• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dari penelitian yang telah dilakukan, penulis dapat memberikan saran antara lain:

1. Perlu dilakukan penelitian tentang umur simpan bubuk kedelai dengan penambahan kalsium propionat 3x% (b/b kedelai kupas).

2. Perlu dilakukan penelitian tentang penerapan kombinasi pengawetan menggunakan perlakuan panas, untuk mengatasi rekontaminasi yang dapat terjadi selama pengemasan produk.

3. Perlu dilakukan penelitian tentang pengaruh kalsium propionat terhadap terhadap aktivitas isoflavon sebagai antioksidan dalam bubuk kedelai.

lxii

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2003. Penanganan Pasca Panen Kedelai. Direktorat Pengolahan dan

Pemasaran Hasil Tanaman Pangan. Direktorat Jenderal Bina Pengolahan dan

Pemasaran Hasil Pertanian. Jakarta

Anonim. 2009. Pekatan Protein Kedelai. Tekno Pangan dan Agroindustri Volume 1 no 3. Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi. IPB. www.digilibipb ac.id. Diakses pada tanggal 29 Desember 2009.

Ardiansyah. 2002. Kajian Aktivitas Antimikrobia Ekstrak Daun Beluntas (Plucea

indica L). Thesis. Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor.

Ashraf, H.L dan Snyder, H. 1981. Influence of Ethanolic Soaking of Soybean on

Flavor and Lipoksigenase Activity of Soymilk. J.Food.Sci

Asriani. 2006. Kajian Efek Sinergi Antimikroba Metabolit Bakteri Asam Lktat dan

Monoasilgliserol Minyak Kelapa terhadap Mikroba Patogen Pangan. Thesis.

Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor.

Blomfield SF.1991. Assessing antimicrobial activity. Di dalam: Denyer SP, Hugo WB, editor. Mechanism of Action of Chemical Biocides. Oxford: Blacwell Scientific Publication.

Borhan, M., and H. E. Snyder., 1979. Lipoxygenase Destruction in Whole Soybean

By Combination Heating and Soaking in Ethanol. J. Food Sci. 44 (2): 586 –

590.

Buckle, K.A, Edward, R.A, Fleet, G.A, dan Wotton, M. 1978. Ilmu Pangan Terjemahan : Purwono dan Adiono. UI Press, Jakarta.

Christopher, J.E, Pictorius dan B. Axelrod. 1969. Isolation of Isozyme of Soy bean

Lipoxygenases. Archievs Biochem And Biophys vol 78 : 1165-179.

Darmadji, Purnama. 2002. Aplikasi “Response Surface Methodology” untuk

Optimasi Proses dengan Parameter Sensoris. Seminar PATPI Malang (C-1) -

(C-5).

Darmawati, 2004. Pengaruh Suhu dan Waktu Penyimpanan Terhadap Aktivitas

Enzim Lipoksigenase Susu Kedelai. Skripsi. Jurusan Teknologi Pangan dan

Hasl Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. UGM.

Davidson, P. Michael. John N. Sofos, A.L. Branen. 2005. Antimicrobial in Food. Food Science Technology: 143.

Deddy-Muchtadi, Nurheni-Sri-Palupi., dan Made-Astawan., 1992. Enzim Dalam

Industri Pangan. Depdikbud. Dirjend Pendidikan Tinggi. PAU Pangan dan

lxiii

de Mann, J.M. 1989. Principle of Food Chemistry. The Avi. Pub. Co. Inc. Westport. Connecticut.

Desrosier, N.W. 1988. Teknologi Pengawetan Pangan. Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Fennema, O. R., 1976. Principle of Food Science Part I. Food Chemistry. Marcel Dekker Inc, New York.

Frazier, W.C.1967. Food Microbiology. Mc Graw Hill Book Company Inc. New York.

Frazier, W.C, dan D.C. Westhoff. 1988. Food Microbiology. Tata Mc. Graw Hill Publ.Comp.Ltd. New Delhi.

Hand et al. 1964. Pilot Plant Studies in Soymilk. Food Technology 18: 1968-1965. Harjanti, Riwi Tri. 2006. Pengaruh Pemberian Tepung Kedelai Terhadap Kadar

Asam Urat Dalam Darah Tikus Putih. Artikel. Fakultas Matematikan dan

Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Semarang.

Himawan, Erwin Nur. 2010. Pemanfaatan Jahe (Zingiber officinale Rosc) dalam Menentukan Umur Simpan dan Aktivitas Antioksidan “Sale Pisang Basah”.

Skripsi. Jurusan Teknologi Pertanian. Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret.

Ilyas, N; Pongand, A.C dan Gould W.A. 1973. Tempeh: An Indonesian Fermented

Soybean Food. Departement of Horticulture. Dalam Kasmidjo, 1990.

Inglett, G.E and G. Charalambous. 1979. Tropical Food: Chemistry and Nutrition

Vol 2 hal 494-497. Academic Press. New York.

Jay, J. 1970. Modern Food Technology. Dvan Nostard COMP, London.

Jenie BSL.1996. Peranan bakteri asam laktat sebagai pengawet hayati makanan. J. Ilmu dan Teknol. Pangan. 1 (2):60 – 73.

Kadang. 2003. Proses Pengolahan Kedelai Goreng. Skripsi. Jurusan Teknologi Pangan dan Hasl Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. UGM.

Kanazawa, K. H., Ashida and Natake, M., 1987. Autooxydazing Process Interaction of Linoleic Acid with Casein. J. Food Sci. Vol 52. No.2 : 475.

Kartika, B. P. Hastuti, W. Supartono. 1988. Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. UGM Press. Yogyakarta.

Kasmidjo, R. 1988. The Microbiology of Soybean Soaking for Tempe Production. PhD Thesis. University of New South Wales. Australia.

Ketaren, S. 1986. Minyak dan Lemak Pangan. UI Press. Jakarta

Khotimah, Nur. 2003. Pengaruh Pemberian Tepung Kedelai Terhadap Kadar Kolesterol Serum Tikus Putih Hiperkolesterolemik. Skripsi. FMIPA. UNNES

lxiv

Labuza, T.P.1980. The Effect of Water Activity on Reaction Kinetics of Food

Deterioration. Food Technology, 40:36-50. Of Soya Product. Dalam Proc of

The World Conference in Soya Prosessing and Utilization. Journal of Food Science.

Liener. 1981. Factor Effecting The Nutritional Quality of Soya Product. Dalam Proc. Of the World Conference in Soya Prosessing and Utilization. Journal of Food Science.

Margono, Tri; Detty Suryati dan Sri Hartinah. 2000. Buku Panduan Teknologi Pagan. Pusat Informasi Wanita dalam PembangunanPDII-LIPI. Jakarta.

Mohammad-Adnan, 1980. Lipid Properties and Stability of Partially Defatted Peanuts. Ph.D. Thesis. Uviv of Illions, Urbana- Champaigh.

Nelson, A.I.; Steinberg, M.P.; and Wei.L.S. 1976. Illinoise Process For Preparation of Soymilk. Journal of Food Science 41: 57- 61

Nugraha, Adi. 2002. Pengaruh Penambahan Asam Propionat dan Natrium Benzoat Terhadap Perubahan Sifat Kimia dan Sensori Gudeg Kering. Skripsi. Jurusan Teknologi Pangan dan Hasl Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. UGM. Praputranto, Arie S. 2005. Meminimalkan Bahaya Zat-Zat Aditif Pada Makanan. www.andriesalima.multiply.com. Diakses pada

tanggal 2 Januari 2010.

Pearson, A.M. 1983. Soy Protein (Dalam Development in Food Protein 2. P.J.P Hudson, ed) The Applied Science Publisher. London.

Prasetya, Susiana S dan Vina Monica. 2004. Pengaruh Perlakuan Pada Proses Blanching dan Konsentarasi Natrium Bikarbonat Terhadap Mutu Susu

Kedelai. Jurusan Teknik Kimia. Fakultas Teknologi Industri. Universitas

Kaltolik Parahyangan.

Priyantono, Petrus. 2009. Pembuatan Susu Kedelai Dengan Metode yang Berbeda. Tidak dipublikasikan.

Rahayu, Kapti dan Sudarmadji, S. 1989. Mikrobiologi Pangan. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta.

Raharjo, Sri. 2004. Kerusakan Oksidatif Pada Makanan. Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta.

Sessa, D.J. 1979. Biochemical Aspect of Lipids Derived flavor in Legume. Journal Agric Food Chem. Vol 27 (20): 234-238.

Sessa, D. J., and J. J. Rackis, 1997. Lipid Derived Flavors of Legume Protein

Products. J. Am. Oil Chemists’ Soc. 54:468-473.

Shalunke, D.K., 1985. Postharvest Biotechnology of Food Legume. CRC Press LLC, USA.

Siddiqi, A.M dan Tappel, A.L. 1957. Comporsions of Some Lipoxidase and Their Mechanism of Action. J.Am.Oil.Chemist.Sci.vol34(12):529-533

Snyder, H.E and Kwon, T.W, 1987. Soybean Utilization. Ana VI Book, Published by Van nastrand Reinold Campay, New York. Subroto, Edi. 2004. Pengaruh Evaporasi Cepat Terhadap Aktivitas Lipoksigenase Susu Kedelai. Skripsi. Jurusan Teknologi

Pangan dan Hasil Pertanian. Fakultas Pertanian. UGM.

lxv

Sumarno dan Hartono. 1983. Kedelai dan Cara Bercocok Tanamnya. Puslitbang Tanaman Pangan. Bogor.

Supardi, Imam dan Sukamto. 1999. Mikrobiologi dalam Pengolahan dan Keamanan

Pangan. Alumni. Bandung.

Susilowati. 2002. Pengaruh Pengupasan dan Waktu Penyangraian terhadap Sifat Minjuman Bubuk Kedelai Kuning. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Gadjah Mada.

Sutardi. 1988. Phytase Activity During Tempe Production. Ph.D. Thesis UNSW, Sydney.

Thayib, S. dan A. Amar. 1989. Petunjuk Praktikum Mikrobiologi Pengolahan.

Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Teknologi Indonesia. Serpong.

Tranggono, Sutardi, Haryadi. Suparmo, Agnes. M, Slamet, Kapti. R, Sri Naruki dan Mary A. 1988. Food Additive (Bahan Tambahan Pangan). PAU Pangan dan Gizi. UGM. Yogyakarta.

Troller, J.A. 1978. Water Activity and Food. Academic Press. New York.

Wahnon, R.S, Mokady dan V. Cogan. 1988. Proc 19th World Congress I.S.T Internat Soc For Fat Research (Dalam Technology of Production Edible, Flours and Protein Production from Soybean, Zei Beru). Tokyo.

Wilkens, W.F; Mattick, L.P. and Hand, D.B. 1967. Effect of Processing Method on

Oxidative off-flavor of Soybean Milk. Food Technology 21: 1630-1633.

Winarno. 1980. Pengantar Tekonologi Pangan. PT Gramedia. Jakarta. Winarno. 1983. Enzim Pangan. PT Gramedia. Jakarta.

Winarno, F.G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. PT Gramedia. Jakarta.

Wolf, W.J. 1975. Lipoksigenase of Flavor of Soybean Protein Product. J.Agr.Food Chem. Vol 23 no.2:136-241.

Wolf, W.J and J.C.Cowan. 1977. Soybean as Food Source, Revised Edition. CRC Press. Miami. Florida.

Zimmerman, G.L; H.E. Snyder. 1974. Role of Calsium Aktivating Soybean

Lipoxygenase 2. Agr Food Chem vol 22(5):807-811.

Zuheid-Noor, 1980. Effect of pH Manipulation During Aqueous Extraction of Peanut

Dokumen terkait