
MEMUTUSKAN : Menetapkan :
PERTAMA : Membentuk Tim Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang ;
KEDUA : Penyusunan penetapan kinerja , evaluasi terhadap pencapaian kinerja danpelaporan akuntabilitas kinerja dilakukan oleh Tim disampaikan kepada Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang ;
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan segera ditindak lanjuti;
Ditetapkan di : Palembang Pada tanggal : 2 Januari 2013
LAMPIRAN 7 :
Lampiran Keputusan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
Nomor :
Tanggal :
TIM PENYUSUNAN PENETAPAN KINERJA DAN PELAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PALEMBANG
JABATAN
NO NAMA/NIP
DINAS TIM KETERANGAN
1 H. Ujang Abdullah,SH.,M,Si NIP. 19640710 198903 1 001 Ketua PTUN Palembang Penanggung Jawbab 2 Mamik Hermindjaja, SH
NIP.196012021987042007 Panitera/Sekretaris Ketua
3 Deo Yuvanti, SH
NIP. 19650831 199103 2 003 Wakil Panitera Anggota
4 Drs. Kiagus Mailan
NIP.196402171985031004 Wakil Sekretaris Anggota
5 Rina Zaleha, SH
NIP. 19650531 199103 2 004 Panmud Hukum Anggota
6 H. Husnuddin, SH
NIP.19610217 198303 1 004 Panmud Perkara Anggota
7 Romlah, SE.,SH
NIP.19660514 199003 2 002
Kasubag
Keuangan Anggota
8 Wiratmi, S.Sos, SH, M.Si
NIP.19640725 198903 2 002 Kasubag Umum Anggota
9 Septa Lustiana, SH
NIP.19750915 200112 2 001
Kasubag
Kepegawaian Anggota