BAB V SIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka implikasi dari kesimpulan tersebut dikemukakan saran sebagai berikut:
1. Guru hendaknya menggunakan model pembelajaran yang menarik dan media gambar dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi siswa.
2. Media gambar sangat perlu diterapkan pada pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya dalam menulis puisi.
3. Bagi peneliti agar dapat dijadikan sebagai ilmu pengetahuan dan dapat lebih ditingkatkan lagi dalam keterampilan menulis puisi pada siswa. Selain itu perlu adanya penelitian lebih lanjut lagi untuk mengetahui keterampilan menulis puisi dengan menerapkan model discovery learning menggunakan media gambar kepada siswa yang lain.
DAFTAR PUSTAKA
Abbas, Saleh. 2006. Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah
Dasar. Jakarta: departemen pendidikan nasional direktorat jendral
pendidikan tinggi direktorat ketenagaan.
Alfulaila. 2014. Pembelajaran Keterampilan Bahasa Indonesia. Yogyakarta : Aswaja Presindo
Aminuddin. 2013. Pengantar Apresiasi Karya Sastra . Bandung : Sinar Baru
Algesindo.
Arikunto, S. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian.: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Cahyani Isah, Khodijah. 2007. Kemampuan Berbahasa Indonesia di Sekolah
Dasar. Bandung: UPI PRESS.
Cahyani, Sinta Dwi. 2018. Pengaruh Penggunaan Media Gambar terhadap
Keterampilan Menulis Puisi Siswa Kelas V SDN Candipari 1 Sidoarjo.
JPGSD. 6 (12).
Dalman. 2015. Menulis Karya Ilmiah. Depok : Raja grafindo Persada.
Damayanti. 2013. Buku Pintar Sastra Indonesia. : Puisi, Sajak, Syair, Pantun, dan Majas. Yogyakarta : Araska
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia
Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik Dan Konseptual Dalam Pembelajaran Abad. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Ikhwantoro, Danang. 2013. Pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas IV SD
Glagahan Pandak Bantul. Skripsi ini tidak diterbitkan. Yogyakarta :
Universitas Negeri Yogyakarta. Hlm. 27
Jauhari. 2013. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta: Universitas Terbuka Kurniasih, Sani. 2014. Strategi-Strategi Pembelajaran. Alfabeta : Bandung Kusmana,Suherli. 2011. Guru Bahasa Indonesia Profesional. Jakarta: Multi
Kusumaningsih, Dewi. 2013. Terampil Berbahasa Indonesia. Yogyakarta : Andi Offset.
Lutvia, Alvinita. 2019. Aktivitas Belajar Siswa pada Pembelajaran Model
Discovery Inquiry Berbantuan Mind Mapping di SD. Jurnal Pendidikan. 4 (9).
Muhadi, Yudhi. 2013. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta : Gaung Persada Press.
Mihardja. Ratih. 2012. Sastra Indonesia. Jakarta: PT Niaga Swadaya
Munadi, Yudhi. 2013. Media Pembelajaran ( Sebuah Pendekatan Baru). Jakarta : Referensi
Munirah. 2015. Sistem Pendidikan di Indonesia : Antara Keinginan dan Realita.Auladuna,Vol 2. No. 2. 2 Desember 2015
Mulyati. 2015. Terampil Berbahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta : Prenadamedia Group.
Ngalimun. 2014.Strategi dan Model Pembelajaran. Aswaja Pressindo.Yogyakarta Nurgiyantoro, Burhan. 2006. Dasar Evaluasi Pendidikan.Jakarta: Rineka
Cipta.
Pradopo, rahmat Djoko. 2012. Pengkajian Puisi. Yogyakarta. Gadjah Mada University Press
Pranowo. 2014. Teori Belajar Bahasa Untuk Guru dan Mahasiswa Jurusan
Bahasa. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Prayogo, Yunus Putro. 2019. Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi
Menulis Puisi Tema 6 Cita-citaku melalui Metode Discovery Learning dan Media Gambar Pada Siswa Kelas IV B MI Miftahun Najhin Kauman Lor Tahun Pelajaran 2018/2019. Skripsi ini tidak diterbitkan. Salatiga:
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.
Puteri, Fany Esharianti. 2019. Pengaruh Penggunaan Media Gambar Terhadap
Keterampilan Menulis Puisi Siswa Kelas II Di UPTD SD Negeri Tugu 5 Depok. Skripsi ini tidak diterbitkan. Jakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan
Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Sani, Ridwan Abdullah. 2015. Inovasi Pembelajaran.Jakarta: Bumi Aksara. Semi. M. Atar. 2007. Dasar-dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa Soebachma, Agustina. 2014. 4 Hari Mahir Menulis Artikel, Cerpen, Novel,
Sudjana, Nana. 2007. Media Pengajaran. Jakarta: Sinar Baru Algesindo.
Sudjana, Nana. 2010. Dasar-dasar dan Proses Belajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo.
Sudjana, Ahmad Rivai. 2013. Media Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algesindo
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif,dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung : Alfabeta
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif,dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulistyowati, Endah. 2012. Implementasi Kurikulum Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Citra AjiParama
Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta : Rhineka Cipta.
Tarigan. 2008. Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Tim penyusun. 2013. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
Sistem Pendidikan Nasional. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan:
Jakarta.
Tim penyusun. Kamus Besar Bahasa Indonesia. (Online). Tersedia di
kbbi.kemdikbud.go.id/entri/religius. Diakses 31 Januari 2020.
Wahyudi, Danang. 2016. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Suryodiningratan 2. Jurnal
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 16 Tahun ke-5.
Zulkarnaini. 2009. Pembelajaran Menulis. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
L
A
M
P
I
R
A
N
LAMPIRAN 1
Lembar Observasi Aktivitas Siswa Selama Proses Pembelajaran
Dengan Model Discovery Learning Menggunakan Media
Gambar
c
Aktivitas Siswa
Jumlah Murid yang Aktif pada Pertemuan Rata-Rata % Kategori 1 2 3 4 1.
Siswa yang hadir dalam
pembelajaran P R E T E S T 10 10 P O S T T E S T 10 100 Aktif 2. Memperhatikan contoh puisi yang ditempel di papan tulis
7 9 7,5 75 Aktif
3.
Memahami penjelasan guru mengenai unsur pembangun dalam puisi
6 8 7 70 Aktif
4. Membuat karangan puisi
berdasarkan gambar 7 10 8,5 85 Aktif
5.
Mendiskusikan unsur pembangun dalam puisi yang telah ditulis
6 9 7,5 75 Aktif
6.
Mempresentasikan hasil pekerjaan mereka di depan teman-temannya
8 10 9 90 Aktif
7. Menanggapi hasil
pekerjaan temannya 6 7 6,5 65 Tidak Aktif
8. Menyampaikan pendapat
tentang pembelajaran yang telah diikuti
6 9 7,5 70 Aktif
9. Menyimpulkan materi
yang telah dipelajari pada akhir pembelajaran
7 9 8 80 Aktif
LAMPIRAN 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SD Negeri 68 Cangadi II Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Tema 6 : Cita-Citaku
Sub Tema 2 : Hebatnya Cita-Citaku Pembelajaran : 5
Alokasi Waktu : 60 Menit
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) Bahasa Indonesia
3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan.
4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri
Indikator :
Membuat sebuah puisi dengan menggunakan kata-kata dengan rima. Menulis puisi dengan menuangkan gagasan-gagasan tentang
cita-citanya.
SBdP
3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah 4.3 Meragakan gerak tari kreasi daerah.
Indikator :
Mempraktekkan gerakan tari kreasi daerah
Menuangkan hasil pencariannya tentang bahasa daerah dan makanan khas daerah dengan menggunakan kalimat sederhana dalam bahasa Indonesia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan menulis siswa mampu membuat sebuah puisi dengan menggunakan kata-kata dengan rima yang hampir sama dengan tepat.
2. Melalui kegiatan menulis puisi siswa mampu menuangkan
gagasangagasan tentang cita-citanya dengan benar.
3. Melalui kegiatan membuat poster, siswa mampu menuangkan hasil pencariannya tentang bahasa daerah dan makanan khas daerah dengan menggunakan kalimat sederhana dalam bahasa Indonesia dengan rinci.
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
10 menit
Inti Guru memberikan beberapa pertanyaan tentang puisi.
Siswa memperhatikan contoh puisi yang tempel di papan tulis dan menjelaskan langkah-langkah membuat puisi.
Guru meminta siswa untuk membuat puisi berdasarkan cita-citanya masing-masing. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan
oleh guru.
Setelah selesai mengerjakan soal siswa diminta untuk mempraktikkan beberapa gerakan tari kreasi daerah.
Guru memberi tugas kepada siswa untuk dikerjakan di rumah mengenai ciri khas daerah mereka masing-masing.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar selama sehari Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar Mengajak semua siswa berdo’a.
10 menit
E. SUMBER dan MEDIA PEMBELAJARAN
Buku pedoman Guru tema Cita-citaku kelas IV Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.
Buku pedoman Siswa tema Cita-citaku kelas IV Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.
Beberapa gambar tentang profesi atau cita-cita
F. PENILIAN
Jenis Penilaian Tertulis
No .
Aspek yang dinilai Skor Deskripsi
1. Tema 20
15 10 5 0
Isi sangat sesuai tema
Isi sesuai dengan tema
Isi cukup berkaitan dengan tema
Isi kurang sesuai dengan tema
Isi tidak sesuai
2. Ide Gagasan 20
15 10 5 0
Penuangan ide sangat kreatif
Penuangan ide kreatif
Penuangan ide cukup kretaif
Penuangan ide kurang kreatif
3. Diksi 20
15 10
5
0
Pemilihan kata sangat baik,tepat, dan jelas
Pemilihan kata baik,tepat dan jelas
Pemilihan kata sudah baik,tepat
tapi tidak jelas
Pemilihan kata yang masih
sederhana dan belum jelas
Pemilihan kata yang sangat
sederahana dan tidak jelas
4. Penggunaan Huruf Ejaan 20
15
10
5
0
Penggunaan ejaan yang sangat
tepat dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang tepat dan
benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang cukup tepat
dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang kurang
tepat dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan tidak tepat
5. Kerapian Karya Tulis 20
15 10 5
0
Rapi, bisa dibaca dan bersih
Rapi, bisa dibaca dan kurang bersih
Kurang rapi,bisa dibaca dan bersih
Kurang rapi, bisa dibaca dan
kurang bersih
Tidak rapi,sulit dibaca dan tidak bersih
Soppeng, Agustus 2020
Guru Kelas IV Peneliti
A. HASNAWATI, S.Pd Dwi Riski Oktaviani
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SD Negeri 68 Cangadi II Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Tema 6 : Cita-Citaku
Sub Tema 2 : Hebatnya Cita-Citaku Pembelajaran : 5
Alokasi Waktu : 1 Hari
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) Bahasa Indonesia
3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan.
4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri
Indikator :
Membuat sebuah puisi dengan menggunakan kata-kata dengan rima. Menulis puisi dengan menuangkan gagasan-gagasan tentang
cita-citanya.
SBdP
3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah 4.3 Meragakan gerak tari kreasi daerah.
Indikator :
Mempraktekkan gerakan tari kreasi daerah
Menuangkan hasil pencariannya tentang bahasa daerah dan makanan khas daerah dengan menggunakan kalimat sederhana dalam bahasa Indonesia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan menulis siswa mampu membuat sebuah puisi dengan menggunakan kata-kata dengan rima yang hampir sama dengan tepat.
2. Melalui kegiatan menulis puisi siswa mampu menuangkan
gagasangagasan tentang cita-citanya dengan benar.
3. Melalui kegiatan membuat poster, siswa mampu menuangkan hasil pencariannya tentang bahasa daerah dan makanan khas daerah dengan menggunakan kalimat sederhana dalam bahasa Indonesia dengan rinci.
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengomunikasikan dan menyimpulkan.
10 menit
Inti Guru memberikan stimulus berupa contoh puisi kepada siswa yang ditempel di papan tulis
“Pahlawan Tanda Jasa”
Guru .. Engkau adalah pahlwanku Kesabaranmu yang menjadi ciri khasmu
Akan ku ingat selalu perjuanganmu Ingin ku ucapkan terima kasih atas jasamu
Siswa memperhatikan contoh puisi yang ada di papan tulis
Siswa mengidentifikasi masalah dengan menyimak penjelasan guru tentang
unsur-unsur pembangun dalam puisi yang
meliputi tema,bait,amanat dan rima
Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan soal kepada siswa yang berisi gambar untuk dibuat menjadi karangan puisi
Siswa melakukan pengolahan data dengan
mendiskusikan unsur pembangun yang ada dalam puisi yang mereka tulis dengan teman yang ada di sampingnya
Siswa diminta untuk menuliskan tema dan makna puisi tersebut pada lembar jawaban yang telah disediakan.
Pembuktian dilakukan dengan cara masing-masing siswa mempresentasikan hasil
pekerjaan mereka di depan
teman-temannya.
Melalui presentasi tersebut, siswa yang lain diminta untuk memberi tanggapan.
Guru memberi tugas kepada siswa untuk dikerjakan di rumah mengenai ciri khas daerah mereka masing-masing.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar selama sehari Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar Mengajak semua siswa berdo’a.
G. SUMBER dan MEDIA PEMBELAJARAN
Buku pedoman Guru tema Cita-citaku kelas IV Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.
Buku pedoman Siswa tema Cita-citaku kelas IV Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.
Beberapa gambar tentang profesi atau cita-cita
H. PENILIAN
Jenis Penilaian Tertulis
Siswa menjawab beberapa pertanyaan mengenai contoh-contoh puisi. Tujuan kegiatan penilaian : Mengukur pemahaman siswa tentang puisi.
No .
Aspek yang dinilai Skor Deskripsi
1. Tema 20
15 10 5 0
Isi sangat sesuai tema
Isi sesuai dengan tema
Isi cukup berkaitan dengan tema
Isi kurang sesuai dengan tema
Isi tidak sesuai
2. Ide Gagasan 20
15 10 5 0
Penuangan ide sangat kreatif
Penuangan ide kreatif
Penuangan ide cukup kretaif
Penuangan ide kurang kreatif
Penuangan ide tidak kreatif
3. Diksi 20
15 10
5
Pemilihan kata sangat baik,tepat, dan jelas
Pemilihan kata baik,tepat dan jelas
Pemilihan kata sudah baik,tepat
0
Pemilihan kata yang masih
sederhana dan belum jelas
Pemilihan kata yang sangat
sederahana dan tidak jelas
4. Penggunaan Huruf Ejaan 20
15
10
5
0
Penggunaan ejaan yang sangat
tepat dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang tepat dan
benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang cukup tepat
dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan yang kurang
tepat dan benar dengan EYD
Penggunaan ejaan tidak tepat
5. Kerapian Karya Tulis 20
15 10 5
0
Rapi, bisa dibaca dan bersih
Rapi, bisa dibaca dan kurang bersih
Kurang rapi,bisa dibaca dan bersih
Kurang rapi, bisa dibaca dan
kurang bersih
Tidak rapi,sulit dibaca dan tidak bersih
Soppeng, Agustus 2020
Guru Kelas IV Peneliti
A. HASNAWATI, S.Pd Dwi Riski Oktaviani
MATERI AJAR
PUISI
Pengertian Puisi
Puisi: karya sastra yang terikat pada rima dan irama yang disusun dalam bentuk baris dan
bait untuk menggambarkan perasaan pengarangnya.
Ciri-ciri Puisi:
1. Ditulis dalam bentuk baris berjajar ke bawah secara berkelompok. Kelompok baris dalam puisi disebut bait.
2. Diksi (pemilihan kata) bersifat kias, padat, dan indah serta mempertimbangkan rima/persajakan.
3. Penggunaan majas (gaya bahasa, perumpamaan) sangat dominan. 4. Latar, alur, dan tokoh tidak begitu ditonjolkan.
Unsur Puisi:.
1. Bait: kumpulan larik yang tersusun harmonis, mengandung makna puisi. 2. Rima: bunyi yang ditimbulkan oleh huruf atau kata untuk memperindah
puisi, umumnya berada di suku kata akhir setiap larik. Rima bisa berupa pengulangan bunyi (sajak a-a-a-a atau a-b-a-b) atau bunyi bebas tanpa pola.
3. Makna/Isi: informasi utama yang disampaikan dalam puisi.
4. Amanat: pesan yang disampaikan oleh penulis puisi kepada pembaca, tersirat di balik kata-kata dan berada di balik tema yang diungkapkan.
Jenis-jenis Puisi:
1. Puisi Lama: puisi yang masih terikat oleh aturan rima dengan pola
tertentu, pengaturan jumlah larik dalam setiap bait dan jumlah kata dalam setiap larik, serta musikalitas puisi.
a. Pantun (4 larik, 2 larik pertama berupa sampiran, 2 larik terakhir berupa isi, rima a-b-a-
b. Gurindam (2 larik, larik pertama berupa sampiran, larik terakhir berupa isi, rima a-a-a-a)
2. Puisi Baru: tidak terikat dengan pola rima tertentu, jumlah baris, jumlah kata, maupun jumlah bait. Tetap mengandung irama, rima, musikalitas, makna, dan amanat.
Bahasa dan Makna Puisi
Bahasa Puisi: mengandung makna tersembunyi dan cenderung imajinatif 1. Bahasanya singkat, padat, dan bermakna
2. Menggunakan gaya bahasa (majas)
3. Memiliki rima (persamaan bunyi) yang menambah keindahan, memberikan efek musikal, dan memberi kesan sehingga puisi mudah diingat
4. Menggunakan pilihan kata (diksi) yang tepat, sesuai dengan tema yang disampaikan, agar mudah diingat, indah didengar/dibaca, dan menciptakan kekaguman
5. Tidak selamanya menggunakan kata kiasan, ada kalanya menggunakan kata bermakna lugas. Semua bergantung pada tema puisi yang dibuat
Jenis-jenis Majas (Gaya Bahasa) dalam Puisi:
1. Personifikasi: membuat suatu benda mati seakan berperilaku seperti manusia. Contoh: Pucuk-pucuk teh yang menggeliat
2. Metafora: menjadikan suatu benda memiliki sifat baru di luar kebiasaan. Contoh: Batang usiaku sudah tinggi
3. Pengulangan (Repetisi): penjajaran beberapa kata, frasa, atau kalimat yang sama. Contoh: Tak perlu sedu sedan itu
4. Hiperbola: pernyataan yang berlebihan untuk memperhebat, meningkatkan kesan, dan daya pengaruh. Contoh: Pekik merdeka berkumandang di angkasa.
5. Litotes: kebalikan hiperbola, mengecilkan atau mengurangi keadaan sebenarnya. Contoh: Aku bukanlah manusia yang berada. (padahal aslinya berada, digunakan untuk merendah)
6. Ironi: menyatakan makna yang bertentangan untuk
mengolok-olok/menyindir. Contoh: Bagus benar kelakuanmu, adikmu sendiri kau sakiti
Memahami Makna Puisi: mempelajari dan membaca puisi untuk dapat
memahami makna
sehingga mampu mengajak pendengar terhanyut ke dalam puisi yang dibawakan.
Jenis-jenis Makna Puisi:
2. Makna kias: makna yang melambangkan sesuatu, ditujukan untuk membangun imajinasi
A. Menulis dan Mendeklamasikan Puisi Langkah-langkah Menulis Puisi:
1. Menentukan topik utama dan judul
2. Menentukan kata kunci yang akan digunakan 3. Menentukan ide pokok untuk setiap bait
4. Menuangkan ide pokok-ide pokok ke dalam bait-bait dengan memperhatikan gaya bahasa, diksi, dan rima
5. Mengembangkan puisi seindah mungkin
Hal yang harus Diperhatikan dalam Menulis Puisi:
1. Bahasa yang digunakan harus ringkas, padat, dan indah
2. Kata-kata yang dipilih memiliki bunyi yang indah dan merdu saat dibaca 3. Makna kata bisa menimbulkan banyak arti, harus disesuaikan dengan
pesan yang ingin disampaikan
4. Mengandung imajinasi mendalam tentang topik yang dibicarakan Deklamasi Puisi: Membaca puisi tanpa membawa teks dengan diiringi lagu, dikuatkan
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mendeklamasikan Puisi:
1. Ekspresi Wajah: penghayatan isi puisi yang digambarkan melalui raut wajah untuk menunjukkan perasaan.
2. Lafal: penyebutan atau pengejaan kata-kata harus jelas agar mudah dipahami.
3. Intonasi: tinggi rendahnya nada baca untuk memberi penekanan pada kata tertentu.
4. Irama: panjang pendek, keras lembut, kuat lemahnya suara.
5. Gerak Tubuh: penggambaran perasaan yang terkandung dalam puisi melalui gerak tubuh, melengkapi ekspresi wajah.
Langkah-langkah Mendeklamasikan Puisi:
1. Pahami isi puisi
2. Tentukan nuansa pembacaan puisi, apakah gembira atau sedih 3. Berlatih mengucapkan kata-kata sulit yang terdapat dalam puisi
4. Berlatih dengan mengombinasikan puisi, ekspresi, gerak tubuh, dan lagu
pengiring
Contoh Puisi
“Pahlawan Tanda Jasa”
Guru .. Engkau adalah pahlawanku Kesabaranmu yang menjadi ciri khasmu
Akan ku ingat selalu perjuanganmu Ingin ku ucapkan terima kasih atas jasamu Tema : Cita-Cita
Rima : a-a-a-a
Amanat : Menjadi seorang guru harus sabar dalam perjuangan Bait : terdiri dari 4 baris ( baris 1-4 )
Media Untuk Soal
LAMPIRAN 3
SOAL PRETEST
Petunjuk Tugas:
1. Siapkan alat tulis yang akan digunakan 2. Tuliskan nama, kelas, dan nomor absenmu 3. Sebelum mengerjakan, berdo‟a terlebih dahulu Soal:
LAMPIRAN 4
SOAL POSTTEST
Petunjuk Mengerjakan soal:1. Siapkan alat tulis yang akan digunakan!
2. Tuliskan nama, kelas, dan hari pengerjaan soal! 3. Bacalah soal dengan teliti!
4. Berdo‟alah sebelum mengerjakan
Soal :
Buatlah sebuah puisi dengan ketentuan sebagai berikut!
1. Pilihlah salah satu gambar di bawah ini kemudian buatlah puisi berdasarkan gambar!
LAMPIRAN 5
Nilai Pretest Kelas IV SD NEGREI 68 CANGADI II
NO. NAMA PRETEST
1. A. Raden 60
2. Andi Nur Azizah 70
3. Andini Pratiwi 40
4. Nur Fatmadillah 75
5. Salwa Pasliana 70
6. Melisa Regina Putri 70
7. Muh. Ferdi 55
8. Aswar 45
9. Rafka Adriansyah 50
10. Muh. Riyas Asyarah 55
JUMLAH 590
LAMPIRAN 6
Nilai Posttest Kelas IV SD NEGREI 68 CANGADI II
NO. NAMA POSTTEST
1. A. Raden 75
2. Andi Nur Azizah 85
3. Andini Pratiwi 70
4. Fatimah Az-Zahrah 90
5. Salwa Pasliana 90
6. Melisa Regina Putri 85
7. Muh. Ferdi 60
8. Aswan Askar 55
9. Rafka Adriansyah 75
10. Muh. Riyas Asyarah 75
JUMLAH 775
LAMPIRAN 7
Distribusi Nilai Pretest dan Posttest Siswa Kelas IV SD Negeri 68
Cangadi II Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng
Subjek NAMA Perolehan Nilai Gain (d) d2 Pretest Posttest 1 A. Raden 60 75 15 225 2
Andi Nur Azizah 70 85 15 225
3 Andini Pratiwi 40 70 30 900 4 Nur Fatmadillah 75 90 15 225 5 Salwa Pasliana 70 90 20 400