• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

5.3 Saran

Bertitik tolak dari hasil penelitian di atas, peneliti ingin menyampaikan beberapa saran. Saran ini kiranya dapat bermanfaat dan membantu pihak-pihak yang memerlukan informasi mengenai penelitian pengembangan media ini. Di bawah ini akan diuraikan beberapa saran dari peneliti.

5.3.1 Bagi Guru

Setelah diketahui hasil penelitian ini, peneliti menyarankan agar guru dapat lebih kreatif dan inovatif dalam memilih media pembelajaran. Variasi dalam menggunakan media pembelajaran akan sangat membantu guru untuk meningkatkan motivasi siswa dalam menerima materi pelajaran.

5.3.2 Bagi Peneliti Lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan, gambaran, dan ide kepada peneliti lain agar mengembangkan media pembelajaran yang lain untuk topik penelitian yang sejenis.

DAFTAR PUSTAKA

Arsyad, Azhar. 2006. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Bait, Urias et al. 1987. Kemampuan Berbahasa Indonesia SD Kabupaten Kupang. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Bonneff, Marcel. 2001. Komik Indonesia. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia).

Bunanta, Murti.1998. Problematika Penulisan Cerita Rakyat untuk Anak di Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdikbud. 1981. Kemampuan Berbahasa Indonesia Murid Kelas III SPG Jawa Timur: Membaca. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Depdiknas. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SD. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum.

Djiwandono, Soenardi. 1996. Tes Bahasa Dalam Pengajaran. ITB: Bandung. Hamalik, Oemar.1986. Media Pendidikan. Bandung: Alumni.

Hariyanto, P. 1992. Pengembangan Bahan Membaca D II PGSD. Yogyakarta: IKIP. Sanata Dharma.

Hermawati, Lusi veranita. 2004. Pengembangan Media Gambar dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Pembelajar Asing Tingkat Dasar (Beginner) di Puri Bahasa Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD. Kurniasih, Maria. 2005. Pengembangan Silabus dan Materi Pembelajaran

menulis dengan Media Gambar untuk Siswa Kelas IV SD Negeri Wonosari Gunung Kidul Tahun Ajaran 2004/2005. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD.

Kustinah, Ari Lestari. 2004. Kemampuan Siswa Kelas II SMK YPKK 2 Sleman Tahun Ajaran 2003/2004 dalam Membaca Pemahaman Argumentasi. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD.

McCloud, Scott. 2001. Understanding Comics. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia).

Nurgiyantoro. 2001. Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.

Rinanto, Andre. 1982. Peranan Media Visual dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius.

Rohani, Achmad.1997. Media Instruksional Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta. Rodriquez, Trivonia Merlin. 2005. Pengembangan Silabus dan Materi

Pembelajaran Membaca Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas X Semester 1 di SMA St. Paulus Pajang Laweyan Surakarta. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD.

Sadiman, Arief. 1986. Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali.

Sant, Esvandiari. 2006. Cara Mudah Mengedit Komik dengan Photoshop. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Sudjana dan Rivai.1990. Media Pengajaran: Penggunaan dan Pembuatannya. Bandung: Sinar Baru

Soemanto, Bakdi. 2001. Cerita Rakyat Jawa Tengah. Jakarta: Gramedia. Soeparno. 1988. Media Pengajaran Bahasa. Klaten: Intan Pariwara.

Soewondo.1981. Beberapa Sistim Pendidikan dan Pengajaran. Jakarta: Ganaco. Sugiyono. 2005. Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sujanto. 1988. Keterampilan Berbahasa Membaca-Menulis-Berbicara untuk MKDK Bahasa Indonesia. Yogyakarta: FKIP UNCEN Jayapura.

Sukardi, Dewa Ketut. 1984. Bimbingan Perkembangan Jiwa Anak (Psikologi Populer). Jakarta: Ghalia Indonesia.

Susiani, Lusia. 2006. Bikin Komik dengan Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop. Yogyakarta: ANDI.

Susiyanti, Christine. 2004. Hubungan antara Penguasaan Kosa Kata Tata Boga dan Kemampuan Membaca Pemahaman pada Siswa Kelas II Tata Boga SMK Pius X Magelang Tahun Ajaran 2003/2004. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD.

Widya, Cathy. 2003. Designing a Set of Instructional Materials to Teach English Through Comic-Strips for the Fourth Grade of Elementary School Students in Yogyakarta. Skripsi.Yogyakarta: English Education Sanata Dharma University.

Widharyanto et al. 2003. Student Active LearningSebagai Salah Satu Pendekatan dalam KBK. Yogyakarta: Pusat Penelitian Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia USD.

Zainuddin. 1984. Pusat Sumber Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

PERTANYAAN UNTUK GURU

1. Bagaimana sikap siswa terhadap pelajaran Bahasa Indonesia? 2. Bagaimana minat siswa terhadap kegiatan membaca?

3. Bagaimana tingkat pemahaman siswa terhadap cerita? 4. Bagaimana minat siswa terhadap cerita rakyat?

5. Cerita rakyat apa saja yang pernah disajikan sebagai materi pelajaran? 6. Bagaimana sikap siswa terhadap materi cerita rakyat yang disajikan?

7. Media apa yang biasa atau pernah digunakan dalam kegiatan membaca, khususnya untuk materi cerita rakyat?

8. Bagaimana sikap siswa terhadap media yang digunakan?

9. Apakah pernah menggunakan media cerita bergambar/komik untuk materi cerita rakyat? Jika pernah, bagaimana hasil belajar yang capai?

10. Bagaimana interaksi yang berlangsung saat kegiatan membaca khususnya membaca cerita?

11. Bentuk evaluasi apa yang digunakan guru untuk mengukur tingkat pemahaman membaca siswa?

PERTANYAAN UNTUK SISWA

Sebelum Tes Kemampuan Membaca Pemahaman

1. Apakah kamu senang pelajaran Bahasa Indonesia? Alasannya?

2. Kegiatan apa yang kamu sukai saat pelajaran Bahasa Indonesia? Alasannya? 3. Apakah kamu senang dengan kegiatan membaca? Alasannya?

4. Menurut kamu lebih mudah memahami cerita jika membaca dengan cara bersuara atau dengan cara diam (baca dalam hati)?

5. Cara mana yang kamu sukai? Alasannya?

6. Apakah kamu senang membaca cerita rakyat? Alasannya?

7. Cerita rakyat apa saja yang pernah kamu baca atau kamu ketahui? 8. Cerita rakyat apa yang kamu sukai? Alasannya?

9. Apakah kamu pernah baca atau ketahui cerita rakyat Rara Jonggrang? 10. Hal apa yang kamu ketahui tentang cerita rakyat Rara Jonggrang?

11. Apakah kamu pernah membaca cerita rakyat bentuk cerita bergambar/ komik? 12. Bagaimana menurutmu jika cerita rakyat disajikan dalam bentuk cerita

bergambar/ komik?

PERTANYAAN UNTUK SISWA

Sesudah Tes Kemampuan Membaca Pemahaman

1. Apa pendapatmu tentang komik yang kamu baca tadi dari segi: a. gambar

b. bentuk tulisan

c. kata-kata yang digunakan

2 Bagaimana perasaanmu ketika membaca cerita Rara Jonggrang tadi?

3 Apakah kamu mengalami kesulitan dalam memahami cerita tadi?Jika ya, kesulitannya apa?

4 Apakah kamu ingat dengan cerita yang kamu baca tadi?Jika ya, coba kamu ceritakan kembali secara singkat.

SILABUS

Nama Sekolah : SD Kanisius Kotabaru 2 Yogyakarta

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/Semester : IV (empat) / 2 (dua)

Alokasi Waktu : 2 (dua) jam

Aspek : Membaca Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi Standar Standar Proses (KBM) Standar Penilaian Mampu membaca dan memahami cerita rakyat. Membaca cerita rakyat. 1. Menyebutka n tempat-tempat kejadian dalam cerita rakyat. 2. Menyebutka n tokoh-tokoh dalam cerita rakyat. 3. Menjelaskan hubungan tokoh-tokoh dengan tempat kejadian yang diceritakan dalam cerita rakyat. cerita rakyat. 1. Membaca cerita rakyat 2. Menjawab pertanyaa n secara tertulis Penilaian hasil

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Kelas / Semester : IV / 2

Waktu : 1 kali pertemuan (2 jam)

Kompetensi Dasar:

Membaca cerita rakyat dengan memahami isi cerita.

Indikator:

1. Siswa memahami isi bacaan.

2. Siswa dapat menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita. 3. Siswa dapat menemukan pesan dalam bacaan.

Materi Standar:

Cerita rakyat dari Jawa Tengah dan DIY

Metode Pembelajaran:

Siswa mengerjakan tugas secara individual.

Kegiatan Pembelajaran:

1. Kegiatan Awal

a. Salam pembuka dan berdoa.(5 menit) b. Membagikan lembar instrumen.(5 menit)

c. Menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan. (5 menit) 2. Kegiatan Inti

a. Siswa diberi waktu untuk membaca komik yang diberikan. (25 menit) b. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan (20 menit)

3. Kegiatan Akhir

a. Mengumpulkan lembar jawaban (5 menit)

Sumber Belajar:

Sumber belajar yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah cerita rakyat Rara Jonggrang yang disadur dari karangan Bakdi Soemanto.

Penilaian:

Portofolio, tugas tertulis siswa.

Daftar Pustaka:

Depdikbud. 1981. Kemampuan Berbahasa Indonesia Murid Kelas III SPG Jawa

Timur: Membaca. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Depdikbud. 1993. Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Jakarta : Grasindo.

Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa dan

Sastra Indonesia untuk SD. Jakarta : Badan Penelititan dan Pengembangan Pusat Kurikulum.

Depdiknas. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Soemanto, Bakdi. 2001. Cerita Rakyat Jawa Tengah dan DIY. Jakarta :

Gramedia.

RARA JONGGRANG

I. Percakapan PB dengan RJ

Setting : Taman, PB dan RJ duduk di bawah pohon sambil berbincang-bincang .dan di sekitar mereka ada pengawal yang bersiaga.

1. PB : Jonggrang...Kamu tahukan gimana keadaan Prambanan sekarang?

2. RJ : Jonggrang tahu. Papa jangan khawatir kita pasti bisa merebut kembali wilayah kita.

3. PB : Papa dengar mereka punya panglima perang yang kuat bernama Bandung Bandawasa.

4. RJ : Papa juga kuat. Jonggrang yakin papa bisa mengalahkannya. (tersenyum beri semangat)

5. PB : Hmm.. kalau nanti terjadi perang, papa mau kamu pergi bersama pengasuhmu ke tempat yang aman.

6. RJ : Tapi....Jonggrang ga mau ninggalin papa...

7. PB : Papa mohon, Jonggrang. turuti permintaan papa... 8.RJ : Baiklah...

(Datang 3 mobil ternyata itu mobil BB dan anak buahnya. Melihat ada yang datang, pengawal PB langsung bersiaga) (Salah satu pengawal PB menanyakan maksud kedatangan BB).

11.pngwl : Berhenti! mau apa?

12.BB : Aku mau ngasih ini untuk pimpinanmu..(nunjukin surat) 13.Pngwl : Sini..Biar aku yang kasih.

14.BB : Enggak! aku yang akan ngasih sendiri! 15.PB : Ada apa? siapa kau? (mendekati BB)

16.BB : Aku Bandawasa. aku kesini ingin menyampaikan ini (BB memberikan surat kepada PB)

(PB membacanya dengan wajah berkerut..lalu ia menulis sesuatu di kertas itu kemudian dia berikan kembali kepada BB) (Saat PB mengembalikan surat itu, PB melihat BB sedang terpesona dengan Jonggrang)

17.PB : Ehem! Hoi anak muda! Berikan ini pada pimpinanmu dan cepat pergi! Ayo Jonggrang, kita pulang!

18.BB : Hooo...anaknya ya? cakep juga...

II. Percakapan BB dengan temannya

Setting : BB dan temannya duduk sambil makan dan minum di cafetaria. 19.BB : Gimana kalau kita ga usah perang?

20.Tmn BB : Eh..apa kamu bilang?

21.BB : Mungkin ajakan? kalau ternyata mereka mau menyerah?

22.Tmn BB :Ya gak mungkinlah...kamu tau gak PB tuh orangnya Bla...bla...bla...(temannya masih bicara panjang lebar, tapi BB tak mendengarkan ia asik memikirkan RJ)

23.BB : ‘Jonggrang’ nama yang cantik..secantik orangnya..(kata BB dalam hati)

24.Tmn BB : Ehmm Heh...! dengerin ga sih? (sambil mengayunkan tangannya di depan wajah BB yang lagi melamun) Heh...hoi..hallo...yuhuuu...? 25.BB : Eh...apa kamu bilang?

26.Tmn BB :Yah...sorry deh ga ada siaran ulang. (sambil pergi meninggalkan BB) sekalian minumnya kamu yang bayar ya?

III. Kunjungan BB ke Prambanan

Setting : BB ke markas PB untuk memberikan kesempatan pada Prambanan supaya menyerah sehingga tidak perlu ada pertumpahan darah.

27.BB : Bagaimana apakah keputusan anda tetap sama? 28.PB : Tak perlu kau tanya lagi. keputusanku tetap sama! 29.BB : Bukankah lebih baik menghindari pertumpahan darah?

(sambil berkata begitu, BB melirik RJ tapi RJ langsung buang muka).

30.PB : Feh...!langkahi dulu mayatku!

31.Tmn BB : Essh..Dasar keras kepala!! (siap-siap mengambil pistol, tapi BB menahannya)

33.Tmn BB : Bah.. dasar tua bangka!! (sambil berlari menyusul BB)

IV. Percakapan BB dengan temannya

Setting : Di dalam mobil...

34.Tmn BB : Tuh kan... mereka gak akan menyerah begitu aja!!

35.BB : Orang yang aneh..di kasih yang enak malah pilih yang ga’ enak! 36.Tmn BB : Yay...!yang aneh tuh kamu!!

(Sesampainya di Pengging, BB langsung melaporkan hasil perundingannya dengan PB dan pemimpin Pengging memutuskan BB sebagai pemimpin perang melawan Prambanan)

37.Tmn BB : Dor...!

V.Pasukan Pengging menyerang Prambanan

Setting :Markas Prambanan

(Pasukan Pengging menyerang Markas Prambanan, terjadilah baku tembak antara pasukan Pengging dengan pasukan Prambanan)

38.PB : Pergilah nak...tunggu papa di tempat yang aman.. Temiyi, jaga Jonggrang

39. Temiyi : Baik Tuan..mari Non.. 40.RJ : Papa hati-hati..

(Baku tembak semakin seru, pasukan Pengging berhasil membuat pertahanan Prambanan kewalahan, mengetahui hal tersebut Prabu Baka ikut dalam pertempuran yang hebat itu. Tapi dalam pertempuran itu Prabu Baka tewas ditembak Bandung Bandawasa)

41.Pmbt RJ : Tuan!!Bangun, Tuan! Bangun!! Bertahanlah! Bicaralah padaku Tuan!!

42.BB : Di mana Rara Jonggrang? (BB mengarahkan pistol ke kepala Pmbt RJ)

43.Pmbt RJ : ngg...? (kaget karena di kepalanya ada pistol yang menempel, tetapi kemudian Pmbt RJ menunjukkan rumah persembunyian RJ) Itu rumahnya..

45.Pmbt RJ : Anu...imbalan saya, Tuan?

46.BB : Imbalan...? Ini imbalanmu..(BB menembak Pmbt RJ) Ck...dasar pengkhianat.

VI. BB menemui RJ di rumah persembunyian RJ

Setting :Di dalam rumah, di ruang tamu 47.RJ : aku sedih..sekarang aku sebatang kara.. 48.Temiyi : jangan sedih Non...kan masih ada saya..

(tiba-tiba datang tamu tak diundang dan tak diharapkan kedatangannya, pintu terbuka...Brak!!)

49.BB : Euh...spada...

(RJ dan Temiyi kaget melihat BB datang)

50.RJ : Kamu..??!Dari mana kamu tau aku di sini??!! 51.Temiyi : mau apa? pergi!! jangan ganggu kami!!

52.BB : wooowowoww!! Sabar dulu, mbak! Aku ke sini sengaja mencari Rara Jonggrang.

53.Temiyi : JANGAN DEKAT-DEKAT!!! 54.RJ : mencari aku?

55.BB : Iya, nyari kamu. mm..boleh duduk ngga? 56.Temiyi : Ga usah berbelit-belit!! To the point aja! 57.BB : Aduh, galah banget sih, mbak?

58.RJ : apa maumu? cepat katakan!

59. BB : Ok..ok..aku ke sini karena aku mau ngajak kamu nikah.. 60.RJ +Tmy: Nikah!!!

61.RJ : aku menikah denganmu?? Yi..gimana nih? 62.BB : Lho kok malah kabur?

63.RJ : Yi...aku ga mau nikah dengannya..

64.Temiyi : Iya..saya tahu tapi saya juga ga tau gimana nolaknya..kita tau dia hebat jadi kita harus hati-hati non..

65.RJ : Kalo gitu kita minta waktu aja, Yi.. 66.BB ; Bagaimana? apa dia mau?

68.BB : Mmm..baiklah, aku beri waktu. aku akan kembali dua hari lagi. 69.Temiyi : Baik. 2 hari lagi.

VII. Pengajuan Syarat RJ untuk BB

Setting : Di rumah persembunyian RJ

70.RJ : Gimana, Yi? hari ini orang gila itu akan datang. Tapi kita belum ada strategi...

71.Temiyi : Non, tenang aja. Saya punya strategi yang siip. 72.RJ : Eh? apa itu? cepat beritahu aku!

73.Temiyi : Percayalah, ini akan berhasil Non..

74.BB : Permisi! spadaa!! kula nuwun!! Hai, apa kabar? gimana keputusannya?

75.RJ : Baik. Aku mau jadi istrimu. 76.BB : Bener? Nah! gitu dong!

77.RJ : Tapi kau harus penuhi dulu permintaanku..

78.BB : Permintaan? kau mau minta apa? emas? permata? voucher belanja? rumah baru?

79.RJ : Aku minta 1000 candi dan 2 sumur sedalam 1000 kaki. 80.BB : Candi? Sumur? aku engga salah dengar kan?

81.RJ : Ya. itu yang aku minta dan waktumu sampai matahari terbit...lebih dari itu perjanjian batal

82.BB : Ok. Nanti malam akan kubuat 1000 candi dan 2 sumur seperti yang kau minta.

VIII. Pelaksanaan Membuat candi dan sumur

Setting : Di tanah lapang..malam hari..

83.BB : Hai, para prajurit gaibku!! Cepat berkumpul!! kuhitung sampai 3 kalau engga segera kumpul, rasakan hukuman dariku!! 1..2.. Lama banget sih? sekarang, dengar permintaanku!! aku minta kalian membuat 1000 candi dan 2 sumur sedalam 1000 kaki.

84.Pskn gaib : Candi? sumur? Hiya..chandi dan shumur?? Engga salah tuh? emang kita tukang bangunan? udah ikutin aja daripada kita dihukum..?

85.BB : Nah, sekarang ayo mulai kerja!!sebelum matahari terbit semua harus selesai!!

IX. Strategi RJ dan Temiyi

Setting : Desa..tempat tinggal RJ

86.RJ : Gimana, Yi? semua sudah siap? 87.Temiyi : Udah..Non. Tinggal tunggu waktu..

88.Pnddk : Mbak! Mbak! candinya sudah hampir selesai tuh!! tinggal satu lagi!!

89.RJ : Wah, Yi! cepat, jangan sampe telat!

90.RJ : aku minta 1000 candi dan 2 sumur 1000 kaki.. 91.Temiyi : Iya, Non..iya..

92.BB : Eh? Lho? Lho? Hoi! mau ke mana kalian?

93.Pskn Gaib : sorry Bos...takut matahari! Ane takut ayam Bos! Saya takut Trantib, Bos!!

X. Kemarahan BB

Setting : lapangan luas

94.RJ : Gimana? udah selesai?

95.BB : Maaf...aku belum selesai mengerjakannya.. 96RJ : Syukurlah...kalo gitu perjanjian batal..

97.BB : Apa maksudmu?Jadi ini suma rencana kalian? kenapa?

98.RJ : Karena sampai kapanpun aku tak mau jadi istrimu! kamu pembunuh ayahku..!

99.BB : Jadi kamu menipuku!Huh..tapi matahari belum terbit, jadi waktuku belum habis..

100.RJ : Tapi ga ada lagi yang bisa membantumu kan?

101.BB : He..he..he..kalau begitu kalianlah yang akan melengkapi candi ini!! 102.RJ : Temiyi!!

103.BB : Kamu telah menipuku!! dasar penipu!rasakan ini..!! 104.RJ : Hah!

(BB marah karena telah ditipu oleh RJ...akhirnya BB mengubah RJ menjadi arca untuk menggenapi jumlah candi yang masih belum selesai)

Sinopsis

Kisah ini berawal dari perebutan kekuasaan antara kerajaan Pengging dan kerajaan Prambanan. Bandung Bandawasa jatuh cinta pada Rara Jonggrang putri Prabu Baka. Ia ingin merebut hati Rara Jonggrang dengan berusaha memenuhi permintaan Jonggrang. Tetapi usaha Bandung Bandawasa digagalkan oleh strategi Temiyi dan Rara Jonggrang. Bandung Bandawasa sangat marah ketika tahu ia telah ditipu. Apakah yang akan dilakukan Bandung Bandawasa kepada Rara Jonggrang dan Temiyi?

Keterangan singkat dalam naskah:

1. Pskn Gaib : Pasukan Gaib 6. Pngwl : Pengawal

2. BB : Bandung Bandawasa 7. Tmn BB : Teman Bandung Bandawasa 3. RJ : Rara Jonggrang 8. Pmbt RJ : Pembantu Rara Jonggrang 4. PB : Prabu Baka 9. Pnddk : Penduduk

Dokumen terkait