• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

5.3. Saran

Berdasarkan simpulan dan implikasi penelitian yang telah diuraikan, selanjutnya berkaitan dengan hal itu berikut ini diberikan beberapa saran yang perlu mendapat perhatian dari semua pihak yang berkepentingan terhadap penggunaan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dalam proses pembelajaran matematika khususnya. Adapun sarannya yang diberikan adalah sebagai berikut:

155

1. Bagi guru matematika

a. Pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share pada pembelajaran matematika yang menekankan kemampuan metakognisi dan kemampuan komunikasi matematis siswa, sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menerapkan pembelajaran matematika yang inovatif khususnya dalam mengajarkan materi perbandingan.

b. Perangkat pembelajaran yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai bandingan bagi guru dalam mengembangkan perangkat pembelajaran matematika dengan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share pada materi perbandingan.

c. Bagi guru yang kurang menguasai kelas agar pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share lebih efektif diterapkan pada pembelajaran matematika, sebaiknya guru harus membuat perencanaan mengajar yang baik dengan daya dukung sistem pembelajaran yang baik (Buku Guru, Buku Siswa, LAS, RPP, media yang digunakan) yang berkaitan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share.

d. Bagi guru yang terbiasa dengan pembelajaran konvensional diharapkan guru perlu menambah wawasan tentang teori-teori pembelajaran dan model pembelajaran yang inovatif agar dapat melaksanakannya dalam pembelajaran matematika sehingga pembelajaran konvensional secara sadar dapat ditinggalkan sebagai upaya peningkatan hasil belajar siswa.

156

2. Kepada Lembaga terkait

a. Pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dengan menekankan kemampuan metakognisi dan kemampuan komunikasi matematis siswa masih sangat asing bagi guru maupun siswa, oleh karenanya perlu disosialisasikan ke sekolah atau lembaga terkait dengan harapan dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa, khususnya meningkatkan kemampuan metakognisi dan kemampuan komunikasi matematis siswa. b. Pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dapat dijadikan sebagai

salah satu alternatif dalam meningkatkan kemampuan metakognisi dan kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi perbandingan sehingga dapat dijadikan masukan bagi sekolah untuk dikembangkan sebagai strategi pembelajaran yang efektif untuk pokok bahasan matematika yang lain.

3. Kepada peneliti lanjutan

a. Dalam penelitian ini yang dibandingkan adalah model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dan model pembelajaran konvensional. Disarankan untuk penelitian selanjutnya agar membandingkan model pembelajaran yang lebih setara.

b. Dalam penelitian ini variabel yang diteliti adalah kemampuan metakognisi dan komunikasi matematis siswa, untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan variabel yang lain seperti kemampuan pemecahan masalah matematik, pemahaman, penalaran, representasi, kemampuan berpikir kreatif, kritis, dan lain-lain.

157

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, M. 2012. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ansari, B. 2009. Komunikasi Matematik Konsep dan Aplikasi. Banda Aceh: Pena. Arikunto, S. 2013. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Budiningsih, A. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Asdi Mahasatya. Coles, A. 2013. On Metacognition. For the learning of Mathematics, Canada,

33(1): 21-26

Dahar, R.W. 2011. Teori-Teori Belajar. Jakarta: Erlangga.

Darkasyi, M, dkk. 2004. Peningkatan Kemampuan Matematis dan Motivasi Siswa dengan Pembelajaran Pendekatan Quantum Learning pada Siswa SMP Negeri 5 Lhoukseumawe. Jurnal Didaktik Matematika, 1(1): 25.

Depdiknas. 2006. Standar Isi untuk Satuan Pendidikan dasar dan Menengah. Jakarta: BNSP.

Dimyanti dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Djali & Muljono. 2008. Pengukuran dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: PT

Grasindo.

Fergusson, G.A. 1985. Statistical Analisys In Psychology and Education. Fiitih Edition, Singapore : Mc. Graw-Hill International Book.co.

Fisher, R. 1998. Thinking about Thinking: Developing Metacognition in Children. Early Child Development and Care, 141: 1-15.

Flavell, J.H. 1979. Metacognition and Cognitive Monitoring. American Psychologist, 34 (10): 906-911.

Gaspersz, V. 1994. Metode Perancangan Percobaan untuk Ilmu-ilmu Pertanian, Ilmu-ilmu Teknik dan Biologi. Bandung: CV.Armico.

Harahap. S.Z. 2014. Peningkatan Kemampuan Penalaran Logis dan Komunikasi Matematis Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair- Share (TPS) di SMPN 24 Medan. Tesis. PPs. UNIMED. Medan

Herdiana, H dan Soemarmo, U. 2014. Penilaian Pembelajaran Matematika. Bandung : PT. Refika Aditama.

158

Iwai, Y. 2011. The Effects Of Metacognitive Reading Strategies: Pedagogical Implications for EFL/ESL Teachers. The Reading Matrix, 11 (2): 150-159. Kadir. 2015. Statistika Terapan Konsep, Contoh dan Analisis Data dengan

Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.

Karnasih, I. 2015. Pengajaran dan pembelajara matematika. Medan: Unimed Press.

Larkin, S. 2010. Metacognition In Young Children. New York: Roudledge

Laurens, T. Dr. 2011. Pengembangan Metakognisi dalam Pembelajaran Matematika: dalam Seminar Nasional Juli 2011. (Online).

Lie, A. 2010.Cooperative Learning. Jakarta: Gramedia.

Louca, E.P. 2003. The Concept and Instruction of Metacognition. Frederick Institute of Technology, Cyprus, 7 (1): 9-30.

Mahromah & Manoy. 2012. Identifikasi Tingkat Metakognisi Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Perbedaan Skor Matematika, Pendidikan Matematika : UNESA. (Online).

Malahayati, E.N. 2011. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah melalui Strategi Think Pair Share terhadap Kemampuan Metakognitif, Kemampuan Berpikir Kritis, Hasil Belajar Biologi dan Retensi Siswa dengan Kemampuan Akademik Berbeda. Skripsi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang.

Efendi, N. 2013. Pengaruh Pembelajaran Reciprocal Teaching Dipadukan Think Pair Share Terhadap Peningkatan Kemampuan Metakognitif Belajar Biologi Siswa SMA Berkemampuan Akademik. Universitas Mahasaraswati Denpasar

Nasution, S. 2010. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar & Mengajar. Bandung:Bumi Aksara.

National Council of Teachers of Mathematics (NCTM). 2000. Principles and Standards for School Mathematics. Reston. VA: NCTM.

Natawijaya, R. 2005. Aktivitas Belajar. Jakarta: Depdiknas.

Netter, J. 2005. Applied Linier Statistical Model. Illions : Richard D.Erwin,INC. Nuraini. 2013. Perbedaan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Metakognisi

Siswa Ditinjau dari Gaya Belajar yang Menerapkan Model Pembelajaran CTL dan Konvensional di SMPN 2 Dewantara Kabupaten Aceh Utara. Tesis. PPs. UNIMED. Medan

159

Nowinska, E dkk. 2012. Develoving Metacognitive and Discursive Activities in The Indonesian Mathematics Education. IndoMS-JME. 3(1) : 1-14.

Rangkuti. R.K. 2015. Perbedaan Peningkatan Kemampuan Metakognisi dan Komunikasi Matematis Antara Siswa yang Mendapat Pembelajaran Ekspositori dengan Siswa yang Mendapat Pembelajaran Penemuan Terbimbing Berbantuan Media Autograph pada materi Program Linear. Tesis. PPs. UNIMED. Medan

Ruseffendi, E.T. 2005. Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non- Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.

---. 1998. Pengantar kepada Membantu Guru

Mengembangkan Kompetensinya dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Rusman, dkk. 2011. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Sagala, S. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Sanjaya. 2010. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan

Profesionalisme Guru. Jakarta: Grafindo Persada.

---. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta:Prenada Media Group.

Santrock, J.W. 2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajagrafindo.

Saragih, S. 2015. Aplikasi SPSS dalam Statistik Penelitian Pendidikan.Medan: Perdana Publishing.

Sarwono, Sarlito W. (2010). Pengantar Umum Psikologi. Jakarta: Bulan Bintang Sinaga, R.S. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Think-Pair-Share dengan

Bantuan Software Wingeom Terhadap kemampuan komunikasi dan kemandirian Belajar Siswa di SMPN 37 Medan. Tesis. PPs. UNIMED. Medan

Slavin, R. E. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media. Sudjana. 2001. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

---. 1985. Desain dan Analisis Eksperimen.(Edisi ke III).Bandung: Tarsito.

160

Suprijono, A. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Alfabeta, Bandung.

Sumarmo, U. 2003. Makalah Pembelajaran Matematika untuk Mendukung Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : UPI.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Konsep Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Uno, H.B. 2009. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.

Zainal, A. 2011. Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Woolfolk, A. 2008. Educational Psicology Active Learning Edition. Boston: Pearson Education Inc.

Dokumen terkait