• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

C. Saran

Berdasarkan simpulan dan implikasi yang telah dikemukakan, maka dapat dikemukakan saran-saran sebagai berikut:

1. Bagi Sekolah

a. Hendaknya lebih mengusahakan fasilitas yang dapat mendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar.

b. Hendaknya mendorong dan memotivasi guru untuk selalu berusaha mengembangkan model dan metode pembelajaran yeng merangsang siswa untuk aktif dan lebih mudah dalam memahami materi pembelajaran.

2. Bagi Guru

a. Guru diharapkan senantiasa meningkatkan kemampuannya dalam mengembangkan dan menyampaikan materi serta dalam mengelola kelas, sehingga kualitas pembelajaran dapat terus meningkat seiring dengan peningkatan kemampuan yang dimilikinya.

b. Kepada guru yang belum menerapkan model ASSURE dapat menerapkan model tersebut dalam kegiatan belajar mengajar yang nantinya akan memadukan antara metode,materi dan media.

c. Guru diharapkan mampu memberikan motivasi pada siswa untuk belajar dengan menimbulkan minat yang ada dalam diri siswa, sehingga siswa akan belajar dengan rasa senang tanpa harus dipaksa.

3. Bagi Siswa

a. Siswa hendaknya mempunyai kesadaran akan pentingnya prestasi belajar dan berusaha untuk meningkatkannya dengan cara meningkatkan minat belajar dan keaktifannya dalam proses pembelajaran.

b. Siswa hendaknya mampu memiliki ketrampilan berkomunikasi yang baik dimana hal ini pada akhirnya akan sangat bermanfaat bagi siswa.

commit to user

95

c. Siswa diharapkan tidak mudah putus asa ketika mengalami hambatan dalam belajar dan dapat bekerjasama dalam arti yang positif, baik dengan guru maupun dengan siswa yang lain dalam proses belajar mengajar.

commit to user

96

DAFTAR PUSTAKA

Abu Ahmadi gan Widodo Supriyono, 1991. Pesikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta Alam, S. 2007. Ekonomi (untuk SMA dan MA kelas XI) Jakarta: PT. Gelora Aksara

Pratama

Amstrong, 2004. Sekolah Para Juara. Bandung: Kaifa

Arif S. Sadiman,et,al. 1996 Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Arsyad A. 2010. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Etin, Solihatin, dkk. 2008. Cooperative Learning: Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara

Herawati Susilo, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Sarana

Pengembangan Keprofesionalan Guru dan Calon Guru. Malang: Banyumedia Isjoni. 2009. Cooperative Learning (Efektifitas Pembelajaran Kelompok). Bandung:

Alfabeta.

Khairudin. 1992. Pengembangan Masyarakat. Yogyakarta: Liberty

Margono. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

Molenda, M&Heindich,R,JD Russel and Smaldito, S.E. (2005) Instructional Technology and Media for Learning. New Jersey: Pearson Education Inc. Muhibin, Syah. 2008. Pesikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Nana Syaodih Sukmadinata. 2004. Landasan Pesilogi Proses Pendidikan . Bandung:

PT, Remaja Rosdakarya.

Ngadiman, Sri Witurachmi dan Wahyu Adi.2005. Dasar-dasar Akuntansi. Surakarta: FKIP UNS

commit to user

97

Ngalim Purwanto. 2007. Pesikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja

Robert E. Slavin. 2009. Cooperative Learning (Teori, Riset dan Praktik). London: Allymand Bacon.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinnya. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Sri Harijanti.2007.Peningkatan partisipasi dan kreativitas Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Dengan Model ASSURE DI Kelas XI MAN Tempursari Mantingan Ngawi. Skripsi: Universitas Sebelas Maret

Suharsimi Arikunto, Suhardjono, Supardi . 2008. Penelitian Tindakan Kelas . Jakarta: Bumi Aksara

Sutratinah Tirtonegoro. 2001. Anak Supernormal dan Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia cetakan-2. Jakarta: Balai Pustaka

commit to user

98

98

commit to user

99 Hari/Tanggal : Sabtu, 15 Februari 2011

Data Kelas : Kelas XI IPS 4 Negeri 4 Surakarta Model Pembelajaran : Konvensional

Tema Pembelajaran : Pencatatan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Jumlah Siswa : 34 siswa

Jenis : Observasi mendalam (survei awal) Deskripsi :

Guru memulai pelajaran dengan mengucapkan salam pembuka kemudian mengabsen siswa guna mengetahui jumlah siswa yang mengikuti kegiatan belajar mengajar. Sebelum memulai pelajaran, guru berusaha menciptakan suasana yang kondusif dengan memberikan bimbingan dan nasehat kepada siswa, karena saat itu konsentrasi siswa tidak sepenuhnya tertuju untuk mengikuti pelajaran yang disebabkan setelah jam pelajaran sekolah berakhir di sekolah akan diadakan suatu kegiatan yang berhubungan dengan ekstra kurikuler pramuka. Setelah kondisi siswa dapat dikendalikan guru mencoba mengulang materi sebelumnya dengan berbagai pertanyaan guna mengkaitkan dengan materi yang akan disampaikan.

Dalam menjelaskan materi guru sambil melakukan tanya jawab dengan siswa dan mengkaitkan dengan beberapa hal dengan keadaan yang sebenarnya dengan harapan agar siswa lebih mudah dalam memahami materi yang disampaikan, tetapi pada saat guru menjelaskan materi masih ada beberapa siswa yang tidak memperhatikan, maka guru menegur siswa tersebut dengan memberikan pertanyaan seputar materi yang sedang dijelaskan. Jika siswa tidak dapat menjawab, maka pertanyaan itu akan ditanyakan kepada siswa yang lain. Namun guru juga tetap memperhatikan kegiatan para siswa yang lain supaya pembelajaran di kelas tetap terkendali. Hal ini dilakukan guru agar siswa lebih memperhatikan apa yang disampaikan guru. Tetapi suasana tenang tidak dapat berjalan lama karena keinginan siswa untuk segera pulang untuk persiapan mengikuti acara pramuka di sekolah, guru sudah memperingatkan para siswa berulang kali namun tidak diindahkan oleh siswa. Dengan keadaan seperti itu akhirnya guru memutuskan agar siswa mempelajari materi sendiri dan mencoba mengerjakan latihan yang ada, guru

commit to user

100

100

menjelaskanpun juga percuma karena pikiran dan konsentrasi siswa sudah tidak tertuju pada pelajaran yang disampaikan.

Refleksi :

Proses belajar mengajar kurang berjalan dengan baik, karena terdapat beberapa kekurangan di dalamnya yang harus diperbaiki. Pada saat guru menyampaikan materi masih ada siswa yang ramai sendiri, konsentrasi dalam mengikuti pelajaran masih kurang dan banyak siswa yang tidak memperhatikan karena mereka menganggap dalam menjelaskan materi guru selalu monoton, kurang bervariasi akibatnya siswa cepat merasa bosan dalam mengikuti pelajaran di kelas dan penjelasan dari guru sulit diterima oleh para siswa. Sebagian dari mereka menganggap walaupun sudah memperhatikan penjelasan dari guru tentang suatu materi mereka tidak paham akan materi yang disampaikan tetapi justru mengalami kebingungan, hal itu juga dikarenakan kesiapan mereka juga kurang dan sebelumnya mereka juga belum mempelajarinya di rumah. Saat ada penjelasan dari guru yang mereka belum mengerti mereka tidak berani untuk bertanya akibatnya saat diadakan tes banyak dari mereka yang mendapat nilai di bawah nilai KKM.

CATATAN LAPANGAN 2 A.Pertemuan Pertama

Hari / Tanggal : Sabtu, 19 Februari 2011.

Kelas : Kelas XI IPS 4 SMA Negeri 4 Surakarta

Model Pembelajaran : Pembelajaran Model ASSURE

Jumlah Siswa : 34 siswa

Jenis : Observasi mendalam

commit to user

101

Kegiatan belajar mengajar diawali dengan memberi salam, kemudian melakukan presensi pada siswa yang mengikuti pelajaran tersebut. Guru, peneliti dan siswa merencanakan prosedur pembelajaran yang akan dilakukan. Guru bersama peneliti menjelaskan kepada siswa bahwa pembelajaran kali ini menggunakan model ASSURE yaitu model pembelajaran mengolaborasikan antara materi, metode (investigasi group), dan media (lcd, laptop, mediagrafis). Kemudian guru bersama peneliti menginformasikan bagaimana langkah-langkah yang akan dilakukan.Guru membuka pelajaran dengan memotivasi siswa dengan memberi pertanyaan kepada siswa tentang materi pelajaran pada pertemuan sebelumnya materi neraca saldo.Dalam kegiatan tanya jawab tersebut hanya beberapa siswa yang terlihat aktif menjawab pertanyaan dari guru.

Setelah kegiatan tersebut guru bersama peneliti menjelaskan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yakni mengenai jurnal penyesuaian dengan menggunakan media laptop dalam bentuk powerpoint disertai dengan kolom jurnal penyesuaian (media grafis). Guru, peneliti dan siswa melakukan pemilihan topik dari materi jurnal penyesuaian. Yang akan dipelajari adalah mengenai akun-akun yang perlu disesuaikan pada akhir periode akuntansi. Akun-akun tersebut terdiri atas beban dibayar di muka, pendapatan diterima dimuka, piutang penghasilan, beban yang masih harus dibayar, penyusunan aktiva tetap, dan pemakaian perlengkapan.

Setelah itu guru membagi siswa ke dalam kelompok secara heterogen yang terdiri dari 7 karena kelas XI berjumlah 34 siswa sehingga tiap-tiap kelompok terdiri dari 5 orang dan ada satu kelompok terdiri dari 4 orang. Guru bersama peneliti mengajak siswa untuk melakukan kegiatan berkelompok mengenai materi jurnal penyesuaian.Guru berkeliling ruangan mengecek setiap kelompok yang mungkin menemukan kesulitan, karena dalam hal ini guru hanya bertindak sebgai fasilitator. Pada kegiatan kali ini para siswa terlihat aktif, ada yang menuliskan hasil diskusi kelompok, dan ada juga yang mengutarakan pendapat kepada teman kelompoknya dan ada juga yang mencatat sedikit materi atau garis besar yang

commit to user

102

102

telah di tampilkan guru dalam laptop. Guru bersama peneliti mengawasi jalannya investigasi kelompok dengan baik dan memberikan penilaian proses sesuai instrumen-instrumen interaksi antarsiswa dalam kelompok. Investigasi kelompok mulai terlihat aktif. Setelah kegiatan berkelompok selesai guru, peneliti dan siswa membuat kesimpulan tentang hasil investigasi hari ini.

Refleksi:

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan melalui kolaborasi dengan guru mengenai proses pembelajaran akuntansi sudah berjalan dengan baik meskipun terdapat beberapa kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut berasal dari pihak siswa maupun dari guru sendiri. Dari pihak guru, kekurangan tersebut adalah kurang perhatiannya guru tentang pemahaman siswa terhadap konsep materi yang akan dipelajari. Guru terlalu cepat dalam menjelaskan tanpa memahami kondisi konsentrasi siswa pada saat itu sehingga masih banyak siswa yang kurang paham terhadap materi, mereka hanya mengetahui tanpa memahami. Dengan demikian hanya ada beberapa siswa yang mampu menjawab pertanyaan dari guru. Guru juga lebih memperhatikan siswa yang sering aktif bertanya dan kurang memperhatikan siswa yang cenderung pasif.

Jika dilihat dari pihak siswa, kekurangannya terletak pada kurang perhatiannya siswa saat penjelasan materi oleh guru. Pada saat kegiatan investigasi masih ada beberapa siswa yang pasif dan hanya mengandalkan teman satu kelompoknya. Beberapa siswa masih ramai sendiri dan pada saat kegiatan investigasi masih ada beberapa siswa yang tidak serius dan bertindak semaunya sendiri. Pada saat kegiatan investigasi hanya beberapa yang bersungguh-sungguh dalam mempelajari materi. Siswa baru akan bersungguh-sungguh setelah guru menegurnya.

commit to user

103 B.Pertemuan kedua

Hari / Tanggal : Selasa, 22 Februari 2011

Data Kelas : Kelas XI IPS 4 SMA Negeri 4 Surakarta Model Pembelajaran : Pembelajaran Model ASSURE

Jumlah Siswa : 34 siswa

Jenis : Observasi mendalam

Deskripsi:

Guru mengawali pembelajaran dengan memberi salam, kemudian melakukan presensi pada siswa yang mengikuti pelajaran tersebut. Guru sedikit mengingat dan mengulang tentang pertemuan sebelumnya kemudian mempersilahkan siswa berformasi dalam kelompoknya pada pertemuan sebelumnya serta mengumpulkan hasil kelompok dalam bentuk printout. Kegiatan presentasi dan diskusi kelas dimulai. Presentasi dilaksanakan secara acak. Dimana salah satu kelompok mempresentasikan sementara kelompok lain memperhatikan dan diberi kesempatan untuk bertanya ataupun member masukan. Presentasi tersebut dilaksanakan disertai dengan media LCD dan laptop dalam bentuk powerpoint.

Pertemuan kali ini diharapkan ada 5 kelompok yang presentasi. Kesempatan pertama langsung digunakan oleh Kelompok 4 kemudian dilanjutkan oleh kelompok 7, 1, 5 dan 2. Kelompok lain memperhatikan dan diberi kesempatan untuk bertanya atau memberi masukan. Guru mengarahkan proses presentasi supaya dapat berjalan dengan lancer dan membenarkan maupun menambahi materi-materi yang kurang tepat dan kurang lengkap serta memberikan penilaian proses sesuai instrumen-instrumen partisipasi siswa dalam mengajukan pertanyaan / ide dan menjawab pertanyaan dalam diskusi kelas. Guru dan siswa juga bersama-sama mengevaluasi penampilan dari kelompok yang telah mempresentasikan hasil pekerjaannya.

commit to user

104

104 Refleksi:

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti berkolaborasi dengan guru akuntansi yang berlangsung pada pertemuan pertama dan kedua, menunjukkan bahwa proses belajar mengajar sudah berjalan dengan cukup baik meskipun terdapat kekurangan-kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut berasal dari pihak siswa maupun dari guru sendiri. Pada saat memulai kegiatan pembelajaran, guru kurang mampu mengkondisikan siswa sehingga pada saat diskusi berlangsung masih ada siswa yang melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak perlu. Selain itu, guru kurang memberi motivasi pada siswa yang pasif dan cenderung lebih memperhatikan siswa yang sedang bertanya. Dengan demikian siswa-siswa yang kurang aktif cenderung hanya mendengarkan diskusi tanpa memahami materi yang sedang didiskusikan.

Sedangkan dari pihak siswa, kekurangan terletak pada belum aktifnya siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung dikelas. Masih terdapat siswa yang kurang memperhatikan saat guru menjelaskan materi pelajaran. Selain itu, pada saat guru bertanya seputar materi yang kurang dipahami, hanya beberapa saja siswa yang bertanya. Padahal pada saat guru bertanya masih banyak siswa yang tidak bisamenjawabnya. Pada saat kegiatan diskusi kelompok sedang berlangsung, masih terdapat siswa yang tidak memperhatikan teman mereka yang sedang presentasi. Masih ada siswa yang ramai sendiri dengan teman sebangkunya sehingga pada saat dibuka sesi tanya jawab, hanya ada beberapa siswa yang bertanya.

C.Pertemuan ketiga

Hari / Tanggal : Sabtu, 26 Februari 2011

Data Kelas : Kelas XI IPS 4 SMA Negeri 4 Surakarta Model Pembelajaran : Pembelajaran Model SASSURE

Jumlah Siswa : 34 siswa

commit to user

105 Deskripsi:

Guru mengawali pembelajaran dengan memberi salam, kemudian melakukan presensi pada siswa yang mengikuti pelajaran tersebut. Guru sedikit mengingat dan mengulang tentang pertemuan sebelumnya kemudian mempersilahkan siswa berformasi dalam kelompoknya pada pertemuan sebelumnya.Pertemuan kali ini diharapkan semua kelompok yang belum presentasi dapat mempresentasikan hasil diskusinya. Kali ini yang mendapat tugas presentasi dari kelompok 6 dan 3. Guru mengawasi jalannya diskusi kelas dengan baik dan memberikan penilaian proses sesuai instrumen-instrumen partisipasi siswa dalam mengajukan pertanyaan / ide dan menjawab pertanyaan dalam diskusi kelas. Kegiatan presentasi dan diskusi kelas telah berakhir. Semua kelompok sudah maju presentasi. Guru dan siswa membuat kesimpulan tentang semua hasil diskusi. Guru merasa siswa-siswa sudah memegang konsep-konsep yang diberikan dan memberitahukan kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan diadakan kuis / tes individual untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa selama belajar di dalam kelompoknya.

Refleksi:

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti berkolaborasi dengan guru akuntansi yang berlangsung pada pertemuan pertama, kedua dan ketiga menunjukkan bahwa proses belajar mengajar sudah berjalan dengan cukup baik meskipun terdapat kekurangan-kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut berasal dari pihak siswa maupun dari guru sendiri. Pada saat memulai kegiatan pembelajaran, guru masih belum mampu untuk mengkondisikan siswa. Guru langsung memulai kegiatan pembelajaran tanpa memperdulikan kesiapan siswa sehingga pada saat apersepsi masih ada siswa yang gaduh sendiri. Saat diskusi kelas berlangsung guru kurang memberi motivasi pada siswa yang pasif dan cenderung lebih memperhatikan siswa-siswa yang aktif bertanya. Hal ini menyebabkan siswa yang pasif semakin pasif dan yang aktif semakin aktif.

commit to user

106

106

Sedangkan dari pihak siswa, pada saat guru melakukan apersepsi masih terdapat siswa yang kurang memperhatikan dan sibuk sendiri. Pada saat kegiatan diskusi kelompok sedang berlangsung, masih terdapat siswa yang tidak memperhatikan teman mereka yang sedang presentasi. Masih ada siswa yang tidur, bermain handphone, dan ramai sendiri dengan teman sebangkunya sehingga pada saat dibuka sesi tanya jawab, hanya ada beberapa siswa yang bertanya.

D.Pertemuan keempat

Hari / Tanggal : Selasa, 1 Maret 2011

Data Kelas : Kelas XI IPS 4 SMA Negeri 4 Surakarta Model Pembelajaran : Pembelajaran Model ASSURE

Jumlah Siswa : 34 siswa

Jenis : Observasi mendalam

Deskripsi:

Guru mengawali kegiatan belajar mengajar dengan mengucapkan salam, kemudian dilanjutkan dengan presensi siswa. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk mempersiapkan diri menjawab pertanyaan kuis berupa soal esai untuk materi yang sudah didiskusikan pada pertemuan sebelumnya. Selanjutnya guru membagikan soal kuis untuk materi jurnal penyesuaian dan meminta siswa untuk mengerjakan secara mandiri. Siswa mengerjakan soal kuis sedangkan guru mengawasi dengan baik agar hasil kuis benar-benar mencerminkan kemampuan mereka. Pada saat kuis berlangsung masih ada beberapa siswa yang sibuk sendiri mencari contekan dari temannya, namun guru langsung menegur siswa kemudian memperingatkan siswa untuk mengerjakan soal secara individu. Kegiatan belajar dalam tim / kelompok dan kegiatan evaluasi pada Siklus I berakhir.

commit to user

107 Refleksi:

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan oleh peneliti melalui kolaborasi dengan guru akuntansi kelas XI IPS 4 saat kuis berlangsung, menunjukkan bahwa proses evaluasi berjalan cukup lancar. Materi yang diajarkan tentang jurnal penyesuaian sudah berjalan baik meskipun terdapat beberapa kekurangan-kekurangan baik itu dari guru maupun dari siswa sendiri. Kekurangan guru terletak pada kurangnya pengawasan pada siswa yang duduk dibarisan belakang pada saat kuis sedang berlangsung. Pengawasan guru lebih tertuju pada siswa yang duduk dibarisan depan sehingga memberikan kesempatan bagi siswa yang duduk dibarisan belakang untuk tidak sportif dalam mengerjakan soal. Sebagian siswa yang duduk dibelakang ada yang bertanya dan menyontek jawaban teman sebelahnya tanpa sepengetahuan guru.

Sedangkan dari pihak siswa, kekurangannya terletak pada tidak disiplinnya siswa dalam mengerjakan soal kuis dan masih adanya siswa yang menyontek dan melakukan hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi teman lain yang sedang serius mengerjakan soal. Hal tersebut disebabkan kurangnya persiapan siswa sebelum evaluasi. Selain itu, pada saat penyampaian materi dan diskusi kelompok masih banyak siswa yang tidak memperhatikan.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 4 Surakarta Mata Pelajaran : Ekonomi Akuntansi Kelas / Semester : XI. IPS / 2

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit (4 x Pertemuan)

Standar Kompetensi :Kemampuan memahami pengikhtisaran siklus akuntansi perusahaan jasa.

commit to user

108

108

Kompetensi Dasar : Kemampuan mencatat transaksi ke dalam jurnal penyesuaian. I. Indikator :

1. Menjelaskan pengertian jurnal penyesuaian.

2. Menyebutkan akun-akun yang memerlukan penyesuaian. 3. Membuat jurnal penyesuaian.

II. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menjelaskan pengertian jurnal penyesuaian dengan benar. 2. Siswa dapat menyebutkan akun-akun yang memerlukan penyesuaian. 3. Siswa dapat membuat jurnal penyesuaian dengan benar.

III. Materi Ajar

1. Pengertian jurnal penyesuaian.

2. Akun-akun yang perlu disesuaikan pada akhir periode akuntansi. 3. Pencatatan jurnal penyesuaian.

IV. Metode Pembelajaran Model ASSURE

V. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama :

1. Kegiatan Awal

Guru hadir tepat waktu (disiplin)

Berdoa (religius)

Mengecek kehadiran siswa (peduli sosial/jujur) Apersepsi :

 Guru mengulas kembali materi sebelumnya yaitu mengenai neraca saldo.

commit to user

109

 Guru menginformasikan langkah-langkah pembelajaran model ASSURE dalam mempelajari materi.

Motivasi :

 Guru mengajak siswa untuk terlibat dalam investigasi kelompok. 2. Kegiatan Inti

1. Guru bersama siswa melakukan kegiatan pemilihan topik dari materi jurnal penyesuaian.

2. Guru membagi kelompok kooperatif yang terdiri dari 5 anak secara heterogen.

3. Guru menjelaskan materi mengenai jurnal penyesuaian dengan media laptop dan media grafis.

4. Guru bersama siswa merencanakan prosedur pembelajaran yang akan berlangsung.

5. Guru mengajak siswa untuk melakukan kegiatan penyelidikan sesuai dengan materi yang ada.

6. Guru mengawasi kegiatan investigasi kelompok yang dilakukan oleh siswa dan menjadi fasilitator jika ada siswa yang menemukan kesulitan. 7. Guru mengkoordinir jalannya kegiatan presentasi kelompok sesuai

dengan materi yang sudah diselidiki oleh masing-masing kelompok. 3. Kegiatan Akhir

Guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya apabila masih ada materi yang belum dipahami dan menginformasikan bahwa pertemuan selanjutnya adalah presentasi kelompok.

Pertemuan Kedua : 1. Kegiatan Awal

Guru hadir tepat waktu (disiplin)

Berdoa (religius)

commit to user

110

110 Apersepsi :

 Guru mengulas tentang pertemuan sebelumnya dan akan melaksanakan kegiatan presentasi dan diskusi kelas dengan menggunakan media laptop. Diharapkan semua siswa ikut berpartisipasi dalam bertanya dan mengemukakan ide masing-masing.

2. Kegiatan Inti :

1. Guru mempersilahkan siswa untuk berformasi dalam kelompoknya masing-masing berdasar pembagian kelompok pada pertemuan sebelumnya dan mengumpulakan hasil kelompok dalam bentuk print out.

2. Kegiatan presentasi dan diskusi kelas dilaksanakan, semua siswa bebas untuk bertanya dan mengemukakan ide mengenai hasil investigasi kelompok yang presentasi.

3. Guru mengamati kegiatan diskusi kelas dan memberi penilaian proses. 4. Guru memberikan koreksi bersama atas hasil investigasi kelompok yang

presentasi. 3. Kegiatan Akhir :

Guru bersama siswa merumuskan kesimpulan dari hasil investigasi kelompok yang sudah presentasi dan akan melanjutkan kegiatan presentasi dan diskusi kelas pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan Ketiga : 1. Kegiatan Awal :

Guru hadir tepat waktu (disiplin)

Berdoa (religius)

commit to user

111 Apersepsi :

 Guru mengulas tentang pertemuan sebelumnya dan akan melanjutkan kegiatan presentasi dan diskusi kelas dengan media laptop. Diharapkan semua siswa ikut berpartisipasi dalam bertanya dan mengemukakan ide masing-masing.

2. Kegiatan Inti :

1. Guru mempersilahkan siswa untuk berformasi dalam kelompoknya masing-masing berdasar pembagian kelompok pada pertemuan sebelumnya.

2. Kegiatan presentasi dan diskusi kelas dilanjutkan, semua siswa bebas untuk bertanya dan mengemukakan ide mengenai hasil investigasi kelompok yang presentasi.

3. Guru mengamati kegiatan diskusi kelas dan memberi penilaian proses. 4. Guru memberikan koreksi bersama atas hasil investigasi kelompok yang

presentasi.

3. Kegiatan Akhir :

Guru bersama siswa merumuskan kesimpulan dari semua hasil investigasi kelompok dan mereview hasil diskusi.

Guru menginformasikan kepada siswa akan mengadakan kuis / tes individual pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan Keempat : 1. Kegiatan Awal

Guru hadir tepat waktu (disiplin)

Berdoa (religius)

commit to user

112

112 Apersepsi :

 Guru mengulas kembali materi pada pertemuan sebelumnya dan menanyakan kesiapan anak-anak.

 Guru membacakan tatacara kuis / tes individual yang telah diberitahukan sebelumnya untuk mengetahui daya serap siswa atas materi yang baru saja dipelajari dalam kelompok.

Dokumen terkait